The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by idalaxmi61, 2022-11-07 06:45:05

Trapesium usia

trapesium usia

Keywords: laxmi

BerseUksoilaa
hTRAPESIUM USIAPUesnisai
un

Usia Aktif

22 60
42

Usia sekarang

6

(+) 42- 22 =20
(-) 42- 6 =36

TRAPESIUM USIA

22th 42th 60th

BerseUksoilaa
h Usia Aktif PUesnisai
un

Usia sekarang

Peristiwa negatif masa

sekolah

6th Yang masih saya ingat sampai saat ini

adalah setiap pagi akan memasuki kelas

kami berbaris untuk bergiliran memasuki

kelas sebelum memasuki kelas wajib kami


untuk menghafal perkalian sembari

berbaris guru kami yang bernama ibu

Junari selalu membawa penggaris kayu

untuk memukul kami apabila tidak bisa

menghafal perkalian yang beliau minta

saya akan kena hukuman dari bu Junari

berupa pukulan keras di betis dan hal

tersebut membuat saya benci akan


pelajaran menghitung.

(-) 42- 6 =36
(+) 42- 22 =20

TRAPESIUM USIA

22th 42th 60th

BerseUksoilaa
h Usia Aktif PUesnisai
un
Usia sekarang

Peristiwa positif masa

sekolah

6th Saya sangat ingat pada saat SMP saya

mewakili sekolah untuk mengikuti perlombaan


gerak jalan antar sekolah kemudian menang

dan dapat mewakili kabupaten kota untuk

berlomba di tingkat provinsi saya sangat


senang dan bahagia karena grup kami

mendapatkan juara 2 walaupun tidak juara 1

tapi kami bangga telah memperoleh juara 2

dan persiapan latihan kami yang tidak kenal


waktu dan cuaca tapi kami senang karena

guru pembina kami pak Purnomo sangat

semangat untuk melatih kami walau pun agak

galak tapi nantinya kami pasti diajak bernyayi

riang gembira sehingga hilang rasa lelah dan

panas saat latihan gerak jalan pak Purnomo

sangat sabar dalam melatih kami untuk

menjadi peringkat 2 ( walaupun tidak juara 1


)kami bangga

Mengapa momen yang terjadi di masa sekolah

masih dapat saya rasakan dan masih dapat

memengaruhi diri saya di masa sekarang?

Terkadang memori itu datang lagi mengenai bagaimana guru kami mengajar

saat SD sampai SMA saat SD guru-guru sangat suka menghukum


dikarenakan ketidak tauan saya dan boleh dibilang saya sangat bodoh saat

itu dan selalu diejek atau dibuly dikatakan bodoh saat usia 8 tahun kelas 2


SD pun saya masih belum bisa membaca atau menulis saya sedih dan

sering menangis di ejek oleh teman-teman tapi saya tidak patah semangat


dan terus belajar dan saat itu saya di ajar oleh ibu Rahma setiap pulang

sekolah saya diajarkan baca dan menulis sambil menunggu jemputan ayah

saya dan akhirnya saya bisa membaca dan senang tidak di ejek oleh kawan-

kawan lagi dan bahkan saya masuk rangking 10 besar saat kelas 5 dan terus


sampai kenaikan dan mendapatkan NEM tinggi dan bisa melanjutkan

kesekolah SMP negeri yang saat itu sangat sulit mendapatkan jadi ejekan
kawan-kawan dan guru tidak selamanya buruk kalau saya saat itu terus


menangis dan tidak mau berusaha belajar giat maka saya tidak akan

menjadi saya sekarang ini. Jadikanlah hinaan dan ejekan itu sebagai


cambuk untuk lebih baik dan berusaha menjadi yang terbaik.

Pelajaran hidup apa yang saya peroleh dari

kegiatan trapesium usia dan roda emosi,

terkait peran saya sebagai guru terhadap

peserta didik saya?




Guru merupakan pengaruh yang sangat besar dari awal peradaban saya

sebagai manusia seutuhnya dimana guru juga memberikan semangat


walaupun kadang cara yang digunakan sangat menyakitkan secara fisik

dan batin namun mereka tetap memiliki tujuan yang baik dan tidak


sama sekali ingin membuat kita tidak berdaya dan terpuruk. guru bagi

saya merupakan panutan yang selalu menjadi contoh dalam segala

tindakan yang beliau buat dari cara berpakaian tatanan rambut juga

cara berbicara belaiu membuat kita ingin meniru karena dimata saya


guru adalah role-mode yang tepat untuk ditiru . guru juga tidak hanya

menjadikan murid-muridnya untuk cerdas namun juga berperan sebagai


pembangun karakter, mental, kebajikan , potensi yang dimiliki serta

mental yang kuat dukungan guru bagi siswanya sangat perlu dan sangat


dibutuhkan untuk menjadikan siswa berkembang sesuai dengan

kodratnya dan mencapai kebahagian setinggi-tingginya

Bagaimana saya menuliskan nilai-nilai yang

saya yakini sebagai seorang Guru, dalam 1


atau 2 kalimat menggunakan kata-kata:

"guru", "murid", "belajar", "makna", "peran"?

Guru adalah tempat untuk belajar mencari ilmu dan

memaknai kehidupan serta berperan sebagai petani

yang memelihara bibit agar menghasilkan hasil yang


indah


Click to View FlipBook Version