Penyair yang menyekatkan perhatian pada diri sendiri hanya menghasilkan sedu-sedan dan kelu kesah, bukan sajak yang cukup berarti. Sajak-sajak ini merupakan pengalaman Penyair dalam mendapatkan cinta di dalam melibatkan diri dengan dunia luar dirinya.
Penyair yang menyekatkan perhatian pada diri sendiri hanya menghasilkan sedu-sedan dan kelu kesah, bukan sajak yang cukup berarti. Sajak-sajak ini merupakan pengalaman Penyair dalam mendapatkan cinta di dalam melibatkan diri dengan dunia luar dirinya.