The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

menganalisis dan mencatat umur piutang dagang

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by yesdaanisa18, 2022-11-08 11:30:24

ANALISA UMUR PIUTANG DAGANG

menganalisis dan mencatat umur piutang dagang

Keywords: piutang dagang

ANALISA UMUR PIUTANG DAGANG

A. Pengertian umur piutang
Umur piutang adalah lamanya waktu piutang yang dihitung sejak dilakukannya transaksi
penjualan kredit, contoh 30 hari, 60 hari, 90 hari atau di atas 90 hari.

Apa kegunaan analisis umur piutang bagi perusahaan? Agar perusahaan bisa melakukan
pengelompokkan dan pengklasifikasian piutang sesuai dengan umur sehingga hasilnya
bisa menjadi pertimbangan untuk memutuskan kebijakan penting yang berhubungan
dengan piutang usaha, cadangan/penyisihan kerugian piutang tak tertagih dan aktivitas
perusahaan secara keseluruhan.

Jurnal penyesuaian terkadang juga digunakan setalah hasil dari proses analisis umur
piutang, misalnya suatu piutang yang telah dihapuskan tapi ternyata pelanggan melunasi
utangnya, maka perusahaan perlu membuat penyesuaian. Demikian juga terkait dengan
penyisihan cadangan piutang tak tertagih.

B. Klasifikasi Umur Piutang Usaha
Kelompok umur piutang adalah adalah penggolongan atau klasifikasi berdasarkan jumlah
waktu/usia piutang usaha.
Saat menghitung umur piutang dengan rumus Excel, klasifikasi umur piutang dibedakan
menjadi 4 yaitu:

1: Umur piutang 0 sampai 30 hari
Yaitu usia piutang kurang atau sama dengan tiga puluh hari. Syarat pembayaran ini
biasanya dicantumkan dalam invoice penjualan sebagai n/30, artinya pembayaran piutang
akan jatuh tempo di hari ke 30.
Untuk menarik pembeli, penjual bisa memberi sejumlah diskon jika membayar lebih awal
dengan penulisan syarat pembayaran 5/10,n/30, yang artinya, jika pembeli mambayar
pada hari 0-10 akan memperoleh diskon sebesar 5%.

2: Piutang yang berumur 31 sampai 60 hari
Hampir sama dengan dengan poin #1, namun waktunya lebih lama yaitu 60 hari. Jika
perusahaan memberikan syarat pembayaran 30 hari, maka jika piutang usaha berada di
posisi ini, berarti pembeli belum melunasi utangnya dan biasanya akan dikenakan denda.

3: Umur piutang 61 sampai 90 hari
Kategori piutang yang mempunyai umur 61 sampai 90 hari. Jika jangka waktu
pembayaran antara 61 sampai 90 hari, maka yang ada dalam kelompok ini adalah piutang
yang belum jatuh tempo, namun jika ada periode pembayaran penjualan kredit kurang

dari 61 hari, maka bisa dipastikan piutang tersebut sudah jatuh tempo, bahkan bisa
dikategorikan sebagai piutang tak tertagih.

4: Piutang yang mempunyai umur lebih dari 90 hari
Merupakan kelompok piutang usaha yang belum dilunasi dengan periode waktu di atas
90 hari. Piutang yang ada dalam klasifikasi ini kemungkinan sudah jatuh tempo dan
piutang tak tertagih.

C. Membuat Umur Piutang dengan Excel
Untuk menghitung umur piutang di Excel kita bisa memanfaatkan fitur, fungsi dan rumus
perhitungan analisis umur piutang. Rumus-rumus yang digunakan sangat populer dan
biasa digunakan oleh para Excel user, antara lain: fungsi IF dan SUM. Sudah sering
memakai kan?
Okay, langsung saja kita mulai langkah-langkahnya berikut ini:
1: Menyiapkan Kolom analisa umur piutang excel
Jumlah kolom yang perlu disiapkan menyesuaikan dengan kebutuhan, jadi tidak ada
ketentuannya, bila butuhnya 10 kolom silahkan, namun bila membutuhkan 15 kolom pun
tak ada larangan.
Dan dalam contoh pembahasan ini, saya menggunakan 10 kolom yang terdiri dari:
1: Kolom 1, memuat nomor urut, nomor ini menunjukkan jumlah transaksi yang
dilakukan perusahaan.
2: Kolom 2, berisi tanggal invoice atau waktu transaksi penjualan.
3: Kolom ketiga berisi nomor invoice.
4: Kolom 4, memuat daftar pembeli atau pelanggan perusahaan.
5: Kolom lima yang menunjukkan nilai rupiah dari masing-masing invoice.
6: Kolom enam memuat umur piutang.
7: Kolom 7, menunjukkan nilai rupiah dari invoice yang jatuh tempo kurang dari 30 hari.
8: Kolom 8, berisi nilai rupiah dari setiap invoice yang berumur 31 sampai 60 hari.
9: Kolom 9, menunjukkan daftar nilai invoice yang memiliki umur 61 sampai 90 hari.
10: Kolom 10, berisi daftar piutang yang memiliki umur di atas 90 hari.

D. 2: Menyusun rumus umur piutang excel
Langkah kedua membuat tabel analisa umur piutang Excel adalah menyusun rumus untuk
mengisi setiap kolom keenam, tujuh, delapan, sembilan dan sepuluh. Perhatikan susunan
rumus Excel dalam masing-masing kolom berikut ini:
1: Kolom 6;
Pada kolom enam, rumus Excel yang digunakan susunannya sebagai berikut :
“=$A$3-B5”

Keterangan rumus umur piutang Excel di atas adalah bahwa umur piutang dihitung
dengan rumus tanggal saat ini dikurangi dengan tanggal invoice. Tanggal saat ini ada di
A3 sedangkan tanggal invoice berada di B5.

2: Kolom 7;
Rumus umur piutang 0 sampai 30 hari adalah sebagai berikut:

“=IF(F5<=30;E5;0)”
Penjelasan rumus:
Jika nilai F5 kurang atau sama dengan 30 hari, maka tampilkan jumlah yang ada di E5,
tapi jika tidak atau sama dengan 30 hari, maka diisi dengan nol.

3: Kolom 8;

Rumus umur piutang untuk menghitung nilai piutang yang berumur 31 sampai 60 hari

adalah sbb:

“=IF(($E5-$G5)>0;IF(($F5<=60);$E5-$G5;0);0)”

Keterangan rumus:

Jika jumlah piutang dikurangi dengan nilai piutang yang berumur antara 0 sampai 30 hari

lebih besar nol, dan jika umur piutang usaha kurang atau sama dengan 60 hari, maka akan

dimunculkan hasil perhitungan total piutang dikurangi jumlah piutang yang berumur 0-30

hari. Tapi jika tidak, maka yang munculkan adalah nol.

4: Kolom 9;
Untuk menghitung jumlah piutang usaha yang memiliki umur 61 sampai 90 hari, kita bisa
menggunakan rumus umur piutang Excel sebagai berikut:

“=IF(($E5-$G5-$H5)>0;IF(($F5<=90);$E5-$G5-$H5;0);0)”
Penjelasan rumus:
Jika jumlah piutang usaha tidak sama dengan nol, maka nilai piutang usaha yang berumur
61 sampai 90 hari adalah total piutang dikurangi dengan jumlah piutang yang berumur 0
– 30 hari dan 31 – 60 hari.

5: Kolom 10;
Jumlah piutang dagang yang berumur di atas 90 hari dihitung dengan rumus umur
piutang Excel sbb:

“=IF(($E5-$G5-$H5-$I5)>0;IF(($F5>90);$E5-$G5-$H5-$I5;0);0)”
Keterangan penulisan rumus Excel:
Bila masih ada piutang dagang, atau nilainya lebih besar dari 0, maka jumlah piutang
yang berumur lebih dari 90 hari dihitung dengan menghitung jumlah total piutang dagang
dikurangi dengan jumlah piutang yang berumur 0 – 30 hari, 31 – 60 hari, dan 61 – 90
hari. Jika tidak ditemukan nilainya, maka dituliskan dengan angka nol.

3: Menganalisis umur piutang usaha
Setelah perusahaan membuat tabel analisa umur piutang dengan spreadsheet, selanjutnya
memasukkan semua transaksi penjualan sesuai dengan nama pelanggan, tanggal, jumlah
pembelian, dan nomor invoice penjualan.
Setelah semua invoice penagihan di-input, maka akan nampak daftar invoce dengan jumlah umur
piutang, total piutang umur 0 -30 hari, 31 – 60 hari, 61 – 90 hari, dan di atas 90 hari, tak
terkecuali piutang yang diperkirakan sudah tidak bisa ditagih lagi.
Apa kegunaan analisis umur piutang bagi perusahaan?
Dari data-data yang tersaji dalam tabel umur piutang akan menjadi pertimbangan manajemen
perusahaan untuk mengambil tindakan tertentu, misalnya memfokuskan bagian penagihan (debt
collector) untuk segera melakukan penagihan terhadap pelanggan yang memiliki piutang yang
hamper jatuh tempo. Selain itu, manajemen perusahaan bisa mempertimbangkan penghapusan
terhadap piutang tak tertagih. Itu kegunaan dan manfaat analisa umur piutang.

4: Tabel Umur Piutang Excel
Agar lebih jelas bagaimana hasil dari proses pembuatan analisa umur piutang Excel, perhatikan
contoh table umur piutang berikut ini:

Contoh tabel umur piutang
Dari tabel umur piutang di atas, kita mendapat informasi nilai piutang dagang sebesar Rp
121.000.500, dengan rincian sebagai berikut:
Piutang umur 0 – 30 hari senilai Rp 80.000.000

Piutang umur 31 – 60 hari sebesar Rp 10.000.000
Jumlah piutang yang berumur 61 – 90 hari Rp 30.000.500
Umur piutang di atas 90 hari sebesar Rp 1.000.000
Dari empat kelompok piutang usaha yang disajikan dalam sebuah table umur piutang merupakan
informasi yang sangat berharga bagi perusahaan dan bagi siapa saja yang berkutat di dunia
bisnis. Berdasarkan data-data tersebut, perusahaan bisa memutuskan apa yang akan dilakukan,
dan mana yang perlu diprioritaskan serta memonitor piutang usaha dari waktu ke waktu.?

D: Contoh Soal Umur Piutang dan Jawabannya
Untuk menambah pemahaman Anda tentang analisis umur piutang, berikut ini disajikan 2 (dua)
contoh analisa umur piutang beserta jawaban penyelesaiannya:
1: Menghitung jumlah hari/umur piutang
Soal:
Toko Tonono menjual aneka barang kebutuhan pokok sehari-hari dengan system pembayaran
tunai dan kredit. Pak Nono adalah salah satu pelanggan ‘die hard’. Pada tanggal 25 Februari
2022, beliau membeli barang-barang untuk keperluan seminggu dengan jumlah Rp 17.500.000.
Pada tanggal 30 Maret 2022, Toko Tonono melakukan analisa umur piutang. Berapa umur
piutang dari Pak Nono?
Jawaban dan pembahasan:
Proses menghitung jumlah hari/umur piutang usaha:
= Waktu Analisa Umur Piutang – Tanggal Faktur Penjualan
= 30 Maret 2022 – 25 Februari 2022 = 35 hari

2: Menghitung nilai piutang 60 hari
Soal:
CV Endtrend Megamuda menjual berbagai macam peralatan kesehatan. Saldo piutang usaha
periode berjalan berjumlah Rp 35.000.000, yang terdiri dari pelanggan sbb:
Invoice tertanggal 01 Januari 2022 an. Toko Peralatanku Aman senilai Rp 10.000.000

Faktur penjualan tanggal 18 Mei 2022, atas nama Toko Tindra sebesar Rp 15.000.000
Invoice tanggal 15 Februari 2022 atas nama PT Sidosukses dengan nilai Rp 5.000.000
Faktur penjualan tertanggal 10 Maret 2022 an. CV Hebatku senilai Rp 5.000.000
Pertanyaan:
Hitunglah jumlah piutang usaha untuk umur 0 – 30 hari, 31 – 60 hari, 61 – 90 hari, dan di atas 90
hari.
Jawaban penyelesaian:
Cara termudah untuk menyelesaikan soal di atas adalah dengan menggunakan table analisa umur
piutang Excel. Dan setelah semua data diinput ke tabel maka hasilnya adalah sebagai berikut:

contoh soal umur piutang dan jawabannya
Penjelasan tabel analisa umur piutang:
Jumlah umur piutang 0-30 = Rp 15.000.000
Nilai umur piutang 31-60 hari = Rp 0
Jumlah piutang dengan umur 61-90 = Rp 5.000.000
Total piutang usaha dengan umur di atas 90 hari = Rp 15.000.000


Click to View FlipBook Version