Mobilitas Sosial

1|Page

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan Rahmat
dan Karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan modul bahan ajar ini dengan lancar.

Modul bahan ajar ini disusun dalam rangka menunjung keberhasilan proses pembelajaran.
Banyak factor yang harus dipersiapkan dnegan matang oleh seorang guru, mulai dari melakukan
analisis kurikulum, pengembangan perangkat, model dan metode yang digunakan , materi, sumber
belajar dan bagaimana penerapannya di kelas. Salah satu factor yang memengaruhi berhasilnya
proses pembelajaran adalah tersedianya bahan ajaryang digunakan dalam pembelajaran, baik
berupa modul ataupun handout yang dapat membantu peserta didik dalam memahami materi
pelajaran.

Modul bahan ajar ini masih ajuh dari sempurna sehingga sangat terbuka untuk diberi
masukan demi perbaikan dan penyempurnaan. Untuk itu, kami mengharapkan para pembaca
untuk memberikan kritik, saran, dan masukan yang berharga untuk perbaikan dan penyempurnaan
modul ini. Atas kontribusinya, diucappkan terima kasih. Mudah-mudahan kita dapat memberikan
kontribusi yang terbaik bagi kemajuan dunia Pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi
Indonesia yang berkualitas bagus.

Penyusun

Riva Atun Islamiyati

i|Page

KATA PENGANTAR................................................................................................................................ i
DAFTAR ISI ............................................................................................................................................. ii

1. Pengertian Mobilitas Sosial............................................................................................................. 6
2. Bentuk Mobilitas Sosial .................................................................................................................. 7

a. Mobilitas Horizontal ................................................................................................................... 8
b. Mobilitas Vertikal ....................................................................................................................... 8
c. Mobilitas Antargenerasi ............................................................................................................ 11
d. Mobilitas Intragenerasi.............................................................................................................. 12
3. Pengaruh Perubahan Bentuk Mobilitas Sosial Terhadap Kehidupan Sosial Di Masyarakat .......... 12
RANGKUMAN ....................................................................................................................................... 14
REFLEKSI PEMBELAJARAN ............................................................................................................ 15
EVALUASI.............................................................................................................................................. 16
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................................. 19

ii | P a g e

iii | P a g e

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang berbeda terhadap kehidupan
sosial budaya serta pengembangan kehidupan kebangsaan.
3.2.1 Menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang berbeda terhadap
kehidupan sosial dan budaya
3.2.2 Menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang berbeda terhadap
pengembangan kehidupan kebangsaan
3.2.3 Menganalisis mobilitas social yang terjadi di masyarakat
3.2.4 Menganalisis pengaruh bentuk-bentuk mobilitas social

B. Tujuan Pembelajaran
- Peserta didik mampu menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang berbeda
terhadap kehidupan sosial dan budaya
- Peserta didik mampu menganalisis pengaruh interaksi sosial dalam ruang yang berbeda
terhadap pengembangan kehidupan kebangsaan
- Peserta didik mampu menganalisis mobilitas social yang terjadi di masyarakat
- Peserta didik mampu menganalisis pengaruh bentuk-bentuk mobilitas social

C. Materi Pokok
1. Pengertian Mobilitas Sosial
2. Bentuk-bentuk Mobilitas Sosial
3. Pengaruh mobilitas social terhadap kehidupan social

4|Page

D. Peta Konsep Mobilitas Horizontal
Mobilitas Vertikal
MOBILITAS SOSIAL Mobilitas Antargenerasi
Mobilitas Intragenerasi
BENTUK – BENTUK
MOBILITAS SOSIAL

PENGARUHNYA
TEHADAP

KEHIDUPAN SOSIAL

5|Page

E. Uraian Materi
Perhatikan gambar seorang direktur dan bawahannya pada gambar di atas!

Gambar 1.1 Direktur memimpin rapat
https://sleekr.co/blog/struktur-organisasi-perusahaan-yang-ideal/

Pernahkah kalian memikirkan bagaimana seseorang dapat menjadi direktur perusahaan?
Apakah kalian pernah bercita-cita menjadi direktur perusahaan? Apakah staf atau bawahan
direktur perusahaan dapat menjadi direktur ? Menjadi direktur perusahaan itu tidak mudah.
Ada beragam cara untuk menjadi seorang direktur. Salah satu cara yang paling mudah adalah
merintis karier sebagai karyawan biasa, menjalankan tugas dan tanggung jawab sebaik-baiknya
sehingga mencapai prestasi dan promosi, dan pada akhirnya menduduki jabatan direktur.
Seorang karyawan yang berprestasi hingga menduduki jabatan direktur merupakan contoh
mobilitas sosial.

1. Pengertian Mobilitas Sosial
Mobilitas berasal dari bahasa latin mobilis, yang berarti mudah dipindahkan atau

banyak bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain. Kata sosial pada istilah tersebut
mengandung makna seseorang atau sekelompok warga dalam kelompok sosial. Mobilitas
Sosial adalah perpindahan status sosial yang dimiliki seseorang atau kelompok dari satu
lapisan social ke lapisan social yang lain. Hasil perpindahan status sosialnya bisa menjadi
lebih tinggi, lebih rendah, bahkan tetap sederajat.

6|Page

2. Bentuk Mobilitas Sosial
Pembagian bentuk mobilitas sosial didasarkan pada berpengaruh tidaknya hasil

perpindahan status sosial yang dialami dengan derajat sosial yang dimiliki. Secara umum
bentuk mobilitas sosial terbagi menjadi dua, yaitu horizontal dan vertikal.

7|Page

a. Mobilitas Horizontal
Apa yang dimaksud dengan mobilitas horizontal ? Mobilitas horizontal adalah

perpindahan status sosial seseorang atau sekelompok orang dalam lapisan sosial yang
sama. Mobilitas horizontal merupakan peralihan individu atau objek-objek sosial
lainnya dari suatu kelompok sosial ke kelompok sosial lainnya yang sederajat.

Sekarang coba bayangkan kamu berada di tengah sebuah garis horizontal. Kalau
kamu berada di sana, mau kamu pindah ke kanan atau ke kiri, pasti kamu akan tetap
di satu tempat yang sejajar kan? Begitulah mobilitas horizontal. Dalam mobilitas
horizontal, perpindahan status sosial yang dialami seseorang atau kelompok tidak
akan mengubah derajat sosialnya atau akan tetap sejajar seperti sebelumnya.
Contoh :
Pak Zaenuri seorang kepala sekolah di salah satu SMP di Jawa Timur yang sudah 8
tahun menjabat. Dinas pendidikan memindahkan Pak Zaenuri ke sekolah lain dan tetap
menjabat sebagai kepala sekolah. Gerak sosial yang dialami Pak Zaenuri juga
merupakan contoh bentuk mobilitas sosial horizontal.

b. Mobilitas Vertikal
Apakah yang dimaksud mobilitas sosial vertikal? Mobilitas sosial vertikal

adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu kedudukan sosial ke
kedudukan sosial lain yang tidak sederajat, baik pindah ke tingkat yang lebih tinggi
(social climbing) maupun turun ke tingkat lebih rendah (social sinking).

Coba bayangkan kamu berada di bagian tengah sebuah garis vertikal deh. Udah? Nah,
ketika kamu berada di posisi itu, kamu punya kesempatan buat naik ke atas atau turun
ke bawah ‘kan? Begitu juga dengan mobilitas vertikal yang dibedakan menjadi
mobilitas sosial vertikal naik dan mobilitas sosial vertikal turun. Maksudnya,
perpindahan status sosial yang terjadi bisa menjadi lebih tinggi (naik) maupun lebih
rendah (turun).

8|Page

1) Mobilitas Vertikal Naik (Social Climbing)
Social climbing adalah mobilitas yang terjadi karena adanya peningkatan

status atau kedudukan seseorang atau naiknya orang-orang berstatus sosial rendah
ke status sosial yang lebih tinggi.
Contoh :

Gambar 1.2 Pelantikan Kepala SMP Cita Mulia

Pak Yafi Azhari adalah seorang guru
di salah satu sekolah di Provinsi
Banten. Sebagai guru Bahasa inggris,
Pak Yafi Azhari menjalankan tugas
dengan baik. Bukan hanya mengajar
saja, Pak Yafi Azhari juga
melaksanakan administrasi dengan
penuh tanggung jawab. Berbagai
kegiatan sekolah yang menjadi tanggung jawabnya dilaksanakan dengan baik.
Karena berbagai prestasinya, Pak Yafi Azhari diangkat menjadi kepala sekolah.
Gerak sosial dari seorang guru menjadi kepala sekolah atau naik jabatan pada kasus
Pak Yafi Azhari merupakan salah satu bentuk mobilitas sosial vertikal.

Bentuk mobilitas sosial vertical ke atas sering
terjadi kepada seseorang yang memiliki karakter yang

bagus, untuk itu kalian sebagai pelajar perlu
meningkatkan soft skill dan hard skill untuk mewujudkan
mobilitas ini sehingga cita-cita kalian akan terwujud dan

dapat membanggakan kedua orang tua.

9|Page

2) Mobilitas Vertikal ke Bawah (Social sinking)
Social sinking merupakan proses penurunan status atau kedudukan

seseorang di dalam masyarakat. Proses social sinking sering kali menimbulkan
gejolak kejiwaan bagi seseorang karena ada perubahan pada hak dan kewajibannya.

10 | P a g e

c. Mobilitas Antargenerasi
Mobilitas antargenerasi adalah perubahan status atau kedudukan sosial antara

satu individu atau kelompok dengan generasi yang berbeda. Dalam mobilitas bentuk
ini, dapat terjadi gerakan naik maupun turun.
Perhatikan bagan berikut !

Bagan 1.1 Struktur keluarga dan pekerjaan

11 | P a g e

d. Mobilitas Intragenerasi
Mobilitas intragenerasi merupakan perubahan atau perpindahan status atau

kedudukan dalam satu generasi yang sama. Sama seperti mobilitas antargenerasi,
bentuk mobilitas ini juga bisa bergerak naik atau turun.

Perhatikan bagan berikut !

Bagan 1.2 Struktur keluarga dan pekerjaan

3. Pengaruh Perubahan Bentuk Mobilitas Sosial Terhadap Kehidupan Sosial Di
Masyarakat
Setiap terjadi perubahan bentuk termasuk mobilitas sosial yang dialami oleh
individu maupun kelompok tentunya akan mempengaruhi kehidupan sosial di masyarakat.
Misal kalian saat mengalami mobilitas sosial dari jenjang SD ke SMP tentunya akan ada
perubahan-perubahan yang berbeda seperti bertemu guru yang berbeda-beda setiap mata
pelajaran, kemudian bertemu teman-teman dari SD yang berbeda dan lingkungan sekolah
yang berbeda, mobilitas sosial yang kalian alami akan mempengaruhi lingkungan sosial
tersebut.
Mobilitas sosial tersebut juga akan mempengaruhi kondisi ekonomi kalian, dengan
jenjang sekolah kalian yang berbeda tentunya kalian akan meminta uang saku yang berbeda
dengan kondisi saat kalian berada di Sekolah Dasar (SD), selain itu kalian yang baru ke
jenjang SMP aka nada peralatan dan perlengkapan sekolah yang harus kalian beli seperti
seragam, buku tulis, dan peralatan lainya yang dibutuhkan layaknya anak SMP.

12 | P a g e

13 | P a g e

RANGKUMAN

➢ Mobilitas Sosial adalah perpindahan status sosial yang dimiliki seseorang atau kelompok
dari satu lapisan social ke lapisan social yang lain.

➢ Mobilitas Sosial Horizontal adalah perpindahan status sosial seseorang atau sekelompok
orang dalam lapisan sosial yang sama.

➢ Mobilitas sosial vertikal adalah perpindahan seseorang atau kelompok dari suatu
kedudukan sosial ke kedudukan sosial lain yang tidak sederajat,

➢ Mobilitas social vertical ke atas (social climbing) adalah mobilitas yang terjadi karena
adanya peningkatan status atau kedudukan seseorang atau naiknya orang-orang berstatus
sosial rendah ke status sosial yang lebih tinggi.

➢ Social sinking merupakan proses penurunan status atau kedudukan seseorang di dalam
masyarakat.

➢ Mobilitas antargenerasi adalah perubahan status atau kedudukan sosial antara satu individu
atau kelompok dengan generasi yang berbeda.

➢ Mobilitas intragenerasi merupakan perubahan atau perpindahan status atau kedudukan
dalam satu generasi yang sama.

14 | P a g e

REFLEKSI PEMBELAJARAN

➢ Bagaimana agar kita tidak mengalami mobilitas verikal turun ?
➢ Bagaimana upaya kita agar bisa mengalami mobilitas vertical naik ?
➢ Menurut kalian manfaat apa yang bisa kalian ambil setelah mempelajari materi mobilitas sosial ?

15 | P a g e

EVALUASI

Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat !

1. Pak Zikro merupakan manager perusahaan A di Jakarta. Perusahaan A melakukan perluasan
usaha dengan membuka cabang di Bandung. Pak Zikro dipindah tugaskan menjadi manager
perusahaan A yang ada di Bandung. Mobilitas sosial yang dialami oleh Pak Zikro adalah. . . .
A. Social Sinking
B. Social Climbing
C. Horizontal
D. Intragenerasi

2. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Seseorang mengalami penurunan status sosial
2) Kedudukan baru lebih baik dari pada kedudukan lama
3) Kedudukan baru dianggap lebih rendah dari kedudukan lama
4) Terjadi perpindahan status dari rendah ke tinggi
Pernyataan yang sesuai dengan ciri sosial sinking ditunjukkan oleh angka….
A. 1) dan 2)
B. 1) dan 3)
C. 2) dan 3)
D. 3) dan 4)

3. Pak Bluey merupakan karyawan salah satu perusahaan di Jakarta. Ia selalu datang tepat waktu,
mampu berhubungan baik dengan rekan kerja dan bekerja dengan penuh tanggungjawab.
Oleh karena itu Pak Bluey diangkat menjadi manager di perusahaan tersebut. Bentuk
mobilitas yang dialami oleh Pak Bluey adalah….
A. Horizontal
B. Antar generasi
C. Vertikal turun
D. Vertikal naik

16 | P a g e

4. Perhatikan ilustrasi berikut !
Meskipun berhasil lulus dengan nilai sempurna, Tina memilih mencari kerja setelah lulus
SMA. Ia ingin mengumpulkan uang untuk membuka usaha. Akan tetapi setelah 6 bulan
bekerja sebagai karyawan, ia terkena PHK karena perusahaan tempatnya bekerja mengalami
kebangkrutan.
Berdasarkan ilustrasi tersebut, kondisi yang menunjukkan mobilitas social vertical turun
adalah….
A. Tina memilih mencari pekerjaan daripada sekolah
B. Tina mengalami PHK setelah bekerja 6 bulan
C. Tina memilih mengumpulkan uang untuk membuka usaha
D. Tina berhasil lulus dengan nilai bagus.

5. Seseorang yang mengalami mobilitas sosial vertical turun tidak selalu dipengaruhi oleh
perilaku negative dari individu/kelompok. Contoh yang menunjukkan seseorang mengalami
mobilitas vertical turun secara wajar adalah….
A. Pejabat yang terbukti korupsi oleh KPK akan diperkarakan dan dinonaktifkan dari
pekerjaannya
B. Herlina dikeluaran dari kantornya karena telah mendapat surat peringatan 3
kali akibat sering bolos kerja
C. Andre dikeluarkan dari sekolah karena terbukti ikut melakukan tawuran antar
pelajar.
D. Pak Idrus berhenti menjadi guru karena sudah memasuki usia pensiun

17 | P a g e

KUNCI JAWABAN

1. C
Alasan : Mobilitas sosial yang dialami oleh Pak Zikro adalah mobilitas horizontal karena
perpindahan kedudukan sosial yang dialami Pak Zikro masih sederajat yaitu masih tetap
menjadi kepala sekolah.

2. B
Alasan : Pernyataan yang sesuai dengan ciri sosial sinking ditunjukkan oleh angka 1 dan
3 karena pernyataan tersebut yang menunjukkan adanya penurunan status sosial.

3. D
Alasan : Bentuk mobilitas yang dialami oleh Pak Bluey adalah mobilitas vertical naik
karena Pak Bluey mengalami kenaikan status social yang tadinya karyawan biasa menjadi
manager.

4. B
Alasan : Kondisi yang menunjukkan mobilitas social vertical turun adalah Tina mengalami
PHK setelah bekerja 6 bulan. Hal tersebut menunjukkan mobilitas social vertical turun
karena terjadi penurunan status sosial yang awalnya Tina bekerja tetapi sekarang menjadi
pengangguran

5. D
E. Alasan : Contoh yang menunjukkan seseorang mengalami mobilitas vertical turun secara

wajar adalah Pak Idrus berhenti menjadi guru karena sudah memasuki usia pension. Pak
Idrus berhenti menjadi guru karena pension bukan karena melakukan hal negative
sehingga mobilitas vertical turun yang dialami yaitu secara wajar.

PENILAIAN
Nilai = Jumlah Soal Benar x 20

18 | P a g e

DAFTAR PUSTAKA

- Nursa’Ban, M dkk. 2017. Ilmu Pengetahuan Sosial, edisi revisi 2017. Jakarta : Pusat Kurikulum dan
Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud.

- https://www.ruangguru.com/blog/bentuk-dan-faktor-mobilitas-
sosial#:~:text=Mobilitas%20sosial%20adalah%20perpindahan%20status,lebih%20rendah%2C%20ba
hkan%20tetap%20sederajat.

- https://sleekr.co/blog/struktur-organisasi-perusahaan-yang-ideal/
- https://anyflip.com/iofba/kddr/basic

19 | P a g e