KISI-KISI UJIAN PRAKTEK 2023-2024
TATA TERTIB UJIAN PRAKTIK 1. Ujian Praktik dilaksanakan pada hari Senin 12 Februari sampai Selasa 5 Maret 2024 dimulai pukul 07.30 s/d 11.30. 2. Pada pukul 07.00-07.30 dilaksanakan pembinaan oleh wali kelas dan presensi kehadiran 3. Ujian Praktik dilaksanakan dua hari disetiap mata pelajaran yang akan diujikan. 4. Peserta ujian praktik memasuki ruang ujian lima belas (15) menit sebelum ujian praktik dimulai, atau pada pukul 07.00 wib 5. Setiap murid wajib memakai seragam sekolah saat ujian praktik dan seragam olahraga saat ujian praktik PJOK. 6. Siswa menuliskan mengisi daftar hadir peserta ujian praktik yang disiapkan. 7. Setiap murid memiliki waktu yang telah ditentukan oleh masing masing penguji. 8. Penguji dapat langsung memasukan nilai pada daftar nilai yang telah disediakan panitia 9. Bagi siswa yang berhalangan hadir saat ujian, harap memberikan informasi kepada guru kelas. 10. Susulan ujian praktik dilaksanakan tanggal 7 – 8 Maret 2024. 11. Setiap murid wajib mengikuti ujian praktik sebagai salah satu syarat kelulusan, karena nilai Ujian Praktik akan di rerata dengan nilai Ujian Tulis sebagai penilain akhir Sekolah 12. Untuk mata pelajaran yang menggunakan sistem ujian bergiliran, peserta wajib menunggu dengan tertib, sampai di berikan izin oleh penguji ujian praktik 13. Selama ujian praktik berlangsung, peserta hanya dapat meninggalkan sekolah dengan izin dari penguji ujian praktik atau guru kelas. 14. Peserta ujian praktik yang telah selesai mengerjakan soal atau praktik diperbolehkanmeninggalkan ruangan ujian atas izin penguji 15. Peserta ujian praktik yang melanggar tata tertib ujian praktik diberi peringatan/teguran 1 dan 2 dan tidak mendapatkan nilai oleh penguji kemudian dicatat sebagai bahan pertimbangan kelulusan
KISI- KISI USD NEGETAHUN AJAMata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Jumlah KD : 4 (Empat) Bentuk Soal : Praktek Guru Penguji : 1. H.Dadan, S.Pd. 2. Haris, S.Pd 3. Nani Waluyani, S.Pd 4. Jamilah NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKATO1 Kamis , 15 Februari 2024 VI Bacaan Shalat dan Praktek Siswa dapat mengShalat maghrib de(Jahar) bacaan yandikeraskan sampa2 VI Berwudhu dengan baik Siswa dapat mengwudhu dengan baitertib beserta doawudhu dengan sec(kras) 3 Jum’ at, 16 Februari 2024 VI Tahsin tajwid Al-quran Siswa dapat membQs An-Naba dengTahsin dan tajwidSiswa dapat memb
UJIAN PRAKTEK ERI TUGU 10 ARAN 2023/2024 OR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL gerjakan engan ng ai salam. Shalat( Shalat maghrib) 1. Gerakan sholat 2. Bacaan sholat Praktek Gerakan dan bacaan sholat gegrjakan ik dan a setelah cara jahar Wudhu (Menghilangkan hadas kecil) 1. Tertib rukun wudhu 2. Kesempurnaan basuhan 3. Doa wudhu Praktek Gerakan wudhu bacakan gan tartil d / Iqra bacakan Membaca Al Quaran/Iqra 1. Tartil 2. Fahsih 3. Irama Bacaan dan hafalan
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Jumlah KD : 1 (Satu) Bentuk Soal : Praktek Guru Penguji : 1. Arham Arfah, S,Pd 2. Dina Yuliana, S.Pd NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKAT1 Selasa, 20 Februari 2024 VI 4.3. Menyampaikan pidato hasil karya pribadi dengan menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif sebagai bentuk ungkapan diri Siswa dapat menyapidato dengan menkosakata baku dan efektif sebagai bentungkapan diri NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKATOjilid 3-5 dengan labenar 4 VI Nam – nama Allah yang Agung Siswa dapat melapNama-nama AllahFashih dan lancar 99 Nama
TOR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL ampaikan nggunakan kalimat tuk Disediakan teks pidato tentang perpisahan sekolah, siswa dapat membaca teks pidato dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang benar. 1. Kesesuaian tema, judul dan isi pidato 2. Sistematika pembawaan (pembuka, isi, penutup) 3. Bahasa yang bagus 4. Vokal/ Artikulasi/ Intonasi 5. Gaya/Mimik dan Improvisasi 6. Ketepatan waktu 1. Membuat pidato 2. Membawakan pidato OR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL ancar dan palkan h dengan sebanyak Al-Asmaulhusna 1. Fashi 2. Benar (Hafal) 1. Hafal 2. Fashih
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Jumlah KD : 1 (Satu) Bentuk Soal : Praktek Guru Penguji : 1. Arham Arfah, S,Pd 2. Dina Yuliana, S.Pd NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKATO1 Selasa, 27 Februari 2024 VI 4.7. Membuat model system tata surya Siswa dapat membmodel sistem tata s
R MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL buat surya Membuat tata surya menggunakan hasil kreasi dari styrofoam Rubrik 1. Membuat model susunan tata surya 2. Mempersentasikan /menjelaskan tentang system kerja tata surya hasil proyek yang dibuat.
Mata Pelajaran :Seni Budaya dan Prakaya Jumlah KD : 2 ( Dua) Bentuk Soal : Praktek Guru Penguji : 1. Arham Arfah, S,Pd 2. Dina Yuliana, S.Pd NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKATO1 Rabu, 21 Maret 2024 V 4.4. Membuat karya seni rupa daerah Siswa secara berkedapat membuat karupa daerah berupapembuatan taplak 2 Selasa, 05 Maret 2024 VI 4.3. Mempraktikkan pola lantai pada gerak tari kreasi daerah Siswa secara maupun berkemempraktikkan popada gerak taridaerah
OR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL elompok arya seni a meja Membuat taplak meja menggunakan motif yang sudah tersedia 1. Kerapihan 2. Kekompakan 3. Kebersihan Menjahit individu elompok ola lantai i kreasi Mempraktikkan seni tari kreasi daerah 1. Kekompakan 2. Kesesuaian tarian/Gerakan 3. Jumlah pola dalam tarian Mempraktekan tarian kreasi
Mata Pelajaran : PJOK Jumlah KD : 5 (Lima) Bentuk Soal : Praktek Guru Penguji : 1. Rodiyah Rodiyanah, S.Pd. 2. Irza Ficky, S.Pd NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKAT1 Senin, 12 Februari 2024 VI Mempraktekkan variasi dan kombinasi gerak dasar lokomotor,non lokomotor,danmanipulatif dengan control yang baik dalam permainan bola besar / bola kecil sederhana dan tradisional. Siswa melakukan Menggiring bola dbenar 2 VI Mempraktekkan variasi dan kombinasi gerak dasar jalan, lari, lompat dan lempar dengan control yang baik melalui permainan dan atau tradisional Siswa melakukan lompat sejauh mu3 Senin, 19 Februari 2024 VI Mempraktekkan latihan kebugaran jasmani dan pengukuran tingkat kebugaran jasmani pribadi secara sederhana Siswa melakukan kekuatan dengan baik
TOR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL dribbling/ dengan Permainan bola besar (bola basket) Teknik mendrible / menggiring 1. Praktekan drible/ Menggiring bola lurus menggunakan tangan ( 2 kali bolak balik) 2. Praktekan drible/ Menggiring bola kearah ring lari dengan ungkin. Atletik Lari dan lompat 1. Start 2. Lari Jarak lompatan 1. Praktekan Start jongkok 2. Lari bolak balik Lompat katak tes baik dan Kebugaran jasmani Repetisi gerakan 1. Praktekan gerakan push up 2. Praktekan sit up Praktekan back up
NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKAT(contoh menghitung denyut nadi,menghitung kemampuan melakukan push up, menghitung kelenturan tungkai) 4 VI Mempraktekkan rangkaian pola gerak dominan /lokomotor, tolakan,putaran,ayunan, melayang,dan mendarat)dengan konsisten, tepat dan terkontrol dalam aktivitas senam. Ketepatan rangka5 VI Mempraktekkan penggunaan variasi dan kombinasi gerak dasar rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan tanpa/ dengan music dalam aktivitas gerak berirama Siswa membuat rasenam dengan ba
TOR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL ian gerak Senam lantai Ketepatan rangkaian gerak. Praktekan gerakan sikap lilin dan kayang angkaian ik Senam irama kreasi Variasi gerak teknik gerak Buatlah 5 rangkaian gerak langkah kaki di kombinasikan dengan ayunanlengan
Mata Pelajaran : Bahasa Sunda Jumlah KD : 2 ( Dua) Bentuk Soal : Praktek Guru Penguji : 1. Iis Siti Aminah, S.Pd 2. Dina Mardianah, S.Pd NO TANGGAL KELAS KOMPETENSI DASAR INDIKAT1 Kamis, 22 Februari 2024 VI 4.5 Melantunkan dan menceritakan isi kawih tentang Nataan Pupuh Melantunkan kawNataan Pupuh 2 Jum’at, 23 Maret 2024 VI 4.6 Membacakan teks pidato tentang kesehatan masyarakat dengan suara nyaring Membaca teks pitentang KesehataMasyarakat Guru Kelas 6.A Dina Yuliana, S.Pd NIP. 198307182010012015 Men Kepala SEdoh SuhNIP. 19750
TOR MATERI PENILAIAN RUMUSAN SOAL wih tentang Kawih Nataan Pupuh 1. Vokal 2. Ekspresi 3. Tinggi rendahnya suara Praktek menyanyi dato n Biantara (Teks disediakan) Tema “Kesehatan Masyarakat” 1. Sistematika pambawaan 2. Gaya/mimik Praktek membaca Guru Kelas 6.B Arham Arfah, S.Pd NIP. ngetahui, SDN Tugu 10 haedah, M.Pd. 111 200604 2018
BAHASA INDONESIA CONTOH PIDATO PERPISAHAN Assalamualaikum wr. wb. Yang saya hormati, Bapak Kepala SDN Tugu 10, dewan guru, serta yang saya banggakan teman-teman seperjuangan; Puji serta syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. Shalawat beserta salam semoga tetap terlimpahkan pada suri tauladan umat manusia, yakni habibana wanabiyyina Muhammad SAW. Untuk Bapak dan Ibu guru yang kami cintai, Masih terbayang dalam ingatan, ketika bapak dan Ibu guru mengajari kami dengan penuh sabar dan kasih sayang. Terima kasih, telah mengajarkan kami berhitung mulai dari 0 sampai 1000, mengenalkan alfabet dari huruf A sampai Z, dan membuka cakrawala kami tentang Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. Semoga Allah SWT membalas dengan pahala yang berlimpah atas semua kebaikan yang bapak dan ibu guru berikan. Terima kasih, Pahlawan tanpa tanda jasa. Jasamu abadi, kami kenang sepanjang masa. Kami mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila pada saat belajar di kelas, terdapat sikap kami yang tidak terpuji, ada kata-kata kami yang tercela, kadang tugas jarang kami kerjakan dan khilaf yang tidak disengaja, yang telah melukai ibu dan Bapak guru. Untuk teman-teman kelas 6, cerita kita tidak akan selesai di sini, kita masih bisa tersenyum dalam ilmu, dan tertawa dalam canda. Perpisahan hari ini adalah langkah awal kita untuk mencapai cita-cita yang lebih tinggi. Mari benamkan dalam dada, tekadkan untuk terus mengharumkan nama orang tua dan SDN Tugu 10 yang kita cintai. Kami yakin, di kemudian hari, akan tiba juga saatnya adik-adik mencapai kelulusan. Kuncinya hanya ikhlas dalam belajar, berusaha keras, dan tidak lupa berdoa. Insya Allah kelak adik-adik bisa seperti kami di sini, lulus dengan nilai yang memuaskan, bahkan bisa lebih baik lagi. Semua kenangan yang berasal dari sebuah gedung Sekolah Dasar, di salah satu sudut desa ini tidak akan kami lupakan. Cukup sekian dari saya mewakili diri saya pribadi dan teman-teman kelas 6, mohon maaf apabila ada kesalahan. Akhir kata, saya memohon doa restu dari Bapak dan Ibu guru, agar kami, bisa menjadi insan yang berguna bagi nusa, bangsa, dan agama. Aamiin ya rabbal ‘alamin. Wassalamu’alaikum wr. wb.
PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK BAHASA INDONESIA 1. Prosedur Pelaksanaan 1. Murid membuat teks pidato pada kertas HVS ( diketik) di rumah, kemudian dibawa ke sekolah untuk dibacakan pada saat ujian praktek 2. Murid mengambil nomor undian untuk menentukan peserta ujian yang akan tampil sesuai dengan nomor undian. 3. Murid membawakan pidato yang telah dibuat 4. Murid memahami isi pidato yang akan disampaikan pada pelaksanaan ujian praktek 5. Murid memperhatikan artikulasi, gestur, intonasi, tempo dan penampilan saat proses pembacaan pidato berlangsung 2. Kriteria Penilaian Jenis ujian praktik : Pembuatan dan pembacaan pidato Rubrik Penilaian : RUBRIK PENILAIAN Komponen Keterampilan Berpidato 4 3 2 1 Kesiapan Siswa menunjukkan kesiapan berpidato dan telah banyak berlatih Siswa tampak cukup siap berpidato dan sepertinya masih perlu sedikit berlatih Siswa tampak cukup siap berpidato dan sepertinya masih perlu banyak berlatih Siswa tampak tidak siap Kejelasan Siswa berpidato dengan jelas, tidak ada kesalahan pengucapan Siswa berpidato dengan jelas, ada kesalahan pengucapan 1 kata Siswa berpidato dengan jelas, ada kesalahan pengucapan lebih dari satu kata Siswa berpidato dengan tidak jelas atau tidak dapat dimengerti, atau kesalahan pengucapankata banyak sekali Isi Pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang sangat baik tentang topik pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang baik tentang topik pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang baik pada beberapa bagian topik pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang buruk tentang topik pidato Volume Suara Seluruh pidato cukup keras sehingga dapat didengar dengan Pidato cukup keras sehingga dapat didengar dengan jelas Pidato cukup keras sehingga dapat didengar dengan jelas Pidato seringkali terlalu pelan volumenya sehingga kurang
jelas oleh seluruh audien oleh paling tidak 90% audien oleh paling tidak 80% audien dapat didengar oleh banyak audien Posisi tubuh dan kontak pandang Berdiri tegak, tampak percaya diri dan rileks, melakukan kontak pandang dengan seluruh audien Berdiri tegak, melakukan kontak pandang dengan seluruh audien kadang-kadang tidak berdiri dengan tegak dan melakukan kontak pandang dengan audien Tampak gelisah dan tidak melakukan kontak pandang dengan audien Jeda Memberikan jeda pada saat yang tepat sebanyak 2 kali atau lebih untuk memberikan efek dramatis atau meningkatkan makna pidato Memberikan jeda pada saat yang tepat sebanyak 1 kali sepanjang pidato untuk memberikan efek dramatis atau meningkatkan makna pidato Memberikan jeda pada saat pidato tetapi belum dapat memberikan efek dramatis atau meningkatkan makna pidato Jeda sepertinya tidak digunakan sama sekali Waktu/Durasi Panjang pidato 3 sampai 4 menit - - Pidato kurang dari 3 menit atau lebih dari 4 menit PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK IPA Prosedur Pelaksanaan 1. Murid Bersama kelompoknya membawa alat dan bahan untuk membuat miniatur tata surya 2. Murid Bersama dengan kelompoknya membuat Miniatur Tata Surya 3. Murid Bersama kelompoknya mempersentasikan/ menjelaskan tentang system kerja tata surya 4. Waktu pengerjaan selama 4 Jam
PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK SBDP Prosedur Pelaksanaan KD. 4.4. Membuat karya seni rupa daerah (kelas 5) 1. Murid Bersama teman kelompoknya diberikan alat dan bahan yang telah disiapkan (Kecuali Jarum dan Benang) 2. Murid Bersama teman kelompoknya menempelkan aplikasi taplak meja dengan cara di jahit. 3. Murid Bersama teman kelompoknya mendemontrasikan hasil proyeknya 4. Waktu pengerjaan selama 4 Jam Prosedur Pelaksanaan KD. 4.3. Mempraktikkan pola lantai pada gerak tari kreasi daerah ( kelas 6) 1. Murid dibagi menjadi beberapa kelompok 2. Murid membuat pola lantai sesuai dengan kreasinya masing-masing 3. Murid Bersama kelompoknya membawakan tari kreasi yang diciptakanya 4. Murid Bersama kelompoknya diberikan waktu maksimal 6 menit
MATERI UJIAN PRAKTEK BAHASA SUNDA KELAS VI 1. KAWIH NATAAN PUPUH Urang tembang diajar ngahaleuang Lagu pupuh aya tujuh belas Urang tataan urang apalkeun Kumaha laguna kumaha dangdingna Pupuh kinanti jeung pupuh sinom Asmarandana jeung dangdanggula Mijil pangkur durma jeung gurisa Gambuh ladrang lambang maskumambang Balakbak magatru pucung Wirangrong jeung juru demung Balakbak magatru pucung Wirangrong jeung juru demung Urang tembang diajar ngahaleuang Lagu pupuh aya tujuh belas Lagu-laguna dangding-dangdingna Haleuang tembangna omat kudu bisa {2
2. Biantara “Kasehatan Masyarakat” Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Wr. Wb. Langkung tipayun hayu urang panjatkeun puji sinareng syukur ka Gusti Allah SWT anu parantos masihan nikmat, mangrebu-rebu nikmat nu teu tiasa kaetang ka urang sadaya diantarana nikmat sehat sareng nikmat iman sahingga urang sadaya tiasa patepang dina ieu acara. Shalawat sinareng salam urang sanggakeun ka jungjunan urang sadaya nyatana kanjeng Nabi Muhammad SAW. Mugia urang sadaya kalebet umatna nu kenging syafaat dina dinten kiamat. Hadirin anu ku simkuring dipihormat Dina kasempetan anu bingah ieu, sim kuring nyanggakeun biantara anu judulna ngenaan ‘Kesehatan’. Hadirin anu ku simkuring dipihormat Kasehatan mangrupakeun nikmat ti gusti Allah anu kacida agengna pikeun urang sadaya, upami nikmat eta dicabut urang sadaya bakal kalengitan seer nikmat sabab lengitna nikmat sehat. Kasehatan oge mangrupikeun hiji perkara anu kudu ku urang dijaga sahingga urang tiasa ngajauhan mangrupa-rupa panyawat kusabab ngajagi kesehatan. Hadirin Rahimakumullah Ngajagi kasehatan tiasa dilakukeun ku sababaraha cara, contohna ku cara ngatur pola makan, olahraga teratur, sareng ngajaga lingkungan tina kuman tur panyakit. Badan anu séhat mangrupikeun impian sadaya jalmi, kumaha jadina upami awak urang rentan kaserang panyakit? Tangtu urang sadaya bakal ngarasa cape tur kalengitan sababaraha nikmat nu dicabut babarengan sareng dicabutna nikmat sehat. Hadirin Rahimakumullah Kumargi kitu, hayu urang mimitian ti ayeuna ku gaya hirup sehat pikeun diri urang heula. Ngarobah gaya hirup teu gampang. tapi damang leuwih murah tibatan gering, bisa jadi nyaho yen biaya médis kiwari teu murah, sanajan pamaréntah geus nyadiakeun program pikeun fakir miskin. Rupina, cekap sakitu biantara ti abdi mudah-mudahan tiasa dicandak manfaat tina anu didugikeun teras mudah-mudahan urang sadaya janten jalmi anu tiasa bersyukur kana nikmat ti gusti Allah. Wabillahi Taufik wal Hidayah Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Salah satu syarat mata rantai yang terkecil dari ibadah ialah wudhu. Kegunaan Air Wudhu, yaitu: 1. Untuk segala macam shalat, hukumnya wajib. 2. Untuk segala macam Thawaf di Ka’bah, hukumnya wajib. 3. Hendak membaca Al-Qur’an, hukumnya sunnah. 4. Hendak tidur atau lain-lain perbuatan yang baik, hukumnya sunnah Allah SWT. berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki,..... ” (QS. Al-Maidah (5) : 6). Sebagaimana shalat, wudhupun memiliki ketentuan-ketentuan dan tata cara untuk melakukannya, meliputi: rukun, sunnah dan batalnya wudhu. A. Rukun Wudhu 1. Niat 2. Membasuh muka 3. Membasuh kedua tangan sampai siku 4. Mengusap sebagian kepala 5. Membasuh kaki sampai kedua mata kaki 6. Tertib (berurutan) B. Sunnah Wudhu 1. Membaca “Basmalah” 2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan 3. Berkumur 4. Menggosok gigi (siwak) 5. Menghirup air ke hidung. 6. Mengusap seluruh kepala 7. Mengusap kedua telinga. 8. Mensela-selai jari-jemari tangan dan kaki. 9. Tidak berbicara 10. Mendahulukan yang kanan
11. Membasuh masing-masing tiga kali. 12. Membaca do’a sesudah wudhu. C. Batal Wudhu 1. Buang air besar 2. Buang air kecil 3. Kentut 4. Menyentuh kemaluan 5. Hilang akal (mabuk / gila) 6. Bersentuhan kulit pria dan wanita yang bukan muhrim DO’A SETELAH BERWUDHU DAN TAYAMUM Artinya : “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan aku ber-saksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, masukkan-lah aku ke dalam golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikan-lah aku masuk ke dalam golongan orangorang yang suci. Amin. ” Gambar Orang Yang Berwudhu
Shalat merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang harus dilaksanakan lima kali dalam sehari, dalam kondisi apapun. Bagi yang kuat berdiri, shalat dilakukan dengan berdiri dan menyempurnakan syarat-rukunnya. Apabila tidak mampu berdiri, dapat dilakukan dengan duduk, bila tidak mampu duduk dapat dengan berbaring, sampai dalam kondisi kritispun shalat dapat dilakukandengan menggunakan isyarat dan niat. Rasulullah SAW bersabda : “Yang pertama ditanya (dihisab) pada hari kiamat dari seorang hamba adalah shalat. Apabila shalatnya baik maka baik pula seluruh amalnya, dan apabila rusak shalatnya maka rusak pula seluruh amalnya.” (HR. Tabrani) Shalat merupakan ibadah mahdoh yang memiliki ketentuan-ketentuan dan tata cara untuk melakukannya, meliputi : syarat, rukun, sunnah, makruh dan batalnya shalat. A. Syarat Wajib Shalat 1. Beragama Islam 5. Telah sampai da’wah 2. Suci dari haidh & nifas 6. Mendengar / melihat 3. Berusia balligh 7. Dalam keadaan jaga / sadar 4. Berakal B. Syarat Sah Shalat 1. Suci dari hadas besar & kecil 2. Suci badan, pakaian dan tempat dari hadas dan najis. 3. Sudah masuk waktu shalat 4. Menutup aurat 5. Menghadap kiblat C. Rukun SHALAT 1. Niat 8. Duduk antara 2 sujud 2. Takbiratul Ihram 9. Duduk Tasyahudakhir 3. Berdiribagi yang kuasa 10. MembacaTasyahudakhir 4. Membaca Al-Fatihah 11. Membaca Salawat Nabi 5. Ruku’ ~ tuma’ninah 12. Membaca Salam pertama. 6. I’tidal ~ tuma’ninah 13. Tertib (berurutan) 7. Sujud dua kali D. Sunnah Shalat 1. Mengangkat kedua belah tangan pada saat Takbiratul Ihram. 2. Melipatkan dan meletakkan tangan di dada. 3. Membaca Do’a Iftitah. 4. Membaca“Amin”setelah Fatihah. 5. Membaca Ayat/surat
6. Mengucapkan “Allahu Akbar” ketika akan pindah gerakan shalat. 7. Mengucapkan “Sami Allahu liman Hamidah” ketika I’tidal. 8. Membaca “Tasbih” ketika ruku’ dan sujud 9. Meletakkan kedua tangan di lutut pada waktu ruku’ 10. Membacado’a duduk antara 2 sujud. 11. Membaca“Salawat Ibrahi-miyah” pada tahiyat akhir. 12. Salam kedua E. Makruh Shalat 1. Memejamkan mata 2. Menutup mulut rapat-rapat. 3. Menengok 4. Menengadah 5. Tidak memakai topi 6. Menahan kentut / buang air. 7. Mengerjakan hal-hal yang mengurangi kekhusuan shalat. 8. Shalat di kuburan F. Batal Shalat 1. Meninggalkan salah satu rukun shalat 2. Meninggalkan salah satu syarat syah shalat 3. Makan minum walaupun sedikit 4. Berkata di luar bacaan shalat 5. Bergerak-gerak lebih dari tiga kali berturut-turut G. Bacaan Shalat 1. Bacaan Doa Iftitah 2.Bacaan Ruku’ dan Sujud 3. Bacaan I’tidal
4. Bacaan Duduk Antara Dua Sujud 5. Bacaan Tasyahud Akhir 6. Bacaan Salam Gambar Orang Mengerjakan Shalat
BAHASA INDONESIA CONTOH PIDATO PERPISAHAN Assalamualaikum wr. wb. Yang saya hormati, Bapak Kepala SDN Tugu 10, dewan guru, serta yang saya banggakan teman-teman seperjuangan; Puji serta syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT. Shalawat beserta salam semoga tetap terlimpahkan pada suri tauladan umat manusia, yakni habibana wanabiyyina Muhammad SAW. Untuk Bapak dan Ibu guru yang kami cintai, Masih terbayang dalam ingatan, ketika bapak dan Ibu guru mengajari kami dengan penuh sabar dan kasih sayang. Terima kasih, telah mengajarkan kami berhitung mulai dari 0 sampai 1000, mengenalkan alfabet dari huruf A sampai Z, dan membuka cakrawala kami tentang Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. Semoga Allah SWT membalas dengan pahala yang berlimpah atas semua kebaikan yang bapak dan ibu guru berikan. Terima kasih, Pahlawan tanpa tanda jasa. Jasamu abadi, kami kenang sepanjang masa. Kami mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila pada saat belajar di kelas, terdapat sikap kami yang tidak terpuji, ada kata-kata kami yang tercela, kadang tugas jarang kami kerjakan dan khilaf yang tidak disengaja, yang telah melukai ibu dan Bapak guru. Untuk teman-teman kelas 6, cerita kita tidak akan selesai di sini, kita masih bisa tersenyum dalam ilmu, dan tertawa dalam canda. Perpisahan hari ini adalah langkah awal kita untuk mencapai cita-cita yang lebih tinggi. Mari benamkan dalam dada, tekadkan untuk terus mengharumkan nama orang tua dan SDN Tugu 10 yang kita cintai. Kami yakin, di kemudian hari, akan tiba juga saatnya adik-adik mencapai kelulusan. Kuncinya hanya ikhlas dalam belajar, berusaha keras, dan tidak lupa berdoa. Insya Allah kelak adik-adik bisa seperti kami di sini, lulus dengan nilai yang memuaskan, bahkan bisa lebih baik lagi. Semua kenangan yang berasal dari sebuah gedung Sekolah Dasar, di salah satu sudut desa ini tidak akan kami lupakan. Cukup sekian dari saya mewakili diri saya pribadi dan teman-teman kelas 6, mohon maaf apabila ada kesalahan. Akhir kata, saya memohon doa restu dari Bapak dan Ibu guru, agar kami, bisa menjadi insan yang berguna bagi nusa, bangsa, dan agama. Aamiin ya rabbal ‘alamin. Wassalamu’alaikum wr. wb.
PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK BAHASA INDONESIA 1. Prosedur Pelaksanaan 1. Murid membuat teks pidato pada kertas HVS ( diketik) di rumah, kemudian dibawa ke sekolah untuk dibacakan pada saat ujian praktek 2. Murid mengambil nomor undian untuk menentukan peserta ujian yang akan tampil sesuai dengan nomor undian. 3. Murid membawakan pidato yang telah dibuat 4. Murid memahami isi pidato yang akan disampaikan pada pelaksanaan ujian praktek 5. Murid memperhatikan artikulasi, gestur, intonasi, tempo dan penampilan saat proses pembacaan pidato berlangsung 2. Kriteria Penilaian Jenis ujian praktik : Pembuatan dan pembacaan pidato Rubrik Penilaian : RUBRIK PENILAIAN Komponen Keterampilan Berpidato 4 3 2 1 Kesiapan Siswa menunjukkan kesiapan berpidato dan telah banyak berlatih Siswa tampak cukup siap berpidato dan sepertinya masih perlu sedikit berlatih Siswa tampak cukup siap berpidato dan sepertinya masih perlu banyak berlatih Siswa tampak tidak siap Kejelasan Siswa berpidato dengan jelas, tidak ada kesalahan pengucapan Siswa berpidato dengan jelas, ada kesalahan pengucapan 1 kata Siswa berpidato dengan jelas, ada kesalahan pengucapan lebih dari satu kata Siswa berpidato dengan tidak jelas atau tidak dapat dimengerti, atau kesalahan pengucapankata banyak sekali Isi Pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang sangat baik tentang topik pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang baik tentang topik pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang baik pada beberapa bagian topik pidato Siswa menunjukkan pemahaman yang buruk tentang topik pidato Volume Suara Seluruh pidato cukup keras sehingga dapat didengar dengan Pidato cukup keras sehingga dapat didengar dengan jelas Pidato cukup keras sehingga dapat didengar dengan jelas Pidato seringkali terlalu pelan volumenya sehingga kurang
jelas oleh seluruh audien oleh paling tidak 90% audien oleh paling tidak 80% audien dapat didengar oleh banyak audien Posisi tubuh dan kontak pandang Berdiri tegak, tampak percaya diri dan rileks, melakukan kontak pandang dengan seluruh audien Berdiri tegak, melakukan kontak pandang dengan seluruh audien kadang-kadang tidak berdiri dengan tegak dan melakukan kontak pandang dengan audien Tampak gelisah dan tidak melakukan kontak pandang dengan audien Jeda Memberikan jeda pada saat yang tepat sebanyak 2 kali atau lebih untuk memberikan efek dramatis atau meningkatkan makna pidato Memberikan jeda pada saat yang tepat sebanyak 1 kali sepanjang pidato untuk memberikan efek dramatis atau meningkatkan makna pidato Memberikan jeda pada saat pidato tetapi belum dapat memberikan efek dramatis atau meningkatkan makna pidato Jeda sepertinya tidak digunakan sama sekali Waktu/Durasi Panjang pidato 3 sampai 4 menit - - Pidato kurang dari 3 menit atau lebih dari 4 menit PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK IPA Prosedur Pelaksanaan 1. Murid Bersama kelompoknya membawa alat dan bahan untuk membuat miniatur tata surya 2. Murid Bersama dengan kelompoknya membuat Miniatur Tata Surya 3. Murid Bersama kelompoknya mempersentasikan/ menjelaskan tentang system kerja tata surya 4. Waktu pengerjaan selama 4 Jam
PETUNJUK PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK SBDP Prosedur Pelaksanaan KD. 4.4. Membuat karya seni rupa daerah (kelas 5) 1. Murid Bersama teman kelompoknya diberikan alat dan bahan yang telah disiapkan (Kecuali Jarum dan Benang) 2. Murid Bersama teman kelompoknya menempelkan aplikasi taplak meja dengan cara di jahit. 3. Murid Bersama teman kelompoknya mendemontrasikan hasil proyeknya 4. Waktu pengerjaan selama 4 Jam Prosedur Pelaksanaan KD. 4.3. Mempraktikkan pola lantai pada gerak tari kreasi daerah ( kelas 6) 1. Murid dibagi menjadi beberapa kelompok 2. Murid membuat pola lantai sesuai dengan kreasinya masing-masing 3. Murid Bersama kelompoknya membawakan tari kreasi yang diciptakanya 4. Murid Bersama kelompoknya diberikan waktu maksimal 6 menit
MATERI UJIAN PRAKTEK BAHASA SUNDA KELAS VI 1. KAWIH NATAAN PUPUH Urang tembang diajar ngahaleuang Lagu pupuh aya tujuh belas Urang tataan urang apalkeun Kumaha laguna kumaha dangdingna Pupuh kinanti jeung pupuh sinom Asmarandana jeung dangdanggula Mijil pangkur durma jeung gurisa Gambuh ladrang lambang maskumambang Balakbak magatru pucung Wirangrong jeung juru demung Balakbak magatru pucung Wirangrong jeung juru demung Urang tembang diajar ngahaleuang Lagu pupuh aya tujuh belas Lagu-laguna dangding-dangdingna Haleuang tembangna omat kudu bisa {2
2. Biantara “Kasehatan Masyarakat” Bismillahirrahmanirrahim Assalamu’alaikum Wr. Wb. Langkung tipayun hayu urang panjatkeun puji sinareng syukur ka Gusti Allah SWT anu parantos masihan nikmat, mangrebu-rebu nikmat nu teu tiasa kaetang ka urang sadaya diantarana nikmat sehat sareng nikmat iman sahingga urang sadaya tiasa patepang dina ieu acara. Shalawat sinareng salam urang sanggakeun ka jungjunan urang sadaya nyatana kanjeng Nabi Muhammad SAW. Mugia urang sadaya kalebet umatna nu kenging syafaat dina dinten kiamat. Hadirin anu ku simkuring dipihormat Dina kasempetan anu bingah ieu, sim kuring nyanggakeun biantara anu judulna ngenaan ‘Kesehatan’. Hadirin anu ku simkuring dipihormat Kasehatan mangrupakeun nikmat ti gusti Allah anu kacida agengna pikeun urang sadaya, upami nikmat eta dicabut urang sadaya bakal kalengitan seer nikmat sabab lengitna nikmat sehat. Kasehatan oge mangrupikeun hiji perkara anu kudu ku urang dijaga sahingga urang tiasa ngajauhan mangrupa-rupa panyawat kusabab ngajagi kesehatan. Hadirin Rahimakumullah Ngajagi kasehatan tiasa dilakukeun ku sababaraha cara, contohna ku cara ngatur pola makan, olahraga teratur, sareng ngajaga lingkungan tina kuman tur panyakit. Badan anu séhat mangrupikeun impian sadaya jalmi, kumaha jadina upami awak urang rentan kaserang panyakit? Tangtu urang sadaya bakal ngarasa cape tur kalengitan sababaraha nikmat nu dicabut babarengan sareng dicabutna nikmat sehat. Hadirin Rahimakumullah Kumargi kitu, hayu urang mimitian ti ayeuna ku gaya hirup sehat pikeun diri urang heula. Ngarobah gaya hirup teu gampang. tapi damang leuwih murah tibatan gering, bisa jadi nyaho yen biaya médis kiwari teu murah, sanajan pamaréntah geus nyadiakeun program pikeun fakir miskin. Rupina, cekap sakitu biantara ti abdi mudah-mudahan tiasa dicandak manfaat tina anu didugikeun teras mudah-mudahan urang sadaya janten jalmi anu tiasa bersyukur kana nikmat ti gusti Allah. Wabillahi Taufik wal Hidayah Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Salah satu syarat mata rantai yang terkecil dari ibadah ialah wudhu. Kegunaan Air Wudhu, yaitu: 1. Untuk segala macam shalat, hukumnya wajib. 2. Untuk segala macam Thawaf di Ka’bah, hukumnya wajib. 3. Hendak membaca Al-Qur’an, hukumnya sunnah. 4. Hendak tidur atau lain-lain perbuatan yang baik, hukumnya sunnah Allah SWT. berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan shalat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu sampai dengan kedua mata kaki,..... ” (QS. Al-Maidah (5) : 6). Sebagaimana shalat, wudhupun memiliki ketentuan-ketentuan dan tata cara untuk melakukannya, meliputi: rukun, sunnah dan batalnya wudhu. A. Rukun Wudhu 1. Niat 2. Membasuh muka 3. Membasuh kedua tangan sampai siku 4. Mengusap sebagian kepala 5. Membasuh kaki sampai kedua mata kaki 6. Tertib (berurutan) B. Sunnah Wudhu 1. Membaca “Basmalah” 2. Membasuh kedua telapak tangan sampai pergelangan 3. Berkumur 4. Menggosok gigi (siwak) 5. Menghirup air ke hidung. 6. Mengusap seluruh kepala 7. Mengusap kedua telinga. 8. Mensela-selai jari-jemari tangan dan kaki. 9. Tidak berbicara 10. Mendahulukan yang kanan
11. Membasuh masing-masing tiga kali. 12. Membaca do’a sesudah wudhu. C. Batal Wudhu 1. Buang air besar 2. Buang air kecil 3. Kentut 4. Menyentuh kemaluan 5. Hilang akal (mabuk / gila) 6. Bersentuhan kulit pria dan wanita yang bukan muhrim DO’A SETELAH BERWUDHU DAN TAYAMUM Artinya : “Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan aku ber-saksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, masukkan-lah aku ke dalam golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikan-lah aku masuk ke dalam golongan orangorang yang suci. Amin. ” Gambar Orang Yang Berwudhu
Shalat merupakan kewajiban bagi setiap muslim yang harus dilaksanakan lima kali dalam sehari, dalam kondisi apapun. Bagi yang kuat berdiri, shalat dilakukan dengan berdiri dan menyempurnakan syarat-rukunnya. Apabila tidak mampu berdiri, dapat dilakukan dengan duduk, bila tidak mampu duduk dapat dengan berbaring, sampai dalam kondisi kritispun shalat dapat dilakukandengan menggunakan isyarat dan niat. Rasulullah SAW bersabda : “Yang pertama ditanya (dihisab) pada hari kiamat dari seorang hamba adalah shalat. Apabila shalatnya baik maka baik pula seluruh amalnya, dan apabila rusak shalatnya maka rusak pula seluruh amalnya.” (HR. Tabrani) Shalat merupakan ibadah mahdoh yang memiliki ketentuan-ketentuan dan tata cara untuk melakukannya, meliputi : syarat, rukun, sunnah, makruh dan batalnya shalat. A. Syarat Wajib Shalat 1. Beragama Islam 5. Telah sampai da’wah 2. Suci dari haidh & nifas 6. Mendengar / melihat 3. Berusia balligh 7. Dalam keadaan jaga / sadar 4. Berakal B. Syarat Sah Shalat 1. Suci dari hadas besar & kecil 2. Suci badan, pakaian dan tempat dari hadas dan najis. 3. Sudah masuk waktu shalat 4. Menutup aurat 5. Menghadap kiblat C. Rukun SHALAT 1. Niat 8. Duduk antara 2 sujud 2. Takbiratul Ihram 9. Duduk Tasyahudakhir 3. Berdiribagi yang kuasa 10. MembacaTasyahudakhir 4. Membaca Al-Fatihah 11. Membaca Salawat Nabi 5. Ruku’ ~ tuma’ninah 12. Membaca Salam pertama. 6. I’tidal ~ tuma’ninah 13. Tertib (berurutan) 7. Sujud dua kali D. Sunnah Shalat 1. Mengangkat kedua belah tangan pada saat Takbiratul Ihram. 2. Melipatkan dan meletakkan tangan di dada. 3. Membaca Do’a Iftitah. 4. Membaca“Amin”setelah Fatihah. 5. Membaca Ayat/surat
6. Mengucapkan “Allahu Akbar” ketika akan pindah gerakan shalat. 7. Mengucapkan “Sami Allahu liman Hamidah” ketika I’tidal. 8. Membaca “Tasbih” ketika ruku’ dan sujud 9. Meletakkan kedua tangan di lutut pada waktu ruku’ 10. Membacado’a duduk antara 2 sujud. 11. Membaca“Salawat Ibrahi-miyah” pada tahiyat akhir. 12. Salam kedua E. Makruh Shalat 1. Memejamkan mata 2. Menutup mulut rapat-rapat. 3. Menengok 4. Menengadah 5. Tidak memakai topi 6. Menahan kentut / buang air. 7. Mengerjakan hal-hal yang mengurangi kekhusuan shalat. 8. Shalat di kuburan F. Batal Shalat 1. Meninggalkan salah satu rukun shalat 2. Meninggalkan salah satu syarat syah shalat 3. Makan minum walaupun sedikit 4. Berkata di luar bacaan shalat 5. Bergerak-gerak lebih dari tiga kali berturut-turut G. Bacaan Shalat 1. Bacaan Doa Iftitah 2.Bacaan Ruku’ dan Sujud 3. Bacaan I’tidal
4. Bacaan Duduk Antara Dua Sujud 5. Bacaan Tasyahud Akhir 6. Bacaan Salam Gambar Orang Mengerjakan Shalat