2021
LAPORAN
PENGEMBANGAN
DIRI
PERHITUNGAN ANGKA KRIDIT
DAN DUPAK BAGI GURU
KHURIN'IN
SDN MODONGAN
LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI
Pelatihan Virtual
“Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru”
Diajukan Untuk Pengusulan Kenaikan Pangkat Jabatan Fungsional
Melalui Penetapan Angka Kredit
Disusun Oleh:
KHURIN’IN, S.Pd.
NIP : 19720607 200701 2 013
PEMERINTAH KABUPATEN MOJOKERTO
DINAS PENDIDIKAN
SD NEGERI MODONGAN
2021
i
LEMBAR IDENTITAS GURU
1. Nama Sekolah : SD Negeri Modongan
2. Nama Guru : Khurin’in, S.Pd
3. NIP : 1972007 200701 2 013
4. NUPTK : 3939750652300022
5. Sertifikat Pendidik : Guru Kelas
6. Jabatan/ Golongan : Penata Muda Tingkat 1/ IIIb
7. Alamat Sekolah
Nama Jalan : Jl. Raya Modongan Kec. Sooko Kab. Mojokerto
Desa : Modongan
Kecamatan : Sooko
Kabupaten : Mojokerto
Propinsi : Jawa Timur
8. Mengajar Mata Pelajaran : Guru Kelas VI
9. Alamat Rumah
Dusun / Rt. Rw : Kranggan
Desa : Kranggan
Kecamatan : Kranggan
Kota : Mojokerto
Provinsi : Jawa Timur
Tlp : 08573731695
ii
LEMBAR PENGESAHAN
Judul Laporan : Laporan Kegiatan Pengembangan Diri
Nama : Khurin’in, S.Pd
NIP : 19720607 200701 2
Pangkat : Penata Muda
Golongan : III/a
NUPTK : 2455 7626 6430 0013
Tempat Tugas : SD Negeri Modongan
Jabatan : Guru Kelas 5
Isi Kegiatan Pengembangan Diri: Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan
DUPAK bagi Guru”
Membenarkan bahwa semua isi dalam Laporan Kegiatan Pengembangan diri ini adalah
sesuai dengan kegiatan yang dilakukan dan hasil tulisan asli yang bersangkutan.
Kepala SDN Modongan Mojokerto, 22 Februari 2021
Penyusun
Drs. HARIYONO KHURIN’IN, S.Pd
NIP19640523 198503 1 001 NIP. 197206072007012013
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan Kehadirat Allah Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga terselesaikan Penyusunan Laporan
Pengembangan Diri Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru”.
Pendidikan dan Latihan ini merupakan salah satu proses atau kegiatan peningkatan
Keprofesionalan Guru dalam pembelajaran di sekolah dengan tujuan memberikan kesempatan
kepada guru untuk mengembangkan kompetensi pedagogik, profesioanal, kepribadian dan sosial
dalam rangka peningkatan kualitas pembelajaran di kelas, yang berorientasi pada peserta didik
dalam mengembangkan potensinya sesuai karakteristik dari peserta didik dalam rangka
memotivasi belajarnya.
Sebagai ungkapan rasa syukur terselesaikan penyusunan Laporan ini, penulisan
menyampaikan ucapan terima kasih kepada:
1. Kepala Dinas Pendidikan Kab. Mojokerto
2. Pengawas binaan Gugus 3 wilayah kecamatan Sooko
3. Tenaga Pendidik dan Kependidikan di SDN Modongan, yang telah membantu terselesainya
pengajuan ini.
Semoga penyusunan Laporan ini dapat dijadikan pertimbangan dalam proses pengambilan
keputusan dalam kenaikan pangkat dan golongan serta bermanfaat bagi pembaca dalam
meningkatkan mutu pembelajaran. Aamiin.
Mojokerto, 22 Februari 2021
Penyusun;
KHURIN’IN, S. Pd.
NIP. 197206072007012013
iv
DAFTAR ISI i
ii
LEMBAR SAMPUL …………………………………………………………………... iii
LEMBAR IDENTITAS ……………………………………………………………….. iv
LEMBAR PENGESAHAN ……………………………………………………………. v
KATA PENGANTAR ………………………………………………………….………
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang …………………………………………………………………. 1
B. Tujuan Umum ………………………………………………………………….. 2
C. Manfaat Umum ………………………………………………………………….
BAB II PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DIRI 3
A. Waktu pelaksanaan dan penyelenggaraan kegiatan ………………………… 3
B. Jenis Kegiatan ………………………………………………………………….. 3
C. Tujuan Pengembangan diri ……………………...……………………………. 3
D. Uraian materi pengembangan diri ……………………………………………. 5
E. Dampak pengembangan diri………………………………………………..….. 6
BAB III PENUTUP …………………………………………………………………..
LAMPIRAN – LAMPIRAN 7
Format Rekapitulasi/Matrik Kegiatan Pengembangan Diri
Fotokopi Surat Penugasan
Fotokopi Piagam/Sertifikat
Materi
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru sebagai tenaga pendidik professional adalah guru yang tidak hanya merasa
puas dengan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki. Sebagai tenaga professional
hendaklah seoarang guru berusaha mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya
sehingga pelayanan diberikan kepada peserta didik adalah layanan yang berkualitas.
Tugas utama seorang guru adalah mendidik dan mengajar. Sebagai pendidik
seorang guru berperan dan berfungsi sebagai motifator dan pengaruh bagi peserta didik.
Sebagai pengajar guru dituntut untuk menciptakan kegiatan-kegiatan pembelajaran yang
memungkinkan peserta didik menguasai tujuan pembelajaran secara optimal, maka
seorang guru harus kreatif dan optimis dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik.
Pada hakekatnya kegiatan belajar mengajar adalah suatu proses interaksi atau
hubungan timbal balik antara guru dan siswa dalam satuan pembelajaran. Guru sebagai
salah satu komponen dalam proses belajar mengajar merupakan pemegang peran yang
sangat penting. karena guru secara langsung dapat mempengaruhi, membina dan
meningkatkan kecerdasan serta keterampilan siswa. Untuk mencapai tujuan pendidikan
secara maksimal, peran guru sangat penting sehingga guru diharapkan memiliki 4
(empat) kompetensi mengajar yang berkualitas dan mampu mengimplementasikan dalam
pembelajaran.
Banyak hal yang dapat ditempuh untuk mencapai hal tersebut, salah satunya
adalah melalui pendidikan dan latihan guru, sehingga kegiatan tersebut akan menjadi
salah satu wahana bagi guru untuk mencari, mengapresiasikan dan
mengimplementasikan berbagai kompetensi pedagogik yang dapat menunjang karirnya.
B. Tujuan Umum
Berdasarkan paparan di atas, pengembangn diri dilakukan oleh penulis dengan tujuan:
1. Sebagai bahan masukan untuk meningkatkan 4 (empat) Kompetensi Guru dalam
rangka melaksanakan pembelajaran, agar dapat meningkatkan efesiensi dan
efektifitas pembelajaran
2. Menambah wawasan guru dalam melaksanakan tugas pembelajaran yang efektif dan
tepat dalam proses pembelajaran.
1
3. Strategi Literasi dalam pembelajaran ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan
dalam mempertimbangkan pengambilan keputusan untuk mengadakan pembinaan
dan peningkatan kemampuan guru.
4. Mendapatkan pengetahuan dan keterampilan untuk dapat memberikan pelayanan yang
lebih kepada peserta didik.
C. Manfaat Umum
Melalui kegiatan ini diharapkan semua peserta dapat :
1. Meningkatkan kompetensi guru sesuai dengan tugas dan fungsinya dalam hal
kegiatan pembelajaran.
2. Meningkatkan pemahaman dan penguasaan guru dalam penghitungan angka
kredit dan DUPAK bagi Guru untuk pengusulan kenaikan pangkat jabatan
Fungsional melalui Penetapan Angka Kredit.
2
BAB II
PELAKSANAAN PENGEMBANGAN DIRI
A. Waktu Pelaksanaan dan Penyelenggaraan Kegiatan
a) Setting Penyelenggara dan Tempat Pelatihan
Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru” yang
dilaksanakan di Gedung PGRI Kab. Mojokerto secara virtual.
b) Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru” dilaksanaka
pada tanggal 15 – 20 Februari 2021 (dengan system In-On-In Service)
B. Jenis Kegiatan
Jenis Kegiatan Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru”
C. Tujuan Pengembangan Diri
Pengembangan diri (PD) merupakan upaya-upaya yang dilakukan oleh seorang guru
dalam rangka meningkatkan profesionalismenya. Dengan demikian guru akan mempunyai
kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dengan PD diharapkan
akhirnya akan dapat melaksanakan tugas pokok dan kewajibannya dalam
pembelajaran/pembimbingan, termasuk pula dalam melaksanakan tugas-tugas tambahan
yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah. Yang pada akhirnya guru juga harus paham
dan mampu menghitung angka kredit serta penyusunan DUPAK yang merupakan salah
satu syarat dalam usul kenaikan pangkat guru setingkat lebih tinggi.
D. Uraian Materi Pengembangan Diri
Materi Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru”
Mencangkup beberapa materi yang berorentasi pada pengembangan dan peningkatan
kompetensi guru sebagai agen perubahan dan sumber belajar utama bagi peserta didik.
Angka Kredit Guru adalah poin untuk menilai kinerja guru sesuai butir rincian kegiatan.
Angka Kredit jadi salah satu syarat yang harus dipenuhi para guru untuk pengangkatan
maupun menaikan pangkat dalam jabatan guru. Angka Kredit bisa diperoleh setelah guru
mendapat penilaian prestasi kerja. Penilaian prestasi kerja ini dilakukan oleh pejabat
penilai terhadap Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan Perilaku Kerja 1 kali setiap tahunnya.
3
4
E. Dampak Pengembangan Diri
Dampak kegiatan Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru”
ini yaitu:
a. Bagi Siswa
Siswa memperoleh akan memperoleh layanan pendidikan yang bermutu apabila
kesejahteraan guru terpenuhi, dalam hal ini kaitannya dengan peningkatan kompetensi
guru dalam mengetahui dan mampu menghitung angka kredit serta menyusun DUPAK
sendiri dalam proses pengusulan kenaikan pangkat.
b. Bagi Guru
Pelaksanaan pelatihan virtual tentang angka kredit kali ini sangatlah membantu guru,
dalam hal ini dapat dilihat dari antusiasnya peserta pada saat pelatihan, meskipun
pelatihan dilaksanakan melalui daring (zoom). Guru mendapatkan pengetahuan tentang
angka kredit serta bagaimana menyusun DUPAK untuk pengusulan kenaikan pangkat
guru yang akan berpengaruh juga pada peningkatan kompetensi dan profesionalisme
guru dalam menjalankan tugasnya.
c. Bagi Sekolah/Madrasah
Dengan peningkatan kompetensi dan profesionalisme guru tentunya akan membawa
dampak yang baik juga bagi sekolah. Sekolah yang baik dan nyaman sebagai wahana
pendidikan akan menambah semangat siswa dalam belajar, yang akan berpengaruh pula
pada peningkatan prestasi belajar siswa.
d. Bagi Orang Tua/Masyarakat
Dukungan orang tua bahkan masyarakat secara luas akan membawa pengaruh besar
dalam peningkatan proses pembelajaran di sekolah. Hal itu diawali dari tingginya
kepercayaan masyarakat terhadap warga sekolah, dalam hal ini adalah guru yang
pertama kali dinilai dalam masyarakat. Dengan guru yang baik dan professional
orangtua dan masyarakat akan semakin yakin bahwa anak-anak akan menjadi generasi
yang bisa dibanggakan.
5
BAB III
PENUTUP
Pelaksanaan pelatihan atau sejenisnya sebagai langkah untuk mewujudkan kualitas
guru menuju guru profesional dalam bidang pendidikan di Sekolah. Kegiatan pelatihan
virtual tentang “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru” diharapkan membawa
dampak yang positif terhadap peningkatan kompetensi guru melalui keterampilan berlatih
dan melaksanakan kegiatan ilmiah sebagaimana diamanatkan dalam permenegpan & RB No.
16 tahun 2009 yang bermanfaat dalam melaksankan tugas belajar mengajar di sekolah yang
pada akhirnya akan meningkatkan prestasi dan hasil belajar peserta didik.
6
LAMPIRAN – LAMPIRAN :
Format Rekapitulasi/Matrik Kegiatan Pengembangan
Diri
Fotokopi Surat Penugasan
Fotokopi Piagam/Sertifikat
Materi
7
Lampiran 1
REKAPITULASI/MATRIK KEGI
a. Diklat Fungsional
No Nama Kegiatan Tempat Jumlah Jam Nama Fasilitator
Kegiatan Kegiatan Zainul Arifin, M.Si
Diklat
1 Pelatihan Virtual Gedung 32 Jam
“Penghitungan PGRI Kab.
Drs. H. Bambang
Angka Kredit Mojokerto Sukrisno, MM
dan DUPAK bagi (secara Evan Erdinata
Guru” virtual) (BKPP Kab.
Mojokerto)
Cucik
MarlinaFebrianti
Gatot Susanto
(Dinas Pendidikan
Kab. Mojokerto)
Nanang
Wahyuningaji,
M.Pd. (Tim Penilai)
8
IATAN PENGEMBANGAN DIRI
Mata Diklat/ Kompetensi Nama Dampak*)
Pemaparan Pentingnya Penyelenggara
Guru mampu
Kegiatan menghitung angka
PGRI Kab. kredit dan membuat
DUPAK sendiri.
Penghitungan Angka Mojokerto
Dengan peningkatan
Kredit & Pengajuan bekerjasama pengetahuan guru,
diharapkan siswa
DUPAK bagi Guru dengan Dinas akan ikut berprestasi
seperti halnya
Membuat DUPAK dan Pendidikan Kab. bapak/ibu guru
Pemberkasannya Mojokerto
(On/In)
Review Pembuatan
DUPAK (In)
Proses Kenaikan
Pangkat di Dinas
Pendidikan (In)
Proses Kenaikan
Pangkat di BKPP (In)
8
9
9
Uraian Materi
Materi Pelatihan Virtual “Penghitungan Angka Kredit dan DUPAK bagi Guru”
Mencangkup beberapa materi yang berorentasi pada pengembangan dan peningkatan
kompetensi guru sebagai agen perubahan dan sumber belajar utama bagi peserta didik.
Angka Kredit Guru adalah poin untuk menilai kinerja guru sesuai butir rincian kegiatan.
Angka Kredit jadi salah satu syarat yang harus dipenuhi para guru untuk pengangkatan
maupun menaikan pangkat dalam jabatan guru. Angka Kredit bisa diperoleh setelah guru
mendapat penilaian prestasi kerja. Penilaian prestasi kerja ini dilakukan oleh pejabat
penilai terhadap Sasaran Kerja Pegawai (SKP) dan Perilaku Kerja 1 kali setiap tahunnya.
10
11