The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by soedito, 2022-03-23 03:48:10

LIBREOFFICE WIKIPESIA 45

LIBREOFFICE WIKIPESIA 45

LibreOffice

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
LibreOffice

Wahana mulai pada LibreOffice 7.2.4.1 (dirilis pada bulan Desember 2021, dijalankan di

Linux dan KDE Plasma 5 dengan bundel ikon Breeze)

Perancang awal StarDivision

Pengembang The Document Foundation

Rilis perdana 25 Januari 2011; 11 tahun lalu

 Community: 7.3 (2 Februari 2022; 46 hari lalu[1])

Rilis stabil

 Enterprise:[2] 7.1.8 (6 Desember 2021; 3 bulan lalu[3]) [±]

 git.libreoffice.org/core

Repositori

Bahasa pemrograman C++, Java, dan Python[4]

Sistem operasi Windows, Linux, OS X,[5] FreeBSD, NetBSD, Android (Viewer)

Platform IA-32, x86-64, ARMel, ARMhf, MIPS, MIPSel, Sparc, S390,
S390x, IA-64 (serambi Debian lainnya)[6]

Tersedia dalam 115 bahasa[7]

Jenis Paket aplikasi perkantoran

Lisensi GNU LGPLv3 dengan kontribusi baru berlisensi-ganda di
bawah MPLv2.0[8]

Situs web www.libreoffice.org

LibreOffice adalah sebuah paket aplikasi perkantoran sumber terbuka dan bebas yang
dikembangkan oleh The Document Foundation (TDF). Nama LibreOffice merupakan
gabungan dari kata Libre (bahasa Spanyol dan Prancis yang berarti bebas) dan Office
(bahasa Inggris yang berarti kantor). Paket aplikasi ini merupakan turunan dari
OpenOffice.org pada tahun 2010, yang mana merupakan sebuah versi sumber terbuka

dari StarOffice yang mendahuluinya. Semua fitur yang ada di OpenOffice ada pula di
LibreOffice, dan pengembangannya dilakukan secara lebih terbuka dan mandiri karena
dibawah naungan pengembang nirlaba.[9][10] LibreOffice terdiri dari program pengolah
kata, pembuatan dan penyuntingan lembatang sebar, tayangan salindia, diagram dan
gambar, pekerjaan dengan basis data, serta penulisan formula matematika.

LibreOffice menggunakan format berkas OpenDocument (ODF) sesuai standar ISO/IEC
internasional sebagai format aslinya untuk menyimpan dokumen di seluruh aplikasinya
(seperti pada para saudaranya dari OpenOffice.org: Apache OpenOffice dan NeoOffice).
Format berkas OpenDocument sekarang juga didukung oleh semua paket aplikasi
perkantoran utama (baik yang sumber terbuka maupun perorangan). LibreOffice juga
kompatibel dengan paket aplikasi perkantoran lainnya, termasuk Microsoft Office,[11]
melalui berbagai filter impor/ekspor. Format berkas Microsoft Office didukung dengan
baik, meskipun beberapa fitur tata letak dan pemformatan atribut ditangani secara
berbeda dalam aplikasi ini atau sama tidak didukung sepenuhnya dalam filter-filter
tersebut.[12] LibreOffice tersedia dalam 110 bahasa[7] dan berbagai platform komputasi,[5]
termasuk Microsoft Windows, OS X (10.8 atau yang lebih baru), dan Linux (termasuk
LibreOffice Viewer untuk Android[13]). LibreOffice merupakan paket aplikasi
perkantoran bawaan pada kebanyakan distribusi Linux populer.[14][15][16][17]

Sebagai suatu perangkat lunak bebas dan gratis (FOSS), LibreOffice bebas untuk
diunduh, digunakan, dan didistribusikan. Antara bulan Januari 2011 (rilis stabil pertama)
dan Oktober 2011, LibreOffice diunduh sekitar 7,5 juta kali.[18] Proyek tersebut
mengklaim 120 juta alamat pengunduhan yang unik antara Mei 2011 sampai Mei 2015,
tidak termasuk distribusi Linux, dengan 55 juta darinya antara Mei 2014 sampai Mei
2015.[19]

Daftar isi

 1 Fitur Unggulan
 2 Fitur

o 2.1 Komponen aplikasi
o 2.2 Sistem operasi
o 2.3 Fitur unik
o 2.4 Format berkas yang didukung
o 2.5 Fitur lainnya
o 2.6 Jenis lisensi
o 2.7 Pemrograman dan ekstensi
o 2.8 LibreOffice Basic
 3 Masa depan pengembangan
 4 Sejarah
 5 Versi
o 5.1 Jadwal rilis

 6 Pengguna dan pemasangan
 7 Lihat pula
 8 Catatan dan referensi
 9 Pranala luar

Fitur Unggulan

 Menyimpan dan membuka dokumen dengan format ODF (Open Document File)
 Mengekspor dokumen ODF menjadi flat XML.
 Import dokumen Microsoft Visio dan Microsoft Publisher.
 Membuka dokumen *.docx. Docx adalah format dokumen standar untuk aplikasi

Microsoft Office 2007 dan terbaru.
 Menyimpan dokumen dalam format PDF.
 Menambahkan Komentar dan Anotasi di Dokumen.
 Aplikasi Remote Control untuk Presentasi.
 Berkolaborasi melalui CMIS Protocol. Fitur terbaru yang memungkinkan

pengguna berkolaborasi dengan pengguna lain dalam mengerjakan suatu
dokumen secara online.

Fitur

Komponen aplikasi

Komponen Keterangan

Pengolah kata dengan fungsi yang hampir sama dan dukungan berkas

Writer terhadap Microsoft Word atau WordPerfect. Writer juga dapat berfungsi

sebagai penyunting teks dasar.[11]

Lembar kerja yang mirip dengan Microsoft Excel atau Lotus 1-2-3. Calc

Calc memiliki beberapa fitur unik, termasuk sebuah sistem yang secara
otomatis mendefinisikan beberapa elemen grafik sesuai dengan informasi

yang diberikan oleh pengguna.[11][20]

Aplikasi presentasi yang mirip dengan Microsoft PowerPoint. Presentasi

dapat diekspor sebagai berkas SWF, yang memungkinkan untuk dapat

Impress dilihat di komputer dengan Adobe Flash terinstal.[11][21] LibreOffice

Impress juga memungkinkan efek transisi 3D (OpenGL) dan penggunaan

model 3D.[22]

Penyunting grafis vektor dan perangkat pembuat diagram yang mirip

dengan Microsoft Visio dan sebanding dalam fitur pada versi awal dari

CorelDRAW. Libreoffice Draw menyediakan konektor antara bentuk

Draw (shape) yang tersedia dalam berbagai gaya garis dan memungkinkan

pembuatan gambar seperti diagram alir. LibreOffice Draw juga memiliki

fitur yang mirip dengan perangkat lunak desktop publishing seperti

Scribus dan Microsoft Publisher.[23]

Math Aplikasi yang dirancang untuk membuat dan menyunting formula
Base matematika. Program ini menggunakan varian dari XML untuk membuat
formula sebagaimana yang ditetapkan dalam spesifikasi OpenDocument.
Formula ini juga dapat disertakan ke dokumen lain dalam paket aplikasi
LibreOffice (seperti yang dibuat dengan Writer atau Calc) dengan cara
mencantumkannya ke dalam dokumen tersebut.[24]

Aplikasi basis data relasional yang serupa dengan Microsoft Access.
LibreOffice Base memungkinkan pembuatan dan pengaturan basis data,
penyusunan formulir dan laporan untuk kemudahan akses data oleh
pengguna akhir. Sama seperti Akses, Base dapat digunakan sebagai basis
data kecil yang tertanam (embedded), yang tersimpan dalam berkas
dokumen (menggunakan HSQLDB berbasis-Java sebagai mesin
penyimpanannya), dan untuk pekerjaan yang lebih berat dapat juga
digunakan sebagai suatu front-end untuk berbagai sistem basis data,
termasuk basis data Access (JET), sumber data ODBC/JDBC, dan
MySQL, MariaDB, PostgreSQL atau Microsoft Access.[11][25]

Saat ini sedang diupayakan untuk mengalihkan mesin penyimpanan
tertanam dari HSQLDB ke backend Firebird SQL berbasis C++. Firebird
telah dimasukkan ke dalam LibreOffice sebagai satu opsi eksperimental
sejak LibreOffice 4.2.[26][27]

Sistem operasi

Para pengembang dari TDF menargetkan LibreOffice untuk Microsoft Windows (IA-32
dan x86-64), Linux (IA-32 dan x86-64) dan OS X (x86-64).[28] Porta komunitas FreeBSD,
[29] NetBSD,[30] dan OpenBSD menerima dukungan dari para kontributor pada proyek-
proyek tersebut.[31][32][33] Suatu porta komunitas bagi OpenIndiana saat ini sedang dalam
tahap pengembangan.[34]

LibreOffice Online akan memungkinkan penggunaan LibreOffice melalui sebuah

peramban web dengan menggunakan elemen kanvas dari HTML5. Pengembangan telah

diumumkan saat Konferensi LibreOffice pertama pada bulan Oktober 2011 dan sampai
saat ini masih berjalan.[35] Sampai dengan tahun 2015, LibreOffice Online masih belum
dirilis.[36]

A-EON Technology mengumumkan pada tahun 2012 bahwa suatu porta LibreOffice

sedang berlangsung untuk komputer AmigaOne X1000 mereka yang menjalankan
AmigaOS terbaru.[37]

Pada tahun 2011 para pengembang mengumumkan rencana untuk memporta LibreOffice
untuk Android dan iOS.[36] Sebuah versi beta dari penampil dokumen (document viewer)
untuk Android 4.0, atau yang lebih baru, dirilis pada bulan Januari 2015.[13] Pada bulan
Mei 2015, penampil dokumen dirilis dengan kemampuan penyuntingan dasar.[38]

Pada Januari 2015 diresmikan aplikasi remote LibreOffice Impress untuk jam tangan
pintar Pebble.[39][40]

Fitur unik

Sebuah laporan rinci sebanyak 60 halaman pada bulan Juni 2015 membandingkan
kemajuan proyek LibreOffice dengan proyek saudaranya, Apache OpenOffice. Laporan
tersebut memperlihatkan bahwa "OpenOffice mengalami sekitar 10% perbaikan yang
dilakukan LibreOffice sepanjang periode waktu penelitian."[41]

Format berkas yang didukung

Format berkas yang didukung LibreOffice

Fitur lainnya

LibreOffice dapat menggunakan kerangka multimedia GStreamer di Linux untuk
membuat konten multimedia seperti video pada Impress dan aplikasi lainnya.

Secara visual, LibreOffice menggunakan ikon "bergaya Tango" yang digunakan sebagai
pintasan aplikasi, ikon peluncuran cepat, ikon untuk berkas terkait dan untuk ikon yang
ditemukan pada bilah alat aplikasi LibreOffice.[52][53] Ikon-ikon tersebut secara bawaan
juga digunakan pada bilah alat dan menu.

LibreOffice juga dikemas dengan sebuah tema yang dimodifikasi yang tampak orisinil
pada distribusi Linux berbasis GTK. Fon (huruf) juga dihasilkan melalui Cairo pada
distribusi Linux; hal ini berarti bahwa teks dalam LibreOffice dihasilkan secara sama
seperti pada seluruh desktop Linux.[54]

LibreOffice mempunyai suatu fitur yang serupa dengan WordArt pada Microsoft Office,
yang disebut Fontwork.[55]

Jenis lisensi

Proyek LibreOffice menggunakan lisensi ganda LGPL v3 (atau yang lebih baru) / MPL
2.0 bagi kontribusi-kontribusi baru agar memungkinkan lisensi tersebut untuk
ditingkatkan.[56] Karena inti dari basis kode OpenOffice.org disumbangkan ke Apache
Software Foundation, ada upaya terus menerus untuk melakukan rebase semua kode
untuk memudahkan pembaruan lisensi di masa depan. Pada saat yang sama, ada keluhan
bahwa IBM sebenarnya tidak merilis kode Lotus Symphony sebagai sumber terbuka,
meskipun telah diklaim demikian. Dilaporkan bahwa beberapa pengembang LibreOffice
ingin menggabungkan beberapa bagian kode dan perbaikan bug yang mana telah
diperbaiki oleh IBM pada turunan OpenOffice mereka.[57]

Pemrograman dan ekstensi

LibreOffice mendukung ekstensi-ekstensi pihak ketiga.[58] Pada bulan April 2015,
Repositori Ekstensi LibreOffice berisi lebih dari 280 ekstensi.[59] Kumpulan ekstensi
lainnya dikelola oleh Apache Software Foundation,[60] dan yang lainnya lagi oleh
Yayasan Perangkat Lunak Bebas.[61] Ekstensi dan skrip untuk LibreOffice dapat ditulis
dalam bahasa C++, Java, CLI, Python, dan LibreOffice Basic. Alih bahasa untuk yang
dua terakhir dibundel dengan kebanyakan penginstal LibreOffice, sehingga tidak
diperlukan instalasi tambahan. Antarmuka pemrograman aplikasi LibreOffice disebut
"UNO" dan didokumentasikan secara lengkap.[62]

LibreOffice Basic

LibreOffice Basic merupakan suatu bahasa pemrograman yang mirip dengan Microsoft
Visual Basic for Applications (VBA) tetapi basisnya pada StarOffice Basic. Ini tersedia
pada Writer, Calc, dan Base. LibreOffice Basic digunakan untuk membuat program kecil
yang dikenal sebagai "macro", yang mana masing-masing macro melakukan suatu tugas
yang berbeda, seperti menghitung jumlah kata dalam sebuah paragraf.[63]

Masa depan pengembangan

Kode sumber LibreOffice berasal dari kode Sumber Openoffice.org, tetapi kedepannya
akan terjadi perubahan yang cukup signifikan karena sejak OpenOffice diambil alih
Oracle pengembanggannya dianggap kurang mandiri dan LibreOffice akan
dikembangkan lebih bebas dan mandiri terutama menghilangkan ketergantungan dari
produk-produk Oracle seperti Java. Poin utama pengembangan LibreOffice yaitu:

1. Source code rewrite setiap modul dalam LibreOffice.
2. Mengurangi ketergantungan LibreOffice pada Java.
3. Improvisasi layout fidelity pada Writer dan slideshow fidelity pada Impress.
4. Konversi format dari office suite lain yang lebih baik.[64]

Sejarah

Garis waktu turunan utama StarOffice dan OpenOffice.org. LibriOffice (LO) ditandai
dengan garis hijau.

Versi

Dua versi besar (major version) yang berbeda, selain versi pengembangan (kandidat rilis
bernomor dan nightly build bertanggal), tersedia setiap saat. Versi-versi tersebut
dirancang dan disesuaikan bagi kebutuhan pengguna yang berlainan. Rilis ditetapkan
dengan tiga bilangan yang dipisahkan dengan tanda titik. Bilangan pertama adalah
bilangan penanda versi (cabang) besar, bilangan kedua biasanya menandakan perubahan-
perubahan kecil, dan bilangan ketiga menandakan rilis kecil (minor version) yang
berfokus pada perbaikan-perbaikan bug.[65] LibreOffice menetapkan dua versi rilis
sebagai:

 "Fresh" – rilis perbaikan bug terbaru dari versi (cabang) besar saat ini, yang berisi
berbagai penambahan fitur terbaru tetapi mungkin terdapat bug-bug yang tidak
ditemukan pada rilis "Still".

 "Still" (dulu disebut "Stable") – perbaikan bug terakhir dari versi besar
sebelumnya, yang telah melalui beberapa bulan perbaikan bug dan
direkomendasikan bagi para pengguna yang lebih mementingkan stabilitas
dibandingkan dengan perangkat tambahan (penambahan fitur). Sebagai contoh,
pada bulan September 2015, 5.0.2 adalah rilis fresh, dan 4.4.5 adalah rilis still.

Jadwal rilis

LibreOffice menggunakan jadwal rilis berdasarkan waktu demi kepastian, daripada suatu
jadwal "kalau sudah siap". Ada satu rilis besar setiap 4-8 bulan, dengan tujuan agar hal
tersebut dapat dilakukan setiap 6 bulan (pada akhirnya setiap bulan Maret dan September,
dengan tujuan menyelaraskannya dengan berbagai proyek perangkat lunak bebas
lainnya).[66] Satu versi perbaikan bug kecil (minor version) dari rilis saat ini (fresh) dan
sebelumnya (still) dikeluarkan setiap bulan.

Pengguna dan pemasangan

The Document Foundation (TDF) memperkirakan bahwa pada bulan September 2011
terdapat 10 juta pengguna di seluruh dunia yang telah mendapatkan LibreOffice melalui
pengunduhan atau CD-ROM. 90% lebih darinya menggunakan Windows, dengan 5%
lainnya menggunakan Mac OS X. LibreOffice merupakan paket aplikasi perkantoran
bawaan pada kebanyakan distribusi Linux, dan sudah terpasang ketika sistem operasi
tersebut dipasang atau diperbarui. Menurut perhitungan International Data Corporation
atas pemasangan Linux baru atau diperbarui pada tahun 2011, TDF memperkirakan ada
15 juta pengguna Linux. Hal ini memberikan suatu perkiraan total 25 juta basis pengguna
pada tahun 2011.[67] Pada bulan September 2013, setelah dua tahun, perkiraan jumlah
pengguna LibreOffice adalah 75 juta.[68] Satu juta alamat IP unik yang baru melakukan
pengunduhan setiap minggunya.[69]

TDF telah menetapkan target 200 juta pengguna di seluruh dunia sebelum akhir tahun
2020.[67]

LibreOffice telah mengalami berbagai pemasangan massal sejak awal berdirinya:

 Tahun 2003–2004, perusahaan Brasil Serpro mulai melakukan migrasi perangkat
lunaknya ke BrOffice (versi lokal LibreOffice pada saat itu), dengan nilai
perkiraan BRL 3,5 juta (sekitar USD 1,2 juta pada saat itu), dan menjadi suatu
studi kasus bagi inisiatif serupa di Brasil, khususnya dalam sistem pemerintahan
elektronik.[70]

 Tahun 2005, Gendarmerie dari Prancis mengumumkan migrasinya ke
OpenOffice.org.[71] Dan saat ini sedang melakukan migrasi ke suatu versi yang
disesuaikan dari Ubuntu dengan LibreOffice (target untuk tahun 2015: 72.000
komputer desktop).[72]

 Tahun 2010, kota Limerick di Irlandia mulai melakukan migrasi secara bertahan
ke solusi sumber terbuka agar terbebas dari ketergantungan vendor dan
meningkatkan daya belinya. Salah satu aspek kunci dari langkah ini adalah
penggunaan LibreOffice.[73]

 Tahun 2011, otoritas administratif dari wilayah Île-de-France (yang mana
mencakup kota Paris) memasukkan LibreOffice ke dalam sebuah USB flash drive
untuk diberikan pada para pelajar sekolah yang mana berisikan perangkat lunak
sumber terbuka bebas. USB flash drive tersebut diberikan kepada sekitar 800.000
pelajar.[36][74]

 Tahun 2011, diumumkan bahwa 13 rumah sakit di wilayah Kopenhagen secara
bertahap akan beralih ke LibreOffice, berdampak pada "hampir seluruhnya dari
25.000 pekerja".[75]

 Tahun 2012, kota Pylaia-Chortiatis di Yunani melakukan migrasi komputer
personal (PC) mereka ke penggunaan LibreOffice. Kelompok pengguna Linux
setempat memperkirakan penghematan biaya setidaknya EUR 70.000.[76]

 Bulan Juli 2012, kota Las Palmas di Spanyol mengalihkan 1.200 PC mereka ke
penggunaan LibreOffice, dengan menyebut penghematan biaya € 400.000.[77]

 Tahun 2012, pemerintahan Umbria di Italia memulai suatu proyek untuk migrasi
sekelompok awal 5.000 pegawai sipil ke LibreOffice.[78]

 Kota Largo, Florida, Amerika Serikat telah sejak lama menjadi pengguna[79]
perangkat lunak sumber terbuka dengan menggunakan thin [[klien (komputer)|
client Linux. Awalnya menggunakan OpenOffice.org, kemudian kota Largo
beralih ke LibreOffice pada tahun 2013.[80]

 Bulan Juni 2013, pemerintah provinsi Tirol Selatan di Italia akan mengalihkan
7.000 PC di pemerintahan dan "ribuan lagi lebih banyak" PC di pelayanan
kesehatan dengan menggunakan LibreOffice dan ODF.[81]

 Bulan Agustus 2013, pemerintah daerah otonom Valencia di Spanyol telah selesai
melakukan migrasi keseluruhan 120.000 PC mereka di pemerintahan, termasuk
sekolah dan pengadilan, ke LibreOffice.[82]

 Tahun 2013, kota München di Jerman mengumumkan transisi mereka dari
OpenOffice ke LibreOffice dalam waktu dekat. Hal ini sejalan dengan komitmen
jangka panjang München untuk menggunakan perangkat lunak sumber terbuka.

München menggunakan LiMux, suatu turunan Linux Ubuntu, pada hampir
keseluruhan 15.000 komputer milik kota tersebut.[83][84]

 Tahun 2014, kota Toulouse di Prancis mengumumkan penghematan 1 juta euro
dengan melakukan migrasi ribuan stasiun kerja mereka ke LibreOffice.[85][86]

 Tahun 2015, Kementrian Pertahanan Italia mengumumkan bahwa mereka akan
memasang LibreOffice pada 150.000 PC.[87]

 Tahun 2015, kota Bari di Italia mengganti Micr


Click to View FlipBook Version