LK 3.1 Menyusun Best Practices
Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode
Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam
Pembelajaran
Lokasi Smpn 5 Bolo Satap
Lingkup Pendidikan
Tujuan yang ingin dicapai Sekolah Menengah Pertama
PPL Aksi 4
Meningkatkan hasil belajar siswa dalam menulis
Teks Puisi
Penulis Nur Imraatun Fitratain
Tanggal 06 Desember 2022
Situasi: Kondisi yang menjadi latar belakang masalah:
Kondisi yang menjadi latar 1. Peserta didik kurang aktif dalam pembelajaran
belakang masalah, mengapa 2. Pembelajaran masih berpusat pada guru
praktik ini penting untuk 3. Pemebelajaran masih monoton menggunakan
dibagikan, apa yang menjadi
peran dan tanggung jawab buku paket
anda dalam praktik ini. 4. Rendahnya motivasi belajar siswa dalam menulis
puisi
5. Guru belum menggunakan media dan model
pembelajaran yang inovatif
6. Siswa malu bertanya sehingga kelas pasif
7. Kurangnya memanfaatkan TPACK dalam
pembelajaran menulis puisi secara maksimal
Praktik ini penting dilakukan agar dapat
meningkatkan hasil belajar, meningkatkan
kepercayaan diri, serta kreativitas siswa dalam
menulis Puisi dengan menggunakan model PBjL dan
video pembelajaran dan menjadi referensi mapel lain
dalam permasalahan yang serupa.
Tantangan : Peran dan tanggung jawab saya dalam praktik ini
Apa saja yang menjadi adalah
Sebagai seorang guru saya bertanggungjawab
tantangan untuk mencapai menyelesaikan permasalahan yang ada, mencarikan
tujuan tersebut? Siapa saja solusi dan menjadi fasilitator selama proses
yang terlibat, pembelajaran berlansung agar tidak mendominasi
pembelajaran,dan menggunakan media serta model
pembelajaran yang menarik
Setelah melakukan refleksi diri, wawancara dengan
rekan guru dan kepala sekolah, ditemukan beberapa
tantangan untuk mencapai penyelesaian masalah
yang ditemukan yaitu:
Aksi : 1. Semangat belajar siswa dalam menulis puisi
Langkah-langkah apa yang masih kurang
dilakukan untuk
menghadapi tantangan 2. Memilih media pembelajaran yang
tersebut/ strategi apa yang menyenangkan berupa penayangan video,
digunakan/ bagaimana PPT.
prosesnya, siapa saja yang 3. Sekolah tidak memiliki infocus (LCD)
terlibat / Apa saja sumber 4. Siswa sibuk dengan HP masing-masing
daya atau materi yang 5. Guru kurang bersemangat dalam mempelajari
diperlukan untuk
melaksanakan strategi ini model pembelajaran dan media pembelajaran
yang inovatif
Langkah-langkah yang dilakukan:
Membangkitkan semangat belajar siswa dengan yel
yel semangat pada kegiatan awal pembelajaran, serta
tetap menyemangati siswa sebelum dan selama
pembelajaran berlangsung agar mereka tetap
percaya diri. Guru menyediakan PPT dan video
pembelajaran yang menarik dan inovatif bertema
kemiskinan. Selain itu, Menyediakan infocus (LCD)
milik pribadi kemudian dibawa ke sekolah. Sebelum
pembelajaran dimulai HP siswa dikondisikan (tidak
ada HP selama proses pembelajaran) Membaca
beberapa buku dan jurnal tentang media dan model
pembelajaran inovatif untuk menambah wawasan
agar dapat mempertimbangkan media dan model
pembelajaran yang tepat sebagai penyelesaian
terhadap masalah yang ditemukan
Apa saja sumber daya atau materi yang perlu
untuk melaksanakan strategi ini
1. Pengetahuaan IT. Laptop, Infokus
2. RPP , buku penunjang berupa buku paket
3. PPT dan Video pembelajaran
Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang
Bagaimana dampak dari aksi dilakukan:
dari Langkah-langkah yang
dilakukan? Apakah hasilnya 1. Penggunaan video dan PPT sebagai media
efektif? Atau tidak efektif? pembelajaran yang TPACK membuat
Mengapa? Bagaimana respon pembelajaran tidak` monoton
orang lain terkait dengan
strategi yang dilakukan, Apa 2. Pembelajaran yang tidak monoton membuat
partisipasi siswa meningkat
yang menjadi faktor
keberhasilan atau 3. Siswa lebih mudah memahami materi
ketidakberhasilan dari
strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dengan menggunakan video
dibandingkan dengan belajar melalui buku
paket saja
4. Melalui diskusi kelompok siswa dapat
mengungkapkan ide-ide baru dengan leluasa
pembelajaran dari 5. Tujuan pembelajaran dapat tercapai sesuai
keseluruhan proses tersebut dengan IPK
6. Kemampuan guru dalam menggunakan media
dan model pembelajaran yang inovatif
meningkat
Hasil pembelajaran sangat efektif, terbukti
dengan meningkatnya hasil belajar siswa dalam
menulis puisi, dari 10 orang siswa yang
seblumnya mencapai KKM hanya 3 orang, setelah
menggunakan model pembelajaran PBjL menjadi
8 orang, kemudian keaktifan siswa dalam diskusi
kelompok untuk menuangkan ide mereka
masing-masing menjadi sebuah puisi juga
meningkat.
Respon guru dan kepala sekolah dalam kegiatan
ini sangat positif, diharapkan kegiatan seperti ini
dapat doterapkan oleh rekan sejawat yang ada di
sekolah tersebut yang menemui kendala yang
sama saat pembelajaran berlangsung