Majalah Salus 29

BERITA PAROKI

Tujuh Rekomendasi untuk Porseni OMK, tetapi mengendalikan
Tahun 2018 akan disatukan dengan penyebaran berita di luar
kegiatan khas PSE Paroki kepentingan langsung
Paroki Alam Sutera Alam Sutera. dengan tugas pelayanan,
masih muda dan dinamis. 3. Seluruh kegiatan Paroki pada komunitas media
Selama ini, sebagian besar wajib melibatkan kaum sosial.
alokasi anggaran digunakan muda sebagi bagian dari
untuk liturgi dan katekese. kepanitiaan. Secercah Pencerahan
Kebijakan ini mencerminkan 4. Mewajibkan lingkungan/ Panitia Raka kali ini
bahwa prioritas kegiatan wilayah untuk
berorientasi ke dalam. mengadakan minimal menyajikan pencerahan
Memang, kenyataan itu tidak satu kegiatan yang untuk hidup menggereja
serta-merta berarti salah, melibatkan masyarakat di tengah umat majemuk
tetapi sangat penting untuk umum. dengan menghadirkan Haji
mulai memberi perhatian 5. Menyanyikan lagu Datuk Sweida Zulalhamsyah,
yang memadai terhadap kebangsaan Indonesia Ketua Asosiasi Alumni
pembinaan kaum muda dan Raya di setiap awal Kolese Jesuit Indonesia,
kegiatan untuk membangun pertemuan tingkat paroki; dan Pastor Antonius Benny
kerja sama dengan jika memungkinkan Susetyo, Sekretaris Eksekutif
masyarakat lintas-agama juga tingkat lingkungan, Komisi Hubungan Agama
dalam kebhinekaan. wilayah, dan komunitas. dan Kepercayaan (HAK)
6. Menyiapkan minimal Konferensi Waligereja
Atas dasar pemikiran satu sessi khusus Indonesia.
itu maka dilahirkan tujuh katekese kebangsaan
rekomendasi sebagai berikut: dalam KEP, EJ, kursus Haji Datuk Sweida
1. HUT Paroki ke-6 dan Kitab Suci, katekumen mengangkat tema “Berkarya
baptis, persiapan krisma, dalam Keberagaman.”
Pesta Nama akan dikelola dan MRT, serta sarana Beliau mengajak umat
oleh PSE dengan tema pewartaan lain. Katolik untuk berani
kebhinekaan. 7. Berkomintmen untuk menjadi jembatan yang
2. Pada tahun 2018 Paroki mempertemukan berbagai
tidak menyelenggarakan kepentingan dalam
kegiatan BKFZ dan

DESEMBER 2017 51

BERITA PAROKI

masyarakat sehingga terjadi secara tulus maka orang perayaan Idul Adha,
hubungan yang baik antar Katolik akan menemukan ASJI segera bergerak
umat beragama. Peran ini bahwa mereka itu baik. mengumpulkan dana untuk
selaras dengan amanat Bapa Beliau mensharingkan tiga membeli 7 ekor kambing
Suci Paus Fransiskus yang pengalaman menarik dalam dan menyumbangkannya
menegaskan perlunya kita mengajak orang-orang muda kepada mereka. Perhatian
bersama-sama memerangi untuk menjalin relasi dengan ini disambut oleh mereka
kemiskinan, menjaga kelompok lain. dengan suka cita dan rasa
lingkungan hidup, dan syukur sehingga tumbuhlah
mengatasi fundamentalisme. Pengalaman pertama, persahabatan yang baik.
Oleh karena itu orang ketika mengajak beberapa
Katolik harus peduli dan kaum muda dari Kanisius, Pengalaman lainnya
mau melibatkan diri dalam Ursula, dan beberapa berupa kerja sama
kehidupan masyarakat lainnya untuk datang dan dengan GP Anshor untuk
termasuk dalam bidang mengadakan bakti sosial di penyelenggaraan lari
politik; tidak boleh minder Luar Batang. Sebelumnya, marathon dalam rangka
hanya karena minoritas, benak mereka dibayangi merayakan 30 tahun
sebab umat Katolik ikut gambaran bahwa warga Kolese Gonzaga. Undangan
memberi andil yang besar Luar Batang itu garang dan kerja sama ini tidak hanya
dalam memperjuangkan antipati terhadap orang mendapat sambutan yang
kemerdekaan RI. kristiani; namun ketika kaum menggembirakan namun
muda Katolik masuk ke sana menjadi pangkal hubungan
Ditengarai, banyak orang ternyata disambut dengan yang baik.
Katolik enggan melibatkan gembira oleh pengurus dan
diri dalam kehidupan 300an anak Luar Batang. Setelah makan malam
masyarakat yang plural hadir Pastor Antonius Benny
karena persepsi yang keliru Kedua, ketika ada Susetyo, tokoh yang kerap
atas kelompok lain. Padahal, komunitas masjid di muncul di berbagai media,
jika mau mengenal mereka Bandung belum mempunyai yang berbicara dengan tajuk
hewan kurban menjelang berkarya dalam keragaman

52 DESEMBER 2017

BERITA PAROKI

yang mempersatukan dan melawan gelap dengan plural yang saling
meneguhkan. gelap melainkan dengan membutuhkan. Oleh karena
terang. Pemerintah pun itu kita harus mengupayakan
Beliau memberi berupaya membenahi dialog melalui karya dan
gambaran kondisi Indonesia kehidupan bersama dengan kehidupan. Dalam dialog
yang diwarnai issue sara revitalisasi pembinaan kita harus menghormati
& radikalisme yang makin Pancasila, internalisasi dan menghargai. Untuk itu
marak digunakan untuk nilai-nilai demokrasi kita harus berusaha tidak
kepentingan politik. Kondisi dan keadaban publik, menabrak hal-hal yang
ini akan menggerogoti serta menggalakkan civic sensitif antara lain tidak
sendi-sendi kehidupan eduation forum. Menyambut mengomentari agama orang
bermasyarakat, karenanya gerakan yang baik ini kita lain atau menggunakan
beliau mengajak kita untuk harus mendorong dan jargon terntentu pada
membangun kebersamaan memfasilitasi anak-anak tempat atau kondisi yang
yang saling mendukung muda agar siap mengisi salah.
melalui pendekatan ruang-ruang publik
kemanusiaan. dengan ide-ide dan opini Orang Katolik
yang sehat. Mereka perlu hendaknya hadir sebagai
Beliau menganjurkan mendapat bekal leadership, Gereja yang membawa
agar umat Katolik berani kemampuan menulis, berkah sehingga makin
masuk ke wilayah politik presentasi, dan ketrampilan banyak orang mengalami
supaya dapat mengambil lain yang mendukung. Allah dan bersatu dengan
bagian dalam pengambilan Allah. Untuk itu diperlukan
keputusan, melaksanakan, Pastor Benny jaringan antarumat dan
dan mengontrol kebijakan mengangkat pemikiran- orang yang berkehendak
publik. pemikiran Pastor baik. Pada dasarnya, pesan
Mangunwijaya (alm) awam di tingkat akar
Pada masa lalu, yang menegaskan bahwa rumput adalah terciptanya
Sanggar Prathivi memberi orang Katolik harus masyarakat damai sejahtera
pengaruh besar ke mempunyai moral absolut dan bersatu-padu.
lingkungan petani, nelayan, yakni memperjuangkan Supaya kehadiran Gereja di
buruh, dan masyarakat kemanusiaan demi tengah masyarakat terjaga
pada umumnya untuk kemuliaan Allah; Gereja kelangsungannya maka
menciptakan kerukunan harus berjalan bersama Gereja harus memberi
dan kehidupan yang damai. orang miskin; perlunya kesempatan terhadap kaum
Cipta Loka Charaka juga gerakan pemerdekaan muda. Demikian juga dengan
menyebarluaskan buku- melalui pendidikan; WKRI yang merupakan
buku kecil yang berisi penghargaan terhadap ormas Katolik, hendaknya
Ajaran Gereja, Mawas Diri martabat manusia, menghadirkan Katolik
dan buku-buku lain yang khususnya terhadap kaum secara nyata dan signifikan
berbobot namun mudah perempuan; gerakan dalam masyarakat. Dengan
dicerna. Beliau menekankan, religiusitas–kemanusiaan– peranserta berbagai pihak
betapa pentingnya usaha solidaritas manusia–menuju yang menghadirkan Katolik
nyata untuk membangun komunio; prinsip hadir dalam masyarakat maka
komunikasi dengan pelbagai secara menyatu-padu dalam Gereja tidak dibatasi oleh
pihak. masyarakat; dan hidup teritorial melainkan sejauh
bersama dalam harmoni jaringan berhasil diciptakan.
Praktik politik sekarang yang damai sejahtera.
ini banyak yang tidak (abw)
mengindahkan etika. Kita hidup di masyarakat
Namun demikian orang
Katolik jangan sampai

DESEMBER 2017 53

BERITA PAROKI

DUA SEKSI BUNGSU

Dua seksi baru paroki, dalam hal ini disebut kepada kemampuan melihat
di Paroki sebagai Tim Kerja Pleno gambaran pastoral paroki
Alam Sutera PusPas KAJ. melalui data yang telah
hadir memulai dikumpulkan oleh BIDUK
pelayanan Romo Samuel paroki, membuat analisa
pastoral di tahun 2018, yaitu Pangestu Pr. (Vikjen KAJ) pengolahan data, survey
Seksi Pelatihan dan Kaderisasi menambahkan bahwa sa;ah pastoral terkait dinamika
(Sie PeKad) dan Seksi satu hasil rekomendasi pastoral yang berkembang,
Penelitian dan Pengembangan dari Temu Pastoral 2017 membuat analisa atas data
(Sie LitBang). Kehadiran adalah kaderisasi menjadi survey dan memberikan
mereka sejalan dengan prioritas, khususnya rekomendasi kepada DPH.
pembentukan seksi yang untuk menjaga kebutuhan
sama di seluruh paroki yang tersedianya pelayan-pelayan Seksi Pelatihan dan
bernaung di bawah Keuskupan pastoral yang berkualitas Kaderisasi (Sie PeKad)
Agung Jakarta. dan berkompetensi. Selain
itu KAJ juga menjadi salah Menyikapi dinamika
Romo Yustinus Ardianto satu barometer keuskupan pastoral yang baru tersebut,
Pr. (Direktur Pusat Pastoral lain dalam hal pelayanan maka Paroki Alam Sutera
KAJ) dalam kata sambutannya pastoral, khususnya dengan segera menyikapi hal tersebut
di acara peluncuran Bidang adanya Pusat Pastoral yang dengan membentuk kedua
Pelatihan dan Pengembangan menawarkan aneka program seksi yang direkomendasikan
Paroki (disingkat menjadi dan fasilitas yang berkualitas. tersebut. Secara de facto Seksi
BP3) di aula Sekolah Santa Hal tersebut secara tidak Pelatihan dan Kaderisasi telah
Maria di jalan Juanda Jakarta langsung ingin di perluas mengawali pelayanannya
pada hari Rabu 25 Oktober sampai ke tingkat paroki- melalui Bagian P3DP
2017 mengemukakan bahwa paroki supaya tujuan utama (Pelatihan, Pengembangan dan
nantinya sedikit berbeda kaderisasi segera tercapai Pengelolaan Data Pastoral)
dengan seksi lain di paroki lebih cepat. yang dipimpin Albert Arif
yang biasanya dalam Sukarto Tirtana. Bagian
pelayanan menginduk kepada Romo Ary Dianto Pr. ini telah terbiasa dengan
Komisi yang ada di KAJ. BP3 (Divisi LitBang di PusPas kegiatan pelatihan tersebut,
ini nantinya akan memiliki KAJ) menambahkan bahwa dan pernah melakukan
‘link’ ke Pusat Pastoral KAJ, kedua seksi yang dibentuk pelatihan bagi calon ketua
dan secara tidak langsung ini sebagai mitra tingkat lingkungan, pelatihan bagi
bisa diartikan dengan keuskupan dengan dalam sekretaris lingkungan,
perpanjangan tangan dari koordinasi dengan PusPas pelatihan bagi bendahara
Puspas Samadi untuk hadir KAJ, mitra tingkat dekenat lingkungan dll. Bagian P3DP
dalam pelayanan di tiap dengan seksi yang sama di ini ditransformasikan menjadi
tiap paroki di dekenat yang Seksi Pelatihan dan Kaderisasi,
sama, dan juga sebagai mitra dengan pengalihan status
tingkat paroki dengan semua Albert Arif Sukarto Tirtana
elemen dalam Dewan Paroki menjadi Ketua Seksi, dan
Pleno. sebagian besar tim P3DP
menjadi anggota dari seksi
Terkait dengan Seksi tersebut.
LitBang sendiri, Romo Ary
mengharapkan dapat focus

54 DESEMBER 2017

DESEMBER 2017 55

BERITA PAROKI

“Bagi saya ini hanyalah tinggi. “Dalam tahap ini saya
dinamika pelayanan saja, Sampai saat ini memang belum memperoleh detil
hanya transformasi pelayanan tugas pokok yang harus saya
dari yang sudah ada Sie Pekad masih menunggu lakukan setahun ke depan,
sebelumnya di paroki kita, lalu arahan lebih lanjut dari ini karena memang arahan
dikemas dalam suatu wadah pusat pastoral KAJ, tetapi jangka pendek dari KAJ
yang baru dan standard baru secara proaktif mereka adalah membentuk pengurus
yang ditetapkan keuskupan tetap berupaya menjalankan terlebih dahulu bagi seluruh
ataupun pusat pastoral program pelatihan yang telah paroki yang ada. Rencananya
KAJ, disesuaikan dengan mereka rancang sebelumnya, baru pada bulan Januari atau
arahan dari keuskupan salah satunya yang akan Februari akan diberikan detil
dan siap melayani dengan dilakukan di triwulan pertama tugas pelayanan yang wajib
semangat yang baru”, tahun 2018 nanti adalah dilakukan di setiap paroki.
demikian ujar Albert saat pelatihan bagi bendahara seksi Tetapi meskipun begitu sudah
ditanya pandangannya terkait dan lingkungan. Ini memang terbayang kira-kira apa yang
dengan transformasi yang program pelatihan rutin yang akan dilakukan paroki kita,
terjadi ini. “Tidak ada yang pernah dijalankan dan selalu meskipun rencana tersebut
perlu ditakutkan, penugasan akan diperbaharui materinya. juga harus disesuaikan
apapun seharusnya selalu kita dengan rencana besarnya
tanggapi dengan positif, dan Sie Penelitian dan KAJ”, ungkap Joseph ketika
percaya bahwa kita mampu Pengembangan (Sie LitBang) ditanyakan rencana terkait sie
melaksanakan penugasan litbang ini.
tersebut. Apalagi di gereja Berbeda dengan Sie Pekad
Katolik kita selalu melakukan yang hanya bertransformasi “Saya masih fokus untuk
pelayanan sesuai dan searah bentuk, Seksi Penelitian dan pembentukan struktur yang
dengan hirarki gereja. Jadi Pengembangan merupakan ada, mencari personil yang
apapun yang telah ditetapkan seksi yang benar-benar dirasakan cocok dengan
ya tinggal kita jalankan saja, dilahirkan sesuai dengan tugasnya, menyaring personil
sambil menjalankan kita arahan pusat pastoral KAJ. dan melakukan pendekatan
juga bisa belajar dari teman- Untuk penggerak seksi ini dengan personil tersebut agar
teman paroki yang lain yang telah dipilih seorang yang berkenan menyumbangkan
mempunyai tantangan yang tidak asing, dan saat ini masih tenaga dan waktunya bagi
sama dengan kita”, tambah aktif dalam bidang pelayanan tugas di sie litbang ini.
Albert dengan penuh rasa di paroki. Joseph Pandisurya Tentunya juga tidak tertutup
optimis dan keyakinan yang menerima penugasan yang kemungkinan bila ada usulan
diberikan dengan segala sikap personil dari teman-teman
positif. yang lainnya”, tambah Joseph
terkait rencana jangka pendek
tersebut.

Saat ini Joseph masih
melakukan proses rekruitmen
untuk melengkapi struktur
organisasi sesuai dengan
arahan yang diterima dari
pusat pastoral KAJ. Masih
dibutuhkan beberapa relawan
yang bersedia melayani
bersama Joseph. Apakah
anda (pembaca majalah Salus)
terpanggil untuk bergabung
dengan beliau? (bupunsu)

56 DESEMBER 2017

DESEMBER 2017 57

KELUARGA

Seksi Kerasulan Kolom yang diasuh oleh Tim SSK Paroki dan
Keluarga didampingi oleh Pastor Paroki ini sengaja
dibuat untuk umat yang mau bertanya apa
saja seputar keluarga. Tim SKK Paroki adalah
pasutri yang sudah mengikuti pelatihan
Kerasulan Keluarga dan Konseling Keluarga dari KAJ.
Di dalamnya juga terdapat psikolog profesional. Semua
nama yang mengirimkan pertanyaan dirahasiakan oleh
redaksi.

Kriiing SKK,… firman Tuhan dan berusaha untuk terus
Saya sudah menikah secara mengamalkannya.
sakramen selama 12 tahun. Gereja Katolik sangat menyarankan
Kami berdua katolik, umatnya membaca Firman Tuhan dalam
perkawianan kami belum konteks masyarakat dan saat dimana ayat
dianugrahi anak. Suami 15 tahun lebih tersebut ditulis.
tua dari saya. Pada saat mau menikah, Ayat yang dimaksud terdapat pada Injil
jujur orang tua saya tidak mengizinkan Matius bab 19, dimana dalam konteks
saya menikah dengan suami saya ini, orang Farisi ingin menjebak Yesus dengan
tetapi saya tetap memutuskan untuk pertanyaan apakah kita boleh menceraikan
menikah. Masalah terberat saya, dimana istri.
saya dilarang menemui mama saya Perhatikan juga pada 10 perintah Allah,
(papa saya sudah meninggal sejak kami dimana perintah ke-5 adalah hormatilah
kecil). Jadi selama 12 tahun perkawinan Ayah dan Ibumu.
saya tidak pernah bertemu dengan Jadi bila digabungkan tafsiran dari kedua
mama saya lagi. Suami merasa marah hal tersebut diatas kurang lebih sbb:
dan “dendam” karena mama kurang Kita sebagai anak harus menghormati orang
merestui perkawinan kami. Dulu saya tua kita, (sesuai perintah Allah) tetapi
merasa karena sudah menikah saya dalam menjalani hidup keseharian kita
harus menuruti suami karena ada pada bersama pasangan, orang tua kita tidak
ayat alkitab kita akan meninggalkan lagi bisa ikut campur karena kita sudah
ayah dan ibu kita untuk bersatu dengan membentuk keluarga inti sendiri.
pasangan hidup kita, tapi saat ini saya Untuk itu, bicarakanlah baik-baik dengan
merasa sangat kangen dan mau bertemu suami dan sampaikan keinginan Anda
dengan mama saya. Apakah saya salah untuk menemui Mama Anda, tentunya juga
bila melanggar larangan suami? Mohon selalu bawa hal ini dengan doa.
petunjuk dan terima kasih. Menemui orang tua adalah bukti Anda
mengasihi orang tua dan memberikan
Jawab: penghiburan & kasih bagi orang tua Anda.

Ibu yang terkasih dalam Kristus,

Senang mengetahui bahwa Ibu memahami

58 DESEMBER 20187

DESEMBER 20187 59