Pembelajaran PPKn Kelas VII Sekolah Menengah Pertama NORMA DAN KEADILAN Pembimbing 1 Dr. Reh Bungana Br Perangin-angin Pembimbing 2 Prof. Dr. Sumarno.,M.Pd Lembar Kerja Peserta Dididk
TUJUAN PENULISAN LKPD PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH Lembar kerja peserta didik berbasis masalah (problem based learning) adalah lembar isian yang diawali dengan pemberian masalah yang ada disekitar peserta didik dalam melaksanakan pembelajaran yang berkaitan dengan materi norma dan keadilan pada siswa kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP). LKPD ini menggunakan model berbasis masalah (PBL) dan didistribusikan untuk dapat digunakan dalam beberapa pertemuan. Dengan menggunakan LKPD ini, peserta didik diharapkan lebih mudah mempelajari materi Norma dan Keadilan dengan baik serta mampu meningkatkan hasil belajarnya. Kemudian, dengan adanya LKPD ini, implikasi pembelajaran dapat terlaksana sehingga peserta didik dapat belajar dengan semangat dan menyenangkan. Tahapan pembelajaran PBL yang ada dalam LKPD ini adalah tahapan 1) Orientasi siswa pada masalah, 2) Mengorganisasikan siswa untuk belajar, 3) Membimbing penyelidikan individual maupun kelompok, 4) Mengembangkan dan menyajikan hasil, 5) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
. PETUNJUK PENGGUNAAN LKPD LKPD ini membahas mengenai materi Norma dan Keadilan dengan menggunakan model pembelajaran Based Learning dimana peserta didik terlibat dalam merumuskan dan memecahkan masalah terkait dalam kehidupan sehari hari Agar berhasil dalam mempelajari materi dalam LKPD ini, ikuti semua petunjuk belajar dalam LKPD ini dengan baik dan kerjakan apa yang ditugaskan, sebelum mulai belajar jangan lupa membaca doa terlebih dahulu agar kegiatan yang dilakukan dapat di ridhai oleh ALLAH SWT. Jika mengalami kesulitan minta bantuan orang tua ataupun guru dan jelaskan padanya pada bagian mana kamu kesulitan yang ditemukan
DAFTAR ISI Kata Pengantar .............................................................................................................. i Tujuan Penulisan LKPD ............................................................................................... ii Petunjuk Penggunaan LKPD ....................................................................................... iii Daftar isi ........................................................................................................................ iv Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, dan Indikator ................................................... 1 Lembar Kerja Peserta Didik 1....................................................................................... 3 Lembar Kerja Peserta Didik 2....................................................................................... 6 Lembar Kerja Peserta Didik 3....................................................................................... 9 Lembar Kerja Peserta Didik 4....................................................................................... 12 Lembar Kerja Peserta Didik 5....................................................................................... 15 Daftar Pustaka ............................................................................................................... 18
KOMPTENSI INTI 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran, gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata. 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori. KOMPTENSI DASAR 1.2 Menghargai norma-norma keadilan yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat sebagai anugerah Tuhan yang Maha Esa. 2.2 Mematuhi norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat untuk mewujudkan keadilan. 3.2 Memahami norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat untuk mewujudkan keadilan 4.2 Melaksanakan perilaku sesuai norma-norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat untuk mewujudkan keadilan. INDIKATOR 1.2.1 Bersyukur atas keberadaan norma dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara 1.2.2 Menunjukkan norma kesopanan pada saat bertemu orangtua, guru, dan teman sebaya melalui sikap sehari - hari 1.2.3 Menyadari pentingnya penegakan hukum untuk kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara 2.2.1 Mendukung proses penegakan hukum dengan membiasakan diri berprilaku sesuai norma yang berlaku 2.2.2 Terlibat aktif dalam menegakkan tata tertib di sekolah 3.2.1 Memahami berbagai macam norma yang berlaku di masyarakat melalui gambar dan video yang disajikan dengan kondisi yang dialami masyarakat sehari-hari 3.2.2 Mendeskripsikan pengertian dan macam – macam norma dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara 3.2.3 Menunjukkan perilaku sesuai norma melalui sikap dan kegiatan sehari-hari di sekolah 3.2.4 Menganalisis pentingnya norma hukum dalam kehidupan bermasyarakat, bernangsa dan bernegara, melalui kajian berita maupun kepatuhan lalu lintas. 4.2.1 Menyajikan hasil telaah pengertian dan macam macam norma 4.2.2 Menyajikan hasil telaah arti penting norma dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. 4.2.3 Mempraktikkan perilaku menaati norma dalam lingkungan sekolah
1. Peserta didik mampu memiliki rasa syukur atas keberadaan norma dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dengan baik 2. Peserta didik dapat menunjukkan norma kesopanan saat bertemu orangtua, guru dan teman sebaya dengan baik 3. Peserta didik dapat menyadari pentingnya penegakan hukum dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dengan baik 4. Peserta didik mendukung proses penegakkan hukum dengan tepat 5. Peserta didik dapat terlibat aktif dalam menegakkan tata tertib di sekolah dengan tepat 6. Peserta didik dapat memahami norma yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat dengan tepat 7. Peserta didik dapat mendeskripsikan pengertian dan macam–macam norma dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dengan tepat 8. Peserta didik dapat menunjukkan perilaku sesuai norma melalui sikap dan kegiatan sehari-hari di sekolah dengan tepat 9. Peserta didik dapat menganalisis pentingnya norma hukum dalam kehidupan bermasyarakat, bernangsa dan bernegara, dengan tepat 10. Peserta didik dapat menyajikan hasil telaah pengertian dan macam macam norma dengan tepat 11. Peserta didik dapat menyajikan hasil telaah arti penting norma dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. dengan tepat 12. Peserta didik dapat mempraktikkan perilaku menaati norma dalam lingkungan sekolah dengan tepat TUJUAN PEMBELAJARAN
KATA PENGANTAR Kompetensi yang diharapkan dari seorang lulusan sekolah menengah pertama adalah kemampuan pikir dan tindak yang produktif dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret. Kemampuan itu diperjelas dalam kompetensi inti, yang salah satunya adalah menyajikan pengetahuan dalam bahasa yang jelas, logis, dan sistematis dalam karya yang estetis, atau dalam tindakan yang mencerminkan perilaku sehat, beriman, berakhlak mulia. Kompetensi ini dirancang untuk dicapai melalui proses pembelajaran berbasis masalah melalui kegiatankegiatan berbentuk tugas dan penyelesaian masalah yang mencakup proses mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengkomunikasikan. Buku LKPD ini merupakan penjabaran hal-hal yang harus dilakukan peserta didik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan pendekatan Kurikulum 2013, peserta didik diajak berani untuk selalu mencari dan menggali ilmu pengetahuan melalui sumber belajar yang beraneka ragam. Peran guru dalam meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan ketersediaan kegiatan pada buku ini sangatlah penting. Guru dapat memperkaya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya. Medan, Januari 2023 Weni Sarbaini 8206182005
Sumber : https://www.google.com/search?sxsrf=AJOqlzUpdev6nrHFPJYoC2wYENlBfHb7 Sejak kecil, kita sudah diajarkan norma-norma kehidupan oleh orang tua kita. Lantas, apasih yang dimaksud dengan norma. Norma merupakan aturan untuk menata kehidupan manusia di dalam masyarakat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) norma adalah “Aturan atau ketentuan yang mengikat warga kelompok dalam masyarakat.” Karena bersifat mengikat, maka norma harus dipatuhi oleh semua orang di dalam masyarakat tersebut. Bagi yang tidak mematuhi norma dapat dikenakan sanksi atau hukuman. Sanksinya dapat bermacam-macam bentuknya, baik ringan maupun berat, sesuai dengan kesepakatan masyarakat setempat. Dalam kehidupan masyarakat norma diperlukan untuk mewujudkan kehidupan bersama yang harmonis. Dengan adanya norma yang berlaku dikehidupan maka akan terjadi keteraturan dalam bermasyarakat. Dalam kehidupan bermasyarakat terdapat empat macam norma, diantaranya norma kesopanan, norma kesusilaan, norma agama dan norma hukum. LKPD 1 Pengertian Norma Pengertian Norma
Amatilah gambar dibawah ini! Apakah yang kalian lihat dari gambar di atas? Permasalahan apa yang kalian temui pada gambar diatas? Berdasarkan permasalahan pada gambar di atas, kalian dapat merumuskan pertanyaan/rumusan masalah yang akan dikaji pada pembelajaran hari ini, Tuliskan rumasan masalah pada Graphic Organizer di bawah ini!
1. Konfirmasikan dengan guru hasil identifikasi permasalahan yang kalian temui! Silahkan membentuk kelompok dengan beranggotakan 4-5 peserta didik 2. Bacalah buku, dan carilah sumber lainnya diskusikan dengan kelompok sebagai informasi tambahan, atau dapat kalian buka pada link dibawah ini! https://youtu.be/tVbu49X0aus 3. Rancanglah kegiatan untuk menangani permasalahan sampah yang ada disekitarmu (alat dan bahan, langkah kerja dan data hasil. Tulislah rancanganmu pada kolom di bawah ini ! 4. Tuliskan hasil Pengamatan berdasarkan bacaan dan hasil diskusi dengan kelompok tersebut pada kolom dibawah ini! 5. Presentasikan hasil pengamatan kalian dan hasil rancangan kegiatan diskusi di depan kelas! 6. Buatlah simpulan berdasarkan masalah yang telah kalian diskusikan pada kolom dibawah ini! dan kemukakan yang kalian temui saat proses pemecahan masalah pada kolom dibawah ini! Permasalahan Factor penyebab masalah Dampak permasalahan Solusi yang ditawarkan
Sumber : https://persma.radenintan.ac.id/2021/03/28/kisah-tauladankejujuran-anak-akui-perbuatan-mencuri-mainan/ Bacalah artikel di bawah ini! Lingkungan dapat membentuk karakter seseorang jika dibangun sejak kecil. Apa yang telah diajarkan oleh orang tuanya, pasti terbawa hingga ia tumbuh besar. Jika orang tua mengajarkan sesuatu yang baik maka sang anak pasti akan menjadi orang baik di masa depan. dan sebaliknya, anak yang sejak kecil diajarkan keburukan, kejahatan, selalu dipertontonkan perbuatan kasar akan terbawa hingga ia tumbuh dewasa. Ada banyak nilai-nilai yang menghargai yang bisa kita tanamkan pada anak sejak kecil, mulai yang terkecil dahulu seperti ajarkan anak mengucapkan Terima kasih, maaf, tolong dan kasih sayang, peduli LKPD 2 Norma Kesusilaan Norma Kesusilaan Ketika seseorang akan berbohong, sebenarnya hatinya ingin menyuarakan kebenaran. Apabila menuruti suara hati, seseorang akan cenderung bertindak benar dan baik. Seseorang yang berbuat berdasarkan suara hati nurani merupakan gambaran orang yang mempertimbangkan norma kesusilaan dalam kehidupannya. Norma kesusilaan adalah peraturan hidup yang berkenaan dengan bisikan kalbu dan suara hati nurani manusia. Kehadiran norma ini bersamaan dengan kelahiran atau keberadaan manusia itu sendiri, tanpa melihat jenis kelamin dan suku bangsanya. Suara hati nurani yang dimiliki manusia selalu mengatakan kebenaran dan tidak akan dapat dibohongi oleh siapa pun. Suara hati nurani sebagai suara kejujuran merupakan suara yang akan mengarahkan manusia kepada kebaikan. Sebagai contoh, seorang yang memiliki hati nurani tidak mungkin mengambil dompet seorang ibu yang jatuh atau tertinggal di tempat umum. Seorang siswa yang mengikuti suara hati nurani tidak mungkin menyontek ketika ulangan karena tahu menyontek itu perbuatan salah. Seseorang yang melanggar norma kesusilaan akan merasakan menyesal karena perbuatan salahnya tersebut.
dengan sesama, sopan santun, ramah tamah, dan yang lebih pentingnya suatu kejujuran. Bermula dari seorang Pria yang bekerja sebagai pegawai toko mainan ini sebut saja bang andi merasa terkejut dengan kedatangan sepasangan suami istri bersama anaknya. sepasangan suami istri dan anaknya tersebut datang dan meminta maaf padanya sambil menyerahkan mainan tersebut. Sang istri atau sang ibu berkata “bang maaf, ini kemarin pas kita lagi belanja anak saya bawa mainan ini dan dimasukan ke tasnya, sekali lagi kami minta maaf bang, ayo adek minta maaf ke abangnya” Orang tua meminta maaf atas perbuatan anaknya yang diam-diam memasukkan mainan ke tasnya, sang anak kemudian meminta maaf pada bang andi yang bekerja di toko. Tidak heran, bang andipun mengecek stok mainan di komputer, dan benar ternyata mainan tersebut kurang. “Gpp abang maafkan, jangan diulangin yaa nak ujarnya bang andi yang bekerja di toko. Setelah diberi maaf, tak disangka anak tersebut langsung menangis dan meminta maaf karena mainan tersebut telah dicurinya. Ia sedikit bercerita bahwa saat di rumah, ia tidak diberikan mainan yang ia inginkan oleh kedua orang tuanya sebab nilai ujianya selalu buruk. Orang tua anak tersebut pun mengatakan bahwa anak itu harus diberikan pelajaran biar kapok dan tidak mengulangiinya lagi. “Saya mau banget ini bang, mama mau beliin satu set tapi selalu nunggu nilai ulangan keluar, lama. Ungkap sang anak tersebut. Mendengar hal ini, bang andi kemudian menyuruh anak tersebut untuk menata mainan tersebut di rak sesuai warnanya. Setelah anak tersebut berhasil melakukannya, ia terlihat sangat girang. Ia bahkan sampai meminta maaf lagi pada bang andi. “Aku tetep boleh maen dan belanja disini kan bang, jangan diusir ya bang. Ungkap sang anak lagi. Mendengar perkataan ini, bang andi bersama orang tuanya langsung tertawa. bang andipun bangga kepada anak tersebut karena telah mengakui kesalahannya serta meminta maaf padanya. Apakah yang kalian baca pada artikel di atas? Permasalahan apa yang kalian temui pada artikel diatas? Berdasarkan permasalahan pada gambar di atas, kalian dapat merumuskan pertanyaan/rumusan masalah yang akan dikaji pada pembelajaran hari ini
Tuliskan rumasan masalah pada Graphic Organizer di bawah ini! 1. Konfirmasikan dengan guru hasil identifikasi permasalahan yang kalian temui! Silahkan membentuk kelompok dengan beranggotakan 4-5 peserta didik 2. Bacalah buku, dan carilah sumber lainnya diskusikan dengan kelompok sebagai informasi tambahan, atau dapat kalian buka pada link dibawah ini! https://youtu.be/Tkf-ubast-s 3. Rancanglah kegiatan untuk menangani permasalahan yang ada disekitarmu (alat dan bahan, langkah kerja dan data hasil. Tulislah rancanganmu pada kolom di bawah ini! 4. Tuliskan hasil Pengamatan berdasarkan bacaan dan hasil diskusi dengan kelompok tersebut pada kolom dibawah ini! Siapa Kapan Bagaimana Mengapa Apa Dimana
5. Presentasikan hasil pengamatan kalian dan hasil rancangan kegiatan diskusi di depan kelas! 6. Buatlah simpulan berdasarkan masalah yang telah kalian diskusikan pada kolom dibawah ini! dan kemukakan yang kalian temui saat proses pemecahan masalah pada kolom dibawah ini! Permasalahan Factor penyebab masalah Dampak permasalahan Solusi yang ditawarkan
Norma kesopanan adalah norma yang berhubungan dengan pergaulan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Norma kesopanan bersumber dari tata kehidupan atau budaya yang berupa kebiasaankebiasaan masyarakat dalam mengatur kehidupan kelompoknya. Manusia sebagai mahluk sosial memiliki kecenderungan berinteraksi atau bergaul dengan manusia lain dalam masyarakat. Hubungan antarmanusia dalam masyarakat ini membentuk aturan-aturan yang disepakati tentang mana yang pantas dan mana yang tidak pantas. Ada perbuatan yang sopan atau tidak sopan, boleh dilakukan atau tidaklah dilakukan. Inilah awal mula terbentuk norma kesopanan. Bacalah artikel di bawah ini! Fenomena siswa yang kurang menghormati gurunya sejak beberapa tahun terakhir membuat resah para guru, masyarakat di lingkungan sekolah dan juga para orang tua. Bagaimana tidak, guru yang seharusnya menjadi contoh dan sebagai orang tua kedua di sekolah justru menjadi bahan olok-olok bahkan dimaki-maki oleh siswa. Belum lagi kita menyaksikan di media tv, youtube, media cetak, terjadinya kasus penganiayaan terhadap guru di sejumlah daerah mengundang keprihatinan banyak pihak. Beraneka ragam macam perlakuan buruk yang diterima guru itu mencoreng dunia pendidikan Indonesia. Ada juga kelakuan siswa yang santai sambil merokok di kios saat jam belajar. Mungkin mereka tidak masuk sekolah karena telat sehingga memilih tempat yang aman hingga proses belajar mengajar di sekolah selesai baru mereka pulang. Ada juga yang marah dengan guru ketika pulang sekolah gas sepeda motor diperbesar agar terdengar suara meraung-raung sebagai bentuk protes terhadap guru yang telah LKPD 3 Norma Kesopanan
menegurnya karena siswa yang bersangkutan sering telat datang ke sekolah. Tidak jarang juga pada saat siswa berpapasan dengan guru lewat saja tanpa menyapa atau tidak senyum. Begitu juga sebagian siswa keluar dari ruang kelas tanpa meminta izin gurunya. Fenomena lainnya ada siswa yang berpacaran baik di sekolah maupun di luar sekolah. Berboncengan berdua. Pada saat ditegur dan dinasihati, kedua siswa yang berlainan jenis malah saling bantu-membantu menutupi kesalahan mereka. Bahkan ada yang marah kepada guru dengan mengeluarkan katakata yang tidak pantas bahkan cenderung tidak beretika sama sekali. (sumber: https://aceh.tribunnews.com/2019/09/27/hilangnya-rasa-hormat-siswa-kepada-guru) Apakah yang kalian baca dari artikel di atas? Permasalahan apa yang kalian temui pada artikel diatas ? Berdasarkan permasalahan pada artikel di atas, kalian dapat merumuskan pertanyaan/rumusan masalah yang akan dikaji pada pembelajaran hari ini, yuk tuliskan rumasan masalah pada Graphic Organizer di bawah ini! 7. Konfirmasikan dengan guru hasil identifikasi permasalahan yang kalian temui! Silahkan membentuk kelompok dengan beranggotakan 4-5 peserta didik 8. Bacalah buku, dan carilah sumber lainnya diskusikan dengan kelompok sebagai informasi tambahan, atau dapat kalian buka pada link dibawah ini! https://youtu.be/ggHoR-BNSR8 9. Rancanglah kegiatan untuk menangani permasalahan yang ada disekitarmu (alat dan bahan, langkah kerja dan data hasil. Tulislah rancanganmu pada kolom di bawah ini! Siapa Apa Mengapa Bagaimana Dimana Kapan
10. Tuliskan hasil Pengamatan berdasarkan bacaan dan hasil diskusi dengan kelompok tersebut pada kolom dibawah ini! 11. Presentasikan hasil pengamatan kalian dan hasil rancangan kegiatan diskusi di depan kelas! 12 Buatlah simpulan berdasarkan masalah yang telah kalian temui diskusikan pada kolom dibawah ini! dan kemukakan yang kalian temui saat proses pemecahan masalah pada kolom dibawah ini! Permasalahan Factor penyebab masalah Dampak permasalahan Solusi yang ditawarkan
Norma agama adalah kaidah atau aturan yang bersumber pada hukum agama atau kitab suci yang berasal dari Tuhan Yang Maha Esa. Norma ini berisi perintah dan larangan, yang bertujuan mengatur manusia agar mendapatkan kebahagiaan dunia akhirat. Amatilah gambar dan bacalah artikel dibawah ini!! Konflik Tanjung Balai. Pada Sabtu, 20 Juli 2016, 11 wihara dan 2 yayasan dirusak oleh warga mengamuk di Tanjung Balai, Sumatera Utara. Beberapa bangunan disamping tempat beribadah umat Buddha tersebut hangus terbakar. Ini termasuk delapan mobil dan beberapa motor yang terparkir di depannya. Kerusuhan ini disulut oleh konflik agama Indonesia antara umat Islam dan Buddha. Kabarnya, sebagian warga Tanjung balai merasa tersinggung setelah mendengar pemeluk agama Buddha berdarah Tionghoa protes. Mereka mengeluh tentang kerasnya suara adzan dari sebuah masjid lokal. Belum lagi rumor seorang wanita yang melempari masjid dengan batu dan mengusir imam di dalamnya menyebar secara cepat. Tidak ada tindakan hukum yang ditempuh kedua belah pihak. Sampai sekrang, ke-11 wihara tersebut selalu dijaga polisi setiap jam beribadah. Apakah yang kalian baca dari artikel di atas? Permasalahan apa yang kalian temui pada artikel diatas? LKPD 4 Norma Agama Sumber: https://berita.99.co/konflik-agamaindonesia/
Berdasarkan permasalahan pada artikel di atas, kalian dapat merumuskan pertanyaan/rumusan masalah yang akan dikaji pada pembelajaran hari ini, yuk tuliskan rumasan masalah pada Graphic Organizer di bawah ini! 12. Konfirmasikan dengan guru hasil identifikasi permasalahan yang kalian temui! Silahkan membentuk kelompok dengan beranggotakan 4-5 peserta didik 13. Bacalah buku, dan carilah sumber lainnya diskusikan dengan kelompok sebagai informasi tambahan, atau dapat kalian buka pada link dibawah ini! https://youtube.com/watch?v=YIGfSp5LPm8&feature=share 14. Rancanglah kegiatan untuk menangani permasalahan sampah yang ada disekitarmu (alat dan bahan, langkah kerja dan data hasil. Tulislah rancanganmu pada kolom di bawah ini ! 15. Tuliskan hasil Pengamatan berdasarkan bacaan dan hasil diskusi dengan kelompok tersebut pada kolom dibawah ini! Siapa Dimana Kapan Apa Mengapa Bagaimana
16. Presentasikan hasil pengamatan kalian dan hasil rancangan kegiatan diskusi di depan kelas! 17. Buatlah simpulan berdasarkan masalah yang telah kalian diskusikan pada kolom dibawah ini! Dan kemukakan yang kalian temui saat proses pemecahan masalah pada kolom dibawah ini! Permasalahan Factor penyebab masalah Dampak permasalahan Solusi yang ditawarkan
Amatilah gambar dibawah ini!! Apakah yang kalian lihat dari gambar di atas? Permasalahan apa yang kalian temui pada gambar diatas ? Norma Hukum Negara Indonesia merupakan negara yang melaksanakan norma hukum. Hal itu dapat kita lihat dalam Pasal 1 ayat (3) UUD Negara Republik Indonesia 1945 yang berbunyi ”Negara Indonesia adalah negara hukum”. Norma hokum mutlak diperlukan di suatu negara. Hal itu untuk menjamin ketertiban dalam kehidupan bernegara. Sebagai negara hukum, sudah menjadi kewajiban bagi pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia untuk menegakkan hukum dalam kehidupan sehari-hari. Norma hukum adalah peraturan mengenai tingkah laku manusia dalam pergaulan masyarakat dan dibuat oleh badan-badan resmi negara serta bersifat memaksa sehingga perintah dan larangan dalam norma hukum harus ditaati oleh masyarakat. Oleh karena itu, dalam kehidupan sehari-hari aparat penegak hukum, seperti polisi, jaksa, dan hakim dapat memaksa seseorang untuk menaati hukum dan memberikan sanksi bagi pelanggar hukum. Norma hukum juga mengatur kehidupan lainnya, seperti larangan melakukan tindak kejahatan dan pelanggaran, larangan melakukan korupsi, larangan merusak hutan serta kewajiban memelihara hutan, dan kewajiban membayar pajak. Peraturan tersebut harus dilaksanakan oleh seluruh warga negara Indonesia. LKPD 5 Norma Hukum
Berdasarkan permasalahan pada gambar di atas, kalian dapat merumuskan pertanyaan/rumusan masalah yang akan dikaji pada pembelajaran hari ini, yuk tuliskan rumasan masalah pada Graphic Organizer di bawah ini! 18. Konfirmasikan dengan guru hasil identifikasi permasalahan yang kalian temui! Silahkan membentuk kelompok dengan beranggotakan 4-5 peserta didik 19. Bacalah buku, dan carilah sumber lainnya diskusikan dengan kelompok sebagai informasi tambahan, atau dapat kalian buka pada link dibawah ini! https://youtube.com/watch?v=JeW3DSaVbYo&feature=share 20. Rancanglah kegiatan untuk menangani permasalahan yang ada disekitarmu (alat dan bahan, langkah kerja dan data hasil). Tulislah rancanganmu pada kolom di bawah ini! 21. Tuliskan hasil Pengamatan berdasarkan bacaan dan hasil diskusi dengan kelompok tersebut pada kolom dibawah ini!
22. Presentasikan hasil pengamatan kalian dan hasil rancangan kegiatan diskusi di depan kelas! 23. Buatlah simpulan berdasarkan masalah yang telah kalian temui diskusikan pada kolom dibawah ini! dan kemukakan yang kalian temui saat proses pemecahan masalah pada kolom dibawah ini! Penilaian: Nilai Paraf Guru Catatan Permasalahan Factor penyebab masalah Dampak permasalahan Solusi yang ditawarkan
DAFTAR PUSTAKA Lukman Surya Syaputra Dkk, 2017 Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, Pusat Kurikulum Dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud. Zaim Uchrowi, Ruslinawati, 2021 Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan Untuk Smp Kelas Vii, Pusat Kurikulum Dan Perbukuan:Jakarta Siti Tamami, 2019, Pengembangan Modul Ppkn Berbasis Masalah Pada Materi Norma Dan Keadilan Siswa Kelas VII SMP, Vol 5. No 1 H. 178-186 Yuliana Yowa Tangu, Dkk 2020 Analisis Proses Pembelajaran Norma Dan Keadilan Pada Ppkn Bagi Siswa Kelas VII SMP Negeri 23 Surakarta, 08-12-2020 Https://Youtu.Be/Tvbu49x0aus Https://Youtu.Be/Tkf-Ubast-S Https://Youtu.Be/Gghor-Bnsr8 Https://Youtube.Com/Watch?V=Jew3dsavbyo&Feature=Share Https://Youtube.Com/Watch?V=Yigfsp5lpm8&Feature=Share