The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by smpitms.dwipur, 2022-09-15 05:04:30

Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421

Kearifan Lokal_Fase D_Anton_280421

Eksplorasi
Empon-Empon

Panduan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Guru SMP (FASE D)
Tema: Kearifan Lokal

Penyusun:
Antonius Malem Barus

Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian Projek

Eksplorasi empon-empon menjadi salah satu projek yang menarik untuk dilakukan sebagai aktivitas
pembelajaran berbasis kearifan lokal untuk membentuk Profil Pelajar Pancasila. Projek ini bertujuan untuk
mengangkat nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Indonesia melalui tanaman empon-empon yang dipercaya
masyarakat lokal secara turun-temurun memberikan efek yang baik bagi kesehatan, yang dimasukkan dalam
pengalaman belajar yang kontekstual bagi siswa, guru, dan masyarakat sekolah lainnya.

Projek ini mengikuti tiga tahapan yaitu: menginspirasi (inspiring), menciptakan (creating) dan mendedikasikan
(dedicating). Di tahapan inspirasi, guru dan siswa akan menjalani pengalaman nyata yang berhubungan
dengan empon-empon mulai dari kegiatan berinteraksi langsung dengan masyarakat lokal yang secara turun-
temurun berkaitan erat dengan empon-empon, menggali informasi tentang empon-empon dan kebutuhan
informasi lainnya yang memberikan inspirasi, gambaran dan pemahaman bersama antara guru dan siswa. Di
tahapan cipta, guru dan siswa akan belajar bersama membuat olahan empon-empon menjadi olahan sehat,
bermanfaat bagi kesehatan dan dapat dikonsumsi oleh masyarakat. Di tahapan dedikasi, produk olahan sehat
empon-empon akan dipresentasikan dalam bentuk nyata melalui kegiatan selebrasi dan didedikasikan kepada
komunitas yang membutuhkan.

Melalui projek ini, siswa diharapkan berproses melalui pengalaman belajarnya untuk mencapai 4 dimensi Profil
Pelajar Pancasila, yaitu Kebhinekaan Global, Kreatif, Bernalar Kritis dan Mandiri dengan sub elemen dan
capaian Kearifan Lokal fase D.

Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian Projek

Kenali Empon-Empon Menginspirasi Menciptakan Eksperimen Rasa
Empon-Empon Field Trip Pengemasan
Studi Literatur Empon-
Empon

Eksplorasi
Empon-Empon

Mendedikasikan Storytelling
Selebrasi
Refleksi

Dimensi, Elemen, Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Kearifan Lokal Fase D

Dimensi Profil Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di akhir Fase D (SMP, 12-15 tahun) Aktivitas Terkait
Pelajar Pancasila
terkait

Dimensi 1 Mengenal dan menghargai budaya Menjelaskan perubahan budaya seiring waktu dan sesuai 1, 2, 3, 5, 7, 10,
Kebhinekaan Mendalami budaya dan identitas konteks, baik dalam skala lokal,regional, dan nasional. 13, 14
Global budaya
Menjelaskan identitas diri yang terbentuk dari budaya bangsa.

Dimensi 2 Menghasilkan gagasan yang orisinal Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau 3, 4, 5, 7, 11
Menghasilkan gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru 4, 8, 10, 12, 13
gagasan yang dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau 5, 7, 11, 14
orisinal perasaannya.

Menghasilkan karya dan tindakan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
yang Orisinal perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampaknya bagi
orang lain.

Memiliki keluwesan berpikir dalam Menghasilkan solusi alternatif dengan mengadaptasi berbagai
gagasan dan umpan balik untuk menghadapi situasi dan
mencari alternatif solusi permasalahan.

permasalahan

Dimensi, Elemen, Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Kearifan Lokal Fase D

Dimensi Profil Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di akhir Fase D (SMP, 12-15 tahun) Aktivitas Terkait
Pelajar Pancasila
terkait

Dimensi 3 Memperoleh dan memproses
Bernalar Kritis informasi dan gagasan

Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interpretasi 5, 7, 11, 14
informasi, serta mencari tahu penyebab dan 1-14
konsekuensi dari informasi tersebut.

Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi
mengolah informasi dan gagasan yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan
tertentu.

Menganalisis dan mengevaluasi Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi 1-14
penalaran yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan 5, 7, 11, 14
tertentu.

Merefleksi dan mengevaluasi Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi
pemikirannya sendiri yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan
tertentu.

Dimensi, Elemen, Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Kearifan Lokal Fase D

Dimensi Profil Sub-elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di akhir Fase D (SMP, 12-15 tahun) Aktivitas Terkait
Pelajar Pancasila
terkait

Dimensi 4 Pemahaman diri dan situasi Membuat penilaian yang realistis terhadap kemampuan dan 5, 7, 11, 14
Mandiri Mengenali kualitas dan minat diri serta minat, serta prioritas pengembangan diri berdasarkan
tantangan yang dihadapi pengalaman belajar dan aktivitas lain yang dilakukannya.

Kerangka Pengalaman Belajar

No. Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang Lainnya
Dibutuhkan

1. Kenali Empon- Menggali informasi dan 1.Mencari informasi dengan kata kunci empon-empon 2 JP
Empon rasa ingin tahu siswa 2. Menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang membuat
tentang empon-empon rasa ingin tahu

2. Empon-empon Mengenal empon-empon 1.Identifikasi nama empon-empon melalui bentuk, 8 JP Booklet Mengisi
Field Trip (online/ warna, rasa, bau dan lainnya melalui panca indra Kerja lembar
melalui pengalaman kerja
2.Wawancara dengan petani mengenai empon-empon
onsite) berinteraksi langsung

dengan warga local/

petani (online/ onsite)

3. Studi literatur Menggali informasi 1. Mencari sumber informasi mengenai empon-empon di 4 JP
masa lalu dan nilai budaya yang muncul
empon-empon mengenai empon-empon 2. Mencari sumber informasi mengenai empon-empon di
masa lalu
secara literatur dari masa 3. Menghubungkan informasi tentang empon-empon di
masa lalu dan masa kini
lalu hingga masa kini 4. Melengkapi hasil identifikasi empon-empon dari hasil
identifikasi di lapangan

Kerangka Pengalaman Belajar

No. Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang Lainnya
Dibutuhkan

4. Persiapan bahan Membuat penyajian 1.Mengolah informasi tentang empon-empon dari Field 2 JP
untuk berbagi Trip dan studi literatur
informasi tentang empon-
informasi 2.Membuat mindmap tentang empon empon
empon dalam bentuk

mindmap

Membagikan informasi Sharing tentang informasi mengenai empon-empon

5. Berbagi informasi yang mereka kumpulkan 4 JP
(Asessmen dan dari Field Trip dan studi

umpan balik) literature dalam bentuk

mindmap

6. Perumusan Merumuskan permasalahan 1. Menuliskan pertanyaan-pertanyaan yang menarik dari 2 JP
Masalah pertemuan sebelumnya
“Bagaimana mengolah 2. Membuat rumusan masalah tentang pengolahan
empon-empon
empon-empon menjadi

olahan sehat yang dapat

dikonsumsi oleh semua

orang”

Kerangka Pengalaman Belajar

No. Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang Lainnya
Dibutuhkan

7. Eksperimen Menemukan formula 1.Desain formula rasa empon-empon 4 JP
Rasa 2.Membuat beberapa prototype olahan empon-empon
campuran terbaik empon- 3.Uji Rasa

empon dalam kelompok

Mendapatkan masukan 1. Sharing tentang hasil eksperimen
2. Mendapatkan masukan dari para expert dan
8. Storytelling dari expert untuk hasil profesional 2 JP
hasil
pengolahan empon-
eksperimen dan
empon
umpan balik

9. Perbaikan rasa Memperkaya hasil formula 1. Membuat beberapa prototype olahan empon-empon 4 JP
campuran terbaik empon- 2. Uji Rasa
empon

10. Pengemasan Mendesain dan membuat 1. Mendesain produk 6 JP
produk dan kemasan hasil 2. Membuat produknya
kreasi olahan empon-empon 3. Finalisasi

Kerangka Pengalaman Belajar

No. Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang Lainnya
Dibutuhkan

Persiapan bahan Membuat penyajian 1.Mengolah informasi tentang produk empon-empon 4 JP
11. 2.Menyajikan informasi dalam bentuk poster.
informasi tentang produk
Storytelling
empon-empon dalam

bentuk poster

12. Storytelling Final Menyajikan presentasi Sharing tentang hasil akhir produk empon-empon 3 JP
(Asessmen dan final produk empon- 2 JP
empon
umpan balik)

13. Persiapan Menyiapkan produk empon- 1. Mengolah produk empon-empon.
Selebrasi empon 2. Mengemas produk empon-empon.

Selebrasi Merayakan hasil belajar 1. Memberikan empon-empon olahan kepada teman 2 JP
2. Minum empon-empon bersama
14. (Festival dan Minum

empon-empon
bersama)

Kerangka Pengalaman Belajar

No. Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang Lainnya
Dibutuhkan

15. Refleksi dan Menyadari poin pembelajaran, 1.1. Menuliskan tentang poin pembelajaran, perubahan 4 JP
perubahan pada diri dan pada diri dan tahapan selanjutnya
Umpan balik tahapan selajutnya
2. Sharing
positif

PANDUAN PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
GURU SMP (FASE D)

Eksplorasi
Empon-Empon

Eksplorasi Empon-Empon

Empon-empon ramai dibicarakan selama masa pandemi. Banyak olahan empon-empon dicari oleh masyarakat yang
dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh untuk menangkal virus yang masuk ke tubuh. Sejak munculnya corona
di tahun 2020 di Indonesia, empon-empon ramai dicari oleh masyarakat dan menjadikannya sebagai penangkal virus
corona.

Menurut KBBI, empon-empon adalah rimpang yang digunakan sebagai bahan ramuan tradisional seperti jahe,
temulawak dan jenis lainnya. Empon-empon berasal dari Bahasa Jawa dari kata 'empu' yang berarti rimpang induk atau
akar tinggal. Penggolongan nama empon-empon tidak dilakukan berdasarkan klasifikasi ilmiah tertenu, tetapi merujuk
pada penggolongan tanaman yang dilakukan oleh masyarakat Jawa.

Seperti dikutip dari kompas.com, empon-empon memiliki bukti historis dalam catatan ramuan obat asli masyarakat
Jawa yang ditulis oleh para pujangga, raja dan orang-orang berpengaruh di masa itu, Beberapa nama yang disebutkan
dalam sejarah, Kanjeng Gusti Pengeran Adipati Anom Amengkunegara III di Keraton Surakarta, Sri Susuhunan
Pakubuwono V yang memerintahkan untuk menuliskan catatan ramuan obat berjudul Serat Kawruh Bab Jampi-Jampi Jawi
pada tahun 1831, hingga salah seorang istri Sri Sultan Hamengku Buwono IX yang mengumpulkan ramuan dalam catatan
jamu tradisional. Konsumsi empon-empon mejadi satu kebiasaan yang terjadi secara turun-temurun di Jawa Tengah dan
DI Yogyakarta sebagai alternatif untuk menjada kesehatan hingga meluas ke seluruh Nusantara.

Eksplorasi Empon-Empon

Lalu, bagaimana tanaman empon-empon ini terus dikembangkan, digunakan dan dimanfaatkan oleh
masyarakat Jawa secara turun-temurun? Bagaimana empon-empon dimanfaatkan menjadi olahan
sehat di masa lalu dan dikembangkan di masa sekarang hingga dapat digunakan secara luas dalam
masyarakat Indonesia? Yuk lakukan eksplorasi empon-empon yang ada di sekitar kita!

1 Kenali Empon-Empon Hasil Capaian

Waktu: 4 JP 1. Siswa memperoleh informasi
Bahan : Berita, artikel, video dengan kata kunci empon-empon
Peran Guru : Fasilitator 2. Siswa menuliskan pertanyaan-
pertanyaan yang membuat rasa ingin
Persiapan : tahu tentang empon-empon
Guru menyiapkan 2 artikel tentang minuman herbal, empon-empon dan
corona Tips untuk guru

Pelaksanaan: Guru berperan untuk mengarahkan
1. Guru memulai dengan menanyakan kepada siswa apa yang mereka ketahui kepada siswa dalam membuat
dengan isu minuman herbal, empon-empon dan hubungannya dengan kondisi pertanyaan informasi tentang empon-
pandemi corona. Beberapa pertanyaan pemantik yang dapat diberikan: empon yang belum diketahui. Guru
a. Apa saja jenis minuman herbal yang pernah diminum selama pandemi? mencatat hasil pertanyaan yang dibuat
b. Apa yang menjadi faktor mengkonsumsi minuman herbal? oleh siswa sebagai bahan untuk refleksi
c. Apa yang dirasakan oleh tubuh ketika mengkonsumsi minuman herbal? akhir pertemuan.
2. Guru mengajak siswa untuk mencari 3 informasi secara pribadi dengan
kata kunci empon-empon
3. Siswa menuliskan informasi yang ia peroleh dan berdiskusi bersama.
Siswa menuliskan pertanyaan tentang informasi apa saja yang ingin ia ketahui
tentang empon-empon

2 Empon-Empon Field Trip (ONLINE/ONSITE)

Waktu: 8 JP
Bahan : Booklet kerja, alat tulis dan alat perekam wawancara
Peran Guru : Fasilitator

Persiapan sebelum physical trip :
1. Persiapan jadwal kunjungan: Guru mempersiapkan jadwal kunjungan ke petani pembuat empon-empon
2. Persetujuan orang tua: Guru meminta izin kepada pihak orang tua untuk membawa siswa ke petani
pembuat empon-empon. Guru menjelaskan tujuan positif dari kunjungan ini kepada orang tua.
3. Penghubungi petani empon-empon: Guru mehubungi petani empon-empon atau kelompok tani dan
mengatur jadwal agar siswa dapat melakukan wawancara selama kunjungan.
4. Membuat daftar pertanyaan wawancara: Guru membimbing siswa sebelum berkunjungan dengan
membuat daftar pertanyaan wawancara sesuai dengan kisi-kisi. Guru memberikan metode obsevasi dan
wawancara yang baik.
5. Tata krama kunjungan: Guru dan siswa menetapkan aturan secara bersama-sama apa yang diperbolehkan
dan tidak diperbolehkan selama kegiatan berlangsung.
6. Pembagian kelompok: Guru membagi kelompok kepada siswa yang terdiri dari 2-4 siswa dalam setiap
kelompok dan menjelaskan tugas apa saja yang harus dikerjakan dalam kelompok.

2 Empon-Empon Field Trip (ONLINE/ONSITE)

Pelaksanaan: Hasil Capaian
1. Aktivitas DEO (Discovery, Exploration, Observation): Siswa menemukan,
mengamati dan eksplorasi tentang empon-empon dana apa yang terjadi di 1. Siswa mengidentifikasi nama
sekitarnya melalui panca indera (multi-sensory)
2. Aktivitas: guru dan siswa memanen dan membuat empon-empon bersama empon-empon melalui bentuk,
dengan petani.
3. Wawancara: Siswa melakukan wawancara sesuai dengan kisi-sisi yang sudah warna, rasa, bau dan lainnya melalui
dibuat kepada petani untuk mengetahui bagaimana bentuk, rasa, bau, cara
mengolah empok-empok dan menggali manfaat dari masyarakat lokal tentang panca indra
empon-empon dari cerita turun-temurun.
4. Guru dan siswa membuat minuman empon-empon yang digunakan untuk 2. Siswa menuliskan hasil
meningkatkan imunitas agar terhindar dari corona
5. Tata aturan: Siswa menaati aturan yang telah disepakati bersama. wawancara dengan petani
6. Menulis laporan: Bersama dalam kelompok menuliskan hasil DEO di booklet kerja
yang telah disediakan. mengenai empon-empon

Alternatif:
Jika tidak memungkinkan dilakukan secara bersama kelompok dapat dilakukan
dengan cara perwakilan siswa dan melakukan virtual trip. Pelaksanaan virtual trip
dapat dilakukan dengan melakukan wawancara kepada petani empon-empon

3 Studi Literatur Empon-Empon

Waktu: 4 JP Alternatif:
Bahan : Artikel, jurnal, video, buku (disesuaikan) Apabila situasi tidak memungkinkan
Peran Guru : Fasilitator untuk dilakukan secara tatap muka,
maka kegiatan dapat dilakukan secara
Persiapan : daring dan mandiri.
1. Guru menyiapkan 1 artikel, jurnal, video, dan buku tentang empon-empon yang berfungsi sebagai sumber
literatur Hasil Capaian
2. Guru memastikan perpustakaan sekolah dapat digunakan saat kegiatan studi literatur empon-empon
1. Siswa mendapatkan sumber
Pelaksanaan: informasi mengenai empon-empon di
1. Guru mengajak siswa untuk belajar di perpustakaan masa lalu dan nilai budaya yang
2. Guru mengajak siswa untuk berdiskusi dengan memberikan beberapa pertanyaaan pemantik secara lisan muncul
a. Apa saja yang termasuk dalam kategori empon-empon berdasarkan hasil field trip? 2. Siswa menghubungkan informasi
b. Apa manfaat dari empon-empon tersebut? tentang empon-empon di masa lalu
c. Bagaimana kebiasaan minum empon-empon itu diwariskan? *pastikan sama dengan di lembar kerja dan masa kini
3. Guru mengajak siswa untuk mencari informasi tentang empon-empon dari artikel, jurnal, video, maupun 3. Siswa melengkapi hasil identifikasi
buku. empon-empon dari hasil identifikasi di
4. Guru mendampingi siswa untuk menyajikan data yang diperoleh mengenai empon-empon di masa lalu lapangan
dan nilai budaya yang muncul.
5. Siswa melakukan studi literatur secara mandiri untuk menemukan informasi tambahan dan menyajikan
data yang sudah didapat (bisa dalam bentuk tabel, tabel, atau yang lainnya).
6. Guru mengajak siswa berefleksi dengan memberikan beberapa pertanyaan
a. Apakah ada perbedaan antara hasil field trip dengan hasil studi literatur? Mengapa?
b. Informasi apa yang dapat diambil dari hasil field trip dan hasil studi literatur?
c. Hal-hal menarik apa yang diperoleh dari pengalaman kenali empon-empon melalui field trip?

4 Persiapan Bahan Berbagi Informasi Hasil Capaian

Waktu: 2 JP 1. Siswa mengolah informasi tentang
Bahan : Alat tulis, pewarna, karton, kertas origami, lem, gunting empon-empon dari Field Trip dan
Peran Guru : Fasilitator studi literatur
2. Siswa merancang presentasi
Persiapan : tentang empon empon lewat
1. Guru dapat menyiapkan alat tulis yang dapat digunakan secara bersama saat mindmap
proses pembelajaran.
2. Siswa menyiapakan alat dan bahan yang akan digunakan membuat mindmap Aspek Penilaian
Mindmap
Pelaksanaan:
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai hari ini. 1. Elemen mindmap
2. Guru menjelaskan kepada siswa akan elemen yang ada pada mindmap. 2. Akurasi konten empon-empon
1. Siswa merancang presentasi tentang empon-empon dengan membuat mindmap masa dulu dan masa kini
2. Guru mengamati setiap proses yang dilakukan siswa dalam membuat mindmap 3. Ilustrrasi pendukung kontekstual
dengan membuat catatan pribadi. 4. Desain yang menarik
3. Siswa mengisi lembar refleksi 5. Tata bahasa

Alternatif:
Apabila situasi tidak memungkinkan untuk dilakukan secara tatap muka, maka
kegiatan dapat dilakukan secara daring dan mandiri. Sebagai bukti hasil mindmap
yang dibuat siswa dapat mengirimkan dalam bentuk foto.

5 Berbagi Informasi (Asessmen dan Umpan Balik)

Waktu: 4 JP Hasil Capaian
Bahan : Mindmap yang sudah dibuat
Peran Guru : Fasilitator 1. Siswa berbagi tentang
informasi mengenai empon-
Persiapan : empon melalui mindmap
1. Guru menyiapkan rubrik penilaian untuk memberikan assesmen dan umpan balik 2. Siswa memperoleh umpan
kepada siswa balik positif
2. Guru dapat menghadirkan guru tamu untuk memberikan umpan balik kepada siswa
Umpan Balik
Pelaksanaan: Sharing Mindmap
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai hari ini.
2. Guru membagi urutan persentasi kepada masing-masing siswa 1. Elemen mindmap
3. Guru berperan sebagai fasilitator dan rekan guru berperan sebagai juri 2. Akurasi konten empon-empon
4. Siswa mempresentasikan hasil pengamatannya lewat mindmap yang sudah dibuat masa dulu dan masa kini
secara bergantian 3. Ilustrrasi pendukung kontekstual
5. Rekan guru memberikan umpan balik yang bersifat membagun 4. Desain yang menarik
6. Guru memberikan kesimpulan akan hasil kegiatan belajar pada hari ini 5. Tata bahasa

Alternatif:
Apabila situasi tidak memungkinkan untuk dilakukan secara tatap muka, maka kegiatan
dapat dilakukan secara daring.

No. Aspek penilaian Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang Baik

Elemen Mindmap memuat semua Mindmap memuat semua Mindmap memuat hampir Beberapa elemen dan
1. elemen yang diperlukan dan elemen yang diperlukan informasi penting dalam
informasi-informasi tambahan semua elemen yang mindmap tidak tercantumkan
mindmap yang mengandung informasi 5-6 fakta akurat yang
utama disajikan dalam mindmap diperlukan dan informasi-
2. Akurasi konten
Lebih dari 7 fakta akurat yang informasi utama yang
3. Ilustrasi disajikan dalam mindmap
pendukung diperlukan
kontekstual
3-4 fakta akurat yang Kurang dari 3 fakta akurat
4. Desain yang disajikan dalam mindmap yang disajikan dalam
menarik mindmap

5. Tata Bahasa Semua gambar dan ilustrasi Semua gambar dan ilustrasi Semua gambar dan ilustrasi Ilustrasi pendukung tidak
berkaitan dengan topik dan berkaitan dengan topik dan berkaitan dengan topik berkaitan dengan topik atau
membuat informasi lebih hampir seluruhanya membuat Semua ilustrasi pendukung ilustrasi yang tidak dibuat
mudah dipahami, Semua informasi lebih mudah yang tidak dibuat sendiri sendiri tidak mencantumkan
ilustrasi pendukung yang tidak dipahami, Semua ilustrasi dituliskan sumbernya sumbernya
dibuat sendiri dituliskan pendukung yang tidak dibuat
sumbernya sendiri dituliskan sumbernya

Desain dan tata letak Desain dan tata letak Desain mindmap menarik, Mindmap dikerjakan kurang
informasi sangat menarik, informasi menarik, dikerjakan
dikerjakan dengan rapi dengan rapi meskipun tidak terlalu rapi menarik dan kurang rapi

Tidak ada kesalahan bahasa Kesalahan tata bahasa Kesalahan tata bahasa 3-7 Kesalahan tata bahasa lebih
pada mindmap kurang dari 3 dari 7

6 Perumusan Masalah Hasil Capaian

Waktu: 2 JP 1. Siswa menuliskan pertanyaan-
Bahan : Lembar Kerja pertanyaan yang menarik dari
Peran Guru : Fasilitator pertemuan sebelumnya
2. Siswa membuat rumusan
Persiapan : masalah sederhana tentang
1. Guru membuat daftar kelompok siswa pengolahan empon-empon
2. Guru menyiapkan lembar kerja siswa

Pelaksanaan:
1. Siswa berkumpul bersama dengan anggota kelompoknya.
2. Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada siswa
a. Hal-hal yang baik apa yang kita peroleh dari empon-empon?
b. Apakah ada olahan empon-empon yang kamu sukai?
c. Bagaimana cara mengolah empon-empon agar dapat dikonsumsi oleh banyak orang?
3. Siswa melakuan brainstrorming dalam kelompok
4. Siswa menuliskan rumusan masalah pada lembar kerja

Alternatif:
Apabila situasi tidak memungkinkan untuk dilakukan secara tatap muka, maka kegiatan
dapat dilakukan secara daring.

7 Eksperimen Rasa Hasil Capaian

Waktu: 4 JP 1. Siswa mendesain formula rasa
Bahan : Bahan membuat empon-empon, lembar kerja empon-empon dengan bahan
Peran Guru : Fasilitator yang ada di dapur atau daun-
dauan
Persiapan : 2. Siswa membuat beberapa
1. Guru dan siswa menyiapkan bahan-bahan olahan empon-empon dan bahan alami yang mudah ditemukan prototype olahan empon-empon
di lingkungan rumah/ sekolah 3. Siswa melakukan uji rasa
2. Guru membagi siswa secara berkelompok melalui kuisioner yang sudah
disiapkan
Pelaksanaan:
1. Siswa berkumpul bersama dengan anggota kelompoknya.
2. Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa proses pengolahan, dan rasa empon-empon.
3. Guru mengajak siswa untuk mendesain olahan rasa yang diinginkan ketika mengolah empon-empon.
4. Siswa bersama dalam kelompok mendesain bersama akan bahan tambahan yang ingin ia gunakan untuk
membuat empon-empon melalui lembar kerja yang digunakan
5. Guru melakukan pengamatan pada masing-masing kelompok akan empon-empon yang dibuat
6. Masing-masing kelompok membagikan hasil olahan empon-empon dengan kelompok lain bersamaan
dengan lembar kuisioner uji rasa
7. Siswa merasakan empon-empon dengan beraneka rasa hasil pemberian kelompok lain dan mengisi lembar
kuisioner uji rasa
8. Guru mengarahkan kepada siswa untuk mencatat berbagai hasil rasa olahan empon-empon

Alternatif:
Apabila dilakukan secara online siswa dapat melakukan berbagai percobaan secara mandiri di rumah dengan
membuat empon-empon berbagai rasa. Hasil olahan empon-empon kemudian ia rasakan dan dapat diberikan
kepada anggota keluarga untuk ikut serta dalam merasakan hasil olahan empon-empon. Catatlah hasil
komentar rasa empon-empon yang sudah dicicipi.

8 Storytelling Hasil Eksperimen dan Umpan Balik Positif

Waktu: 2 JP Hasil Capaian
Bahan : Foto hasil olahan empon-empon yang dibuat
Peran Guru : Fasilitator dan Moderator 1. Siswa sharing tentang hasil
eksperimen membuat empon-empon
Persiapan : 2. Mendapatkan masukan dari para
1. Guru menyiapkan daftar peserta storytelling expert dan profesional yang bersifat
2. Guru menghubungi expert untuk koordinasi kegiatan storytelling dan mengatur jadwal kegiatan storytelling membangun

Pelaksanaan: Penilaian & Umpan
1. Guru memberi arahkan kepada siswa untuk bergabung ke dalam kelompok sesuai dengan kelompok Balik Storytelling
sebelumnya
2. Guru menyapaikan tujuan kegiatan, siswa akan bercerita akan hasil eksperimen membuat empon-empon 1. Kelejasan ide dan informasi
3. Guru sebagai moderator meminta siswa untuk memulai sesi storytelling sesuai dengan urutan yang sudah 2. Pengaturan informasi
disiapkan 3. Gestur dan penampilan
4. Siswa bercerita secara bergantian hasil ekspreminen membuat empon-empon 4. Penyampaian
5. Para expert dan profesional melakukan tanya jawab dan memberikan umpan balik postitif secara lisan 5. Kelengkapan presentasi
untuk siswa dan kelompok 6. Respon pertanyaan pendengar
6. Siswa mencatat masukan-masukan dari expert 7. Partisipasi dalam presentasi kelompok
7. Guru sebagai moderator menegaskan kembali hasil capaian yang diperoleh dengan mengkaitkan isu
tentang empon-empon dan mengakhiri dengan memberikan apresiasi

Alternatif:
Bila dilakukan secara daring maka siswa membuat poster secara mandiri berdasarkan eksperimen membuat
empon-empon pada pertemuan sebelumnya. Siswa dapat bercerita hasil eksperimen yang dituangkan dalam
bentuk poster dalam bentuk lisan atau virtual.

No. Aspek Kriteria Sangat Baik Baik Cukup
Kejelasan ide
Menceritakan informasi, 4 kriteria terpenuhi 2-3 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
1. temuan dan argumen dengan
dan informasi bukti pendukung yang kuat 3 kriteria terpenuhi 2 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
·Penjelasan mudah 4 kriteria terpenuhi
2. Pengetahuan dimengerti 2-3 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
Informasi Memilih informasi,
mengembangkan ide sesuai
3. Gestur dan dengan kebutuhan
penampilan Mengelengkapi alternatif
solusi atau memberikan
pendukung lain sebagai
pelengkap

Memenuhi semua informasi
yang diminta (termasuk
sumber referensi)
Memberikan pendahuluan
yang menarik, dan
kesimpulan yang tajam
Bisa mengelola waktu
persentasi dengan baik

· Menjaga kontak mata
dengan pendengar
· Menjaga gestur tubuh
dengan baik

No. Aspek Kriteria Sangat Baik Baik Cukup
Kejelasan ide
Menceritakan informasi, 4 kriteria terpenuhi 2-3 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
1. temuan dan argumen dengan
dan informasi bukti pendukung yang kuat 3 kriteria terpenuhi 2 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
·Penjelasan mudah 4 kriteria terpenuhi
2. Pengetahuan dimengerti 2-3 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
Informasi Memilih informasi,
mengembangkan ide sesuai
3. Gestur dan dengan kebutuhan
penampilan Mengelengkapi alternatif
solusi atau memberikan
pendukung lain sebagai
pelengkap

Memenuhi semua informasi
yang diminta (termasuk
sumber referensi)
Memberikan pendahuluan
yang menarik, dan
kesimpulan yang tajam
Bisa mengelola waktu
persentasi dengan baik

· Menjaga kontak mata
dengan pendengar
· Menjaga gestur tubuh
dengan baik

No. Aspek Kriteria Sangat Baik Baik Cukup

4. Penyampaian Percaya diri 5 kriteria terpenuhi 3-4 kriteria terpenuhi 1-2 kriteria terpenuhi
Baju rapi
5. Kelengkapan 3 kriteria terpenuhi 2 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
presentasi · Bicara jelas 3 kriteria terpenuhi
· Tidak terlalu cepat/lambar 2 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
6. Respon · Suara lantang
pertayaan · Intonasi yang menarik
pendengar pendengar
Menggunakan bahasa
Indonesia yang baik

Menggunakan media
pelengkap untuk
mempermudah atau
memperkuat informasi
Media menarik
Media unik

Bisa menanggapi pertanyaan
dengan jelas dan lengkap
Mengkonfirmasi pertanyaan
dari peserta
Mengakui kalai tidak tahu atau
menjelaskan bagaimana akan
mencari jawabannya

No. Aspek Kriteria Sangat Baik Baik Cukup

7. Partisipasi Semua anggota berkontribusi 3 kriteria terpenuhi 2 kriteria terpenuhi 1 kriteria terpenuhi
dalam dengan waktu/materi yang
presentasi proposional
kelompok Semua anggota bisa
menjawab pertanyaan secara
keseluruhan
Kerjasama saat menanggapi
pertanyaan dari peserta

9 Perbaikan Rasa Hasil Capaian

Waktu: 4 JP 1. Siswa membuat beberapa
Bahan : Empon-empon dan bahan-bahan lainnya yang ada di dapur
Peran Guru : Fasilitator prototype olahan empon-empon

Persiapan : dengan formula baru
1. Guru menyiapkan contoh bumbu dapur ya dapat digunakan sebagai
referensi. berdasarkan saran-saran yang

Pelaksanaan: ada.
1. Siswa bersama kelompok membaca kembali masukan yang diberikan oleh
expert. 2. Siswa melakukan uji rasa –
2. Siswa bersama kelompok mencoba membuat formula baru berdasarkan
masukan-masukan dari expert perlu disiapkan kuisioner
3. Guru mendampingi siswa dalam proses pembuatan formula baru.
4. Setiap kelompok memilih satu formula yang menurut mereka paling sesuai
untuk diproduksi.

No. Aspek penilaian Sangat Berkembang Mulai Belum
Berkembang Sesuai Harapan Berkembang Berkembang
Elemen Gambar
1. Gambar memuat semua Gambar memuat semua Gambar memuat hampir Gambar tidak memuat elemen
2. Desain yang elemen dan formula, baik elemen dan sebagian formula semua elemen dan sebagian dan formula
formula lama maupun baru formula
Menarik 5-6 Desain dan tata letak
Desain dan tata letak informasi menarik dan rapi Desain menarik tetapi tidak Desain kurang menarik dan
3. Tata Bahasa informasi sangat menarik dan akurat yang disajikan dalam
rapi mindmap terlalu rapi kurang rapi

Tidak ada kesalahan tata Kesalahan tata bahasa Kesalahan tata bahasa 3-5 Kesalahan tata bahasa lebih
bahasa kerang dari 3 dari 5

10 Pengemasan (Presentasi Produk) Hasil Capaian

Waktu: 6 JP 1. Mendesain kemasan produk
Bahan : Artikel, jurnal, video, produk setiap siswa empon-empon.
Peran Guru : Fasilitator 2. Membuat produk.

Persiapan :
1. Guru menyiapkan beberapa link alternatif yang dapat diakses siswa untuk
memperoleh informasi.

Pelaksanaan:
1. Guru mengajak siswa untuk mencari informasi tentang pengemasan suatu
produk dan referensi desain produk yang unik dan menarik.
2. Guru mengajak siswa untuk berdiskusi tentang hasil yang sudah diperoleh.
3. Guru bersama siswa membuat kesimpulan dari diskusi.
4. Siswa bersama kelompok menentukan cara pengemasan dan label yang
akan mereka gunakan.
5. Guru mendampingi siswa untuk membuat desain label produk.
6. Guru mendampingi siswa saat proses pembuatan produk.

11 Persiapan Bahan Storytelling Hasil Capaian

Waktu: 4 JP 1. Siswa mengolah informasi
Bahan : Alat menggambar, kertas (ukuran bebas) tentang produk empon-empon
Peran Guru : Fasilitator miliknya.
2. Siswa menyajikan informasi
Persiapan : tentang produk empon-empon
1.Siswa menyiapkan alat gambar dan kertas. miliknya dalam bentuk poster.

Pelaksanaan:
1. Guru mengajak siswa untuk berdiskusi dengan beberapa pertanyaan
pemantik.
a. Empon-empon apa saja yang kamu gunakan dalam produkmu?
b. Mengapa kamu memilih empon-empon tersebut?
c. Bahan apa saja yang kamu gunakan untuk mengemas produkmu?
d. Mengapa kamu memilih bahan tersebut?
e. Apa arti dari desain yang kamu gunakan?
2. Guru mengajak siswa untuk menuangkan hasil diskusi mengenai produk
masing-masing ke dalam sebuah poster.

12 Storytelling Final Hasil Capaian

Waktu: 3 JP Siswa berbagi informasi hasil
Bahan : Poster akhir produk empon-empon
Peran Guru : Moderator dan Fasilitator dengan poster yang sudah
dibuat.
Persiapan :
1.Siswa menyiapkan poster masing-masing.

Pelaksanaan:
1. Guru meminta setiap kelompok mempresentasikan hasilnya dengan poster
yang sudah dibuat.
2. Guru dan siswa memberikan umpan balik kepada siswa yang melakukan
presentasi.

Alternatif:
Apabila storytelling dilaksanakan secara online, siswa dapat membuat slide
untuk dipresentasikan.

No. Aspek penilaian Sangat Berkembang Mulai Belum
Perencanaan Berkembang Sesuai Harapan Berkembang Berkembang

1. Perencanaan jelas dan Gambar memuat semua Perencanaan kurang jelas: Perencanaan hanya terdiri
2. Pelaksanaan matang: tujuan, tahapan- elemen dan sebagian salah satu aspek (tujuan, dari satu aspek.
tahapan, dan hasil akhir Perencanaan jelas: tujuan, tahapan-tahapan, atau hasil
lengkap tahapan-tahapan, dan hasil akhir) tidak ada
akhir ada

Melaksanakan kegiatan Melaksanakan kegiatan Melaksanakan kegiatan Melaksanakan kegiatan tidak
selesai dan tidak sesuai
sesuai rencana dengan jelas sesuai rencana dengan jelas sesuai rencana dengan jelas. rencana.

dan matang. (>80% mandiri) dan matang. (60%-80% Perlu bantuan dari berbagai

mandiri) pihak.

13 Persiapan Selebrasi Hasil Capaian

Waktu: 2 JP 1. Siswa menyiapkan alat dan
Bahan : Botol, empon-empon, alat masak bahan untuk booth.
Peran Guru : Fasilitator 2. Siswa menghias booth.

Persiapan :
1. Guru memastikan siswa sudah menyiapkan semua perlengkapan untuk
kebutuhan festival dalam bentuk pameran seperti menghias booth
2. Siswa menyiapkan perlengkapan untuk kebutuhan festival dalam bentuk
pameran seperti menghias booth.

Pelaksanaan:
1. Siswa bersama kelompok menyiapkan list perlengkapan yang digunakan
pada booth.
2. Siswa mengecek kembali apakah semua perlengkapan yang ada di list
sudah lengkap.
3. Siswa menghias booth.

14 Selebrasi Hasil Capaian

Waktu: 2 JP 1. Siswa memberikan empon-
Bahan : Produk olahan setiap kelompok, poster empon olahan kepada teman dan
Peran Guru : Fasilitator guru.
2. Siswa menikmati empon-
PLAN A (dilakukan di sekolah) empon bersama.
Persiapan :
1. Guru menyiapkan lokasi yang akan digunakan untuk melakukan festival.
2. Siswa menyiapkan produk dan perlengkapan lainnya yang digunakan di booth masing-masing.

Pelaksanaan:
1. Siswa melakukan festival empon-empon di sekolah.
2. Setiap kelompok berbagi tugas siapa yang menjaga booth dan siapa yang berkeliling mengunjungi stand
kelompok lain.
3. Setiap pengunjung boleh bertanya kepada kelompok lain tentang produk yang dibuat oleh kelompok
tersebut.
4. Kegiatan festival empon-empon ditutup dengan minum empon-empon bersama.

PLAN B (dilakukan secara virtual melalui Zoom)
Persiapan :
1. Guru menyiapkan zoom dan teh empon-empon dari siswa.
2. Siswa menyiapkan teh empon-empon untuk minum bersama.

Pelaksanaan:
1. Setiap kelompok saling mengirimkan produknya kepada kelompok lain.
2. Kegiatan zoom diawali dengan meminum teh empon-empon yang sudah disiapkan.
3. Setiap kelompok mengupload poster tentang produknya di media sosial masing-masing.

15 Refleksi dan Umpan Balik Hasil Capaian

Waktu: 2 JP 1. Siswa menuliskan poin
Bahan : Lembar refleksi pembelajaran, perubahan pada
Peran Guru : Fasilitator diri, dan tahapan selanjutnya.
Siswa bercerita kepada teman-
Pelaksanaan: teman pengalaman membuat
Guru mengajak siswa untuk berefleksi dengan bertanya. emponn-empon.
Keterkaitan dengan empon-empon
1. Apakah siswa menemukan hal menarik dari empon-empon?
2. Apakah produk yang dihasilkan sesuai dengan tujuan awal pembuatan?
3. Apakah siswa berhasil menemukan apa yang ingin diketahui?
4. Setelah mengolah empon-empon, apakah kamu berminat untuk mengkonsumsi empon-
empon?
5. Apa pengaruh mengkonsumsi empon-empon dengan pelestarian budaya lokal?
6. Hal menarik apa yang diperoleh selama proses belajar empon-empon?
7. Setelah kegiatan ini, apa yang akan siswa lakukan?

Refleksi Pribadi
1. Kesulitan apa yang diperoleh selama proses pembelajaran?
2. Bagaimana kesulitan-kesulitan tersebut bisa diatasi?
3. Pembelajaran apa yang paling menarik untuk diri sendiri selama proses pembelajaran?
4. Apa yang perlu ditingkatkan setelah proses pembelajaran ini selesai?
5. Komitmen baik apa yang ingin dilakukan setelah dari proses pembelajaran ini?

Referensi

Apa itu Empon-empon?
https://travel.kompas.com/read/2020/03/06/204623027/apa-itu-
empon-empon?page=all.
Penulis : Yana Gabriella Wijaya
Editor : Yuharrani Aisyah

Empon-empon: Manfaat, Jenis dan Bukti Khasiat
https://www.kompas.com/skola/read/2020/03/07/110000769/empon
-empon-manfaat-jenis-dan-bukti-khasiat?page=all.
Penulis : Arum Sutrisni Putri
Editor : Arum Sutrisni Putri

Mengenal Empon-empon, Herbal yang Makin Hits Sejak Pandemi
COVID-19, Farah Nabila, https://health.detik.com/berita-
detikhealth/d-5345422/mengenal-empon-empon-herbal-yang-
makin-hits-sejak-pandemi-covid-19

Selamat Berkarya!

Eksplorasi Empon - Empon

Pertanyaan seputar materi [email protected]

Selamat Berkarya! www.krya.id
[email protected]
Contact us if there are any questions.

Website
Alamat Email


Click to View FlipBook Version