The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

IN HOUSE TRAINING TEKNOLOGI INFORMASI BAGI GURU UPTD SDN SUKATANI 4 KECAMATAN TAPOS KOTA DEPOK

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by yunda.angelia, 2021-05-29 12:15:52

RANCANGAN AKTUALISASI

IN HOUSE TRAINING TEKNOLOGI INFORMASI BAGI GURU UPTD SDN SUKATANI 4 KECAMATAN TAPOS KOTA DEPOK

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR ASN

2021

IN HOUSE TRAINING TEKNOLOGI INFORMASI
BAGI GURU UPTD SDN SUKATANI 4
KECAMATAN TAPOS KOTA DEPOK

OLEH:

NAMA : YUNDA ANGELIA, S.Pd

NIP : 199008132020122009

NDH : 20

JABATAN : GURU KELAS

UNIT KERJA : UPTD SDN SUKATANI 4

PBEALDAATNIHPAENNGJDAEAWMSAABRABNACGARAALONTNTSUAPMHEGUBANEWR2A0D2IA1NYEAGMEARNI SUISPIIAL

NILAI-NILAI DASAR ASN

RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR ASN

IN HOUSE TRAINING TEKNOLOGI INFORMASI BAGI GURU UPTD
SDN SUKATANI 4 KECAMATAN TAPOS KOTA DEPOK

Nama Oleh :
NDH : Yunda Angelia, S.Pd
Unit Kerja : 20
Jabatan : UPTD SDN Sukatani 4
: Ahli Pertama-Guru Kelas

PELATIHAN DASAR CALON PENGAWAI NEGERI SIPIL GOLONGAN III
ANGKATAN IV KOTA DEPOK

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT
TAHUN 2021

i

LEMBAR PERSETUJUAN
RANCANGAN AKTUALISASI

In House Training Teknologi Informasi Bagi Guru UPTD SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos
Kota Depok

Oleh :

Nama : Yunda Angelia, S.Pd
NDH : 20
Unit Kerja : UPTD SDN Sukatani 4
Jabatan : Ahli Pertama - Guru Kelas

Depok, Mei 2021
Peserta Pelatihan Dasar CPNS

YUNDA ANGELIA, S.Pd
NIP. 199008132020122009

Coach Mentor

Sri Untari, S.Pt. MP. Nani Heryani, M.Pd
NIP. 197101301998032003 NIP. 196407011985082003

ii

LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI

In House Training Teknologi Informasi Bagi Guru UPTD SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos
Kota Depok

Oleh :

Nama : Yunda Angelia, S.Pd
NDH : 20
Unit Kerja : UPTD SDN Sukatani 4
Jabatan : Ahli Pertama - Guru Kelas

Depok, Mei 2021
Peserta Pelatihan Dasar CPNS

YUNDA ANGELIA, S.Pd
NIP. 199008132020122009

Menyetujui,

Coach Mentor

Sri Untari, S.Pt. MP. Nani Heryani, M.Pd
NIP. 197101301998032003 NIP. 196407011985082003

Disahkan oleh Penguji,

Dr. Suyana, S.Pd., M.M.
NIP. 196002091982041004

iii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas ridha dan karuniaNya,
penulisan Rancangan Aktualisasi dengan judul “In House Training Teknologi Informasi Bagi
Guru UPTD SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok” ini dapat selesai pada waktunya
dengan penuh tanggung jawab.

Rancangan aktualisasi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
menyelesaikan Latihan Dasar (Latsar) CPNS golongan III angkatan IV Tahun 2021 yang
diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Barat dan
Pemerintah Kota Depok. Tujuan utama dalam rancangan aktualisasi ini ialah untuk
meningkatkan Kompetensi Teknologi Informasi Dalam Proses Pembelajaran Bagi Guru UPTD
SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok.

Keberhasilan penyusunan rancangan aktualisasi ini tidak lepas dari usaha dan bantuan
berbagai pihak, sehingga rancangan aktualisasi ini dapat diselesaikan dengan baik. Penulis
menyampaikan terimakasih kepada:
1. Sri Untari, S.Pt. MP., sebagai Pembimbing yang telah meluangkan banyak waktu dengan

penuh kesabaran memberikan arahan dan masukan dalam menyusun rancangan aktualisasi.
2. Nani Heryani, M.Pd, selaku Mentor yang telah memberikan bimbingan, motivasi serta

arahan agar rancangan yang akan diaktualisasikan dapat berjalan dengan optimal.
3. Seluruh Widyaiswara di BPSDM Provinsi Jawa Barat yang telah memberikan banyak ilmu

bagi peserta Latsar CPNS.
4. Seluruh panitia penyelenggara dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia daerah

provinsi Jawa Barat dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kota Depok.
5. Suami, orangtua, mertua, anak-anak, adik, dan keluarga yang telah mendukung dan
senantiasa mendoakan.
6. Teman-teman Latsar CPNS Kota Depok tahun 2021 golongan III angkatan 4 kelompok 1,
teman sharing dan seperjuangan.

Depok, Mei 2021
Yunda Angelia, S.Pd

iv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN ......................................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................................................iii
KATA PENGANTAR ..............................................................................................................iv
DAFTAR ISI.............................................................................................................................. v
DAFTAR TABEL.....................................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR ...............................................................................................................vii
BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.............................................................................................................. 1
B. Tujuan........................................................................................................................... 3
C. Manfaat......................................................................................................................... 3
D. Ruang Lingkup ............................................................................................................. 4
BAB II GAMBARAN UMUM ORGANISASI
A. Identitas ........................................................................................................................ 5
B. Struktur Organisasi....................................................................................................... 6
C. Visi dan Misi ................................................................................................................ 7
D. Tujuan dan Nilai Organisasi......................................................................................... 7
E. Nilai-Nilai Dasar ANEKA ........................................................................................... 8
F. Kedudukan dan Peran ASN dalam NKRI .................................................................. 11
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI

Identifikasi Isu ............................................................................................................ 13
B. Penapisan Isu Menggunakan Metode USG ............................................................... 15
C. Gagasan Pemecahan Masalah.................................................................................... 17
D. Matriks Rancangan Aktualisasi ................................................................................. 18
E. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi ................................................................................ 23
BAB IV PENUTUP ................................................................................................................. 24
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................................................. 25

v

DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Identifikasi Isu ......................................................................................................... 14
Tabel 3.2 Penjelasan USG ....................................................................................................... 15
Tabel 3.3 Parameter USG ........................................................................................................ 16
Tabel 3.4 Analisis Isu dengan USG......................................................................................... 16
Tabel 3.5 Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi.................................................................... 18
Tabel 3.6 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi................................................................................. 9

vi

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Struktur Organisasi ................................................................................................ 6

vii

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Salah satu upaya dalam mencapai cita-cita bangsa adalah mencapai tujuan

pendidikan nasional. Menurut Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional, Pasal 3, tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi
peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mencapai tujuan pendidikan secara
global maka perlu upaya-upaya dari setiap garda terdepan yaitu sekolah sebagai wadah
dan tempat siswa mengeksplorasi kemampuan yang ada dalam diri siswa.

Guru sebagai Aparatur Sipil Negara sekaligus tenaga pengajar dan pendidik wajib
bersikap profesional dalam melaksanakan tugas dan fungsinya. Guru merupakan salah satu
komponen terpenting dalam pendidikan, dimana guru memegang peranan yang sangat
vital dalam penyelengaraan pendidikan formal pada khususnya. Demi terselenggaranya
pendidikan yang baik, guru sebagai bagian didalamnya dituntut untuk memiliki kualifikasi
sesuai dengan standar yang telah ditetapkan pemerintah serta menguasai kompetensi
pedagogik, profesionalisme, kepribadian dan sosial seperti yang diatur
dalam Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru. Selain tuntutan tersebut, lebih jauh guru berkewajiban untuk
menjalankan tugas dan fungsinya sebagai pelaksana pendidikan tersebut.

Pada zaman sekarang ini sudah seharusnya seorang guru mampu memanfaatkan
teknologi. Dengan memanfaatkan teknologi yang ada, seorang guru dapat meningkatkan
kemampuan dan pengetahuannya. Karena pada dasarnya perkembangan teknologi
memudahkan dan meningkatkan mutu kehidupan manusia khususnya dalam dunia
pendidikan. Dalam pelaporan pembuatan administrasi guru, sudah barang tentu
membutuhkan teknologi komputer. Dengan memanfaatkan teknologi komputer, proses
pelaporan pembuatan administrasi pembelajaran guru akan efektif dan efesien. Begitu juga
dengan proses penilaian evaluasi peserta didik, komputer membantu dalam proses
penghitungan secara otomatis.

1

Kondisi pandemi satu tahun belakang ini menyebabkan proses pembelajaran
terganggu dan tentunya berdampak pada pelayanan publik. Tidak tanggung-tanggung
semua aktifitas berhenti begitu saja tanpa adanya persiapan dari pemerintah, instansi
sekolah, guru , peserta didik dan orang tua murid dalam proses pembelajaran daring atau
biasa disebut BDR (Belajar Dari Rumah). Dalam kondisi tidak boleh bertatap muka,
namun pembelajaran harus tetap berjalan. Kondisi ini memaksa penulis yang berprofesi
sebagai PNS guru sekolah dasar untuk memberikan pembelajaran dengan berbagai media
pembelajaran online.

Selama pandemi tersebut tidak ada pelatihan khusus yang bertujuan untuk
mengembangkan kompetensi guru dalam pembelajaran online. Adapun masalah tersebut
tidak dapat terselesaikan hanya dengan mengikuti pelatihan secara tatap maya atau
webinar. Karena masih adanya guru yang acuh terhadap media teknologi informasi kalau
bukan dipaksa atau wajib atas perintah atasan. Kondisi tersebut juga mengakibatkan
pembelajaran daring yang monoton dan peserta didik pun cenderung acuh dalam
pembelajaran yang diberikan. Pengerjaan tugas yang diberikan melalui whatsapp grup pun
banyak yang ditunda karena menurut mereka bisa dikerjakan nanti dan tinggal melihat
jawaban di mesin pencari internet yakni google.

Di UPTD SDN Sukatani 4 terdapat 24 rombel, setiap kelasnya terdiri dari 4 rombel.
Masing-masing rombel terdapat penanggung jawab rombel yang berfungsi untuk
menyamakan materi dan media pembelajaran. Sayangnya karena keterbatasan penguasaan
media teknologi informasi menyebabkan rombel penulis harus mengikuti penggunaan
media whatsapp dan youtube saja untuk pemberian materi pembelajaran tersebut. Penulis
mencari aplikasi atau media pembelajaran apa saja yang dapat dikembangkan di kelas
sendiri. Dari membuat video pembelajaran sendiri menggunakan microsoft power point,
menggunakan media evaluasi online seperti quizziz dan kahoot. Dan penulis
menggunakan secara diam-diam di kelas sendiri. Tidak disangka respon yang didapat
cukup positif dan antusias. Bahkan rekan guru juga penasaran dan minta untuk berbagi
ilmu secara pribadi. Dan karena kesibukan penulis sampai saat ini belum sempat
memberikan ilmu tersebut kepada rekan-rekan guru.

Dari situasi tersebut penulis berinisiatif berkonsultasi dengan kepala sekolah
sekaligus mentor dalam rancangan aktualisasi. Beliau meminta penulis untuk memberikan
pelatihan dalam rangka program tahunan sekolah yang bertujuan untuk meningkatkan

2

kompetensi guru. Dengan semangat dan dukungan dari beliau maka tercetus gagasan
penyelesaian isu berupa “In House Training Teknologi Informasi Bagi Guru UPTD SDN
Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok”. Dimana nantinya penulis akan memberikan
sedikit pengetahuan mengenai media teknologi informasi yang nantinya akan dapat
membantu upaya sekolah dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada siswa dan
juga mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan serta menciptakan pegawai ASN yang
profesional dan mampu bekerja sama dengan baik demi tercapainya tujuan bersama.

B. TUJUAN

Tujuan dari penyusunan rancangan aktualisasi ini dibagi menjadi tujuan umum dan
khusus.
1. Tujuan Umum

a. Menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN yang meliputi nilai-nilai bela negara,
berwawasan kebangsaan, dan ber ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi) melalui kegiatan aktualisasi di UPTD SDN
Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok.

b. Mampu mengaktualisasikan kedudukan dan peran PNS dalam NKRI dengan cara
menerapkan secara optimal manajemen ASN, pelayanan publik, dan Whole Of
Government di instansi penugasan.

2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan kemampuan guru dalam penguasaan media teknologi informasi
yang bermanfaat untuk pembelajaran daring.
b. Meningkatkan kemampuan guru dalam pengoperasian Microsoft Power Point.
c. Mengoptimalkan penggunaan media evaluasi pembelajaran berbasis online.

C. MANFAAT
Manfaat aktualisasi dalam Pelatihan Dasar CPNS, diantaranya yaitu:

1. Diri Sendiri
Menjadikan pribadi sebagai ASN yang berpegang teguh pada nilai-nilai dasar ASN
yaitu, semangat bela negara, berwawasan kebangsaan dan ber ANEKA untuk kemudian
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam kegiatan pembelajaran agar
lebih optimal.

3

2. Organisasi
Terwujudnya visi misi UPTD SDN Sukatani 4 dengan diterapkannya nilai-nilai dasar
ANEKA dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab melalui penerapan program
pelatihan peningkatan kompetensi guru sehingga menciptakan guru yang berkualitas
dan meningkatkan mutu pelayanan sekolah.

D. RUANG LINGKUP AKTUALISASI
Adapun ruang lingkup atau batasan dalam tahap aktualisasi ini adalah sebagai berikut:
1. Kegiatan yang akan dilaksanakan adalah kegiatan yang sesuai dengan rancangan
aktualisasi yang telah dibuat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang diberikan
serta dikaitkan dengan nilai-nilai ANEKA.
2. Kegiatan aktualisasi ini dilaksanakan selama proses habituasi yakni 30 hari kerja
mulai tanggal 2 Juni sampai dengan 5 Juli 2021 bertempat di UPTD SDN Sukatani 4
Kecamatan Tapos Kota Depok. Pihak yang terlibat dalam proses kegiatan aktualisasi
ini adalah kepala sekolah dan dewan guru UPTD SDN Sukatani 4.

4

BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI

A. IDENTITAS

1. Identitas Sekolah:

Nama Sekolah : SD Negeri Sukatani 4

Nomor Statistik Sekolah : 101026611028

NPSN : 20228956

Jenjang Pendidikan : SD

Status Sekolah : Negeri

Alamat : Jl. Jeruk Raya Sukatani Permai RT 05 Rw 15

Kec. Tapos Kota Depok Prov. Jawa Barat Indonesia

Kontak Sekolah/Email : [email protected]

Tahun beroperasi : 1983

Kepemilikan Tanah/Bangunan: Fasum

a) LuasTanah : 2782 m2

b) Luas Bangunan : 1412 m2

2. Identitas Kepala Sekolah:

Nama : Nani Heryani, M.Pd

NIP : 196407011985082003

Tempat,Tgl.Lahir : Ciamis, 1 Juli 1964

Alamat : Jl. Gas Alam RT05/Rw 07 Kel.Curug

Cimanggis,Depok

Nomor Telepon/HP : 081315475125

5

B. STRUKTUR ORGANISASI

STRUKTUR O
SEKOLAH DASAR N

K

NA

GURU KELAS I AB UNIT PERPUSTAKAAN GURU KELAS III AB
Carina Destiara, A.Md
Ratini / Ila F / Cicih K / Dristiyana
GURU KELAS II AB
GURU KELAS I C/D GURU KELAS III CD
Astria W /
Siti J / Adinda R Kurniawati Syahrul S / Rukoyah

GURU AGAMA GURU KELAS IICD GURU INGGRIS
Emy P / Dra. Yati R Giyarsi, S.Pd./
Khoirun N/ Siti R/ Sri
H GURU OLAHRAGA

Hermawan/Gilang/A
dityan

MASYAR

Gambar 2.1 S

6

ORGANISASI DEWAN / KOMITE
NEGERI SUKATANI 4
SRI SUHARYANTI
KEPALA SEKOLAH

ANI HERYANI, M.Pd

TATA USAHA

Achmad Chandra Y.P, A.Md.

GURU KELAS IV AB GURU KELAS V AB GURU KELAS VI AB
Mugni H / Siti Saodah
Yunda A / Budi P Ulijah S / Tamtono

GURU KELAS IV CD GURU KELAS V CD GURU KELAS VI CD
Ely R / Yulianah
Rostiani I / Wiwik S Yulia F/ Sudarsinem

GURU M. LOKAL GURU KESENIAN
GURU KELAS
Yunda A/ Syahrul S

PENJAGA

SISWA

RAKAT SEKITAR

Struktur Organisasi

6

C. VISI DAN MISI
1. Visi

“Terwujudnya peserta didik yang Unggul Dalam Prestasi berperilaku sehat,
berbudaya lingkungan berdasarkan IMTAQ dan IPTEK “

2. Misi

Dalam rangka mewujudkan visi di atas, misi yang akan dilaksanakan oleh SD
Negeri SUKATANI 4 sebagai berikut.
1) Meningkatkan keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa melalui

kegiatan keagamaan.
2) Menyiapkan peserta didik untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang

lebih tinggi.
3) Melaksanakan kegiatan pengembangan diri melalui ekstrakurikuler.
4) Meningkatkan kesadaran peserta didik sebagai mahluk sosial dalam tatanan

masyarakat dan aktif memelihara, melestarikan dan memanfaatkan lingkungan.
5) Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan melalui pengalaman langsung

dengan minat dan bakat peserta didik.
6) Melaksanakan pembiasaan literasi di sekolah.

D. TUJUAN ORGANISASI
Tujuan Secara Umum:
1. Meningkatkan kualitas pendidik
2. Meningkatkan kualitas peserta didik
3. Meningkatkan mutu menulis dan membaca
4. Meningkatkan mutu berhitung
5. Meningkatkan mutu pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
6. Meningkatkan mutu Pengetahuan Sosial (IPS)
7. Meningkatkan mutu IMTAQ
8. Peningkatan mutu muatan lokal dan kekhasan sekolah

Tujuan Secara Khusus:
Mewujudkan mutu lulusan tingkat satuan pendidikan yang meliputi dimensi sikap,

pengetahuan, dan keterampilan.

7

E. NILAI ORGANISASI
Nilai-nilai organisasi yang dijalankan di UPTD SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos

Kota Depok adalah sebagai berikut:
1. Unggul dalam prestasi
Terdepan di dalam prestasi baik akademik dan non akademik demi terwujudnya
visi misi sekolah dan menjadi teladan bagi masyarakat.
2. Berperilaku sehat
Sadar akan pentingnya perilaku sehat baik jasmani dan rohani dan selalu berupaya
mempertahankan dan meningkatkan kesehatan serta menyalurkan energi positif di
lingkungan sekolah.
3. Berbudaya lingkungan
Berupaya mengajarkan tentang kebersihan, kerapian, kenyamanan lingkungan
sekitar dan menjalankan program adiwiyata sekolah dengan baik
4. IMTAQ
Memiliki sikap religius beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
dalam melaksanakan aktivitas hidup sehari-hari
5. IPTEK
Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mempersiapkan diri dalam
menghadapi arus Globalisasi.

F. NILAI-NILAI DASAR ANEKA
Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara (ASN),

ASN berfungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayanan publik dan serta perekat
dan pemersatu bangsa. Dalam terwujudnya fungsi ASN ini, maka dibutuhkan ASN yang
mampu memahami dan melaksanakan nilai-nilai dasar ANEKA yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi. Penjelasan tentang nilai-
nilai dasar ANEKA adalah sebagai berikut:

1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai.

Akuntabilitas merujuk pada kewajiban setiap individu, kelompok atau instansi
untuk memenuhi tanggung jawab yang menjadi amanahnya. Amanah seorang
Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjamin terwujudnya nilai-nilai publik. Maka dari

8

itu untuk menciptakan lingkungan kerja yang akuntabel terdapat nilai-nilai
akuntabilitas yaitu:

1) Profesional
2) Komitmen
3) Partisipatif
4) Tanggung jawab
5) Semangat
6) Disiplin
7) Loyalitas
8) Kejelasan Target
9) Jujur
2. Nasionalisme
Nasionalisme merupakan pemahaman mengenai nilai-nilai kebangsaan. Salah
satu cara untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dengan menanamkan dan
mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Dalam menjalankan tugas, seorang ASN harus
mengutamakan dan mementingkan persatuan dan kesatuan bangsa, kepentingan
kelompok, individu. Untuk dapat mewujudkan nasionalisme seorang ASN
diharapkan dapat mengamalkan nilai-nilai yang terkandung pada nasionalisme,
yakni Kerjasama, Tidak Memaksakan Kehendak, Amanah, Adil, Tidak
Diskriminatif, Kepentingan Bersama, Cinta Tanah Air, Rela Berkorban dan Kerja
Keras. Nilai-nilai nasionalisme yang dapat diterapkan adalah:
1) Kerjasama
2) Tidak memaksakan kehendak
3) Amanah
4) Adil
5) Tidak diskriminatif
6) Kepentingan bersama
7) Cinta tanah air
8) Rela berkorban
9) Kerja keras
3. Etika Publik
Etika merupakan sistem penilaian perilaku serta keyakinan untuk menentukan
perbuatan yang pantas guna menjamin adanya perlindungan hak-hak individu
mencakup cara-cara dalam pengambilan keputusan. Sedangkan kode etik adalah

9

aturan-aturan yang mengatur tingkah laku dalam suatu kelompok khusus, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan
tertulis. Adapun nilai-nilai yang terkandung pada etika publik dan dapat digunakan
oleh ASN yaitu:

1) Jujur
2) Tanggung jawab
3) Cermat
4) Disiplin
5) Hormat
6) Sopan
7) Taat perintah
8) Menjaga rahasia
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu merupakan pemahaman konsep mengenai efektivitas,
efisiensi, inovasi dan mutu penyelenggaraan pemerintah. Adapun penjelasan
mengenai nilainilai yang terkandung pada komitmen mutu adalah sebagai berikut:
1) Efektif
2) Efisien
3) Inovatif
4) Berorientasi mutu
5. Anti Korupsi
Korupsi artinya perbuatan yang tidak baik, buruk, dapat disuap dan tidak
bermoral. Menurut UU Nomor 31 Tahun 1999 jo UU Nomor 20 Tahun 2001
korupsi termasuk tindak pidana. Sehingga tindakan korupsi berarti tindakan yang
melanggar hukum yang dilakukan secara sengaja maupun tidak sengaja oleh
seseorang atau sekelompok orang. Berikut merupakan nilai-nilai yang terkandung
dalam mewujudkan sikap anti korupsi, diantaranya:
1) Jujur

2) Disiplin

3) Tanggung jawab

4) Kerja keras

5) Sederhana

10

6) Adil

7) Mandiri

8) Berani

9) Peduli

G. KEDUDUKAN DAN PERAN ASN DALAM NKRI
Dalam menjalankan tugas jabatan dan fungsi sebagai pelayan publik, ASN memiliki

kedudukan dan peran dalam jalannya roda pemerintahan yang meliputi Manajemen ASN,
Pelayanan Publik dan Whole of Government (WoG), berikut penjelasan mengenai tiga
nilai-nilai kedudukan dan peran ASN:

1. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan pegawaian

ASN yang profesional, memiliki nilai dasar etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Manajemen ASN lebih
menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar selalu
tersedia sumber daya ASN yang unggul dan selaras dengan perkembangan jaman.
Pada manajemen ASN terdapat kedudukan dan peran ASN sebagai berikut:

1) Kedudukan ASN
Pegawai ASN adalah pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintah

dengan perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian
dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas
negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Kedudukan atau status jabatan ASN dalam sistem birokrasi selama ini
dianggap belum sempurna untuk menciptakan birokrasi yang profesional.
2) Peran ASN

Dalam menjalankan perannya dengan baik, Menurut Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, ASN memiliki fungsi
sebagai:

a) Pelaksana kebijakan publik;
b) Pelayan publik; dan
c) Perekat dan pemersatu bangsa

11

2. Pelayanan Publik
Pelayanan publik adalah “Sebagai segala bentuk kegiatan pelayanan umum

yang dilaksanakan oleh Instansi Pemerintahan di Pusat dan Daerah, dan di
lingkungan BUMN/BUMD dalam bentuk barang dan/atau jasa, baik dalam
pemenuhan kebutuhan masyarakat. (Lembaga Administrasi Negara: 1998).
Pelayanan publik yang baik juga didasarkan pada prinsip-prinsip yang digunakan
untuk merespon berbagai kelemahan yang melekat pada tubuh birokrasi. Berbagai
literatur administrasi publik menyebut bahwa prinsip pelayanan publik yang baik
untuk mewujudkan pelayanan prima adalah:

1) Partisipatif
2) Transparan
3) Responsif
4) Tidak diskriminatif
5) Mudah dan murah
6) Efektif dan efisien
7) Aksesibel
8) Akuntabel
9) Berkeadilan
3. Whole of Government (WoG)
WoG merupakan pendekatan yang menekankan aspek kebersamaan dan
menghilangkan sekat-sekat sektoral yang selama ini terbangun dalam model New
Public Management (NPM). Penyelenggaraan WoG merupakan bentuk
terlaksananya koordinasi yang baik antar sektor di lingkungan pemerintah dengan
saling memahaminya TUPOKSI setiap instansi sehingga terbentuk kerjasama yang
baik untuk melaksanakan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. WoG dapat
diimplemntasikan secara kontinum koordinasi-merger, di mana pelaksanaan WoG
dilakukan mulai dari sebatas koordinasi tanpa ada dampak perubahan institusi atau
kelembagaan sampai dengan proses merger atau penyatuan beberapa lembaga
menjadi satu unit organisasi baru dengan melakukan:
1) koordinasi antar instansi yang kuat,
2) memiliki integritas yang kuat, dan
3) menjalin hubungan sosial antar instansi yang kokoh.

12

BAB III
RANCANGAN AKTUALISASI

A. IDENTIFIKASI ISU
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis dalam melaksanakan tugas di UPTD

SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok, terdapat beberapa permasalahan yang
dialami sekolah dengan ditemukannya beberapa isu terkait dengan manajemen ASN,
pelayanan publik, dan Whole of Government. Setelah berkonsultasi dengan kepala sekolah
selaku mentor dan berdiskusi kecil dengan rekan guru terdapat 3 isu penting dan harus
segera diselesaikan untuk mewujudkan kegiatan pembelajaran yang efektif, efisien serta
menyenangkan selama pembelajaran jarak jauh. Isu-isu yang ditemukan kemudian
dianalisis menggunakan teknik metode USG (Urgency, Seriousness, Growth) agar dapat
ditindaklanjuti dan ditangani. Berikut beberapa isu yang penulis temukan di lingkungan
UPTD SDN Sukatani 4, diantaranya:

a. Kurangnya guru yang menguasai media teknologi informasi.
Terdapat beberapa guru yang belum menguasai media teknologi informasi dengan
baik dan menyebabkan guru malas dalam mengolah media pembelajaran berbasis
teknologi informasi sehingga menggunakan media whatsapp grup dalam pemberian
materi dan tugas menggunakan sumber buku tematik dari sekolah. Setiap minggu
tepatnya di hari Jumat, masing-masing koordinator kelas yakni perwakilan orang tua
murid akan mengumpulkan tugas yang ditulis di buku tulis atau kertas folio bergaris.
Hal ini menyebabkan penilaian tugas yang tidak efektif dan efisien dan cenderung
menambah beban guru bersangkutan karena banyaknya tugas yang harus di nilai.

b. Kurangnya upaya peningkatan kompetensi guru dalam pembelajaran online.
Tidak adanya program pelatihan khusus untuk guru dalam menghadapi
pembelajaran jarak jauh dalam kondisi pandemi saat ini. Banyak webinar yang
menyajikan program-program menarik terkait penggunaan media pembelajaran
online namun tidak banyak yang mau mengikuti karena hal tersebut sifatnya tidak
wajib. Hanya beberapa guru yang merasa bahwa webinar itu penting untuk proses
pembelajaran baru akan mengikuti. Selebihnya tidak mau repot dan terbenani
dengan pelatihan yang disediakan dalam webinar tersebut.

c. Kurang optimalnya komunikasi antar guru rombel.

13

Sering terjadi kesalahpahaman antar rombel dikarenakan kurangnya koordinasi dan

komunikasi antar rombel dalam merancang dan memberikan materi dan tugas

pembelajaran jarak jauh dan mengakibatkan kebingungan bagi orang tua peserta

didik dalam menangkap informasi.

Penjabaran tentang isu yang ditemukan di UPTD SDN Sukatani 4 dapat dilihat

melalui tabel 3.1 berikut.

Tabel 3.1

Identifikasi Isu

No Identifikasi Isu Sumber Isu Kondisi Saat Ini Kondisi Yang
1 Kurangnya guru Manajemen ASN Diharapkan
yang menguasai Masih ada beberapa guru Guru setidaknya
media teknologi Pelayanan Publik yang belum menguasai menguasai sedikit
informasi. media teknologi informasi. pengetahuan media
Pemberian tugas dan teknologi informasi
2 Kurangnya upaya materi hanya terpaku untuk meningkatkan
peningkatan whatsapp grup dan ada kualitas pembelajaran
kompetensi guru juga yang masih dan komitmen mutu
dalam menggunakan metode sekolah.
pembelajaran luring.
online. Mahir menggunakan
Guru hanya terpaku pada media teknologi
buku wajib tematik informasi untuk
pemerintah dan sebagian meningkatkan
sudah ada yang kompetensi guru dalam
menggunakan youtube. pembelajaran,
Namun belum memiliki menggunakan media
video pembelajaran evaluasi pembelajaran
sendiri, sehingga banyak online agar
siswa yang tidak pembelajaran lebih
membuka video yang guru menyenangkan.
share sebab mereka lebih
banyak memilih mencari
jawaban dari google.

14

3 Kurang Whole Of Kurangnya komunikasi Adanya koordinasi
optimalnya Government antar guru rombel, dalam khusus agar satu rombel
komunikasi antar penyelenggaraan kegiatan memiliki perangkat
guru rombel. pembelajaran tidak ada yang sama dengan
koordinasi khusus agar tujuan yang sama,
bahan yang akan diajarkan agenda yang sama
sama, target pencapaian sehingga pencapaian
sama, dan alat atau tujuan dalam satu
instrumen yang akan rombel akan sama.
digunakan sama. Sehingga
dalam satu rombel
terdapat kesalahpahaman
dalam pemberian materi.

B. PENAPISAN ISU MENGGUNAKAN METODE USG

Kriteria analisis USG menetapkan rentang nilai (1-5) dari mulai sangat USG atau

sangat tidak USG. Untuk menghindari adanya subjektivitas dalam penulisan rancangan

aktualisasi ini, selain penilaian penulis dan mentor, analisa isu tersebut juga dilakukan

menggunakan metode USG oleh guru. Analisa dengan metode USG juga digunakan

untuk menentukan satu isu strategis untuk ditindaklanjuti gagasan solusinya. Setelah

melakukan konsultasi dengan kepala sekolah, penulis melakukan analisis dengan metode

USG dengan memberikan link google form https://forms.gle/H6s9UYoWPxA4UzbeA

kepada rekan guru.

Berikut adalah tabel penjelasan metode USG:

Tabel 3.2

Penjelasan USG

No Komponen Keterangan
1 Urgency
2 Seriousness Seberapa mendesak isu itu dibahas dikaitkan dengan waktu yang
tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk
3 Growth memecahkan masalah yang menyebabkan terjadinya isu

Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan
akibat yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang
menimbulkan isu tersebut atau akibat yang ditimbulkan masalah-
masalah lain jika masalah penyebab isu tersebut tidak dipecahkan
(dapat mengakibatkan masalah lain).

Seberapa kemudian isu tersebut menjadi berkembang dikaitkan
kemungkinan masalah penyebab isu akan semakin memburuk
jika dibiarkan.

15

Parameter yang digunakan untuk menentukan prioritas yaitu menggunakan skala

likert yang terinci seperti pada table 3.3 berikut.

Tabel 3.3

Parameter USG

Nilai Urgency/ Mendesak Seriousness/ Growth/
Kegawatan Pertumbuhan
1 Isu tidak mendesak Isu lamban
untuk segera Isu tidak begitu serius untuk berkembang
diselesaikan dibahas karena tidak berdampak ke
hal yang lain Isu kurang cepat
2 Isu kurang mendesak Isu kurang serius untuk segera berkembang
untuk segera dibahas karena tidak kurang
diselesaikan berdampak ke hal yang lain

3 Isu cukup mendesak Isu cukup serius untuk segera Isu cukup cepat
untuk segera dibahas karena akan berdampak ke berkembang, segera
diselesaikan hal yang lain dicegah
Isu serius untuk segera dibahas Isu cepat
4 Isu mendesak untuk karena akan berdampak ke hal yang berkembang untuk
segera diselesaikan lain segera dicegah

5 Isu sangat mendesak Isu sangat serius untuk segera Isu sangat cepat
untuk segera dibahas karena akan berdampak ke berkembang dan
diselesaikan hal yang lain harus segera
dicegah.

Hasil analisis USG terkait isu-isu di UPTD SDN Sukatani 4 disajikan dalam tabel

berikut.

Tabel 3.4.

Analisis Isu dengan USG

No Isu U S G Total Peringkat

1 Kurangnya guru yang menguasai 3 4 3 10 II

media teknologi informasi.

2 Kurangnya upaya peningkatan 444 12 I

kompetensi guru dalam

pembelajaran online.

3 Kurang optimalnya komunikasi 333 9 III

antar guru rombel.

Keterangan: Skala Linkert: 1-5 (1=sangat kecil, 2=kecil, 3=sedang, 4=besar, 5=sangat besar)

Dari hasil analisis, isu “Kurangnya upaya peningkatan kompetensi guru dalam
pembelajaran online” menjadi prioritas utama untuk ditindaklanjuti dengan gagasan
rencana kegiatan yang akan dilaksanakan.

16

C. Gagasan Pemecah Isu
Dari hasil yang didapat, maka gagasan solusi yang akan ditindaklanjuti pada

kegiatan aktualisasi yaitu, “In House Training Teknologi Informasi Bagi Guru UPTD
SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok”. Kegiatan ini mendapat respon baik dari
kepala sekolah selaku mentor dan memberikan saran untuk dimasukan ke dalam program
tahunan sekolah dalam rangka meningkat kompetensi dan menciptakan guru yang
berkualitas. Setelah melakukan konsultasi dengan terkait program tersebut, penulis
berupaya untuk menyampaikan program pelatihan tersebut hanya kepada guru yang
bersedia saja namun mentor bersikeras menjadikan kegiatan aktualisasi penulis sebagai
kegiatan wajib yang harus diikuti oleh seluruh dewan guru. Karena jika tidak diwajibkan
tidak semua guru mau berupaya meningkatkan kompetensi mereka dalam pembelajaran
jarak jauh.

Program In House Training adalah sebuah bentuk program pelatihan, dimana materi
pelatihan, waktu serta tempat pelatihan ditentukan sesuai dengan yang diminta dan
dibutuhkan oleh peserta atau perusahaan yang meminta. Dalam kegiatan aktualisasi ini
permintaan justru datang dari atasan langsung yaitu kepala sekolah UPTD SDN Sukatani
4 kepada seluruh dewan guru.

Mendapatkan suntikan motivasi yang begitu besar dan kepercayaan penuh dari
kepala sekolah sekaligus mentor maka langkah-langkah dalam upaya meningkatkan
kompetensi teknologi informasi bagi guru UPTD SDN Sukatani 4 diantaranya adalah:

1) Melakukan konsultasi dengan mentor terkait program In House Traning
2) Meyiapkan materi dan penilaian kegiatan pelatihan
3) Pengenalan Media Teknologi Informasi
4) Pengenalan Microsoft Power Point
5) Pengenalan media evaluasi pembelajaran berbasis online
6) Melakukan evaluasi hasil pelaksanaan kegiatan

17

D. Matriks Rencana Kegiatan Aktualisasi

Unit Kerja : UPTD SDN Sukatani 4 Kecamata

Identifikasi Isu : 1. Kurangnya guru yang menguasa

2. Kurangnya upaya peningkatan k

3. Kurang optimalnya komunikasi

Isu Prioritas : Kurangnya upaya peningkatan kom
Gagasan Penyelesaian Isu : “In House Training Teknologi Info

T

Matriks Rencan

NO. KEGIATAN TAHAPAN OUTPUT/HASIL
KEGIATAN

1 Melakukan 1) Membuat 1) Adanya N
konsultasi program kegiatan program 1
dengan mentor kegiatan
terkait 2) Mengadakan 2
kegiatan pertemuan dengan 2) Adanya catatan 3
aktualisasi mentor saran dan
menyampaikan masukaan dari
ide, gagasan, mentor.
tujuan dan
program
rancangan
pelaksanaan
aktualisasi.

3) Meminta saran
dan masukan dari
mentor serta

1

an Tapos Kota Depok

ai media teknologi informasi.

kompetensi guru dalam pembelajaran online.

i antar guru rombel.

mpetensi guru dalam pembelajaran online.
ormasi Bagi Guru UPTD SDN Sukatani 4 Kecamatan Tapos Kota Depok”

Tabel 3.5

na Kegiatan Aktualisasi

KETERKAITAN KONTRIBUSI PENGUATAN
NILAI-NILAI DASAR VISI DAN MISI NILAI
ORGANISASI
ANEKA ORGANISASI
Terwujudnya warga
Nilai ANEKA: sekolah yang unggul Meningkatkan
1) Akuntabilitas: dalam prestasi kualitas
berprilaku sehat pendidik,
Koordinasi menciptakan berbudaya unggul dalam
kepercayaan pimpinan lingkungan prestasi
ditambah masukan dan berdasarkan IMTAQ
saran sehingga muncul dan IPTEK
kejelasan pencapaian
target dalam rancangan
aktualisasi.
2) Nasionalisme:
Musyawarah dengan
mentor atau pimpinan.
3) Etika Publik:
Menyampaikan gagasan
dengan ramah, bahasa

8

mendapat
persetujuan dari
mentor.

4

2 Meyiapkan 1) Mengumpulkan 1) Adanya Materi N

materi dan materi dari kegiatan 1

penilaian berbagai sumber 2) Materi tersusun

kegiatan 2) Menyusun materi dengan baik

pelatihan “In kegiatan 3) Adanya bahan

House 3) Membuat bahan praktikum 2
Training”
praktikum 4) Adanya jadwal

4) Membuat Jadwal kegiatan

kegiatan 5) Adanya jadwal

5) Membagikan kegiatan untuk

jadwal kegiatan masing-masing

kepada rekan guru guru 3

4

1

yang sopan, perilaku
yang santun, dan
bersikap hormat,
menunjukan sikap yang
profesional.
4) Komitmen Mutu:
komunikatif
menyampaikan pendapat,
adanya komitmen untuk
mencapai kesepakatan
dalam melaksanakan
inovasi program secara
efektif dan berkualitas.

NILAI ANEKA: Terwujudnya warga Meningkatkan
1) Akuntabilitas: sekolah yang unggul kualitas
dalam prestasi pendidik
Tanggung jawab atas berprilaku sehat
program yang sedang berbudaya
digarap. lingkungan
2) Etika Publik: berdasarkan IMTAQ
Taat aturan dengan dan IPTEK
merencanakan langkah
pembelajaran, bijaksana
dalam menentukan media
yang akan digunakan.
3) Komitmen Mutu:
Mempersiapkan program
yang berorientasi pada
mutu, efektif, dan
berkualitas.
4) Anti Korupsi

9

3 Pelaksanaan 1) Menyiapkan 1) Tersedianya N
Kegiatan ruangan, peralatan ruangan,
Pelatihan 1 pelatihan seperti peralatan
(Pengenalan Komputer/ laptop, pelatihan
Media infocus, pengeras seperti
Teknologi suara Komputer
Informasi) /laptop, infocus,
2) Membagikan pengeras suara
materi hard Copy
2) Guru memiliki
3) Memaparkan materi hard
materi Copy

4) Melaksanakan 3) Materi
evaluasi dan tersampaikan
penilaian dan guru faham
akan materi
5) Melaksanakan
diskusi hal-hal 4) Mengetahui
yang berkaitan hasil pelatihan
dengan masalah
yang dihadapi 5) Memecahkan
masalah yang
dihadapi dan
memberikan
solusi

4 Pelaksanan 1) Menyiapkan 1) Tersedianya N
Kegiatan
Pelatihan 2 ruangan, peralatan ruangan, 2

pelatihan seperti peralatan

Jujur, tidak mengambil
hasil karya orang lain,
tanpa mencantumkan
sumbernya.

NILAI ANEKA: Terwujudnya warga Meningkatkan
1) Akuntabilitas: sekolah yang unggul kualitas
Memaparkan materi dalam prestasi pendidik
dengan jelas dan mudah berprilaku sehat melalui IPTEK
dipahami. berbudaya
2) Nasionalisme: lingkungan Meningkatkan
Membangun kerja sama berdasarkan IMTAQ kualitas
dengan guru-guru yang dan IPTEK
lain demi tercapainya
tujuan program. Terwujudnya warga
3) Etika Publik: Menaruh sekolah yang unggul
rasa hormat kepada dalam prestasi
guru-guru lainnya dan
mengerjakan program
dengan penuh tanggung
jawab serta
menyampaikan materi
dengan bahasa yang
sopan.
4) Komitmen Mutu:
Melaksanakan evaluasi
serta pemecahan
masalah melalui
diskusi.

NILAI ANEKA:
1) Akuntabilitas:

0

(Pengenalan Komputer/ laptop, pelatihan
Microsoft infocus, pengeras seperti
Power Point) suara Komputer
2) Membagikan /laptop, infocus,
materi hard Copy pengeras suara
3) Memaparkan 2) Guru memiliki
materi materi hard
4) Melaksanakan Copy
evaluasi dan 3) Materi
penilaian tersampaikan
5) Melaksanakan dan guru faham
diskusi hal-hal akan materi
yang berkaitan 4) Mengetahui
dengan masalah hasil pelatihan
yang dihadapi 5) Memecakan
masalah yang
dihadapi dan
memberikan
solusi

5 Pelaksanaan 1) Menyiapkan 1) Tersedianya N
Kegiatan ruangan, peralatan ruangan,
Pelatihan 3 pelatihan seperti peralatan 2
(Pengenalan Komputer/ laptop, pelatihan
media evaluasi infocus, pengeras seperti
pembelajaran suara Komputer

Memaparkan materi berprilaku sehat pendidik
dengan jelas dan mudah berbudaya melalui IPTEK
dipahami. lingkungan
2) Nasionalisme: berdasarkan IMTAQ Meningkatkan
Membangun kerja sama dan IPTEK kualitas
dengan guru-guru yang pendidik
lain demi tercapainya Terwujudnya warga melalui IPTEK
tujuan program. sekolah yang unggul
3) Etika Publik: Menaruh dalam prestasi
rasa hormat kepada berprilaku sehat
guru-guru lainnya dan berbudaya
mengerjakan program lingkungan
dengan penuh tanggung
jawab serta
menyampaikan materi
dengan bahasa yang
sopan.
4) Komitmen Mutu:
Melaksanakan evaluasi
serta pemecahan
masalah melalui
diskusi.
Bekerja sama dengan
guru-guru lain agar
kegiatan berjalan secara
efektif dan efisien.

NILAI ANEKA:
1) Akuntabilitas:
Memaparkan materi
dengan jelas dan mudah
dipahami.

1

berbasis 2) Membagikan /laptop, infocus,
online) materi hard Copy pengeras suara
2) Guru memiliki
3) Memaparkan materi hard
materi Copy
3) Materi
4) Melaksanakan tersampaikan
evaluasi dan dan guru faham
penilaian akan materi
4) Mengetahui
5) Melaksanakan hasil pelatihan
diskusi hal-hal 5) Memecakan
yang berkaitan masalah yang
dengan masalah dihadapi dan
yang dihadapi memberikan
solusi

6 Melakukan 1) Mengidentifikasi 1) Perubahan dan 1
evaluasi hasil perubahan yang ilmu yang T
pelaksanaan terjadi setelah didapat oleh t
kegiatan dan pelaksanaan rekan guru 2
menyusun program kegiatan C
laporan pelatihan 2) Manfaat dari 3
aktualisasi program B
2) Menentukan pelatihan.
manfaat dari
program
pelatihan.

2

2) Nasionalisme: berdasarkan IMTAQ
Membangun kerja sama dan IPTEK
dengan guru-guru yang
lain demi tercapainya
tujuan program.

3) Etika Publik: Menaruh
rasa hormat kepada
guru-guru lainnya dan
mengerjakan program
dengan penuh tanggung
jawab serta
menyampaikan materi
dengan bahasa yang
sopan.

4) Komitmen Mutu:
Melaksanakan evaluasi
serta pemecahan
masalah melalui
diskusi.

1) Akuntabilitas: Terwujudnya warga Unggul dalam
Tanggung jawab dan sekolah yang unggul prestasi dan
transparan dalam prestasi IMTAQ
2) Etika Publik berprilaku sehat
Cermat dan disiplin. berbudaya
3) Komitmen Mutu lingkungan
Berorientasi mutu.

2

D. JADWAL PELAKSANAAN AKTUALISASI

Kegiatan aktualisasi akan dilaksanakan pada saat off campus yaitu dengan jadwal

sebagai berikut:

Tabel 3.6

Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

No. Kegiatan Mei Juni

Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu

Ke 4 Ke 1 Ke 2 Ke 3 Ke 4

1. Melakukan konsultasi dengan

mentor terkait kegiatan

aktualisasi

2. Meyiapkan materi dan

penilaian kegiatan pelatihan
“In House Training”

3. Pelaksanaan Kegiatan

Pelatihan 1

(Pengenalan Media Teknologi

Informasi)

4. Pelaksanaan Kegiatan

Pelatihan 2

(Pengenalan Microsoft Power

Point)

5. Pelaksanaan Kegiatan

Pelatihan 3

(Pengenalan media evaluasi

pembelajaran berbasis online)

6. Melakukan evaluasi hasil

pelaksanaan kegiatan dan

penyusunan laporan aktualisasi

23

BAB IV
PENUTUP
Tujuan nasional bangsa Indonesia dituangkan secara jelas dalam pembukaan UUD
1945. Guru memiliki perang penting dalam mewujudkan tujuan nasional tersebut terutama
dalam mencerdaskan dengan kehidupan bangsa. Peserta didik yang berkulitas dapat
dihasilkan dari guru yang berkualitas pula. Salah satu upayanya adalah meningkatkan
kompetensi guru melalui media teknologi informasi. Berdasarkan identifikasi isu yang
telah dianalisis dengan metode USG (Urgency, Seriousness, Growth), dan masukan serta
saran dari mentor maka gagasan solusi yang diajukan pada rancangan aktualisasi ini yaitu
In House Training Teknologi Informasi Bagi Guru UPTD SDN Sukatani 4 Kecamatan
Tapos Kota Depok
Melalui program pelatihan tersebut diharapkan mampu menyelesaikan isu dan
mengembangkan potensi guru dalam menyiapkan pembelajaran yang lebih efektif dan
efisien serta menyenangkan. Mampu meningkatkan pelayan prima dan meningkat kualitas
guru di UPTD SDN Sukatani 4.
Aktualisasi ini berusaha diwujudkan dengan merancang kegiatan pelaksanaan
didasarkan pada nilai-nilai dasar ASN yakni ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik,Komitemn Mutu, dan Anti Korupsi) dan sesuai dengan manajemen ASN,
pelayanan publik serta Whole of Government.

24

DAFTAR PUSTAKA

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Akuntabilitas: Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Nasionalisme: Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Etika Publik: Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2015. Komitmen Mutu: Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan III. Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2014. Anti Korupsi: Modul Pendidikan dan Pelatihan
Prajabatan Golongan I, II dan III. Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Manajemen ASN: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS
Golongan. Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Pelayanan Publik: Modul Pelatihan Dasar Calon PNS.
Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

Lembaga Administrasi Negara. 2017. Whole Of Government: Modul Pelatihan Dasar Calon
PNS . Jakarta: Lembaga Admintrasi Negara.

25


Click to View FlipBook Version