Booklet
Seni Patung
AZIZAH FATWANI
Untuk SMP/ MTs Kelas IX
Booklet Seni Patung
PENULIS
Azizah Fatwani
PEMBIMBING
Dr. Muhammad Saleh Husain, M. Si
Dr. Tangsi, M. Sn
VALIDATOR
Hasnawati, Spd,M.Pd
Satriadi S.Ps. M.Sn.
i
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat
Allah SWT atas segala limpahan Rahmat, Taufik dan
Hidayahnya sehingga penulis dapat menyelesaikan
penyusunan Booklet Seni Patung untuk Kelas IX ini
dalam bentuk maupun isinya yang sangat
sederhana. Semoga booklet ini dapat dipergunakan
sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun
pedoman bagi pembaca. Harapan penulis semoga
buku ini membantu menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca, sehingga penulis
dapat memperbaiki bentuk maupun isi buku ini
sehingga kedepannya dapat lebih baik. Buku ini
penulis akui masih banyak kekurangan karena
pengalaman yang penulis miliki sangat kurang. Oleh
kerena itu penulis harapkan kepada para pembaca
untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat
membangun untuk kesempurnaan booklet ini.
Penulis
Azizah Fatwani
ii
DAFTAR ISI
Sampul..................................................... i
Kata Pengantar.......................................... ii
Daftar isi................................................... iii
Pemetaan Kompetensi................................ iv
Tujuan Pembelajaran.................................. v
Peta Kompetensi........................................ vi
A. Pengertian dan Fungsi Patung ................... 1
B. Bentuk dan Jenis Seni Patung .................. 2
C. Bahan dan Alat dalam Berkarya
Seni Patung........................................... 5
D. Teknik Berkarya Seni Patung…................ 10
E. Menerapkan Salah Satu Teknik Berkarya
Seni Patun.............................................. 13
Rangkuman Materi...................................... 14
Daftar Pustaka............................................ 15
Uji Kompetensi .......................................... 16
Keterampilan ............................................ 17
Biodata Penulis.......................................... 18
iii
Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran yang agama yang
dianutnya
2. Menunjukkan perilaku jujur,disiplin,tanggung
jawab,peduli (toleransi,gotong royong),santun,percaya
diri ,dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan
(faktual,konseptual,dan perosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,teknologi,seni
budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata
4. Mengolah,menyaji,dan menalar dalam ranah konkret
(menggunakan ,megurai,meranhgkai,memodifikasi dan
membuat) serta rana abstrak
(menulis,membaca,menghitung,menggambar,dan
mengarang sesuai yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain ynag sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar (KD)
1.1 Menerima,menanggapi dan menghargai keragaman
dan keunikan karya seni rupa modern sebagai bengtuk
rasa syukur terhadap anugerah Tuhan.
2.1 Menunjukkan sikap menghargai, jujur, disiplin, melalui
aktivitas berkesenian.
2.2. Menunjukkan percaya diri ,motivasi internal, kepedulian
terhadap lingkungan dalam berkarya
3.2 Memahami prosedur berkarya seni patung dengan
berbagai bahan dan teknik.
4.2 Membuat karya seni patung dengan beragam bahan dan
teknik.
iv
Tujuan Pembelajaran
o Peserta didik mampu
mendeksripsikan pengertian
patung.
o Peserta didik mampu
mendeskripsikan fungsi patung .
o Peserta didik mampu
mendeskripsikan bahan dan alat
dalam berkarya seni patung.
o Peserta didik mendeskripdikan
teknik dalam berkarya seni
patung.
o Peserta didik mampu membuat
sebuah karya seni paatung
dengan salah satu teknik .
v
Peta Konsep
SENI Mendefinikan
PATUNG Pengertian
dan Fungsi
Seni Patung
Mengenal Bentuk dan
Jenis Seni Patung
Mengidentifikasi Alat
dan Bahan dalam
berkarya Seni Patung
Mendeskripsikan Teknik
Berkarya Seni Patung
Menerapkan
Salah Satu
Teknik Berkarya
Seni Patung
vi
AAPPAAIITTUUSSEENNIIPPAATTUUNNGG?? Pertanyaan i
A.Pengertian Seni Patung
Mikke Susanto (2011: 296)Seni patung adalah
APseAbuIaThUtipSe EkNarIya tiga dimensi yang bentuknya
PAdbTiabhUuaanNt Gsdeepn?egratAinPmAmemeItooTtdoUengs, umbterankattiaf h)(maetanuguraadnitgifi
SE(mNeImPbuAaTt UmoNdGel le?biAh PduAlu seperti mengecor dan
ITmUenSceEtaNkI). PATUNG ?
Seni patung atau seni pahat adalah cabang seni rupa
yang hasil karyanya berwujud tiga dimensi. Biasanya
diciptakan dengan cara memahat, modeling (misalnya
dengan bahan tanah liat) atau kasting (dengan
cetakan). Seiring dengan perkembangan seni patung
modern, maka karya-karya seni patung menjadi
semakin beragam, baik bentuk maupun bahan dan
teknik yang digunakan, Tujuan penciptaan patung
adalah untuk menghasilkan karya seni yang dapat
bertahan selama mungkin. Tujuan penciptaan patung
adalah untuk menghasilkan karya seni yang dapat
bertahan selama mungkin.
Pada masa lalu patung dijadikan sebagai berhala,
simbol Tuhan atau Dewa yang disembah. Tapi seiring
dengan makin rasionalnya cara berpikir manusia, maka
patung tidak lagi dijadikan berhala melainkan hanya
sebagai karya seni belaka. Fenomena pemberhalaan
patung ini terjadi pada agama-agama atau
kepercayaan.
1
B. BENTUK PATUNG TERBAGI MENJADI
DUA:
Patung Berdasarkan Bentuknya
Patung Figuratif merupakan jenis patung yang memiliki
bentuk yang mirip atau hasil tiruan dari bentuk aslinya
yang ada dalam kehidupan nyata.
Gambar 1 Gambar 2
(Sumber Pinterest) (Sumber: GBSRI)
Gambar 3 Gambar 4
(Sumber: Cerdiks) (Sumber : WordPres)
2
Patung Non-Figuratif merupakan jenis patung
dengan bentuk yang tidak mirip dengan bentuk yang
aslinya pada kehidupan nyata.
Gambar 5 Gambar 6
(Sumber Pinterest) (Sumber : 99.com)
Gambar 7 Gambar 8
(Sumber : Quiz.zz) (Sumber : Wikipedia)
3
Patung berdasarkan jenisnya
Patung Zonde Bosse
adalah sebuah
jenis patung yang
memiliki posisi
berdiri sendiri
atau biasa tidak
menempel pada
bagian-bagian
lainnya.
Gambar
(sumber cerdika.com)
Patung Relief Adalah sebuah jenis
patung yang
Gambar 10 diciptakan agar bisa
Sumber :doseendidikan.co.id) menempel pada
permukaan dinding.
Patung relief ini
cenderung
memberikan
gambaran tentang
suatu adegan
penting yang perna
terjadi pada banyak
cerita di zaman
dahulu.
4
C. BAHAN DAN ALAT DALAM
BERKARYA SENI PATUNG
a. Bahan lunak
Bahan lunak adalah material yang
empuk dan mudah dibentuk misalnya:
tanah liat, lilin, sabun, plastisin, dan
bahan yang mudah dibentuk lainnya.
Gambar 11 Gambar12
(sumber co/blog) (sumber 99.co/blog)
5
b. Bahan Sedang
Artinya, bahan itu tidak lunak
dan tidak keras. Contohnya kayu
waru, kayu sengon, kayu randu,
dan kayu mahoni.
Gambar 13 Kayu Gambar 14 kayu mahoni
(sumber info/kayuwaru) (sumber dekorutmen)
Gambar 15 kayu Radu
(sumber Courtina)
Gambar 16 Kayu sengong
(Sumber Courtina)
6
c. Bahan keras
Bahan keras dapat berupa kayu atau
batu-batuan. Contohnya kayu jati, kayu
sonokeling, dan kayu ulin. Bahan keras
antara lain batu padas, batu granit, batu
andesit, dan batu pualam (marmer).
Gambar 17 Kayu Jati Gambar 18 Kayu ulin
(Sumber 99.co) (Sumber Courtina.Id
d. Bahan cor / cetak
Bahan yang dipakai untuk proses
ini antara lain semen, pasir, gips,
logam, timah, perak, emas, dan
juga beberapa bahan kimia seperti
fiber atau resin.
Gambar 17 Semen Gambar 18 Logam
(Sumber Wira Co.id (Sumber
Brilia.net)
7
Alat dalam Membuat karya Seni Patung
Alat dalam Membuat karya
Peralatan yang digunakan untuk membuat
patung tergantung kepada bahan dan teknik
yang digunakan:
Butsir adalah alat
bantu untukmembuat
patung terbuat dari
kayu dan kawat.
Gambar 25
(sumberstudio.keramik)
Meja putar adalah Gambar 26
meja bulat yang bisa (sumber dulajar.blogspot)
berputar, fungsinya
untuk memudahkan
dalam mengontrol
bentuk dari berbagai
arah.
8
Pahat adalah alat Gambar 27
untuk memahat, (Sumber Ruparupa)
mengurangi, atau
membentuk bahan
batu dan kayu,
atau bahan keras
lainnya.
Sendok adukan
berfungsi untuk
mengambil adonan
dan menempelkannya
pada kerangka
patung.
Gambar 28
(sumber rekreartive)
9
D. TEKNIK BERKARYA SENI PATUNG
Menurut: Humar Sahman (1993) Teknik adalah
segala macam cara atau ketrampilan yang
digunakan dalam mengolah segala unsur bahan
menggunakan peralatan menjadi sebuah karya
seni rupa yang menarik. Ada beberapa macam
cara untuk membuat patung diantaranya
1. Teknik Pahat
yaitu mengurangi bahan
menggunakan alat pahat, Misalnya,
membuat patung dan relief dengan bahan
dasar kayu dan batu. Alat yang
digunakan adalah pahat dan palu
Gambar 30 Gambar 31
(sumber : Tirto.id) Sumber : AdaHobi)
10
2. Teknik butsir
yaitu membentuk benda dengan
mengurangi dan menambah bahan, Misalnya,
membuat keramik dengan bahan dasar tanah
liat, alat yang digunakan adalah sudip.
Gambar 32
(Sumber: kumparan)
3. Teknik cor
yaitu membuat karya seni dengan
membuat alat cetakan, kemudian dituangkan
adonan berupa semen, gips, dan sebagainya
sehingga menghasilkan bentuk yang
diinginkan. Alat yang digunakan adalah
cetakan Teknik cetak, yaitu membuat karya
seni dengan cara membuat cetakan terlebih
dahulu. Misalnya, membuat karya patung
kerajinan dengan bahan dasar tanah liat dan
semen.
Gambar 33
(sumber : materiSekoklah)
11
4. Teknik Assembling (merakit)
adalah membuat sebuah komposisi/
sambungan dari material seperti besi,
logam, tembaga, atau berbagai macam
material seperti benda/found objek,
kertas, kayu, dan tekstil.
Contoh
Karya dari
Teknik
Assembling
(merakit)
Gambar 34
(sumber : OtoSection.com)
Gambar 35 12
(Sumber: ID Pengertian)
Vidio Penerapan Teknik Berkarya
Seni Patung
13
RANGKUMAN
Patung adalah karya seni rupa tiga
dimensi yang berupa bentuk-bentuk
yang indah
Patung dapat berfungsi sebai patung
Religi,Arsitektur,Dekorasi,Seni,Kerajin
an,dan Monumen
Corak patung ada yang
imitatif/realis,deformatif dan
nonfiguratif/abstrak
Patung dapat dibuat dari bahan yang
lunak, sedang, dan keras.
Teknik berkarya seni patung
tergantung dari bahan yang dipakai.
14
Daftar Pustaka
Budiani. 1963. Arah Menuju Seni Pahat Kita,
Artikel Dalam Jurnal Budaya bulan
maret/april/mei 1963. No 3/4/5 th ke XII
BSNP. 2006. Standar isi 2006 : Standar
Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Seni
Budaya Untuk SMP dan MTs. Jakarta
__, 1981. Pelukis dan pematung indonesia .
Jakarta: Aries Lima.
Seni, A., Lukis, S., & Realis, S. L. II. Kajian
Teori.
Widiastuti, N. A. (2018). Aplikasi mobile
pada sentra industri seni patung dan ukir di
desa mulyoharjo untuk meningkatkan
potensi pasar. NJCA (Nusantara Journal of
Computers and Its Applications), 3(1), 17-
24.
15
Uji
Kompetensi
Pengetahuan
1. Sebutkan tiga bahan lunak
dalam berkarya seni patung.
2. Teknik apakah yang
dipakai dengan bahan
seperti emas, perak, dan
perunggu dalam berkarya
seni patung?
3. Carilah gambar sebuah
monumen dari koran,
majalah, atau sumber
lainnya, tempelkan di buku
catatan kalian, lengkapi
dengan keterangan
sebagai berikut.
a. Seniman yang membuat
patung tersebut.
b. Alat dan bahan dalam
pembuatan patung
tersebut.
c. Teknik yang dipakai
BdIOaDlaAmTAPpErNoUseLIs
pembuatan karya
senipatung tersebut.
16
Keterampilan
Buatlah sebuah patung nonfiguratif dengan
ketentuan sebagai berikut.
1. Buatlah konsep patung dari ide
pengalaman sendiri.
2. Rencanakan bahan dan alat yang
akan digunakan dalam pembuatan
patung tersebut.
3. Gambarlah desain patung,
(lebar, tinggi, dan volumenya).
Tentukan bahan yang
digunakan (umpamanya bahan
bekas/bahan yang ada di
daerahmu sendiri), sehingga
kalian mudah dalam prosesnya.
4. Tentukan teknik dan langkah dalam
proses pembuatannya.
5. Lakukan finishing dengan warna.
6. Presentasikan karya patung kalian di
kelas
17
AZIZAH FATWANI , Lahir pada tanggal 12 Agustus
2000 di ujung pandang Sulawesi Selatan . Anank
pertama dari 2 bersaudara dari pasangan ayahanda
Sahibuddin dan Ibunda Nuriah . Penulis pertama kali
menempuh pendidikan formal pada usia 6 tahun di
SD Inpres Bertingkat layang Kota Makassar pada
tahun 2006 dan selesai pada tahun 2012, melanjutkan
pendidikan di SMP Muhammadiyah 03 Bontoala
Kota Makassar selesai pada tahun 2015, Penulis
melanjutkan pendidikan tingkat menengah atas di
SMA Negeri 04 Kota Makassar pada tahun 2015 dan
selesai pada tahun 2018 .Alhamdulillah ditahun yang
sama Penulis melanjutkan pendidikan di tingkat
perguruan tinggi Prodi Pendidikan Seni Rupa di
Universitan Negeri Makassar .
18