BAB II
Peta Minda – Pengertian, Fungsi, Manfaat
Dan Contohnya
Peta Minda – Pengertian, Fungsi, Manfaat Dan Contohnya –
Metode ini berfungsi untuk dapat membantu para siswa agar lebih mudah untuk
memahami materi pembelajaran yang dibahas. Semakin unik metode yang digunakan
maka akan semakin mudah juga para siswa untuk belajar.
Salah satu jenis metode pembelajaran yang dikatakan cukup efektif didalam
memberikan pembelajaran kepada siswa yaitu dengan menggunakan metode Peta
Minda.
Nah, untuk mengetahui hal tersebut mari kita simak bersama-sama penjabaran
mengenai Peta Minda beserta Pengertian, Fungsi, Manfaat Dan Contohnya yang ada
dibawah ini.
Secara umum, Mind Mapping ini juga dikenal dengan sebutan Peta Pikiran/Peta
Konsep yang sudah dirancang secara khusus untuk dapat mempermudah kita
semua dalam mempelajari dan juga menuangkan pikiran tersebut terhadap suatu
permasalahan.
Fungsi Mind Mapping
Mind Mapping ini sangat penting bagi kemudahan para siswa untuk belajar, sebab
memiliki beberapa fungsi yang ada dibawah ini :
1. Mind Mapping berfungsi untuk menghemat waktu pembelajaran.
2. Sebagai salah satu fasilitas dari metode pembelajaran.
3. Berfungsi untuk memperkuat ingatan dari para siswa.
4. Berfungsi agar siswa dapat menginterpretasikan semua pelajaran yang sudah dipelajari.
Macam – Macam Mind Mapping
Secara umum, Peta Minda ini dibagi menjadi beberapa macam yang perlu kalian
ketahui, yaitu sebagai berikut :
1. Bubble Map, adalah salah satu mind mapping yang umumnya menggunakan kata-kata
deskriptif dan penjabaran dari tiap konsep.
2. Double Bubble Map, adalah sebuah mind mapping yang umumnya digunakan untuk
membandingkan beberapa konsep sekaligus.
3. Circle Map, adalah sebuah mind mapping yang umumnya menggunakan skema yang
berbentuk bulat yang didalamnya berisi berbagai konteks pengetahuan.
4. Brace Map, adalah sebuah mind mapping yang digunakan untuk mempelajari sebuah
objek secara fisik yang berupa nama atau deskripsi dari objek tersebut.
5. Tree Map, adalah sebuah mind mapping yang digunakan untuk mengklasifikasikan
setiap konsep berdasarkan dengan kategori tertentu.
6. Flow Map, adalah sebuah mind mapping yang digunakan untuk membuat sebuah urutan
dari suatu proses.
7. Multi Flow Map, adalah sebuah mind mapping yang digunakan untuk menunjukkan dan
mempelajari sebab-akibat dari suatu peristiwa tersebut.
8. Bridge Map, sebuah mind mapping yang digunakan untuk menggambarkan analogi yang
menggunakan faktor penghubung antar satu konsep dengan konsep yang lainnya.
Manfaat Dari Penggunaan Mind Mapping
Metode Peta Minda ini harus diperhatikan oleh pengajar, seperti guru sebab metode
pembelajaran ini digunakan untuk membantu para siswa didala memahami
pembelajaran.
Dibawah ini terdapat beberapa manfaat dari penggunaan metode Peta Minda ini,
yaitu :
1. Peta minda dapat digunakan untuk memvisualisasikan rencana dan juga pikiran
kita dengan cara yang lebih baik.
2. Bisa digunakan agar membuat alur kerja project lebih teratur dan berurutan.
3. Dapat membantu kita untuk mengembangkan sebuah gagasan atau ide pokok
tanpa hambatan apapun.
4. Bermanfaat untuk membantu kalian dalam membuat kerangka atau rencana
suatu cerita.
5. Peta minda sangat bermanfaat untuk membantu kita dalam memetakan suatu ide
pikiran agar lebih sistematis.
6. Dapat membantu kita agar lebih mudah untuk memahami sesuatu.
7. Peta ini juga sangat bermanfaat untuk merangsang kinerja otak kanan dan otak
kiri secara bersamaan.
Contoh Dari Mind Mapping Dan Fungsinya
Dibawah ini terdapat berbagai contoh dari Mind Mapping dengan berbagai tema,
seperti dibawah ini :
1. Mind Mapping Pohon
Mind Mapping pohon adalah sebuah peta konsep yang dibuat dengan
menyerupai bentuk pohon. Bagi para pencinta alam, tentunya ide ini sangat
cocok untuk digunakan, namun perlu kalian ingat bahwa membuat mind
mapping pohon ini tidak mudah.
2. Mind Mapping Sekolah
Mind Mapping sekolah tentunya mempunyai beberapa tipe yang sesuai dengan
jenis temanya. Didalam hal ini, kalian bisa membuat mind mapping sesuai
dengan tema yang sudah ditentukan.
Untuk membuat mind mapping ini tentulah tidak mudah, sebab harus dibuat
dengan semenarik mungkin karena nantinya, didalamnya akan terdapat materi
yang dikuasai. Dengan menggunakan mind mapping yang menarik kalian akan
sangat mudah memahami materi yang ada.
3. Mind Mapping Kelompok Sosial
Didalam lingkungan masyarakat, tidak akan pernah lepas dari yang namanya
kelompok sosial. Bgai kalian yang sedang memahami atau mempelajari
kelompok sosial ini, maka akan semakin mudah jika menerapkan metode mind
mapping didalamnya.
Peta Minda adalah sebuah metode pembelajaran visual-spasial yang terbentuk
kedalam ilustrasi grafis yang berfungsi untuk menunjukkan antara konsep yang satu
dengan konsep yang lainnya.
Bagaimana Cara membuat Pita Minda?
1. Pertama, tentukan terlebih dahulu materi apa yang ingin dibahas.
2. Kemudian pilihlah sebuah konsep yang relevan atau berhubungan satu sama lain.
3. Selanjutnya, urutkan setiap konsep mulai dari yang lebih inklusif hingga kebagian
contoh-contohnya.
4. Kemudian, hubungkan setiap konsep yang saling berhubungan satu sama lain
dengan menggunakan garis penghubung.
5. Selanjutnya, lengkapi sebuah peta minda yang sudah dibuat dengan
menggunakan konsep-konsep yang lebih khusus.
Siapa yang pertama kali memperkenalkan Peta Minda ini?
Peta Minda atau sering disebut juga sebagai mind mapping, pertama kali
dikembangkan oleh seorang psikolog yang berasal dari Inggris, yang bernama Tony
Buzan.
Pengertian Peta Minda
Peta minda adalah suatu ilustrasi grafis yang konkrit yang dapat menunjukan
bagaimana suatu konsep berhubungan atau terkait dengan konsep-konsep lain yang
termasuk kategori yang sama. Peta minda ialah suatu skema atau ringkasan dari hasil
belajar. Peta minda juga dikenal dengan peta konsep (min mapping).
Peta minda merupakan salah satu cara visual-spatial dalam bentuk kecerdasan
beragam atau Multiple Intellenges yang sekarang ini sudah diterapkan dalam sistem
pembelajaran di sekolah-sekolah. Seluruh siswa dianjurkan untuk menguasai teknik
ini setelah mempelajari sesuatu bab guna mengingat dan mengupas kembali
pemahaman siswa dalam bab tersebut. Banyak orang beranggapan bahwa teknik ini
sulit untuk diaplikasikan. Sebenarnya, teknik ini akan lebih memudahkan siswa guna
mengingat kembali fakta-fakta penting yang telah di pelajarinya.
Waktu yang tepat untuk menggunakan peta minda ini adlaah digunakan pada setiap
baik diawal persekolahan maupun saat akhir menhadapi ujian. Siswa sangat
dianjurkan untuk berlatih peta minda dari awal pembelajaran guna memudahkan
siswa menguasai semua subjek dengan baik dan cemerlang.
Peta pikiran penting bagi siswa untuk memudahkan belajar. Selain itu, peta minda
juga penting karena :
Menghemat waktu belajar dan mengulang.
Memfasilitasi pembelajaran.
Memperkuat ingatan.
Memungkinkan siswa menginterpretasikan semua pelajaran yang telah
dipelajari.
Jenis-Jenis Peta Minda
Peta minda dibedakan menjadi berikut.
Circle Map (Peta Bulatan), digunakan untuk sumbangsaran ide yang
memamerkan pengetahuan sedia berkaitan sesuatu tajuk dengan
memberikan maklumat mengikut konteks.
Bubble Map (Peta Buih), digunakan untuk memperbanyak kebolehan murid
untuk mengenal pasti atau atau menunjukan kualitas. Umumnya bubble map
menggunakan perkataan deskriptif atau uraian.
Double Bubble Map (Peta Buih Berganda), digunakan untuk membandingkan
beza sesuatu.
Tree Map (Peta Pokok), digunakan untuk mengklasifikasikan bahan atau ide.
Brace Map (Peta Dakap), digunakan untuk menganalisis objek fisikal. Garis
sebelah kiri adalah nama atau gambar keseluruhan objek. Garis pada bagian
kedua adalah bagian utama.
Flow Map (Peta Alir), digunakan untuk membuat urutan sesuatu proses.
Multi Flow Map (Peta Pelbagai Alir), digunakan untuk menunjukan dan
menganalisis hubungan sebab akibat. Segiempat yang berada ditengah
adalah peristiwa yang penting. Bagian sebelah kiri adalah sebab-akibat
peristiwa tersebut, manakala bagian sebelah kanan pula adalah akibat
daripada peristiwa tersebut.
Bridge Map (Peta Titi), digunakan untuk memberi peluang kepada pelajar
untuk mengaplikasikan proses analogi dengan menggunakan faktor
penghubungan.
Manfaat Peta Minda
1. Bagi Guru
Dibawah ini merupakan manfaat peta minda bagi guru adalah :
Membantu guru memahami macam-macam konsep yang terdapat dalam topik yang
akan diajarkan dan memperoleh wawasan baru.
Membantu untuk melihat keterkaitan logis antar konsep-konsep khusus.
Membantu dalam menghindari miskonsepsi oleh siswa.
Membantu untuk mengorganisasi urutan kegiatan belajar mengajar di kelas.
Dengan mengidentifikasi konsep-konsep sebelum membuat peta konsep, guru dapat
menemukan topik-topik sains secara jelas, sehingga dapat membantu untuk
menentukan topik-topik yang perlu dipelajari.
Membantu untuk penilaian siswa.
Sebagai alat untuk menggalakkan pembelajaran kooperatif.
Membantu untuk menggali pemahaman siswa sebelum dilakukan pembelajaran.
2. Bagi Siswa
Dibawah ini merupakan manfaat peta minda bagi siswa.
Secara tidak langsung mengajak siswa belajar kooperatif.
Membantu siswa menghindari miskonsepsi.
Membantu mempelajari cara belajar menyusun peta konsep.
Membantu untuk mempelajari sains secara bermakna.
Membantu untuk memperoleh wawasan baru.
Membantu dalam mempelajari konsep-konsep pokok dan proposisi, serta membantu
dalam menghubungkan atau mengaitkan pengetahuan yang telah dimilikinya dengan
yang sedang dipelajarinya.
Cara Membuat Peta Minda
Dibawah ini merupakan cara membuat peta minda.
Pertama, tentukan terlebih dahulu bahan bacaan.
Tentukan konsep-konsep yang relevan.
Urutkan konsep-konsep tersebut mulai dari yang paling inklusif sampai yang paling tidak
inklusif atau contoh-contoh.
Susunlah konsep-konsep tersebut di atas kertas, mulai dari konsep yang paling inklusif
di puncak ke konsep yang paling tidak inklusif.
Kemudian hubungkan kosep yang berkaitan dengan garis-garis penghubung dan
memberi kata penghubung pada setiap garis punghubung tersebut.
Kembangkan peta minda yang telah dibuat tersebut. Contohnya dengan menambahkan
dua atau lebih konsep yang baru ke setiap konsep yang sudah ada di dalam peta minda.
Contoh peta minda komputer
Berikut ini contoh peta minda tentang sejarah komputer, lengkap dengan penjelasan
singkatnya.
Sebagaimana kita tahu, bahwa kemajuan zaman semakin pesat, khususnya pada
bidang teknologi yang hampir tiap minggu update-nya.
Contoh peta minda liburan keluarga
Contoh berikutnya tentang liburan, dengan ini kamu bisa mendetailkan
perlengkapan dan tujuan lokasi, sehingga tidak ada yang tertinggal atau
terlewat nantinya.
Contoh peta minda liburan keluarga
Baca juga: Peta Minda Liburan Keluarga
Contoh peta minda hewan
Contoh peta minda hewan, lebih tepatnya penjelasan manfaat hewan bagi
manusia.
Mind Map Peta Pikiran Manfaat hewan bagi kehidupan manusia
Contoh peta minda dalam kehidupan sehari hari
Berikut ini contoh mind mapping dalam kehidupan sehari-hari, karya Kak
Annisa. Berisi resolusi dalam menjalani hidupnya setiap hari.
Contoh peta minda dalam kehidupan sehari hari
Mind Map atau disebut Peta Minda adalah cara atau metode untuk
memaksimalkan potensi otak kiri dan otak kanan. Mind Map merupakan metode yang
paling ampuh di banding membaca buku yang berisi banyak tulisan. Mind Map
mencatat Poin – Poin penting di dalam sebuah buku dan di buat seperti semacam
struktur yang membuat otak kiri dan otak kanan bekerja secara maksimal. Metode
Peta Minda atau Mind Map diperkenalkan pada tahun 1974 oleh seorang tokoh yang
bernama Tony Buzan. Ia merupakan seorang ahli pengembangan potensi manusia
dari inggris. Peta Minda atau Mind Map memiliki prinsip dasar menggunakan gagasan,
yang menggunakan kata kunci, gambar, dan simbol. Peta Minda atau Mind Map berisi
gambar dan tulisan. Di dalam Peta Minda atau Mind Map terdapat teknik membaca.
Di dalam Peta Minda atau Mind Map terdapat manfaat yaitu:
1 . Menghemat Waktu
2 . Mengoptimalkan kinerja otak kanan dan otak kiri
Kelemahan Peta Minda
Di dalam Peta Minda atau Mind Map terdapat juga kelemahan, yaitu :
1 waktu berkurang karena mencari point-point penting yang dibutuhkan untuk
membuat peta minda.
2 kata kunci masih terpisah oleh jarak
3 waktu berkurang karena mencari kata kunci pengingat
Kelebihan Peta Minda
Dan di dalam Peta Minda atau Mind Map terdapat Kelebihan, yaitu :
1. Dapat Melihat gambar secara keseluruhan
2. Membantu kinerja otak untuk membandingkan, mengingat dan membuat hubungan
3. Peta Bersifat unik
4. Memudahkan Penambahan informasi atau pengetahuan baru
Mengapa Mind Map atau Peta Minda dapat mengoptimalkan potensi otak kanan dan
kiri ? karena fungsi dari otak kanan dan otak kiri itu berbeda. Saya akan memberikan
perbedaan fungsi dari otak kanan dan otak kiri.
Fungsi Otak Kiri
Fungsi Otak Kiri yaitu sebagai berikut :
1 . Digunakan untuk menganalisis
2 . Digunakan untuk logika
3 . Digunakan untuk Memproses info secara linear
4 . Rasio
5 . Digunakan untuk kemampuan menulis
6 . Digunakan untuk kemampuan membaca
7 . Digunakan untuk kemampuan matematika
Fungsi Otak Kanan
Fungsi Otak Kanan yaitu sebagai berikut :
1 . Digunakan untuk mengontrol tubuh bagian kanan
2 . Pemikiran menggunakan otak kanan berupa gambar
3 . Pemikiran menggunakan otak kanan selalu menggunakan imajinasi
4 . Otak kanan senang mengekspresikan emosi
5 . Otak kanan cenderung menggunakan kreativitas
6 . Otak kanan berpikir secara tidak teratur
Itu lah perbedaan dari Fungsi otak kiri dan otak kanan. Saya akan memberi jenis-jenis
dari Peta Minda atau Mind Map.
Jenis-Jenis Mind Map atau Peta Minda
Jenis-Jenis Mind Map atau Peta Minda yaitu :
1 . Peta Buih atau Burble Map
Peta Buih atau Burble Map sering digunakan untuk menjelaskan ide pokok.
2 . Peta Buih Berganda
Peta Buih Berganda berfungsi untuk membandingkan beda dari suatu situasi.
3 . Peta Pokok atau Tree Map
Peta Pokok atau Tree Map digunakan untuk mengindentifikasi ide.
4 . Peta Titi atau Bridge Map
Peta Titi atau Bridge Map digunakan untuk Peluang kepada pelajar untuk Proses
analogi.
5 . Multi Flow Map
Multi Flow Map digunakan untuk analisis hubungan sebab dan akibat.
6 . Flow Map
Flow Map digunakan untuk membuat urutan dari suatu proses.
7 . Circle Map
Circle Map digunakan untuk mendefinisikan point penting yang
berkaitan Dengan ide pokok yang dirancang secara melingkar