ASTOR ALBUM
(KIMIA)
Anton Suwardi, S.Pd.
22507211908950066
SMA KEBANGSAAN
TP 2022/2023
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Soal JAWABAN
1. Jika 2 mol HNO3 (Mr = 63) HNO3 1.
Berapakah gram massa dari HNO3… 2.
2. Warna putih terang yang muncul saat
menyalakan kembang api berasal dari
reaksi pembakaran logam magnesium
menurut persamaan reaksi berikut :
2Mg(s) + O2(g) 2MgO(s)
Jika 1,2 gram logam magnesium dibakar,
maka akan menghasilkan magnesium oksida
sebanyak ... gram
(Ar Mg = 24 g/mol, O = 16 g/mol)
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
Mol x = massa (m)/ Mr. X
TANDA TANGAN TANDA TANGAN Keterangan
Sekertaris Kelas TUTOR Sakit :
Izin :
(…………………………) (…………………………) Alpa :
Dispen :
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal
1. Dari gambar dibawah, tata nama yang tepat untuk senyawa JAWABAN
tersebut adalah… 1.
2. Nama IUPAC Senyawa di bawah ini adalah..
2.
Tema : Keterangan
Sakit :
Rumus / Formula /Ringkasan : Izin :
Alpa :
PENAMAAN ALKANA MENURUT IUPAC Dispen :
1. Untuk rantai C terpanjang dan tidak bercabang nama alkana sesuai jumlah C
tersebut dan diberi awalan n (normal).
2. Untuk rantai C terpanjang dan bercabang beri nama alkana sesuai jumlah C
terpanjang tersebut, atom C yang tidak terletak pada rantai terpanjang sebagai
cabang (alkil).
► Beri nomor rantai terpanjang dan atom C yang mengikat alkil di nomor terkecil.
► Apabila dari kiri dan dari kanan atom C-nya mengikat alkil di nomor yang sama
utamakan atom C yang mengikat lebih dari satu alkil terlebih dahulu.
► Alkil tidak sejenis ditulis namanya sesuai urutan abjad, sedang yang sejenis
dikumpulkan dan beri awalan sesuai jumlah alkil tersebut; di- untuk 2, tri- untuk 3 dan
tetra- untuk 4.
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal JAWABAN
1. 1.
2. Entalpi pembentukan NH4Cl(s) adalah -315,4 kJ/mol. Persamaan
Kimianya dapat ditulis…
A. N(g) + 4 H(g) + Cl(g) NH4Cl(s) ΔH = -315,4 kJ
B. N2(g) + 4 H2(g) + Cl2(g) 2NH4Cl(s) ΔH = -315,4
kJ
C. 1 N2(g) + 2 H2(g) + 12Cl2(g) NH4Cl(s) ΔH = -315,4 2.
2
Keterangan
kJ Sakit :
Izin :
D. NH3(g) + HCl(g) NH4Cl(s) ΔH = -315,4 kJ Alpa :
Dispen :
E. N2(g) + H2(g) + Cl2(g) 2NH4Cl(s) ΔH = -315,4 kJ
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
1. Perubahan Entalpi Pembentukan Standar (AH0f) perubahan entalpi pada pembentukan 1 mol suatu
senyawa dari unsur-unsurnya yang paling stabil pada keadaan standar. Keadaan standar pengukuran
perubahan entalpi adalah pada suhu 25 °C (298 K) dan tekanan 1 atm.
Contoh: pembentukan 1 mol senyawa NH3 dari gas nitrogen dan hidrogen.
1/2 N2(g) + 3/2 H2(g) → NH3(g) ΔH°f = –46 kJ/mol
Catatan:
Untuk menuliskan persamaan termokimia, terutama perubahan entalpi pembentukan dan penguraian
harus memahami molekul yang termasuk diatomik dan mono atomik.
Molekul diatomik: F2, Cl2, Br2, I2, H2, O2, dan N2
Selain molekul diatomik, pada umumnya adalah monoatomik. Contoh: C, Cu, Ag, Fe, S dan sebaginya
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal Diketahui : JAWABAN
1. H2O(l)→ H2O(g) ΔH = + 40 kJ/mol 1.
berapakah kalor yang diperlukan untuk penguapan
4,5 gram H2O (Ar H = 1,0 Ar O = 16) ? Mr H2O = 18 g/mol
Massa H2O = 4,5 gr
2. Jika diketahui ΔHc°C = -393,5 kJ mol‾¹ , berapa Mol H2O = 4,5 g/18 g mol‾¹ = 0,25 mol
ΔH = Q/n
kalor yang terjadi pada pembakaran 1 kg arang, Q = ΔH x n
= + 40 kJ/mol x 0,25 mol
jika dianggap bahwa arang mengandung 48% = + 10 kJ
karbon dan Ar C = 12? 2.
a. 15.740 kJ ΔHc°C = -393,5 kJ mol -1
b. 15.470 kJ massa C = 48/100 x 1000 gram
c. 14.740 kJ
d. 14.470 kJ = 480 gram
e. 13.740 kJ
Pada pembakaran 1 mol karbon dibebaskan
kalor 393,5 kJ maka pada
pembakaran /480g karbon dihasilkan
12g/mol
Tema : kalor sebanyak:
Rumus / Formula /Ringkasan :
ΔH = Q/n /480g 12g/mol x 393,5 kJ/mol
ΔH = Entalpi Reaksi
Q = Kalor Reaaksi (KJ) = 15.740 kJ
n = Jumlah Mol Zat (mol)
n. X = m (g)/ Mr. X (g mol‾¹)
TANDA TANGAN TANDA TANGAN Keterangan
Sekertaris Kelas TUTOR Sakit :
Izin :
Alpa :
Dispen :
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal JAWABAN
1. Diketahui: 1.
∆Hf CO2 = -344 kJ/mol
∆Hf H2O = -286 kJ/mol 2CH3OH + 3O2 → 2CO2 + 4H2O
∆Hf CH3OH = -284 kJ/mol ∆H = ∆Hf produk – ∆Hf reaktan
Perubahan entalpi pada reaksi ∆H = ((2 x CO2) + (4 x H2O)) – (( 2 x CH3OH) + (3O2))
CH3OH + O2 → CO2 + H2O (belum setara) ∆H = ((2 x -344) + (4 x -286)) – ((2 x -284) + (3 x 0))
adalah …. kJ. ∆H = -1832 + 568 = -1264 kJ
A. -914
B. -1264 2.
C. -1828 ∆H CO2 = -94,1 kkal
2. Jika diketahui ∆H pembentukan gas karbon ∆H H2O = -57 kkal
∆H C3H8 = -24,8 kkal
dioksida, uap air, dan gas propane, berturut-turut Ditanyakan: ∆Hc = …?
Jawaban:
adalah -94,1 kkal; -57 kkal; -24,8 kkal, maka Reaksi:
C3H8 + 5O2 → 3CO2 + 4H2O
banyaknya panas yang dibebaskan pada
pembakaran 1 gram gas propane adalah …. Kkal. ∆Hc = ∆H Produk – ∆H Reaktan
∆Hc = (3 x (-94,1) + 4 x (-57)) – (-24,8 + 5 x (0,00))
A. 11,1
∆Hc = -282,3 -228 + 24,8 = -485,5
B. 122,2
C. 183,3
D. 22,2
E. -485,5
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
∆Hf = ∆Hf produk – ∆Hf reaktan
Keterangan
Sakit :
Izin :
Alpa :
Dispen :
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal JAWABAN
1. Dari siklus dibawah ini perubahan entalpi reaksi : CaO + H2O 1. untuk menyelesaikan model siklus
→ Ca (OH)2 adalah….
Hess harus diperhatikan arah anak
a. -50 kj panah. Pada soal di atas ∆H1 dan
b. -244 kj ∆H3 mempunyai arah anak panah
c. -266 kj yang berlawanan jarum jam,
d. 55 kj sedangkan ∆H2 searah jarum jam.
e. 60 kj Dari arah tersebut dapat diketahui
bahwa jumlah ∆H yang searah jarum
Tema : jam akan sama dengan ∆H yang
Rumus / Formula /Ringkasan : berlawanan dengan arah jarum jam
sehingga :
∆H2 = ∆H1 + ∆H3
-986 kj = (-720 kj ) + (∆H3 )
-986 kj + 720 kj = ∆H3
∆H3 = -266 kj
Hess merumuskannya dalam suatu hukum yaitu
Hukum Hess:“Jika suatu reaksi berlangsung dalam dua tahap Keterangan
reaksi atau lebih, maka perubahan entalpi untuk reaksi tersebut Sakit :
sama dengan jumlah perubahan entalpi dari semua tahap." Izin :
Alpa :
Dispen :
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
UJIAN ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal Jika 1,5 mol senyawa HNO3 (Mr = 63). Berapakah JAWABAN
1. gram massa dari HNO3 yang diperlukan…gram
2. Nama yang tepat dari senyawa ini adalah:
3. Tuliskan Entalpi pembentukan NH4Br(s) adalah
-417 kJ/mol. Persamaan Kimianya ∆Hf NH4Br
dapat ditulis…
4. Diketahui :
H2O(l)→ H2O(g) ΔH = + 36 kJ/mol
berapakah kalor yang diperlukan untuk penguapan
12 gram H2O (Ar H = 1,0 Ar O = 16) ?
5. Diketahui:
∆Hf CO2 = -344 kJ/mol
∆Hf H2O = -286 kJ/mol
∆Hf CH3OH = -284 kJ/mol
Perubahan entalpi pada reaksi
CH3OH + O2 → CO2 + H2O (belum setara)
adalah …. kJ.
A. -914
B. -1264
C. -1828
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
TANDA TANGAN TANDA TANGAN Keterangan
Sekertaris Kelas TUTOR Sakit :
Izin :
(…………………………) Alpa :
Dispen :
(Anton Suwardi, S.Pd.)
UJIAN ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal JAWABAN
1. Jika energi ikatan rata-rata dari : 1. Menentukan jenis ikatan reaksi
C = C = 146 kkal/mol
C – C = 83 kkal/mol
C – H = 99 kkal/mol
C – Cl = 79 kkal/mol
H – Cl = 103 kkal/mol
Maka perubahan entalpi pada reaksi adisi etena dengan
asam klorida menurut
persamaan adalah
sebesar….
a. 510 kkal
b. -72,8 kkal
c. -12 kkal
d. 12 kkal
e. 510 kkal
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
ΔH reaksi = Σ EI pemutusan – Σ EI pembentukan
atau
ΔH reaksi = Σ EI Kiri – Σ EI Kanan
TANDA TANGAN TANDA TANGAN ΔH reaksi = Σ EI pemutusan – Σ EI pembentukan
Sekertaris Kelas TUTOR ΔH reaksi = (645-657) kkal/mol
ΔH reaksi = - 12 kkal/mol
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
Keterangan
Sakit :
Izin :
Alpa :
Dispen :
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal
1. Diketahui data entalpi pembentukan standar sebagai berikut: JAWABAN
∆Hf CO2(g) = −394 kJ/mol
∆Hf H2O (g) = −286 kJ/mol
∆Hf C2H5OH(g) = −266 kJ/mol 1. Harga ∆H reaksi −1380 kJ/mol
Entalpi pembakaran standar dari pembakaran etanol 2. Nilai ∆H untuk reaksi Adalah -289
menurut reaksi: kJ.mol-1
C2H5OH(g) + 3O2(g) → 2CO2(g) + 3H2O(g)
Adalah….
2. Diketahui data energi ikat beberapa ikatan sebagai berikut
C≡C: +839 kJ.mol-1
C-C: +348 kJ.mol-1
C-H: +413 kJ.mol-1
H-H: +436 kJ.mol-1
Nilai ∆H untuk reaksi tersebut adalah …
Tema : Keterangan
Rumus / Formula /Ringkasan : Sakit :
ΔH reaksi = Σ ΔHf kanan – Σ Σ ΔHf kiri Izin :
Alpa :
ΔH reaksi = Σ EI Kiri – Σ EI Kanan Dispen :
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
(…………………………) (Anton Suwardi, S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal JAWABAN
1. Laju reaksi: 2A + 2B → 3C + D pada setiap saat dapat
1.
dinyatakan sebagai … Reaksi kimia menyangkut perubahan dari
a. bertambahnya konsentrasi A setiap satuan waktu suatu pereaksi (reaktan) menjadi hasil reaksi
b. bertambahnya konsentrasi B setiap satuan waktu (produk), yang dinyatakan dengan
c. bertambahnya konsentrasi C setiap satuan waktu persamaan reaksi.
d. bertambahnya konsentrasi A dan B setiap satuan waktu Pereaksi (reaktan) → Hasil reaksi (produk)
e. bertambahnya konsentrasi B dan C setiap satuan waktu Pada persamaan reaksi di atas, maka laju
2. Berdasarkan Reaksi : reaksi dapat dinyatakan
sebagai berkurangnya jumlah pereaksi untuk
Diketahui bahwa N2O5 berkurang dari 3 mol/liter menjadi 0,6 setiap satuan waktu atau bertambahnya
mol/liter dalam waktu 15 detik. Berapakah laju reaksi jumlah hasil reaksi untuk setiap satuan
berkurangnya N2O5… waktu.
a. 0,5 M/detik
b. 0,6 M/detik 2.
c. 0,16 M/detik
d. 15 M/detik
e. 16 M/detik
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
Laju reaksi dapat diartikan sebagai laju pengurangan
konsentrasi pereaksi atau penambahan konsentrasi produk
per satuan waktu.
TANDA TANGAN TANDA TANGAN Keterangan
Sekertaris Kelas TUTOR Sakit :
Izin :
(…………………………) Alpa :
Dispen :
(Anton Suwardi, S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal
1. Laju suatu reaksi menjadi dua kali lebih cepat pada JAWABAN
setiap kenaikan suhu 10 o Bila pada suhu 20°C reaksi 1. A
berlangsung dengan laju reaksi 2 x 10-3 mol L-1 s-1,
berapa laju reaksi yang terjadi pada suhu 50°C…
a. 1,6 x 10-2 mol L‾¹ s‾¹
b. 1,6 x 10-3 mol L‾¹ s‾¹
c. 1,6 x 10-4 mol L‾¹ s‾¹
d. 1,7 x 10-3 mol L‾¹ s‾¹
e. 1,7 x 10-4 mol L-1 s-1
2. Laju reaksi meningkat dua kali pada setiap kenaikan 2. C
suhu sebesar 10° Jika pada suhu 30°C reaksi
berlangsung selama 48 menit, berapakah lama reaksi
yang berlangsung pada suhu 60°C…
a. 4 menit
b. 5 menit
c. 6 menit
d. 7 menit
e. 8 menit 3.
Tema :
Rumus / Formula /Ringkasan :
Laju reaksi dapat diartikan sebagai laju pengurangan
konsentrasi pereaksi atau penambahan konsentrasi
produk per satuan waktu.
TANDA TANGAN TANDA TANGAN Keterangan
Sekertaris Kelas TUTOR Sakit :
Izin :
Alpa :
Dispen :
(………………………..……………) (Anton Suwardi,S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal
1. Gas A dan gas B bereaksi menurut persamaan berikut. JAWABAN
A (g) + B (g) → C (g) + D (g) 1. B
Pengaruh konsentrasi A dan B terhadap laju reaksi
ditemukan sebagai berikut :
Orde reaksi terhadap A adalah ..
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4
2. Data eksperimen untuk reaksi A(g) + B2(g) → 2AB(g)
adalah sebagai berikut. 2. B
Kita tentukan terlebih dahulu orde masing-
masing reaktan. Untuk A, lihat konsentrasi B
yang sama yaitu pada nomor 1 dan 4
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa persamaan laju
reaksinya adalah…
a. υ = k [A]²
b. υ = k [B]
c. υ = k [A] [B]
d. υ = k [A] [B]²
e. υ = k [A]²[B]
Tema : Jadi, persamaan laju reaksinya adalah :
Rumus / Formula /Ringkasan : v = k[A]2.[B]
Orde reaksi merupakan jumlah pangkat konsentrasi dari zat yang Keterangan
bereaksi (reaktan). Orde reaksi dapat berupa bilangan bulat positif Sakit :
kecil, namun dalam beberapa hal dapat berupa bilangan pecahan Izin :
atau nol. Pada umumnya, reaksi kimia memiliki orde reaksi berupa
bilangan bulat positif. Alpa :
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
Dispen :
(………………………..……………) (Anton Suwardi,S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal
1. Gas A dan gas B bereaksi menurut persamaan berikut. JAWABAN
A (g) + B (g) → C (g) + D (g) 1. B
Pengaruh konsentrasi A dan B terhadap laju reaksi
ditemukan sebagai berikut :
Orde reaksi terhadap A adalah ..
a. 1 c. 3 e. 5
b. 2 d. 4
2. Data eksperimen untuk reaksi A(g) + B2(g) → 2AB(g)
adalah sebagai berikut. 2. B
Kita tentukan terlebih dahulu orde masing-
masing reaktan. Untuk A, lihat konsentrasi B
yang sama yaitu pada nomor 1 dan 4
Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa persamaan laju
reaksinya adalah…
a. υ = k [A]²
b. υ = k [B]
c. υ = k [A] [B]
d. υ = k [A] [B]²
e. υ = k [A]²[B]
Tema : Jadi, persamaan laju reaksinya adalah :
Rumus / Formula /Ringkasan : v = k[A]2.[B]
Orde reaksi merupakan jumlah pangkat konsentrasi dari zat yang Keterangan
bereaksi (reaktan). Orde reaksi dapat berupa bilangan bulat positif Sakit :
kecil, namun dalam beberapa hal dapat berupa bilangan pecahan Izin :
atau nol. Pada umumnya, reaksi kimia memiliki orde reaksi berupa
bilangan bulat positif. Alpa :
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
Dispen :
(………………………..……………) (Anton Suwardi,S.Pd.)
ASTOR CARD
Nama Tutor : Anton Suwardi, S.Pd.
Kelas : XI IPA
Mapel : Kimia
Hari/ Tanggal :
Soal
1. Suatu reaksi mempunyai ungkapan laju reaksi JAWABAN
v = k[P]2[Q]. Apabila konsentrasi masing-masing
1. E
pereaksi diperbesar tiga kali, kecepatan reaksi
diperbesar … kali.
a. 3
b. 6
c. 9
d. 18 2. D
Volume diperkecil ¼ kali maka konsentrasi
e. 27 menjadi 4x lebih besar
v = k [A][B]
2. Kecepatan reaksi dari suatu reaksi gas dinyatakan vt = k [4][4]
sebagai v = k [A][B]. Bila volume yang ditempati gas – = 16 kali semula
gas tersebut diperkecil ¼ kali volume semula. Maka
kecepatan reaksinya jika dibandingkan dengan
kecepatan reaksi semula adalah….
a. 1/8 kali
b. 1/16 kali
c. 8 kali
d. 16 kali
e. 32 kali
Tema : Keterangan
Rumus / Formula /Ringkasan : Sakit :
Izin :
Orde reaksi merupakan jumlah pangkat konsentrasi dari zat yang
bereaksi (reaktan). Orde reaksi dapat berupa bilangan bulat positif Alpa :
kecil, namun dalam beberapa hal dapat berupa bilangan pecahan
atau nol. Pada umumnya, reaksi kimia memiliki orde reaksi berupa Dispen :
bilangan bulat positif.
TANDA TANGAN TANDA TANGAN
Sekertaris Kelas TUTOR
(………………………..……………) (Anton Suwardi,S.Pd.)