The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by arisefendi49, 2023-03-08 06:55:29

RPP KSE PETA

RPP KSE PETA

1 Modul Ajar GEOGRAFI Fase E Kelas X Penyusun : Aris Efendi, S.Pd., Gr. Institusi : SMAN 1 DAMPIT Kelas :X Alokasi waktu : 2 x 45 menit dengan model pembelajaran: Problem Based Learning (PBL) Capaian Pembelajaran : Menyusun peta dasar dan peta tematik Tujuan Pembelajaran : Melalui pembelajaran discovery learning peserta didik dapat menyusun peta dasar dan tematik dengan data geografis dan penginderaan jauh dengan prinsip-prinsip kartografi dan dengan pemanfaatan teknologi sistem informasi geografis serta terampil dalam membuat secara mandiri/kelompok peta dasar dan tematik dengan berbasis data dengan menggunakan teknologi, penginderaan jauh dan Sistem Informasi Geografis secara mandiri, bernalar kritis, kreatif dan beergotong royong. Kata kunci : ● Peta dasar ● Peta tematik ●Data geografis ●Data penginderaan jauh ● Prinsip kartografi ●Teknologi SIG Pertanyaan Pemantik : • Apa perbedaan peta dasar dan peta tematik ? Jelaskan contohnya ? • Apa yang dibutuhkan dalam membuat peta tematik ? • Deskripsikan jenis data geografis dan data penginderana jauh! • Bagaimana prinsip kartografi dalam pembuatan peta ? • Bagaimana peranan teknologi SIG dalam pembuatan peta tematik ? • Bagaimana penggunaan google map dalam pembuatan peta tematik ? • Bagaimana pemanfaatan aplikasi excel dalam pembuatan peta tematik ? Pengetahuan dan keterampilan prasyarat: Pengetahuan dan atau keterampilan yang harus dimiliki siswa : • Keterampilan pembelajaran luring dan daring • Kemampuan membaca peta • Kemampuan memahami prinsip kartografi • Kemampuan menyusun peta dasar • Kemampuan menyusun peta tematik • Kemampuan menginterpretasi citra penginderaan jauh • Kemampuan dalam analisis keruangan SIG • Terampil membuat peta tematik sederhana • Terampil dalam aplikasi SIG sederhana menggunakan google map • Terampil membuat peta persebaran data dinamis menggunakan excel Profil Pelajar Pancasila : ● Pelajar menjadi pribadi yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (berempati pada orang lain) ● mandiri (memiliki insiatif dan bekerja secara mandiri dalam melaksanakan keterampilan proses, percaya diri, mengembangkan kendali dan disiplin diri)Gotong Royong ● Bernalar kritis ( mampu memproses informasi dan gagasan, melakukan evaluasi terhadap prosedur yang dilakukan, mengevaluasi dan merefleksi pemikiran)Kreatif ● kreatif ( menghasilkan karya atau gagasan atau tindakan yang orisinil )


2 ● bergotong-royong (berkolaborasi dalam menyelesaikan projek sederhana, melakukan komunikasiuntuk mencapai tujuan bersama) Sarana dan Prasarana • Komputer • Lcd projector • Jaringan internet • Gambar contoh objek fisik dan objek manusia di lingkungan sekitar • Kutipan berita koran/majalah/media digital tentang gejala atau fenomena geosfer yang sesuai • LMS Google Classroom, google slides, google docs, jamboard • Kertas kerja/karton • Kertas kalkir • Alat tulis, (spidol, rapido, pinsil, penggaris) Materi ajar - Peta merupakan gambaran permukaan bumi yang dibuat pada bidang datar denganmenggunakan skala tertentu jika dilihat dari atas dilengkapi dengan tulisan/symbol sebagai tanda pengenal - Peta memiliki fungsi dan tujuan - Peta diklasifikasikan menurut kriteria tertentu. - Menurut isinya terbagi atas peta umum dan peta khusus,peta dapat juga diklasifikasikanmenurut skalanya (peta kadaster, peta skala besar, peta skala kecil dan peta geografis, peta jugadapat diklasifikasikan berdasarkan sifatnya (statis dan dinamis), peta juga dapat diklasifikasikan menurut bentuknya. - Terdapat 10 komponen peta - Syarat peta harus conform, equivalent dan equidistant - Terdapat aturan dalam skala dan symbol yang digunakan dalam peta - Pengetahuan mencari dan menghitung skala peta penting dalam mebaca peta - Peta dasar adalah peta yang menyajikan unsur-unsur alam dan atau buatan manusia, yang berada di permukaan bumi, digambarkan pada suatu bidang datar dengan Skala, penomoran, proyeksi, dan georeferensi tertentu. - Peta tematik adalah peta yang hanya menggambarkan satu tema saja, seperti peta yang dibuat khusus untuk menggambarkan kepadatan penduduk (baca: penyebab kepadatan penduduk)suatu negara, jenis iklim (baca: iklim di Indonesia), persebaran jenis tanaman tertentu, data perubahan iklim, dan lain sebagainya. https://ilmugeografi.com/kartografi/peta-tematik - Terdapat 5 elemen utama yang perlu dipertimbangkan dalam mendesain suatu peta yaitukontras visual, keterbacaan, organisasi objek dan background dan keseimbangan - Salah satu peta dasar yang digunakan adalah penginderan jauh. - Penginderaan jauh adalah ilmu dan seni untuk mendapatkan informasi suatu objek dengan menggunakan alat tanpa kontak langsung dengan objek yang dituju - Interpretasi citra merupakan kegiatan mengidentifikasi obyek pada citra.Untuk memudahkan kegiatan mengidentifikasi obyek yang ada pada citra, maka dibutuhkan pemahaman tentang karakteristik atau atribut obyek pada citra . - Pengetahuan SIG sangat diperlukan dalam analisis keruangan - Terdapat 5 analisis keruangan dalam SIG diantaranya ; klasifikasi, overlay, networking,buffering, dan tiga dimensi - Melalui google map dapat membuat delniasi dan peta tata guna lahan - Untuk peta yang menggunakan data yang bersifat dinamis dapat menggunakna aplikasi excel Sumber Pembelajaran : Buku Geografi Siswa Kelas X, Kemendikbud, tahun 2013 : - Budi Raharjo Agung. 2016 Geografi X Surakarta : Mediatama - Sumantri, lilis dan Nurul Huda 2016. Geografi untuk Skolah Menengah Atas/Madrasah Kelas X. Bandung : Grafindo Tentang : konsep dasar pengetahuan geografi ● Artikel “Microsoft PowerPoint - SISDL 2013-02-DASAR PEMETAAN.pptx” Pada link http://sisdl.lecture.ub.ac.id/files/2011/03/SISDL-2013-02-DASAR-PEMETAAN.pdf diunduh tanggal


3 24 Juni 2021 ● Artikel “Microsoft Word - MEMBUAT SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS” pada ink http://staffnew.uny.ac.id/upload/132255132/pendidikan/MEMBUAT+SIG+(manual).pdf ● Artikel “Jenis-Jenis Peta Tematik dan Cara Membuat Peta Tematik” pada link http://www.guruips.com/2017/05/jenis-jenis-peta-tematik-dan-cara.html Artikel “5 prinsip desain dalam kartografi “pada linkhttps://www.geo.web.id/2012/02/04/5- prinsip-desain-dalam-kartografi/ diunduh tgl 24 Juni 2021 Asesmen Asesmen individu : Performa (presentasi, pameran hasil karya ) Asesmen kelompok : Tertulis (tes objektif, esai) Alur pembelajaran Persiapan : - Guru mempersiapkan materi presentasi pembelajaran baik dalam bentuk power point, modul dengan aplikasi (misalnya : canva, padlet dll) - Guru menyiapakan gambar yang sesuai dengan materi yang dibahas - Guru menyiapkan video pembelajaran baik membuat sendiri dengan beragam aplikasi yang dikuasai (video powerpoint, prezi, bandikem, OBS dll maupun dengan mengunduh video di youtube) - Guru menyiapkan soal kuis singkat baik lisan/tertulis maupun dengan aplikasi slido, mentimeter, dll - Guru menyiapakan berbagai bahan bacaan dan media pendukung seperti search link website dan mencari artikel pengayaan - Guru mencetak form pengamatan dan worksheet - Membuat peraturan teknis kegiatan kerja kelompok - Membuat kelompok diskusi Kegiatan Pembelajaran (90 Menit) Pengetahuan dasar pemetaan (materi ini disesuaikan dengan pengetahuan yang telah dimiliki siswa pada jenjang SLTP) Kegiatan Pendahuluan (10 Menit) 1. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam, berdoa bersama sebagai perwujudan rasa syukur serta melakukan presensi siswa, untuk menumbuhkan karakter sesuai profil pelajar Pancasila yaitu beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME 2. Guru mempersiapkan kesiapan ruang belajar 3. Guru mengecek kesiapan mental siswa dengan menanyakan bagaimana suasana hati siswa dan menanyakan bagaimana pembelajaran hari ini akan berlangsung. (KSE ; Kesadaran Diri) dan mengingatkan kesepakatan / budaya kelas agar selalu dijalankan (KSE ; Manajemen diri) 4. dan memberikan motivasi dengan memberikan ilustrasi terkait dengan materi yang akan dibahas, dengan mengajukan pertanyaan. Apakah yang dimaksud dengan peta ? Apakah sama denah dengan peta ? 5. Guru menanyakan apakah sudah membaca materi dan bahan belajar yang elah diberikan , (Video Youtube tentang peta, jurnal tentang peta) (Differensiasi Konten) 6. Guru kemudian melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan yang didahului dengan gambar Peta : Contoh peta yang ditampilkan guru berkaitan dengan jenis jenis peta


4 5. Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dalam pembelajaran 6. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan siswa 7. Guru membicarakan teknik dan bentuk penilaian yang akan dilakukan selama proes pembelajaran Kegiatan Inti (70 menit) 8. Guru menampilkan beberapa peta untuk mengklasifikasi jenis peta secara berkelompok : Berikut contoh soal : 1. Klasifikasikan jenis peta umum berikut ! (Soal terlampir ) 9. Untuk memahami peta dan pemetaan guru menayangkan video pada link berikut : https://drive.google.com/file/d/1Tf5TtR9evkxv4iW8GJisk1vvVW7KOtfG/view?usp=sharing


5 10. Setelah menyimak video siswa mengerjakan soal untuk menguji penguasan materi peta dan pemetaan secara kelompok secara kritis, kreatif. (KSE; Manajemen diri) Contoh soal (terlampir) 11. Siswa bekerja sama dalam kelompok dan berbagi tugas untuk mencari informasi / data pendukung guna memerkuat rumusan masalah penyelesaian masalah yang telah dikembangkan dari berbagai sumber, (Differensiasi Konten) , juga untuk menumbuhkan profil pelajar Pancasila sebagia sisiwa yang bernalar kritis, kreatif dan gotong royong. 12. Siswa berdiskusi dalam kelompok menyelesaikan kartu masalah/mengolah data yang di dapat dalam kelompok masing masing dikaitkan dengan kehdidupan sehari hari (KSE ; Ketrampilan Sosial) 13. Siswa bekerja sama dalam kelompok untuk memverifikasi data , menaksir dan mengevaluasi penyelesaian masalah serta membuat kesimpulan sementara, untuk menumbuhkan profil pelajar Pancasila sebagia siswa yang bernalar kritis, kreatif dan gotong royong. Guru memberikan waktu kepada siswa untuk menyeleseikan tugas, dan mendampingi kelompok yang kesulitan. (Differensiasi Proses) 14. Sebelum sesi presentasi, guru mencoba memfokuskan siswa kembali dengan Teknik STOP (Stop-Take a deep breath-observed-process) 15. Melalui pengundian, kelompok terpilih mempresentasikan hasil diskusi kelompok dan menyampaikan hasil simpulan mereka mengenai objek materi dan objek formal geografi yang menjadi ciri khas ilmu geografi guna melatih kemandirian dan rasa percaya diri serta sikap toleransi atas perbedaan yang ada, kelompok lain menanggapi, guru menambahkan dan melakukan penilaian pada rublik keterampilan 16. Berdasarkan presentasi, jawaban dan pertanyaan tersebut selama setelah kegiatan diskusi , guru menyampaikan materi secara umum dan bersifat terbuka atas pendapat, pertanyaan serta tanggapan dari peserta didik Kegiatan penutup (10 menit) 17. Peserta didik bersama guru menarik simpulan atas seluruh pembelajaran yang telah dilakukan hariini dan kesesuaiannya dengan tujuan pembelajaran. Guru memberikan tugas kelompok (3-4 orang) “membuat rangkuman pembelajaran ( jenis jenis peta)” , hasil produk bisa dalam bentuk video, flip, atau jurnal (Differensiasi Produk) Refleksi Guru 1. Guru mengajukan pertanyaan pengalaman yang menarik selama dalam proses pembelajaran 2. Guru mengecek kembali partisipasi siswa dalam pembelajaran 3. Guru menanyakan kepada siswa tentang kesulitas dan langkah perbaikan yang perludilakukan dalam pembelajaran Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menyimpulkan jenis peta, membaca peta dan komponen peta 2. Peserta didik terampil membuat kliping jenis peta secara mandiri dan kreatif Proses Asesmen ● Guru melakukan pengamatan selama kerja mandiri maupun kuis berlangsung. Hasilpengamatan berupa kelengkapan dan partisipasi siswa dalam kegiatan diskusi. ● Guru menajukan pertanyaan lisan atau tertulis untuk mengetahui ketercapaian pemahaman materi pembelajaran Pertanyaan Refleksi Siswa 1. Silahkan kamu identifikasi tantangan dan hambatan dalam pembelajaran 2. Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini? 3. Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu? 4. Apa upaya kamu untuk memahami lebih mendalam materi pelajaran ini? Kriteria untuk mengukur ketercapaian Tujuan Pembelajaran dan asesmennya (asesmen formatif) A. Kompetensi yang dinilai : 1. Kompetensi sikap : Ketakwaan, bersyukur, kedisiplinan, kreteria 2. Kompetensi pengetahuan untuk mengkaji penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari hari di


6 lingkugnan masyarakat sekitar 3. Kompetensi keterampilan : mengemukakan pendapat, bertanya, menyimpulkan informasi, bekerjasama, membuat produk B. Bagaimana assesmen dilaksanakan 1. Penilaian sikap dilaksanakan melalui pengamatan langsung (observasi) saat kegiatan pembelajaran berlangsung 2. Penilaian pengetahuan dilaksanakan melalui tes tertulis 3. Penilaian keterampilan dilaksanakan melalui penilaian kinerja performa saat kegiatan pembelajaran C. Kriteria penilaian (terlampir) Daftar Pustaka - Budi Raharjo Agung. 2016 Geografi X Surakarta : Mediatama - Sumantri, lilis dan Nurul Huda 2016. Geografi untuk Skolah Menengah Atas/Madrasah Kelas X. Bandung : Grafindo - Microsoft PowerPoint - SISDL 2013-02-DASAR PEMETAAN.pptx Pada link http://sisdl.lecture.ub.ac.id/files/2011/03/SISDL-2013-02-DASAR-PEMETAAN.pdf diunduh tanggal 24 Juni 2021 - Microsoft Word - MEMBUAT SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS pada ink http://staffnew.uny.ac.id/upload/132255132/pendidikan/MEMBUAT+SIG+(manual).pd f - Jenis-Jenis Peta Tematik dan Cara Membuat Peta Tematik pada link http://www.guruips.com/2017/05/jenis-jenis-peta-tematik-dan-cara.html - 5 prinsip desain dalam kartografi pada link : https://www.geo.web.id/2012/02/04/5-prinsip-desain-dalam-kartografi/ diunduh tgl 24 Juni 2021 Dampit, 2 Maret 2023 Guru mata pelajaran, ARIS EFENDI, S.Pd., Gr. NIP 19 Mengetahui, Kepala SMA Negeri 1 Dampit SYARIFATUR ROFIAH, S.Pd NIP


7 LAMPIRAN : Lembar Penilaian Presentasi (penilaian dari guru): Lembar Penilaian Presentasi Hari/Tanggal : Nama : Inisial Anggota : Kelas : Judul : No. Aspek Penilaian Bobot Skor Nilai 1 Kemampuan Mendeskripsikan gagasan 35% - Keruntutan dalam berpikir dan penulisan ide/ gagasan - Penggunaan keterampilan geografi 2 Kemampuan Menjelaskan isi presentasi - Kelancaran dalam menyampaikan isi presentasi. - Kemampuan dalam menjabarkan jawaban atas pertanyaan yang ada dalam laporan pengamatan. 25% 3 Kemampuan menjelaskan hasil 25% 4 Sikap dalam Presentasi 10% Keterangan: Skor 1-4 dimana 1. Sangat kurang, 2. Kurang, 3. Baik, dan 4. Sangat BaikNilai : (Bobot x skor) x 25 Skor maksimal 100 Skor minimal 25 Lembar kerja siswa Lembar soal Quiz Nama kelompok : Nama anggota : Kelas (Absen) : Tgl Tema : : Klasifikasi Peta, fungsi dan tujuan peta Soal Quis dibuat dengan cara interaktif game pada google slide/google docs /google jamboard dengan batas waktu yang ditentukan oleh guru mata pelajaran. pada tiap nomor Kerjakan soal berikut ini secara kelompok dan penuh kejujuran! 1. Klasifikasikan jenis peta umum berikut !


8 2. Klasifikasikan jenis peta berikut menurut skalanya 3. Klasifikasikan jenis peta berikut menurut isinya


9 4. Klasifikasikan jenis peta berdasarkan sifatnya ! 5. Tuliskan nama komponen peta sesuai nomor pada peta berikut ini ! 6. Deskripsikan masing masing 3 tujuan dan fungsi peta !


10 SOAL PILIHAN GANDA 1. Dilihat dari jenisnya peta terbagi atas peta umum dan peta tematik. Adapun kegunaan peta tematik adalah mempermudah… A. memberikan gambaran umum tentang muka bumi B. memberikan gambaran umum tentang isi bumi C. menyampaikan informasi ksusus di muka bumi D. mengetahui asal-usul peta E. mengubah skala peta 2. Peta umum merupakan peta yang menggambarkan secara umum daerah yang dipetakan, kebalikan dari peta umum yaitu peta tematik. Dibawah ini termasuk peta tematik adalah angka… . (1) Peta tata guna tanah (2) Peta Kawasan Eropa barat (3) Peta persebaran penduduk (4) Peta Curah hujan (5) Peta topografiA. (1), (2) dan (3) B. (1), (3) dan (4) C. (1), (2) dan (5) D. (2), (4) dan (5) E. (3), (4) dan (5) 3. Kartografer dalam menyajikan informasi mengenai konfigurasi bentuk lahan, lazimdibuatnya peta dengan angka… . (1) Peta tematik (2) Peta bentangan muka bumi (3) Peta data kualitatif (4) Peta topografi (5) Peta jenis tanahA. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (2) dan (4) D. (3) dan (5) E. (4) dan (5) 4. Kajian penginderan jauh dapat mengunakan data digital dan data non digital. Seiring perkembangan teknologi data digital lebih banyak digunakan. Keuntungan menggunakan data digital dalam kajian penginderaan jauh ialah… A. dapat mudah dikirim ke pesawat ruang angkasa yang mengorbit bumi B. dapat ditafsir lebih cepat dan menilai pola keruangan secara tepat C. rona dan tekstur lebih tepat dibedakan D. data mudah diterima dari tempat yang jauh E. dapat ditafsir pada wilayah yang lebih luas 5. Informasi yang dapat diperoleh dari foto udara adalah angka… . (1) kepemilikan lahan (2) garis kontur (3) penggunaan tanah (4) persebaran jenis tanah (5) pola penutup lahanA. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (2) dan (4) D. (3) dan (5) E. (4) dan (5)


11 5. Penerapan penginderaan jauh dalam bidang kehutanan dengan menggunakan foto udara yang diketahui skalanya dapat mengetahui… A. jenis pohon B. umur pohon C. jenis tanah D. volume kayu hutan E. luas areal hutan 6. Analisis spasial adalah teknik ataupun proses yang melibatkan beberapa atau sejumlah fungsi perhitungan serta evaluasi logika matematis yang dapat dilakukan pada dataspasial, dalam rangka untuk memperoleh nilai tambah, ekstraksi serta informasi baru yang beraspek spasial. Analisis spasial cukup luas ruang lingkupnya. Melalaui SIG normalisasi sungai dapat dilakukan untuk menghasilkan layer data spasialbaru dengan bentuk poligon serta memiliki jarak tertentu dari unsur – unsur spasial yangmenjadi masukkan kawasan yang dibatasi dari pengunaan lain selain keleatarian sungai. Analisis yang digunakan adalah… . A. analisis buffering B. analsiis klasifikasi C. analisis jaringan D. analisis tumpeng susun E. analisis 3D Kunci : 1. C 2. B 3. C 4. B 5. D 6. E 19. Bahan Bacaan siswa • “Microsoft PowerPoint - SISDL 2013-02-DASAR PEMETAAN.pptx” Pada link http://sisdl.lecture.ub.ac.id/files/2011/03/SISDL-2013-02-DASAR-PEMETAAN.pdf ● “Microsoft Word - MEMBUAT SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS” pada ink http://staffnew.uny.ac.id/upload/132255132/pendidikan/MEMBUAT+SIG+(manual).pdf ● Artikel “Jenis-Jenis Peta Tematik dan Cara Membuat Peta Tematik” pada link http://www.guruips.com/2017/05/jenis-jenis-peta-tematik-dan-cara.html Artikel “5 prinsip desain dalam kartografi “pada link : https://www.geo.web.id/2012/02/04/5-prinsip-desaindalam-kartografi/ diunduh tgl 24Juni 2021 20. Bahan bacaan guru https://drive.google.com/file/d/12NLs52AgIh_itDEpsSyu3rsMpoEsn7N/view?usp=sharing https://drive.google.com/file/d/1aszdrtu82lwMmhnyOFpB1_5Vc03rg3MR/view?usp=sharing Materi Remedial dan pengayaan 21. Remedial bagi siswa yang belum tuntas, mengerjakan soal pada aplikasi quizizz https://quizizz.com/admin/quiz/60fe198c11a51d001b0bc27c 22. Penyayaan materi, untuk memperkaya materi tentang peta rupa bumi baca dan pelajarilah bahan bacaan pada artikel pada link berikut https://media.neliti.com/media/publications/55811-ID-fungsi-dan-aplikasi-peta-rupabumi-u ntuk.pdf 23. Analisis spasial dengan SIG https://www.youtube.com/watch?v=TxPvZgC-FS4 22. Materi untuk siswa jika kesulitan belajar Bagi siswa yang kesulitan dalam memahami materi dapat menyimak beberapa video di youtubesesuai materi yang dikaji atau video yang dibuat sendiri oleh guru (ppt video, Prezzi,)dll https://drive.google.com/file/d/1aszdrtu82lwMmhnyOFpB1_5Vc03rg3MR/view?usp=sharing • Cara membuat peta tematik dengan google map


12 https://www.youtube.com/watch?v=7ndRM5-Xpqk • Penginderaan jauh dan SIG https://www.youtube.com/watch?v=7OCkN8Ndo5U • Interpretasi citra https://www.youtube.com/watch?v=fk3HA9mBfS8 Sistem Informasi Geografi (Pengertian, Komponen, Data, Tahapan, Manfaat) https://www.youtube.com/watch?v=74vRXGQhGQw Materi KONSEP PETA DASAR DAN PETA TEMATIK Berdasarkan data dan informasi yang ditonjolkan ada 2 (dua) macam atau 2 (dua) kategori / jenis peta, yaitu : Peta Dasar dan Peta Tematik Peta dasar merupakan peta yang menyajikan unsur-unsur alam dan atau buatan manusia, yang berada di permukaan bumi, digambarakan pada suatu bidang datar dengan skala, penomoran, proyeksi, dan georeferensi tertentu digunakan sebagai acuan dalam pembuatan peta tematik yang digunakan dalam penyusunan peta rencana tata ruang yang sesuai dengan ketelitian dan spesifikasi teknis yang meliputi kerincian, kelengkapan data dan atau informasi georeferensi dan tematik, skala, akurasi, format penyimpanan digital termasuk kode unsur, penyajian kartografis mencakup simbol, warna, arsiran dan notasi serta kelengkapan muatan peta (Peraturan KepalaBIG No 16, 2014), dalam file:///C:/Users/Windows10/Downloads/3629-9424-1-PB.pdf Pada dasarnya, peta dasar adalah peta yang menunjukkan obyek-obyek dipermukaanbumi pada posisi yang sebenarnya, yang digunakan sebagai dasar bagi kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan data dan informasi yang berreferensi geografis (misalnya untuk pembuatan peta-peta tematik). Peta dasar bisa dibuat berdasarkan atas pengukuran langsungdi lapangan, pengukuran fotogrametris dan penafsiran potret udara, atau dengan analisa citra penginderaan jauh lain seperti citra satelit atau radar. Peta dasar dipakai untuk dasar pembuatan peta-peta tematik. Unsur-unsur yang disajikan pada peta dasar adalah : unsur hypsografi/relief (garis kontour, titik tinggi, gunung, lembah dll.); unsur hydrologi (sungai, danau, laut); unsur vegetasi (hutan, belukar, kebun sawah); unsur buatan (jalan, pemukiman, pelabuhan).(https://disnakkeswan.ntbprov.go.id/wp-content/uploads/2016/02/Peta-Tematik.pd f) Di Indonesia dikenal antara lain peta topografi atau biasa disingkat peta TOP (dibuat oleh Jawatan Topografi AD/Dinas Topografi AD, tahun 1970-an) dan peta Rupa BumiIndonesia atau biasa disingkat peta RBI (dibuat oleh BAKOSURTANAL pada 1982). Informasi pada Peta topografi dititikberatkan pada unsur-unsur alam asli (sungai, kota/desa, garis kontour, titik tinggi). Sedangkan pada Peta Rupa Bumi Indonesia, disamping informasi yang ada pada peta topografi, juga dicantumkan informasi tentang penutupan lahan (antara lain sawah, perkebunan, hutan). Selain itu terdapat peta yang biasa digunakan sebagai peta dasar, yaitu peta Joint Operation Graphic atau biasa disingkat peta JOG adalah jenis peta topografi yang dibuat oleh Inggris dan hanya satu skala, yaitu 1 : 250.000. Peta tematik adalah peta yang menyajikan informasi tentang suatu tema atau maksud tertentu, dalam kaitannya dengan unsur topografi yang spesifik sesuai tema peta. Detail topografi pada peta tematik diambil dari peta dasar. Tema peta dapat diketahui dari judul petanya, sehingga dengan membaca judul peta dapat diketahui tema atau informasi pokok apayang tersaji dalam peta tersebut. https://disnakkeswan.ntbprov.go.id/wp-content/uploads/2016/02/Peta-Tematik.pdf Peta khusus (peta tematik) adalah peta yang menggambarkan kenampakan- kenampakan tertentu di permukaan bumi. Peta-peta yang termasuk peta khusus ialah sebagai berikut. a) Peta iklim, yaitu peta yang menggambarkan iklim suatu wilayah atau negara di dunia. b) Peta perhubungan, yaitu peta yang menggambarkan perhubungan udara, laut antarwilayah atau antarnegara lain. c) Peta persebaran penduduk, yaitu peta yang menggambarkan persebaran penduduk dalam suatu wilayah atau negara. d) Peta persebaran hasil pertanian, yaitu peta yang menggambarkan persebaran hasilpertanian di suatu wilayah atau negara. e) Peta pariwisata, yaitu peta yang menunjukkan tempat-tempat pariwisata di suatu


13 wilayah atau negara. f) Peta geologi, yaitu peta yang menggambarkan struktur batuan pada lapisan kulitbumi (litosfer). g) Peta tanah, yaitu peta yang menggambarkan jenis-jenis tanah. h) Peta tata guna tanah atau lahan, yaitu peta yang menggambarkan bentuk-bentuk penggunaan tanah atau lahan yang ada hubungan- nya antara aktivitas manusiadan lingkungan geografisnya Selain macam-macam peta seperti yang telah dikemukakan, ada pula peta yang disebut sebagai berikut. 1) Peta manuskrip, yaitu peta hasil penggambaran dengan tangan yang merupakan produk pertama suatu peta yang akan diproduksi menjadi peta. 2) Peta dasar atau peta kerangka, yaitu peta yang dijadikan dasar untuk pembuatan peta. 3) Peta turunan, yaitu peta yang diturunkan dari peta induk menjadi peta yang skalanya lebih kecil dari peta induknya. 4) Peta mental disebut juga peta kognitif, signatura kognitif, image atau skemata, yaitu peta yang berada di benak tiap orang dalam bentuk skema-skema secara imajinatif. Hal ini merupakan hasil kerja psikologis, melalui proses pengamatan dan penginderaan yangdisertai atau diikuti dengan persepsi. Dengan demikian, peta men- tal bersifat subjektif karena bisa berbeda di antara tiap orang. 5) Peta digital, yaitu peta yang dibuat dengan komputer berdasarkan informasi keruangan. Informasi keruangan tersebut dinamakan data digital dan disimpan dalam disket. Peta tersebut dapat dilihat melalui layar monitor komputer. Bila diperlukan dapat pula dicetak. https://www.geografi.org/2017/11/jenis-jenis-peta.html Selanjutnya bagaimana keterkaitan peta dasar, peta tematik dan cita penginderaan jauh ? Peta dasar digunakan dalam pembuatan peta tematik. Dalam pembuatan peta tataruang menggunakan peta RBI (peta rupabumi) atau jika tidak ada menggunakan citra satelit resolusitinggi atau foto udara sebagai dasar update dan harus dilakukan koreksi secara geometris terlebih dahulu. Citra satelit dan foto udara merupakan produk yang dihasilkan oleh teknologipenginderaanjauh. Penginderaan jauh adalah ilmu dan seni untuk memperoleh informasi tentang suatu objek, daerah, atau fenomena melalui analisis data yang diperoleh dengan suatu alat tanpa adanya suatu kontak langsung dengan objek, daerah, atau fenomena yang dikaji (Lillesand dan Kiefer, 1994). Data penginderaan jauh merupakan hasil rekaman dari intraksi antara tenaga dengan objek yang direkam oleh sensor atau alat pengindera seperti kamera, penyiam (scanner), dan radiom yang masing-masing dilengkapi dengan detektor di dalamnya. Data penginderaan jauh dapat berupa data digital (data numerik) dan data visual. Data visual terdiridari citra maupun non citra. Data citra berupa gambaran yang mirip ujud aslinya atau berupa gambaran planimetric sedangkan data non citra pada umumnya berupa garis atau grafik(Sutatnto, 1986). https://disnakkeswan.ntbprov.go.id/wp-content/uploads/2016/02/Peta-Tematik.pdf. Peta Rupabumi https://media.neliti.com/media/publications/55811-ID-fungsi-dan-aplikasi-peta-rupabum iuntuk.pdf Peta Rupabumi menyajikan semua unsur yang ada pada permukaan bumi, dengan mempertimbangkan skala yang sangat terbatas. Jadi Peta Rupabumi dapat digunakan untuk bermacam-macam tujuan, termasuk untuk tujuan pembelajaran di sekolah. Di samping itu, Peta Rupabumi juga dapat digunakan sebagai dasar (base map) dalam pembuatan peta tematik, seperti peta penggunaan lahan, peta jaringan jalan, peta sebaran penduduk, peta jaringan sungai, dan sebagainya. Peta Rupabumi menyajikan unsur-unsur dasar muka bumi, seperti: unsur hipsografi (tinggi-rendahnya medan atau relief, terutama ketinggian), unsur hidrografi (laut, danau, sungai/pola pengaliran), unsur vegetasi (penutup lahan), unsur toponimi (nama-nama unsur tempat atau nama geografi), unsur buatan/budaya manusia (permukiman, sistem perhubungan, unsur unitunit administrasi, dan sistem rujukan koordinatnasional baku (sistem lintang bujur). 5 (LIMA) PRINSIP DESAIN DALAM KARTOGRAFI https://www.geo.web.id/2012/02/04/5-prinsip-desain-dalam-kartografi/ Terdapat 5 elemen utama yang perlu dipertimbangkan dalam mendesain suatu peta : 1. Kontras Visual Suatu peta terdiri dari satu atau lebih elemen di dalamnya. Agar peta memiliki keterbacaan mata manusia diperlukan teknik untuk menyusun peta yang terbedakan


14 komponen di dalamnya. Berikut ini contoh peta yang baik dalam kontras visual dan tidak kontras visual : 2. Keterbacaan Karena pengguna peta yang beragam maka perlu ddesain peta yang sesederhaana mungkin sehinga dapat dibaca dan dipahami oleh siapapun. Pengguanan elemen simbol sangat penting keterbacaan peta yang mewakili unsur yang diwakili di lapangan. Simbol yang telelu kecil akan sulit terbaca sedangkan simbol yang terlalaubesar akan nampak tumpang tindih 3. Organiasi objek dan bacground Penyusunan peta yang baik harus memberikan kesan mana yang backgound dan manapet utama bagi para penggunanyam misalnya efek bayangan akan memudahkan membedakannya. 4. Organisasi Hirarkis Hirarki merupakan pemisah visual sari setiap layer-layer informasi yang menyusun satu kesatuan peta. Beberapa layer informasi akan terlihat menonjol dan terlihat lebih penting dibandingkan laer lainnya. Hal ini penting karena salah satu tujuan utama pembuatan peta adalah untu memisahkan makna dari setiap karakteristik dan menggambarkan


15 5. Keseimbangan Peta dengan keseimbangan yang baik akan memberikan kesan harmonis. Keseimbangan melibatkan perngorganisasian peta antara elemen satu dan lainnya, misalnya legenda, judul, inset dll. Bagian tengah peta menjadi titik keseimbangan sebuah peta.


Click to View FlipBook Version