The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

e-book ini berisi mengenai tahapan dan prosedur pelaksanaan bedside handover perawat

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by Putri Isnaeni Ulfah, 2022-05-21 03:15:40

e-book pelaksanaan bedside handover

e-book ini berisi mengenai tahapan dan prosedur pelaksanaan bedside handover perawat

Keywords: e-book bedside handover

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 1

Kata Pengantar

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan
karunia-Nya sehingga Pedoman Pelaksanaan Bedside Handover ini dapat tersusun.
Pedoman pelaksanaan bedside handover ini merupakan panduan standar sebagai arahan
dalam melaksanakan praktik bedside handover yang berisikan informasi tentang tahap-
tahap dalam melaksanakan bedside handover. Tujuannya yaitu untuk membantu perawat
dalam melaksanakan praktik bedside handover di Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten
Bekasi sehingga diharapkan perawat memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk
menerapkan bedside handover sesuai prosedur.

Pembuatan pedoman pelaksanaan bedside handover ini tentunya masih jauh dari
sempurna, baik secara konteks maupun konten, untuk itu saya membuka diri untuk
menerima saran dan kritik demi perbaikan kedepan.

Terima kasih saya sampaikan kepada semua pihak yang membantu hingga
terselesaikannya buku ini dalam rangka implementasi Pendidikan dan Pelatihan Dasar
CPNS Kabupaten Bekasi Tahun 2022. Semoga pedoman ini membawa manfaat bagi
peningkatan pelayanan yang bermutu di Ruang Shasta 2 Rumah Sakit Umum Daerah
Kabupaten Bekasi.

Bekasi, 10 Mei 2022

Putri Isnaeni Ulfah, S.Kep., Ns
NIP. 199603312022022001

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER i

i

Daftar Isi

Kata Pengantar ..................................................................................…. ……………....... i
Daftar Isi …………………..…………………………………………………………………… ii
Daftar Gambar ………………………………………...…………….........….. ………………… iii
Daftar Tabel ……………...……………...……………...........................…...………………… iv
A. Tahapan Bedside Handover ……………..……………...……………….………………… 1
B. Standar Verbal Bedside Handover ...……………...…………….......….. ………………… 10
C.Prosedur Bedside Handover ……………...……………....................….. ………………… 11
13
D.Format Ceklist Bedside Handover ……………...………………………. ………………… 14
E. Daftar Pustaka …………………………………………………………….. …………………

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER ii

ii

Daftar Gambar

Gambar 1.1 Alat tulis ..........................................................................…...……………....... 1
Gambar 1.2 Interaksi perawat dan pasien …………………..……………………………… 2
Gambar 1.3 Perawat menyapa pasien ……………...……………........…...………………… 3
Gambar 1.4 Bell pasien ……………...……………...……………..........…...………………… 4
Gambar 1.5 Alat suction dan oksigen sentral ……………...……………….………………… 4
Gambar 1.6 Akses IV line ……………...……………...…………….......…...………………… 5
Gambar 1.7 Selang kateter dan urin bag ……………...……………....…... ………………… 5
Gambar 1.8 Selang Nasogastric tube (NGT) ……………...………………………………… 6
Gambar 1.9 Bendera pengendalian dan pencegahan infeksi (PPI) …….. ………………… 6
Gambar 1.10 Gelang identitas pasien ……………...…………….........…...………………… 7
Gambar 1.11 Kancing alergi ……………...……………...……………...…...………………… 7
Gambar 1.12 Kancing risiko jatuh ……………...……………………………………………… 8
Gambar 1.13 Segitiga penanda risiko jatuh ……………………………….. ………………… 8
Gambar 1.14 Kondisi balutan luka ………………………………………….. ………………… 9
Gambar 1.15 Handrail tempat tidur …………………………………………. ………………… 9

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER iii

iii

Daftar Tabel

Tabel 1.1 Standar verbal bedside handover .......................................................10
Tabel 1.2 Format ceklist bedside handover ........................................................13

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER iv

iv

Tahapan Bedside Handover

Bedside handover merupakan suatu laporan shift yang dilaksanakan oleh
perawat disamping pasien, dan dapat memberikan kesempatan perawat untuk
meningkatkan komunikasi serah terima dengan melibatkan pasien (Tobiano dkk.,
2017). Berikut merupakan tahapan pelaksanaan bedside handover diantaranya yaitu:

1. Persiapan
Ada 3 aspek yang perlu di persiapkan untuk melakukan bedside handover

diantaranya yaitu:
a. Persiapan alat

Alat yang perlu disiapkan yaitu meliputi pulpen, papan tulis berjalan,
rekam medis pasien dan format ceklist bedside handover yang akan digunakan
untuk pelaksanaan bedside handover.

Gambar 1.1 Alat tulis

Sumber: Online picture microsoft

b. Persiapan perawat
Bedside handover dapat berhasil apabila perawat mampu melakukan

pendekatan dalam memberikan asuhan keperawatan kepada pasien. Selain
itu, perawat penanggungjawab sebelumnya mengkaji ulang kondisi terbaru
pasien dan perawat penanggungjawab selanjutnya mempersiapkan format
ceklist bedside handover.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 1

1

Gambar 1.2 Interaksi perawat dan pasien

Sumber: Online Picture Microsoft

c. Persiapan pasien
Perawat penanggungjawab sebelumnya dapat menginformasikan

kepada pasien bahwa akan dilakukan bedside handover, sehingga pasien
dapat mempersiapkan diri maupun mempersiapkan pertanyaan yang akan
ditanyakan kepada perawat. Selain itu penanggungjawab pasien juga harus
hadir dalam pelaksanaan bedside handover dan pengunjung tidak
diperkenankan untuk mengikuti bedside handover.

2. Pendahuluan
Perawat penanggungjawab memimpin anggotanya untuk melakukan

handover dengan memberikan salam dan memperkenalkan diri terlebih dahulu.
Handover dilakukan oleh perawat penanggungjawab sebelum nya kepada perawat
penanggungjawab selanjutnya sesuai dengan format ceklist bedside handover.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 2

2

Gambar 1.3 Perawat menyapa pasien

Sumber: slll.cass.anu.edu.au

3. Keterlibatan pasien
Dalam proses asuhan keperawatan pendekatan yang dilakukan yaitu

berpusat pada pasien dengan melibatkan pasien secara langsung. Pasien
diberikan kesempatan untuk melakukan klarifikasi, mengajukan pertanyaan dan
mengkonfirmasi informasi. Penanggungjawab pasien harus diundang untuk
berpartisipasi dalam melakukan bedside handover dengan persetujuan pasien
secara langsung. Berikut kelompok pasien yang tidak dapat dilibatkan dalam
proses bedside handover diantaranya yaitu:
a. Pasien dengan disorientasi,
b. Koma,
c. Pasien yang ada di ruang isolasi,
d. Memiliki kesusahan dalam berbahasa Indonesia,
e. Dibawah pengaruh obat anestesi,
f. Kondisi lain yang tidak memungkinkan untuk ikut dalam proses bedside

handover.

4. Mengecek keselamatan pasien
Selama pelaksanaan bedside handover perawat penanggungjawab

selanjutnya melakukan pemeriksaan keamanan lingkungan dan peralatan pasien.
Hal-hal penting yang perlu dipertimbangkan yaitu:

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 3

3

a. Bel panggilan pasien dalam jangkauan.
Gambar 1.4 Bell pasien

Sumber: Online Picture Microsoft

b. Suction, oksigen, syringe pump dan infuse pump berfungsi secara baik.
Gambar 1.5 Alat Suction dan Oksigen Sentral

Sumber: Online Picture Microsoft

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 4

4

c. Akses IV line, selang kateter, selang Nasogastric tube (NGT) berfungsi dengan
baik.
Gambar 1.6 Akses IV line

Sumber: Online Picture Microsoft

Gambar 1.7 Selang kateter dan urin bag

Sumber : Online Picture Microsoft

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 5

5

Gambar 1.8 Selang Nasogastric tube (NGT)

Sumber: Online Picture Microsoft

d. Bendera PPI, gelang identitas pasien, kancing alergi, kancing risiko jatuh dan
segitiga penanda risiko jatuh terpasang dengan benar dan tepat.
Gambar 1.9 Bendera pengendalian dan pencegahan infeksi (PPI)

Sumber: Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten Bekasi

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 6

6

Gambar 1.10 Gelang identitas pasien

Sumber: Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten Bekasi

Gambar 1.11 Kancing alergi

Sumber: Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten Bekasi

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 7

7

Gambar 1.12 Kancing risiko jatuh

Sumber: Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten Bekasi

Gambar 1.13 Segitiga penanda risiko jatuh

Sumber: Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten Bekasi

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 8

8

e. Kondisi balutan luka.
Gambar 1.14 Balutan luka

Sumber: twitter @Epitel_ID

f. Pemeriksaan lain yang mungkin spesifik untuk pasien tersebut seperti
penggunaan rel tempat tidur, ketinggian tempat tidur, dll.

Gambar 1.15 Handrail tempat tidur pasien

Sumber: Online Picture Microsoft

5. Bedside handover lengkap
Perawat penanggungjawab berikutnya mewakili perawat

penanggungjawab yang lain mengucapkan salam untuk meninggalkan runagan
dan kembali ke nurse station untuk pendokumentasian.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 9

9

Standar Verbal Bedside Handover

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Standar verbal atau standar
bahasa merupakan (ragam) bahasa yang diterima untuk dipakai dalam situasi resmi,
seperti dalam perundang-undangan dan surat menyurat resmi. Standar verbal bedside
handover adalah standar minimal bahasa yang digunakan dalam pelaksanaan bedside
handover. Berikut merupakan standar verbal yang dapat digunakan dalam
pelaksanaan bedside handover menurut Australia Commision on Safety & Quality in
Healthcare (2010) yaitu:

Tabel 1.1 Standar verbal bedside handover

Persiapan Perawat membuka dan mengecek rekam medis pasien.

Pendahuluan Serta format ceklist bedside handover.
“Selamat pagi/siang/malam. Perkenalkan saya perawat X,

telah selesai dinas pagi/siang/malam dan akan digantikan

Keterlibatan pasien dengan perawat Y yang bertanggung jawab dari jam 07.00
– 14.00”.
“Ibu/Bapak Apakah masih ada keluhan? Rencana tindakan
Bapak/Ibu hari ini adalah….”

Mengecek keselamatan Perawat penanggungjawab selanjutnya melakukan

pasien pengecekan keselamatan sesuai dengan ceklist.

Bedside handover Perawat “bapak/ibu, kita sudah selesai melakukan bedside

lengkap handover apakah ada yang ingin tanyakan sebelum kami
pergi?”. “Baik, jika membutuhkan bantuan kami boleh

pencet bell atau panggil perawat Y di nurse station ya
pak/bu”.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 10

10

Prosedur Bedside Handover

1. Persiapan
a. Persiapan alat
- Alat tulis seperti pulpen, kertas dan papan.
- Rekam medis atau catatan mengenai kondisi pasien.
- Format ceklist bedside handover.
b. Persiapan perawat
- Perawat penanggungjawab sebelumnya dan yang berikutnya telah siap.
- Perawat penanggungjawab berikutnya menyiapkan format ceklist bedside
handover .
c. Persiapan pasien
- Pasien dalam kondisi stabil, telah diobervasi dan diposisikan senyaman
mungkin.
- Pasien dan keluarga telah mendapatkan informasi serah terima akan
segera dimulai.

2. Pelaksanaan
a. Sesi 1: di nurse station
- Koordinator perawat penanggungjawab berikutnya membuka acara serah
terima dengan pasien dengan doa.
- Koordinator perawat penanggungjawab berikutnya mempersilakan perawat
penanggungjawab sebelumnya untuk melaporkan status pasien.

b. Sesi 2 : disamping tempat tidur pasien
Pendahuluan
- Perawat penanggungjawab sebelumnya mengucapkan salam dan
menyapa pasien.
- Perawat penanggungjawab sebelumnya menyampaikan kepada pasien
bahwa tugas nya telah selesai dan memperkenalkan perawat
penanggungjawab berikutnya yang akan bertugas.
- Perawat penanggungjawab berikutnya yang akan bertugas
memperkenalkan diri.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 11

11

Keterlibatan pasien
- Perawat penanggungjawab berikutnya memberikan kesempatan kepada

pasien dan keluarga untuk bertanya atau mengungkapkan keluhannya dan
pelayanan yang dibutuhkan.
- Perawat penanggungjawab berikutnya menginformasikan rencana tindak
lanjut hari ini.

Mengecek keselamatan pasien
- Perawat penanggungjawab berikutnya melakukan pengecekan fungsi bell

pasien, selang suction, oksigen sentral, selang kateter, selang NGT, infuse
pump, syringe pump, akses infus atau IV line, gelang pasien, kancing risiko
jatuh, kancing alergi, segitiga penanda risiko jatuh, bendera PPI, handrail
bed dan mengecek dressing atau balutan luka pasien sesuai format ceklist
bedside handover.

Bedside handover lengkap
- Perawat penanggungjawab berikutnya mengucapkan mengucapkan salam

untuk meninggalkan ruangan dan kembali ke nurse station.

3. Pendokumentasian
Kegiatan pendokumentasian dilaksanakan di nurse station.
- Perawat penanggungjawab berikutnya berdiskusi mengenai pasien yang
dilihatnya.
- Perawat penanggungjawab mendokumentasikan semua kegiatan dengan
melengkapi catatan rekam medis pasien. jika ada tambahan mengenai
keluhan pasien dan pelayanan yang dibutuhkan dan yang akan diberikan.
Serta diakhiri dengan penandatanganan format ceklist bedside handover
oleh perawat penanggungjawab yang menyerahkan dan menerima pasien.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 12

12

Format Ceklist Bedside Handover

Format ceklist bedside handover merupakan format yang digunakan
perawat dalam pelaksanaan bedside handover. Format ini berisikan mengenai
kegiatan yang harus dilaksanakan oleh perawat sesuai dengan prosedur
pelaksanaan bedside handover. Berikut adalah format ceklist bedside handover,

Tabel 1.2 Format ceklist bedside handover

Nama Perawat Penanggungjawab :

Tgl. Tgl. Tgl.

No. Kegiatan Nama Pasien Nama Pasien Nama pasien

1. Memberi salam kepada pasien
2. Perawat penanggungjawab memperkenalkan diri
3. Melakukan identifikasi positif dengan benar dan mencocokan nama dengan

gelang identitas.
4. Menanyakan keluhan pasien dan menyampaikan rencana tindak lanjut hari ini
5. Memastikan bel panggilan berfungsi dengan baik dan didekatkan ke pasien
6. Memastikan IV line terpasang dan tetesan lancar
7. Terdapat label pemasangan plabot infus
8. Terpasang bendera PPI pada alat invasif
9. Oksigen sentral berfungsi dengan baik
10. Penempatan urin bag sesuai dengan prosedur
11. Selang NGT terpasang dan ditempatkan pada posisinya
12. Terpasang kancing risiko jatuh
13. Terpasang kancing alergi
14. Terpasang segitiga penanda risiko jatuh
15. Mengecek kondisi balutan luka
16. Handrel tempat tidur terpasang dengan baik
17. Mengucapkan salam dan menginformasikan jika membutuhkan bantuan untuk

memencet bell atau memanggil perawat penanggungjawab di nurse station

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 13

13

Daftar Pustaka

Andara Maurissa, A., & Yuswardi. 2019. Pelaksanaan Bedside Handover Perawat
di Ruang Rawat Rumah Sakit Banda Aceh. Idea Nursing Journa, X.64.

Australian Commission on Safety and Quality in Healthcare. 2010. OSSIE Guide
to Clinical Handover Improvement. Sydney: ACSQHC.

Chaboyer, W., McMurray, A., & Wallis, M. 2010. Bedside Nursing Handover: A
case study: International Journal of Nursing Practice. 16(1): 27-34.

Chaboyer, W., McMurray, A., Wallis, M. & Chang, H.Y. 2008. Standard Operating
Protocol for Implementing Bedside Handover in Nursing: Griffith
University: Australia.

Epitel Indonesia. 2020. Tahap Perawatan Luka. Epitel Indonesia (@Epitel_ID) /
Twitter, diakses pada tanggal 28 April 2021 pukul 11.00 WIB.

Hidayah, Nururul. 2021. Pengaruh Pelaksanaan Bedside Handover Terhadap
Komunikasi Interprofesional Perawat di Rumah Sakit Umum Cut
Meutia. Thesis: Universitas Sumatera Utara.

________. Kamus Besar Bahasa Indonesia. [Online]. Tersedia di
https://kbbi.web.id/bahasa, diakses pada tanggal 18 Meil 2022 pukul
17.00 WIB.

Slll.cass.anu.edu.au. 2021. Effective communication in clinical handover.
Effective communication in clinical handover | School of Literature,
Languages and Linguistics (anu.edu.au), diakses pada tanggal 28 April
2021 pukul 10.30 WIB.

Tobiano, G., Whitty, J. A., Bucknall, T., & Chaboyer, W. 2017. Nurses’ Perceived
Barriers To bedside Handover and Their Implication for Clinical
Practice. Wordviews on Evidence-Based Nursing.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 14

14

Tentang Penulis

Saya Putri Isnaeni Ulfah merupakan peserta Latsar CPNS
Kabupaten Bekasi tahun 2022 dengan jabatan Perawat Ahli
Pertama di RSUD Kabupaten Bekasi. Pedoman ini di
dedikasikan dalam rangka mengimplementasikan kegiatan
aktualisasi Pendidikan dan Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten
Bekasi Tahun 2022 dan sebagai panduan perawat dalam
menjalankan kegiatan bedside handover.
Dengan ketekunan, motivasi tinggi untuk terus belajar dan menerapkan nilai-nilai-
nilai BerAKHLAK, Penulis berhasil menyelesaikan tugas aktualisasi Pendidikan dan
Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Bekasi ini. Semoga dengan penulisan Pedoman
Pelaksanaan Bedside Handover ini mampu memberikan konstribusi positif bagi
perawat Ruang Shasta 2 RSUD Kabupaten Bekasi.
Akhir kata penulis mengucapkan rasa syukur yang sebesar-besarnya atas
terrealisasikan nya aktualisasi berupa “Pembuatan E-Book Pelaksanaan Bedside
Handover Untuk Optimalisasi Serah Terima Pasien di Ruang Shasta 2 RSUD
Kabupaten Bekasi”.

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 15

PEDOMAN PELAKSANAAN BEDSIDE HANDOVER 16


Click to View FlipBook Version