Guruku Pahlawanku Memakai Hidupku dengan Ilmu Pengetahuan BUKU ANTOLOGI PUISI Peserta Didik SMP Sapta Andika Denpasar Penulis
Guruku Pahlawanku Memakai Hidupku dengan Ilmu Pengetahuan BUKU ANTOLOGI PUISI Peserta Didik SMP Sapta Andika Denpasar Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar PENYUSUN PENYELEKSI NASKAH PENYUNTING NASKAH Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar DESAIN & ILUSTRASI NASKAH Ni Wayan Satya Berati, S.E PENERBIT SMP Sapta Andika Denpasar
Pengesahan Kepala Sekolah Yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa buku antologi puisi dengan judul sebagaimana tersebut dibawah ini telah diperiksa keasliannya :MJI7IITT Judul : Buku Antologi Puisi Guru Tema : “Guruku Pahlawanku Memakai Hidupku dengan Ilmu Pengetahuan " Penulis : Peserta Didik SMP Sapta Andika Denpasar Penyeleksi Naskah : Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar Penyunting Naskah : Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar Denpasar, 10 Juli 2023 Kepala SMP Sapta Andika Denpasar I Gede Eka Nuryada, S.T
Tema : “Guruku Pahlawanku Memakai Hidupku dengan Ilmu Pengetahuan " Judul : Buku Antologi Puisi Guru Penulis : Peserta Didik SMP Sapta Andika Denpasar Penyunting Naskah : Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar Penyeleksi Naskah : Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar DENPASAR, 10 JULI 2023 MENGETAHUI KEPALA SMP SAPTA ANDIKA DENPASAR KEPALA PERPUSTAKAAN I GEDE EKA NURYADA, S.T NI MADE DARYENTI, S.PD Lembar Publikasi
Kata Pengantar Puja dan puji syukur yang dalam kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-Nya, hati yang senantiasa merindukan cinta dan kasih-Nya ini bisa menuangkan bait-bait sederhana di atas kertas putih, sehingga bisa dinikmati oleh para pembaca. Kami keluarga besar SMP Sapta Andika Denpasar sangat gembira bisa mempersembahkan hasil karya siswa berupa buku antologi puisi dengan tema “Guruku Pahlawanku, Memaknai Hidupku dengan Ilmu Pengetahuan” . Berharap melalui bait-bait dalam puisi pembaca memahami bahwa sahabat menjadi salah satu bagian penting kehidupan, cerminan cinta dan kasih antara manusia dan manusia lainnya. Akhir kata, hanya ungkapan maaf yang dapat kami sampaikan, karena “Tiada gading yang tak retak” . Karya kami masih banyak kekurangan jauh dari kesempurnaan. Kami mengharap saran, kritik, dan masukan yang membangun agar kami bisa terus memperbaiki karya-karya kami berikutnya. Tim Literasi SMP Sapta Andika Denpasar
Daftar Isi Halaman Judul Halaman Pengesahan Lembar Publikasi Kata Pengantar Daftar Isi 1. Jasa Seorang Guru 2. Guruku 3. Tapak Kasut Turun Menurun 4. Guruku Tercinta 5. Untukmu Sang Abdi Mulia 6. Sukma 7. Sederhana namun Bermakna 8. Untuk Guruku 9. Sebutir Beras Kasih 10. Arti Dirimu Untukku 11. Pahlawan Sesungguhnya 12. Ilmu dari Sang Guru 13. Rembulan untuk Guruku 14. Guruku Pahlawanku 15. Guruku Pahlawan Tanpa Jasa 16. Lembaran Ilmu Guruku 17. Pesan Sang Guru 18. Terima Kasih Guruku 19. Oh, Guruku 20. Guru Adalah Segalanya 21. Guruku Pahlawan Hidupku 22. Semangat Sang Guru 23. Guruku 24. Guruku Cerminan Ilmu 25. Guruku yang Berjasa I II III IV V 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
Daftar Isi 26. Guruku Pelitaku 27. Kupanggil Engkau Guru 28. Pembimbingku 29. Pengukir Hidupku 30. Perjuangan Guruku 31. Terima Kasih Guru 32. Terima Kasih atas Semua Jasamu Guru 33. Guruku Tercinta 34. Sang Pendidik 35. Pahlawan Tanpa Tanpa Tanda Jasa 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
Karya: Ayu Yulistyadewi (IX.A) Kau selalu berjuang setiap harinya Menempuh jarak untuk sampai pada murid-muridmu Menjalani hari-harimu dengan membagi ilmu Tak kenal lelah kau membagi ilmu untuk semua murid-muridmu Sungguh tulus pengorbananmu Kau bagaikan obor Semangatmu bagaikan api obor yang membara Yang selalu bersemangat mengajar murid-muridmu Kau bagaikan cahaya obor yang menuntun kami dalam kegelapan Agar kami tidak salah mengambil langkah Kau memberikan kami suatu hal yang tak nampak Namun sangat berdampak bagi kehidupan kami Kau bagaikan pelangi yang mengingatkan kami Bahwa setelah hujan badai keras sekalipun Masih ada keindahan Semua jasamu tidak akan pernah bisa aku balas Terima kasih guru 1 Jasa Seorang Guru
Karya: Surya Diva Saraswati (IX.A) Rikala hidup diselimuti kegelapan Di sanalah guruku berdiri sebagai pelita Ilmu yang kau berikan selama ini bekal untuk kami dimasa depan Kau membimbing kami tanpa lelah Kau maafkan semua kenakalan kami Kupersembahkan semua terima kasih padamu Engkaulah pahlawan tanpa tanda jasa, guruku 2 Guruku
Karya : Aisyah Miracelova Putri Ardana (IX.A/ 1 ) Suaramu menyapaku Kau datang bersama kasut spesialmu Kapur putih digenggaman Buku yang ditenteng Dibalik pintu itu Diri ini mencari solusi soal rumitmu Ditemani oleh suara ayam milik rumah sebelah Sesaat kusadari Kasut itu, penuh perjalanan Penuh langkah, penuh rintangan Dengan langkah pasti kau menuju mimpimu Menyebarkan ilmu Menaburkan kisah Menanam nasihat untuk kami Hebatnya dirimu hingga mengorek hatiku sangat dalam Guru Langkahmu bersama kasutmu Menarik hati ini untuk memakai kasut yang sama Melangkah pada mimpi yang sama Mengikutimu Senyummu saat mengajar kami Dialiri semangat membaramu Sungguh menghangatkan Hening kelas ini, di mana waktu di sini makin mendesak Tapi Jasamu, kisahmu, ketulusanmu Sungguh membekas dilubuk hatiku Dengan menciptakan ruang tersendiri di sini Hingga membuat siswi ini mantap berlari menyusulmu Guru sungguhku berterima kasih Pengorbananmu tak ternilai Hormatku dan sayangku tak pernah pudar Sungguh engkau pelita bangsa ini 3 Tapak Kasut Turun Menurun
Karya : Putu Oktarina Manik Agung (IX.C) Guruku... Adalah ibuku di sekolah Adalah ayahku di sekolah Adalah keluargaku serta temanku di sekolah Guruku... Engkau pahlawan tanpa tanda jasa Mengajarkanku segala hal Mulai dari berhitung, baca, dan menulis Memaafkan setiap kesalahan yang sering kuperbuat Guruku tersayang... Guruku tercinta... Kuucapkan terima kasih atas semua pengorbananmu Kuucapkan terima kasih atas jerih payahmu Kuucapkan terima kasih atas kasih sayangmu saat mengajar. Guru… Tangismu membuatku mengerti perjuanganmu Marahmu membuat semangatku membara Omelanmu membuat hari-hariku menyenangkan Sedih rasanya bila harus jauh denganmu Guruku... Terima kasih untuk semua yang engkau lakukan untukku dan masa depanku Tanpamu apa jadinya aku 4 Guruku Tercinta
Karya: Aryaswari Narayani (IX.E/23) Guruku Kau mendidikku Kau mengajariku Kau membimbingku Demi menjadi yang lebih baik Tanpa mengenal lelah raga Demi cahaya persada dan semesta Wahai abdi mulia tanpa tanda jasa Gembiraku bahagiamu Prestasiku kebanggaanmu Tangan lembutmu selalu menuntunku ke jalan yang benar Kemampuanmu mengantarkanku pada prestasi yang kubanggakan Semangatmu membakarku Untuk menjadi manusia yang berguna bagi nusa dan bangsa Engkau tidak istimewa Bagi mereka yang tidak mengenalmu Namun bagiku engkaulah pejuang dan pahlawan Di hatiku engkaulah sang juara Wahai pelita bangsa tanpa tanda jasa Engkau adalah sosok penuh dedikasi Teladan seluruh negeri Mengabdi demi pertiwi Tiada tersirat lelah dihati Jasamu tanpa piagam Pengorbananmu tanpa piala Jerih payahmu tanpa sorak-sorai Pengabdianmu tiada terganti Doaku dalam sujud bakti Untuk guru di bumi pertiwi 5 Untukmu Sang Abdi Mulia
Karya: Arya Satyaka (IX.E/23) Budimu setinggi angkasa Wahai pahlawan tanpa tanda jasa Tanpa dirimu kami binasa Selalu setia mengingatkan walau sering dilupakan dan senyummu terabaikan Kau menjadi pelita saat cahaya mulai direnggut oleh gelap gulita Sunyi bising didengar tak elok Jari manismu ternodai dengan tinta Kini janur kuning telah melengkung Kebaikanmu tak akan pernah terbendung Di saat pohon pinus gersang Di situlah dirimu meradang Tulusmu bukanlah sebuah asuransi yang mampu aku toleransi dan terbawa hingga diri ini mati Secercah tinta biru di kertas mengartikan diri mereka sendiri filsafah Berjalan tanpa melihat dan memilah Ruang waktu penuh dengan kenangan tapi air selalu mencari sumber resapan tapi selalu lupa untuk berperan Dirimu tak mampu membenci walau trakea ini tersakiti dan menjalar hingga ke hati 6 Sukma Kami duduk termenung memikirkan masa depan Dirimu hadir memberikan jalan Tak peduli itu kiri atau kanan Dirimu mengatakan.. Mimpiku bukanlah angan-angan karena setelah hujan terbitlah awan Kaki ini tak mampu menapaki tanah Dirimu hadir memapah Hari itu juga aku merasa bersalah Sebuah mimpi di mata memberikan duka tapi kau berikan harapan seperti orang tua Tak terhubung oleh ikatan tapi terikat dengan kata Ibu Sukma, guruku, terima kasih banyak telah menjadi perantara tidur ini nyenyak walaupun diri ini seorang pendusta tapi berkatmu aku mampu berkaca Napas ini bukan apa-apa. Sebuah hamparan kata-kata berisi beribu makna tapi tak mampu membalas satu ilmu Menguatkan hati atas apa yang telah terjadi Menerima takdir yang telah Tuhan gariskan Adalah cara berdamai dengan keadaan saat ini Satu pelajaran yang telah kau berikan padaku
Karya: Ni Made Nadia Delanaya (IX.F/19) Profesi yang sederhana Namun sering dipandang sebelah mata oleh dunia Diremehkan tak mundur Dipuji tak menyombong Guru... Orang yang sangat penting bagi dunia Mendidik generasi milenial yang akan berguna bagi negara Guru... Pahlawan yang telah menerangkan dunia dengan ilmu pengetahuannya Menjalankan hal mulia dengan membagikan ilmu untuk masa depan Terima Kasih... Engkau telah menjadikan anak ini,anak yang berguna Mungkin hal yang kau lakukan sederhana Namun sangat bermakna Untuk dunia 7 Sederhana namun Bermakna
Karya: Kadek Melisa Yulianti (IX.F/12) Guruku Adalah seseorang yang luar biasa Bagiku ia adalah orang tua keduaku Ia mengajarkanku bagaimana cara untuk mencari ilmu Ia tak kenalrasa lelah menghadapi kekanak-kanakanku Ia bagaikan pahlawan tanpa tanda jasa Guruku Bak pelita di dalam kegelapan Yang menyadarkanku arti penting menuntut ilmu Yang menuntunku dalam pencarian ilmu Yang selalu sabar mendampingiku dalam mencapi tujuan hidup Oh Guruku Betapa besar pengorbananmu Betapa besar perjuanganmu Betapa besar kasih sayangmu Tidak akan cukup aku bayar hanya dengan ungkapan terima kasih dan hormatku Kau akan selalu ada di dalam hatiku, oh guruku 8 Untuk Guruku
Karya: Zioralda Irbi Santoso (IX.F/38) Oh, Guru Engkaulah pelitaku Penerang jalanku saat aku tidak tahu apa-apa Mendidikku dengan penuh lembut dan kesabaran Di pagi hari Engkau datang saat bergantinya jam pelajaran Masuk dan menyapa anak-anakmu Dan terukirlah senyum manismu itu guru Guru,sungguh aku kagum kepadamu Tak kenal lelah kau mengajari kami dengan penuh kesabaran Terkadang saat kau menjelaskan, aku lalai tidak memperhatikanmu Tetapi dengan berbaik hati, engkau sabar menjelaskan kembali Oh, Guruku Akan aku ingat semua jasa yang kau berikan kepadaku Tidak akan aku lupakan bekal ilmu yang kau berikan Akan aku ingat guru, akan aku ingat! Ilmu yang engkau berikan akan menjadi tangga kesuksesanku! Oh, Guruku Sekali lagi terimakasih Terima kasih atas semuanya Jujur, sebanyak butiran beras itu tidak akan cukup untuk membalas jasamu 9 Sebutir Beras Kasih
Karya: Virjin Maulina (IX.F/36) Senyummu saat berbicara membuat aku pun tersenyum Cinta dalam suaramu membuatku mencintaimu Kedipan matamu membuatku bahagia Catatan yang kau tulis membuatku senang Pelukan yang kau berikan menunjukkan kau mencintaiku Aku menatap matamu dan melihat pantulan Bukan aku yang sekarang - tapi aku bisa menjadi apa Dan sekarang giliranku untuk mengatakan... Terima kasih telah mengajariku Terima kasih telah menunjukkan kebaikan kepadaku Terima kasih telah mengajar dengan cinta Terima kasih telah berada di sini Ketika engkau bisa berada di mana saja 10 Arti Dirimu Untukku
Karya: I Kadek Michello Putra Radita (IX.G) Sinar mentari terbenam Mengingatkanku akan sosok guru Memiliki peran besar namun tidak pernah dipandang Pekerjaan mulia tapi bayaran yang didapat tidak setimpal Guruku selalu bersabar Menasihati kami Mengajari kami Bahkan memberi kasih sayang Namun tidak ada satupun yang menyadari itu Sungguh pahlawan tanpa tanda jasa 11 Pahlawan Sesungguhnya
Karya : Kadek Purnami (IX.G) Guru kau datang ke sekolah di pagi yang cerah dengan senyuman yang indah Kau sambut muridmu dengan sejuta ilmu Kau isi kertas kosong dengan begitu banyak rangkuman Guru kau selalu memberi ilmu tanpa mengenal rasa lelah Kau mengajarkan muridmu dengan sabar Guru kau isi otak kami dengan sejuta pengetahuan Guru kaulah pahlawan tanpa tanda jasa Guru terima kasih sudah memberi ilmu yang sangat berarti bagi generasi penerus bangsa 12 Ilmu dari Sang Guru
Karya: Carissa Lugi Ramadhani (IX.I/10) Guru oh guru.. Kau pahlawan bagiku Kau tak pernah letih dalam membimbingku Andai aku bisa membalas jasamu Kan kuberikan rembulan sebagai hadiah untukmu Kau bagaikan kepala dan aku bagaikan ekor Dimana ekor kan selalu mengikuti kepala Maafkan aku guru, telah banyak menyakiti hatimu Meskipun aku yakin tidak ada rasa dendam di hatimu 13 Rembulan untuk Guruku
Karya: Nia Kurniawati (IX.I/31) Guruku... Kau bagaikan pahlawanku Menerangi jalanku Untuk menuju masa depanku Kau membimbingku Bahkan saat aku, merasa aku telah menyerah Dalam mimpiku Kau meyakinkanku Akan jalan yang kutempuh agar aku tak merasa ragu Kau selalu mendukungku dalam pilihan masa depanku agar aku tak merasa terpuruk dalam hidupku Terima kasih guruku Atas perhatian dan dukunganmu kepada muridmu 14 Guruku Pahlawanku
Karya: Ni Kadek Widya Lestari (VIII.A) Guruku Kau bak matahari yang menerangiku Di saat aku butuh ilmu pengetahuan darimu Kau selalu ada dan siap mendampingiku Oh...guruku... Kau adalah pahlawan tanpa jasa Tanpamu ku tak bisa apa-apa Waktu demi waktu telah kulewati Hingga berbagai materi kudapat mengerti Terima kasih guruku... Jasa-jasamu sangat berarti bagiku Akan kuingat sepanjang hidupku Kaulah pelita yang menerangi masa depanku 15 Guruku Pahlawan Tanpa Jasa
Karya : Gusti Ayu Komang Airin Maynitasari (VIII.B) Guruku Engkau membuka lembaran baru dalam hidup kami Lembaran putih kecilku menata tulisan mungil yang engkau pandu saat kukecil Engkau membuka pikiran-pikiran kecilku berkembang Seraya aku bertumbuh mengajariku ilmu-ilmu pasti yang kelak berguna nanti Engkau mengajariku budi pekerti dan mengawasi tingkah laku kami Agar tidak terjebak pergaulan yang menyimpang Engkau melatih ketajaman pikiran dan kepekaan terhadap masalah dan lingkungan Terima kasih guruku, pahlawanku, pahlawan tanpa tanda jasa 16 Lembaran Ilmu Guruku
Karya : Amanda Puspita Ag Candradewi (VIII.C) Bapak Ibu guru... Terima kasih atas jasamu .. Engkau membekali aku ilmu, agar aku berguna di masa depan Engkau tak pernah lelah mendidikku .. Engkau senantiasa bersabar dalam mendidikku Guruku... Engkau adalah pahlawanku .. Karna engkau ,, aku mengenal baca dan tulis Bapak ibu guru... Engkau berjuang mengajarkanku hingga aku mengerti Engkau pernah berkata, "Nak, raihlah cita-citamu setinggi mungkin. Ibu yakin dengan kamu rajin belajar, apa yang kamu inginkan akan tercapai. " Guruku... Engkau seperti orang tua kedua, setelah ibu dan ayahku Sekali lagi terima kasih kuucapkan.. Jasa-jasamu tak akan kulupakan 17 Pesan Sang Guru
Karya : Salman Rahadi (VIII.F/36) Kau yang mengajariku membaca dan menulis dengan sabar dan tanpa lelah kau membinaku Memberi semangat agar kelak aku bisa menjadi sukses di masa depan Guruku.. Begitu tulus dan mulia hatimu Tanpamu ku tak bisa apa-apa Tanpamu ku tak memiliki ilmu pengetahuan Kaulah pahlawan tanpa tanda jasa Kaulah panutan para siswa Guruku.. Kau adalah orang tua keduaku yang kuhormati dan kupatuhi Bimbinganmu begitu sangat berarti Lewat puisi ini kuucapkan terima kasih Guruku pahlawanku Kaulah pelita negeri ini Guruku 18 Terima Kasih Guruku
Karya : I Gede Yudhantara Putra (VII.A/29) Oh…Guruku Engkau bagaikan Dewi Saraswati yang memberikan banyak ilmu kepada kami Engkaulah pembimbingku Oh…Guruku Engkau sangat sabar menghadapi kami Saat kami membuat keributan di kelas dan engkau tidak marah kepada kami Oh…Guruku Jasamu akan kami kenang Jasamu tidak bisa dibeli dengan apapun Karena kaulah guruku tercinta kami 19 Oh, Guruku
Karya : Ida Ayu Ratih Pradewinata (VII.A/33) Guru adalah segalanya Engkau adalah orang tuaku Di saat aku berada di tempatmu yaitu sekolah Engkau memberikan banyak ilmu untuk kami Sebagai murid yang sudah kau anggap anak Engkau adalah segalanya bagi kami Terima kasih atas perjuanganmu yang telah mengurus kami di saat kami berada di rumahmu Engkau juga sudah berjuang untuk memberikan kami semua ilmu yang kau punya Terkadang kami sebagai muridmu yang tidak selalu sempurna ini Karena kami juga pastinya pernah merepotkan bahkan pasti pernah membuatmu marah Maafkan aku jika pernah membuatmu sangat kerepotan Wahai orang tuaku di sekolah atau yang sering ku panggil guru 20 Guru Adalah Segalanya
Karya : Kadek Anggi Diantari (VII.A/34) Guru... Engkaulah Pahlawanku. Engkaulah yang mengajariku. Engkaulah yang membimbingku Engkaulah yang berjasa kepadaku Kaulah yang mengajariku membaca Mengajariku menulis dengan benar Kau memberiku ilmu pengetahuan Kau tak pernah pelit akan ilmu dan bosan mengajariku Walau aku sering lalai Tapi kau selalu menasihatiku Walau aku belum mengerti materi Kau selalu mengajariku sampai aku mengerti dan bisa Walau kau lelah Kau tak pernah mengeluh Aku akan selalu mengingatmu Terima kasih atas jasamu yang berharga guru 21 Guruku Pahlawan Hidupku
Karya Esti Nur Alifah (VII.C/5) Pagi yang cerah, matahari bersinar Tidak mematahkan semangat seorang guru Untuk membimbing dan mengajar murid-muridnya Dia adalah seorang pahlawan tanpa tanda jasa Dia rela menembus hujan demi mengajar murid-muridnya Dia yang pantas kita puji Dia yang pantas kita sayangi Guruku. . . Engkaulah pahlawanku Engkaulah orang tua kedua bagiku Setelah ibu dan bapakku Engkau tak pernah lelah mengajari kami Tak pernah lelah menasihati kami Ibu, Bapak guru. . . Terima kasih atas perjuanganmu untuk mendidik kami Terima kasih Bapak Ibu guruku. . . 22 Semangat Sang Guru
Karya: Farell Faiz Ramadhan (VII.C/10) Kau adalah pelita dunia.. Menerangi kegelapan dengan ilmu Membimbingku meraih cita-cita Guruku.. Kau adalah penerang bangsa Kau pahlawan penentu masa depan bangsa Tanpamu kami terbelakang.. Tanpamu kami takkan mengenal dunia Wahai guruku.. Kau telah menunjukkan luasnya dunia Jasamu tiada tara. Terima kasih wahai guruku.. Terima kasih pahlawanku.. 23 Guruku
Karya: Ni Luh Pande Nathalia Dewi Kelas (VII.C/36) Guru.. Kaulah pahlawanku Kaulah pemimpinku Kaulah perwiraku Guru... Karenamu aku bisa membaca Karenamu aku bisa menulis dan karenamu aku bisa menghitung Guru... Kau mengajariku dengan penuh sabar Kau tak kenal lelah untuk mengajar kami Kau mengajariku segala hal yang telah kau ketahui Guru.. Engkau mengajari kami untuk masa depan kami Engkau tidak ingin masa depan kami suram Engkau ingin masa depan kami cemerlang Guru.. Terima kasih kuucapkan padamu Sembah baktimu selalu ada di dalam hatiku Engkau akan kujadikan contoh dalam hidupkuterima kasih guru 24 Guruku Cerminan Ilmu
Karya Ni Putu Shilva Aurelia Anabela Putri (VII.D/41) Oh…Guruku jasamu tak akan pernah terlupakan Jasamu tak akan pernah terbalaskan Tanpa adanya dirimu aku tersesat tanpa tahu arah Tanpamu apalah jadinya aku Sekian banyaknya ilmu yang kau berikan Sangat berarti dalam hidupku Kasih sayangmu yang sangat besar dalam mendidikku dan kesabaranmu yang sangat dalam Terima kasih telah hadir di hidupku guru Semua ajaranmu akan kuingat di sepanjang hidupku 25 Guruku yang Berjasa
Karya: Ni Putu Nindy Vania Putri (VII.D/39) Kaulah panutanku Kaulah pembimbingku yang mengajariku banyak ilmu Guruku... Amat besar jasamu, kepedulian, dan kasih sayangmu Takkan pernah kami lupakan Guruku... Pengorbananmu tak terganti Perjuanganmu amat kuhargai Engkau membuat hidup kami berarti Terima kasih guruku Terima kasih pahlawanku Teruslah menjadi pelita bagi bangsa Jasamu akan abadi sepanjang masa 26 Guruku Pelitaku
Karya Ni Putu Ayu Sri Astuti (VII.D/37) Guru.. Engkau yang di panggil bapak guru Betapa mulianya engkau guru Kami yang tak mengenal angka Kami yang tak mengenal huruf Engkau didik dengan sepenuh hati Guru.. Engkau terlalu banyak memberi kami ilmu Tapi apa yang sudah kami berikan kepadamu? Engkau yang tanpa pamrih Engkau yang sabar dengan tingkah kami Guru.. Terima kasih atas bimbinganmu Terima kasih atas ilmu yang kau berikan Kami akan selalu mengingatmu Mengenangmu sebagai pengantar ilmu 27 Kupanggil Engkau Guru
Karya: Ngurah Gede Arydharma Adhyatmika (VII.E/15) Guruku Kau selalu mengajariku hal-hal baru Kau adalah jembatan bagiku dan ilmumu akan kukenang selalu Guruku Kau adalah orang yang hebat Disaat aku buta akan pengetahuan Hanya dirimulah yang membimbingku ke jalan yang benar Oh guruku yang luar biasa Terima kasih atas ilmu-ilmu yang kau berikan Semuanya akan berguna bagiku dimasa depan Semoga dirimu selalu menjadi pembimbing yang baik Agar masa depanku dan semua orang dapat tercapai 28 Pembimbingku
Karya: Ni Putu Sintia Cahaya Lestari (VII.E/17) Andai kata bulan tidak bersinar pada malam hari, dunia akan gelap Engkau menyinari dunia kami yang gelap yang hampir menjerumuskan masa depan kami dengan berbagai ilmu pengetahuan Guru... Engkaulah lentera bagi kami, lentera yang senantiasa menyinari Begitupun dengan dirimu Engkau laksana lentera yang akan selalu menyinari masa depan kami Guru... Kami tahu marahmu adalah demi kebaikan kami Di saat kami selalu membantah dan tidak mendengarkan dirimu Engkau tidak pernah mengeluh dan menyerah mendidik kami Guruku… Permintaan maaf dan terima kasih kami Tidak akan pernah cukup untuk membalas jasa dirimu kepada kami semua Namun… Hanyalah kata maaf dan terima kasih yang kami dapat sampaikan kepadamu Kami akan bersumpah untuk menjadikan masa depan kami menjadi cerah Agar pengorbananmu kepada kami tidak berakhir sia-sia Terima kasih guruku… Segala jasa dan pengorbananmu Akan selalu kami ingat selama hayat kami 29 Pengukir Hidupku
Karya: Ni Putu Sri Ginanti Lestari (VII.E/18) Guru kau sebagai orang tua kami di sekolah Engkau didik kami dan membesarkan kami Engkau tidak pernah pilih kasih terhadap sesama Layaknya seperti anak sendiri Dengan tulus engkau mengajarkan kami Tiap tetes keringatmu bukti perjuangan engkau mendidik kami Entah dengan apa yang harus kami perbuat Untuk membalas jasa atas ketulusan engkau Engkau memberi tahu kami tentang semua ilmu pengetahuan dunia Engkau tanpa kenal lelah membimbing dan mendidik kami Entah dengan cara apa kami harus berterima kasih kepada engkau Karena engkau telah membantu dan mendidik kami membangun masa depan yang indah Atas berkat ketulusan dan keikhlasanmu yang telah mendidik kami semua Engkau adalah pahlawan tanpa jasa 30 Perjuangan Guruku
Karya: Putu Ayu Indrina Prameswari (VII.E/20) Guru… Kau selalu sabar mengajariku Kau selalu membantu di kala susahku Kau selalu mengajari hal-hal baru padaku Guru… Aku akan selalu mengenang jasamu Aku akan selalu mengingat jasamu Aku akan selalu mengingatmu dalam hatiku Guru… Tanpamu aku bukanlah apa-apa Tanpamu aku tidak bisa apa-apa Tanpamu aku bukanlah diriku yang sekarang Guru… Terima kasih atas semua ilmu yang kau berikan Terima kasih atas semua jasa-jasa yang kau berikan 31 Terima Kasih Guru
Karya : Cintya Dwi Nuraeni (VII.F/14) Banyak hal yang kau ajarkan kepadaku Banyak materi yang kau berikan padaku Mungkin jika tidak ada dirimu, aku tidak akan tahu apa itu alam, bumi, dan semesta Guru.... Begitu banyak jasamu kepadaku Begitu banyak pengorbananmu kepadaku Aku yang awalnya tidak tahu banyak hal, tidak tahu cara menulis dan tidak tahu cara membaca Menjadi tahu dan bisa setelah dirimu mengajarkan semuanya kepadaku Guru.... Maafkan aku yang sering membuatmu marah Maafkan aku yang sering membuat masalah dan terima kasih sudah menjadi orangtua keduaku di sekolah Kau perlakukan aku, layaknya anakmu sendiri Aku berharap, suatu saat nanti aku bisa bertemu lagi denganmu guru.... Mungkin aku tidak bisa membalas jasamu sekarang Tapi akan kupastikan, semua jasamu akan terbalaskan Terima kasih sudah mau mengajarkanku banyak hal Terima kasih sudah mengajarkanku apa itu kasih sayang dan terima kasih sudah mengorbankan banyak waktu, hanya untuk mengajarkanku. Terima Kasih atas Semua 32 Jasamu Guru
Karya: Kayla Davinka Himber (VII.G/35) Guru, adalah orang yang mengajar, membimbing, dan mendidikku, layaknya anak sendiri Dia membimbingku dengan tulus dan penuh kasih sayang Jasanya tidak terhingga, seperti bilangan matematika Dia dengan telaten dan penuh kesabaran membimbingku sampai aku benar-benar bisa Memahami materi dan ilmu pengetahuan yang ia berikan Tetapi, terkadang aku tidak menghargai jasanya dan itu membuatnya sedih serta marah Guruku.. Terima kasih atas semua jasamu, ajaranmu, bimbinganmu, dan didikanmu Tanpamu, aku tidak bisa memahami materi dan ilmu pengetahuan yang engkau berikan Maafkan lah aku yang terkadang tidak menghargaimu 33 Guruku Tercinta
Karya: Anak Agung Ketut Wahyuni Eka Putri (VII.G/2) Wahai Guruku Engkau yang selalu mendidik Dari aku tidak tahu menjadi tahu Hanya engkau yang bisa mengerti aku Wahai Guruku Pahlawan tanpa jasa sebutanmu Dari aku kecil hingga dewasa Engkau selalu membimbingku tanpa pamrih Wahai Guruku Semoga umur panjang Engkau dapatkan Dimasa pengabdianmu selama ini Engkau selalu menciptakan anak-anak bangsa Terima kasih pahlawan tanpa tanda jasa 34 Sang Pendidik
Karya: I Kadek Dedy Dwipayana (VII.H/1) Guru.. Kau bagaikan lentera dalam kegelapan Terangi jiwa kami dengan ilmu pengetahuanmu Perangi kebodohan demi kami generasi penerus bangsa Guru.. Pengabdianmu sungguh besar bagi kami Tak terhitung tercipta orang-orang hebat di dunia ini Presiden, menteri, dokter, arsitek, pengusaha dan masih banyak lagi semuanya buah dari kesabaranmu mendidiknya Guru.. Tak pernah kau berharap imbalan Tetapi kebahagian yang kau rasakan Saat kelak kami sukses nanti berguna bagi keluarga, nusa, dan bangsa Guru... Pengabdianmu tulus Kaulah pahlawan tanpa tanda jasa Namamu akan selalu dikenang dalam hidup kami Terima kasih guru.. Pahlawan Tanpa Tanpa Tanda Jasa 35
FIND US ON smp_ saptaandika _ denpasar Sapta Andika SMPSapta Andika Denpasar SAKA JalanGunungPatuhaGang V No19