ternyata menyemangati semua cewe, apalagi kan si Flora hari ini presentasi “ Hal itu membuat Jesslyn semakin pusing memikirkan hal itu. Ia takut kalau Alvaro hanya menyemangati semua cewe. Akhirnya Jesslyn mengambil hpnya dan membuat status wa ( Sw ) Itulah swnya Jesslyn saat itu. Dan yang baru ngelihat sw itu adalah 1 yaitu ( Kai ). Jesslyn lupa kalau ia menyimpan No Kai. Yang Jesslyn pikirkan kalau Kai lihat adalah “ Tuhhh anak bakalan ngadu ga ya sama Alvaro kan Status Saya Lagi sakit, tidur-tidur an tiba-tiba mikirin apa dia nyemangatin semua cewe yaa. IHHH NAMBAH PIKIRAN JADINYA 1
mereka berdua dekett, terlanjur sudah dilihat lagi “ oceh Jesslyn sangat Kesal Dan ya setelah beberapa menit Kai pun men-chat Jesslyn, awalnya Jesslyn ragu ngebuka chat dari Kai tapi ia memberanikan membuka chatnya. Ya itulah chat mereka saat itu. Karna Jesslyn penasaran ia men-chat Alika dan menanyakan tentang Alvaro Kai Membalas status anda Kata Ramos mampuss APAANSIHH P, Alika aku mau nanya, pas flo presentasi si Alvaro nyemangatin ga ? Iya sih Jess dikit tapi tenang gw pantauin ko mereka
Keluarga "Bisa gagal dipercaya, jika orang tua selalu saja menyalahkan anak-anaknya dan tidak pernah introspeksi diri sendiri." an ya Jesslyn tidak masuk sampai Ujian Awal mereka berakhir. Selesai Ujian Awal kelas 9 diliburkan selama 1 minggu. Saat libur Jesslyn merasa sangat bosan apalagi jika kemarin ia tidak masuk berarti sudah 2 minggu tidak ketemu Alvaro dan teman-teman, Jesslyn ingin sekali ketemu Alvaro ya biasalah ya namanya juga jatuh cinta. Tapi ada yang Jesslyn lupakan. Tiba-tiba orang tuanya masukk ke kamar Jesslyn, dan menyuruh Jesslyn keruang tamu. Disana ia melihat ayahnya yang sedang memegang rapot lalu membantingnya ke lantai *PRAK satu tamparan mendarat di pipi kanan Jesslyn “Aaarrggh “ disitu pipi Jesslyn rasanya sudah denyat denyut dan sangat merah Tiba tiba ayah Jesslyn membentak Jesslyn “ LIAT INI NILAI KAMU ANJLOK BEGINI, TURUN BANGET DARI KEMARIN.“ Craang!! Ayah melempar vas bunga hinga pecah untung saja tidak mengenai Jesslyn “MAKANYA KALAU SAYA BILANG BELAJAR ITU BELAJAR, BUKANNYA MAIN HP, KAMU HARUS NYA MEMBUAT ORANG TUA MU BANGGA, D
SUSAH SUSAH KAMI NGEBIAYAIN HIDUP KAMU DAN MERAWATMU. BEDA SEKALI DENGAN KAKA MU YANG PINTAR BAHKAN SELALU MENDAPATKAN JUARA KELAS “ Ujar ayah dengan nada yang sangat marah *PRAKKK Jesslyn mendapatkan tamparan lagi di pipi kiri kali ini dari ibunya “ NYESEL SAYA LAHIRIN KAMU, GAK ADA GUNA NYA SAMA SEKALI. KAMU ITU HARUSNYA MEMBANGGAKAN ORANG TUA. PASTI KAMU DISEKOLAH SUDAH SALAH PERGAULAN KAN. “ *BRUKHH Jesslyn terjatuh karna didorong oleh ibunya ia tak sanggup lagi berdiri, bahkan bajunya sudah basah karna tangisan * BYURRR Muka Jesslyn tersiram air oleh Ibunya “ LU GA BOLEH MAKAN 2 HARI DAN HARUS BELAJAR DI KAMAR AWAS SAJA YA KAMU MAIN HP, IBU SITA HP KAMU DAN IBU BATASI PERTEMANAN KAMU. “ Gumam sang ibu dengan nada marah Jari ayah mendorong kepala Jesslyn “ MAKANYA KALAU MENCARI TEMAN ITU YANG BAGUS, YANG PINTER JANGAN YANG BODOH !! “ Akhirnya Jesslyn berani berbicara, karna teman-teman sedang dikucilkan oleh ayahnya “ AYAH SAMA IBU BOLEH MARAHIN AKU, PUKUL AKU, TAPI JANGAN BAWA TEMEN-TEMEN AKU MEREKA GA ADA SALAH. AKU YANG SALAH KARNA MALAS BELAJAR JADI STOP SALAHIN MEREKA “ Ujar Jesslyn hingga nafasnya tidak beraturan
“ SUDAH BERANI NGELAWAN KAMU YA * PRAKK, CEPET SANA MASUK KAMAR BELAJAR AWAS KAMU MAIN HP “ Cemburu Berlebihan “ Orang-orang bilang aku berlebihan, tapi nyatanya mereka tidak tahu apa yang ku rasakan “ a akhirnya setelah 1 minggu libur, semua siswa kembali masuk ke sekolah. Apakah Jesslyn senang tentu dia sudah kangen kepada Alvaro dan teman-temannya. Sayangnya Jesslyn harus memakai bedak yang sangat tebal karna luka yang kemarin di mukanya sangat keliatan jelas. Dan Jesslyn berangkat ke sekolah dengan wajah yang gembira, rambut terurai lebat, dan pakaian yang berantakan. Jesslyn segera memasuki kelas dan melihat seluruh kelas Tiba-tiba Teman-teman Jesslyn menghampirinya “ Gimana Jess sudahh sembuh belumm “ Tanya Erin sangat Cemas. Jesslyn tidak menjawab pertanyaan itu justru ia melihat sisi ke sisi. “ Woii Jess itu ditannya loh, lo nyariin siapa sih dari tadi ngelihat ke sana sini “ Ujar Elvano “ Gw sudah sembuh ko, gw nyarin Flora dia ga masuk, atau bagaimana ko ga keliatan “ Tanya Jesslyn kepada temannya “ Gatau juga sih kayanya dia ga masuk, deh soalnya sudah jam segini juga sebentar lagi kan sudah mau masuk kelas “ Y
Ujar Ren. Lalu karna bel sudah berbunyi mereka pun memasuki kelas bareng-bareng Awalnya Jesslyn senang karna ada tanda-tanda kalau Flora tidak masuk kelas ternyata masuk “ AELAHHH, gw kira tu anak ga masuk sudah seneng gw padahal “ Kesal Jesslyn sendirinya Tiba-tiba Leo memotong pembicaraan Jesslyn “ Kenapa aih kalau dia masuk, lo takut ya kalau si Flora deket-deket sama Alvaro terus lo nangis deh “ Canda Leo sambil menertawakan Jesslyn karna kesal sendirinya “ Tahu ahhh kesel gw “ Gumam Jesslyn kesal ... Yap ya bener dugaan Jesslyn, saat jam istirahat Flora mengejar Alvaro entah karna apa. Padahal awalnya Jesslyn kangen pada Alvaro tapi setelah liat itu malah kesal. “ WOII ALLVARO.. SINI LO “ sorak Flora dengan sangat kuat. “ DIHH KEJAR SAJA KALO BISA “ lanjut Alvaro Bagaimana Jesslyn tidak cemburu kalau liat ini setiap hari. Jesslyn langsung bergegas ke toilet, dilihat oleh Alika, Alika pun menyusul Jesslyn ke kamar mandi “ Woii Jess kenapa sih lo jalan cepet banget “ tanya Alika dengan nafas yang tidak beraturan “ Gapapa aihhh “ sayangnya mata Jesslyn sudah berkacakaca pasti Alika tahu kalau Jesslyn ingin nangis “ Lo mau nangis ya Jess, gw juga liat ko tadi pas Alvaro dan Flo kejar-kejaran di kelas. Nangis saja Jess jangan
ditahan “ Ujar Alika “ Apaa sihh gw ga nangis ko “ Jesslyn segera menghapus air matanya * Lo kuat Jess, Lo hebat, lo bahkan ga mau keliatan sedih di depan teman lo sendiri * Ucap Alika dalam hati. Cara Jesslyn tidak memperlihatkan cemburunya adalah ia pura-pura ga melihat Alvaro. Bahkan jika Alvaro mengajak ngobrol, hanya dibalas singkat oleh Jesslyn. Bahkan saat sudah pulang, saat mereka berpapasan dan mata mereka berhadapan Jesslyn langsung buang muka dan melontarkan wajah sinis. “ Tadi gw berlebihan ga sih disekolah nyuekin Alvaro sampai segitunya “ Ujar Jesslyn kebingungan saat dirumah. Akhirnya Jesslyn memutuskan untuk men-chat Kai kenapa karna setau Jesslyn hp Alvaro dipakai Adenya dan Kai dan Alvaro sering main bareng setau Jesslyn Boleh tolong bilangin ga ke Alvaro, gw minta maaf kalau gw terlalu posesif, gw sadar ko bukan siapa-siapa lo. MAAF BANGET YA POKOKNYA, gw ga bisa asingin lo terus disekolah semoga mulai besok kita bisa akrab ya disekolah [ itu aja tolong bilanginya Wet Bentar Alvaro sama gw Katanya dia sudah terlanjur kecewa sama lo, Alvaro capek Kai
Sahabat Yang Baik “ Gw beruntung punya sahabat kaya lo “ w sangat beruntung mempunyai sahabat yang baik kaya Leo. Dia bisa ngebantu gw, nge support gw, ngedengerin semua cerita gw, ngeberi solusi pokonya top deh. Siapa sih yang ga mau punya sahabat kaya Leo cowo lagi. Lalu saat Jesslyn tahu kalau kata Kai, Alvaro sudah cape dan kecewa. Jesslyn langsung men-chat Leo G Oklahh bilangin ke dia gapapa ko Leo LEEEE.... Meett yuuu sambil main roblox, gw mau cerita juga.. WAHHH cerita apa nih Udahlah gw bikin ya linknya Ya yaa sok lah bikin Ini linknya [ link meet ]
Didalan meet Jesslyn menceritakan tentang chatnya tadi bersama Kai. *Di meet “ Jadi Le gw kan tadi ngechat Kai gw minta maap sama Alvaro. Kan hp alvaro dipakai adenya, jadi gw chat Kai karna Kai lagi main bareng sama Alvaro. Terus pokoknya disitu gw minta maap karna posesif. Terus jawaban nya gini Alvaro sudah cape, dan kecewa “ Penjelasan Jesslyn yang sangat panjang “ LAHHH tu anak kecewa gara gara apa aihh, memang lu ada nyakitin dia, lu kan cuman kaya cemburu berlebihan doang kata Alvaro, terus kenapa dia kecewa. Mungkin sih dia itu kecewa gara gara lo itu terlalu overthinking “ Ujar Leo dengan sangat sabar mendengarkan cerita Jesslyn “ Tahu ahh semakin dipikirin semakin binggungg “ Ujar Jesslyn dengan muka yang sangat kesal dicampur lesu Tiba – tiba Leo mengalihkan pembicaraan ke Flora “ Ehh tapi gw masih ga nyangka aih kalau si Flora suka sama Alvaro “ Ujar Leo “ Gw sih nyangka – nyangka aja, karna dari sikap juga keliatan “ Ujar Jesslyn “ Tapi masa kemarin pas main truth or dare itu dia lancar banget ngomong kalau suka sama Alvaro padahal disitu ada lo “ Gumam Leo Tiba-tiba juga Jesslyn mengalihkan pembicaraan “ EH Le
gw boleh cerita tentang keluarga gw gak “ Ucap Jesslyn “ Tentuu, ga usah ragu kalau mau cerita gw siap dengerin cerita lo ko Jess “ Ujar Leo menyakinkan Jesslyn Akgirnya Jesslyn berani menceritakan masalah keluarganya ke Leo “ Owhh gw ngerti, jadi lo ngerasa ketekan ya, karna dipaksa belajar, juara kelas dan lain lain. Lo harus sabar saja sih Jess pasti ada waktunya nanti ortu lu sadar kalau tingkah mereka itu salah. Lo hanya perlu tunggu waktu yang tepat aja. Kalau lo mau nangis, nangis aja Jess jangan ditahan, dan jangan suka nahan cerita sendiri, nahan cerita sendiri itu gaenak lo punya teman-teman yang nge dukung lo jadi jangan takut untuk cerita “ Ujar Leo. Dan tiba tiba air mata Jesslyn jatuh satu “ Makasih Leo lo sudah mau ngedengerin cerita gw, keluh kesah gw, dan ngeberi solusi, bahkan ngedukung gw. Lo sahabat terbaik gw “ Ujar Jesslyn tapi suara lebih kecil karna sambil menangis “ Iyaa iyaa sudah lah jangan nangis yok lanjut main roblox” Lanjut leo dan menghibur Jesslyn
Melupakan “ Mau bagaimana pun sikap kamu, aku tak bisa melupakan mu “ eesokan harinya Jesslyn berangkat ke sekolah menggunakan tas ransek hitam, rambut dikepang. Dan cuaca yang sangat bagus. Tapi sayangnya Jesslyn harus cepat melupakan Alvaro karna semakin ia mengingat Alvaro semakin sakit rasanya. Jesslyn pun memasuki kelass. Ren, Jen, Erin, Elvano, Dan Flora langsung menghampiri Jesslyn. “ Tumben nyampenya Lama Jess “ Tanya Elvano “ Lebih macet tadi dari pada biasanya “ Ujar Jesslyn singkat. Teman-teman Jesslyn tahu jika Jesslyn sudah singkat kaya gini, pasti ada yang membuatnya sakit hatinya, tapi ia tidak mau teman-temannya mengetahui hal itu. Beberapa menit kemudian bel masuk pun berbunyi *KRING....., semua siswa langsung menuju ke kelasnya masing masing. Didalam kelas 9.1, saat sudah selesai doa pagi, guru dikelas itu masih sibuk mengecek nilai dikomputer. Alhasil murid-murid pun berisik. Awalnya Jesslyn hanya diam di tempat duduknya dan mengobrol K
dengan Elvano. Kebetulan Elvano ini menyukai Ren dan ia menayakan sesuatu tentang Ren ke Jesslyn. Saat mereka sedang memikirkan cara untuk Elvano mendekati Ren tiba-tiba Alvaro menhampiri Jesslyn “ Jess nanti sekelompok sama gw, mau ga buat pelajaran MTK kan boleh milih sendiri kelompoknya “ Tanya Alvaro kepada Jesslyn Omongan Elvano pun terpotong oleh Alvaro “ Ohh begitu Je-, Ehh Alvaro itu Jess “ Dengan gugup Jesslyn menajawab Alvaro “ Sorry Al gw sudah nemu kelompoknya “ Itu jawaban Jesslyn saat itu “ Ok deh “ Ujar Alvaro * Ihhh kenapa sih lo Al dateng pas gw mau lupain eloo, jadinya gw ga bisa move on * Ujar Jesslyn kesal dalam hati. Lalu Alvaro meninggalkan meja Jesslyn ... Saat sudah istirahat Jesslyn tidak ikut teman-temannya kekantin tapi ia diam saja dikelas sambil mengerjakan tugas yang belum selesai. Lalu Leo menghampiri Jesslyn “ Jess gw kemarin liat di tik tok ada game roblox seru, nanti mabar yu sambil cerita “ Tanya Leo kepada Jesslyn “ Boleh nanti lo chat saja “ Ujar Jesslyn kepada Leo Leo PPPPP, Jess ayooo mabarrr Sokk manakkk linkknya
Didalam Meet [ Link meet ] Sokk itu cepet…. Iyaaa sabarrr atuu “ HALOOOOO… “ Ujar Leo dengan suara yang sangat keras “ IYAAA LEE IYAA BISA GA SUARANYA DIKECILIN DIKITT RUSAK NIH KUPING GW GARA GARA LO “ Ujar Jesslyn dengan kesal “ Kuping-kupingg lo yang rusak, bukan kupingg gww lwee “ Ledek Leo “ Yaudah cepet join roblox biar main, udah ga sabar gw ini “ Gumam Jesslyn Akhirnya mereka main game roblox horor, saat mereka sedang asyikk main tiba-tiba Leo mengalihkan topik pembicaraan ke Alvaro “ Ehh Jesss tau ga “ Gumam Leo. Dengan nada kesal dicampur marah ia menjawab “ YA GW GA TAU LAH LEE KAN LO BELUM KASIH TAU” “ Iya ga usah marah marah juga, jadi pas istirahat ke-2 gw kan main truth or dare diluar kelas udah itu ramos dapet truth udah itu ada yang nanya “ Lo suka sama siapa “ gitu kan udah itu dia jawab nya elo “ Ujar Leo “ Yakali gw “ Jawab Jesslyn singkat karna sedang fokus. “ LEEE ITU HANTUNYA LARI “ teriak Jesslyn sangat kuat “ Iyaaaa makanya kabur jangan disitu “
... Saat sudah selesai meet Jesslyn malah memikirkan perkataan Leo tadi bahwa Alvaro menyukai Jesslyn. Sebelumnya Alvaro sering memberitau kepada Jesslyn kalau ia menyukainya, tapi Jesslyn menganggap itu sebagai candaan dan tidak kenyataan Mulailah hari yang baru dengan rambut digerai berantakan, seragam sekolah yang lumayan kusut. Jesslyn pun memasuki kelas, seperti biasanya ya heri seperti ituitu saja membosanakan. Nah tepatnya saat pulang sekolah Jesslyn sangat lama dijemput sedangkan teman-temannya sudah pulang semua, hanya ada Alika saja. Ia duduk didepan pos satpam, kebetulan juga disitu ada Alvaro. Alika pun melihat Alvaro dan mau menyindirnya “ Gilaaaa sih lo Jess ko bisa nanggisin Cowo kaya begitu “ Ucap Alika yang membuat Jesslyn kebingungan Dengan tidak sengaja Alvaro melihat ke arah mereka dan duduk di depan mereka. “ Gara- gara siapa lo nangis Jess “ Tanya Alvaro dengan sangat pensaran “ Lo beneran mau tahu, gara-gara ada cowo yang dekat dengan sahabt aku, pertama-pertama aku sih nangis garagara pas tes drama mereka deket banget kaya orang pacarn, ketawa bareng, pukul-pukulan bareng dan lainlain. Banyak lahh pokonya kejadiannya “ Ujar Jesslyn panjang lebar menjelaskannya “ Ohhhh gw tahu orangnya “ Gumam Alvaro
* Kalau semisalnya nihh dia belum pekaa, kayaknya kalau ada lomba cowo ga terpeka dia masuk 5 besar deh * Ujar Jesslyn didalam hati Lalu Alika mempanaskan suasana “ EHH JESS, BUKANNYA ELO SUKA SAMA 3 ORANG “ Lalu Jesslyn menatap tajam Alika dan tiba-tiba langitnya mendungdan mulai hujan, suasananya menjadi sangat dingin “ Iya sihh ga salah “ lalu Jesslyn melihat bahwa orang tua Alika sudah datang “ Eh Al ortu lu sudah datang tuhh, parah luu ninggalin gw sendirian di sini “ Ujar Jesslyn dengan kesal karna ditinggalkan oleh Alika “ Wkwkwk gw pulang diluan yaa baiyy “ Ujar Alika “ Nye-ye-ya sanaa hush hus, baiyy juga “ Ujar Jesslyn Akhirnya Alika pun pulang dan tinggal Jesslyn dan Alvaro saja disitu Tiba-tiba Alvaro bertannya kepada Jesslyn “ Siapa saja 3 Orang yang lu suka Jess ? “ Jesslyn kebingungan menjawab pertannyaan itu, dengan suasana dingin, terdengar suara hujan deras. Jesslyn memikirkan jawabannya “ Emmm sebenarnya belum ada yang tau sih “ “ Iya siapa emannya, yang pertama kan gw terus siapa “ Tanya Alvaro sangat penasaran “ Elo sama Leo, gw cuman suka sama dua orang, dan teruntuk Leo gw cuman nyaman doang sih “ Ujar Jeslsyn “ Memang Leo itu kaya bagaimana sih Jess dimata lo sampai lo bisa suka/tertarik sama dia “ Tanya Al penasaran Jesslyn langsung menjawab pertannyan itu “ Karnaaaa, Leo itu baikkk banget, suka dengerin cerita gw dan ga pernah ngeluh kalau gw cerita yang sama terus ke dia “
“ Ohh kalau itu gw bisa terus apalagi “ Ujar Alvaro yang membuat Jesslyn kebingungan dengan perkataan itu “ Ya pokonya dis mau ngebantu gw, dengerin cerita gw, selalu ngasih solusi apalagi kaya masalah crush gituu, dia pasti tahu kaya orang yang gw suka, gw kasi tahu ke dia, dia pasti kasih tahu tips ngedeketin cowo itu “ Jawab Jesslyn kebetulan Orang tua sudah datang dan Jesslyn pun tersenyumm “ Ehh itu papah aku sudah datangg baiyyy aku pulang diluan ya “ Dan saat Jesslyn pulang Alvaro mendadahinya dan itu membuat Jesslyn salting. Saat di jalan ia pun senyum senyum sendiri. Dan hampir setiap Jesslyn liat Alvaro pulang pasti didadahin. Itu menjadi masa terindah bagi Jesslyn Bagaimana Jesslyn mau melupakan kalau kaya gini saja Ia sudah salting diluan
Menyerah “ Akhirnya aku memutuskan untuk mundur, dari pada bertahan tapi hatiku terluka pakah kah kebahagian Jesslyn bertahan Lama ohh tentu tidak. Dengan udara sejuk dipagi hari, jalanan yang penuh kemacetan. Jesslyn pun sampai di sekolah. Saat sudah masuk saja ia melihat Flora yang sedang menggelitik Alvaro “ Rasain nihh “ Ujar Flora. “ UDWH WYY GWELII ANJWIRR “ Ujar Alvaro kegelian *Pengen melupakan kemarin tapi dia datang lagi, sakarang saat sudah mau berjuang lagi disuruh mundur, apakah aku harus mengalah untuk sahabat ku yang satu ini “ Ujar Jesslyn didalam hati sangat sedih Jesslyn langsung menaruh tasnya dan gabung bersama teman – temannya. Disitu Jesslyn hanya melamun ketika teman-temnnya berbicara “ Jess kok lu dari tadi ngelamun terus “ Tanya Ren kepada Jesslyn “ Gapapa ko pusing sedikit doangg “ Jawab Jesslyn dengan gugup Pada hari itu adalah hari perpindahan tempat duduk, yang awalnya Jesslyn duduk dengan Leo ke Elvano waktu itu dan balik lagi duduk dengan Leo. Tapi Jesslyn senang A
karna ya Leo adalah teman dekat cowonya ke-2 setelah Elvano. Saat Mereka duduk bareng mereka menertawakn yang sama sekali ga lucu “ Eh Jess Ayam ayam apa yang besar “ Tanya Leo “ Ayam semesta “ Jwab Jesslyn Hal seperti itu saja dapat mereka tertawakan pokoknya seru dehh duduk dengan Leo. Tanpa ia sadari ketika Jesslyn dengan Leo ia sudah lupa dengan Alvaro, Apakah Jesslyn sudah mampu melupakan Alvaro sedikit demi sedikit. Atau apakah Jesslyn menyukai Leo ? “ Ehhh Jess Liat nohh sahabat lo caper amat “ Ujar Leo kesal sendirinya. “ Harusnya yang kesel gw dong bukan elo “ Gumam Jesslyn. Lalu tiba-tiba Leo bertannya kepada Jesslyn “ Jess sudah berhasil lupain Alvaro sedikit “ * Sudah bisa Le tapi kalau gw didekat elo * Ujar Jesslyn didalam hati. “ Heyy kenapa malah benggong “ Tanya Leo “ Belum kayaknya “ “ Semoga cepet ya Jess lupainnya “ Ujar Leo * Apa sekarang gw suka sama Leo ya, soalnya pas gw liat Al dan Flo deket gw ga terlalu cemburu Lgi sekarang * Itulah yang bertannya-tanya di [ikiran Jesslyn sekarang, Apakah ia sudah melupakan Alvaro atau ia sudah menyukai Leo *Siapa yang bisa ga baper, punya teman cowo tapi sudah kaya sahabat, selalu ngedengerin cerita kita, ngasih solusi, gapernah ngeluh atau marah kalau kita cerita, selalu ngedukung, dan selalu ada waktu untuk kita. Tapi boleh ga
sih gw suka sama sahabat gw sendiri. * Ujar Jesslyn damallm hati, sambil melamun ... Dirumah saat sudah sore Jesslyn menerima satu notif siapa lagi kalau bukan Leo yap tepatnya ia mengajak mabar roblox, maupun horor, tower dan lain lain. Dan ya hampir setiap malam sabtu mereka kaya begitu atau tidak hari minggu. “ Gw layak ga ya taruh perasaan ke Leo. Apalagi dia sudah kaya sahabat gw “ Ujar Jesslyn komat-kamit dirumah karna memikirkan Leo Apakah Jesslyn sudah berhasil melupakan Alvaro ?, Apakah sekarang ia menyukai Leo atau yang lain ... Keesokan harinya, suasana sejuk di pagi hari dengan cuaca yang lumayan mendung. Membuat kita untuk tidak semangat masuk ke sekolah. Tapi jika Jesslyn tidak sekolah pasti saja sudah dimarahi orang tuanya. Jesslyn pun memasuki kelas dan melihat kelas yang masih kosong. Hanya banyakan cowo, sedangkan cewe baru Jesslyn saja. Karna Jesslyn bosan ia pun keluar kelas dan Alvaro dan Kai pun keluar kelas juga. Jesslyn tidak terlalu suka lagi kepada Alvaro mungkin karna ia nyaman dengan Leo. Saat Jesslyn sedang melamun Alvaro mencipratkan air ke muka Jesslyn yang membuuat Jesslyn tersadar dari lamunannya “ WOII All BASAH AIHH MUKA AKU “ ujar Jesslyn sangat kesal. “ wii aii bisih aiii miki akii “
Ledek Alvaro yang membuat Jesslyn ingin menginjak kaki Alvaro tapi dihalangin oleh Kai “ Awaass gera lo Kaii “ Yapp Jesslyn dengan Kai pun tidak pernah aku malah mereka seperti musuh bebuyutan Sahabat “ Apa Aku salah suka sama sahabat sendiri “ alam harinya Jesslyn meet dengan Erin dan MAlika *Didalam meet “ GESSS, aku mau jujur sebenarnya aku suka sama Leo “ Ujar Jesslyn “ Ha yang bener lo “ Tanya erin tentu saja mereka kaget karna selama ini Jesslyn dan Leo mengakui tidak ada yang suka satu sama lain “ Semoga benih cinta satu ini lancar ya “ Ujar Alika “ Gess aing bosen main truth or dare yuu “ . “ Ayulahhh “ Gumam Erin semangat Mereka pun menggunakan spin lalu yang tertunjuk adalah Jesslyn “ Jess t o d “ Tannya Erin, Jesslyn keceplosan berkata “ D “. “ Woww berani banget cuyy “ Ujar Alika “ Ok D nya Confess ke Leo “ Ujar Alika “ IHH TADI AKU KECEPLOSANN “ Ujar Jesslyn kesal “ GAK ADA DARE TETAP DARE “ Ujar Alika
Lelele LEE gw mau ngomong sebenarnya gw suka sama lo Dareeee OHH DAREEE, curiga ngga sihhh Emangg engaa wkwkwk Tapii sorry kita sahabatan aja ya, gw takut nanti lo sakit hati kalau sama gw, soalnya gw friendly ke semua cewe Ihhh baikkk bangett
Awalnya Jesslyn mengira bahwa confess akan diterima, tapinyatanya ngaa. Tapi menurut Jesslyn itu baik baginya karna jika nanti ia berhubungan dengan Leo pasti akan cemburu, karna Leo juga friendly ke cewe. ... *Didalam meet “ Tuh udah ya gw confess ke Leo “ Ujar Jesslyn dengan badmod “ Yang sabar ya Jess, maksud Leo itu baik ko “ Gumam Alika yang berusaha menghibur Jesslyn dengan susah payah “ Udahhh yaa Jangan sedih, mending kita main roblox aja “ Ujar Erin “ Temennya lagi sedih malah diajakin main roblox “ Ujar Alika dengan kesal “ yaudahh ayooo mainnn “ Ujar Jesslyn “ Ini nih Jesslyn yang aku kenal ga pernah muruh sama sekali “ Ujar Erin
Hal itu membuat Jesslyn dan Leo lumayan canggung dikelas, tapi mereka tetap saja akrab seperti biasanya. Nah saat sudah pulang sekolah, Jesslyn sangat bosan ia pun mengajak Leo untuk meet sambil bermain game roblox dan pasti saja cerita. Itulah kebiasaan mereka saat meet. LEEEE, MEET YUUU AYULAHHH AKU JUGA BOSEN [ link meet ] Tuh buran Join Lelele *Didalam Meet “ LEEE, sumpahh gw bosennn banget aih “ Ujar Jesslyn, yang membuat Leo kaget “ Iya iya gausah teriak juga kalee “ Ujar Leo dengan sedikit nada yang sedikit tinggi karna kaget “ Leoo gw mau pp couple sama siapa yaa, yakalai kan ama Alvaro “ Ujar Jesslyn “ Yaudah ama gw aja mau ga “ Tanya Leo, yang sontak membuat Jesslyn sangat kaget “ HA-haa yaudah wet gw cari pp nya, nanti gw kirim “ Ujar Jesslyn dengan gugup “ Iya iya dah lah sekarang main dulu aja baru nanti pp couple “ Ujar Leo yang sedang fokus dengan gamenya
Akhirnya Leo dan Jesslyn pun pp couple Setekah Jesslyn membuat sw sepeti itu, teman teman nya langsung menanyakan apakah mereka sekarang sudah pacaran atau bagaimana. Padahal aslinya itu hanya tanda persahabatan Anda Lelele Status saya
Persahabatan “ Persahabatan kita jangan sampai renggang ya “ ang Jesslyn takutkan selama ini adalah, persahabatannya selama ini akan renggang. Jika persahabatannya atau pertemanannya renggang pasti tidak ada lagi yang akan mendukungnya. Karna mereka sudah kelas 9.1 pati sebentar lagi mereka akn kelulusan. Jadi pihak sekolah memutuskan untuk membuat buku kenangan, jadi pada hari sabtu mereka dikumpulkan di balai kota untuk pengambilan foto buat buku kenangan. Dan didampingi oleh orang tua, tapi orang tua Jesslyn pasti tidak akan datang jadi ia ditemani oleh kakanya. Saat sudah sampai didepan Balai kota. Flora memanggil Jesslyn “ Ehhh Jess sini “ Teriak Flora dengan suara yang sangat besar. Lalu Jesslyn turun dari motornya dan menghampiri Flora dan Ren “ Ehh belum mulai kan “ Tanya Jesslyn sambil merapikan rambutnya yang kusut karna memakai Helm “ Belum ko tenang saja Eh itu Erin sama Jen “ Gumam Flora sambil menunjuk ke arah Erin dan Jen “ Gess sinii “ Sorak Jesslyn kepada Erin dan Jen “ Gess kesana dulu yukk, disuruh mama aku buat foto bareng-bareng “ Ujar Erin Y
Selesai foto mereka pun kumpul bersama teman sekelasnya dan foto bersama wali kelas dan sendirisendiri. Saat sudah waktunya foto sendiri-sendiri Jesslyn menunggu waktunya untuk difoto. Tapi ia malah dipanggil oleh mamanya Leo “ Ehh Jesslyn, katanya Leo kemarin kamu nangis ya garagara Alvaro “ Ujar mama nya Leo, Sontak Jesslyn kaget “ Lo yang kasih tahu ya ke mama lo “ Bisik Jesslyn kepada Leo, sambil menginjak kaki Leo “ Anj sakit woii, mama gw yang liat status wa lu di hp gw” Ujar Leo sambil berbisik kepada Jesslyn “ Ng-nga ko tan “ Gumam Jesslyn. Yang membuat mama leo tertawa “ Ga usah bohong kali Jess, hpnya Leo selalu tante periksa setiap malem jadi tante tahu sw kamu. Padahal kamu ada No wa tante lo, ko di tante sw kamu ga ada “ Ujar Mama Leo sambil tertawa ” H-Hehheh “ Gumam Jesslyn sangat gugup ditambah malu. Saat Sudah selesai waktu mereka foto, mereka pergi ke bazar yang ada di balai kota itu “ Gess disitu ada bazar, kesana yu “ Gumam Erin sambil menunjuk ke arah bazar itu ” AYOKKLAHH, aku juga lapar “ Ujar Jen Mereka pun berjalan menuju bazar ituu dan membeli beberapa makanan. Diperjalan dari bazar merek tertawa bareng-bareng *Semoga kita bisa kaya gini terus ya, jangan sampai ada yang bisa misahin kita* Ujar Jesslyn didalam hatinya
“ WOII JESS JANGAN MELAMUN “ Sorak Ren yang membuat Jesslyn sontak kaget dan tersadar dari lamunannya “ GG-gw ga ngelamun ko “ “ Yaudah ayo cepetan jalannya bentar lagi kita pulang lo udan jam 12.00 ini “ Ujar Erin Akhirnya mereka pun berjalan dengan cepat, lalu satupersatu mereka pun pulang. Tapi Jesslyn belum karna ia menunggu kakanya pulang kuliah jam 12.30. Disitu ia menunggu bersama Flora. Jesslyn pun menanyakan sesuatu kepada Flora “ Flo sejak kapan kamu suka sama Alvaro “ Tanya Jesslyn kepada Flora, suasana disana semakin panas, matahari yang sangat terik membuat kulit mereka terbakar. “ Dari dulu Jess semenjak masuk kelas 6, awalnya gw nyaman doang tapi lama lam gw suka “ Jawab Flora. Sontak Jesslyn sangat kaget * Awal kelas 6, nga mungkin* ujar Jesslyn didalam hati Lalu Kaka Jesslyn pun datang, dan Jesslyn pulang diluan dibanding Flora
Keluarga “ Gimana ya rasanya punya keluarga yang baik seperti teman-teman ku “ aat menuju perjalanan pulang kerumah Jesslyn memikirkan kejadian saat di balai kota *Kejadian tadi “ Mamahh aku mau ke bazar bolehh gaa “ Tanya Jen kepada mamahnya “ Boleh dongg, ada uangnya ga. Kalau ga ada ini 20.000 cukup kan “ Tanya mamanya Jen “ Cukup kok mahh, makasih yaa “ Ujar Jen sambil memeluk mamanya dengan erat Ya itulah yang ada dipikan Jesslyn saat itu * Kapan ya oarng tua gw berubah, gw ingin banget punya orang tua yang baik, perhatian ga suka marah-marah. Tapi kalau dibandingin orang tua Jen yang baik dan perhatian dengan orang tua aku yang bisanya main kasar ga ada apa apanya* Itulah perkataan didalam hati Jesslyn. Tidak tersadar satu persatu air mata Jesslyn mulai terjatuh sangking tidak tahan lagi ... Saat sudah sampai rumah Jesslyn melihat kedua orang tua nya diruang tamu. Sebelum memasuki ruang tamu ia narik nafas yang sangat panjang dan memasuki ruang tamu. Saat S
sudah memasuk ruang tamu, ia membeku di tempatnya, ia tidak bisa berkata apa-apa. Butiran air mata Jesslyn menetes satu-persatu. Ditambah dengan suara rintik hujan membuat suasana semakin dingin. Jesslyn melihat Kakanya berpelukan dengan mama-nya * Kaka terus yang dipeluk, kaka terus yang dibangain gw kapan * Ujar Jesslyn dalam hati sambil menangis “ A-aku masuk ke kamar duluan “ Gumam Jesslyn lalu meninggalkan ruang tamu. Di kamar ia menutup pintu dan langsung membaringkan tubuhnya di kasur. Ia menangis tapi tidak mengeluarkan suara. Tiba-tiba *TOK,TOK suara yang menggedor pintu membuat Jesslyn kaget “ Siapa yang ngetuk “ Sorak Jesslyn dari dalam kamar “ Ini kaka, kamu dipanggil mama sama ayah “ Ujar Kaka “ Hufttt... apalagi ini “ Ujar Jesslyn Sebelum keluar kamar Jesslyn menarik satu tarikan nafas, lalu membuangnya. Lalu ia pun keluar kamar dan berjalan keruang tamu sambil menundukan kepalanya. “ Kenapa ayah sama mama mangil aku “ Tanya Jesslyn dengan sangat gugup. Dan tiba-tiba ayah melemparkan kertas ke muka Jesslyn * PRAKK “ I-INII APALAGI BISA-BISANYA NILAI KAMU CUMAN 95 “ Ujar ayah dengan nada yang tingi, yang membuat Jesslyn sangat ketakutan “ C-CUMANN KATA AYAH “ ujar Jesslyn yang sudah cape dengan tingkah kedua orang tuanya “ IYALAHH HARUSNYA KAMU KAYA KAKA KAMU, YANG PINTER SELALU DAPET NILAI 100, GAKAYA KAMU YANG NILAINYA CUMAN 95 “ Ujar ayah yeng membuat Jesslyn tidak habis pikir dengan
tingkah ayahnya “ I-ITU SUDAH BAGUS YAHH, BANYAK TEMANTEMAN AKU YANG NILAINYA CUMAN 30-40. S-SEDANGKAN AKU BISA SAMPAI 95 ITU MASIH KURANG KATA AYAH. STOP BANDINGBANDINGIN AKU SAMA KAKA. IYA AKU MEMANG ANAK YANG PALING BODOH DIKELUARGA INI. AYAH SAMA MAMA PASTI SUDAH NYESEL KAN LAHIRIN SAMA MERAWAT AKU. TAPI AKU GA MINTA KALIAN LAHIRIN, TUHAN YANG NGASIH, BUKAN AKU YANG MINTA. “ Ujar Jesslyn menjelasskan itu sampai nafasnya tidak beraturan. * PLAKK Satu tamparan di pipi kanan Jesslyn dari mamanya “ SUDAH BERANI NGELAWAN KAMU SAMA ORANG TUA DASAR ANAK DURHAKA “ Ujar mamanya dengan nada yang sangat tingi. Yang membuat Jesslyn semakin susah menahan amarahnya. Jesslyn tertawa kecil seperti meremehkan “ HAHAAH, Jika aku ngga melawan apa kalian akan merhatiin aku, jadi apa gunanya aku nurutin kata ayah sama mama, kalau kalian juga ga bisa ngertiin aku. Aku sama kaka beda, kalian ga bisa bandingin aku sama kaka. Kenapa kaka bisa mendapatkan nilai yang bagus, KARNA KALIAN MERHATIIN DIA, PERHATIAN SAMA DIA, APAPUN YANG DIA MINTA KALIAN TURUTIN. DISISI AKU APA YANG TERJADI KALIAN MEMBENTAKKU, BAHKAN SAMPAI MEMUKULKU JIKA KAYA BEGITU, AKU TIDAK AKAN BISA BERUBAH DAN MENURUTI APA YANG KALIAN
MAU “ Dengan nada yang sangat kesal ia berlari dan memasuki pintu kamar dan membanting pintu dengan sangat keras dan menangis dikasurnya. Sedangkan orang tua-nya masih masih membeku ditempatnya Ulang Tahun “ Ingin melupakan mu tapi kenapa selalu ngga bisa “ eesokan harinya ia sudah rapih, dengan rambut yang tergerai sangat berantakan, dan memakai ransel hitam dengan tali sepatu yang tidak terikat. Jesslyn pun memasuk kelas. Ia langsung duduk dan membuka hp-nya, dan men-chat satu-satu temennya kenapa belum dateng, dan ia tidak sengaja melihat kontak Alvaro, di bio kontak Alvaro, ia melihat bahwa besok Alvaro Ulang tahun, dan Jesslyn ada niatan untuk mengasih Alvaro hadiah, walaupun ya dia sudah berhasil uncrush Alvaro. Jadi setelah pulang sekolah Jesslyn langsung meng-chat Kai. K P, Kai Apaan, cepet Gw mau nanya dong Nanya apaan cepet Kai
Sedikit informasi nihh jadi Kai ini bisa nge-band No orang mau secara kenon atau permanen. Jadi kalau sudah keband kita ga bisa gunain wa lagi dan harus ganti No. Lama gw band Iyaa sabar kekkk Gw mau nanya dong kalau Cowo dikasih hadiah sukanya apa Mau kasih kado buat siapa, Alvaro ya Ngaa tinggal jawab aja, apa susahnya Iya jawab dulu kalau kaga dikasih tau namanya mana aku tau apa yang di sukanya I-iya Alvaro cepett kasihh tau dulu Aku Palakin dulu kamu hehehe Palakin apa lagi Kasihh aku diamond Epep Dihhh Canda doangg kalee, yaudah gw kasih tau daripada lo ribut Yaudah apa cepet Lo masih suka sama Alvaro N-ga ko cuman mau kasih aja Jadi Alvaro Suka ……..
Apaa cepet pacar……. Orang aku ga suka siapasiapa Pasti ada orang yang lu suka Adaa tapi dulu sihh….. Siapaaaa……. Malu bjirrrrr Siapaaa cepet Gw pernah suka sama L L ga adaa bjir Ada Siapa Linda…. Yang bener LoSejak kapan lo suka gw Sejak lu suka ultramen Alvaro Sekarang masih kah Dikit Jadi mau gmn Iya benerr deehh Oklah, tapi habis ini kita jangan asing ya di sekolah Gw gatau soalnya, gw belum pernah kaya gini Yaudah sana tidur, jangan terlalu malem tidurnya
Ya itulah yang tidak di duga oleh Jesslyn.” Masa si Kai ga cemburu suh pas gw deket-deket sama Alvaro, apalagi gw nyuruh dia kasih minuman ke Alvaro “ Oceh Jesslyn sendiri dikamar nya. Yang bener saja masa selama ini ia tidak melihat gerak-gerik Kai kalau Kai suka sama Jesslyn. Apakah Jesslyn orangnya tidak peka karna ia terlalu sibuk mengejar Alvaro OKKKK
Orang baru “ Kepergian orang dalam hidup kita, bisa membuat kita trauma untuk menerima orang baru “ eesokan harinya Jesslyn berangkat ke sekolah dengan wajah yang ceria bagai mana tidak, ia tidak sabar lagi ketemu Kai, dengan rambut yang digerai berwarna hitam memakai bando ia pun memasuki kelas. Di kelas yang diharapkan Jesslyn adalah Kai mau mengajak Jesslyn Berbicara. Tapi ternyata tidak sesuai ekspetasinya, Kai hanya senyum kepadanya tanpa mengucapkan sepatah kata pun. Jesslyn langsung merasa sedih dan ya mood nya turun. Di kelas Jesslyn langsung dipanggil oleh teman-temannya “ Ekhmm, Alika ikut gw bentar yu “ Ujar Jesslyn menari tangan Alika menjauh dari teman-temannya yang lain “ Kenapa Jess “ Tanya Alika dengan wajah yang kebingungan. Jesslyn pun menceritakan kejadian semalam. Alika pun langsung terkejut dan berteriak “ UDAAH GW BILANG JESS DIA ITU SUKA SAMA LO, LO SIH DARI KEMARIN GA PERCAYAAN “ Ujar Alika, Alika sudah ada Felling kalau Kai menyukai K
Jesslyn. Tapi sayangnya kemarin Jesslyn tidak percaya oleh perkataan Alika “ IYAAAA SEKARANG GW PERCAYAAA, TAPI JANGAN KERAS-KERAS NGOMONGYA “ Ujar Jesslyn sambil memukul pundak Alika, Alika pun bertanya “ Lohh kenapa “ Jesslyn pun menjawab “ Soalnya kemarin dia bilang gw ga boleh kasih tau siapa-siapa tentang hubungan ini jadi cuman lo yang tau “ Mendengar perkataan itu Alika langsung menjawab “ LAHH KO GITUU SIHH “ Ujar Alika sangat Kesal “ Ya ga tahu tanya kok tanya saya “ ... Pulang sekolah Jesslyn melakukan aktivitas biasanya, ia mengecek hpnya tidak ada notif sama sekali dari Kai “ KAI INI SERIUS GA SIH SAMA GW, MASA DIA GA ADA NGECHAT SAMA SEKALI “ Kesal Jesslyn dikamarnya. Yang Jesslyn pikirkan hanya satu Apakah Kai menjadikan Jesslyn sebagai bahan taruhan saja, Itu yang ada dipikiran Jesslyn Karna tidak mungkin cowo baru saja Confess malah tidak mau ngechat duluan, kecuali hanya menjadi bahan taruhan saja Status Saya Mungkin cuman jadi bahan taruhan doang
Jesslyn membuat status seperti itu dan hanya dilihatkan ke pada Kai saja, Saat melihat status itu Kai langsung menchat Jesslyn. “ Apakah gw harus bikin sw dulu kaya gini baru lo bisa chat gw “ Ujar Jesslyn sangat kesal didalam kamar
Beneran Suka Atau Hanya Ingin Main Main Saja ” Jangan membuat ku nyaman, jika kau ingin bermainmain saja “ esslyn selalu ovt bagaimana tidak Kai tidak men-chat Jesslyn selama 2 Hari ini “ Apakah gw kali ini hanya dimainkan saja “ Ujar Jesslyn. Sekolah mengadakan Camping bagi kelas 9, karna dicamping nanti akan memasak sendiri pada malam hari, jadi anak-anak latihan masak disekolah perregu. Saat sudah selesai memasak, Mereka pun memakan masakannya masing-masing. Satu siswa dari setiap regu kembali ke kelas untuk mengambil tasnya beserta teman-temannya, Jesslyn yang kepilih untuk ke-kelas, dikelas ia meliat ada Alvaro didisitu “ Eh Al lo ga sekalian bawa tasnya Kai “ Tanya Jesslyn dengan Alvaro. “ Ciee, Perhatian nii “ Ujar Alvaro memancing emosi Jesslyn. Mereka pun bareng-bareng menuju lapangan kembali. “ Lo tahu crushnya Kai gak “ Tanya Jesslyn keceplosan * Mati J
gw mana keceplosan * “ Siapa emangnya Lo yaa... “ Jesslyn pun panik seketika dan tiba-tiba Alvaro berteriak dari pinggir lapangan “ WOII KKAI PACAR LO NIH NYARIIN “ Sorak Alvaro, Jesslyn yang sadar langsung memasuki toilet “ Anjing lah si al “ Saat sudah pulang sekolah ia meliat Alvaro dan Kai yang sedang membicarakan sesuatu. Saat sudah pulang sekolah Jesslyn melihat ada notif dari Kai ia pun langsung membukannya tapi senyumnya tibatiba memudar Di situ Jesslyn berpikir kenapa Kai tidak ingin temantemannya mengetahui kalau mereka berdua HTS an Kai Gw udah ga suka lagi sama lo, Lo cepu sama Alvaro Otw blok
apakah dia malu, atau ga mau disebar karna gw hanya bahan mainan Memperjuangkan Orang Lagi “ Untuk tidak sakit dengan kecewa maka berharap harus sewajarnya, terlebih berharap kepada manusia “ pakah selesai itu Jesslyn akan menyerah tidak Jesslyn masih mau memerjuangkan Kai lagi “ Ga mungkin gw menyerah begitu saja gw ga mau kehilangan ke 2 kalinya “ Disekolah saat melihat Kai ia hanya bisa tersenyum saja, tidak bisa menyapa karna mereka sudah tidak ada hubungan lagi. “ Jess lo kenapa dari kemarin, ko kaya ga semangat begitu “ Tanya Elvano. “ Iya Jess kalau ada masalah cerita aja jangan dipendam sendiri “ Lanjut Flo Jesslyn pun menceritakan kejadian kemarin kepada teman-temannya. * Jirr gw lupa ada si Flo aih * Ujar Jesslyn didalam hati “ Kata gw sih lo perjuangin saja dulu Jess baru 2 hari loh, masa langsung udahan “ Gumam Erin. Jesslyn pun berpikir sejenak “ Ia juga sih au ahh gw pusing “ A
... Sudah 2 minggu Jesslyn tidak men-chat Kai, Jesslyn sangat resah ia ingin sekali men-chat Kai. Karna Jesslyn gabut ia pun membuat sw dan menaruh fotonya disitu sambil membaut caption “ Foto buat kamu “ Dan saat sudah di upload Kai pun menchat Jesslyn “ Yaa alohh cobaan apa lagi inii “ Ujar Jesslyn yang sedang menatap ponselnya. Jesslyn sudah tidak Membalas status anda “ SS kirim ke Alvaro wkwk “ Apsi orang itu bukan buat Alvaro Jess gw mau jujur sebenarnya gw masih suka sama lo Kai
habis fikir lagi dengan Kai. Tapi bodohnya Jesslyn tetap saja menyukai Kai ... Setelah itu, beberapa hari kemudian Jesslynn selalu men-chat Kai duluan, jika Jesslyn tidak men-chat Kai pasti mereka tidak akan chatan. Saat dirumah Jesslyn berpikir “ Ko Kai ga pernah ya mau chat gw duluan, apa bener dia cuman jadiin gw mainan, atau bahan taruhan “ Itulah yang Jesslyn pikirkan. Tibatiba ada yang mengedor pintu kamar Jesslyn, Jesslyn pun sontak berteriak “ Siapa “, “ Ini Kaka kamu dipanggil sama mama, papa “, Jesslyn berpikir * Apa mama sama papa sudah liat hasil ulangan aku ya. Jesslyn segera membuka pintu kamar dan berjalan ke arah ruang tamu. Disana ia melihat Papanya yang sedang memegang kertas. Tiba-tiba papa Jesslyn berteriak yang membuat Jesslyn kaget “ JES INI KENAPA NILAI KAMU JADI TURUN BANGET KAYA GINI “ Sorak papa Jesslyn yang membuat Jesslyn sangat ketakutan “ m-maaf pa “ Ujar Jesslyn dengan sangat ketakutan “ PASTI INI KARNA KAMU KEBANYAKAN MAIN HP KAN, TERUS PACARAN, KEMARIN PAPA CHEK HP KAMU DAN ADA COWO YANG CONFESS SAMA KAMU “ Papa Jesslyn pun mendorong Jesslyn ke lantai “ KAMU PACARAN”
Sorak papa Jesslyn yang membuat Jesslyn ingin menangis sekuat mungkin “ N-nga pah itu dia cuman confes aja “ Jawab Jesslyn dengan nada yang sangat gugup dan ketakutan. Jesslyn mendapatkan pukulan yang mendarat di kepalanya oleh ibunya “ KALAU NILAI KAMU TURUN GARA-GARA KAMU PACARAN ATAU TEMAN KAMU, SAYA GA SEGAN-SEGAN AKAN MENGANCAM MEREKA SUPAYA MENJAUHI KAMU YA, INGAT ITU “ Sorak Mama Jesslyn yang membuat Jesslyn langsung masuk ke-kamar nya dan menangis.
Masalah “ Sandirawa tersulit seseorang adalah ketika dia harus berpura-pura untuk terlihat baik-baik saja dihadapan orang lain “ i pagi hari yang sedang hujan, membuat suasana semakin dingin, suara rintik hujan yang membuat Jesslyn tidak semangat masuk sekolah ditambah lagi kemarin malam ia tidak tidur nyenyak karna menangis dan merasa bagian kepalanya sangat kesakitan. Tapi karna jika Jesslyn tidak masuk sekolah akan menambah masalah baru dengan kedua orang tua nya jadi ia tetao berangkat ke sekolah, walaupun dengan kondisi mata yang sembab dan kepala yang sangat pusing. Saat ia memasuki kelas Jesslyn memasang muka sangat ceria, walaupun beberapa temannya suudah tahu kondisi keluarga Jesslyn. Saat memasuki kelas Jesslyn melihat Flora yang sedang kejar-kejaran D
dengan Kai. Tiba-tiba Ren menepuk pundak Jesslyn “ Woi Jess kenapa diem saja ayo taru tasnya biar kita keluar “ Ujar Ren. Lalu segera Jesslyn meletakan tasnya, ia sempat eye contact dengan Kai tapi ia tidak mempedulikan hal itu. Jesslyn pun keluar dan kumpul bersama teman-temannya tapi Jesslyn mengintip lewat jendela dan masih melihat bahwa Flora dan Kai maih saja kejar-kejaran. Saat sudah bel masuk “ EH Ges sudah bel itu ayo masuk kelas “ Ujar Elvano kepada teman-temannya. Saat sudah mulai pelajaran PPkn akan dibagikan kelompok oleh guru tapi sayangnya Jesslyn tidak sekelompok dengan Kai, Jesslyn malah sekelompok dengan Erin, Elvano dan Leo. Sedangkan Kai sekelompok dengan Flora, awalnya Jesslyn tidak mau memikirkan hal yang aneh-aneh. Tapi saat Jesslyn sedang fokus mengerjakan tugas yang diberikan ia melihat Flora sedang memegang tangan Kai. “ Eh Kai ini sakit ga kok luka “ Tanya Flora sambil memegang jari Kai, “ Ngga ko “ Jawab Kai. Tapi entah kenapa Flora tidak mau melepaskan jari Kai. “ Itu jarii ya bukan Pulpen, dipegang terus dari tadi “ Sindir Jesslyn, lalu Kai melihat Jesslyn seketika, dan Jesslyn menganggapi nya dengan muka Judes, sampai pulang sekolah jika Kai melihat ke arah Jesslyn, Jesslyn tidak mau melihat balik.
Sampai seketika ketika Jesslyn sudah dirumah ia membuat Sw JJ dengan bocilnya. Saat Kai sudah melihat Sw itu, Kai pun menchat Jesslyn “ Sudah diduga pasti dia bakalan ngechat “ Ujar Jesslyn sambil bersenyum sinis. Awalnya Jesslyn tidak mau menjawab chat Kai tapi karna ia penasaran ia pun membukannya. Saat membukanya Jesslyn langsung tertawa. Padahal saat itu Jesslyn sangat ingin mengucapkan bahwa crushnya itu Kai, tapi ya Jesslyn sangat Gengsi mengatakan hal itu Kaiii Membalas status anda Itu Crush Lo ? Ya ngga lah, Itu bocil gw Owhhhh, Okkk
Masa Lalu Kai ? “ Sebelum memulai sebuah hubungan yang baru, lebih baik lupakan masa lalu mu terlebih dahulu “ Keesokan harinya saat guru sedang mengecek nilainilai siswa “ Eh ini Kai ko nilainya merah semua lagi jatuh cinta ya “ Ujar guru sambil ketawa “ Radina miss, itu yang Kai suka dulu, di medan “ Ujar Alvaro sambil menertawakan hal itu. “ Si Kai suka sama Yang di medan, pantesan nilainya merah lagi jatuh cinta ternyata “ Gumam Guru, yang membuat seisi kelas tertawa. Tapi berbeda Jesslyn ia malah binggung siapa itu Radina * lah Radina ?, siapa lagi itu * Ucap Jesslyn dalam hati. Saat jam istirahat sudah tiba Jesslyn menayakan kepada Alika “ Eh Al, mau nanya dong kan lo dulu sekelas ama Kai, Radina itu siapa nya Kai ? “ Tanya Jesslyn dengan sangat penasaran. Lalu Alika langsung menjawab pertanyaan itu “ Radina itu orang yang Kai suka pas di medan, kan Kai masuk ke sini pas kelas 8. Sebelumnya dia sekolah dimedan dan radina itu crushnya “ Ujar Alika
* Sama Flora aja belum selesai ditambah lagi sama masa lalunya, nanti apalagi * Ujar Jesslyn didalam hatinya. Ia udah cape dengan Kai yang tidak bisa menjaga jarak dengan cewe. Saat Jesslyn meninggal kan meja Alika ia berjalan menuju mejanya ia mendengar Alvaro berteriak “ Kai chatan sama Radina sampe malam “ Sorak Alvaro, sontak Jesslyn melihat ke arah Alvaro lalu melepaskan pandangannya. Ia sudah tidak habis pikir lagi dengan Kai. Saat sudah pulang sekolah Jesslyn langsung mencoba untuk menchat Kai Kai
Bukannya ketawa Jesslyn malah menunjukan muka yang sangat murung. Jesslyn tidak pernah melihat jika itu hanya candan saja ... Sekolah mengadakan camping bagi kelas 8 dan 9. Dan Saat camping itu mendekati hari valentine. Jesslyn berniat untuk mengasih coklat kepada Kai. Saat sudah berada ditempat camping. Jesslyn ingin memberi langsung coklatnya tapi Jesslyn sangat gengsi “ Kapan ya gw kasih coklatnya “ gumam Jesslyn kebingungan. “ Darr lo napa sih Jess dari tadi ngelamun mulu “