Jurnal Himasakta

Karena pandemi Covid-19 aku dan alfina belum sempat bertemu untuk berdiskusi
secara langsung, tapi gak papa kami memahami kondisinya memang tidak
memungkinkan, saat pelantikan pun aku dan alfina tidak bisa bertemu. Aku
datang bersama pimpinan yang lainnya ke Bandar Lampung dan Alfina ikut
pelantikan secara online, saat itu Alfina bilang “Walaupun di tempat yang berbeda
tapi tujuan kami sama”. Uwaa.. disitu aku makin yakin kita bisa berjuang bersama
di Kresma.
Oke lanjut singkat cerita kami sudah ada Adiv Kresma, disitu rasanya seneng
baget, tapi ada rasa khawtir juga hmm.. waktu itu kami kenalan lewat grup
whattsap dan akhirnya bisa meet up pertama kalinya, tapi sayang waktu meet up
itu aku belum bisa hadir karena memang ada urusan keluarga yang gak bisa aku
tinggal.
Diawal kepengurusan rasanya berat banget buat aku untuk bagi waktu, antara
kuliah dan melaksanakan progja kresma. Pertama kali kami buat susunan
kepanitiaan itu waktu Kelas KTI, dan itu Alhamdulillah peserta yang mendaftar
melebihi target namun karena memang kami memberikan penugasan di setiap
pertemuannya ada banyak peserta tidak mengumpulkan karyanya. Tapi kelas KTi
tetap berjalan lancar hingga akhir. Kelas KTI ini merupakan progja yang dalam
pelaksanaan nya cukup lama. Srtelah selesai kelas KTI kami langsung mngadakan
lomba cipta puisi sains untuk warga PMIPA, Alhamdulillah pesertanya melebihi
target dan acaranya berjalan lancar.
Oh ya, disetiap bulannya Kresma juga ada progja Himasakta Art yang berisi
informasi menarik, mitos atau fakta yang kami buat dalam bentuk pamflet. Selain
itu juga ada progja video kreatif, seneng banget di progja ini karena memang
banyak banget adiv yang bisa nyalurin bakatnya disisni. Pertama kali kami buat
video bareng cover lagu dari GAC dan ya.. seneng banget karena dapat banyak
respon positif dari situ kami banyak buat video cover lagu.

Hingga beberapa bulan kepengurusan aku dan alfina mengalami kendala untuk
berkomunikasi dan aku sempet down untuk waktu yang cukup lama, hingga
mungkin ada dua bulan divisi Kresma hanya menjalankan progja Video Kreatif
dan Himasakta Art. Dari sini juga aku mulai mangkir dari rapat, aku merasa
bingung dan khawatir aku gak bisa amanah hingga aku berada pada suatu titik
aku mulai menata lagi pikiran ku dan melanjutkan perjuangan. Aku sangat
bersyukur banyak sekali temen-temen yang support aku, mau mendengarkan
semua curhatan ku hingga aku mulai lagi untuk menjalankan progja-progja
Kresma.
Alhamdulillah hari-hari berikutnya aku lebih kuat, aku juga bisa lebih dekat
dengan adiv-adiv Kresma. Kemudian kami kedatangan Eksmud yang punya
semangat tinggi, terharu banget pertama kali ketemu mereka antusias
banget, banyak yang join rasanya nambah semangat aku banget buat lebih
baik kedepannya. Kami mulai melaksanakan progja yang telah disusun, kami
mengadakan kelas Essay untuk warga PMIPA dan Webinar PKM untk seluruh
mahasiswa yang ada di Indonesia dan ya lagi-lagi aku bersyukur dengan
bantuan banyak orang progja itu bisa berjalan dengan lancar dan mencapi
target.

Terakhir mau ngucapin banyak terima kasih untuk Himsakta dan Pimpinan
Kabinet Senyum Positif telah memberikan kesempatan buat aku untuk
berproses di rumah yang penuh dengan kehangatan ini, bersyukur banget bisa
jadi bagian dari kalian…

Maju Himasakta!!!

Biodata Penulis

Nama : Abdul Aziz Muslim

Tempat Tanggal Lahir : bandar Lampung 07 Juli 2002

Alamat : griya gedong Meneng indah B2/2

Amanah : Ketua Media Center

Moto : jadi tampan (tampan ilmu, tampan

ibadah)

Hobi : Game, bulutangkis, volly

No. HP : 089626716355

RiwayatOrganisasi:

1. Brigda BEM FKIP 2020 ( pelayanan Dan jaringan )

2. Staf ahli BEM FKIP 2021 ( Kominfo. )

3. Abid fppi 2021 ( Danus )

4. Formatif 2020 ( media info )

5. Adiv formatif 2021 ( media info )

6. Eksmud Himasakta 2020 ( Divisi pendidikan )

7. Ketua media center 2021

8. UKM teknokra

9. UKM volly

10. Ketua film SMK 2 Mei bandar Lampung

11. OSIS SMK 2 Mei bandar Lampung

Biodata Penulis

Nama : Rafika Dinda Febriana

Tempat Tanggal Lahir : Bandar Lampung, 25 Februari 2001

Alamat : Telukbetung Timur, Lempasing

Amanah : Sekretaris Divisi Media Center

Moto : tumbuh di luar zona nyaman

Hobi : membaca dan menulis

No. HP : 0895616686148

Riwayat Organisasi:

Himasakta

• Eksakta Muda Divisi Kaderisasi

• Anggota Divisi Kreativitas Mahasiswa

BEM FKIP Unila

• Brigade Muda Dinas Pemberdayaan Wanita

• Staf Ahli Dinas Pemberdayaan Perempuan

Formandibula

• Anggota Divisi Sosial dan Lingkungan

Pesan dan Kesan untuk Himasakta: Himasakta, teruslah menjadi

rumah untuk keluarga PMIPA. Bahagia yang luar biasa bisa menjadi

bagian dari keluarga Himasakta yang begitu hangat bersama orang-

orang hebat

Hari itu aku lagi senang-senangnya karena kewajiban aku sebagai anggota dari
organisasi yang aku ikuti sudah berjalan dengan sangat baik. Sempat merasa
tertekan karena merasa ‘kerja sendiri’ dalam sebuah kegiatan. Hal itu
membuatku memutuskan untuk tidak tergabung ke organisasi lagi di semester
berikutnya. Tetapi, suatu hari ada saat dimana Aripah menelponku tiba-tiba.
Tidak ada firasat apapun sih, karena kami juga satu prodi. Di luar dugaan, saat itu
Aripah menanyakan kesediaanku untuk mengemban amanah di divisi media
center. Aku sempat bertanya, kenapa aku? Apa selama ini tau apa yang pernah
aku kerjakan atau kemampuanku di bidang kemediaan itu? Lalu Aripah
menjawab bahwa ia mengetahui bahwa aku pernah menjadi salah satu CO di
kegiatan tahunan Stadium General FKIP Unila dan hal-hal lainnya. Tanpa berpikir
panjang, aku sebagai seseorang yang ingin terus belajar dan mencoba hal baru
akhirnya aku menyatakan kesediaanku. Toh aku juga tidak akan sendiri, yah
meskipun aku belum tahu siapa yang menjadi partner in crime-ku nanti. Singkat
cerita, hari pelantikan pun tiba, ternyata partner in crime-ku bernama Abdul Aziz
Muslim, dengan nama di whatsappnya yaitu KING AZIZ. Aku tidak banyak
menduga sih dia ini orang yang seperti apa, dan pada saat pelantikan offline pun
aku tidak banyak bicara dengan aziz. Karena yah, aku masih malu, aku belum
menemukan titik ternyamanku bersama seluruh pimpinan yang akan dilantik
pada hari itu. Jadi aku tidak banyak bicara. Dan sejak itulah perjalanan
sesungguhnya dimulai, jobdesc aku dan aziz yang paling utama saat itu tentunya
membuat logo kabinet. Ya, logo. Aku pusing bukan main, aku tidak jago
mengaplikasi aplikasi editing. Meskipun aku pernah membuat logo tingkat FKIP
juga yang dipakai selama beberapa bulan, tetapi aku tetap mmbutuhkan
penyempurna dari logo yang aku buat. Aziz pun sama, ia menyiapkan desain dan
warna untuk setiap logo divisi. Akhirnya kami punya focus masing-masing, yah,
melalui beberapa waktu yang cukup lama, revisi dan revisi logo kabinet
membuatku mulai berpikir, kalau logo saja sudah begini bagaimana yang lainnya?
Dan tanpa menunggu lama lagi, akhirnya kami benar-benar focus membahas
logo, rapat bersama seluruh pimpinan memasukkan segala ide yang akan
disatukan dalam sebuah logo. Dan akhirnya selesai dan rilis, tak lama dari itu rilis
juga foto-foto dan identitas dari seluruh pimpinan yang dipublikasi ke Instagram
Himasakta. Setelah itu, aku mulai deg-degan. Tentunya karena sebentar lagi
seluruh divisi akan memiliki ADIV a.k.a anggota divisi. Aku berpikir mengenai
strategi apa yang harus kulakukan agar hubungan divisi media center nantinya
terjalin dengan sangat baik, mulai dari ketua divisi, sekretaris divisi, hingga ke
anggota divisi. Tetapi, diluar perkiraan, strategi itu tidak terlaksana dan justru
memberikan dampak selama setengah periode kepengurusanku bersama aziz. Ya,
benar, aku dan aziz jarang sekali direspon di grup, tidak tau pasti apa alasannya,
tetapi kalau di chat pribadi mereka rata-rata membalas ,sih.

Namun hal itu tidak cukup, kurang dorongan agar mereka tetap aktif menjadi
anggota divispun sirna, segala kegiatan yang ada hanya beberapa adiv yang
terlibat. Sebagian ada yang konfirmasi, sebagian menghilang, mulai merasa lelah
lagi seperti sebelum aku mengambil amanah ini. Tetapi aku selalu ingat, aku
tidak bisa menyerah hanya karena sebuah hal kecil. Banyak faktor yang
membuat mereka kurang responsive kepadaku dan aziz, dan ya semua itu dari
strategi yang tidak terjalani dari awal yang membuat kami kurang saling
mengenal satu sama lain. Seharusnya aku merangkul mereka lebih erat seperti
keluarga, menciptakan kehangatan, dan menjalin komunikasi yang sangat baik.
Perlahan aku dan aziz mencoba membuat cara bagaimana agar grup divisi tidak
sepi, lalu diadakanlah piket. Berhasil. Hanya sesaat. Setelah itu kembali seperti
semula, beberapa adiv ada yang sudah mulai terbuka dan sering membalas
pesanku dan aziz di chat pribadi maupun grup. Pesanan pamphlet yang selalu
datang hampir seetiap hari, respon adiv yang tidak terlalu cekatan akhirnya
membuatku menjadi orang yang mengambil alih. Sehari aku bisa mengerjakan
lebih dari 2 pamflet, ditengah kesibukan sebagai seorang mahasiswa sih
menurutku itu keren banget. Namun kekurangannya adalah setiap divisi yang
ingin memesan pamphlet dan publikasi seringkali memesan di hari yang terlalu
berdekatan dengan hari H. Adiv responnya tidak cepat, pesanan pamphlet yang
numpuk dan mepet waktunya membuatku harus banyak-banyak bersabar,
tentunya. Aziz bukannya tidak ingin membantu, tetapi aziz juga masih dalam
tahap belajar dan terus memahami aplikasi edit yang aku gunakan, yaitu Canva.
Suka duka terus berlalu, hingga akhirnya divisi media center kedatangan
keluarga baru yaitu eksakta muda. Dalam pikiranku yang sebelumnya memiliki
strategi, tidak ingin strategi itu salah dan terulang kembali. Akhirnya aku
mencoba melakukan pendekatan terlebih dahulu, mulai dari menghubungi
mereka satu persatu lalu pemberitahuan terkait pembagian divisi, akhirnya
respon baik yang sangat luar biasa yang kunantikan selama ini terwujud. Selama
beberapa hari aku masih melihat keadaan adiv dan eksmud yang sangat baik,
pesanku dan aziz gak dikacangin lagi di grup, dan itu rasanya bahagia banget.
Aku berharap adiv, eksmud, kadiv, dan sekdiv media center bisa saling
merangkul dan memberi kehangatan untuk berproses lebih baik, salah satunya
meningkatkan kemampuan di bidang kemediaan. Oya, ada satu momen tak
terlupakan lagi ketika pimpinan Himasakta bersama-sama kumpul secara daring
khusus untuk kadiv Kaderisasi yang akan berproses di tempat baru.



Biodata Penulis

Nama : Febri

Tempat Tanggal Lahir: Blitarejo, 15 Februari 2001

Alamat : Blitarejo Gadingrejo Pringsewu

Amanah : Kadiv soshum

Moto : Berusaha lebih baik, dan senantiasa

mensyukuri nikmat

Hobi : Game

No. HP : 085861679388

Riwayat Organisasi:

-Gamma Humas Medfu 2019

-Eksmud Pendidikan Himasakta 2019

-adiv humas medfu 2020

-adiv pendidikan Himasakta 2020

-Kadiv Humas Medfu 2021

-Kadiv Soshum 2021

Pesan dan Kesan untuk Himasakta: Himasakta sebagai awal

perubahan yang lebih baik untuk orang yang mau berubah

Biodata Penulis

Nama : Irma Wati

Tempat,Tanggal Lahir :Pesawaran, 26 Januari 2001

Alamat :DesaPekonAmpai, Kec.Marga Punduh, kab.Pesawaran

Amanah : SekretarisDivisi Sosial dan Hubungan Masyarakat

Moto :Perbaiki shalatmu maka Allah akan Perbaiki hidupmu

Hobi : Catur

No. HP : 082213632924

RiwayatOrganisasi :

1.Sekretaris Divisi Soshum Himasakta 2021

2.Anggota IMM Universitas Lampung 2021

3.Anggota divisi Soshum Himasakta 2020

4.Eksakta Muda Himasakta 2019

Pesan dan Kesan untuk Himasakta:

Kesansayaketikamasuk Himasakta terutama saat menjadi pengurus

Himasakta tempat belajar mengorganisir waktu, disiplin, tanggungjawab,

dan kerjasama tentunya. Pesan saya untuk Himasakta semoga

kepengurusan tahun depan lebih baik lagi dari tahun ini, berikan

gebrakan dan program-program kerja yang baru yang relevan dengan

kegiatan mahasiswa dan kebutuhan mahasiswa dimasa sekarang. Agar

Himasakta tetap menjadi organisasi yang benar-benar sebagai wadah

mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi dan tempat untuk memberikan

inspirasi untuk teman-teman lain.

Halo perkenalkansaya Irma Wati dari program studi pendidikan Matematika
angkatan 2019 dan sampai saat saya menulis cerita ini Alhamdulillah masih
diamanahkan sebagai Sekretaris Divisi sosial dan hubungan masyarakat Himasakta
FKIP Unila 2021. Saat ini saya memiliki partner dari angkatan saya sendiri yaitu Febri
program studi pendidikan matematika 2019. Febri menurut saya partner yang sangat
mampu untuk mengcover kekurangan partnernya, karena saya sendiri sangat tidak
aktif media sosial saat pertengahan kepengurusan Himasakta karena something
problem waktu itu. Mungkin sebelum bercerita lebih dalam saya ingin menceritakan
bagaimana awal keikutsertaan saya sebagai pengurus Himasakta FKIP Unila 2021.
Januari, 2021adalah awal dimana saya dihubungi oleh M.abdul Hanif dimana ia
diamanahkan menjadi ketua umum Himasakta FKIP Unila 2021. Saat itu Hanif
bertanya banyak hal pada saya tentang riwayat organisasi dan prestasi, saya cukup
bingung sebenarnya saat itu mengenai kenapa Hanif tiba-tiba bertanya banyak hal.
Sempat terbesit sekilas saat itu mungkin mau pemilihan pengurus, tapi saya sama
sekali tidak berharap ataupun memikirkan untuk menjadi pengurus Himasakta
karena saya tahu saya termasuk orang yang Tidak aktif mengikuti kegiatan
Himasakta. Sejak dulu saat pelantikan Eksmud zaman ka Eko Wijayanto saya pun
tidak ikut, walaupun di Sk Eksmud masih tertera nama saya. Dulu saya Eksmud
divisi soshum 2019 zaman ka aney. Saya hanya ikut ala kadarnya dikegiatan
Himasakta seperti bina panti, kepanitiaan Gamud 2019, dan benerapa kali ke sekret
Himasakta untuk sekedar ngobrol dan bertemu dengan ka Sabil dan teman-teman
yang saya kenal saat itu.Kembali lagi ke awal menjadi pengurus, setelah dihubungi
oleh Hanif saya sempat berpikir untuk tidak mengikuti kegiatan organisasi apapun
baik internal maupun eksternal kampus. But, satu Minggusetelah itu saya dihubungi
oleh Aripati sulika dan ditawarkan untuk menjadi sekretaris Divisi Soshum. Sempat
berfikir untuk menolak, tetapi ada beberapa orang yang menguatkan waktu itu dan
aripa sendiri juga mengatakan nanti kita berjuang bateng-bareng ga
sendirian.Akhirnya saya ambil amanah ini dengan peraaaan yang cukup berat waktu
itu.
Setelah itu, mulailah kami untuk bertemu pengurus Himasakta lainnya yang akan
menjadi menjadi partner kami, bertemu, kemudian sampai pelantikan. Setelah
pelantikan, saya dan Febri mulai menyusun program kerja tentunya disesuaikan
dengan kemampuan kami. Sekilas informasi, saya berasal dari adiv soshum dan
Febri dari luar divisi soshum jadi dia bertanya tentang gimana kegiatan soshum, apa
saja. Walaupun sebenarnya yang sering mengikuti kegiatan soshum secara offline
febri, karena saya sangat jarang mengikuti agenda offline.Akhirnya kami pun
mencoba menyelesaikan program kerja yang akan diajukan, kemudian rapat
bersama presti dan akhirnya ada beberapa progja tambahan dan sedikit perbaikan.

Kemudian, pada bulan Februari 2021 kami mulai melaksanakan program kerja
yaitu meetup semangat bersama forum prodi dilingkungan PMIPA yang
dilaksanakan sampai bulan Maret bersama adiv divisi sosial dan hubungan
masyarakat.Pada awal kepemimpinan saya sendiri cukup merasa kesulitan
untuk mengatur waktu rapat, agenda divisi, dan jadwal kuliah sehingga
menyebabkan progja soshum sampai bulan April yang terlaksana baru meetup
semangat saja.Seharusnya ada beberapa progja yang sudah terlaksana, tetapi
karena beberapa kendala dan musyawarah bersama presti beberapa progja
harus ditunda. Selanjutnya bulan mei kami divisi soshum melaksanakan
progja gembira yang dimodifikasi jadi membagi takjil dilingkungan sekitar
rumah dimana saat itu peserta yang mengikuti kegiatan hanya 6 orang saja.
Menurut kami saat itu penyebabnya kurangnya peminat adalah kurang
gencarnya kami dalam mengajak adiv dan pimpinan Himasakta. Kemudian
berlanjut ke bulan Juni,Juli, Agustus persiapan gempita 2021 dimana fase ini
saya sangat jarang mengikuti kegiatan Himasakta, bahkan jarang memegang
aktif wa karena hal-hal yang tidak bisa saya jelaskan disini. Kosongnya
kegiatan pada 4 bulan itu membuat saya mengevaluasi diri untuk menjadi
pengurus yang lebih baik lagi karena sebelumnya kegiatan divisi soshum
dihandle oleh Febri.
Bulan Agustus, tepatnya akhir bulan Febri mengajak saya mengobrol bersama
dengan ketua umum Himasakta untuk pelaksanaan progja selanjutnya yaitu
Himasakta Mengajar dan Bisa Anti (Infaq Panti). Pelaksanaan
HimasaktaMengajar yang tadi dilaksanakan selama satu semester, diubah
menjadi satu bulan seperti program Mengajar dari rumah yang telah
dilaksanakan oleh kementerian pendidikan tahun 2019.Dan Alhamdulillah
progja Himasakta Mengajar berjalan dengan lancar dan bisa Anti juga telah
terlaksana dengan baik.Sampai saat ini masih ada 2 progja yang belum
terlaksana untuk yang kedua kalinya.
BagiSayapengalaman yang didapatkan saat menjadi pengurus Himasakta
merupakan pengalaman yang luar biasa.Saya banyak belajar mengenai
manajemen waktu yang sesungguhnya, tanggungjawab, disiplin, kerja keras,
dan kerjasama.So Terimakasih sekali untuk teman-teman presti, pimpinan,
dan juga Alumni Himasakta yang sudah membimbing saya saat menjadi
pengurus Himasakta. Pembelajaran yang saya dapatkan disini akan selalu saya
ingat dan saya jadikan motivasi untuk menjadi pemimpin yang lebih baik lagi
terutama dalam memimpin diri sendiri.

Biodata Penulis

Nama : Andi Yastama

Tempat Tanggal Lahir : Mekarsari, 05-11-2001

Alamat :Sekincau, Lambar

Amanah : KadivDanusHimasakta

Moto :diamku lebih berarti daripada berkata-

kata Yang tidak bermakna.

Hobi : futsal

No. HP : 082282943011

RiwayatOrganisasi:

1.Sekretaris perguruan pancak silat merpati putih

2. Eksakta muda himasakta

3.Ketua divisi dana dan usaha himasakta

Pesan dan Kesan untuk Himasakta:

“Semoga untuk seluruh kepemimpinan himasakta tahun ini

mendapat keberkahan serta kebermanfaatan dalam

menjalankan amanahnya dan semoga untuk kepengurusan

yang selanjutnya dapat lebih baik dari kepengurusan tahun

ini.”

Semua kisah yang sudah saya jalani berawal dari hal yang sangat tidak saya
duga-duga dimana ketika saya menjadi eksmud kemudian menjalani kehiduoan
berorganisasi berawal dari eksmud kemudia hal yang tidak di duga pun terjadi
di mana ketika mubes selesai dan saya di hubungi oleh ketua umum himsakta
pada malam hari itu beliau mengatakan” ndi kalo misal kamu di amanahkan
menjadi pimpinan di himasakta, apakah kamu bersedia dan sanggup
mengemban amanah nantinya di himsakta” awalnya saya ragu untuk menjawab
iya atau tidak, dan saya meminta waktu untuk berfikir kepada kak hanif, dan
alhamdulillah beliau memberi saya waktu untuk berfikir tapi bukanya saya
memikirkan jawaban tapi saya malah bingung dengan apa yang saya pikirkan di
karenakan dengan waktu yang bersamaan waktu itu dari pihak ketum medfu
pun mengabari saya bahwasannya saya di ajak untuk menjadi pimpinan di
medfu juga nah dari situ pikiran saya nambah bingung di karenakan bingung
harus memilih yang mana, dan alhamdulillah nya saya di beri petunjuk oleh
allah swt dan saya pun memilih untuk mengemban amanah di himasakta.
Kisah perjalanan ketika mengemban amanah di himasakta, banyak kenangan
bersama himasakta dimulai dari suka dan duka nya, namum banyak suka yang
saya rasakan daripada duka nya, sukanya ketika menjadi panitia di sebuah acara
terbesar himasakta yaitu gempita menurut saya disitu lah nyali, pikiran, dan
tenaga terkuras habis, namun dari semua kegiatan yang sudah di jalani pasti ada
hikmah yang bisa di ambil dan menjadi sebuah pembelajaran untuk menjadi
lebih baik kedepannya , duka ketika menjadi panitia pada waktu itu yaitu masih
bingung dan ga tau harus ngapain kadangan udah nanya ke kating juga masih
aja bingung harus ngapain mungkin karna masih pertama kali jadi panitia di
sebuah acara organisasi namun itulah sebuah pembelajaran kalo kita ga mau
bergerak maka kita ga akan pernah bisa memulai segalanya.
Suka cita ketika mengemban amanah di himasakta yaitu bisa punya banyak
relasi pertemanan punya banyak pengalaman yang bisa di ambil ketika
mengemban amanah bersama himasakta ,namun ada hal yang paling
menyenangkan ketika menjadi pimpinan himasakta yaitu ketika divisi dana dan
usaha mengadakan acara yang sangat besar dengan nama webinar
kewirausahaan ya walaupun acaranya dilakukan secara virtual namun hal yang
paling menyenangkan yaitu ketika acaranya di hadiri oleh peserta dar berbagai
penjuru perguruan tidak dari unila saja, dan kami sebagai pimpinan tidak ingin
mengecewakan peserta sehingga kami mengundang pemateri yang sangat
spesial untuk mengisi acara webinar tersebut dan alhamdulillah nya acara pun
berjalan dengan lancar.

Duka ketika menjadi pimpinan di himasakta yaitu belum bisa maksimal
dalam menjalankan semua program kerja yang sudah saya dan mba
nadyah buat, di karenakan banyak bertempur dengan kegiatan-kegiatan
kuliah dan kegiatan-kegiatan keluarga yang sulit untuk mengatur
jadwalnya untuk melaksanakan tugas program kerja, dan masih bingung
harus mengutamakan program kerja yang man terlebih dahulu.

Mungkin itu sedikit cerita suka dan duka selama mengemban amanah
bersama himasakta mungkin jika ada kesalahan dalam pengetikan
mohon di maklumi, untuk kesan dan pesan pimpinan tahun ini dan
tahun kedepannya sudah tercantum di atas. Terimakasih dan sekian.

Biodata Penulis

Nama : Nadiyah Daman Saputri

Tempat Tanggal Lahir: Gantiwarno, 23 September 2000

Alamat : Panjang Selatan, Panjang, Bandar Lampung

Amanah : Sekdiv Danus Himasakta

Moto : Jangan membuktikan apapun untuk orang

yang tidak menyukaimu. Cukup fokus dan tetap melakukan hal-hal baik.

Hobi : Menulis

No. HP : 082184585611

Riwayat Organisasi :

Tekpram Darma Wangsa Ratu Shima SMAN 5 Metro 2017-2018

Ketua PIK R SMAN 5 Metro 2017-2018

Wakil Ketua Umum Saka Bhayangkara Polres Metro 2018-2019

Brigda Adkesma BEM FKIP 2019

Eksmud Soshum Himasakta 2019

Anggota Muda PIK R RAYA Unila 2019

StaffP&J BEM FKIP 2020

Adiv Soshum Himasakta 2020

Anggota Tim Inspirator Batch 1 2019-2020

Head Of Creative Team Tim Inspirator Nasional Pejuang PTN Batch 2 2021

Sekdiv Danus Himasakta 2021

Ka. Subbidang Ketahanan Anggota PIK R RAYA Unila 2021

Anggota Korkom E Ihamafi 2021

Pesan dan Kesan untuk Himasakta: Himasakta adalah rumah untuk belajar,

cari apapun yang ingin kamu pelajari di Himasakta. Ketika masa belajarmu

telah usai, jangan pernah lupakan tempatnya. kembalilah, dan bagikan apa

yang kamu peroleh untuk generasi selanjutnya

Berawal dari disuruh kating untuk gabung, mendapatkan pengalaman baru
saat pelantikan, sampai pada masanya menerima amanah untuk pertama
kalinya jadi CO Fundrising Gamud 2019. Saat itu berpartner dengan pak Cipta
Wahyu. Kaget pasti yaa, karena kepanitiaan di dunia perkuliahan tidak seperti
di dunia SMA. Aku yang pada dasarnya adalah manusia keras kepala dan
otoriter, harus berkamuflase jadi ibu peri baik hati yang mengayomi
anggotanya wkwkwk. Tapi lagi-lagi, Allah baik banget sama aku. di pasangkan
dengan pak Cipta Wahyu yang karakternya humoris dan teman-teman lain
yang masyaallah care.
Setelah itu, jadi adiv Soshum jadi anak Umi Syadza dan Papi Chandra. Dannn
dumn.... di awal 2021 di telpun bunda Aripah untuk jadi salah satu Sekdiv
(Awalnya gw pikir di Soshum astaga, ternyata wkwkw). Kaget asli hahaha,
merasa noob banget di Danus, palagi partneran sama Maba kan waktu itu
mikirnya hahaha (sok senior banget gw).
Tidak cukup sampai disana permisa, mari kita jabarkan perdramaan ini.
setelah pelantikan, nyusun renstra. Udah mah kudu buru-buru. lah laptop
Nadi rusak, Laptop Andi di balam. Nah Andinya di Kampung. stress ga gw.
Belum selesai masalah perlaptopan, hp pun ikut gone dari peradaban hahaha.
Bayangin aja H- seminggu apa yaa loka karya, laptop rusak, hp ilang. Panik ga
tuh anak orang satu wkwkwk. (Gemes pengen nambahin emoticon rasanya).
But, disetiap kesulitan pasti ada kemudahan kan yaa. drama pertama selesai.
dan kehidupan ini berlanjut sampai pertengahan tahun. Saat angka covid-19
lagi tinggi-tingginya, Alhamdulillah, sekeluarga lagi dapet jatah untuk
menikmatinya. Saat-saat ini sih yang sebenernya jadi challenge buat keutuhan
perdanusanku sama Andi hahaha. Hampir 2 bulan ga pernah terlibat di segala
macam kegiatan di danus ataupun himasakta. Saat ini bener-bener amaze
banget sama Pak Kadiv, terima kasih loh sudah sabar selama aku menghilang
Ndi. wkwk. Sebenernya banyak banget kalo mau dijabarin satu-satu
dramanya. tapi gausah deng, hahaha. Biarlah semua menjadi pembelajaran
untuk aku ke depannya supaya jadi lebih baik lagi ke depannya.
Selama 1 periode kepengurusan ini aku sadar, banyak banget kurangnya. dan
mungkin mereka yang melihat dari luar merasa aku tidak maksimal. Dan yaa
memang benar, aku juga ngerasa begitu. Tapi insyaallah aku sudah berusaha
semampu aku, sebisa aku, dan sesuai dengan porsi aku. Terima kasih kepada
Kadivku eeaaaa, Andi Yastama. you’re best. gatau kalo aku partneran bukan
sama kamu, mungkin danus tidak seperti ini hahaha.

Terima kasih untuk pimpinan yang lain, yang selalu ada di garda terdepan.
yang selalu punya vitamin-vitamin cinta untuk meningkatkan imun. Last but
not end, Terima kasih kepada anak-anak baik , yang cantik dan ganteng, yang
sudah memilih Danus untuk tempat kalian belajar. Terima kasih selama 1
periode selalu membersamai kami, kita belajar lebih baik lagi yaa ke
depannya. Luvv all
Mohon maaf atas segala khilaf yang disengaja ataupun tidak. mohon maaf
karena sering ilang, mohon maaf karena jarang bales chat. sebenernya bukan
gamau bales, tapi chatnya ketimbun permisa. ngapunten, maafken abdi
Satu pesan untuk pimpinan periode yang akan datang, jalankan amanah ini
dengan ikhlas. jangan dijadikan beban. karena semakin banyak kamu
menjadikan beban, maka ia akan semakin berat. Gapapa semisal someday
kalian ngerasa capek, tinggal bilang sama partnernya “I need me time,
seminggu aja yaa jangan diganngu dulu”. Tapi setelahnya kamu kudu balik
dengann energi yang semakin positif. Jangan laju ilang bak ditelan bumi kek
dia hahaha.”
Baik mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan (kenapa jadi mode
formal), Keep Spirit untuk kita semua, tetap menjadi versi terbaik dari diri
kalian dimanapun berada. Jangan pernah lelah untuk berproses dan belajar
dan pastinya harus selalu bahagia. Salam sayang dari aku sang pencari cuan
2021...

Kegiatan Himasakta

Pelantikan Pimpinan Himasakta 2021

Pelantikan pimpinan himasakta 2021 terbagi
menjadi online dan offline. Meskipun jarak

memisahkan, tapi tetap harus bersama.

Qurban

Belajar Berqurban Bareng Himasakta (B3H) merupakan
penggalanggan dana yang dilakukan selama 5 bulan yaitu
sejak Maret - Juli 2021. Program ini berhasil mengumpulkan
Rp. 4.315.000 yang kemudian disalurkan kepada dompet
dhuafa untuk pengelolaan sedekah hewan qurban (2 ekor

kambing) pada hari raya Idul Adha 1442 H.

Pelantikan
Eksmud

Pelantikan dilakukan secara
online dan offline, dan
pertemuan membuat

kekeluargaan semakin terasa,
baik itu pertemuan secara

langsung dan pertemuan virtual.

Gempita

Gebyar mahasiswa pendidikan eksakta atau gempita memang selalu menjad
kegiatan yang paling dirindukan setiap tahunnya. Dan tahun ini, suasana
gempita masih secara online ,bertatap muka dengan peserta peserta yang
luar biasa dan siap berkompetisi



LKMMTD

Perpisahan Haris