Kerajaan Tarumanegara • Fatahn Warist P (12) • Ibnu dzul I (16) • Lutfi Almira (19) • M. Galeh Prakoso (20) • Zahra Malika A. (35)
Kerajaan Tarumanegara Awal mula muncul Awal mula kerajaan Tarumanegara muncul pada abad ke-4 atau 358 Masehi. Tetapi pada buku sejarah tertulis pada abad ke-5. Kerajaan Tarumanegara terletak di provinsi Banten Jawa Barat. Kerajaan Tarumanegara merupakan aliran Hindu Wisnu dan merupakan kerajaan Hindu tertua kedua di Indonesia.
Kerajaan Tarumanegara Masa Kejayaan Pada masa pemerintahan Purnawarman merupakan masa kejayaan bagi kerajaan Tarumanegara hal itu menjadikan kerajaan ini sebagai salah satu kekuatan maritim di Asia Tenggara. Kerajaan Tarumanegara berhasil membangun sebuah ibukota negara yang dikenal dengan "sundapura" tahun 397 Masehi.
Kerajaan Tarumanegara Kondisi Kondisi sosial pada Kerajaan Tarumanegara ditandai dengan adanya 3 sosial yaitu bangsawan, rakyat biasa, dan budak. Bangsawan merupakan golongan tertinggi dalam kerajaan ini dan memiliki hak istimewa seperti mendapatkan akses pendidikan dan memegang jabatan di pemerintahan di Kerajaan. Kondisi politik di kerajaan ini memiliki sistem monarki absolut yang mana dipimpin oleh seorang raja atau Ratu yang memiliki otoritas penuh dalam menjalankan pemerintahan.
Kerajaan Tarumanegara Kondisi Kondisi ekonomi di Kerajaan Tarumanegara memiliki Pertanian, peternakan, dan pelayaran. rakyat kerajaan Tarumanegara pun memiliki aktivitas perekonomian lain seperti perburuan, pertambangan, perikanan, dan perniagaan. Kondisi komoditas di Kerajaan Tarumanegara melibatkan hasil pertanian, perdagangan, dan barang-barang kerajinan lokal.
Kerajaan Tarumanegara Masa Runtuhnya Masa keruntuhan Kerajaan Tarumanegara terjadi pada 669 Masehi setelah wafatnya Raja Linggawarman. Salah satu faktor runtuhnya Kerajaan Tarumanegara diakibatkan serangan musuh, termasuk Kerajaan Sriwijaya.
Kerajaan Tarumanegara Raja - Raja 1. Jayasingawarman (358-382 M) 2. Dharmayawarman (382-395 M) 3. Purnawarman (395-434 M) 4. Wisnuwarman (434-455 M) 5. Indrawarman (455-515 M) 6. Candrawarman (515-535 M) 7. Suryawarman (535-561 M) 8. Kertawarman (561-628 M) 9. Sudhawarman (628-639 M) 10. Hariwangsawarman (639-640 M) 11. Nagajayawarman (640-666 M) 12. Linggawarman (666-669 M)
Kerajaan Tarumanegara Akhir masa Berdasarkan naskah Wangsakerta Kerajaan Tarumanegara mengalami perpecahan dikarenakan adanya pembagian kerajaan dari Linggawarman ke Tarusbawa, menantunya. Hal ini mengakibatkan Tarumanegara mengalami perpecahan menjadi dua kerajaan yaitu Sunda dan Galuh.