PANGKALAN SDN PACET 1 BULETIN PRAMUKA GUGUSDEPAN 03.023 - 03.024 E D I S I 2 0 2 3 - 2 0 2 4
SUSUNAN REDAKSI PENGANTAR REDAKSI Penanggung jawab : Adi Ardiansah, S.Pd (Ka. Mabigus) Penasihat Edi Susilawan, S.Pd Diah Siti Salsiah, S.Pd Tri Waluyo Seno Broto, S.IP Pemimpin Redaksi Muhamad Saptaji, S.Pd Endah Rosmalina, S.Pd Editor, Layout, dan Design Wina Winarti, S.Pd DAFTAR ISI Pengantar Redaksi..........2 Latihan Rutin ..................3 Sejarah Pramuka ...........4 Pasukan Siaga ................5 Hasta Karya ....................6 Workshop .......................7 Perjusami .......................8 Salam Pramuka ! Apa kabar adik - adik ? Salam hangat dari kami TIM Redaksi Buletin Pramuka Pangkalan SDN Pacet 1. Alhamdulilah telah terbit edisi perdana Buletin Pramuka yang diharapkan dapat menjadi salah satu sumber informasi mengenai Kepramukaan dan kegiatan - kegiatan kepramukaan yang berlangsung di pangkalan kita. Semoga dengan terbitnya Buletin Pramuka ini dapat menambah ilmu pengetahuan mengenai kepramukaan. Oleh karena itu jika ada saran dan kritik yang ingin disampaikan, kami tim redaksi siap menerima agar Buletin ini menjadi lebih baik kedepannya Terimakasih dan selamat membaca
LARUT (Latihan Pramuka pada dasarnya sangat bermanfaat bagi anggota Pramuka, selain bertujuan membentuk karakter diri, latihan rutin juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota pramuka, terutama dibidang kepramukaan, seperti PBB, Sandi, Morse, Semaphore, Pionering dll. Sehingga jika anggota Pramuka mengikuti kegiatan di luar amabalannya, mereka dapat menyesuaikan diri dan percaya dir, karena memiliki bekal yang di dapat dari latihan pramuka yang dilaksanan secara rutin. LARUT (LATIHAN RUTIN) PRAMUKA
LARUT (LATIHAN RUTIN) PRAMUKA LARUT (Latihan Pramuka pada dasarnya sangat bermanfaat bagi anggota Pramuka, selain bertujuan membentuk karakter diri, latihan rutin juga bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota pramuka, terutama dibidang kepramukaan, seperti PBB, Sandi, Morse, Semaphore, Pionering dll. Sehingga jika anggota Pramuka mengikuti kegiatan di luar amabalannya, mereka dapat menyesuaikan diri dan percaya dir, karena memiliki bekal yang di dapat dari latihan pramuka yang dilaksanan secara rutin.
Pengalaman tersebut ia tulis dan dijadikan buku dengan judul “Scouting For Boy”.. Buku tersebut tersebar di seluruh penjuru Inggris bahkan beberapa negara lainnya. Hingga akhirnya terbentuklah organisasi pramuka. Organisasi ini semula hanya diikuti oleh para anak laki - laki. Namun ketika tahun 1912 Baden Powell dibanyu oleh sang adik Agnes Powell mendirikan organisasi pramuka untuk perempuan “Girl Guides”. Organisasi kepramukaan tersebut akhirnya dilanjutkan oleh istri Baden Powell. Gagasan Boden Powell yang cemerlang dan menarik itu akhirnya menyebar ke berbagai negara termasuk Netherkand ata Belanda dengan nama Padvinder. Oleh orang Belanda gagasan itu dibawa ke Indonesia dengan nama NIPV (Nederland Indische Padvinders Vereeniging = Persatuan Pandi - Pandu Hindia Belanda). Oleh Pemimpin - pemimpin gerakan nasional dibentuk organisasi kepanduan yang bertujuan membentuk manusia Indonesia yang baik dan menjadi kader pergerakan nasional. Sehingga muncul bermacam macam organisasi kepanduam antara lain JPO (Javananese Padvinders Organizatie), JJP ( Jong Java Padivindery), NATIPIJ (Nationale Islamitsche Padvindery), SIAP (Sarekat Islam Afdeling Padvindery), HW (HisbulWathon). Dengan adanya larangan pemerintah Hindia Belanda menggunakan istilah Padvindery maka K.H. Agus Salim menggunakan nama Pandu atau Kepanduan. SEJARAH PRAMUKA SEJARAH SINGKAT GERAKAN PRAMUKA DI INDONESIA berdirinya pramuka di prakarsai oleh Bapak Baden Powell. Mulanya. pada tahun 1907 ketika Baden Powell yang mejabat sebagai Letnan Jenderal tentara Inggris. Ia mengadakan perkemahan pramuka di Pulau Brownse, Inggris.
Pasukan siaga atau sering hanya disebut pasukan adalah satuan organik dalam Gerakan Pramuka yang terdiri atas paling banyak 10 orang pramuka siaga. Pasukan siaga dibagi dalam 3 atau 4 regu yang masing - masing regu terdiri atas 6-8 orang pramuka siaga. Gerakan pramuka menghimpun anggotanya dalam satuan kwartir. Satuan terdepan dalam pembinaan peserta didik adalah GUgusdepan. Dalam Gugusdepan yang lengkap terdapat Perindukan Siaga, Pasukan penggalang, Ambalan Penegak dan Racana Oandega. Pasukan SIaga merupakan tempat pembinaan Pramuka berusia 7 sampai 10 Tahun yadi sebut Pramuka Siaga. Pembentukan pasukan ini bertujuan untuk memudahkan penghimpunan, pengelolaan, penggerakan dan pengarahan peserta didik dalam pelaksanaan kegiatan Pramuka Siaga untuk mencapai tujuannya. Ketentuan Umum Pasukan terdiri dari paling banyak 10 orang Pramuka Siaga Pasukan Siaga putra terpisah dengan pasukan siaga putri Pasukan terdiri dari satuan - satuan kecil yang dinamakan “Barung” yang masing - masing terdiri dari 6 sampai 8 orang pramuka siaga. Pembentukan Barung dilakukan oleh pramuka siaga sendiri dan bila diperlukan dapat dibantu oleh para pembina dan pembantu pembina pramuka siaga Tiap barung memakai nama yang dipilih sendiri yaitu untuk barung putra digunakan warna kesukaan mereka misalnya barung biru sedangakan untuk putri warna merah atau pink Setiap barung ditandai dengan bendera barung bergambarkan sesuai dengan warna barungnya Kepemimpinan Pasukan dipimpin oleh seorang Pembina siaga dibantu dua orang pembantu pembina. Pembina siaga sedikitnya berusia 23 tahun sedangkan pembantu pembina sedikitnya berusia 21 tahun Pembina dan pembantu pembina siaga putra harus dijabat oleh pria sedangkan pembina dan pembantu putri harus dijabat oleh wanita Untuk membantu pemimpin barung ditunjuk seorang sulung PASUKAN SIAGA
Hasta karya adalah hasil keterampilan dengan tangan (manual) tanpa bantuan mesin. Hasta karya dapat berupa poster maupun hasil kerajinan tangan dengan menggunakan bahan sederhana yang ada di sekitar kita. Keguatan hasta karya bertujuan untuk menguji kemampuan kreatifitas anggota pramuka, dalam menciptakan hasil karya Dalam rangka kegiatan HUT pramuka diadakan lomba Hasta Karya yaitu pembuatan kerajinan pesawat sederhana dari bahan rumah tangga denga tema”Peduli Sampah” yang diwakili oleh Mahesa dan M. Fariz anggota siaga putra dari kelas 3b HASTA KARYA
WORKSHOP MUSYAWARAH GUGUSDEPAN pada hari selasa, 21 September 2021 SDN Pacet 1 mengikuti Gebyar Akreditasi Gugusdepan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Cianjur di Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Wilayah IV Tahun 2021. Bertempat di SMKN 1 Cipanas. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan wawasan terkait persiapan pelaksanaan akreditasi gugus depan yang akan dilaksanakan bulan September ini. Kegiatan ini dihadiri oleh pengurus Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Cianjur dan Kwarran Kecamatan Pacet, Mabigus, Pembina dan pembantu pembina. Narasumber menjelaskan bahwa ada 9 komponen yangakan dinilai pada gugusdepan diantaranya; data keanggotaan, administrasi gugusdepan, pengelolaan gugusdepan, kompetensi pembina, kegiatan (siaga dan penggalang), pencapaian SKU, SPG, SKK) sarana dan prasarana, pengalaman pembina mengikuti kegiatan Pendidikan, sosial dan keagamaan, penghargaan dan prestasi gudep.
JAMRAN JAMBORE RANTING Kegiatan jamran merupakan pestanya penggalang sekaligus sebagai ajang aktuaslisasi hasil pembinaan di gudep. Harapan untuk kwarran dapat memfasilitasi gudep untuk mengembangkan kepramukaan di pangkalan masing-masing. Jamran yang dilaksanakan oleh SDN Pacet 1 ini merupakan agenda rutin tahunan. kegiatanini dilaksanakan di Mandala Kitri Scout Camp Cibodas - Cianjur dari tanggal 12 s.d 14 Agustus 2023. Tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah memberikan wahana pendidikan dan pembinaan untuk meningkatkan kualitas keimanan kepada Allah SWT, pengetahuan dan keterampilan anggota Pramuka Penggalang SDN Pacet 1.
TERIMA KASIH SEMOGA BERMANFAAT & MENGINSPIRASI https://www.facebook.com/snepone?locale=id_ID https://www.instagram.com/sdnpacet1/ https://www.tiktok.com/@sdnpacet1/video/7372 113217004293381?_r=1&_t=8maMugMizxI https://www.youtube.com/@winawinarti2794