Tinjauan
DKV
Raifa Nur Azizah
"Pekerjaan-pekerjaan kecil yang
selesai dilakukan lebih baik daripada
rencana-rencana besar yang hanya
didiskusikan."
Peter Marshall
kata pengantar
Segala puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat serta hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan buku yang berjudul
"Tinjauan DKV". Saya berharap buku ini dapat memberi inspirasi serta untuk
memenuhi tugas UAS mata kuliah Tinjauan Desain Komunikasi Visual.
Penulis menyadari buku yang disusun masih jauh dari kata sempurna. oleh karena
itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan untuk penyempurnaan
buku selanjutnya.
Tangerang Selatan, Juli 2022
Penulis
Tijauan DKV 3
Daftar Isi
Kata Pengantar............................................................................................. 3
Daftar Isi......................................................................................................... 4
Tugas 1 5W1H................................................................................................. 5
Tugas 2 Riset...................................................................................................11
Tugas 3 Analisis Poster Pncasila...................................................................27
Tugas 4 Poster Pandemi................................................................................33
Tugas 5 Desainer Indonesia..........................................................................41
UTS Poster Propaganda.................................................................................47
Tugas 6 Produk UMKM...................................................................................51
Tugas 7 Analisis Poster HUT Jakarta.............................................................59
Tugas 8 Analisis Poster Ramayana...............................................................67
Tugas 9 Analisis Poster Budaya & Wisata....................................................71
Tugas 10 Analisis Poster Korupsi..................................................................79
4 Tijauan DKV
TUGAS 1
5W+1H DKV
What is DKV ? Why?
Adalah sebuah seni merancang gambar atau Desain Komunikasi visual merupakan bidang ilmu
visual yang bertujuan untuk menyampaikan yang sangat dibutuhkan pada saat ini
sebuah pesan atau informasi tertentu Komunikasi secara visual melalui gambar atau
menggunakan elemen – elemen visual elemen – elemen visual yang di desain sedemikian
sehingga dapat tersampaikan secara efektif. rupa dapat mempermudah masyarakat awam dalam
Merealisasikan ide atau gagasan yang kita memahami suatu informasi yang kompleks
miliki. Desain yang kreatif juga dapat membantu dalam
Memperbaiki atau menciptakan sebuah merancang atau membentuk sebuah brand sesuai
pencitraan terhadap sesuatu. citranya sehingga dapat menarik pasar.
Desain komunikasi visual juga sebagai Setiap proyek desain seperti brosur, poster, hingga
pemecah masalah (problem solver) di periklanan besar memberikan manfaat bagi orang
masyarakat. lain, seperti poster kampanye, logo yang dapat
membantu usaha – usaha kecil sehingga dapat
berkembang, packaging yang menarik, serta papan
nama yang efektif. Apapun yang dibuat akan
membuat sebuah perubahan.
Tijauan DKV 7
Where is Indonesia? When, 2022
Utara : Selat Malaka, Malaysia Timur, Beberapa tren desain grafis tahun ini :
Laut Cina Selatan 2d/3d mix
Selatan : Benua Australia, Timor leste,
Dan samudra Hindia Yaitu dengan menggabungkan elemen 2d dan 3d
Timur : Papua Nugini dan Samudra dalam suatu karya, trend ini muncul karena
Pasifik desain 3d sedang berkembang pesat saat ini.
Barat : Samudra Hindia
Indonesia sebagai titik persilangan Anti-design
kegiatan perekonomian dunia, antara Anti-design adalah gaya visual yang menghindari
perdagangan negara-negara industri prinsip-prinsip desain tradisional. Ada banyak
dan negara-negara yang sedang unsur tidak simetris, warna yang ditabrakkan,
berkembang. hingga elemen yang sengaja dibuat “ramai”.
8 Tijauan DKV Vintage/retro elements
Yaitu desain yang dibuat terinspirasi dari “vintage”
dan bukan benar-benar desain vintage.
90’/00’
Penggunaan warna cerah seperti kuning, pink,
ungu, dan warna warna mencolok lainnya
sehingga menjadi warna yang ‘eye catching’.
Penggunaan bentuk dan elemen abstrak serta
warna gradient jadi pendukung utama.
How, Desainer harus beretika?
Who? Profesi Bertanggung jawab atas karya yang ia tempatkan di dunia.
Desain adalah seni bertindak. Anda bertanggung jawab atas apa yang sudah
Graphic Designer Anda berikan pada dunia, yang mengandung nama Anda. Walaupun sulit
Web Designer (UI & UX memprediksi bagaimana karya Anda akan digunakan, jangan terkejut jika
Designer) suatu barang yang didesain dengan tujuan untuk menyakiti bisa memenuhi
Animator misinya.
Art Director
Creative Director Mementingkan dampak dari pada bentuk.
Ilustrator Kita perlu takut akan konsekuensi dari hasil karya kita lebih dari kita
Photographer mencintai kepandaian ide-ide kita. Karena desain kita dapat mempengaruhi
masyarakat.
Terbuka terhadap kritik.
Tidak ada kode etik yang melindungi karya Anda dari kritik, baik dari klien,
publik, atau desainer lainnya. Sebaliknya, Anda harus mendorong kritik untuk
menciptakan karya yang lebih baik di masa depan.
Seorang desainer berusaha untuk mengenali audiensnya.
Desain adalah solusi untuk sebuah masalah yang memiliki batasan-batasan.
Untuk mengetahui apakah Anda benar memecahkan masalah-masalah
tersebut, Anda perlu bertemu orang-orang yang menghadapi masalahnya.
Tijauan DKV 9
TUGAS 2
Riset
Karya & Proses desain pengaryaan/pe·ngar·ya·an/ n proses, cara, perbuatan
mengaryakan;
karya/kar·ya/ n 1 pekerjaan; 2 hasil perbuatan; buatan;
ciptaan (terutama hasil karangan): novel Belenggu kekaryaan/ke·kar·ya·an/ n 1 segala yang berhubungan dengan
merupakan -- terkenal Armijn Pane; karya seseorang; 2 perihal (yang bersifat, berciri) karya
-- asli 1 hasil ciptaan yang bukan saduran, salinan, atau
terjemahan; 2 hasil ciptaan yang bukan tiruan; proses/pro·ses/ /prosés/ n 1 runtunan perubahan (peristiwa)
-- cetak segala sesuatu yang dicetak; dalam perkembangan sesuatu: -- kemajuan sosial berjalan terus;
-- rekam hasil pekerjaan merekam suara (misalnya musik), -- kimia, reaksi kimia; -- penyakit; 2 rangkaian tindakan,
tuturan, cerita, dan sebagainya; pembuatan, atau pengolahan yang menghasilkan produk; 3
-- sastra hasil sastra, baik berupa puisi, prosa, maupun perkara dalam pengadilan: sedang dalam -- pengadilan;
lakon; -- adiabatik Fis proses yang terjadi pada suatu sistem apabila
-- seni ciptaan yang dapat menimbulkan rasa indah bagi selama berlangsungnya proses tidak ada panas (kalor) yang
orang yang melihat, mendengar, atau merasakannya; masuk atau keluar;
-- bahasa Ling alat, bahan, dan prosedur yang dipakai manusia
berkarya/ber·kar·ya/ v 1 mempunyai pekerjaan tetap; untuk menghasilkan bahasa;
berprofesi; 2 mencipta (mengarang, melukis, dan -- belajar tingkat dan fase yang dilalui anak atau sasaran didik
sebagainya): orang mencari kepuasan dalam hal ~; dalam mempelajari sesuatu;
-- peradilan proses menyelesaikan pertentangan pendapat
mengaryakan/me·ngar·ya·kan/ v 1 mempekerjakan melalui tuntutan hukum;
seseorang; 2 mengoperasikan (kendaraan dan -- sosial proses pengaruh timbal balik antara pelbagai bidang
sebagainya) untuk kepentingan umum di luar keperluan kehidupan;
instansi resmi: mereka ~ truk militer untuk mengangkut -- verbal berita acara (laporan mengenai suatu perkara, yaitu
bahan bangunan; waktu terjadinya, tempat terjadinya, keterangan, dan petunjuk
lain);
Tijauan DKV 13
berproses/ber·pro·ses/ v mengalami (mempunyai) berdesain/ber·de·sa·in/ v bermodel; berbentuk; bermotif;
proses: pengawasan dengan mekanisme komputer bisa ~
cepat dalam mengetahui segala angka (data); mendesain/men·de·sa·in/ v membuat desain; membuat
rancangan pola dan sebagainya: perancang mode itu sedang ~
memproses/mem·pro·ses/ v menyediakan (membuat, pakaian musim panas;
menyempurnakan, dan sebagainya) barang melalui
berbagai proses: dalam ~ perkara, barang-barang bukti pendesain/pen·de·sa·in/ n orang yang membuat rancangan;
harus dijaga baik-baik jangan sampai hilang dan rusak; orang yang merancang model pakaian dan sebagainya;
pembuat model; desainer; pembuat pola; pembuat model
pemroses/pem·ro·ses/ n 1 yang memproses; 2 alat untuk
memproses; kesimpulan : Karya & Proses desain adalah pembuatan
suatu rancangan karya, dimulai dari ide, cara menuangkan
pemrosesan/pem·ro·ses·an/ n 1 proses, cara, perbuatan ide tersebut ke dalam gambar kerja, serta material dan
memproses; 2 tindakan memproses (dalam pengadilan): bahan yang akan digunakan sehingga menciptakan suatu
penangkapan ikan telah maju dengan pesat berkat karya.
adanya perbaikan dalam cara penangkapan, ~ , dan
pengangkatan
desain/de·sain/ /désain/ n 1 kerangka bentuk; rancangan:
-- mesin pertanian itu dibuat oleh mahasiswa fakultas
teknik; 2 motif; pola; corak: -- batik Indonesia banyak
ditiru di luar negeri;
-- bangunan 1 kerangka bentuk suatu bangunan (rumah,
taman, dan sebagainya); 2 motif bangunan; pola
bangunan; corak bangunan;
14 Tijauan DKV
Teori Desain -- kasus Ling 1 teori linguistik generatif yang menganggap
bahwa setiap nomina mempunyai kasus abstrak pada struktur
teori/te·o·ri/ /téori/ n 1 pendapat yang didasarkan pada batin dan kemudian diwujudkan dengan bentuk morfologis
penelitian dan penemuan, didukung oleh data dan tertentu pada struktur lahir; 2 teori linguistik yang
argumentasi; 2 penyelidikan eksperimental yang mampu menggunakan peran relasional semantis sebagai konsep dasar,
menghasilkan fakta berdasarkan ilmu pasti, logika, misalnya pelaku, penderita;
metodologi, argumentasi: -- tentang kejadian bumi; -- -- kebebasan sistem komunikasi massa yang menekankan
tentang pembentukan negara; 3 asas dan hukum umum kebebasan media dari kontrol pemerintah walaupun dengan
yang menjadi dasar suatu kesenian atau ilmu beberapa pembatasan atau aturan;
pengetahuan: -- mengendarai mobil; -- karang- -- kekuasaan sistem komunikasi massa dengan ketentuan
mengarang; -- hitung dagang; 4 pendapat, cara, dan bahwa media tunduk kepada negara dan dilarang menyatakan
aturan untuk melakukan sesuatu: -- nya memang mudah, kritik berat, baik kepada pemerintah maupun kepada para
tetapi praktiknya sukar; pejabatnya;
-- atom teori yang menyatakan bahwa materi disusun -- lokalistis Ling teori yang beranggapan bahwa bahasa
oleh partikel-partikel kecil; diumpamakan sebagai ruang dan semua afiks, kasus, dan
-- domino teori ilmu politik yang beranggapan bahwa preposisi pada asasnya adalah penanda tempat;
jatuhnya salah satu negara di Asia Tenggara ke tangan -- migrasi Ling teori tentang gerak perpindahan bangsa yang
komunis akan menimbulkan serangkaian reaksi berdasarkan pengelompokan bahasa dan distribusi geografis
kemenangan komunis di negara lain; bahasa;
-- gelombang Ling teori yang menyatakan bahwa bahasa -- monogenesis Ling teori yang menyatakan bahwa semua
yang berkerabat berasal dari pusat yang sama (bahasa bahasa di dunia berasal dari satu bahasa induk;
induknya tersebar) ke segala penjuru (teori Johannes -- onomatope 1 teori linguistik yang menyatakan bahwa ujaran
Schmidt); manusia itu berasal dari tiruan bunyi binatang dan alam; 2 kata
-- heliosentris teori yang menyatakan bahwa bumi ini yang dibentuk berdasarkan tiruan bunyi;
berbentuk bulat serta berputar mengelilingi sumbunya,
beserta planet lainnya beredar mengelilingi matahari;
Tijauan DKV 15
-- organisasi aliran pemikiran yang berusaha menjelaskan mendesain/men·de·sa·in/ v membuat desain; membuat
ciri dan cara bekerja suatu perkumpulan untuk mencapai rancangan pola dan sebagainya: perancang mode itu sedang ~
tujuan yang luas dan rumit; pakaian musim panas;
-- organisme teori dalam belajar yang berpandangan
bahwa keseluruhan lebih berarti daripada sebagian; pendesain/pen·de·sa·in/ n orang yang membuat rancangan;
-- poligenesis Ling teori yang menyatakan bahwa bahasa- orang yang merancang model pakaian dan sebagainya;
bahasa dunia tumbuh dari pelbagai sumber dan tidak dari pembuat model; desainer; pembuat pola; pembuat model
satu bahasa induk;
-- resepsi teori yang mementingkan tanggapan pembaca Kesimpulan : Teori Desain adalah pendapat tentang sebuah
terhadap karya sastra, misalnya tanggapan umum yang rancangan yang didasari penelitian dan didukung oleh data
mungkin berubah-ubah yang bersifat penafsiran dan dan argumentasi.
penilaian terhadap karya sastra yang terbit dalam rentang
waktu tertentu
desain/de·sain/ /désain/ n 1 kerangka bentuk; rancangan:
-- mesin pertanian itu dibuat oleh mahasiswa fakultas
teknik; 2 motif; pola; corak: -- batik Indonesia banyak
ditiru di luar negeri;
-- bangunan 1 kerangka bentuk suatu bangunan (rumah,
taman, dan sebagainya); 2 motif bangunan; pola
bangunan; corak bangunan;
berdesain/ber·de·sa·in/ v bermodel; berbentuk; bermotif;
16 Tijauan DKV
Nilai-nilai Estetik -- intrinsik nilai atau harga barang yang digunakan untuk
membuat uang atau barang;
nilai/ni·lai/ n 1 harga (dalam arti taksiran harga): -- keagamaan konsep mengenai penghargaan tinggi yang
sebenarnya tidak ada ukuran yang pasti untuk diberikan oleh warga masyarakat pada beberapa masalah
menentukan -- intan; 2 harga uang (dibandingkan dengan pokok dalam kehidupan keagamaan yang bersifat suci sehingga
harga uang yang lain): -- rupiah terus menurun; 3 angka menjadikan pedoman bagi tingkah laku keagamaan warga
kepandaian; biji; ponten: rata-rata -- mata pelajarannya masyarakat bersangkutan;
adalah sembilan; sekurang-kurangnya -- tujuh untuk ilmu -- keindahan nilai untuk manusia sebagai subjek indra-jiwa,
pasti baru dapat diterima di akademi teknik itu; 4 banyak misalnya keindahan;
sedikitnya isi; kadar; mutu: -- gizi berbagai jeruk hampir -- kenikmatan nilai untuk manusia sebagai subjek vital-sensitif,
sama; suatu karya sastra yang tinggi -- nya; 5 sifat-sifat misalnya rasa enak;
(hal-hal) yang penting atau berguna bagi kemanusiaan: -- -- moral nilai etik;
tradisional yang dapat mendorong pembangunan perlu -- nominal nilai yang dicantumkan pada saham atau surat
kita kembangkan; 6 sesuatu yang menyempurnakan berharga lainnya;
manusia sesuai dengan hakikatnya: etika dan -- -- panas Pet panas yang terjadi pada pembakaran sempurna
berhubungan erat; dari sejumlah satuan berat atau satuan volume bahan bakar;
-- budaya konsep abstrak mengenai masalah dasar yang -- pari nilai yang tertera di atas sekuritas; nilai nominal;
sangat penting dan bernilai dalam kehidupan manusia; -- pasar Ek 1 harga wajar suatu harta akan laku dijual di pasar
-- etik nilai untuk manusia sebagai pribadi yang utuh, bebas; 2 harga atau penilaian harian terhadap saham di pasar
misalnya kejujuran; nilai yang berhubungan dengan modal untuk melakukan transaksi pembelian dan penjualan;
akhlak; nilai yang berkaitan dengan benar dan salah yang -- pelepasan nilai residu atau sisa aktiva tetap pada saat aktiva
dianut oleh golongan atau masyarakat; tersebut tidak digunakan dalam proses produksi;
-- hayati nilai untuk manusia sebagai subjek vital-biologis, -- residu nilai buku suatu aktiva pada akhir masa manfaatnya;
misalnya nilai air, nilai udara;
Tijauan DKV 17
-- semantis Ling kemampuan unsur bahasa untuk penilai/pe·ni·lai/ n yang menilai; juru taksir (harga barang gadai
membedakan makna leksikal, misalnya fonem /r/ dan /l/ dan sebagainya); penaksir;
membedakan kata rata dan lata;
-- tambah selisih harga antara bahan baku dan harga penilaian/pe·ni·lai·an/ n proses, cara, perbuatan menilai;
barang jadi setelah proses pengolahan; pemberian nilai (biji, kadar mutu, harga): penelaahan dan ~ yang
-- tukar jumlah uang yang sebenarnya diterima yang lengkap; ~ formal seseorang atau komite yang mempunyai
diperoleh dalam pertukaran suatu barang; wewenang secara formal untuk menilai bawahannya di dalam
ataupun di luar pekerjaan dan berhak menetapkan kebijakan
bernilai/ber·ni·lai/ v 1 mempunyai nilai (harga uang dan selanjutnya terhadap karyawan itu; ~ individual atasan langsung
sebagainya): mata uang yang ~ seratus rupiah; 2 bermutu; yang secara individual menilai perilaku dan prestasi kerja
berharga: ia berhasil menciptakan tarian baru yang ~ bawahannya; ~ informal seseorang yang melakukan penilaian
tinggi; tentang kualitas kerja dan pelayanan yang diberikan tiap
karyawan; ~ kolektif tim yang melakukan penilaian prestasi
menilai/me·ni·lai/ v 1 memperkirakan atau menentukan karyawan dan menetapkan kebijakan selanjutnya terhadap
nilainya; menghargai: pedagang itu belum dapat ~ harga karyawan tersebut; ~ pekerjaan penentuan nilai dari suatu
intan itu; 2 memberi nilai; menganggap: ia ~ perkumpulan pekerjaan untuk menentukan skala gaji, syarat-syarat kenaikan
tari itu terlalu mementingkan pemasukan uang; 3 pangkat, dan perangsang terhadap pekerjaan
memberi angka (biji): saya berani ~ tujuh untuk gambar
itu; estetik/es·te·tik/ /éstétik/ a estetis
ternilai/ter·ni·lai/ v terkirakan nilainya (harganya); Kesimpulan : Nilai-nilai estetik merupakan suatu ukuran
terhingga: tidak ~ , tidak terhingga nilainya (harganya); nilai estetis atau keindahan dari suatu objek karya.
tinggi sekali harga (nilainya);
18 Tijauan DKV
Gaya Hidup -- tarik bumi gaya sentrifugal yang bekerja pada suatu benda di
sekeliling bumi;
gaya1/ga·ya/ n 1 kesanggupan untuk berbuat dan -- tekan Fis gaya yang disebabkan oleh perbedaan-perbedaan
sebagainya; kekuatan: dia terbanting karena kalah -- dari tekanan dalam massa zalir atau massa fluida;
lawannya; 2 kuat: negara yang -- dan jaya; 3 Fis a -- traksi gaya yang diberikan oleh mesin penggerak pada roda
dorongan atau tarikan yang akan menggerakkan benda supaya bergerak;
bebas (tak terikat); b besaran yang mempunyai besar dan
arah tertentu; c suatu interaksi yang bila bekerja sendiri bergaya/ber·ga·ya/ v berkekuatan; bertenaga; berdaya:
menyebabkan perubahan keadaan gerak benda; d kakas; penghuni rumah itu tidak ~ berhadapan dengan perampok
-- angin Met 1 angka atau skala angin yang berhubungan bersenjata itu;
dengan laju angin, misalnya skala Beaufort; 2 gaya yang
ditimbulkan oleh angin; menggayakan/meng·ga·ya·kan/ v memberi bergaya
-- bentur kekuatan untuk membentur; (berkekuatan)
-- berat Fis gaya yang arahnya menuju pusat bumi yang
menyebabkan benda jatuh mendapat percepatan; hidup/hi·dup/ v 1 masih terus ada, bergerak, dan bekerja
-- magnet Tek besarnya gaya untuk menarik atau sebagaimana mestinya (tentang manusia, binatang, tumbuhan,
menolak besi dari suatu magnet; dan sebagainya): kakeknya masih -- , tetapi neneknya telah lama
-- pegas kekuatan melenting (menganjal); meninggal; 2 bertempat tinggal (diam): -- di desa lebih tenang
-- pusingan gaya yang timbul dengan arah radial keluar daripada di kota besar; 3 mengalami kehidupan dalam keadaan
karena perputaran benda; atau dengan cara tertentu: dulu dia -- mewah, sekarang merana;
-- tarik kemampuan lokomotif menarik batang rangkaian kita harus -- dengan hemat; 4 beroleh (mendapat) rezeki dengan
kereta atau lori; jalan sesuatu: penduduk di sekitar pelabuhan itu -- dari
berniaga; 5 berlangsung (ada) karena sesuatu: yayasan itu dapat
-- karena uang sumbangan para dermawan; 6 tetap ada (tidak
hilang): peristiwa indah itu masih -- dalam ingatannya;
Tijauan DKV 19
7 masih berjalan (tentang perusahaan, perkumpulan, dan -- segan mati tak hendak, pb hidup yang merana (karena sakit
sebagainya): walaupun jumlah anggotanya tidak lagi terus-menerus, melarat, sengsara, dan sebagainya); -- tidak
sebanyak dahulu, perkumpulan itu tetap -- juga; 8 tetap karena doa, mati tidak karena sumpah, pb orang harus
menyala (tentang lampu, radio, api): dia sudah tertidur, berusaha dengan tenaga dan pikiran sendiri dan tidak
tetapi lampu di sampingnya masih saja --; tetap bergerak mengharapkan pertolongan orang lain; daripada -- bercermin
terus: arloji saya masih -- juga walaupun jatuh ke lantai; 9 bangkai, lebih baik mati berkalang tanah (daripada -- berlumur
masih tetap dipakai (tentang bahasa, adat, sumur, dan tahi, lebih baik mati bertimbun bunga), pb daripada hidup
sebagainya): adat itu masih tetap -- dalam masyarakat; 10 menanggung malu, lebih baik mati; jauh berjalan banyak dilihat,
ramai (tidak sepi dan sebagainya): menjelang Lebaran lama -- banyak dirasa, pb sudah berpengalaman banyak; kalau
perdagangan kain dan makanan -- sekali; 11 seakan-akan bangkai galikan kuburnya, kalau -- sediakan buaiannya, pb lebih
bernyawa atau benar-benar tampak seperti keadaan baik menunggu dengan tenang apa yang akan terjadi, lalu
sesungguhnya (tentang lukisan, gambar): lukisan itu mempertimbangkan langkah apa yang akan diambil; sebaik-
sangat --; 12 seperti sungguh-sungguh terjadi atau dialami baiknya -- teraniaya, pb sekali-kali jangan merugikan atau
(tentang cerita): cerita dan gaya bahasanya segar lagi --; 13 mencelakakan orang lain sekalipun kita dirugikan atau
seruan yang menyatakan harapan mudah-mudahan tetap dicelakakannya;
selamat; ;-- dikandung adat, mati dikandung tanah, pb
selama hidup orang harus taat pada adat kebiasaan menghidupi/meng·hi·dupi/ v 1 memelihara; memberi nafkah:
dalam masyarakat; -- di ujung gurung orang, pb orang setelah ayahnya meninggal, dialah yang ~ keluarganya; 2
yang hidup melarat; -- dua muara, pb mempunyai dua membiarkan hidup (tidak membunuh): tentara musuh itu ~
macam mata pencaharian; -- kayu berbuah, -- manusia tawanannya;
biar berjasa, pb pada waktu kita hidup sebaiknya berbuat
baik untuk diri sendiri dan untuk masyarakat; -- sandar- menghidupkan/meng·hi·dup·kan/ v menjadikan (membuat,
menyandar umpama aur dengan tebing, pb perihal orang menyebabkan) hidup (dipakai dalam berbagai makna seperti
berlaki istri yang berkasih-kasihan; perihal orang menyalakan, membangkitkan kembali, membakar): ~ api; ~
bersahabat yang setia dan saling menolong; orang mati; ~ semangat; ~ mesin mobil; ~ perkumpulan; ~
harapan;
20 Tijauan DKV
memperhidup/mem·per·hi·dup/ v membuat lebih hidup:
garis kuning itu ~ lukisan itu;
penghidupan/peng·hi·dup·an/ n pemeliharaan hidup;
pencaharian: ~ orang kampung adalah bercocok tanam;
kehidupan/ke·hi·dup·an/ n cara (keadaan, hal) hidup: ~
orang di desa berbeda dengan ~ orang di kota
Kesimpulan : Gaya hidup adalah kesanggupan
seseorang untuk memenuhi kebutuhannya dilihat
dari pola pikir, sikap, dan kebiasaan yang ia lakukan
sehari-hari.
Tijauan DKV 21
Dampak Sosial Desain sosial/so·si·al/ a 1 berkenaan dengan masyarakat: perlu adanya
komunikasi -- dalam usaha menunjang pembangunan ini; 2 cak
dampak/dam·pak/ n 1 benturan; 2 pengaruh kuat yang suka memperhatikan kepentingan umum (suka menolong,
mendatangkan akibat (baik negatif maupun positif); 3 Fis menderma, dan sebagainya): ia sangat terkenal dan -- pula;
benturan yang cukup hebat antara dua benda sehingga
menyebabkan perubahan yang berarti dalam momentum kesosialan/ke·so·si·al·an/ n sifat-sifat kemasyarakatan (sifat
(pusa) sistem yang mengalami benturan itu; suka memperhatikan umum, suka menolong, dan sebagainya):
-- ekonomis pengaruh suatu penyelenggaraan kegiatan karena perasaan -- nya, beliau selalu disukai orang dalam
terhadap perekonomian; pergaulan
-- negatif pengaruh kuat yang mendatangkan akibat yang
negatif; desain/de·sain/ /désain/ n 1 kerangka bentuk; rancangan: --
-- perlokusi Ling akibat atau peranan yang dicapai dalam mesin pertanian itu dibuat oleh mahasiswa fakultas teknik; 2
bertutur; motif; pola; corak: -- batik Indonesia banyak ditiru di luar negeri;
-- politik akibat suatu keputusan, tindakan, ataupun -- bangunan 1 kerangka bentuk suatu bangunan (rumah, taman,
peristiwa terhadap pendapat umum atau sikap dan sebagainya); 2 motif bangunan; pola bangunan; corak
masyarakat; bangunan;
-- positif pengaruh kuat yang mendatangkan akibat yang
positif; berdesain/ber·de·sa·in/ v bermodel; berbentuk; bermotif;
berdampak/ber·dam·pak/ v 1 berbenturan; 2 mempunyai
pengaruh kuat yang mendatangkan akibat;
mendampak/men·dam·pak/ v melanggar; menumbuk;
membentur
22 Tijauan DKV
mendesain/men·de·sa·in/ v membuat desain; membuat
rancangan pola dan sebagainya: perancang mode itu
sedang ~ pakaian musim panas;
pendesain/pen·de·sa·in/ n orang yang membuat
rancangan; orang yang merancang model pakaian dan
sebagainya; pembuat model; desainer; pembuat pola;
pembuat model
kesimpulan : Dampak sosial desain merupakan
pengaruh suatu karya desain di lingkungan
masyarakat yang mendatangkan pengaruh positif
maupun negatif.
Tijauan DKV 23
Desain dan Pembangunan - dunia ikhtiar untuk mengubah keadaan dunia masa lampau
yang tidak sesuai dengan cita-cita kehidupan manusia lahir
desain/de·sain/ /désain/ n 1 kerangka bentuk; rancangan: maupun batin dengan tujuan agar dapat mewariskan masa
-- mesin pertanian itu dibuat oleh mahasiswa fakultas depan yang membahagiakan bagi generasi yang akan datang; -
teknik; 2 motif; pola; corak: -- batik Indonesia banyak ekonomi pembangunan dalam bidang ekonomi; - infrastruktur
ditiru di luar negeri; pembangunan prasarana; - politik pembangunan yang
-- bangunan 1 kerangka bentuk suatu bangunan (rumah, mengarah kepada keinginan perasaan dalam arti warga negara
taman, dan sebagainya); 2 motif bangunan; pola aktif atau terlibat dalam berbagai kegiatan politik; - prasarana
bangunan; corak bangunan; pembangunan dasar kehidupan politik, ekonomi, dan sosial
untuk mendorong masyarakat berusaha mencapai modernisasi,
berdesain/ber·de·sa·in/ v bermodel; berbentuk; bermotif; meliputi perubahan institusional untuk mendukung usaha
nasional dalam mengembangkan kemudahan, seperti jalan,
mendesain/men·de·sa·in/ v membuat desain; membuat komunikasi, pengairan, dan sistem perhubungan;; - serba muka
rancangan pola dan sebagainya: perancang mode itu usaha mengubah keadaan masyarakat tertentu menjadi
sedang ~ pakaian musim panas; keadaan masyarakat yang lebih baik dan yang dicita-citakan; -
sosial Pol keadaan hidup yang harus dipandang dari sudut
pendesain/pen·de·sa·in/ n orang yang membuat kualitas yang dilihat dari pemikiran menyeluruh dan dari sudut
rancangan; orang yang merancang model pakaian dan kuantitas yang dapat diukur dan diamati
sebagainya; pembuat model; desainer; pembuat pola;
pembuat model Kesimpulan : Merupakan sebuah rancangan dari ide dan
gagasan yang kemudian diwujudkan dengan proses
pembangunan/pem·ba·ngun·an/ n proses, cara, pembuatan ide dan gagasan tersebut menjadi nyata.
perbuatan membangun;- dari atas proses pembangunan
yang dimulai dari negara maju melalui pemerintah negara
berkembang, diturunkan kepada rakyat;
24 Tijauan DKV
Sejarah Desain desain/de·sain/ /désain/ n 1 kerangka bentuk; rancangan: --
mesin pertanian itu dibuat oleh mahasiswa fakultas teknik; 2
sejarah/se·ja·rah/ n 1 asal-usul (keturunan) silsilah; 2 motif; pola; corak: -- batik Indonesia banyak ditiru di luar negeri;
kejadian dan peristiwa yang benar-benar terjadi pada -- bangunan 1 kerangka bentuk suatu bangunan (rumah, taman,
masa lampau; riwayat; tambo: cerita --; 3 pengetahuan dan sebagainya); 2 motif bangunan; pola bangunan; corak
atau uraian tentang peristiwa dan kejadian yang benar- bangunan;
benar terjadi dalam masa lampau; ilmu sejarah;
-- musik Sen pengetahuan yang mencakupi uraian berdesain/ber·de·sa·in/ v bermodel; berbentuk; bermotif;
deskriptif tentang fungsi musik dalam masyarakat, riwayat
seniman, riwayat pendidikan musik, sejarah notasi, kritik, mendesain/men·de·sa·in/ v membuat desain; membuat
perbandingan gaya, dan perkembangan musik; rancangan pola dan sebagainya: perancang mode itu sedang ~
-- umum sejarah tentang kejadian di dunia; pakaian musim panas;
bersejarah/ber·se·ja·rah/ v 1 mengusut (tanya- pendesain/pen·de·sa·in/ n orang yang membuat rancangan;
menanyakan) asal-usul: lebih baik hamba - dengan dia; 2 orang yang merancang model pakaian dan sebagainya;
mengandung sejarah: tanggal 17 Agustus 1945 pembuat model; desainer; pembuat pola; pembuat model
merupakan saat yang - bagi bangsa Indonesia;
Kesimpulan : Asal usul mengenai wawasan dan bagaimana
menyejarah/me·nye·ja·rah/ v merupakan atau terbentuknya desain grafis serta perkembangannya.
menjadikan rekaman dalam sejarah: Alquran adalah
sebuah kitab suci yang agung, ia sepenuhnya -
menyejarahkan/me·nye·ja·rah·kan/ v menceritakan
sejarah; meriwayatkan;
kesejarahan/ke·se·ja·rah·an/ n hal atau yang
berhubungan dengan sejarah;
Tijauan DKV 25
TUGAS 3
Analisis Poster
Pancasila
Poster 1
Sejarah : Poster ini dibuat untuk Festival Indonesia Sydney
2013 oleh Alok Mongkih. Ilustrasi untuk poster ini dibuat
dengan dekoratif yang menunjukan citra dari budaya
Indonesia.
Bentuk : Keseluruhan desain poster jika dilihat membentuk
Gunungan dalam pewayangan, namun pada poster ini,
gunungan berisi seluruh budaya dan keanekaragaman
hayati di Indonesia.
Komposisi yang digunakan pada poster ini adalah pola
simetri yang meletakan fokusnya ditengah yaitu pada
topeng dan meletakan unsur-unsur lain yang sama di kanan
dan kirinya sehingga terlihat harmonis dan menarik.
Tijauan DKV 29
Poster 1
Warna-warna yang digunakan sangat beragam yang
diambil dari berbagai budaya dan keanekaragaman hayati
di Indonesia, dipadukan dengan warna latar belakang yang
sederhana membuat ilsutrasi di bagian tengah menjadi
lebih hidup.
Pesan yang disampaikan pada poster ini adalah memberi
informasi bahwa akan diadakan Festival Indonesia di
Sydney dan diharapkan menarik orang-orang untuk datang
ke acara tersebut, sebagai ajang pengenalan budaya
Indonesia kepada masyarakat luas.
Estetika dan keselarasan pada poster ini sangat jelas
terlihat, untuk menyeimbangkan ornamen ombak di bagian
kanan yang melambangkan laut/perairan, di bagian kiri
diberi ornament dedaunan/flora yang melambangkan
hutan/daratan. Untuk memberikan kesanbentuk Gunungan,
ornament yang ada disusun mengerucut keatas.
30 Tijauan DKV
Poster 2
Sejarah : Berakar dari semboyan nasional Indonesia
“Bhineka Tunggal Ika” (berbeda-beda tetapi tetap satu)
mengacu pada keragaman budaya Indonesia yang
menunjukan meskipun terdapat perbedaan dalam
masyarakat ada rasa persatuan.
Bentuk : ilustrasi ini berbentuk shilhouette dengan ilustrasi
keragaman budaya Indonesia yang dibingkai lambang
negara Garuda Indonesia.
Komposisi pada poster ini adalah pola bebas yang
meletakan unsur-unsurnya secara bebas namun masih
mempertimbangkan keseimbangan yang menjadikannya
tampak menarik.
Tijauan DKV 31
Poster 2
Warna – warna yang digunakan pada ilustrasi ini di
dominasi monokromatik dengan warna merah sebagai
point of interest nya, yang merepresentasikan Indonesia.
Pesan yang disampaikan pada poster ini yaitu untuk
mengingatkan masyarakat agar selalu menjaga
perdamaian, lambang Garuda Indonesia sebagai lambang
negara serta ilustrasi budaya Indonesia diharapkan dapat
menjadi pengingat bahwa Indonesia adalah negara dengan
beragam suku, ras, budaya, agama, dll.
32 Tijauan DKV
TUGAS 4
Poster Pandemi
Sketsa :
Tijauan DKV 35
Poster How to survive a pandemic
36 Tijauan DKV Sebelum era pandemic saya memang tidak tinggal bersama orangtua,
namun saya menempati rumah nenek bersama tante, sehingga
hubungan saya dengan orangtua bisa dikatakan cukup renggang.
Kemudian pada tahun 2020, Indonesia mulai dilanda pandemic covid
19, yang mengahruskan semua kegiatan dikerjakan di rumah. Saat itu
bertepatan juga dengan mulainya kuliah online semester 2, semester
ini menjadi semester yang berat bagi saya karena banyak hal yang
tidak saya mengerti sedangkan saya harus mempelajarinya sendiri.
Akhirnya dikarenakan saya sudah tidak kuat, saya pun pindah kerumah
orangtua dan menceritakan berbagai hal yang saya alami. Kemudian
dari situlah hubungan kami lama kelamaan membaik. Saya sangat
bersyukur dapat menjalin hubungan baik dengan keluarga saya
terutama bapak dan ibu.
Elemen
Dari bentuk saya memakai bentuk tolpes kaca yang menggambarkan
keadaan lockdown pada saat pandemic.
Di dalamnya terdapat keluarga yang sedang bercengkrama
menggambarkan hubungan kekeluargaan yang mulai membaik.
Ornamen tanaman di dalam topleskaca, selama masa pandemic ini
saya dan orangtua menghabiskan waktu dengan bercocok tanam dan
mencoba merawat berbagai tanaman.
Bantal danbuku di bagian kiri menggambarkan suasana rumah yang
nyaman.
Meja dengan headphone dan laptop di atasnya, headphone karena
selama pandemic saya senang sekali mendengarkan lagu dan mencari
lagu-lagu baru, laptop karena selama pandemic saya menjalani kuliah
secara online.
Kanvas dengan coret coretan warna, selain bercocok tanam saya
menghabiskan waktu selama pandemic ini dengan rajin mengasah
kemampuan saya dalam menggambar.
Tijauan DKV 37
Warna Pada ilustrasi poster ini saya banyak memakai warna – warna soft
untuk memberikan kesan terang dan hangat yang menggambarkan
38 Tijauan DKV suasana ketika berkumpul dengan keluarga.
Pada background, saya menggunakan warna ungu yang digradasikan
dengan warna merah muda di bagian bawah, warna ungu gelap
menggambarkan suasana dunia yang suram karena lockdown. Warna
merah muda di bawah menjadi cahaya yang berasal dari ilustrasi, yang
menggambarkan bahwa kekeluargaan dapat membuat semuanya lebih
baik.
Warna merah muda yang mendominasi poster dan font mencerminkan
kelembutan, kebaikan, sertakasih sayang dari keluarga.
Poster
final
Tijauan DKV 39
TUGAS 5
Desainer Indonesia
1. Ignatius Hermawan Tanzil
Poster “One Globe One Flag” Exhibition 2008
Karya poster ini dibuat dengan gaya kolase, pola yang digunakan pada
poster ini adalah manusia yang sedang merentangkan tangannya. Pada pola
manusia tersebut ada corak bendera dan budaya dari seluruh dunia dengan
tone warna yang sama yaitu merah. Pola manusia disusun melingkari pola
manusia yang berwarna putih di tengah sebagai point of interest, yang
menunjukan pentingnya kebersamaan untuk menghadapi masalah multi-
dimensi yang ada di dunia.
“One Globe One Flag” sendiri adalah sebuah konsep yang menghargai
perbedaan internasional baik sosial, budaya maupun geografi, dalam rangka
melahirkan sejumlah pemahaman yang berujung pada antusiasme, aspirasi
dan kesadaran bersama demi menciptakan dunia yang lebih baik.
Tijauan DKV 43
2. Ong Hary Wahyu
Sampul buku “Akar Kekerasan”
Karya desain sampul Ong memiliki cita rasa historis yang kuat, syle yang
digunakan yaitu Gaya Indies dengan Visualisasi yang bersifat realistik atau
naturalistik yang mampu memindahkan realitas kehidupan kedalam realitas
ilusif yang bersifat ikonik representatif dalam bidang gambar yang bersifat
dua matra. Penggunaan figure dengan kulit sawo matang yang
menggambarkan bangsa pribumi dan figure kulit putih yang
menggambarkan orang belanda menjadi ikon utama dari sampul buku ini.
Ilustrasi ini merepresentasikan bagaimana orang-orang pribumi
diperlakukan pada masa kolonial. Warna yang digunakan juga sangat
historis yaitu bagaimana penggambaran orang pribumi dengan kulit sawo
matang dan orang belanda dengan kulit putihnya.
44 Tijauan DKV
3. Hanny Kardinata
Ilustrasi “In Quotes”
Style dari ilustrasi ini bergaya Art Deco tahun 1930-
an pengerjaannya halus. Ilustrasi ini dibuat dengan
teknik dry brush menggambarkan Guruh
Soekarnoputra yang sedang duduk. Pemilihan
warna dan bentuk yang minimalis membuat karya
ini terlihat anggun, fungsional, dan ultra modern.
Ilustrasi ini sendiri dibuat untuk pergelaran musik
Guruh Soekarnoputra (1980) dan menjadi sangat
populer pada masanya hingga di aplikasikan pada
berbagai media yaitu kaset, poster dan lain-lain.
Tijauan DKV 45
4. Tjahjono Abdi
“Pameran Grafis 83”
Kedua ilustrasi tersebut adalah karya Tjahjono Abdi yang
digunakan sebagai tema visual pameran IPGI ke-2 Grafis
’83. Versi yang berwarna dicetak sebagai ilustrasi pada
poster dan sampul katalog pameran, sementara versi
hitam-putih dicetak pada buku kalender acara Pusat
Kesenian Jakarta “Taman Ismail Marzuki”, Jakarta.
Karyanya berikut ini masih terinspirasi dengan tradisi dan
budaya Indonesia meskipun dengan layout yang modern.
Penggunaan warna sawo matang pada objek dan bentuk-
bentuk ornament yang terinspirasi dari budaya Indonesia
merupakan ciri khas dari karya ini yang dibuat oleh
Tjahjono Abdi sehingga membedakannya dengan desain
negara-negara lain.
46 Tijauan DKV
UTS
Poster Propaganda