TATA CARA
PENILAIAN MANDIRI
MATURITAS SPIP
di Lingkungan Direktorat Jenderal
Bina Konstruksi
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DAFTAR
ISI
Pendahuluan 1
Dasar Hukum SPIP Maturitas 2
3
Sistem Pengendalian Intern 6
Pemerintah (SPIP) 16
Penilaian Mandiri Penyelenggaraan
Maturitas SPIP (New SPIP)
Tata Cara Pemenuhan Data
Dukung Penilaian di Lingkungan
Kerja DJBK
Penutup 24
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
I
1. PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
Dalam rangka mendukung penilaian Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) yang
lebih baik di lingkungan kerja Direktorat
Jenderal Bina Konstruksi (DJBK), Sekretariat
DJBK memiliki tugas dan fungsi salah
satunya pelaksanaan penyusunan laporan
sistem pengendalian intern pemerintah di
lingkungan direktorat jenderal.
Dalam pelaksanaannya, penilaian maturitas
SPIP masih menghadapi permasalahan,
salah satunya belum ada panduan tertulis
terkait tata cara pengisian dan penilaian
mandiri maturitas SPIP di lingkungan DJBK,
sehingga membuat proses penilaian berjalan
lambat dan berulang karena kurangnya
pemahaman yang memadai oleh
pegawai/PIC yang bertanggungjawab.
Disisi lain juga terdapat aturan terbaru
terkait maturitas SPIP yang perlu
dipedomani sehingga penilaian SPIP bisa
mencapai target yang diharapkan.
Oleh karenanya, Buku Tata Cara Penilaian
Mandiri Maturitas SPIP di Lingkungan
Direktorat Jenderal Bina Konstruksi ini
disusun sebagai acuan kepada satuan kerja
di lingkungan DJBK.
Buku ini dilengkapi dengan pembahasan
terkait dasar hukum, pemahaman singkat
SPIP, hingga data dukung penilaian SPIP di
lingkungan DJBK.
Diharapkan buku ini dapat memberi
kelancaran tugas pada satuan kerja DJBK
sehingga terwujud kinerja yang optimal dan
efisien.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
01
2. DASAR HUKUM
DASAR
HUKUM
Undang-Undang No. 1 tentang Perbendaharaan Negara
PP 60 Tahun 2008 tentang Pengendalian Intern Pemerintah
Peraturan Kepala BPKP RI No. 20 Tahun 2013 tentang Pedoman
Evaluasi Penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
Peraturan Kepala BPKP RI No. 4 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penilaian dan Strategi Peningkatan Maturitas SPIP
Peraturan Menteri PUPR No. 20 Tahun 2018 tentang
Penyelenggaraan SPIP di Kementerian PUPR
Surat Edaran Menteri PUPR No. 4 Tahun 2021 tentang
Pedoman Penerapan Manajemen Risiko di
Kementerian PUPR
Peraturan BPKP No. 05 Tahun 2021 tentang
Penilaian Maturitas Penyenggaraan SPIP
Terintegrasi pada Kementerian/ Lembaga/
Pemda
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
02
3. SISTEM PENGENDALIAN INTERN
PEMERINTAH
SISTEM PENGENDALIAN
INTERN PEMERINTAH
Sistem Pengendalian Intern Sistem Pengendalian Intern Pemerintah
adalah proses yang integral pada
tindakan dan kegiatan yang (SPIP) adalah sistem pengendalian intern
dilakukan secara terus menerus
oleh pimpinan dan seluruh (SPI) yang diselenggarakan secara
pegawai untuk memberikan
keyakinan memadai atas menyeluruh di lingkungan pemerintah
tercapainya tujuan organisasi
melalui kegiatan yang efektif dan pusat dan pemerintah daerah.
efisien, keandalan pelaporan
keuangan, pengamanan aset SPIP bertujuan untuk memberikan
negara, dan ketaatan terhadap
peraturan perundang-undangan. keyakinan yang memadai bagi
tercapainya efektivitas dan efisiensi
pencapaian tujuan penyelenggaraan
pemerintahan negara, keandalan
pelaporan keuangan, pengamanan aset
negara, dan ketaatan terhadap peraturan
perundang-undangan.
MEKANISME PENILAIAN
Manajemen Kementerian
Penilaian Mandiri (PM)
APIP Kementerian
Penjamin Kualitas (PK)
Badan Pemeriksa Keuangan dan
Pembangunan (BPKP)
Evaluasi Hasil Penilaian Mandiri yang
telah dilakukan PK
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
03
DALAM PP 60 TAHUN 2008 PIMPINAN INSTANSI
PEMERINTAH MEMILIKI TANGGUNG JAWAB
Menyusun Sesuai visi & misi
perencanaan Cascading selaras
& menetapkan
Orientasi hasil/
tujuan Outcome
organisasi Program & kegiatan tepat
Membangun sistem pengendalian
intern yang memadai
Lingkungan pengendalian
Penilaian resiko
Kegiatan pengendalian
Informasi dan komunikasi
Pemantauan pengendalian intern
Mencapai tujuan organisasi
melalui 4 tujuan SPIP
Efektivitas & efesiensi
Keandalan pelaporan
keuangan
Pneenggaraamanan aset
perKunetdaaantganuntedrahnagdaanp
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
04
UNSUR SISTEM
PENGENDALIAN INTERN
PEMERINTAH
Lingkungan pengendalian
Penegakan integritas dan nilai etika, yang intinya kejujuran atas
tindakan dan ucapan yang merupakan cerminan dari nilai etika
dasar.
Komitmen teradap kompetensi, agar tidak tergantung satu orang.
Kepemimpinan yang kondusif.
Pembentukan struktur organisasi yang sesuai dengan kebutuhan.
Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab yang tepat.
Penyusunan dan penerapan kebijakan yang sehat tentang
pembinaan sumber daya manusia.
Perwujudan peran aparat pengawas intern pemerintah yang efektif.
Hubungan kerja yang baik dengan instansi pemerintah terkait.
Penilaian resiko
Identifikasi resiko
Analisis resiko
Kegiatan pengendalian
Kegiatan pengedalian diutamakan pada kegiatan pokok
instansi pemerintah.
Kegiatan pengendalian harus dikaitkan dengan proses
penilaian risiko.
Kegiatan pengendalian yang dipilih disesuaikan
denngan sifat khusus Instansi Pemerintah.
Kebijakan dan prosedur harus ditetapkan secara tertulis
Prosedur yang telah ditetapkan harus dilaksanakan
sesuai yang ditetapkan secara tertulis.
Kegiatan pengendalian dievaluasi secara teratur untk
memastikan bahwa kegiatan tersebut masih sesuai dan
berfungsi seperti yang diharapkan.
Informasi dan komunikasi
Sarana komunikasi
Manajemen sistem informasi
Pemantauan pengendalian intern
Pemantauan berkelanjutan
Evaluasi terpisah
Tindak lanjut
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
05
4. PENILAIAN
MANDIRI PENYELENGGARAAN
MATURITAS SPIP
MATURITAS SPIP
Tingkat kematangan SPIP dalam mencapai tujuan
pengendalian yang meliputi kegiatan yang efektif dan efisien,
keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset negara, dan
ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan.
(Peraturan BPKP No. 05 Tahun 2021)
PERBANDINGAN PENILAIAN SEBELUM DAN SESUDAH
PEMBAHARUAN (SPIP TERINTEGRASI)
Sebelum Sesudah
Struktur dan proses Objek Penilaian Perencanaan, struktur dan
proses, serta pencapaian hasil
Belum dikaitkan Kaitan dengan 4 Dikaitkan secara langsung
Tujuan SPIP
Berdasarkan keterwakilan Berdasarkan keterwakilan
fungsi Penentuan Satker fungsi, sasaran strategis, dan
Sampel
tujuan SPIP
Belum diarahkan Penilaian Efektivitas Diarahkan
Pengendalian
Terkesan document based Metodologi Penilaian Mengedepankan substance
over form
Hanya menilai unsur-unsur Pengintegrasian Mengintegrasikan penilaian
SPIP Penilaian SPIP dengan penilaian MRI,
IEPK, dan kapabilitas APIP
Lebih kepada pemberian Fokus Penilaian Penentuan AoI dan pemberian
skor/level Proses Penilaian rekomendasi perbaikan proses
manajemen untuk meningkatkan
Penilaian Mandiri dan efektivitas pencapaian tujuan
Penjaminan Kualitas tidak
organisasi
dalam satu proses
Penilaian Mandiri dan Penjaminan
Kualitas menjadi satu proses dan
dilakukan oleh K/L/D
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
06
PENILAIAN ATAS MATURITAS
PENYELENGGARAAN SPIP
Penilaian atas Maturitas Penyelenggaraan SPIP adalah penilaian atas tingkat
kematangan SPIP dalam mencapai tujuan pengendalian yang meliputi
efektivitas dan efisiensi pencapaian tujuan organisasi, keandalan pelaporan
keuangan, pengamanan aset negara, dan ketaatan terhadap peraturan
perundang-undangan.
Fokus Penilaian Manfaat
Sistem Pengendalian Satker dapat melakukan
Intern Pemerintah (SPIP) perbaikan kualitas
Manajemen Risiko perencanaan secara
Indeks (MRI) berkelanjutan
Indeks Efektivitas Satker dapat mengenali dan
Pengendalian Korupsi mengatasi risiko-risiko atas
(IEPK). pelaksanaan program dan
kegiatan
Tujuan Satker dapat meminimalisir
risiko terjadinya korupsi/
Mengukur tingkat fraud
maturitas Satker dapat menggunakan
penyelenggaraan SPIP sumber daya secara efektif
Meningkatkan efektivitas dan efisien
pencapaian tujuan, Satker dapat meningkatkan
kualitas LK dan BMN, serta kualitas pengendalian intern
ketaatan pada peraturan secara berkelanjutan
yang berlaku. Tercapainya tujuan satker
secara efektif dan efisien,
laporan keuangan yang
handal, aset yang aman, dan
taat peraturan perundang-
undangan
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
07
MEKANISME Komponen Penilaian
PENILAIAN
1 Kualitas Penetapan Tujuan
Unit Eselon I
Dinilai sasaran dan strategi pencapaiannya
Workshop &
pelaksanaan 2 Penyelenggaraan Struktur & Proses
penilaian mandiri
maturitas SPIP Kualitas struktur dan proses penyelenggaraan
struktur & proses SPIP, tercermin dari pemenuhan 5 unsur SPIP
satuan kerja (Lingkungan Pengendalian, Penilaian Risiko,
melalui aplikasi Kegiatan Pengendalian, Informasi dan
New SPIP Komunikasi, Pemantauan)
Kementerian 3 Pecapaian Tujuan
Konsolidasi Efisiensi dan Efektivitas, Keandalan Pelaporan
penilaian mandiri Keuangan, Pengamanan Aset Negara dan
maturitas SPIP Ketaatan pada Peraturan Perundang-
tingkat Undangan
kementerian
4 Periode Dokumen
APIP
Penetapan tujuan: periode berjalan
Penjaminan Struktur dan Proses: atas pengendalian
kualitas Penilaian tahun berjalan
SPIP Maturitas Pencapaian Tujuan: atas kinerja tahun
atas Satuan Kerja sebelumnya
Sampel Penilaian dilakukan: rentang waktu 1 Juli
tahun sebelumnya sampai tanggal 30 Juni
BPKP tahun berjalan.
Reviu Poin-poin Penilaian
Penjaminan
Kualitas Penilaian 1 Penilaian atas kualitas tujuan untuk memastikan
SPIP Maturitas tujuan dan sasaran yang ditetapkan sesuai
Kementerian dengan mandat organisasi, berorientasi pada
PUPR hasil dan mempertimbangkan isu strategis
2 Penilaian struktur dan proses dilakukan pada 5
unsur pengendalian, yang dijabarkan pada 25 Sub
unsur, dan masing masing sub unsur terdiri dari
beberapa parameter. Masing-masing terdiri dari
pengendalian Intern, Pengelolaan risiko serta
upaya Pencegahan Korupsi
3 Pencapaian tujuan dinilai atas kegiatan efektif dan
efisien, keandalan laporan keuangan,
pengamanan aset negara dan ketaatan pada
peraturan yang berlaku
3 Sepertiga tim asesor sudah pernah mengikuti
diklat teknis SPIP
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
08
MODEL PENILAIAN
MANAJEMEN RESIKO INDEKS (MRI)
MRI pada K/L/D adalah indeks yang menggambarkan kualitas
penerapan manajemen risiko di lingkup K/L/D yang diperoleh dari
perhitungan parameter penilaian pengelolaan risiko. Pada model
penilaian MRI, parameter penilaian dikelompokkan menjadi 8 (delapan)
area dalam 3 (tiga) komponen utama yaitu:
Perencanaan Kapabilitas
Kebijakan
Evaluasi Atas
Kualitas Manajemen Resiko
Perencanaan
Sumber Daya
KepemimpinanManusia
Proses Manajeman
Kemitraan
Resiko
Hasil
Aktivitas
PenangananResiko
Capaian Outcome
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
09
MODEL PENILAIAN INDEKS
EFEKTIVITAS PENGENDALIAN
KORUPSI (IEPK) PADA K/L/D
IEPK adalah kerangka pengukuran atas kemajuan segala upaya
pencegahan dan penanganan risiko korupsi di dalam organisasi.
Dimensi IEPK merupakan pengembangan dari Fraud Control Plan (FCP)
yang merupakan kerangka pengelolaan risiko korupsi dalam organisasi.
Dimensi dan indikator IEPK dikelompokkan dalam 3 (tiga) pilar, yaitu:
Pilar Kapabilitas Penerapan Strategi Penanganan
Dimensi Pengelolaan Resiko Pencegahan Kejadian Korupsi
Korupsi Efektivitas Efektivitas Respon
Pencegahan & Kejadian Korupsi
Kapasitas
Kompetensi Deteksi Dini Investigasi
Budaya Organisasi Tindakan Korektif
Indikator Kebijakan Anti
Korupsi Antikorupsi Peristiwa Aktual
Penetapan Korupsi
Struktur & SOP Asesmen &
Anti Korupsi Mitigasi Resiko
Dukungan Korupsi yang
Eksplisit Sumber Konsisten &
Daya Komprehensif
Salinan Pelaporan
Power (Kuasa & Internal Yaitu
Wewenang) Efektif & Kredibel
Pembelajaran
Anti Korupsi Kepemimpinan
Etis
Integritas
Organisasional
Iklim Etis Yang
Kondusif
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
10
ALUR PENILAIAN MATURITAS
PENYELENGGARAAN SPIP
PENILAIAN KUALITAS UNIT KERJA/SATKER PENILAIAN STRUKTUR
PERENCANAAN OBJEK PENILAIAN DAN PROSES
Unit Kerja (UNSUR SPIP)
Penilaian atas
Kualitas Sasaran Penanggung Jawab Struktur & Proses
Strategis & Strategi Pencapaian Tujuan Pengendalian untuk
Mencapai IKU pada
Pencapaian Organisasi
UK/ UK/ Unit Satker
Enabler Dalam SATKER 1 SATKER 2 Struktur & Proses
Mendukung UK/ UK/ Pengendalian untuk
SATKER 3 SATKER 4 Mencapai Tujuan 2
Pencapaian Tujuan UK/ UK/ pada Unit Satker
Organisasi SATKER 5 SATKER 6 Struktur & Proses
Pengendalian untuk
Unit Penanggung Mencapai Tujuan 3
Jawab pada Unit Satker
Struktur & Proses
Perencanaan & Pengendalian untuk
Kinerja Mencapai Tujuan 4
pada Unit Satker
Unit Penanggung
Jawab Pengelolaan Tujuan 1 Spip; Unit Penanggung Struktur & Proses
Efektivitas & Jawab Perencanaan Pengendalian untuk
Keuangan Mencapai Tujuan 1
Unit Penanngung Efisiensi & Kinerja (Subunsur 1.1 S/D 5.2)
Jawab Pengelolaan Tujuan 2 Spip; Unit Penanggung
Jawab Pengelolaan Struktur & Proses
BMN Keandalan Pengendalian untuk
Unit Pengawasan LAPKEU Keuangan Mencapai Tujuan 2
Unit Penanggung (Subunsur 1.1 S/D 5.2)
Internal Tujuan 3 Spip; Jawab Pengelolaan
Pengawasan Struktur & Proses
BMN Pengendalian untuk
Aset Mencapai Tujuan 3
(Subunsur 1.1 S/D 5.2)
Tujuan 4 Spip; Unit Pengawasan
Ketaatan Internal Struktur & Proses
Pengendalian untuk
Mencapai Tujuan 4
(Subunsur 1.1 S/D 5.2)
PENILAIAN CAPAIAN 4 TUJUAN SPIP
Efektivitas & Keandalan LAPKEU Pengamanan Aset Ketaatan
Efisiensi Opini atas LK Keamanan Jumlah
BPK Administrasi Temuan
Capaian Keamanan Dalam LHP BPK
Outcome Hukum Keterjadian
Capaian Output Keamanan Fisik Tipikor
Sumber : Perban BPKP No. 5 Tahun 2021
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
11
KARAKTERISTIK TINGKAT
MATURITAS PENYELENGGARAAN
SPIP
Skor ≥ 4,50 OPTIMUM (Level 5)
Organisasi telah mampu mendefinisikan Kinerjanya dengan
baik dan strategi pencapaian kinerjanya telah relevan dan
terintegrasi, dengan struktur dan proses pengendalian
telah efektif untuk memastikan pencapaian tujuan
organisasi, serta adaptif terhadap perubahan lingkungan
organisasi.
TERKELOLA & TERUKUR (Level 4)
Organisasi telah mampu mendefinisikan kinerja dengan
baik dan strategi pencapaian kinerjanya telah relevan dan
terintegrasi, struktur dan proses pengendalian telat efektif
namum belum adaptif terhadap perubahan lingkungan
4,00 ≤ Skor < 4,50 organisasi.
TERDEFINISI (Level 3)
Organisasi telah mampu mendefinisikan kinerjanya dengan
baik dan strategi pencapaian kinerjanya telah relevan dan
terintegrasi. Serta pelaksanaan pengendalian telah
dilaksanakan namun belum efektif.
3,00 ≤ Skor < 4,00
BERKEMBANG (Level 2)
Organisasi telah mampu mendefinisikan kinerjanya dengan
baik, namum strategi pencapaian kinerjanya masih belum
relevan serta pelaksanaan pengendalian masih sebatas
pemenuhan.
2,00 ≤ Skor < 3,00
RINTISAN (Level 1)
Organisasi belum mampu mendefinisikan kinerjanya,
termasuk strategi pencapaian kinerja dan pengendaliannya.
1,00 ≤ Skor < 2,00
Sumber : Perban BPKP No. 5 Tahun 2021
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
12
PENILAIAN MANDIRI
DAN PENJAMINAN
KUALITAS
TAHAP TAHAP
PERSIAPAN PELAKSANAAN
Pembentukan Tim Asesor & Pengumpulan & Pengujian Bukti
Tim Penjamin Kualitas
Penentuan Objek: Penilaian atas Komponen
Penetapan Tujuan
•Pemilihan Satker Wajib
•Pemilihan Satker •Menilai Kualitas Sasaran Strategis
•Menilai Strategi Pencapaian
Penanggung Jawab Sasaran Strategis
Penyusunan & Pemaparan Penilaian atas Komponen
Rencana Penilaian Mandiri Struktur dan Proses
Maturitas Penyelenggaraan
Penilaian atas Komponen
SPIP Pencapaian Tujuan
TAHAP •Efektivitas dan Efisiensi Pencapaian
PELAPORAN Tujuan Organisasi
Penyusunan Laporan •Keandalan Pelaporan Keuangan
•Pengamanan Aset Negara
Penyampaian Laporan
•Ketaatan terhadap Peraturan
Perundang-Undangan.
Penalti Nilai Maturitas
Penyelenggaraan SPIP
Perhitungan Skor Maturitas
Penyelenggaraan SPIP
TAHAP
PEMANTAUAN
TINDAK LANJUT
•Pengelolaan data dan
informasi hasil penilaian.
•Pemantauan tindak lanjut
perbaikan Aol sesuai
rencana aksi secara berkala
oleh APIP.
Sumber : Perban BPKP No. 5 Tahun 2021
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
13
EVALUASI ATAS HASIL PENILAIAN
MANDIRI MATURITAS
PENYELENGGARAAN SPIP
PELAKSANA EVALUASI
Tim Panel Direktorat mitra, serta tim panel Kedeputian terkait
secara berjenjang.
Kepala BPKP dapat memimpin Tim Panel BPKP untuk
menetapkan hasil evaluasipada K/L/D.
WAKTU PELAKSANAAN EVALUASI
Evaluasi atas hasil penilaian maturitas penyelenggaraan SPIP adalah
pada bulan Juli sampai dengan Agustus tahun berjalan.
TAHAP
EVALUASI
Tahap Tahap Tahap Tahap
Persiapan Pelaksanaan Ekspos Panel Pelaporan
Pembentukan Evaluasi atas Atas hasil evaluasi Tim evaluasi melakukan
Tim Evaluasi Proses Kementerian/Lembaga finalisasi laporan sesuai
yang menghasilkan nilai dengan Butir II.5 Buku II
Penentuan Evaluasi atas Evaluasi atas Penilaian
Satker Sampel Substansi maturitas
penyelenggaraan SPIP Mandiri Maturitas
Pengumpulan Penyelenggaraan SPIP
Dokumen lebih dari atau sama pada Lampiran Perban
dengan 3 (tiga) akan BPKP No. 5 Tahun 2021
dilakukan ekspos panel.
Ekspos panel dilakukan
pada tim panel
Direktorat, tim panel
Kedeputian, dan
dengan pertimbangan
strategis dapat
dilakukan ekspos pada
tim panel BPKP
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
14
PENGUJIAN BUKTI
PENILAIAN MATURITAS
PENYELENGGARAAN SPIP
Tahap pelaksanaan terkait Pilihan "A" merupakan pilihan yang
menggambarkan kondisi optimal hingga
dengan pengumpulan dan pilihan "E" yang menunjukkan kondisi
pengendalian yang paling lemah. Asesor
pengujian bukti pendukung perlu secara cermat memperhatikan
kondisi yang ada dan
penilaian maturitas membandingkannya dengan Kriteria dan
Penjelasan yang ditetapkan sebelum
penyelenggaraan SPIP. menentukan pilihan jawaban. Dalam
kondisi tidak seluruh poin dalam setiap
Pengumpulan bukti dilakukan kolom Penjelasan dipenuhi (hanya
sebagian dapat dipenuhi), Asesor dapat
dengan menggunakan salah memutuskan memilih "A/B/C/D/E" dengan
menjadikan hal-hal yang belum dipenuhi
satu atau kombinasi dari teknik dalam kolom tersebut sebagai Area of
Improvement.
pengumpulan bukti sesuai
dengan pertimbangan
profesional asesor dan
penjamin kualitas. Teknik
pengumpulan bukti meliputi
tapi tidak terbatas pada
wawancara, observasi, dan
analisis dokumen.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
15
5. TATA CARA PEMENUHAN DATA
DUKUNG PENILAIAN DI LINGKUNGAN
KERJA DJBK
UNSUR-UNSUR
PENILAIAN MATURITAS
Penilaian mandiri yang dilaksanakan oleh
seluruh satuan kerja terkait pengisian Kertas
Kerja 3 (KK3) struktur dan proses, yang terdiri
dari 4 macam penilaian yang masing masing
bertujuan untuk melihat seberapa jauh
organisasi telah mencapai tujuannya melalui 4
jenis kegiatan. Sementara Kertas Kerja lainnya
yaitu KK1 diisi oleh BPIW, KK2 diisi oleh seluruh
level eselon I, KK5 oleh BPIW dan level eselon I,
KK6 s.d. 8 diisi oleh Sekjen.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
16
TATA CARA PENGISIAN
APLIKASI NEW SPIP
PENGISIAN KERTAS KERJA
PENILAIAN SPIP
Login Aplikasi New SPIP
Masuk melalui https://spip.pu.go.id/
dengan id dan password satker
Pilih Kertas Kerja
Silahkan pilih menu Kertas Kerja,
KK3.1/KK3.2/KK3.3/KK3.4
Masing-masing kertas kerja
menunjukkan fokus unsur penilaian
yang berbeda-beda
Cara Pengisian
Klik pada parameter tiap unsur yang
akandinilai
Kemudian pilih nilai (E,D,C,B,A)
Setelah dipilih nilai yang akan diisi,
silahkan upload dokumen bukti dukung,
judul dan uraiannya, lalu klik upload
Ketentuan Pengisian
Untuk penilaian unsur SPIP maka penilaian
harus dilakukan secara berjenjang/gradasi
dimulai dari nilai E-D-C-B-A sesuai dengan
tingkat maturitas satker
Sementara untuk penilaian unsur MR dan
IEPK maka penilaian bisa dilakukan dengan
memilih salah satu level nilai A/B/C/D/E
Khusus unsur APIP tidak perlu dinilai
Rekap Progres Penilaian
Setelah KK3.1 s.d KK3.4 terisi, maka rekap nilai
maturitas dapat dilihat pada KK Lead II.
Sehingga jika pada KK Lead II masih terlihat
nilai 0, maka artinya parameter tersebut
belum dinilai.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
17
TATA CARA PENGISIAN
APLIKASI NEW SPIP
TAMPILAN APLIKASI
NEW SPIP
Klik pada tanda panah tersebut, kemudian pilih
kertas kerja (KK Lead II/ KK3.1/ KK3.2/ KK3.3/ KK3.4)
Klik pada parameter yang akan dinilai
Berikut adalah contoh tampilan KK Lead II dimana
terlihat progres penilaian pada KK3.1 s.d. KK3.4. Nilai
0 menunjukan bahwa parameter tersebut belum
dinilai.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
18
TATA CARA PENGISIAN
APLIKASI NEW SPIP
PROSES UPLOAD
DOKUMEN PADA NEW SPIP
Klik menu upload untuk mengirimkan dokumen
sesuai kriteria dan penjelasan pada poin kanan
Lengkapi judul bukti dukung, uraian bukti
dukung sesuai dokumen yang terkait dan
Upload dokumen dalam bentuk file pdf
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
19
CONTOH PENGISIAN DATA DUKUNG PADA
KODE PARAMETER SPIP
KERTAS KERJA PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES
KK 3.1 - PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI
PENCAPAIAN TUJUAN ORGANISASI (T1)
1.1 Penegakan Integritas dan Nilai Etika
1.1.1 SPIP
K/L/D menegakkan integritas dan nilai etika dalam melaksanakan tugas dan
fungsi organisasi.
Kriteria Grade A
Keputusan Menteri PUPR Nomor 481 /KPTS/M/2022 tentang Tunas
Integritas Kementerian PUPR.
Kriteria Grade B
Foto Rapat Pembahasan Nilai Integritas dan Etika.
Kriteria Grade C
SK Hukuman Disiplin DJBK
Foto Rapat Nilai Integritas
Kriteria Grade D
Peraturan Menteri PU RI Nomor 13 /PRT/M/2014 tentang Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur Kementerian PU
Peraturan Menteri PUPR Nomor 07/PRT/M/2017 tentang Kode Etik dan
Kode Perilaku Pegawai PUPR
Tangkapan Layar Media Sosial Balai/Website DJBK
Kriteria Grade E
Peraturan Menteri PU RI Nomor 13 /PRT/M/2014 tentang Pembinaan dan
Pengembangan Aparatur Kementerian PU
Catatan;
Data dukung wajib terpenuhi semua dan diinput berjenjang dari Grade E
hingga ke Grade A pada Kode Parameter SPIP . Apabila data dukung
terbawah tidak diinput maka satker tidak bisa mengisi data dukung
diatasnya.
Bukti data dukung berdasarkan kriteria dan penjelasan yang disesuaikan
dengan unit/satuan kerja.
Bukti data dukung yang dilampirkan bisa berbeda, silahkan mengecek
update peraturan dan bukti dukung terbaru dari satuan kerja.
Bukti dukung yang tidak ada di google drive dilengkapi oleh satuan kerja.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
20
CONTOH PENGISIAN DATA DUKUNG PADA
KODE PARAMETER MRI
KERTAS KERJA PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES
KK 3.1 - PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI
PENCAPAIAN TUJUAN ORGANISASI (T1)
1.3 Kepemimpinan yang Kondusif
1.3.2 MRI
Pimpinan K/L/D mengalokasikan sumber daya untuk penerapan manajemen
risiko.
Kriteria Grade A
Surat Keputusan Swakelola SPIP
Surat Keputusan Tim Maturitas SPIP Tim Pengembangan SPIP dan MR
Kriteria Grade B
Surat Edaran Menteri PUPR Nomor 04/SE/M/2021 Tahun 2021 tentang
Pedoman Penerapan Manajemen Risiko di Kementerian PUPR
Kriteria Grade C
Kriteria Grade D
Kriteria Grade E
Catatan;
Data dukung tidak wajib terpenuhi semua dan boleh diinput tidak berjenjang
dari Grade E hingga ke Grade A pada Kode Parameter MRI. Apabila data
dukung terbawah tidak diinput maka satker bisa mengisi data dukung
diatasnya.
Bukti data dukung berdasarkan kriteria dan penjelasan yang disesuaikan
dengan unit/satuan kerja.
Bukti data dukung yang dilampirkan bisa berbeda, silahkan mengecek
update peraturan dan bukti dukung terbaru dari satuan kerja.
Bukti dukung yang tidak ada di google drive dilengkapi oleh satuan kerja.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
21
CONTOH PENGISIAN DATA DUKUNG PADA
KODE PARAMETER IEPK
KERTAS KERJA PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES
KK 3.4 - PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES KETAATAN PADA PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN (T4)
1.3 Kepemimpinan yang Kondusif
1.3.4 IEPK
Pimpinan K/L/D mendorong penerapan manajemen risiko, melalui
penggunaan kinerja penerapan manajemen risiko sebagai indikator penilaian
kinerja.
Kriteria Grade A
Penyampaian Dokumen Manajemen Risiko Sekretariat Ditjen Bina
Konstruksi Tahun 2021
Kriteria Grade B
Kriteria Grade C
Kriteria Grade D
Kriteria Grade E
Catatan;
Data dukung tidak wajib terpenuhi semua dan boleh diinput tidak berjenjang
dari Grade E hingga ke Grade A pada Kode Parameter IEPK. Apabila data
dukung terbawah tidak diinput maka satker bisa mengisi data dukung
diatasnya.
Bukti data dukung berdasarkan kriteria dan penjelasan yang disesuaikan
dengan unit/satuan kerja.
Bukti data dukung yang dilampirkan bisa berbeda, silahkan mengecek
update peraturan dan bukti dukung terbaru dari satuan kerja.
Bukti dukung yang tidak ada di google drive dilengkapi oleh satuan kerja.
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
22
KKLEAD II
STRUKTUR DAN PROSES
KK 3.1 PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI
KK 3.2 PENCAPAIAN TUJUAN (T1)
KK 3.3
KK 3.4 PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES KEANDALAN PELAPORAN
KEUANGAN (T2)
PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES PENGAMANAN ATAS ASET
NEGARA/DAERAH (T3)
PENILAIAN STRUKTUR DAN PROSES KETAATAN TERHADAP
PERATURAN PERUNDANGUNDANGAN (T4)
SCAN DISINI!
Untuk mendapatkan
data dukung
Atau klik disini!
https://bit.ly/ddspipdjbk
TATA CARA PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
23
6. PENUTUP
PENUTUP
Buku ini diharapkan dapat memberikan petunjuk
dalam pemenuhan data dukung maturitas SPIP,
sehingga dapat lebih terarah dan diselesaikan
tepat waktu sesuai jadwal yang ditetapkan.
Buku panduan ini dapat direvisi sesuai dengan
kebijakan yang berlaku dan kondisi perkembangan.
Untuk itu kritik dan saran yang membangun dari
berbagai pihak diharapkan guna penyempurnaan
dimasa mendatang.
Apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada berbagai pihak yang turut
berpartisipasi dalam penyusunan dan
penyempurnaan bukuini.
TATA CARA PENILAIAN FAJARUL AULIA, S.T.
Ahli Pertama
Pembina Jasa Konstruksi
MANDIRI MATURITTAASTSAPICPADRI A PENILAIAN MANDIRI MATURITAS SPIP DI LINGKUNGAN DJBK
LINGKUNGAN DJBK
24
SEKIAN
Terima Kasih
TATA CARA PENILAIAN
MANDIRI MATURITAS SPIP
DI LINGKUNGAN KERJA DJBK
HTTPS://BIT.LY/BPSPIPDJBK
DAPATKAN BUKU DI
BARCODE ATAU LINK INI