Kumpulan pantun – pantun jenaka “Berakit rakit kehulu Berenang renang ketepian Kalau ada pinjam seratus dulu Nanti dibayar kemudian” “Pergi memancing ke tepi rawa Ada belut nyangkut di samsak Sakit perut gara-gara tertawa Lihat kucing pakai bedak”
“Burung elang terbang melintang Istirahat sejenak di batang kayu Dalam hati merasa bimbang Lihat ikan membaca buku” “ Ini bukan sembarang Ini karya pantun lucu Aku ini tidaklah pikun Hanya ingin mengerjai cucu”
“Pergi ke pasar membeli nangka Tak lupa membeli salak Ini contoh pantun jenaka Siap buat kamu tertawa terbahakbahak” “Pohon nanas di tepi rawa Ada monyet Memakan peyek Kami melihat nenek tertawa Tampak kakek bermain cewek”
“Kertas a4 untuk ditulis Benang warna dibuat katun Apabila suka menulis Sampai tua tidak akan pikun” “ Makin ke sana makin ke sini Berlari-lari bersama pria Ayo simak pantun jenaka lucu ini Dijamin harimu makin ceria”
“Di kebun binatang ada badak Di kamar mandi ada kecoak Ini memang pantun kocak Dijamin bikin kamu ngakak” “Pergi liburan ke Palembang Selama di kota naik pedati Kalau kamu di warung Padang Bolehkah aku ditraktir lagi”
“Jalan jalan bersama Putri Lihat kucing lagi kerokan Emang nasib aku ini Sudah tampan jadi rebutan” “Si Tono rambutnya jambul Suka diam di atas genteng Biar dikata kurang gaul Yang penting tetap ganteng”
“Ke ladang membawa karung Karung dibawa dengan jerami Wajah kamu janganlah murung Kayak belum makan lima hari” “Buah apel buah tomat Disimpan dekat lemari Bingung mencium bau menyengat Rupanya ada yang belum mandi”
“Pergi ke sungai melihat deret Ada serigala di dekat rawa Ini pantun jenaka lucu banget Wajib dibaca agar tertawa” “Ada Arjuna ada Pandawa Sedang turun mencari kali Jika monyet sedang tertawa Wajahnya terlihatlucu sekali”
“Di dekat sungai ada rumah kosong Di sampingnya pohon tembakau Bukannya aku berbohong Memang ada katak memikul kerbau” “ikan gabus di rawa-rawa Ikan cupang nyangkut di jarring Perut sakit tahan ketawa Gigi palsunya loncat ke piring”
“Berakit rakit kehulu Berenang renang ketepian Kalau ada pinjam seratus dulu Nanti dibayar kemudian” “Ke toko membeli gunting Tidak lupa membeli peta Sangatlah heran induk anjing Melihat anak kucing naik kereta”