The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

Bahan ajar sistem pencernaan pada manusia

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by thartati170, 2023-01-18 01:00:22

Bahan Ajar Sistem pencernaan Manusia

Bahan ajar sistem pencernaan pada manusia

DI SUSUN OLEH : TATI HARTATI BAHAN AJAR SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA KELAS 9 SMP UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


Puji syukur saya panjatkan pada Allah SWT atas berkat, rahmat dan karunia- Nya saya dapat menyelesaikan bahan ajar untuk kelas VIII SMP dengan kajian materi tentang “Sistem Pencernaan Makanan ”. Tujuan pembuatan bahan ajar ini adalah untuk menambah pengetahuan siswa mengenai hubungan antara nutrisi makanan, struktur, fungsi, proses dan kelainan pada sistem pencernaan manusia. Dengan adanya bahan ajar ini, diharapkan agar siswa yang membacanyan bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai nutrisi makanan, struktur, fungsi, proses serta kelainan pada sistem pencernaan manusia. Setelah mempelajari materi ini, maka siswa diharapkan bisa melakukan berbagai aktifitas agar bisa terhindar dari kelainan yang terjadi pada sistem penceraan manusia. Dengan keterbatasan dalam bahan ajar ini, saya mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan Handout. Semoga bahan ajar ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca dan penulis khususnya. Tangerang, Desember 2022 Penulis KATA PENGANTAR Sistem pencernaanpada manusia


DAFTAR ISI Sistem pencernaanpada manusia Kata Pengantar........................................................................................................... 1 Daftar Isi....................................................................................................................... 2 Pendahuluan................................................................................................................3 Petunjuk Penggunaan................................................................................................4 KarakteristikBahan Ajar..........................................................................................4 Aktifitas Pembelajaran............................................................................................4 Kompetensi Dasar .................................................................................................... 5 Tujuan Pencapaian Kompetensi ............................................................................6 Peta Konsep...............................................................................................................7 Kegiatan Pembelajaran1...........................................................................................9 Kegiatan Pembelajaran2 ......................................................................................... 14 Kegiatan Pembelajaran3......................................................................................... 15 Kegiatan Pembelajaran4........................................................................................ 22 Daftar Pustaka .......................................................................................................... 27


PENDAHULUAN Sistem pencernaanpada manusia A. Deskripsi Singkat Hai Ananda semua apa kabarnya? Mudah-mudahan Ananda dalam keadaan sehat walafiat. Modul yang akan Ananda pelajari sekarang Modul tentang “Sistem pencernaan pada manusia ”. Adapun tujuan Ananda mempelajari modul ini, diharapkan Ananda akan memahami materi sistem pencernaan makanan pada manusia. Manfaat Ananda mempelajari modul ini adalah agar Ananda bersyukur kepada Tuhan yang telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna, menjaga organ sistem pencernaan agar selalu sehat, memperhatikan dan menjaga kebersihan makananan. pernahkah ananda melihat makanan yang dihinggapi lalat ? bagaimana jika makanan tersebut kita makan, apa yang akan terjadi? jika organ pencernaan makanan kita terganggu apa yang akan terjadi ? semua hal yang berkaitan dengan sistem pencernaan manusia akan dipelajari di modul ini. Nah, agar memudahkan Ananda mempelajarinya, modul ini dibagi menjadi 4 kegiatan belajar. yang terdiri dari : Kegiatan Belajar 1 Makanan dan Fungsinya bagi manusia Kegiatan Belajar 2 Uji Bahan makanan Kegiatan Belajar 3 Organ sistem pencernaan manusia Kegiatan Belajar 4 Gangguan sistem pencernaan Manusia Diharapkan Ananda dapat bersyukur kepada Tuhan yang telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna, menjaga alam semesta ini agar tetap lestari dan tidak merusak lingkungan.


orientasi masalah mendefinisikan masalah mengorganisasikan peserta didik dalam belajar membimbing penyelidikan individu maupun kelompok penyempurnaan masalah mengembangkan dan menyajikan hasil karya menganalisis dan mengevaluasi hasil pemecahan masalah kesimpilan Bahan ajar materi sistem pencernaan manusia ini menggunakan model PBL. Adapaun langkahlangkah model Discovery learning yaitu: sedangkan langkah-langkah model PBL yaitu : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Model problem based learning atau pembelajaran berbasis masalah adalah model pembelajaran yang menyajikan masalah sehingga merangsang peserta didik untuk belajar. Dalam kelas yang menerapkan pembelajaran ini, peserta didik bekerja dalam tim untuk memecahkan masalah dunia nyata (real word). Pembelajaran dengan model ini merupakan pembelajaran yang menantang peserta didik untuk “belajar bagaimana belajar” bekerja secara berkelompok untuk mencari solusi dari permasalahan dunia nyata. Masalah yang diberikan ini digunakan untuk mengikat peserta didik pada rasa ingin tahu terhadap pembelajaran yang dimaksud. Masalah diberikan kepada peserta didik, sebelum peserta didik mempelajari konsep atau materi yang berkenaan dengan masalah yang harus dipecahkan (Daryanto, 2014). Petunjuk penggunaan Sistem pencernaanpada manusia Pelajarilah modul ini dengan baik. Mulailah mempelajari materi pelajaran yang ada dalam Modul di setiap kegiatan pembelajaran hingga kamu dapat menguasainya dengan baik; Lengkapilah setiap bagian aktivitasdan tugas yang terdapat dalam modul ini dengan semangat.Jika mengalami kesulitandalam melakukannya, catatlahkesulitan tersebut pada buku catatanuntuk dapat mendiskusikannya bersama teman, menceritakannya kepada orang tua, atau dapat menanyakannya langsungkepada Bapak/Ibu Guru. Kerjakan bagian Tes Evaluasi. Ikuti petunjuk pegerjaan dan evaluasi hasil pengerjaannya dengan seksama. Gunakan Daftar Pustaka dan Glosarium yang disiapkan dalam modul ini untuk membantumempermudah proses belajar. Sebelum kamu menggunakan bahan ajar ini terlebih dahulu kamu baca petunjuk mempelajari modul berikut ini: 1. 2. 3. 4. Karakteristik Bahan Ajar Setelah mempelajari materi pembelajaran sistem pencernaan manusia, Ananda diharapkan dapat menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan sistem pencernaan, serta upaya menjaga Kesehatan sistem pencernaan. Pelajarilah secara seksama masing-masing topik dari materi pembelajaran yang diuraikan! Satu hal yang penting untuk Ananda lakukan dalam mempelajari modul ini adalah membuat catatan-catatan tentang materi pembelajaran yang belum ataupun sulit Ananda pahami. Aktifitas Pembelajaran


KOMPETENSI DASAR Sistem pencernaanpada manusia 3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan yang berhubungan dengan sistem pencernaan, serta upaya menjaga kesehatan sistem pencernaan 4.5 Menyajikan hasil penyelidikan tentang pencernaan mekanis dan kimiawi


Sistem pencernaanpada manusia INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI Mengidentifikasi jenis-jenis bahan makanan dalam kehidupan sehari-hari menganalisis kandungan nutrisi yang terkandung dalam bahan makanan dalam kehidupan sehari-hari menjelaskan fungsi dari bahan makanan menganalisis kebutuhan energi sehari-hari menyebutkan organ-organ dalam sistem pencernaan manusia menjelaskan fungsi kerja masing-masing organ pencernaan manusia membedakan proses pencernaan mekanis dan kimiawi menjelaskan proses pencernaan makanan pada manusia menganalisis hubungan antara struktur, fungsi dan organ sistem pencernaan makanan pada manusia menganalisis hubungan antara struktur, fungsi dan organ sistem pencernaan dengan kelainan atau gangguan sistem pencernaan makanan pada manusia. mengnalisis penyebab kelainan dan gangguan sistem pencernaan makanan pada manusia menganalisis upaya untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan makanan pada manusia. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12.


Sistem pencernaanpada manusia PETA KONSEP


Makhluk hidup seluruhnya membutuhkan makanan untuk bertahan hidup, tak terkecuali manusia. Makanan sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup karena dari situlah diperoleh energi. Energi tersebut digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas sehari- hari. Oleh karena itu, makanan yang kita makan haruslah makanan yang mengandung zat gizi yang cukup atau sesuai dengan kebutuhan energi kita. Apakah kamu sudah tahu apa saja makanan yang kita perlukan? Seringkali kita tidak memperhatikan kandungan makanan yang kita makan, padahal kandungan tersebut sangat penting bagi tubuh. Bagaimana proses pencernaan yang ada dalam tubuh kita? Mari kita ikuti pembahasan berikut untuk mengetahui jawaban dari pertanyaanpertanyaan tersebut. Sistem pencernaanpada manusia SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA


Sebagai sumber energi Sebagai bahan kerangka biosintesis (komponen penyusun sel dan jaringan tubuh), Nutrisi esensial yang membantu fungsi fisiologis Agar ketiga fungsi tersebut dapat dipenuhi, maka pemilihan makanan menjadi penting. Secara umum makanan yang sehat harus mengandung zat-zat makanan seperti protein, karbohidrat, lemak, mineral dan vitamin. Makanan merupakan sumber utama bagi makhluk hidup, tanpa makanan yang masuk ke dalam tubuh, manusia dapat mati karena tidak punya energi untuk bertahan hidup. Coba kita pikirkan apa yang terjadi jika kita tidak makan sehari saja? Tentu tubuhmu akan lemas dan tidak berenergi. Begitu penting peran kandungan, leh karena itu kamu harus tahu apa saja jenis makanan dan kandungan gizi didalamnya. Kemudian bagaimana makanan-makanan tersebut dicerna dalam tubuhnmu serta apa saja makanan yang baik untuk tubuhmu. Makhluk hidup heterotrof harus memenuhi kebutuhan energinya dengan cara mengkonsumsi makanan. Makanan tersebut kemudian diuraikan dalam system pencernaan menjadi sumber energi dan lain-lain. Secara umum fungsi makanan bagi makhluk hidup ada 3 yaitu : 1. 2. 3. Sistem pencernaanpada manusia Makanan dan fungsinya bagi manusia Kegiatan Belajar1


Sistem pencernaanpada manusia Jenis-jenis nutrisi 1.Karbohidrat Sumber karbohidrat antara lain; beras, jagung, beras gandum, kentang, ubi-ubian, buah-buahan, dan madu. Fungsi utama karbohidrat adalah sebagai sumber energi. Tubuh manusia menyimpan karbohidrat di organ hati dan otot. merupakan senyawa kompleks yang tersusun dari unsur C, H, dan O sebagai bahan pembentuk gula sederhana dan gula yang kompleks. Kelebihan karbohidrat dalam tubuh akan disimpan dalam bentuk lemak. sumber. www.google.com 2. protein Protein antara lain diperoleh dari daging hewan, susu, ikan, telur, dan keju. Sedangkan protein dari tumbuhan diperoleh dari biji-bijian. Fungsi utama protein adalah sebagai komponen struktural dan fungsional. Jika kebutuhan protein berlebih, maka kelebihannya akan dibuang melalui ginjal dalam bentuk urea.


Lemak merupakan sumber energi yang menghasilka kalori paling besar bagi tubuh. Sumber lemak hewani adalah lemak daging, mentega, susu, ikan basah, telur, minyak ikan, sedangkan sumber lemak nabati adalah; kelapa, kemiri, kacang-kacangan, alpukat, dan lain-lain. Lemak berfungsi sebagai sumber dan cadangan energi. Diperlukan sebagai pelarut beberapa vitamin, sebagai "bantalan lemak" (pelindung jaringan tubuh) dan penghasil energi yang besar Sistem pencernaanpada manusia 3. lemak sumber. www.google.com sumber. www.google.com


Kalsium (Ca) Untuk membentuk matriks tulang membantu proses penggumpalan darah dan mempengaruhi penerimaan rangsang oleh saraf Fosfor (P) Untuk membentuk matriks tulang, diperlukan dalam pembelahan sel, pada pengurutan otot, metabolisme zat. lodium (I) Komponen penting dalam hormon pertumbuhan (Tiroksin) Natrium & Klor (NaCl) Untuk pembentukan asam klorida (HCl). Contoh beberapa unsur dan fungsinya : Sistem pencernaanpada manusia 4. Garam mineral Kekurangan Ca (kalsium): darah sukar membeku, kejang otot gangguan penulangan. Kekurangan I (iodium): menderita gondok Garam mineral dibutuhkan secara sendiri-sendiri maupun kelompok. Masing-masing mempunyai peranan tertentu di dalam tubuh. Beberapa contoh penyakit kekurangan mineral antara lain: 1. 2.


Vitamin B kompleks berfungsi sebagai koenzim dalam proses metabolik penting. Vitamin C diperlukan untuk sintesis jaringan ikat. Vitamin A digabungkan dengan pigmen penglihatan pada mata. Vitamin D membantu penyerapan kalsium dan pembentukan tulang Vitamin E bersama-sama vitamin C melindungi fosfolipid dalam membran dari oksidasi. Vitamin K diperlukan untuk penggumpalan darah. Vitamin merupakan molekul organik yang diperlukan makanan dalam jumlah yang sangat kecil. Akan tetapi, defisiensi vitamin dapat menyebabkan permasalahan berat. Terdapat dua kelompok vitamin, vitamin yang larut dalam air dan vitamin yang larut dalam lemak .Vitamin yang larut dalam air meliputi vitamin B kompleks dan vitamin C. Vitamin yang larut dalam lemak adalah A, D, E, dan K. Adapun fungsi dari vitaminvitamin tersebut adalah : 1. 2. 3. 4. 5. 6. Sistem pencernaanpada manusia 5. Vitamin sumber. www.google.com


Amilum-> larutan lugol –> warna biru tua sampai hitam (gelap). Glukosa->larutan benedict(fehling A dan B)->warna merah bata. Protein-> larutan biuret-> waarna hijau sampai ungu Lemak -> kertas minyak-> kertas jadi transparan. Cara mudah menghafal Uji makanan. Untuk mengetahui kandungan zat nutrient yang terdapat dalam bahan makanan digunakan indicator uji makan an yang biasa dikenal dengan istilah reagen. Beberapa reagen yang banyak digunakan untuk mendeterminasi kandungan nutrient dalam makanan adalah: Gue Benci ---- > Glukosa - Bennedict Karena Lu -----> Karbohidrat --Lugol Protes Bicara ----> Protein -- Bennedict Sistem pencernaanpada manusia UJI KANDUNGAN MAKANAN Tabel 1. Uji Kandungan Makanan Kegiatan Belajar 2


Sistem pencernaanpada manusia PROSES PENCERNAAN MAKANAN Tahukah kamu, apa yang terjadi dengan makanan yang kita makan? Apa sajakah organ yang berperan dalam sistem pencernaan? Bagaimana proses pengolahan makanan di dalam tubuh kita? Nah, kali ini kita akan belajar tentang sistem pencernaan pada manusia. Selamat mengikuti! Sistem pencernaan makanan pada manusia terdiri dari beberapa organ, berturutturut dimulai dari : Rongga Mulut, Esofagus, Lambung, Usus Halus, Usus Besar, Rektum, Anus. sumber. www.google.com Proses mekanis, yaitu pengunyahan oleh gigi dengan dibantu lidah serta peremasan yang terjadi di lambung. Proses kimiawi, yaitu pelarutan dan pemecahan makanan oleh enzimenzim pencernaan dengan mengubah makanan yang bermolekul besar menjadi molekul yang berukuran kecil. Berdasarkan prosesnya, pencernaan makanan dapat dibedakan menjadi dua macam seperti berikut. 1. 2. Sistem pencernaan manusia terdiri dari saluran pencernaan dan kelenjar pencernaan. Kegiatan Belajar 3


Sistem pencernaanpada manusia 1. mulut Gigi : Memiliki fungsi memotong, mengoyak dan menggiling makanan menjadi partikel yang kecil-kecil. Perhatikan gambar disamping. Lidah : Memiliki peran mengatur letak makanan di dalam mulut serta mengecap rasa makanan. Mulut merupakan saluran pertama yang dilalui makanan. Pada rongga mulut, dilengkapi alat pencernaan dan kelenjar pencernaan untuk membantu pencernaan makanan. Pada Mulut terdapat : Kelenjar Ludah : Ada 3 kelenjar ludah pada rongga mulut. Ketiga kelenjar ludah tersebut menghasilkan ludah setiap harinya sekitar 1 sampai 2,5 liter ludah. Kandungan ludah pada manusia adalah : air, mucus, enzim amilase, zat antibakteri, dll. Fungsi ludah adalah melumasi rongga mulut serta mencerna karbohidrat menjadi disakarida. sumber. www.google.com Ketika manusia makan, gigi-gigi yg terdapat di mulutnya akan memotong dan menghancurkan makanan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil sehingga bisa ditelan. Selain itu di dalam mulut kita terdapat air liur yang mengandung enzim Amilase untuk membantu proses tersebut. Makanan yang telah dikunyah tadi akan memasuki kerongkongan yang menyerupai pipa. Saluran ini pada orang dewasa memiliki panjang sekitar 25 cm. proses pencernaannya : 2.kerongkongan Merupakan saluran yang menghubungkan antara rongga mulut dengan lambung. Pada ujung saluran esophagus setelah mulut terdapat daerah yang disebut faring. Pada faring terdapat klep, yaitu epiglotis yang mengatur makanan agar tidak masuk ke trakea (tenggorokan). Fungsi esophagus adalah menyalurkan makanan ke lambung. Agar makanan dapat berjalan sepanjang esophagus, terdapat gerakan peristaltik sehingga makanan dapat berjalan menuju lambung sumber. www.google.com


Sistem pencernaanpada manusia proses pencernaannya : Kerongkongan memiliki sebuah katup yang disebut Katup Epiglotus yang gunanya melindungi saluran napas ketika manusia makan ataupun minum. Kamu tau tidak apa yang akan terjadi jika makanan atau minuman itu memasuki saluran pernapasanmu? Yup, kita bisa batuk atau tersedak! Lambung adalah kelanjutan dari esophagus, berbentuk seperti kantung. Lambung dapat menampung makanan 1 liter hingga mencapai 2 liter. Dinding lambung disusun oleh otot-otot polos yang berfungsi menggerus makanan secara mekanik melalui kontraksi otot-otot tersebut. Ada 3 jenis otot polos yang menyusun lambung, yaitu otot memanjang, otot melingkar, dan otot menyerong. Selain pencernaan mekanik, pada lambung terjadi pencernaan kimiawi dengan bantuan senyawa kimia yang dihasilkan lambung hasil penggerusan makanan di lambung secara mekanik dan kimiawi akan menjadikan makanan menjadi bubur yang disebut bubur kim. . Senyawa kimiawi yang dihasilkan lambung adalah : 3. Lambung proses pencernaannya : Begitu makanan sampai di lambung, otot2 lambung akan mengaduk dan mencampurkan makanan tadi dengan aneka enzim dan cairan asam lambung. Adanya enzim dan cairan asam lambung ini berfungsi untuk membuat makanan menjadi lebih halus dan siap untuk diserap tubuh. Cairan asam lambung juga menyebabkan kondisi di dalam lambung menjadi sangat asam, Fungsinya untuk membunuh bakteri- bakteri yang ikut masuk bersama makanan.


Sistem pencernaanpada manusia 4.usus halus sumber. www.google.com Asam HCl Mengaktifkan pepsinogen menjadi pepsin. Sebagai disinfektan, serta merangsang pengeluaran hormon sekretin dan kolesistokinin pada usus halus Lipase Memecah lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Namun lipase yang dihasilkan sangat sedikit Renin Mengendapkan protein pada susu (kasein) dari air susu (ASI). Hanya dimiliki oleh bayi. Mukus Melindungi dinding lambung dari kerusakan akibat asam HCl Beberapa senyawa kimia yang dihasilkan oleh lambung dan fungsinya : sumber. www.google.com Usus halus merupakan kelanjutan dari lambung. Usus halus memiliki panjang sekitar 6-8 meter. Usus halus terbagi menjadi 3 bagian yaitu duodenum (± 25 cm), jejunum (± 2,5 m), serta ileum (± 3,6 m). Pada usus halus hanya terjadi pencernaan secara kimiawi saja, dengan bantuan senyawa kimia yang dihasilkan oleh usus halus serta senyawa kimia dari kelenjar pankreas yang dilepaskan ke usus halus. Senyawa yang dihasilkan oleh usus halus adalah : Disakaridase : Menguraikan disakarida menjadi monosakarida Erepsinogen Erepsin : yang belum aktif yang akan diubah menjadi erepsin. Erepsin mengubah pepton menjadi asam amino. Hormon Sekretin : Merangsang kelenjar pancreas mengeluarkan senyawa kimia yang dihasilkan ke usus halus Hormon CCK (Kolesistokinin) : Merangsang hati untuk mengeluarkan cairan empedu ke dalam usus halus. Selain itu, senyawa kimia yang dihasilkan kelenjar pankreas adalah : Bikarbonat Menetralkan suasana asam dari makanan yang berasal dari lambung Enterokinase Mengaktifkan erepsinogen menjadi erepsin serta mengaktifkan tripsinogen menjadi tripsin. Tripsin mengubah pepton menjadi asam amino. Amilase Mengubah amilum menjadi disakarida Lipase Mencerna lemak menjadi asam lemak dan gliserol Tripsinogen Tripsin yang belum aktif. Kimotripsin Mengubah peptone menjadi asam amino Nuklease Menguraikan nukleotida menjadi nukleosida dan gugus pospat Hormon Insulin Menurunkan kadar gula dalam darah sampai menjadi kadar normal Hormon Glukagon Menaikkan kadar gula darah sampai menjadi kadar normal


Sistem pencernaanpada manusia Makanan yang berasal dari lambung dan bersuasana asam akan dinetralkan oleh bikarbonat dari pancreas. Makanan yang kini berada di usus halus kemudian dicerna sesuai kandungan zatnya. Makanan dari kelompok karbohidrat akan dicerna oleh amylase pancreas menjadi disakarida. Disakarida kemudian diuraikan oleh disakaridase menjadi monosakarida, yaitu glukosa. Glukaosa hasil pencernaan kemudian diserap usus halus, dan diedarkan ke seluruh tubuh oleh peredaran darah. Makanan dari kelompok protein setelah dilambung dicerna menjadi pepton, maka pepton akan diuraikan oleh enzim tripsin, kimotripsin, dan erepsin menjadi asam amino. Asam amino kemudian diserap usus dan diedarkan ke seluruh tubuh oleh peredaran darah. Makanan dari kelompok lemak, pertama-tama akan dilarutkan (diemulsifikasi) oleh cairan empedu yang dihasilkan hati menjadi butiran-butiran lemak (droplet lemak). Droplet lemak kemudian diuraikan oleh enzim lipase menjadi asam lemak dan gliserol. Asam lemak dan gliserol kemudian diserap usus dan diedarkan menuju jantung oleh pembuluh limfe. Pencernaan makanan secara kimiawi pada usus halus terjadi pada suasana basa. Prosesnya sebagai berikut : 1. 2. 3. 4. Selanjutnya apa yang terjadi dengan makanan tadi? Ya, makanan yang sudah berbentuk pasta ini akan melanjutkan perjalanannya ke usus halus di mana di sana terjadi penyerapan sari-sari makanan Usus halus terdiri dari tiga bagian, yaitu duodenum, jejunum dan ileum. Makanan yang memasuki usus halus akan bercampur dengan enzim yang dihasilkan oleh pankreas dan cairan empedu yang dihasilkan oleh hati. Enzim dan cairan empedu ini membantu proses pencernaan dan penyerapan sari-sari makanan di usus halus. Dinding usus halus terdiri dari banyak lipatan atau jonjot-jonjot usus yang disebut vili. Pada saat sarisari makanan melewati vili, sari-sari makanan itu akan diserap oleh tubuh, dan nutrisinya diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah. Proses pencernaan makanan


Menyerap air selama proses pencernaan. Tempat dihasilkannya vitamin K, dan vitamin H (Biotin) sebagai hasil simbiosis dengan bakteri usus, misalnya E.coli. Membentuk massa feses Mendorong sisa makanan hasil pencernaan (feses) keluar dari tubuh. Pengeluaran feses dari tubuh ddefekasi. Usus besar merupakan usus yang memiliki diameter lebih besar dari usus halus. Memiliki panjang 1,5 meter, dan berbentuk seperti huruf U terbalik. Usus besar dibagi menjadi 3 daerah, yaitu : Kolon asenden, Kolon Transversum, dan Kolon desenden. Fungsi kolon adalah : Sistem pencernaanpada manusia Proses pencernaan makanan 5. Usus Besar Sari-sari makanan yang tidak bisa diserap di usus halus, selanjutnya memasuki usus besar. Di usus besar terjadi penyerapan air dan beberapa mineral, sehingga sisa-sisa makanan yang tidak bisa diserap tubuh tersebut setelah melewati usus besar bentuknya menjadi lebih padat. Kemudian sisa-sisa makanan ini memasuki pemberhentiannya yang terakhir, yaitu rektum, sebelum akhirnya dikeluarkan melalui anus. sumber. www.google.com 6.Rektum dan anus Rektum dan anus merupakan lubang tempat pembuangan feses dari tubuh. Sebelum dibuang lewat anus, feses ditampung terlebih dahulu pada bagian rectum. Apabila feses sudah siap dibuang maka otot spinkter rectum mengatur pembukaan dan penutupan anus. Otot spinkter yang menyusun rektum ada 2, yaitu otot polos dan otot lurik. Untuk lebih mendalami jalannya makanan pada sistem pencernaan pada manusia kalian dapat mengakses melalui link berikut: https://youtu.be/8gvvB9POcVQ


Sistem pencernaanpada manusia Organ Pencernaan Tambahan 1. Hati dan Empedu Hati terletak di bawah sekat rongga badan dan mengisi sebagian besar bagian atas rongga perut sebelah kanan. Hati membuat empedu yang terkumpul dalam kantung empedu. Empedu tersebut menjadi kental karena airnya diserap kembali oleh dinding kantung empedu. Pada waktu tertentu, empedu dipompakan ke dalam usus dua belas jari melalui saluran empedu. Fungsi hati antara lain untuk memproduksi enzim-enzim, merombak sel darah merah mati, menampung vitamin A, D, E dan K yang berlebih, menyimpan cadangan gula dalam bentuk glikogen dan mengubahnya menjadi glukosa bila diperlukan, mengubah kolesterol dan asam amino menjadi glukosa dalam kondisi tubuh kehabisan glikogen, serta menetralisasi zat-zat kimia berbahaya hasil metabolisme tubuh sendiri maupun yang dari luar tubuh. sumber. www.google.com 2. kelenjar pankreas Kelenjar pankreas melintang pada dinding belakang perut dan ke kiri sampai pada limpa. Ujungnya terletak dalam lengkung usus dua belas jari. Saluran pankreas bermuara di dalam usus dua belas jari (duodenum) bersama dengan saluran empedu. Setiap hari diproduksi ± 1200-1500 ml cairan pankreas, cairan ini terdiri dari air, garam, sodium bikarbonat dan enzim. Sodium bikarbonat memberi sifat alkali (pH 7,1-8,2) pada cairan pankreas yang dapat menghentikan kerja pepsin dari lambung dan menciptakan suasana asam bagi usus. Enzim dari pankreas antara lain lipase, amilase, protase, dan tripsin. Enzim lipase berfungsi untuk memecah lemak menjadi molekul yang lebih kecil yang disebut asam lemak dan gliserol. Enzim amilase yang dihasilkan pankreas dialirkan ke usus halus untuk memecah karbohidrat menjadi gula darah atau glukosa. Protease merupakan enzim yang berfungsi menghidrolisis ikatan peptida pada protein menjadi oligopeptida dan asam amino. Kemudian ada enzim tripsin yang berperan dalam memecah protein menjadi asam amino yang dapat diserap oleh tubuh. Sekresi pankreas, seperti pada lambung dikendalikan oleh mekanisme saraf hormonal. Bila fase sepalik dan gastrik sekresi lambung terjadi, impuls parasimpatik serentak dikirim sepanjang saraf vagus ke pankreas yang berakibat sekresi enzim pankreas. Kolesistokinin dari duodenum juganmerangsang sekresi pankreas.


Sistem pencernaanpada manusia GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN Pada Mulut Perjalanan makanan (yang mengandung unsur biologis, protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat) menjadi sesuatu yang bisa diserap tubuh (glukosa, asam amino, asam lemak dan gliserol) diawali dari mulut. Dibandingkan dengan organ pencernaan lain yang kebanyakan berada di dalam tubuh, mulut lebih mudah untuk diperhatikan. Apabila terjadi perubahan, keadaan tersebut dapat diketahui secara langsung dengan cara bercermin misalnya. Penyakit yang menyerang mulut akan mengganggu proses pencernaan yang terjadi di dalamnya. Padahal, proses pencernaan yang terjadi di dalam mulut tidak dapat diremehkan. Tanpa adanya proses mengunyah yang baik, organ-organ lain harus bekerja ekstra keras karena makanan yang mereka terima belum dihancurkan secara maksimal. Gangguan sistem pencernaan manusia yang terjadi pada organ mulut seperti sariawan, karies gigi, abses gigi hingga Gingivitis. sariawan Infeksi jamur akut pada epitel mulut ini disebabkan oleh jamur Candida albicans. Pada orang dewasa ini menyebabkan infeksi terutama pada orang yang lemah dan pada mereka yang kekebalannya ditekan oleh steroid, antibiotik atau obat sitotoksik. Pada bayi bisa jadi infeksi yang parah, terkadang menyebabkan epidemi di kamar bayi karena infeksi silang. Jamur bertahan di lekukan halus di permukaan atas gigi tiruan dan berulang kali menginfeksi ulang epitel. Karies Gigi Makanan yang dikunyah oleh gigi seringkali menyisakan bagian yang menempel pada gigi. Hal ini dapat memicu permasalahan pada gigi dan salah satunya adalah karies. Karies gigi merupakan sebuah kondisi rusaknya struktur dan lapisan gigi yang terjadi secara bertahap. Kerusakan diawali dengan terkikisnya enamel atau lapisan terluar yang dimiliki gigi. Kerusakan kemudian menggerogoti dentin atau lapisan tengah gigi, dan pada akhirnya mencapai sementum alias akar gigi. Akibat yang ditimbulkan salah satunya adalah munculnya lubang pada gigi. Jika kerusakan ini tidak ditangani, ada kemungkinan gigi tersebut tidak dapat tertolong sehingga harus dicabut. Gangivitis Obesitas Gingivitis adalah radang pada gusi. Keadaan ini bisa bermula lantaran mulut yang kebersihannya kurang terjaga atau penumpukan karang gigi. Penyakit ini disebabkan oleh menumpuknya bakteri pada daerah tersebut. Jika tidak ditindak, gingivitis dapat memicu penyakit gigi lainnya seperti periodontitis (infeksi gusi serius yang dapat merusak jaringan tulang penyokong gigi). Kondisi-kondisi di atas adalah beberapa kondisi yang bisa dialami mulut. Kalau diperhatikan, terdapat satu kesamaan yang mengawali terjadinya kondisi tersebut, kebersihan mulut yang kurang terjaga. Obesitas adalah kondisi ketika lemak yang menumpuk di dalam tubuh sangat banyak akibat kalori masuk lebih banyak dibandingkan yang dibakar. Jika tidak segera ditangani, obesitas dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung, hipertensi, hingga diabetes. Kegiatan Belajar 4


Sistem pencernaanpada manusia GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN Gastritis Hepatitis Diare Penyakit ini terjadi akibat adanya peradangan pada dinding lambung. Dinding lambung (lapisan mukosa) memiliki kelenjar yang menghasilkan asam lambung dan enzim pepsin. Untuk melindungi lapisan mukosa dari kerusakan yang diakibatkan asam lambung (HCl yang PH-nya 2 sehingga sangatlah asam), dinding lambung dilapisi oleh lendir (mukus) yang tebal. Apabila mukus tersebut rusak, dinding lambung rentan mengalami peradangan. Penyebabnya bisa bermacam-macam. Bisa karena adanya infeksi bakteri atau karena bertambahnya usia. Semakin tua usia seseorang, lapisan mukosa bisa semakin menipis. Maka dari itulah jaga kesehatan organ lambung selagi masih muda. Salah satunya adalah dengan cara mengurangi konsumsi minuman alkohol (atau jangan minum alkohol sama sekali) dan jangan terlalu sering memakai obat pereda rasa nyeri. Hepatitis merupakan penyakit peradangan pada hati. Orang yang menderita hepatitis ringan memiliki gejala seperti orang yang terkena flu, yaitu sakit otot dan persendian, demam, diare, dan sakit kepala. Penderita hepatitis akut dapat mengalami jaundice (menguningnya kulit dan mata), membesarnya hati, dan membesarnya limfa . Hepatitis apabila tidak segera ditangani dapat memicu fibrosis (kerusakan pada hati) dan sirosis (gagal hati kronis). Sirosis dapat meningkatkan risiko berkembangnya kanker hati. Virus hepatitis B merupakan penyebab utama penyakit hepatitis. Selain virus hepatitis B, penyakit hepatitis juga dapat disebabkan oleh bakteri, jamur, Protozoa, racun seperti alkohol, dan penggunaan obat secara terus menerus, seperti parasetamol. Diare adalah penyakit yang membuat penderitanya menjadi sering buang air besar dengan kondisi tinja yang encer atau berair. Diare umumnya terjadi akibat mengonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi virus, bakteri, atau parasit. Gejala diare bervariasi. Namun, gejala yang paling sering dialami oleh penderita diare adalah: Perut mulas, Buang air besar cair (tinja encer) atau bahkan berdarah, Sulit menahan buang air besar, Pusing, lemas, dan kulit terasa kering. Sebagian besar diare disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri di usus besar yang berasal dari makanan atau minuman yang dikonsumsi. Namun, diare yang berlangsung lama dapat terjadi akibat peradangan di saluran pencernaan. Diare adalah penyakit pada saluran usus besar yang disebabkan oleh infeksi bakteri dan Protozoa, seperti Entamoeba coli. Ketika terjadi infeksi, dinding usus besar teriritasi, gerakan peristaltik meningkat, serta air tidak dapat diserap. Penderita diare dapat mengalami dehidrasi karena air dalam usus terus menerus dikeluarkan, selain itu penderita diare juga akan mengalami mulas di perut karena kontraksi otot pada usus besar terjadi terus menerus.


Sistem pencernaanpada manusia GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN Pengobatan utama diare adalah untuk mencegah dehidrasi. Penderita dapat meminum cairan elektrolit, untuk mengganti cairan tubuh yang hilang akibat diare. Selain itu, konsumsi makanan lunak, suplemen probiotik, dan obat antidiare yang bisa didapatkan di apotek, juga disarankan untuk mempercepat pemulihan diare. Pada kondisi yang lebih serius, dokter akan memberikan obat-obatan, seperti : Obat antibiotik, Obat pereda nyeri, Obat yang dapat memperlambat gerakan usus, Untuk mencegah diare, dianjurkan untuk selalu menjaga kebersihan diri dan makanan, misalnya dengan mencuci buah dan sayur, tidak mengonsumsi makanan atau minum air yang belum dimasak sampai matang, dan rajin mencuci tangan. Konstipasi Jika mengalami kesulitan buang air besar (kurang dari 3 kali dalam sepekan), sebaiknya mulai waspada. Mulailah introspeksi makanan dan minuman apa saja yang belakangan ini konsumsi. Kalau merasa kurang makan serat dan kurang minum air mineral, cobalah untuk mengubah perilaku. Jika sakit berlanjut, segera hubungi dokter karena bisa saja mengalami sembelit. Sembelit sebuah kondisi yang bisa terjadi karena kontraksi usus melambat sehingga menyebabkan kotoran bergerak lebih lambat dari biasanya. Efeknya, kotoran pun menjadi lebih keras dan kering. Selain karena asupan makanan yang kurang serat, sembelit juga bisa dipicu oleh kurangnya aktivitas yang dilakukan atau terlalu banyak duduk. Konstipasi merupakan kondisi feses keras atau kering sehingga sulit dikeluarkan. Penyebab konstipasi adalah kurangnya asupan makanan berserat dan kurang minum. Ketika feses tidak dikeluarkan secara teratur, air yang terkandung di dalamnya akan terserap sehingga menyebabkan feses keras atau kering sehingga sulit dikeluarkan. Wasir sendiri adalah kondisi pembengkakan atau pembesaran pembuluh darah yang ada di usus besar bagian akhir (rektum), serta bisa juga terjadi di dubur atau anus. Selain disebabkan oleh sembelit berkepanjangan, wasir juga dapat dipicu oleh diare yang berlangsung dalam waktu lama, terlalu banyak mengangkat beban, dan bisa menyerang wanita yang baru melahirkan. Supaya dapat terhindar dari Wasir, terapkanlah pola makan yang sehat. Jangan sampai kurang mengkonsumsi serat. Jika sudah terlanjur mengalami Wasir, bisa menjalani operasi pengangkatan Wasir untuk penyembuhan permanen. wasir Apendisitis merupakan sebuah kondisi ketika terjadi peradangan pada usus buntu (apendiks). Penyebabnya bisa bermacam-macam. Bisa karena terjadinya hambatan pada pintu masuk rongga usus buntu. Bisa juga karena terjadinya penebalan atau pembengkakan pada jaringan dinding usus buntu yang disebabkan oleh infeksi di saluran pencernaan atau di bagian tubuh lainnya. Selain itu, apendisitis juga bisa dipicu oleh cedera perut. Kalau elo mempunyai teman yang pernah mengalami apendisitis, biasanya akan ada jahitan sepanjang 5-10 sentimeter di perutnya. Hal tersebut disebabkan oleh pembedahan untuk mengangkat usus buntu. Apendisitis


Sistem pencernaanpada manusia GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN Gejala kekurangan vitamin Tubuh kita membutuhkan setidaknya 13 vitamin esensial yang bisa didapatkan dari konsumsi berbagai makanan. Karena vitamin ini masing-masing memiliki peran berbeda dalam tubuh, kekurangan vitamin dapat memiliki sejumlah efek kesehatan, tergantung pada vitamin mana yang kurang diperoleh. Kita dapat mengembangkan kekurangan vitamin karena asupan yang rendah atau dipengaruhi oleh kondisi medis atau penyakit. Kekurangan vitamin pada tubuh disebut dengan avitaminosis. Berikut akan dipaparkan beberapa gejala kekurangan vitamin pada tubuh Tanda tubuh kekurangan vitamin


Sistem pencernaanpada manusia GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN Gejala kekurangan mineral Tubuh bergantung pada banyak jenis mineral yang memainkan peran tertentu. Kekurangan mineral dapat membuat seseorang mengalami ketidaknyamanan bahkan mungkin merasa sulit untuk melakukan aktivitas normal sehari-hari. Kalsium, zat besi, kalium, seng dan mangan adalah beberapa mineral yang diperlukan tubuh. Kekurangan mineral tersebut dapat menyebabkan beberapa gejala umum yang dirasakan tubuh Anda. Kurangnya asupan mineral dapat menyebabkan berbagai gejala, mulai dari badan lesu, menurunnya daya tahan tubuh, hingga gangguan fungsi otot. Gejala yang timbul bisa berbeda-beda, tergantung jenis mineral yang kurang dalam tubuh Anda. Setelah mempelajari berbagai jenis nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh serta bagaimana sistem pencernaan makanan pada tubuhmu, sekarang kamu telah mengetahui bagaimana pentingnya sistem pencernaan tubuh dalam mengolah makanan sehingga dapat dimanfaatkan oleh tubuh. Oleh karena itu, sekarang kamu harus mulai memerhatikan kesehatan sistem pencernaanmu dan asupan nutrisi yang baik untuk tubuh. Pola makan yang seimbang dengan aktivitas harianmu serta pola makan yang teratur merupakan salah satu upaya menjaga kesehatan sistem pencernaanmu. Tentunya masih banyak lagi upaya menjaga kesehatan yang dapat kamu lakukan. Coba tuliskan beberapa upaya lain untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.


DAFTAR PUSTAKA https://www.smpn1salem.sch.id/upload/file/54120254BAHANAJARSISTEMPENC ERNAAN_AGUSTINANIATI.pdf http://file.upi.edu/Direktori/FPOK/JUR._PEND._KESEHATAN_&_REKREASI/P RODI._KEPERAWATAN/197011022000121HAMIDIE_RONALD_DANIEL_RAY /Bahan_Kuliah/sistem-pencernaan.pdf https://educhannel.id/blog/artikel/model-pembelajaran-problem-based-learning.html https://junior.sainspop.com/2020/11/11/cara-manusia-mencerna-makanannya/ https://anyflip.com/ccvkl/dnig/basic https://anyflip.com/nsnku/pbzw/basic www.google.com


Click to View FlipBook Version