The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by maulananovi87, 2022-05-11 13:33:37

FLIPBOOK SALEP MATA

FLIPBOOK SALEP MATA

Salep khusus untuk mata memiliki formulasi yang lebih ringan dibandingkan salep
untuk kulit.
Tidak seperti kulit yang memiliki lapisan keratin, mata punya lapisan kornea mata
(konjungtiva) yang lebih sensitif dan rentan mengalami iritasi akibat paparan zat kimia.
Oleh karena itu, Anda tak perlu khawatir salep akan membahayakan penglihatan karena
telah diformulasikan sedemikian rupa agar tidak mudah mengiritasi mata.

Sama seperti obat tetes mata, salep mata bisa mengatasi gejala mata merah, iritasi
mata, dan mata kering.

Namun umumnya, salep mata mengandung antibiotik yang efektif mengatasi infeksi mata. Sementara salep
dengan kandungan antiviral yang dapat mengobati infeksi mata akibat virus.

Berikut adalah beberapa jenis salep untuk mata yang memiliki
kegunaan tertentu.

1. Bacitracin
Salep ini merupakan antibiotik yang efektif membasmi berbagai jenis bakteri penyebab
infeksi pada mata, salah satunya keratitis.
Cara pakai salep bacitracin adalah dioleskan ke bagian dalam kelopak mata sebelum
tidur.
Bacitracin juga bisa membantu mengatasi infeksi dari Staphylococcal blepharitis, yaitu
bakteri yang tinggal di kulit manusia.
Bakteri ini bisa berkembang dengan cepat sehingga menyebabkan masalah pada mata.

2. Eritromisin
Obat ini termasuk antibiotik golongan makrolida yang digunakan untuk
mengatasi infeksi mata akibat bakteri seperti konjungtivitis pada orang dewasa.
Eritromisin juga bisa digunakan untuk mencegah infeksi mata pada bayi.

3. Ciprofloxacin
Salep mata ini adalah jenis antibiotik kuinolon yang digunakan untuk mengatasi
infeksi bakteri pada mata.
Ciprofloxacin aman digunakan pada bayi berumur 1 tahun atau balita berusia 2
tahun atau lebih.

4. Gentamicin
Obat gentamicin adalah antibiotik yang bisa mengatasi beberapa penyakit
infeksi mata seperti konjungtivitis, blefaritis, dan infeksi bakteri lainnya.
5. Neosporin
Salep ini mengandung campuran antibiotik yang bisa mengobati berbagai
infeksi bakteri pada mata.
Cara pakai salep untuk mata ini lebih efektif dioleskan di bagian dalam kelopak
mata sebelum tidur sehingga bisa memberikan efek pemulihan yang lebih lama.

6. Tobramisin
Jenis salep mata ini umumnya digunakan untuk mengatasi infeksi mata akibat
bakteri pada anak-anak yang berusia dua tahun atau lebih. Tobramisin juga
tersedia dalam bentuk obat tetes.
Sama halnya dengan bacitracin dan neosporin, cara menggunakan salep
tobramisin akan lebih efektif ketika dioleskan pada mata sebelum tidur.
7. Salep untuk mata kering
Selain salep untuk infeksi, terdapat jenis salep yang dapat meningkatkan
kelembapan di sekitar kornea mata. Salep ini bisa mengatasi gejala mata yang
kering, kemerahan, atau mata perih.
Salep untuk mata kering umumnya mengandung lubrikan (zat pelembab)

seperti mineral oil atau petrolatum bening.

Cara pakai salep mata

1.Sebelum menyentuh mata dan mengoleskan salep, cuci tangan
menggunakan sabun dalam air mengalir.

2.Jika ingin lebih steril, Anda bisa memakai sarung tangan medis ketika
mengoleskan salep mata.

3.Berdirilah atau duduklah di depan cermin sehingga Anda bisa
melihat bagian kelopak mata dalam dengan jelas.

4.Lepaskan tutup salep dan simpan di atas permukaan yang steril.

5.Tegakkan kepala Anda dengan posisi mata mengarah ke atas dan
pastikan kelopak mata atas naik atau tidak menutupi bola mata.

6.Pegang kemasan salep dengan tangan kanan atau kiri jika Anda
kidal. Dekatkan salep ke arah mata, dengan ujung salep mengarah ke
mata.

7.Tekan salep sampai obat keluar setidaknya sekitar 1 sentimeter (cm).
Sebelum mengikuti langkah selanjutnya, hindari menempelkannya
langsung ke dalam mata.

8.Tarik kelopak mata bagian bawah dengan tangan yang lain
menggunakan jari telunjuk tanpa menyentuh bagian dalam mata.
Saat kelopak bawah tertarik, terlihat bagian kemerahan di dalam
mata.

9.Oleskan salep ke sepanjang bagian dalam kelopak mata bawah yang
ditarik. Pastikan ujung kemasan salep tidak mengenai mata guna
menghindari paparan debu, partikel kotor, atau kuman ke dalam
mata.

10.Kedip-kedipkan mata untuk meratakan salep ke seluruh bagian
kornea. Tutup mata selama 1 menit agar salep lebih menyerap.

11.Setelahnya, penglihatan bisa menjadi buram, tapi kondisi ini hanya
berlangsung sementara setelah salep meresap.

12.Bersihkan sisa salep di sekitar mata dengan tisu dan cuci kembali
tangan Anda.

Mata yang kering dan rentan teriritasi bisa dengan mudah mengalami infeksi.
Jadi, salep untuk mata kering bisa mengurangi risiko infeksi pada mata.


Click to View FlipBook Version