The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Menyusun jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by geist2ty.psari, 2021-08-18 23:47:10

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Setelah Penutupan

Menyusun jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan

Keywords: Praktikum Akuntansi JDM

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

Satuan Pendidikan : SMK Yadika 6
Mata Pelajaran : Praktikum Akuntansi Jasa, Dagang & Manufaktur
Kelas/ Semester : XI/ 3
Tema : Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Setelah Penutupan
Judul : Menyusun jurnal penutup dan neraca saldo setelah
penutupan untuk perusahaan jasa

A. Kompetensi Inti

KI-3 (Pengetahuan):
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang
dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional,
dan internasional.
KI-4 (Keterampilan):
Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana
sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga.
Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan
gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal dalam
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar

3.8 Menganalisis akun-akun untuk penyusunan jurnal penutup dan neraca saldo
setelah penutupan untuk perusahaan jasa.

4.8 Menyusun jurnal penutup dan neraca saldo setelah penutupan untuk

perusahaan jasa.

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah melakukan kegiatan pembelajaran melalui model problem based
learning berdasarkan pendekatan saintifik, peserta didik dapat:
1. Mengidentifikasi definisi serta kegunaan jurnal penutup dan neraca saldo

penutupan untuk perusahaan jasa dengan tepat.
2. Menganalisis akun – akun untuk jurnal penutup dan neraca saldo penutupan

untuk perusahaan jasa dengan tepat.
3. Membuat jurnal penutup untuk perusahaan jasa dengan tepat.
4. Membuat neraca saldo setelah penutupan untuk perusahaan jasa.jurnal

penutupan.

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

D. Uraian Materi

Setelah laporan keuangan tersaji terdapat nominal akun yang tersisa. Untuk
langkah selanjutnya, maka diperlukan dan disusun lagi neraca saldo setelah
adanya penutupan sehingga periode akuntansi selanjutnya tidak terdapat nilai
akun yang tersisa.

1. Jurnal Penutup (Closing Jounal)
Jurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi

untuk menutup akun – akun nominal sementara. Akibat penutupan ini, saldo
akun – akun tersebut akan menjadi nol pada awal periode akuntansi. Akun
yang ditutup adalah akun nominal dan akun pembantu modal. Yang
termasuk akun nominal adalah pendapatan dan beban, sedangkan akun
pembantu modal adalah prive dan ikhtisar laba rugi. Setelah jurnal penutup
diposting ke setiap akun, maka yang tersisa adalah perkiraan riil (harta, utang
dan modal).

A. Fungsi Jurnal Penutup

Berikut fungsi pembuatan jurnal penutup, sebagai berikut:
1) Menutup saldo yang terdapat pada semua perkiraan sementara, sehingga

perkiraan tersebut menjadi nol.
2) Menyajikan neraca awal periode berikutnya setelah dilakukan

penutupan buku.
3) Mempermudah ketika dilaksanakan pemeriksaan, karena telah

dilakukan pemisahan transaksi yang terjadi antara periode sekarang
dengan transaksi pada periode selanjutnya.
4) Meyajikan informasi keuangan yang sebenarnya (riil) dari suatu
perusahaan setelah dilakukan penutupan buku (jurnal penutup). Akun
yang sesungguhnya terdiri atas harta, utang dan modal.
5) Agar saldo akun modal menunjukkan junlah yang sesuai dengan
keadaan pada akhir periode, sehingga saldo akun modal akan sama
dengan jumlah modal akhir yang dilaporkan di neraca.
6) Memisahkan transaksi akun pendapatan dan beban agar tidak bercampur
dengan jumlah nominal dari pendapatan dan beban pada tahun
selanjutnya.

B. Prosedur Pengerjaan Jurnal Penutup

Prosedur pengerjaan jurnal penutup perusahaan bisa dengan mudah kita
buat dengan mengikuti langkah – langkah berikut:

Sumber: http://www.akuntansilengkap.com

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

Keterangan:
1) Akun pendapatan yang ada pada laporan laba rugi dicatat di debit dan

mengkredit ikhtisar laba rugi dengan jumlah yang terdapat di akun
pendapatan.
2) Akun biaya – biaya dikredit dengan jumlah masing – masing yang
terdapat di laporan laba rugi dan mendebit ikhtisar laba rugi sebesar total
biaya.
3) Perkiraan prive dengan jumlah yang terdapat dikolom neraca di kredit
dan mendebit akun modal dengan jumlah yang sama.
4) Jika perusahaan memperoleh laba, jurnal yang dibuat adalah jumlah laba
dengan perkiraan ikhtisar laba rugi di debit dan mengkredit akun modal
dengan jumlah yang sama. Begitupun sebaliknya jika perusahaan
mengalami rugi.

C. Kasus Jurnal Penutup

Dalam melakukan jurnal penutup sumber yang kita butuhkan dari
laporan laba rugi suatu perusahaan dan laporan perubahan modal. Untuk
lebih jelasnya perhatikan contoh kasus berikut ini.

PT. Lintasnesia
Laporan Laba Rugi
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2019

Dalam Rp

Pendapatan jasa 28,000,000
Pendapatan bunga 500,000
Jumlah Pendapatan usaha
Beban gaji 28,500,000
Beban perjalanan dinas
Beban iklan 10,000,000
500,000
600,000

Beban telepon 300,000
Beban listrik & air 700,000
Beban perlengkapan kantor 300,000

Beban sewa 350,000
Beban penyusutan peralatan kantor 400,000
Beban kerusakan komputer 350,000
Jumlah beban usaha
Laba usaha 13,500,000
15,000,000

PT. Lintasnesia

Laporan Perubahan Modal

Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2019

Dalam Rp

Modal usaha (Awal) 250,000,000

Laba usaha 15,000,000

Prive 500,000 -

14,500,000 +

Modal usaha (Akhir) 264,500,000

Dari informasi laporan laba rugi dan laporan perubahan modal, maka
berikut ini jurnal penutup untuk PT. Lintasnesia.

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

PT. Lintasnesia
Jurnal Penutup
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2019

Tanggal Keterangan Ref Debit Dalam Rp
2019 31 Pendapatan jasa 28,000,000 Kredit
Pendapatan bunga 500,000
Des 28,500,000
Ikhtisar laba rugi

31 Ikhtisar laba rugi 13,500,000
Beban gaji
Beban perjalanan dinas 10,000,000
Beban iklan 500,000
Beban telepon 600,000
Beban listrik & air 300,000
Beban perlengkapan 700,000
kantor 300,000
Beban sewa
Beban penyusutan 350,000
peralatan kantor 400,000
Beban kerusakan
komputer 350,000

31 Ikhtisar laba rugi 15,000,000
Modal Tn Lanesa 15,000,000

31 Modal Tn Lanesa 500,000
Prive
500,000

2. Neraca Saldo Setelah Penutupan (after closing trial balance)
Setelah semua akun nominal ditutup dan dipindahkan ke akun modal

pemilik maka langkah selanjunya dari siklus akuntansi, yaitu menyusun
neraca saldo setelah penutupan (after closing trial balance). Tujuan
penyusunan neraca saldo setelah penutupan yaitu untuk meyakinkan bahwa
keseimbangan posisi keuangan tetap terjaga. Hal ini berguna untuk memulai
siklus akuntansi pada periode akuntansi berikutnya. Neraca saldo sehabis
penutupan merupakan daftar yang memuat masing- masing akun riil yang
bersumber dari buku besar pada akhir periode sehabis jurnal adaptasi dan
jurnal epilog diposting saldonya ke buku besar.

Neraca saldo setelah penutupan hanya berisi akun riil (akun yang
dilaporkan pada neraca). Secara lebih setail akun – akun yang dicantumkan
dalam neraca saldo setelah penutupan yaitu akun aktiva (harta) dan akun
pasiva (utang dan modal).

A. Perbedaan Neraca Saldo Setelah Penutupan

Neraca saldo setelah penutupan berbeda dengna neraca saldo maupun
neraca saldo disesuaikan, perbedaan tersebut dianggap terlihat pada
kandungan atau isi akun dan saldonya. Pada neraca saldo terkandung akun –
akun riil (harta, utang dan modal) maupun akun – akun nominal (pendapatan

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

dan beban) yang belum disesuaikan dengan keadaan yang bahwasanya
hingga akhir periode berjalan, dengan demikian dalam neraca saldo masih
terkandung akun – akun nominal periode tersebut.

Pada neraca saldo disesuaikan memuat daftar akun riil maupun akun
nominal yang sudah disesuaikan dengan keadaan bahwasanya disusun
menurut bukti memorial suatu perusahaan. Sedangkan neraca saldo setelah
penutupan hanya berisi akun – akun riil yang nilainya telah disesuaikan
dengan keadaan yang sebenarnya, jadi dalam neraca saldo setelah penutupan
hanya menampilkan saldo – saldo dari akun aktiva lancar dan aktiva tetap
serta akun utang dan akun modal akhir perusahaan.

B. Cara Membuat Neraca Saldo Setelah Penutupan

Neraca saldo setelah penutupan merupakan salah satu tahap dari proses
tutup buku dalam siklus akuntansi. Pada proses tutup buku dimulai dari
pembuatan jurnal epilog dalam periode berjalan adapun tujuan dari
penyusunan jurnal epilog ini adalah untuk menihilkan akun – akun nominal.
Pengaruh dari penyusunan jurnal epilog adalah akun nominal menjadi nol,
namun bahwasanya saldo tersebut tidak hilang begitu saja namun dipindahkan
kea kun modal pemilik dengan demikian adanya perusahaan tersebut
mengalami keuntungan atau menjadi berkurang kalau dalam periode tersebut
mengalami rugi.

Setelah jurnal epilog disusun maka proses tutup buku dilanjutkan
dengan pemostingan jurnal epilog ke buku besar yang telah disusun
sebelumnya, dengna pemostingan jurnal epilog ke buku besar tersebut maka
akan terlihat terperinci fungsi dari jurnal epilog. Penyusunan neraca saldo
setelah penutupan dilakukan dengan pemindahan saldo total masing – masing
akun yang terdapat pada buku besar akhir, yaitu buku besar sehabis
pemostingan jurnal adaptasi dan jurnal epilog kedalam suatu daftar yang berisi
kolom nomor akun, nama akun dan saldo akun yang diposisikan dalam posisi
debit atau posisi kredit. Untuk lebih jelasnya berikut contoh penyusunan
neraca saldo setelah penutupan, diperlihatkan dalam gambar berikut.

PT. Lintasnesia
Neracan Saldo Setelah Penutupan
Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2019

Nama Akun Ref Debit Dalam Rp

Kas 180,000,000 Kredit
Piutang usaha 15,000,000
Perlengkapan 400,000
Sewa dibayar di muka 5,250,000 1,000,000
Inventaris kantor 20,550,000 21,650,000
Akumulasi penyusutan inventaris kantor 264,500,000
Peralatan berat 6,750,000 287,550,000
Akumulasi penyusutan peralatan berat
Utang usaha 60,000,000
Modal Tn.Lanesa
Total 287,550,000

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

E. Ringkasan

1. Jurnal penutup adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode akuntansi untuk
menutup akun – akun nominal sementara. Akibat penutupan ini, saldo akun
– akun tersebut akan menjadi nol pada awal periode akuntansi.

2. Fungsi pembuatan jurnal penutup, sebagai berikut:
a) Menutup saldo yang terdapat pada semua perkiraan sementara, sehingga
perkiraan tersebut menjadi nol.
b) Menyajikan neraca awal periode berikutnya setelah dilakukan penutupan
buku.
c) Mempermudah ketika dilaksanakan pemeriksaan, karena telah dilakukan
pemisahan transaksi yang terjadi antara periode sekarang dengan
transaksi pada periode selanjutnya.
d) Meyajikan informasi keuangan yang sebenarnya (riil) dari suatu
perusahaan setelah dilakukan penutupan buku (jurnal penutup). Akun
yang sesungguhnya terdiri atas harta, utang dan modal.
e) Agar saldo akun modal menunjukkan junlah yang sesuai dengan keadaan
pada akhir periode, sehingga saldo akun modal akan sama dengan jumlah
modal akhir yang dilaporkan di neraca.
f) Memisahkan transaksi akun pendapatan dan beban agar tidak bercampur
dengan jumlah nominal dari pendapatan dan beban pada tahun
selanjutnya.

3. Akun – akun yang perlu ditutup pada akhir periode:
a) Ikhtisar laba rugi
b) Akun pendapatan
c) Akun prive
d) Akun beban

4. Pada neraca saldo disesuaikan memuat daftar akun riil maupun akun nominal
yang sudah disesuaikan dengan keadaan bahwasanya disusun menurut bukti
memorial suatu perusahaan.

F. Sumber Referensi

Astuti, Sari Dwi. 2018. Akuntansi Dasar. Surakarta: 2018
Puspitasari, Reham Munas Mega. 2020. Akuntansi Dasar. Jakarta: Swadaya

Murni
Ashari. 2012. Dasar – dasar Akuntansi 1. Yogyakarta
Harti, Dwi. 2019. Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa dan Dagang.

Semarang: Penerbit Erlangga
Mulyono, Agus. 2020. Praktikum Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan

Manufaktur. Jakarta: Swadaya Murni
https://www.youtube.com/watch?v=LtzKRClHNkQ&ab_channel=SMAKristen

Makedonia
https://www.youtube.com/watch?v=PA76ZkYxtwM&ab_channel=ajunaffandi

Jurnal Penutup dan Neraca Saldo Penutupan

G. Refleksi

PETUNJUK UMUM:
1. Persiapkan media pengerjaan (handphone/laptop) yang akan Anda pergunakan.
2. Pastikan media yang digunakan tersambung dengan koneksi internet secara baik.
3. Pastikan Anda mengisi identitas secara lengkap.
4. Periksa kembali link soal sesuai dengan mata pelajaran yang diberikan.
5. Periksa kembali jawaban Anda sebelum mengakhiri pengerjaan.
PETUNJUK KHUSUS:
1. Kliklah salah satu jawaban yang paling tepat untuk soal pilihan ganda.
2. Jumlah soal sebanyak 5 butir soal pilihan ganda.

SOAL

PILIHAN GANDA

1. Pencatatan pemindahan saldo akun nominal (pendapatan dan beban) ke akun modal

melalui akun ikhtisar laba-rugi disebut ...

a. Jurnal Umum d. Buku besar

b. Jurnal penyesuaian e. Neraca saldo

c. Jurnal penutup

2. Yang termasuk kedalam akun nominal adalah, kecuali ...

a. Prive d. Pendapatan

b. Ikhtisar laba rugi e. Laba

c. Biaya

3. Perhatikan pernyataan dibawah ini:

1) Menguji kebenaran pencatatan dalam kertas kerja;

2) Me-nol-kan saldo akun sementara ke akun modal;

3) Menyesuaikan saldo akun yang sesungguhnya;

4) Memudahkan penyusunan laporan keuangan;

5) Mencatat perubahan harta, utang dan modal secara lebih rinci.

Pernyataan di atas yang merupakan fungsi jurnal penutup adalah nomor ...

a. 1 d. 4

b. 2 e. 5

c. 3

4. Perhatikan akun – akun dibawah ini:

1) Akun pendapatan;

2) Akun prive;

3) Akun beban;

4) Akun ikhtisar laba/rugi

Berdasarkan data di atas, akun yang perlu ditutup di akhir periode adalah nomor ...

a. 1, 2 d. 2, 3, dan 4

b. 2, 3 e. 1, 2, 3, dan 4

c. 1, 2, dan 3

5. Jurnal penutup untuk menutup akun prive adalah ...

a. (D) Modal, (K) Prive d. (D) Kas, (K) Prive

b. (K) Prive, (D) Modal e. (D) Kas, (K) Modal

c. (D) Prive, (K) Kas

H. Kunci Jawaban

PILIHAN GANDA
1. C
2. A
3. B
4. E
5. A


Click to View FlipBook Version