DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ........................................................................................................ i
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ iii
DAFTAR TABEL..................................................................................................iv
BAB 1. BUDAYA DAN KEBUDAYAAN ................................ 1
A. Pengertian Budaya............................................................................1
B. Macam-macam Kebudayaan ............................................................1
C. Fungsi dan Peran Kebudayaan Indonesia ................................... 2
D. Unsur-unsur Budaya Universal ..................................................... 2
E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberagaman Budaya
Indonesia ......................................................................................... 5
BAB 2. PERSEBARAN BUDAYA DI INDONESIA ................... 8
A. Keberagaman Bahasa ....................................................................... 8
B. Keragaman Agama ............................................................................ 9
C. Keberagaman Suku Indonesia ...................................................... 4
D. Keberagaman Ras dan Etnik .......................................................... 11
BAB 3. PEMBENTUKAN BUDAYA INDONESIA ....................12
BAB 4. PELESTARIAN DAN PEMANFAATAN PRODUK
KEBUDAYAAN INDONESIA DALAM BIDANG EKONOMI KREATIF
DAN PARIWISATA ...................................................16
A. Pelestarian dan Pemanfaatan Kebudayaan di Bidang Ekonomi
Kreatif .............................................................................................. 15
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat i
B. Pelestarian dan Pemanfaatan Produk Kebudayaan Dalam
Bidang Pariwisata ........................................................................... 16
BAB 5. KERAGAMAN BUDAYA BANGSA SEBAGAI
IDENTITAS NASIONAL BERDASARKAN KEUNIKAN DAN
SEBARAN ......................................................17
Daftar Pustaka....................................................19
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat ii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Unsur-unsur Budaya ...................................................................... 5
Gambar 1.2 Posisi Strategis Indonesia .......................................................... 6
Gambar 2.1 Pakaian Adat masing-masing suku di Indonesia...................... 7
Gambar 2.2 Gambar Ras .................................................................................... 7
Gambar 4.1 Pertunjukan seni tari sebagai program ekonomi kreatif .... 8
Gambar 4.2 Keberadaan wayang di Taman Pintar Yogyakarta ............... 10
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Penyebaran Geografis Bahasa Daerah di Beberapa Wilayah
Indonesia............................................................................................................... 5
Tabel 2.2 Persebaran Suku Bangsa di Indonesia ......................................... 6
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat iv
BAB 1 BUDAYA DAN KEBUDAYAAN
A. Pengertian Budaya
Ditinjau dari asal katanya, Budaya atau Kebudayaan berasal dari
bahasa Sansekerta yaitu “budhayah” yang merupakan bentuk jamak
dari “budhi” yang berarti ‘budi’ atau ‘akal’.
Koentjaraningrat (1990: hal 81) mendefinisikan budaya sebagai
daya dari budi berupa cipta, karsa dan rasa. Sedangkan budi
diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan akal manusia yang
merupakan pancaran dari budi dan daya terhadap seluruh apa yang
dipikir, dirasa,dan direnungkan yang kemudian diamalkan dalam bentuk
suatu kekuatan yang menghasilkan kehidupan.
Dalam Kamus, budaya adalah pikiran, akal budi, hasil.
Sedangkan kebudayaan adalah hasil kegiatan dan penciptaan batin
(akal budi) manusia (seperti kepercayaan, kesenian dan adat istiadat)
Budaya merupakan akar dari kebudayaan yang memiliki arti akal atau
budi. Secara etimologi, kebudayaan berasal dari Bahasa Latin, Colere
yang berarti mengolah.
Menurut J. Macionis, kebudayaan merupakan cara berpikir,
bertindak, dan objek material yang membentuk cara hidup manusia.
Indonesia identik dengan keragaman budayanya. Hal ini dikarenakan
Indonesia memiliki konsep masyarakat majemuk, yaitu masyarakat yang
memiliki elemen tantanan sosial yang lebih dari satu namun hidup
berdampingan. Di Indonesia, masyarakat majemuk dicerminkan melalui
semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
B. Macam-macam Kebudayaan
Kebudayaan dibedakan menjadi Kebudayaan Material dan
Nonmaterial
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 1
1. Kebudayaan material adalah hasil kebudayaan fisik yang
diciptakan oleh manusia, misalnya senjata, rumah adat, alat
transportasi dsb.
2. Kebudayaan Nonmaterial adalah kebudayaan yang berupa ide
atau gagasan yang berbentuk abstrak dan tidak berwujud fisik,
misalnya nilai dan kepercayaan
C. Fungsi dan Peran Kebudayaan Indonesia
Kebudayan pada intinya adalah sistem gagasan yang digunakan
untuk kehidupan manusia. Menurut Koentjaraningrat, kebudayaan
Indonesia harus memiliki dua fungsi yaitu sebagai identitas dan cara
berkomunikasi bagi warga negaranya untuk memperkuat solidaritas.
Adapun secara rinci fungsi dan peran kebudayaan Indonesia adalah
sebagai berikut.
• Daya tarik bangsa asing, menyebabkan peningkatan pendapatan
negara dalam sektor pariwisata
• Pengembangan kebudayaan nasional, menjadi identitas warga
negara di mata dunia
• Sikap toleransi, perbedaan pandangan hidup antar warga negara
dapat meningkatkan rasa belajar untuk saling menghormati dan
menghargai
• Inovasi kebudayaan, percampuran budaya dapat dijadikan
sebagai inovasi untuk menciptakan kebudayaan yang
D. Unsur-unsur Budaya Universal
Menurut Koentjaraningrat (1985), unsur-unsur kebudayaan
adalah dimensi analisis konsep kebudayaan yang dikombinasikan ke
dalam suatu bagan lingkaran untuk menunjukkan bahwa kebudayaan
bersifat dinamis.
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 2
Gambar 1.1 Unsur-unsur Budaya (Koentjaraningrat (1985))
Sumber : www.google.com
1. Sistem Bahasa
Bahasa merupakan sarana bagi manusia untuk memenuhi
kebutuhan sosialnya untuk berinteraksi atau berhubungan dengan
sesamanya. Bahasa merupakan unsur universal kebudayaan yang
dikembangkan oleh manusia karenakebutuhan komunikasi dengan orang
lain, baik dalam kelompok maupun di luar kelompoknya. Ciri-ciri
menonjol dari bahasa suku bangsatersebut dapat diuraikan dengan
cara membandingkannya dalamklasifikasi bahasa-bahasa sedunia
pada rumpun, subrumpun, keluarga dan subkeluarga.
2. Sistem Pengetahuan
Sistem pengetahuan dalam kultural universal berkaitan dengan
sistem peralatan hidup dan teknologi karena sistem pengetahuan
bersifat abstrak dan berwujud di dalam ide manusia. Sistem
pengetahuan sangat luas batasannya karena mencakup pengetahuan
manusia tentang berbagai unsur yang digunakan dalam
kehidupannya. Pengetahuan adalah segalasesuatu yang diketahui melalui
indra yangdimiliki oleh manusia. Pengetahuan dapatdiperoleh melalui
pengamatan, logikaberpikir, intuisi, dan juga wahyu Tuhan.
Unsur ini berkisar pada pengetahuan tentang kondisi alam
sekelilingnya dan sifat-sifat peralatan yang dipakainya. Sistem
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 3
pengetahuan meliputi ruang pengetahuan tentang alam sekitar, flora
dan fauna, waktu, ruang dan bilangan, sifat-sifat dan tingkah laku
sesama manusia, tubuh manusia.
3. Sistem Kekerabatan dan Organisasi Sosial
Unsur budaya berupa sistem kekerabatan dan organisasi sosial
merupakan usaha untuk memahami bagaimana manusia membentuk
masyarakat melalui berbagai kelompok sosial. Menurut
Koentjaraningrat tiap kelompok masyarakat kehidupannya diatur
oleh adat istiadat dan aturan-aturan mengenai berbagai macam
kesatuan di dalam lingkungan di mana dia hidup dan bergaul dari hari
ke hari.
4. Sistem peralatan hidup dan teknologi
Teknologi di sini dimaknai sebagai jumlah keseluruhan teknik
yang dimiliki oleh para anggota suatu masyarakat, meliputi keseluruhan
cara bertindak dan berbuat dalam hubungannya dengan pengumpulan
bahan-bahan mentah, pemrosesan bahan-bahan itu untuk dibuat
menjadi alat kerja, penyimpanan, pakaian, perumahan, alat transportasi
dan kebutuhan lain yang berupa benda material.
5. Sistem mata pencaharian hidup
Mata pencaharian dimaknai sebagai usaha manusia untuk
mendapatkan barang dan jasa yang dibutuhkan. Sistem ekonomi ini
meliputi, berburu dan mengumpulkan makanan, bercocok tanam,
peternakan, perikanan, dan perdagangan.
6. Sistem religi
Perpaduan antara keyakinan dan praktek keagamaan yang
berhubungan dengan hal-hal suci dan tidak terjangkau oleh akal.
Sistem ini meliputi, sistem kepercayaan, sistem nilai dan pandangan
hidup, komunikasi keagamaan, dan upacara keagamaan.
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 4
7. Kesenian
Kesenian dapat dimaknai sebagai segala hasrat manusia terhadap
keindahan. Bentuk keindahan yang beraneka ragam itu timbul dari
imajinasi kreatif yang dapat memberikan kepuasan batin bagi manusia.
Pemetaan bentuk kesenian dapat terbagi menjadi tiga garis besar,
yaitu; seni rupa, seni suara dan seni tari.
E. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keberagaman
Budaya Indonesia
1. Faktor Geografis
Faktor geografis adalah jenis-jenis di dalam faktor alam yang
mempunyai pertalian langsung atau tak langsung dengan kehidupan
manusia dalam arti memberikan fasilitas kepadanya untuk menghuni
permukaan bumi sebagai wilayah.
a. Letak Geografis
Letak atau lokasi suatu tempat sangat berpengaruh pada
kebiasaan hidup suatu masyarakat. Masyarakat yang tinggal di
pegunungan seperti Bromo, mereka akan cenderung bermata
pencaharian sebagai petani. Sedangkan untuk masyarakat yang tinggal
di daerah pantai seperti Pangandaran biasanya berprofesi sebagai
nelayan.
Masyarakat yang tinggal di gunung, untuk membuat rumah
mereka hangat, maka mereka membuat atap yang tidak terlalu tinggi.
Sedangkan untuk masyarakat yang tinggal di pantai, mereka membuat
atap setinggi mungkin untuk mencegah kegerahan disiang hari yang
panas.
B. Posisi Strategis
Posisi Indonesia yang dilalui oleh Selat Malaka dan menjadi jalur
perdagangan internasional sejak zaman dahulu, juga memengaruhi
kebudayaan masyarakat Indonesia. Dengan datangnya bangsa asing dan
bertemu dengan penduduk lokal, memungkinkan adanya penggabungan
kebudayaan Hal ini menyebabkan banyak warga asing yang singgah dan
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 5
mulai menetap. Hasilnya banyak budaya asing khususnya penyebaran
agama.
Gambar 1.2
Posisi Strategis Indonesia
Sumber : www.google.com
C. Kondisi Ekologis
Ekologi dalam hal ini menitikberatkan pada hubungan antara
manusia dan lingkungan, dalam kaitannya dengan keberagaman suku
bangsa dan budaya di Indonesia. Faktor ekologis memiliki pengaruh
penting.
Misalnya suku Baduy yang membangun rumah secara berhadapan
dan hanya menghadap ke arah Utara dan Selatan saja. Hal ini dilakukan
dengan maksud supaya sinar matahari dapat menyinari seluruh ruangan
melalui jendela samping rumah.
2. Latar Belakang Historis
Dalam perjalanan sejarah menyebutkan bahwa nenek moyang
bangsa Indonesia berasal dari Yunani (wilayah Cina Bagian Selatan).
Sebelum tiba di Nusantara mereka berhenti di berbagai tempat dan
menetap dalam jangka waktu yang lama, bahkan mungkin hingga
beberapa generasi. Selama bermukim di tempat-tempat tersebut,
mereka melakukan adaptasi dengan lingkungannya. Mereka
mengembangkan pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan-
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 6
keterampilan khusus sebelum melakukan perjalanan. Dengan perbedaan
pengalaman dan pengetahuan telah menyebabkan timbulnya perbedaan
suku bangsa dengan budaya yang beranekaragam di Indonesia
3. Keterbukaan terhadap Kebudayaan Luar
Bangsa Indonesia adalah contoh bangsa yang terbuka. Hal ini
dapat dilihat dari besarnya pengaruh asing dalam membentuk
keanekaragaman masyarakat di seluruh wilayah Indonesia. Pengaruh
asing pertama yaitu ketika orang-orang India, Cina, dan Arab di susul
oleh bangsa Eropa. Bangsa tersebut datang membawa kebudayaan yang
beranekaragam.
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 7
BAB 2 PERSEBARAN BUDAYA DI
INDONESIA
A. Keberagaman Bahasa
Indonesia termasuk dalam rumpun bahasa Austronesia
(Australia-Asia). Gorys Keraf membagi rumpun bahasa ini ke dalam
subrumpun:
a. Bahasa-bahasa Austronesia barat atau Bahasa-bahasa
Indonesia/ Melayu yang meliputi:
• Bahasa-bahasa Hesperonesia (Indonesia barat) meliputi: bahasa
Minahasa, Aceh, gayo, Batak, Minangkabau, Melayu, Melayu
Tengah, Lampung, Nias, Mentawai, Jawa, Sunda, Madura, Dayak,
Bali Sasak, Gorontalo, Toraja, Bugis-Makasar, Bima, Manggarai,
Sumba, Sabu.
b. Bahasa-bahasa Indonesia Timur yang meliputi: bahasa Timor-
Ambon, Sula Bacan, Halmahera Selatan-Irian Barat.
c. Bahasa-bahasa Austronesia Timur atau Polinesia yang meliputi:
Bahasa-bahasa Melanesia (Melanesia dan Pantai Timur Irian)
Melanesia (dari bahasa Yunani “pulau hitam”) adalah sebuah
wilayah yang memanjang dari Pasifik barat sampai ke Laut
Arafura, utara dan timur laut Australia.
Tabel 2.1 Penyebaran Geografis Bahasa Daerah di Beberapa Wilayah Indonesia
(Sumber : www.journal.uinjkt.com)
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 8
B. Keragaman Agama
Secara umum, terdapat 6 agama yang resmi diakui oleh
Pemerintah Republik Indonesia. Agama-agama tersebut terdiri atas
Islam (87%), Kristen (7%), Katolik (3%), Hindu (1,7%), Buddha (0,7%),
dan Konghucu (0,05%).
Adapun keragaman agama secara mayoritas berada di wilayah
Indonesia sebagai berikut :
Islam -> Aceh, Pulau Jawa, Nusa Tenggara Barat
Kristen -> Sumatera Utara, Sulawesi Utara, Papua, Papua Barat,
Katolik -> Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat
Hindu -> Bali
Buddha -> DKI Jakarta
Konghucu -> Bangka Belitung
C. Keberagaman Suku Indonesia
Menurut data dari Survey Potensi Desa (Podes,2014) terdapat
250 suku/etnis, yaitu :
Tabel 2.2
Persebaran suku bangsa di Indonesia
(Sumber : www.podes2014.com)
Nomor Provinsi Suku
1. Nanggroe Aceh Darussalam Aceh, Alas, Gayo, Kluet, Simelu,
Singkil, Tamiang, Ulu.
2. Sumatera Utara Karo, Nias, Simalungun, Mandailing,
Dairi, Toba, Melayu, , Maya-Maya.
3. Sumatera Barat Minangkabau, Mentawai,Melayu,
Guci, Jambak.
4. Riau Melayu, Siak, Rokan, Kampar,
Kuantum Akit, Talang Manuk,
Bonai, Sakai, Anak Dalam, Hutan,
Laut.
5. Kepulauan Riau Melayu, Laut
6. Bangka Belitung Melayu
7. Jambi Batin, Kerinci, Penghulu, Pewdah,
Melayu, Kubu, Bajau.
8. Sumatera Selatan Palembang, Melayu, Ogan,
Pasemah, Komering, Ranau Kisam,
Kubu, Rawas, Rejang, Lematang,
Koto, Agam.
9. Bengkulu Melayu, Rejang, Lebong, Enggano,
Sekah, Serawai, Pekal, Kaur,
Lembak.
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 9
10. Lampung Lampung, Melayu, Semendo,
Pasemah, Rawas, Pubian, Sungkai,
11. DKI Jakarta Sepucih.
12. Banten
13. Jawa Barat Betawi
14. Jawa Tengah Banten
15. D.I.Yogyakarta Sunda, Badui
16. Jawa Timur Jawa, Karimun, Samin, Kangean
17. Bali Jawa
18. NTB Jawa, Madura, Tengger, Osing
19. NTT Jawa, Madura
20. Kalimantan Barat Bali, Sasak, Bima, Sumbawa,
Mbojo, Dompu, Tarlawi, Lombok
21. Kalimantan Tengah Alor, Solor, Rote, Sawu, Sumba,
Flores, Belu, Bima
22. Kalimantan Timur Melayu, Daya (Iban Embaluh,
23. Kalimantan Selatan Punan, Kayan, Kantuk, Embaloh,
24. Sulawesi Selatan Bugan,Bukat), Manyuke
25. Sulawesi Tenggara Melayu, Dayak(Medang, Basap,
Tunjung, Bahau, Kenyah,
26. Sulawesi Tengah Penihing, Benuaq), Banjar,
27. Sulawesi Utara Kutai, Ngaju, Lawangan, Maayan,
28. Gorontalo Murut, Kapuas
29. Maluku Melayu, Dayak(Bukupai, Lawangan,
30. Maluku Utara Dusun, Ngaju, Maayan)
31. Papua Barat Melayu, Banjar, Dayak, Aba
32. Papua Tengah Bugis, Makasar, Toraja, Mandar
33. Papua Timur Muna, Buton,Totaja, Tolaki,
Kabaena, Moronehe, Kulisusu,
Wolio
Kaili, Tomini, Toli-Toli,Buol,
Kulawi, Balantak, Banggai,Lore
Bolaang-Mongondow,Minahasa,
Sangir, Talaud, Siau, Bantik
Gorontalo
Ambon, Kei, Tanimbar, Seram,
Saparua, Aru, Kisar
Ternate, Morotai, Sula, Taliabu,
Bacan, Galela
Waigeo, Misool, Salawati, Bintuni,
Bacanca
Yapen, Biak, Mamika, Numfoor
Sentani, Asmat, Dani, Senggi
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 10
Gambar 2.1 Gambar pakaian adat masing-masing suku di Indonesia
(Sumber : www.google.com)
D. Keragaman Ras dan Etnik
Keragaman ras dan etnik di Indonesia dimulai sejak sekitar
20.000 tahun yang lalu. Adapun keragaman tersebut terdiri atas
sebagai berikut.
• Ras Mongoloid : Daerah Indonesia bagian Barat seperti Pulau
Sumatra, Jawa, dan Kalimantan. Meliputi :
Ras Melayu Tua -> (Proto Melayu)
Ras Melayu Muda-> (Deutro Melayu)
• Ras Papua Melanezoid : Pulau Aru, Papua, dan Pulau Kai
• Ras Negroid : Semenanjung Malaka dan Kepulauan Andaman
• Ras Weddoid : Siak Riau, Sumatera Selatan, Pulau Muna, dan
Kepulauan Mentawai
Gambar 2.2 Gambar ras 11
(Sumber : www.google.com
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat
BAB 3 PEMBENTUKAN BUDAYA
INDONESIA
Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang majemuk, terbentuk
atas beragam etnis, agama, dan suku. Bukan hanya pengaruh dari dalam,
dari luar pun turut mewarnai kebudayaan Indonesia, lewat proses
asimilasi dan akulturasi. Konsep tentang kebudayaan Indonesia yang
kemudian diperjelas menjadi kebudayaan nasional (Indonesia) atau
kebudayaan bangsa bukan merupakan pembahasan baru dalam konteks
kehidupan masyarakat Indonesia.
Menurut undang-undang Dasar (UUD) 1945 Pasal 32 menyatakan
bahwa Pemerintah memajukan kebudayaan nasional Indonesia.
Selanjutnya, penjelasan pasal tersebut menyatakan bahwa kebudayaan
bangsa ialah kebudayaan yang timbul sebagai buah usaha budinya
rakyat Indonesia seluruhnya. Kebudayaan lama dan asli yang terdapat
sebagai puncak-puncak kebudayaan di daerah-daerah di seluruh
Indonesia terhitung sebagai kebudayaan bangsa. Usaha kebudayaan
harus menuju ke arah kemajuan adab, budaya, dan persatuan dengan
tidak menolak bahan-bahan baru dari kebudayaan asing yang dapat
memperkembangkan atau memperkaya kebudayaan bangsa sendiri,
serta mempertinggi derajat kemanusiaan bangsa Indonesia.
Menurut Undang-undang RI Nomor 5 tahun 2017, Pemajuan
Kebudayaan dilaksanakan berlandaskan Pancasila, Undang-undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik
Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika. Dan asas pemajuan kebudayaan
Indonesia adalah:
1. toleransi;
2. keberagaman;
3. kelokalan;
4. lintas wilayah;
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 12
5. partisipatif;
6. manfaat;
7. keberlanjutan;
8. kebebasan berekspresi;
9. keterpaduan;
10. kesederajatan; dan
11. gotong royong.
Objek Pemajuan Kebudayaan meliputi:
1. tradisi lisan;
2. manuskrip;
3. adat istiadat;
4. ritus;
5. pengetahuan tradisional;
6. teknologi tradisional;
7. seni;
8. bahasa;
9. permainan rakyat; dan
10. olahraga· tradisional.
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 13
BAB 4 Pelestarian dan Pemanfaatan Produk
Kebudayaan Indonesia dalam Bidang
Ekonomi Kreatif dan Pariwisata
Kekayaan alam dan budaya di Indonesia sangat beranekaragam,
hal tersebut menjadi sebuah potensi dalam bidang pariwisata. Selain
keindahan alam Indonesia, budaya tradisional juga dapat dijadikan
sebagai potensi untuk meningkatkan bidang pariwisata, salah satunya
dalam pengembangan ekonomi kreatif.
A. Pelestarian dan Pemanfaatan Kebudayaan di Bidang EKonomi
Kreatif
Ekonomi kreatif sebagai potensi wisata budaya tradisional
bertujuan bersumber dari seni budaya dan tradisi serta kearifan lokal
masyarakat adat. Oleh karena itu, ekonomi kreatif mempunyai peranan
untuk mempromosikan sekaligus melestarikan budaya tradisional.
Contoh daerah-daerah di Indonesia yang telah mengembangkan
ekonomi kreatif sebagai potensi budaya tradisional adalah sebagai
berikut:
1. Daerah Tapanuli, Sumatra Utara. Di daerah ini berbagai budaya
tradisional telah dikembangkan menjadi ekonomi kreatif tari
tor-tor, rumah adat bolon, dank ain ulos.
2. Daerah Kampung Laweyan Solo, Jawa Tengah. Laweyan sudah
menjadi pasar perdagangan pakaian.saat ini, Laweyan terkenal
sebagai kampong batik.
3. Daerah Kalimantan. Potensi budaya tradisional yang dapat
dijadikan sumber ekonomi kreatif misalnya kunjungan pada
masyarakat suku Dayak di Kalimantan.
4. Daerah Sulawesi. Suku Toraja di Sulawesi terkenal dengan ritual
pemakaman, rumah adat tongkonan, dan ukiran kayunya. Rambu
Solo, upacara pemakaman yang berlangsung selama berhari-hari
merupakan potensi wisata budaya tradisional yang menarik
wisatawan domestik dan mancanegara untuk berkunjung.
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 14
5. Daerah Ubud, Bali. Pertunjukan seni seperti sendratari kecak
dan pameran lukisan juga pameran ukiran merupakan pertunjukan
yang selalu digelar setiap harinya di museum dan galeri di Desa
Ubud. Selain itu, kekhasan kulinernya seperti, bebek bengil
merupakan kekayaan tradisional yang dapat menjadi potensi
pengembangan ekonomi kreatif.
6. Kampung Sade, Nusa Tenggara Barat. Kampung Sade merupakan
perkampungan suku Sasak dengan jumlah oleh penduduknya
sekitar 700 jiwa. Kampung Sasak memiliki kebudayaan
tradisional yang masih dijaga kelestariannya.Hal ini dapat
dimanfaatkan untuk pengembangan ekonomi kreatif yang dapat
meningkatkan perekonomian penduduknya.
7. Raja Ampat, Papua. Wilayah Raja Ampat menyimpan potensi
wisata yang sangat besar bahkan sudah dikenal di mancanegara.
Potensi wisata budaya tradisional untuk pengembangan ekonomi
kreatif gencar dilakukan.
Gambar 4.1 Pertunjukan seni tari sebagai program ekonomi kreatif
Sumber : www.antara.news.com)
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 15
B. Pelestarian dan Pemanfaatan Produk Kebudayaan Dalam Bidang
Pariwisata
Wisata berbasis budaya adalah salah satu jenis kegiatan
pariwisata yang menggunakan kebudayaan sebagai objeknya. Pariwisata
jenis ini seperti wisata alam, dan wisata petualangan. Contoh daerah
yang memanfaatkan kebudayaan sebagai pariwisata adalah Daerah
Istimewa Jogjakarta khususnya kota Jogjakarta. Sejak tahun 2008,
daerah ini telah mencanangkan diri sebagai kota pariwisata berbasis
budaya. Di Jogjakarta, pengembangan pariwisata disesuaikan dengan
potensi yang ada dan berpusat pada budaya Jawa yang selaras dengan
sejarah dan budaya Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Banyak
rencana aksi telah dicanangkan untuk mendukung pelaksanaan program
ini. Mulai dari pengembangan dan peningkatan kuantitas serta kualitas
fasilitas, memperbanyak event-event wisata, seni ,dan budaya, sampai
ke optimalisasi pemasaran program. Hasilnya pun mulai terlihat, salah
satunya adalah keberadaan Taman Pintar Yogyakarta yang tidak hanya
memiliki arena permainan, tetapi juga mengajak pengunjung untuk
mengenal sejarah dan budaya Jogjakarta.
Gambar 4.2 Keberadaan wayang di Taman Pintar Yogyakarta
(Sumber : www.nativeindonesia.com)
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 16
BAB 5 Keragaman Budaya Bangsa Sebagai
Identitas Nasional Berdasarkan
Keunikan Dan Sebaran
Identitas diartikan sebagai nilai, norma, atau ekspresi wajah
yang ditunjukan saat berinteraksi dengan orang lain atau dalam
interaksi sosial. Dengan identitas dapat memudahkan untuk mengetahui
bagaimana ciri-ciri atau sifat dari suatu individu atau kelompok.
Nasional merupakan identitas yang melekat pada kelompok besar yang
terikat oleh kesamaan-kesamaan seperti budaya, agama, bahasa,
keinginan, cita-cita, dan tujuan. Identitas nasional secara terminology
adalah ciri-ciri yang dimilki oleh suatu bangsa dan antara bangsa yang
satu dengan bangsa yang lainnya berbeda. Perbedaan tersebut biasanya
dilatarbelakangi oleh perbedaan sejarah, nasib, tujuan, cita-cita, dan
lainnya. Dengan adanya identitas nasional dapat memudahkan untuk
mengetahui ciri khas yang dimiliki oleh suatu bangsa.
Unsur-unsur pembentuk identitas nasional bangsa yaitu:
1. Suku bangsa adalah golongan sosial yang bersifat ada sejak lahir.
Di Indonesia terdapat banyak sekali suku bangsa atau kelompok
etnis sampai 300 dialeg bangsa.
2. Agama, bangsa Indonesia dikenal sebagai masyarakat yang
agamis. Dimana keragamanagama didalamnya hidup rukun
berdampingan.
3. Kebudayaan adalah pengetahuan manusia yang digunakan sebagai
mahluk social dalam memahami dan menafsirkan lingkungan yang
dihadapinya.
4. Bahasa merupakan unsur pendukung identitas sebagai media
interaksiantar sesama manusia.
Dari unsur-unsur diatas dapat dirumuskanidentitas nasional
Indonesia dibagi menjadi tiga. Identitas fundamental, yaitupancasila
sebagai dasar Negara, falsafah Negara dan ideology Negara.
Identitas instrumental yang berisi UUD 1945 dan tata
perundangannya, bahasa Indonesia, lambang Negara, bendera Negara,
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 17
dan lagu kebangsaan "Indonesia Raya". Identitas alamiah meliputi
Negara kepulauan, pluralisme dalam suku,bahasa, budaya dan
agama,serta kepercayaan.
Identitas nasional Indonesia adalah ciri-ciri yang membedakan dari
Negara lain yang sudah disepakati dalam UUD 1945 dalam pasal 35-36.
Identitas nasional tersebutadalah sebagai berikut:
1. Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatuan
2. Bendera Negara yaitu sang Merah Putih
3. Lagu kebangsaan Indonesia Raya
4. Lambang Negara yaitu Garuda Pancasila
5. Semboyan Negara yaitu Bhinneka Tunggal Ika
6. Dasar falsafah Negara yaitu Pancasila
7. Konstitusi Negara yaitu UUD 1945
8. Bentuk NKRI yang berkedaulatan rakyat
9. Konsepsi Wawasan Nusantara
10. Kebudayaan daerah yang diterima sebagai Kebudayaan
Nasional
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 18
DAFTAR PUSTAKA
Antara, Made. 2019. Keragaman Budaya Indonesia Sumber Inspirasi
Inovasi Industri Kreatif.
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/db7cc0
c7f6477f8e3a4b9e813a75a1a2.pdf
Iskandar, Johan.2017. Etnobiologi dan Keragaman Budaya di Indonesia.
https://www.researchgate.net/publication/315598893_Etnobiol
ogi_dan_Keragaman_Budaya_di_Indonesia
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). (2017). Analisis
Kearifan Lokal Ditinjau dari Keragaman Budaya.
http://publikasi.data.kemdikbud.go.id/uploadDir/isi_F9B76ECA-
FD28-4D62-BCAE-E89FEB2D2EDB_.pdf
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). (2016).
Revitalisasi Kearifan Lokal sebagai Upaya Penguatan Indentitas
Keindonesiaan.
http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/artikel/1366
Koentjaraningrat (1985). Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan. PT.
Gramedia, Jakarta
Koentjaraningrat (1990). Pengantar Ilmu Antropologi. Rineka Cipta.
Jakarta
Marta, Rustono Farady. 2018. Identifikasi Nilai Kemajemukan
Indonesia sebagai Identitas Bangsa dalam Keragaman Budaya.
https://www.google.com/%3A%2F%2Fjurnal.unpad.ac.id
Keragaman Budaya Indonesia Kelas XI SMA/Sederajat 19