d JURNAL REFLEKSI
MINGGU 14
12
Aloysius Nino Salem, S.Pd
CGP Angkatan 4
SMA Negeri Noebana
Kabupaten Timor Tengah Selatan
model
pendekatan 5 r
Dalam membuat jurnal refleksi minggu 14 ini saya menggunakan
Model 5R (REPORTING, RESPONDING, RELATING,
REASONING, RECONSTRUCTING), sebagai pendekatan dalam
memahami hasil pengamatan, analisa, dan pengertian tentang
materi coaching dalam refleksi saya ini. Simak penjabaran
pemamahan saya lewat tahapan model 5R ini:
English Class | Laredo York Primary School
reporting
Selama satu minggu kebelakang, saya telah
mempelajari banyak hal mengenai proses coaching
dengan menggunakan berbagai model. Salah satu
model yang dipakai adalah TIRTA.
English Class | Laredo York Primary School
responding
Sebagai seorang calon guru penggerak harus menguasai
keterampilan coaching yang membantu saya dalam proses
kolaborasi baik dengan rekan sejawat atau dengan murid. Disisi
lain dengan menguasai keterampilan coach dapat menambah
wawasan dalam memahami proses coaching, serta
mempraktikkan sebagai coach dan coachee.
English Class | Laredo York Primary School
relating
Hubungan antara keterampilan coaching dalam peran sebagai seorang
pendidik yaitu mampu mendorong tumbuh kembangnya peserta didik
secara holistik, aktif dan produktif serta perannya sebagai coach bagi
rekan sejawat atau guru lain. Dalam modul 2 ini sangat berhubungan
dari mulai pembelajaran berdeferensiasi kemudian pembelajaran sosial
emosional dan coaching. Ketiganya saling berhubungan dan sangat
penting yang harus dimiliki oleh seorang pendidik.
English Class | Laredo York Primary School
reasoning
Coaching merupakan sebuah proses kolabirasi yang berfokus pada solusi, berorientasi pada hasil dan sistemati,
dimana coach memfasilitasi peningkatan atas performa kerja, pengalaman hidup, pembelajaran diri dan
pertumbuhan pribadi dan coachee (Grant, 1999)
Model TIRTA adalah tahapan coaching yang biasa diterapkan baik dalam lingkungan kelas maupun sekolah. TIRTA
merupakan akronim sebagai berikut:
1.Tujuan Umum
2.Identifikasi Masalah
3.Rencana Aksi dan
4.Tanggung Jawab
Dari keempat langkah tersebut dapat diperankan oleh pendidik sebagai coach dalam teknik coaching model
TIRTA.
English Class | Laredo York Primary School
reconstruct
ing
Rencana alternatif yang akan saya lakukan agar perencanaan berjalan dengan lancar yang
akan saya lakukan pertama adalah menggunakan model TIRTA pada proses coaching.
Peran guru sebagai pamong dapat mendampingi murid, menuntun murid dalam
mengeksplorasi dirinya dalam menemukan kebutuhan belajar dan strategi dalam
memecahkan masalah pada dirinya sendiri.
Dengan melakukan proses coaching dengan model TIRTA, murid akan lebih percaya diri
dan dapat menemukan kekuatan yang ada dalam dirinya sehingga peran guru di sini hanya
menggali kekuatan tersebut dan memberikan motivasi serta dukungan kepada murid.
English Class | Laredo York Primary School
Semoga Bermanfaat,
Terima kasih.
SALAM GURU PENGGERAK
English Class | Laredo York Primary School