Tugas Pertemuan 12 PBAK Nadila Hassu

TUGAS MANDIRI

“Contoh Peran Mahasiswa Ditingkat Lokal Dan Nasional Yang Benar Dan
Salah”

Disusun Oleh :

Nama : Nadila Anggraini Hassu

Nim : 751540120022

Kelas : 1a Kebidanan

Matkul : Pendidikan Budaya Anti Korupsi

Dosen : Siti Choirul Dwi Astuti, M. Tr.Keb

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN
GORONTALO

T/P 2020-2021

Penugasan Pertemuan 12

“Contoh Peran Mahasiswa Ditingkat Lokal Dan Nasional Yang Benar Dan
Salah”

Dalam gerakan antikorupsi ini mahasiswa dapat menjadi
pemimpin (leader), baik di tingkat lokal maupun nasional serta memiliki
kesempatan untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah.

Integritas adalah salah satu pilar penting sebagai pembentuk
karakter antikorupsi. Secara harafiah, integritas bisa diartikan sebagai
bersatunya antara ucapan dan perbuatan.Jika ucapan mengatakan
antikorupsi, maka perbuatan pun demikian.Dalam bahasa sehari-hari di
masyarakat, integritas bisa pula diartikan sebagai kejujuran.

1. Contoh peran mahasiswa di tingkat lokal dan nasional yang benar :
- Melakukan kampanye anti korupsi kepada masyarakat umum.
- Mempelajari dan menerapkan nilai-nilai agama dan etika yaitu
menyadari bahwa perbuatan korupsi adalah perbuatan dosa, harta
hasil korupsi adalah barang haram, yang akan membawa akibat yang
tidak baik bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.Akibat tersebut
bisa langsung terasa di dunia, atau mungkin nanti berupa siksa di
neraka. Kesadaran akan hal ini, membuat setiap orang lebih berhati
hati, dan tidak terjebak ke dalam perilaku korupsi.
- Belajar dari tokoh bangsa yang memiliki integritas tinggi yaitu
Banyak tokoh bangsa yang memiliki integritas, seperti Muhammad
Natsir, Mohammad Hatta, Jenderal Sudirman, dan
Hoegoeng.Mahasiswa perlu membaca kisah atau biografi tokoh
tersebut untuk menjadi pelajaran dan contoh keteladanan.
- Berlatih dari hal-hal yang kecil yaitu Jangan berbicara tentang korupsi
jika masih suka melanggar aturan lalu lintas, membuang sampah

sembarangan, menyontek, melanggar hal-hal lain yang dianggap
“sepele”.Bagaimana mungkin bisa memberantas korupsi yang
demikian massif jika kita tidak bisa mengatasi keinginan untuk
melakukan pelanggaran “kecil”?Integritas harus ditanamkan secara
bertahap, mulai dari yang kecil dan terdekat dengan tangan kita.
- Mengajak yang lain untuk melakukan hal yang sama, Gerakan
berintegritas harus menjadi gerakan massal dan menyebar. Integritas
parsial tidak akan membantu banyak perubahan. Masyarakat harus
memiliki budaya malu jika mereka mengabaikan integritas.Karena
itu, mahasiswa dapat mengajak lingkungan terkecilnya yaitu keluarga
untuk menjunjung tinggi integritas.
- Melakukannya mulai dari sekarang, jangan ditunda Lakukan mulai
dari sekarang juga, dan tidak ditunda.Mulai dari yang kita
bisa.Korupsi sudah menggurita, tidak ada waktu lagi untuk
menunda.Selagi masih ada kesempatan, lakukan mulai dari sekarang.

2. Contoh peran mahasiswa di tingkat lokal dan nasional yang salah :
- Seperti mahasiswa yang melakukan demo yang sempat ricuh atau
kacau sehingga dapat menyebabkan baku hantam antara mahasiswa
dengan polisi, seperti pada aksi mahasiwa yang menuntut menolak
adanya revisi RUU KPK,RUU KUHP, RUU PAS dan RUU
pertahanan yang akan disahkan oleh DPR waktu itu diwarnai dengan
pembakaran ban serta orasi orasi yang berisi tuntutan.