Warta Jemaat
Gereja Kristen Kemah Daud Jakarta
No. 12/ VI / 2022
Minggu, 12 Juni 2022
Renungan PUJILAH TUHAN, HAI JIWAKU
Utama
Pdt. DR. Ir. Eduar J. Moniyong, M.A
Syalom Jemaat Tuhan yang saya kasihi, Pada saat itupun ibadah-ibadah minggu ditutup, hanya
Puji Tuhan kita baru saja memasuki masa kelegaan bisa dilakukan secara online, karena peraturan
setelah sekitar 2 tahunan alami badai Covid yang pemerintah untuk pengendalian covid. Situasi yang
membuat atmosfir ketakutan, terintimidasi oleh pandemi menghimpit, tekanan intimidasi ketakutan kekecewaan
Covid, bahkan banyak keluarga kehilangan orang-orang membuat banyak jemaat bahkan umat Tuhan di
yang dikasihi sekaligus secara bersamaan. seluruh tanah air yang tidak mau ataupun enggan
Kita alami suasana ketakutan, terintimidasi, kesulitan beribadah meskipun secara online.
mencari rumah sakit di saat puncak badai covid Puji Tuhan di masa-masa sulit tersebut Gereja Tuhan
menghantam, banyak orang meninggal dunia bahkan menerobos dengan membuat ibadah minggu online
orang-orang yang kita kasihi. Ada juga yang ketakutan dan doa secara online 3x sehari yang menjadi berkat
oleh situasi ekonomi yang merosot dampak badai covid besar, menguatkan hati banyak orang ditengah-tengah
banyak perusahaan/ toko yang tutup, bangkrut, banyak situasi yang menakutkan, banyak kesaksian mujizat dan
orang di PHK kehilangan pekerjaan, gaji pendapatan pertolongan Tuhan melalui doa dan ibadah online.
berkurang drastis, dll. Kita Gereja Tuhan GKKD Jakarta Jemaat Tuhan mulai bangkit dari keengganan
berusaha untuk menolong jemaat yang mengalami covid. beribadah, ketakutan, kekecewaan, intimidasi, menjadi
Beberapa Pekerja Tuhan menawarkan diri dengan berani percaya beriman akan kasih dan pertolongan Tuhan,
dan sukarela untuk menolong orang-orang yang terkena serta dikuatkan mulai haus mencari Tuhan dan
covid, juga membagikan makanan kepada keluarga- mengikuti ibadah online baik hari Minggu maupun
keluarga yang membutuhkan. Kita bahkan membentuk ibadah doa setiap hari. Syukur kepada Tuhan kita
tim relawan yang bersedia memberikan dirinya untuk bersama menyaksikan banyak mujizat Tuhan terjadi,
menolong penderita covid (PPC 19) pada puncak varian kesembuhan, kekuatan, pertolongan Tuhan haleluya
Delta yang memakan banyak korban, untuk memberi Tuhan dahsyat di tengah-tengah kita.
konsultasi dan bantuan cuma-cuma (tabung oksigen, Jika mengingat merenungkan kembali masa-masa sulit
oksigen, oxymeter, obat-obatan, dll), juga pencarian tersebut di atas, patutlah kita Gereja-Nya memuji dan
rumah sakit, ambulan, dll. Kita bersama melihat mujizat menyembah Tuhan dengan segenap hati sebagaimana
dan pertolongan Tuhan dalam menghadapi badai covid, ayat-ayat firman Tuhan dibawah ini:
Gereja Tuhan dengan sehati bergandeng tangan Mazmur 103:1-4 Dari Daud. Pujilah TUHAN, hai jiwaku!
bertindak nyata membela penderita covid. Jemaat Tuhan Pujilah nama-Nya yang kudus, hai segenap batinku!
dikuatkan dibangkitkan. Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan
segala kebaikan-Nya!
Dia yang mengampuni segala kesalahanmu, yang dengan prosedur covid, dimasukkan dalam kantung
menyembuhkan segala penyakitmu, Dia yang menebus mayat, peti tidak bisa dibuka lagi harus segera dikubur.
hidupmu dari lobang kubur, yang memahkotai engkau Setelah menunggu sekitar 7 jam baru dapat tempat
dengan kasih setia dan rahmat, bisa masuk, dicek paru 80% sudah putih kena covid.
Raja Daud berseru kepada jiwanya sendiri untuk memuji Besoknya dapat kabar ada kira-kira belasan
Tuhan dengan segenap hati dan jangan lupakan kebaikan pendeta/hamba Tuhan meninggal karena covid dan
Tuhan. Kita seringkali mudah melupakan perbuatan hari ketiga juga dapat kabar istri di rumah juga kena
Tuhan yang besar yang telah menolong kita, melewati covid. Situasi di RS kiri kanan beberapa menggunakan
masa-masa sulit dan alami begitu banyak mujizat serta oksigen, peralatan-peralatan lain, yang lain menangis
pertolongan Tuhan. Kita begitu mudah tenggelam dalam ketakutan, dll. Si jahat mengintimidasi akan mati dan
rutinitas kehidupan sehari-hari dan melupakan Tuhan, mati konyol anak juga tidak bisa lihat dan menguburkan
jauh dari ucapan syukur dan puji-pujian yang melimpah karena di luar negeri dan tidak bisa pulang. Namun
kepada Tuhan. Padahal ketika kita terhimpit kita tekun firman Tuhan jauh lebih kuat berbicara dan
beribadah, berseru dan berharap pertolongan Tuhan meneguhkan Mazmur 23 Tuhan adalah Gembalaku
sehingga mengalami banyak mujizat dan pertolongan sekalipun dilembah kekelaman (through the shadow of
Tuhan. death) aku tidak takut akan bahaya, saya dan istri pasti
Saya mengajak kita umat Tuhan terus berseru kepada diri Tuhan sembuhkan haleluya.
kita untuk terus memuji menyembah Dia dengan Saya percaya setiap kita alami banyak pengalaman
segenap hati, terus mencari dan mengutamakan untuk dengan Tuhan yang indah, pengalaman di lembah
beribadah kepada Tuhan. Tidak melupakan segala kekelaman lembah bayang-bayang maut dekat dengan
kebaikan Tuhan yang luar biasa. Malas beribadah memuji kematian namun tidak takut
Tuhan sama dengan melupakan Tuhan, melupakan bahaya dan diselamatkan Tuhan, haleluya. Mari jangan
kebaikan-Nya. Saya pribadi alami intimidasi tekanan si lupakan biarkan hati kita terus melimpah dan meluap
jahat ketika terkena covid pada saat awal pandemi, 1 dengan pujian dan kehausan akan Tuhan.
minggu tidak makan bertahan di rumah namun akhirnya Saat kita sudah alami kelegaan seperti saat ini pandemi
ke rumah sakit untuk dirawat, saat mencari tempat di sudah jauh berkurang, seringkali kita tenggelam dalam
ruang isolasi harus menunggu beberapa jam karena kesibukan kehidupan sehari-hari dan melupakan
penuh. Saat menunggu seorang ibu dengan menangis dahsyatnya pertolongan Tuhan, bahkan malas
menceritakan suaminya sudah 3 hari menunggu tidak beribadah dan mencari Dia. Mari semua terus
dapat tempat kamar perawatan di RS, sebelumnya sudah renungkan jadikan meterai dalam hidup kita, kenangan
keliling beberapa RS tapi tidak dapat tempat. Hari itu yang tidak dapat dilupakan untuk selalu melimpahkan
suaminya dapat tempat namun 1 jam setelah masuk syukur dan kehausan akan Tuhan, Puji Nama Tuhan.
kamar perawatan suaminya meninggal dunia dan harus
segera dikubur dengan prosedur covid, dimasukkan
dalam kantung mayat, peti tidak bisa dibuka lagi harus
Renungan Renungan Harian Oleh : Betko P. Simarmata, S.Kom, M.Th
Harian
Tanggal : 13 Juni - 19 Juni 2022
RACUN EMOSIONALSENIN KUASA AIR MATA
SELASA
1 Petrus 5 : 7 Mazmur 56 : 8 (TB)
Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu. (56-9) Sengsaraku Engkaulah yang menghitung-hitung, air mataku Kautaruh ke
dalam kirbat-Mu. Bukankah semuanya telah Kaudaftarkan?
Kondisi emosi memiliki korelasi langsung terhadap tubuh Anda.
Salah satunya adalah kekuatiran. Kekuatiran berakibat langsung Alkitab banyak menyajikan hubungan Tuhan dengan air mata kita.
kepada kondisi fisik Anda. Inilah yang dinamakan racun emosional. Dalam Yohanes 20: 11-15, Maria Magdalena menangis karena
Amsal 12:25 mengajarkan bahwa kekuatiran dalam hati mengalami kesedihan yang sangat dalam. Ia menangis karena
membungkukkan orang. Dunia medis dan psikologi telah meneliti melihat kubur YESUS telah kosong & menyangka ada orang lain
dampak buruk yang dapat ditimbulkan oleh kekuatiran. Don Colbert membawa tubuh YESUS. Hal itu karena Maria begitu mengasihi
M.D, seorang dokter dan penulis buku Emosi yang Mematikan, Yesus, ia telah dibebaskan dari keterikatan 7 roh jahat & merasakan
menguraikan bahwa kecemasan dapat membuat terganggunya kemerdekaan sejati karena KRISTUS. Lalu tampaklah kepadanya dua
produksi hormon serotonin dan adrenalin. Akibatnya, ketika Anda malaikat. Malaikat-malaikat tidak menyampaikan pernyataan
merasa khawatir, Anda akan mengalami mual. Hal tersebut terjadi apapun, melainkan pertanyaan pertama mereka adalah, "Ibu,
karena ketika Anda merasa cemas, usus Anda akan mengirimkan mengapa engkau menangis"? (ay 13). Disini kita melihat bahwa
pesan ke otak bahwa Anda harus merasa takut dan menyebabkan Surga peduli terhadap tangisan & air mata Maria.
mual. Tanpa disadari, rasa khawatir dapat menyebabkan banyak Dalam ayat berikutnya YESUS pun bertemu Maria. Dan sekali lagi,
tekanan pada perut, termasuk asam lambung. Hal ini dapat pertanyaan yang sama disampaikan YESUS, "Ibu, mengapa engkau
berpengaruh terhadap proses pencernaan makanan dan air dalam menangis?" Saya percaya YESUS bisa mengetahui alasan Maria
tubuh. Sehingga sering kali, ketika Anda merasa cemas, Anda akan menangis. Tapi Dia tetap bertanya juga. Hal ini mengungkapkan
merasa ada sesuatu yang salah terjadi pada perut Anda. Kekuatiran kepedulian Allah terhadap apa yang dialami oleh seseorang yang
juga dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga memicu datang ke hadapan-Nya.
lebih banyak penyakit yang datang. Allah adalah Pribadi yang tidak tinggal diam saat Anda menangis di
Saudara, Allah menghendaki kita untuk menujukan mata, hati, hadapan-Nya. Sesungguhnya Dia bereaksi & beraksi oleh karena ada
pikiran kepadaNya. Bersukacita senantiasa. Serahkan seluruh tangisan & air mata dalam seruan Anda yang ditujukan kepada-Nya.
kekuatiran kita kepada-Nya. Karena Dia adalah Allah yang baik yang Teruslah andalkan Dia. Teruslah berharap & percaya kepada-Nya.
memelihara kehidupan kita. Dia adalah Allah yang mengerti dan peduli terhadap tangisan Anda.
Bahasa air mata Anda di hadapan-Nya sanggup menyentuh hati
Bersukacita Senantiasa & Menyerahkan Semua Kekuatiran Kita Kepada
Allah.
TUHAN Akan Menjauhkan Semua Racun Emosional Dari Hidup Kita
Allah Mengerti & Peduli Terhadap Air Mata Kita Serta Apa Yang Kita Alami
RABUIBLIS BERCAKAP-CAKAP DENGAN TUHAN?
IBLIS BERCAKAP-CAKAP DENGAN TUHAN?
KAMIS
(Part 1) (Part 2)
Ayub 1 : 12 (TB) Ayub 1 : 12 (TB)
Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya ada dalam
Maka firman TUHAN kepada Iblis: "Nah, segala yang dipunyainya ada dalam
kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap dirinya."
kuasamu; hanya janganlah engkau mengulurkan tanganmu terhadap dirinya."
Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN. Kemudian pergilah Iblis dari hadapan TUHAN.
Tuhan tidak akan mengizinkan kita menerima pencobaan yang
Bacalah Ayub pasal 1 dan 2, saudara akan menemukan hal yang melebihi kekuatan kita. Seberat atau sesulit apapun pencobaan
aneh, yaitu iblis datang ke hadapan Allah dan terjadi dialog antara yang kita alami, Tuhan tahu bahwa semuanya itu adalah pencobaan
iblis dengan Tuhan. Bahkan iblis seperti mengusulkan kepada Tuhan biasa yang tidak melampaui kekuatan kita (1 Kor. 10: 13). Tujuan
suatu ide akan rancangan jahat yang ditujukan kepada Ayub. Dan Tuhan mengizinkan pencobaan itu adalah:
lebih mengherankan lagi Tuhan mengizinkan iblis, seperti tercatat 1 Petrus 1: 7 (TB) “Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan
dalam Ayub 1:12, Ayub 2:6. kemurnian imanmu — yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas
Saudaraku, hal ini bukan berarti Tuhan bersepakat dengan iblis yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api — sehingga kamu
untuk mencobai Ayub dan menghancurkan hidup Ayub. TUHAN memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari
tahu batas kekuatan Ayub. Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.”
1 Korintus 10: 13 “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah “Karena kita tahu bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan.
pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan Ketekunan menimbulkan tahan uji. Tahan uji menimbulkan
manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan pengharapan. Dan pengharapan itu tidak mengecewakan, karena
kamu dicobai melampaui kekuatanmu. kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang
Semua yang Ayub alami adalah untuk menunjukkan dan telah dikaruniakan kepada kita.” (Roma 5: 3-5).
membuktikan kepada iblis akan integritas Ayub, bahwa iblis salah Iblis ingin Ayub gagal & mengutuki Tuhan di dalam pencobaan, tapi
dengan semua dakwaan yang dituduhkannya di hadapan Tuhan TUHAN tahu bahwa Ayub menang karena Tuhan yang menjadikan
tentang alasan Ayub menyembah Tuhan. Sekaligus Tuhan memakai Ayub sebagai lebih dari pemenang. TUHAN juga tahu bahwa
hal ini untuk menguji & membuktikan integritas dan kesetiaan Ayub, saudara & saya pasti menang mengatasi pencobaan atau ujian
serta menyatakan pribadi Allah dan kebaikan-Nya kepada Ayub dalam hidup ini. Berjalan bersama Tuhan, andalkan Tuhan, ucapkan
pada akhirnya. syukur & nikmati kemenangan demi kemenangan. Tidak mudah
pasti, tapi kita bisa melewati semuanya dalam kemenangan
TUHAN Tahu Batas Kekuatan Kita & Dia Tidak Akan Membiarkan Kita Dicobai
bersama Tuhan.
Melampaui Kekuatan Kita
Kita Pasti Menang Mengatasi Pencobaan Atau Ujian Hidup Karena TUHAN
Sudah Menjadikan Kita Lebih Dari Pemenang
Renungan Renungan Harian Oleh : Betko P. Simarmata, S.Kom, M.Th
Harian
Tanggal : 13 Juni - 19 Juni 2022
JUMATBE PRODUCTIVE AIR MATA MENJADI MATA AIR (Part 1)
SABTU
Yakobus 1 : 5 (TB) Mazmur 84 : 7 (TB)
Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia
Apabila melintasi lembah Baka, mereka membuatnya menjadi tempat yang
memintakannya kepada Allah, — yang memberikan kepada semua orang
bermata air; bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat.
dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit —, maka hal itu akan
diberikan kepadanya. Saudara, Lembah Baka dalam ayat di atas adalah sebuah tempat
yang berarti tangisan, kedukaan, airmata. Ini menggambarkan
Dalam saat teduh bersama dengan anak-anak, saat kami membaca sebuah tempat atau situasi yang sangat berat, penuh pergumulan,
kitab Ayub, si bungsu berkata, "Kok kitab Ayub ini seperti puisi dan atau situasi hati yang begitu duka dan gelap.
perumpamaan ya?" Pertanyaan ini membuat kami merenung Ayat di atas mau mengajarkan dan memberi janji yang luar biasa
bahwa "Ayub yang dalam kesusahan hidup, tetap menghasilkan kepada Anda dan saya. Ayat di atas memberi janji bahwa Lembah
karya, yaitu karya sastra, bahkan lebih dari sekadar sastra, malahan Baka yang penuh dengan air mata, sanggup diubah menjadi tempat
termasuk dalam kitab suci umat Kristen." yang bermata air. Air mata Anda dapat menjadi mata air. Mata air
Demikian juga kita, sebagai anak-anak Tuhan yang hidup dalam berbicara tentang sumber air yang memberi kekuatan, kesehatan,
masa kasih karunia ini, kita perlu untuk menjadi manusia yang pemulihan, kesembuhan, dan kebangkitan.
produktif. Yakobus 1:5 (TB) “Tetapi apabila di antara kamu ada yang Ini yang dapat terjadi bagi Anda. Bila saudara masuk dalam situasi
kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, — yang pedih dan gelap serta penuh air mata, jangan menyerah!
yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan Jangan kehilangan pengharapan! Dia adalah Allah yang sanggup
dengan tidak membangkit-bangkit —, maka hal itu akan diberikan untuk membalikkan keadaan Anda. Bersama Dia, Anda akan
kepadanya.” melewati lembah Baka.
Apa saja yang kita butuhkan, kita bisa minta kepada Tuhan. Apakah
saudara membutuhkan hikmat? Strategi? Ide bisnis? Pekerjaan? TUHAN Sanggup Mengubahkan Air Mata Kesedihan & Kesusahan Menjadi
Jawaban atas persoalan tertentu? Communication skill? Mata Air Kehidupan & Berkat
Kemampuan akademis? Keuangan? Apapun yang saudara dan saya
butuhkan, sebutkanlah dan minta di hadapan Tuhan yang adalah
sumber segala sesuatu, Ia akan berikan kepada kita. Tidak ada
alasan untuk tidak produktif, karena Tuhan kita adalah Tuhan
sumber segalanya. Kesusahan kita dapat menjadi mahakarya
agung. Kemenangan kita dapat menjadi lukisan keagungan Tuhan.
Puji Tuhan.
Tidak Ada Alasan Untuk Tidak Produktif Karena TUHAN Adalah Sumber Segala
Sesuatu & Dia Memberikan Apapun Yang Kita Perlukan Untuk Menjadi Produktif
MINGGU AIR MATA MENJADI MATA AIR (Part 2) PEMBACAAN ALKITAB SETAHUN
Mazmur 84 : 7 (TB) Senin :
Mazmur 46 - 50
Apabila melintasi lembah Baka, mereka membuatnya menjadi tempat yang
Selasa :
bermata air; bahkan hujan pada awal musim menyelubunginya dengan berkat. Mazmur 51 - 55
Rabu :
Tuhan kita adalah Allah Immanuel. Tidak sekalipun Dia membiarkan Mazmur 56 - 60
dan meninggalkan Anda. Apapun keadaan dan situasi yang sedang Kamis :
kita hadapi, baik susah maupun senang, baik dalam keadaan Mazmur 61 - 65
terpuruk maupun saat mendapat promosi, Tuhan akan selalu Jumat :
menyertai kita, menuntun dan menolong dalam setiap langkah Mazmur 66 - 70
perjalanan kita. Teruslah melekat kepada Dia. Sabtu :
Ingat Firman ini, bahwa lembah air mata, dapat diubah menjadi Mazmur 71 - 75
lembah yang penuh dengan mata air. Pada saat Anda telah melalui Minggu
lembah ini, Anda akan menjadi berkat yang besar. Anda adalah Mazmur 76 - 80
saksi dari kebaikan dan kedahsyatan Tuhan. Anda akan menjadi
lebih matang, dewasa dan kuat. Dengan demikian, Anda akan
menguatkan dan menghidupkan banyak-banyak orang di sekitar
Anda. Setelah melalui lembah air mata, Anda akan menjadi mata air
Allah yang mengalir menyegarkan sesama Anda. Ayat sebelumnya
mengajarkan bahwa ada satu hal yang penting untuk kita lakukan,
yaitu "diam dalam rumah-Nya dan menaruh kekuatan di dalam Dia"
(ayat 3-4). Untuk dapat melalui lembah air mata menjadi lembah
mata air, kita harus selalu melekat kepada Tuhan (diam di dalam
rumah-Nya) dan tidak menaruh kepercayaan kepada kekuatan kita
sendiri, melainkan kepada kekuatan Tuhan yang menopang kita.
Melewati Lembah Air Mata Adalah Kesempatan Untuk Mengalami Berkat
Tuhan Yang Besar & Menjadi Berkat Bagi Orang Lain
Informasi Informasi Seputar GKKD Jakarta
Informasi Informasi Seputar GKKD Jakarta