PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA Lilik Iriyani Kusumaningrum, S.Pd Guru BK SMP 5 Kudus oleh :
Pelajar Indonesia merupakan pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter dan berperilaku sesuai nilai - nilai Pancasila Profil Pelajar Pancasila Tambahkan sedikit teks isi
Penyusunan Modul Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila tahapan tahap awal tahap lanjutan tahap berkembang
Langkah Persiapan Modul Projek Profil Mengidentifikasi dan memetakan kondisi serta kebutuhan peserta didik Menentukan Perancangan modul berdasarkan tahap kesiapan satuan pendidikan Mengadaptasi / Memodifikasi modul yang tersedia Merancang Modul secara Mandiri Menyusun tujuan, merancang asesmen dan mengembangkan aktivitas Mengidentifikasi, memodifikasi dan menyelaraskan Modul
strategi pemilihan Sub - Elemen Profil Pelajar Pancasila Profil Pelajar Pancasila Dimensi Elemen 1 Elemen 2 Elemen 3 Asesmen awal Elemen 1 Sub Elemen 1a Sub Elemen 2a Sub Elemen 3a
Pemilihan Tema, Judul, Deskripsi, Dimensi, Elemen dan Sub Elemen
Modul Ajar Projek Penguatan Profil Pelajar pancasila
Modul Ajar Projek Penguatan Profil Pelajar pancasila
Dimensi Profil Pelajar Pancasila Bernalar Kritis gotongroyong Berkebinekaan global Beriman dan bertaqwa Kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia
Sosialisasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Dimensi Gotong royong Dimensi Kreatif FOTO KEGIATAN
refleksi siswa
Tujuan, Alur, dan Target Pencapaian Proyek Kreativitas Daur Ulang Sampah di Lingkungan sekitar menjadi salah satu proyek yang menarik untuk dilakukan sebagai aktivitas Pembelajaran berbasis berekayasa dan berteknologi untuk membangun NKRI untuk membentuk Profil Pelajar Pancasila. Proyek ini bertujuan untuk menjadikan siswa mampu menciptakan barang bekas yang berupa sampah dari lingkungan sekitar menjadi benda-benda fungsional sebagai salah satu solusi penanganan sampah organik dan anorganik, untuk mengurangi pencemaran tanah, air dan udara. Proyek ini mengikuti tiga tahapan yaitu menginspirasi (inspiring), menciptakan (creating) dan mendedikasikan (dedicating). Di tahapan inspirasi, guru dan siswa akan menjalani pengalaman nyata yang berhubungan dengan sampah dari lingkungan sekitar mulai dari kegiatan berinteraksi langsung dengan anggota keluarga, masyarakat lingkungan sekitar rumah siswa , dan masyarakat lingkungan sekolah, untuk menggali informasi tentang macam-macam sampah lingkungan sekitar, macam macam sampah anorganik dan akibat yang dapat ditimbulkan sampah anorganik dari lingkungan sekitar, macam-macam sampah plastik lingkungan sekitar, dan menentukan sampah dari lingkungan sekitar yang dapat dibuat atau dikreasi menjadi benda-benda fungsional yang menarik dan memiliki harga jual yang tinggi. Ditahapan cipta, guru dan siswa akan belajar bersama membuat benda-benda fungsional dari sampah, mulai dari mendesain bentuk benda yang akan dibuat, merancang alat, bahan dan dana yang akan digunakan selain sampah plastik, membuat benda sesuai desain. Ditahapan dedikasi, produk kreativitas yang berupa benda – benda fungsional akan dipresentasikan dalam bentuk nyata melalui kegiatan selebrasi dan didedikasikan kepada komunitas sekolah. Melalui proyek ini, siswa diharapkan berproses melalui pengalaman belajarnya untuk mencapai 5 dimensi Profil Pelajar Pancasila, yaitu Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Berakhlak mulia, Gotong Royong, Kreatif, Bernalar Kritis dan Kebhinekaan global dengan sub elemen dan capaian Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI fase D
Tahapan Dalam Proyek Mengisnpirasi Mendedikasikan Menciptakan Kreativitas Sampah Lingkungan Sekitar 1. Kenali Sampah lingkungan sekitar 2. Studi Literasi Sampah (plastik dll) di lingkungan sekitar 3. Studi lapangan Sampah lingkungan sekitar 4. Mengumpulkan sampah (plastik) di lingkungan sekitar 5. Memilah sampah (plastik) di lingkungan sekitar 6. Membuat desain 7. Merancang alat, bahan dan dana 8. Membuat Produk benda 9. Mengemas Benda 10. Presentasi 11. Selebrasi (Pagelaran Karya) 12. Refleksi
Dimensi, Elemen, Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI Fase D Dimensi profil Pelajar Pancasila terkait Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di Akhir Fase D (SMP, 12 – 15 tahun) Aktivitas Terkait Dimensi 1 Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME dan Berakhlak Mulia Integritas Berani dan konsisten menyampaikan kebenaran atau fakta serta memahami konsekuensi-konsekuensinya untuk diri sendiri dan orang lain 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12 (P1-P24) Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil dan berkelanjutan Mengidentifikasi masalah yang ada di sekitarnya sebagai akibat dari pilihan yang dilakukan oleh manusia, serta dampak masalah tersebut terhadap sistem ekonomi, sosial dan lingkungan, serta mencari solusi, yang memperhatikan prinsip-prinsip, keadilan terhadap manusia, alam dan, masyarakat 1, 2, 3, 4, 5 (P1-P9) Dimensi 2 Gotong Royong Tanggap terhadap lingkungan sosial Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 12 (P1-P24) Dimensi profil Pelajar Pancasila terkait Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di Akhir Fase D (SMP, 12 – 15 tahun) Aktivitas Terkait
Persepsi sosial Menggunakan pengetahuan tentang sebab dan alasan orang lain menampilkan reaksi tertentu untuk menentukan tindakan yang tepat agar orang lain menampilkan respon yang diharapkan. 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 11, 12 (P1-P24) Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interpretasi informasi, serta mencari tahu penyebab dan konsekuensi dari informasi tersebut 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, 11, 12 (P1-P24) Dimensi 3 Kreatif Menghasilkan gagasan yang orisinal Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya. 1, 2, 3, 4, 5 (P1-P9) Menghasilkan tindakan dan karya yang orisinal Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampaknya bagi orang lain 6, 7, 8, 9, (P10-P17) Dimensi profil Pelajar Pancasila terkait Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di Akhir Fase D (SMP, 12 – 15 tahun) Aktivitas Terkait
Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan Menghasilkan solusi alternatif dengan mengadaptasi berbagai gagasan dan umpan balik untuk menghadapi situasi dan permasalahan 6, 7, 8, 9, (P10-P17) Dimensi 4 Bernalar Kritis Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interprestasi informasi, serta mencari tahu penyebab dan konsekuensi dari informasi tersebut 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, (P1-P11) Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan mengolah informasi dan gagasan Menidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu 6, 7, 8, 9, P10-P17) Menganalisis, mengevaluasi penalaran dan prosedurnya Membuktikan penalaran dengan berbagai argumen dalam mengambil suatu simpulan atau keputusan 10, 11, 12 (P18-P24) Dimensi 5 Kebhinekaan global Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama Berpartisipasi dalam menentukan kriteria dan metode yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka dengan panduan pendidik 4, 5, 6, 7 (P8-P11) Dimensi profil Pelajar Pancasila terkait Sub Elemen Profil Pelajar Pancasila Target Pencapaian di Akhir Fase D (SMP, 12 – 15 tahun) Aktivitas Terkait
Memahami peran individu dalam demokrasi Memahami konsep hak dan kewajiban serta implikasinya terhadap ekspresi dan perilakunya. Mulai aktif mengambil sikap dan langkah untuk melindungi hak orang/kelompok lain. 5, 6, 7, 8, 9, (P9-P17) Dimensi 6 Mandiri Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi Mengenal kualitas dan minat serta tantangan yang dihadapi dan mengembangkan refleksi diri. 1, 2, 3, 6, 10, (P1-P7) (P10) (P18-P19) Regulasi diri, pengendalian diri untuk dapat mencapai suatu tujuan tertentu Regulasi emosi, penetapan tujuan dan rencana strategis pengembangan diri dan prestasi serta memiliki inisiatif dan bekerja secara mandiri,mengembangkan kendali dan disiplin diri, percaya diri dan adaptif 1, 2, 3, 6, 10, (P1-P7) (P10) (P18-P19) Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi) Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang Integritas Menyadari bahwa aturan Berani dan konsisten Berani dan konsisten Membiasakan melakukan
agama dan sosial merupakan aturan yang baik dan menjadi bagian dari diri sehingga bisa menerapkannya secara bijak dan kontekstual menyampaikan kebenaran atau fakta serta memahami konsekuensi - konsekuensinya untuk diri sendiri dan orang lain menyampaikan kebenaran atau fakta serta memahami konsekuensikonsekuensinya untuk diri sendiri dan orang lain refleksi tentang pentingnya bersikap jujur dan berani menyampaikan kebenaran atau fakta Aktif membangun masyarakat yang inklusif, adil dan berkelanjutan Berinisiatif melakukan suatu tindakan berdasarkan identifikasi masalah untuk mempromosikan keadilan, keamanan ekonomi, menopang ekologi dan demokrasi sambil menghindari kerugian jangka panjang terhadap manusia, alam ataupun masyarakat. Mengidentifikasi masalah yang ada di sekitarnya sebagai akibat dari pilihan yang dilakukan oleh manusia,serta dampak masalah tersebut terhadap sistem ekonomi, sosial dan lingkungan, serta mencari solusi yang memperhatikan prinsip-prinsip keadilan terhadap manusia, alam dan masyarakat Membandingkan beberapa tindakan dan praktik perbaikan lingkungan sekolah yang inklusif, adil, dan berkelanjutan, dengan mempertimbangkan dampaknya secara jangka panjang terhadap manusia, alam, dan masyarakat Mengidentifikasi cara berkontribusi terhadap lingkungan sekolah, rumah dan lingkungan sekitarnya yan inklusif, adil dan berkelanjutan
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi) Bergotong Royong Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang Tanggap terhadap lingkungan sosial Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik. Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan menjaga keselarasan dalam berelasi dengan orang lain. Peka dan mengapresiasi orang-orang di lingkungan sekitar, kemudian melakukan tindakan untuk menjaga keselarasan dalam berelasi dengan orang lain. Persepsi sosial Melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai dengan yang diharapkan dalam rangka penyelesaian pekerjaan dan pencapaian tujuan. Menggunakan pengetahuan tentang sebab dan alasan orang lain menampilkan reaksi tertentu untuk menentukan tindakan yang tepat agar orang lain menampilkan respon yang diharapkan. Menerapkan pengetahuan mengenai berbagai reaksi orang lain dan penyebabnya dalam konteks keluarga, sekolah, serta pertemanan dengan sebaya. Memahami berbagai alasan orang lain menampilkan respon tertentu
Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi) Kreatif Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang Menghasilkan gagasan yang orisinal Menghasilkan gagasan yang beragam untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya, menilai gagasannya, serta memikirkan segala risikonya dengan mempertimbangkan banyak perspektif seperti etika dan nilai kemanusiaan ketika gagasannya direalisasikan. Menghubungkan gagasan yang ia miliki dengan informasi atau gagasan baru untuk menghasilkan kombinasi gagasan baru dan imajinatif Untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya. Mengembangkan gagasan yang ia miliki untuk membuat kombinasi hal yang baru dan imajinatif untuk mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya. Memunculkan gagasan imajinatif baru yang bermakna dari beberapa gagasan yang berbeda sebagai ekspresi pikiran dan/atau perasaannya. Menghasilkan tindakan dan karya yang orisinal Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan lingkungannya dengan menggunakan berbagai perspektif Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta Mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampaknya bagi orang lain Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi dan mengkritik karya dan Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau perasaannya sesuai dengan minat dan kesukaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan serta mengapresiasi karya dan tindakan yang dihasilkan
tindakan yang dihasilkan Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan Bereksperimen dengan berbagai pilihan secara kreatif untuk memodifikasi gagasan sesuai dengan perubahan situasi. Menghasilkan solusi alternatif Dengan mengadaptasi berbagai gagasan dan umpan balik untuk menghadapi situasi dan permasalahan Berupaya mencari solusi alternatif saat pendekatan yang diambil tidak berhasil berdasarkan identifikasi terhadap situasi Membandingkan gagasan-gagasan kreatif untuk menghadapi situasi dan permasalahan. Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi) Bernalar Kritis Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang Mengajukan pertanyaan Mengajukan pertanyaan untuk menganalisis secara kritis permasalahan yang kompleks dan abstrak. Mengajukan pertanyaan untuk klarifikasi dan interpretasi informasi, serta mencari tahu penyebab dan konsekuensi dari informasi tersebut. Mengajukan pertanyaan untuk membandingkan berbagai informasi dan untuk menambah pengetahuannya. Mengajukan pertanyaan untuk Mengidentifikasi suatu permasalahan dan mengkonfirmasi pemahaman terhadap suatu permasalahan mengenai dirinya dan lingkungan sekitarnya. Mengidentifikasi, mengklarifikasi dan Secara kritis mengklarifikasi sertamenganalisis gagasan Mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan Mengumpulkan, mengklasifikasikan, Mengumpulkan, mengklasifikasikan,
mengolah informasi dan gagasan dan informasi yang kompleks dan abstrak dariberbagai sumber. Memprioritaskan suatu gagasan yang paling relevan dari hasil klarifikasi dan analisis. menganalisis informasi yang relevan serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu. membandingkan, dan memilih informasi dari berbagai sumber, serta memperjelas informasi dengan bimbingan orang dewasa. membandingkan dan memilih informasi dan gagasan dari berbagai sumber. Menganalisis, mengevaluasi penalaran dan prosedurnya Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil keputusan. Membuktikan penalaran dengan berbagai argumen dalam mengambil suatu simpulan atau keputusan. Menjelaskan alasan yang relevan dan akurat dalam penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan Menjelaskan alasan yang relevan dalam penyelesaian masalah dan pengambilan keputusan Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi) Berkebinekaan Global Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang Berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan bersama Berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara mandiri Berpartisipasi Menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran secara cermat dan terbuka secara Berpartisipasi dalam Menentuka kriteria yang disepakati bersama untuk menentukan pilihan dan keputusan untuk kepentingan bersama Berpartisipasi menentukan beberapa pilihan untuk keperluan bersama berdasarkan kriteria sederhana
mandiri Memahami peran individu dalam demokrasi Memahami konsep hak dan kewajiban, serta implikasinya terhadap ekspresi dan perilakunya. Mulai mencari solusi untuk dilema terkait konsep hak dan kewajibannya. Memahami konsep hak dan kewajiban serta implikasinya terhadap ekspresi dan perilakunya. Mulai aktif mengambil sikap dan langkah untuk melindungi hak orang / kelompok lain. Memahami konsep hak dan kewajiban, serta implikasinya terhadap perilakunya. Menggunakan konsep ini untuk menjelaskan perilaku diri dan orang sekitarnya Memahami konsep hak dan kewajiban, serta implikasinya terhadap perilakunya. Perkembangan Sub-elemen Antarfase (Referensi) Mandiri Sangat berkembang Berkembang sesuai harapan Mulai berkembang Belum berkembang Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi Memahami konsep bertumbuh dalam dirinya serta memiliki harapan atas perkembangan yang baik, kemudian menyadari alasan (why factor) dalam setiap tindakan yang dilaksanakan. Kemudian mampu merencanakan dan Memahami konsep bertumbuh dalam dirinya serta memiliki harapan atas perkembangan yang baik, kemudian menyadari alasan (why factor) dalam setiap tindakan yang Memahami konsep bertumbuh dalam dirinya serta memiliki harapan atas perkembangan yang baik, kemudian menyadari alasan (why factor) dalam Memahami konsep bertumbuh dalam dirinya serta memiliki harapan atas perkembangan yang baik.
melakukan tindakan yang dibutuhkan untuk perkembangan didalam dirinya dilaksanakan. Kemudian mampu merencanakan caracara yang dibutuhkan untuk perkembangan didalam dirinya setiap tindakan yang dilaksanakan Regulasi diri, pengendalian diri untuk dapat mencapai suatu tujuan tertentu Mampu Mengelola regulasi emosi, penetapan tujuan dalam aktivitas yang dijalankan serta memiliki rencana kedepan untuk pengembangan diri dan melaksanakan tindakan. Memiliki kepercayaan diri dan disiplin yang baik Mampu Mengelola regulasi emosi, penetapan tujuan dalam aktivitas yang dijalankan serta memiliki rencana kedepan untuk pengembangan diri dan melaksanakan tindakan atas rencana yang telah dibuat. Mampu Mengelola regulasi emosi, penetapan tujuan dalam aktivitas yang dijalankan serta memiliki rencana kedpan untuk pengembangan diri. Mampu Mengelola regulasi emosi, penetapan tujuan dalam aktivitas yang dijalankan.
Kerangka Pengalaman Belajar No. Nama Aktivitas Objektif Kegiatan Durasi Alat yang Dibutuhkan Lainnya 1. Kenali Sampah lingkungan sekitar Menggali informasi dan rasa ingin tahu siswa tentang sampah lingkungan sekitar Mencari informasi dengan kata kunci sampah lingkungan sekitar Menuliskan pertanyaan – pertanyaan yang membuat rasa ingin tahu 2 x Pertemuan Artikel, Tayangan Video, Internet 2. Studi lapangan Sampah plastik lingkungan sekitar Mengenal sampah plastik lingkungan sekitar melalui pengalaman berinteraksi langsung dengan anggota keluarga dan warga sekitar Identifikasi macam – macam sampah plastik lingkungan sekitar melalui bentuk, warna, dan jenisnya melalui pengamatan langsung Wawancara dengan warga di lingkungan tempat tinggal siswa mengenai sampah plastik lingkungan sekitar 2 x Pertemuan Booklet Kerja Mengisi lembar kerja 3. Studi Literasi Sampah plastik lingkungan sekitar Menggali informasi tentang sampah plastic lingkungan sekitar yang dapat di daur ulang, dan yang tidak dapat di daur ulang di masa kini Mencari informasi tentang sampah plastic lingkungan sekitar yang dapat di daur ulang dan yang tidak dapat di daur ulang Mencari informasi tentang daur ulang sampah plastik lingkungan sekitar Menghubungkan informasi tentang 3 x Pertemuan Internet, HP android
sampah plastik lingkungan sekitar dilingkungan warga sekitar dengan daur ulang sampah plastik. Mencari informasi daur ulang sampah plastik yang yang dapat dibuat sesuai dengan bahan yang ada 4. Mengumpulkan sampah plastik lingkungan sekitar Mencari dan mengumpulkan sampah plastik lingkungan sekitar yang dapat di daur ulang Mencari dan mengumpulkan sampah plastic lingkungan sekitar yang dapat di daur ulang Membersihkan dengan cara mencuci dengan air yang mengalir Mengeringkan atau menjemurnya 1 x Pertemuan Lembar kerja 5. Memilah sampah plastik lingkungan sekitar Memilah sampah plastic lingkungan sekitar yang akan dibuat kreasi benda yang bermanfaat Memilah sampah plastik bersih dan kering yang akan dibuat kreativitas benda yang bermanfaat Mengambil bagian sampah plastik dengan cara memotong bagian yang tidak digunakan 1 x Pertemuan 6. Membuat desain Menggambar disain dengan pencil warna atau dengan komputesisasi Menetapkan bentuk desain yang akan dibuat Membuat desain dengan pencil warna atau dengan komputer 1 x Pertemuan HVS, pencil warna/crayon androit 7. Merancang alat, bahan dan dana Membuat rencana dana, alat dan bahan lain untuk Menentukan bahan tambahan untuk melengkapi produk Menyiapkan alat yang diperlukan 2 x Pertemuan Lembar Kerja
melengkapi Menghitung dana yang dibutuhkan 8. Membuat Produk benda Membuat produk sesuai dengan desain Menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan Membuat produk benda yang bermanfaat bersama 4 x Pertemuan Sesuai kebutuhan produk yg dibuat 9 Mengemas Produk Benda Mengemas benda yang sudah jadi Mengemas produk benda hingga menjadi lebih menarik 2 x Pertemuan 10 Presentasi Mempresentasiksan produk benda yang dibuat Sharing tentang hasil akhir produk benda hasil kreativitas 2 x Pertemuan 11 Selebrasi Merayakan hasil belajar Memamerkan produk benda hasil kreativitas kepada teman 2 x Pertemuan 12 Refleksi Menyadari poinpembelajaran perubahan pada diri dan tahapan selanjutnya Menuliskan tentang poin pembelajaran perubahan pada diri dan tahapan selanjutnya Sharing 3 x Pertemuan JUMLAH 25 x Pertemuan
Relevansi proyek ini bagi sekolah dan semua guru mata pelajaran Proyek ini diangkat dari kondisi nyata disekitar kita bahwa di kota-kota besar di dunia sendiri menghasilkan sampah plastik hingga 1,3 miliar ton setiap tahunnya. Data World Bank memperkirakan bahwa jumlah ini akan terus bertambah hingga 2,2 miliar ton pada tahun 2025. Pada angka rata-rata, masyarakat Eropa Barat dan Amerika Utara menggunakan sekitar 100 kilogram plastik di setiap tahunnya dan sebagian besar merupakan kemasan plastik. Sementara masyarakat Asia menggunakan hingga 20 kilogram per orang. Namun sangat disayangkan, 22% hingga 43% plastik yang digunakan di seluruh dunia berakhir di tempat pembuangan sampah (TPS). Dengan demikian, biaya pembangunan TPS yang harusnya bisa dimanfaatkan untuk hal lain, habis untuk menumpuk sejumlah sampah plastik. Kondisi sampah di Indonesia sendiri tidak jauh berbeda. Dilansir dari Indonesia.go.id, Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa sampah plastik di Indonesia mencapai 64 juta ton per tahun. Sebanyak 3,2 juta ton merupakan sampah plastik yang terbuang ke laut. Di sisi lain, kantong plastik yang terbuang ke lingkungan sebanyak 10 miliar lembar per tahun atau sebanyak 85.000 ton kantong plastik. Jumlah ini menempatkan Indonesia di urutan kedua sebagai negara dengan jumlah pencemaran sampah plastik ke laut terbesar setelah Tiongkok. Peningkatan jumlah dan jenis produk yang tersebar di dunia seiringan dengan tingginya produksi plastik kemasan yang digunakan oleh masing-masing perusahaan. Dengan produksi yang masif tentu penanganan sampah plastik yang baik harus ditunjukkan oleh semua pihak baik masyarakat, pemerintah, hingga pihak perusahaan. Sejatinya perusahaan memiliki tanggung jawab untuk mengelola sampah plastik, masyarakat juga memiliki tanggung jawab untuk memilah dan menjaga peredaran sampah yang tidak sembarangan.
Selain itu, pemerintah juga memiliki peran penting dalam penanganan, regulasi, dan pengaturan alur pembuangan sampah dari kota ke kota. Untuk menyikapi hal tersebut, perlu penanganan sampah yang baik dari semua pihak. Lantas, bagaimana menyikapi beragam jenis plastik dan cara penanganan yang disarankan? Mari kita lakukan kreativitas sampah plastik lingkungan sekitar untuk mengurangi pencemaran. Cara Penggunaan Panduan Proyek Ini Panduan ini dirancang untuk guru fase D (SMP) untuk melaksanakan kegiatan ko-kurikuler dengan tema Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI. Dalam panduan proyek ini, terdapat 12 kegiatan yang saling berkaitan. Proyek ini direkomendasikan untuk dilaksanakan di semester satu kelas VII dengan waktu total kurang lebih 120 jam pelajaran. Sebaiknya disediakan waktu antar aktivitas agar guru dan siswa memiliki waktu untuk mempersiapkan materi atau tugas yang bisa membuat diskusi dan refleksi menjadi lebih kritis dan bermakna. Panduan ini bisa dijadikan acuan, namun guru dan sekolah memiliki kebebasan untuk menyesuaikan jumlah aktivitas atau alokasi waktu sesuai dengan kebutuhan siswa dan sekolah. Begitu juga dengan tahapan aktivitas dan materi di dalamnya, guru dan sekolah bisa menyesuaikannya sesuai dengan kondisi sekolah dan lingkungan. Siswa disarankan untuk mengumpulkan dan menyimpan setiap hasil kerja dalam satu kesatuan agar bisa digunakan sebagai referensi yang membantu proses pembelajaran di setiap tahapan. Kumpulan hasil kerja di setiap aktivitas juga bisa digunakan sebagai portofolio pembelajaran siswa yang dapat membantu guru dalam melakukan asesmen, baik formatif maupun sumatif.