The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by carroll.ackerman22, 2022-08-30 09:56:37

Pertempuran Ambarawa

Pertempuran Ambarawa

Pertempuran Ambarawa

Carol Angeline 6B / 4

Jalannya Pertempuran

Ambarawa

Pada tanggal 20 Oktober 1945, tentara Sekutu yang berada di
bawah pimpinan Brigadir Bethell mendarat di Semarang

dengan tujuan mengurus para tawanan perang dan tentara
Jepang yang berada di Jawa Tengah. Kedatangan sekutu ini

sendiri diboncengi oleh NICA.
Tentara Sekutu juga kembali dihadang oleh Batalyon I
Soerjosoemarno di Ngipik. Waktu pengunduran ini terjadi,
tentara Sekutu berusaha menduduki dua desa di sekitaran

Ambarawa.

Penyebab Terjadinya

Pertempuran
Ambarawa
Palagan Ambarawa atau Pertempuran Ambarawa dimulai

dari kekalahan Jepang pada saat Perang Dunia ke-2
sehingga membuat sekutunya merasa tertarik untuk
menguasai Indonesia. Sekutu juga kembali datang ke Indonesia
pada tanggal 20 Oktober 1945 dengan alasan ingin mengurus
tawanan perang. Meski asalah sesungguhnya merebut

kembali wilayah Indonesia.

Tokoh Palagan pada Pertempuran

Ambarawa

Tokoh yang terlibat di dalam Pertempuran 1 Ambarawa di
antaranya adalah Letnan Kolonel Isdiman Letnan Kolonel
Isdiman sebagai pasukan Tentara Keamanan Rakyat yang

gugur dalam pertempuran di Ambarawa.
Letnan Kolonel Isdiman dengan pasukan yang berasal dari
Purwokerto dan bertugas mengatur siasat pertempuran.
Letnan Kolonel Isdiman gugur tepatnya pada 26 November

1945 karena adanya tembakan pesawat tempur

Memaknai Pertempuran
Ambara

Siapa sangka, kemenangan ini kemudian harus dibayar dengan
pengorbanan jutaan nyawa di belakangnya. Sama halnya dengan

perjuangan Ambarawa yang terjadi pada tahun 1945 dan
memakan tak kurang dari dua ribu korban jiwa. Sungguh, harga

mahal yang harus dibayar untuk kemudian mencapai suatu
kemenangan.

Kala itu, indonesia juga dipimpin oleh Jenderal Besar Raden
Soedirman yang harus dihadapkan dengan pasukan Inggris yang

pada saat itu dipimpin oleh Brigadir Bethell.

Terimakasih

Tuhan Yesus Memberkati


Click to View FlipBook Version