The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by febfebriani23, 2021-10-21 04:09:46

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1 Kelas 2

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1 Kelas 2

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1

Bahan Ajar

KELAS 2 SEKOLAH DASAR
TEMA 1 “HIDUP RUKUN”

SUTEMA 1
“HIDUP RUKUN DI RUMAH”

PEMBELAJARAN 2

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1

Petunjuk Belajar

Handout ini dirancang untuk membantu peserta didik dalam mengikuti
pembelajaran kelas 2 Tema 1 Hidup Rukun Subtema 1 Hidup Rukun di Rumah
Pembelajaran ke-2 dengan muatan terpadu PPKn dan Bahasa Indonesia.
Pembelajaran menggunakan model PBL (Problem Based Learning) dengan indikator
pencapaian kompetensi sebagai berikut:
PPKn
3.1.1 Menunjukkan hubungan antara sila-sila Pancasila dengan lambang negara

Garuda Pancasila (C2)
3.1.2 Menghubungkan bunyi sila pertama Pancasila dengan penerapanya (C3)
4.1.1 Menerapkan sila pertama pada Pancasila (P2)

Bahasa Indonesia
3.1.3 Menentukan bagian yang termasuk ungkapan dan artinya (C3)
4.1.2 Memainkan peran yang ada dalam teks berisi ungkapan. (P3)

PJOK
3.1.1 Menjelaskan gerak dasar berjalan dalam permainan sederhana (C2)
4.1.1 Melakukan gerak dasar berjalan dalam permainan sederhana (P5)

Agar peserta didik memperoleh hasil atau memiliki kompetensi yang diharapkan
dalam mempelajari materi pembelajaran pada kegiatan belajar ini, ikutilah
petunjuk belajar berikut ini.
1. Bacalah dan pahami dengan cermat bagian perbagian dalam handout ini.
2. Jika ada materi yang belum dipahami, tanyakan langsung ke guru atau orang tua.

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1 PPKn

Mutiara mendapat oleh-oleh buku dari ayahnya.
Ia senang membaca buku yang dibelikan ayahnya .

Perhatikan sampul bukunya !
Ada gambar apa ya?

Gambar lambang negara Indonesia yaitu
Garuda Pancasila.
Burung Garuda besar gagah perkasa.

Lihatlah perisainya !
Perisai itu memuat simbol dari sila-sila
Pancasila.
Pancasila adalah dasar negara kita.

Indonesia adalah negara yang besar. Sama seperti Negara lain yang memiliki lambang
negara, Indonesia pun juga demikian. Indonesia memiliki lambang negara. Garuda
Pancasila
adalah lambang negara Indonesia. Burung Garuda besar gagah perkasa.

Bunyi sila – sila Pancasila :
1. Ketuhan Yang Maha Esa
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
3. Persatuan Indonesia
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan /
perwakilan
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1

Perisai yang ada di dada Garuda melambangkan kelima sila Pancasila itu sendiri.
Kita sudah mempelajari bunyi sila Pancasila. Selanjutnya kita pelajari lambang-

lambang sila Pancasila tersebut satu persatu.

Bintang Ketuhanan Yang Maha Esa

Rantai Emas Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab

Pohon Persatuan Indonesia
Beringin

Kepala Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat
Banteng Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan

/Perwakilan

Padi dan Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat
Kapas Indonesia

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1
Penerapan sila ke 1 Pancasila “Ketuhanan Yang Maha Esa”

Beribadah dan berdoa adalah wujud kita percaya
kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jadi gambar-gambar

di atas termasuk pengamalan sila ke-1 Pancasila.
Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1 Bahasa Indonesia

Pertemuan sebelumnya sudah dijelaskan mengenai makna kata ungkapan. Pertemuan
sebelumnya sudah dipelajari kata-kata ungkapan seperti : buah hati, besar kepala,
dan buah tangan, sekarang dilanjutkan dengan kata ungkapan lainya. Untuk
mengingatkan kembali,
Perhatikan kotak di bawah !

Gabungan kata yang memiliki arti
yang berbeda dari kata asalnya

disebut UNGKAPAN

Udin ingin meminjam buku Mutiara. Mutiara dengan senang hati meminjamkannya.

Udin : “Buku kakak banyak sekali”
Mutiara : “Kakak memang senang membaca buku”
Udin : “Wah, Kakak memang pantas dijuluki kutu buku”
Mutiara : “Ayo, kamu juga harus rajin membaca, ini ada

Udin buku cerita bagus, judulnya Bintang Lapangan”
Muiara : “Ceritanya tentang apa kak?”
: “Ceritanya tentang pemain sepakbola yang
Udin
rendah hati, meskipun sudah terkenal”
Mutiara : “Berarti dia tidak besar kepala ya kak, Terima kasih ya kak.

Saya boleh meminjam buku kakak?”
: “Sama-sama Dik”

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1

Nah ini termasuk penerapan sila ke-2 Pancasila yang berbunyi “Kemanusiaan
yang Adil dan Beradab” . Mutiara dengan ikhlas mau meminjamkan buku dan

menyayangi Udin dengan sepenuh hati.
Contoh lain penerapan sila ke-2 adalah saat adik bersepeda kemudian
terjatuh dan berdarah, aku membantunya bangun dan mengobati luka adik.

Dalam percakapan tersebut, terdapat ungkapan-ungkapan.
Apa itu ungkapan?

Ungkapan adalah gabungan kata yang memiliki arti Contoh :
berbeda dengan kata asalnya buah tangan artinya oleh-oleh
buah hati artinya anak

Tunjukkan mana yang termasuk ungkapan pada percakapan tersebut dan carilah
artinya!
Apa arti ungkapan-ungkapan pada percakapan berikut!

Ungkapan Arti Ungkapan
Sebutan untuk orang yang rajin
Kutu buku membaca buku
Pemain terbaik
Bintang lapangan Tidak sombong
Rendah hati Sombong
Besar kepala

Peragakan percakapan dengan teman sebangkumu!
Lakukan di depan kelas dengan penuh percaya diri ya!

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1 pjok

Permainan “ular naga panjang” dan “bermain dalam lingkaran” merupakan salah satu
permainan yang mengaplikasikan gerakan dasar lokomotor dalam permainan tersebut.
Gerak lokomotor sendiri melatih banyak hal diantaranya kekompakan dalam
berkelompok, melatih kebugaran tubuh, melatih gerakan motorik siswa, dan lain
sebagainya.
Dalam gerakan lokomotor juga terdapat gerakan dasar dalam berjalan. Perhatikan
gambar gerakan dasar dalam berjalan di bawah !

1. Berjalan Ke Depan
Gerakannya, mula-mula langkahkan kaki kiri ke
depan dengan lutut agak dibengkokkan. Tangan
kanan diayunkan dari belakang ke depan dengan
siku agak dibengkokkan. Gerakan tangan kiri
merupakan kebalikan dari gerakan tangan kanan.
Pada waktu berjalan, posisi badan tegak, dada
dibuka, perut agak ditarik ke dalam supaya rata,
kepala tegak dan pandangan mengarah ke depan.

Oleh : Dwi Febriani Prayitno

Bahan Ajar Tema 1 Subtema 1

2. Berjalan Ke Belakang
Gerakannya, mula-mula langkahkan kaki kiri ke
belakang dengan lutut agak dibengkokkan. Tangan
kanan diayunkan dari depan ke belakang dengan
siku agak dibengkokkan. Gerakan tangan kiri
merupakan kebalikan dari gerakan tangan kanan.
Pada waktu berjalan, posisi badan tegak, dada
dibuka, perut agak ditarik ke dalam supaya rata,
kepala tegak.

3. Berjalan Ke Samping
Gerakannya, mula-mula ambil sikap berdiri tegak,
langkahkan kaki kiri ke samping kiri. Dengan cepat,
langkahkan kaki kanan ke samping kiri hingga
merapat. Langkahkan kembali kaki kiri, ke samping
kiri disusul kaki kanan, begitu seterusnya. Jika
kamu ingin berjalan ke arah samping kanan, lakukan
gerakan sebaliknya. Pandangan diarahkan ke depan.

4. Berjalan Berkelompok dengan Rapi
Gerakannya seperti jalan ke depan biasa, tetapi
tiap langkahnya dilakukan secara berkelompok.
Pada saat melakukan gerakan, satu orang
memberi aba-aba melangkah. Dimulai dengan
melangkahkan kaki kanan secara bersama-sama
lalu disusul dengan melangkahkan kaki kiri secara
bersamaan. Begitu seterusnya secara serentak.

Oleh : Dwi Febriani Prayitno


Click to View FlipBook Version