Topik 3: Asesmen yang Mempertimbangkan dan Memanfaatkan Pengetahuan tentang Peserta Didik MATA KULIAH PEMAHAMAN TENTANG PESERTA DIDIK DAN PEMBELAJARANNYA Dosen Mata Kuliah: Prof. Dr. Sri Marmoah, M.Pd Nama : Deny Kurniadi Saputro NIM : X9023083470 No : 7 Kelas : PGSD-3 1. Bagaimana sebuah asesmen dapat mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran? Jawab: Assesmen dapat mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran, apabila ketika assesmen tersebut dirancang secara proporsional, valid, dan disesuaikan dengan fungsinya secara efektif. Setelah melakukan assesmen atau hasil penilaian tersebut dapat dianalisis secara kuantitatif dan kualitatif terhadap data hasil pelaksanaan penilaian yang berupa angka. Guru perlu menentukan kriteria untuk memetakan ketercapaian tujuan pembelajaran. Kriteria tersebut dikembangkan saat pendidik menyusun perencanaan pembelajaran, baik dalam bentuk rencana pelaksanaan pembelajaran ataupun modul ajar. 2. Bagaimana sebuah asesmen dapat memberi ruang pada peserta didik untuk memberikan umpan balik pada proses pembelajaran? Jawab: Sebuah asesmen dapat memberi ruang pada peserta didik untuk memberikan umpan balik pada proses pembelajaran ketika guru menyampaikan motivasi dan pembelajaran yang lebih efektif agar peserta didik dapat memperbaiki nilai yang diperolehnya. Guru membimbing peserta didik melalui kesalahan pada assesmen yang dikerjakan. Umpan
balik yang tepat dapat membantu peserta didik menjadi lebih sadar akan kekuatan dan kelemahan mereka sehingga dapat tumbuh dalam proses belajar. 3. Bagaimana jika asesmen yang telah diterapkan dalam proses pembelajaran belum dapat memenuhi tujuan pembelajaran? Jawab: Bila asesmen yang diterapkan belum memenuhi tujuan pembelajaran maka guru perlu melakukan perencanaan pembelajaran beserta metode dan model pembelajaran harus dirancang kembali. Karena perencanaan tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Hal tersebut dapat di lihat ketika assesmen yang diterapkan tidak memenuhi tujuan pembelajaran.