The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by liahanggara, 2022-08-25 21:48:24

RPP Anoman Duta

RPP Anoman Duta

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

ANOMAN DUTA

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa
Materi Pokok :Anoman Duta
Kelas / Semester : IX / Gasal
Penyusun : Lia Restiawati Hanggara, S.Pd.

SMP NEGERI 4 MAJENANG 1
KABUPATEN CILACAP
TAHUN 2022

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 4 MAJENANG

Mata Pelajaran : Bahasa Jawa

Kelas / semester : IX / Ganjil

Materi Pokok : Anoman Duta

Alokasi Waktu : 2 x 30 menit ( 2 JP)

A. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

3.1 Memahami teks cerita 3.1.1 Mengartikan kata-kata sulit yang terdapat

Ramayana (Anoman Duta) di dalam cerita wayang Ramayana lakon

Anoman Duta (C2)

3.1.2 Menganalisis unsur-unsur instrinsik yang

terdapat di dalam cerita wayang Ramayana

lakon Anoman Duta (C4)

3.1.3 Menganalisis pokok isi bacaan cerita

wayang Ramayana lakon Anoman Duta (C4)

4.1 Menanggapi isi teks cerita 4.1.1 Menanggapi isi teks cerita wayang

Ramayana Anoman Duta Ramayana lakon Anoman Duta dengan

dengan ragam krama impikasinya dalam kehidupan dengan bahasa

sendiri (P4)

4.1.2 Menceritakan kembali isi teks cerita

wayang Anoman Duta lakon Anoman Duta

dengan bahasa sendiri (P5)

Nilai Karakter : kerjasama, tanggungjawab, teliti

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Tujuan Aspek Pengetahuan
a. Melalui kegiatan membaca teks cerita wayang Ramayana lakon Anoman Duta
(C) peserta didik (A) dapat menemukan (B) arti kata yang sulit dengan tepat
(D).

2

b. Melalui kegiatan membaca teks cerita wayang Ramayana lakon Anoman Duta
(C) peserta didik (A) dapat menganalisi (B) unsur-unsur instrinsik cerita wayang
Ramayana lakon Anoman Duta.

c. Setelah kegiatan membaca teks cerita wayang Ramayana lakon Anoman Duta
(C), peserta didik (A) dapat menganalisis (B) pokok isi bacaan cerita wayang
Ramayana lakon Anoman Duta dengan tepat (D).

2. Tujuan Aspek Keterampilan
a. Setelah kegiatan berdiskusi kelompok (C) peserta didik (A) dapat menanggapi
isi amanat (B) isi cerita wayang Ramayana lakon Anoman Duta dengan
kehidupan jaman sekarang dengan tepat (D)
b. Setelah membaca (C) cerita Anoman Duta, peserta didik (A) dapat mencipta
menceritakan (B) kembali cerita wayang Ramayana dengan baik (D).

Fokus karakter : Tanggung jawab, kreatif, jujur, percaya diri

C. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Pembelajaran Reguler
a Faktual
Teks Cerita wayang Ramayana lakon Anoman Duta
b Konseptual
Pengertian cerita wayang, jenis wayang, Sejarah cerita Ramayana, unsur
intrinsik cerita
c Prosedural
Langkah-langkah menganalisis pokok bacaan teks cerita wayang Ramayana
lakon Anoman Duta
d Metakognitif
Implementasi amanat cerita wayang Ramayana lakon Anoman Duta dengan
keadaan jaman sekarang

2. Materi Pembelajaran Pengayaan
Menuliskan kembali cerita wayang Ramayana lakon Anoman dengan menggunakan
bahasa sendiri.

3. Materi Pembelajaran Remedial
Mengulang kembali materi pembelajarn regular.

3

D. PENDEKATAN, MODEL, DAN METODE PEMBELAJARAN

Pertemuan Pendekatan Model Metode

1 Scientific Problem Based Ceramah, tanya jawab,
Learning diskusi, demontrasi

E. MEDIA DAN BAHAN Alat dan Bahan Pembelajaran
Pertemuan Media Pembelajaran - Laptop
1 a Power point unsur-unsur - Pointer
instrinsik cerita - Internet
b Video cerita Anoman - Speaker
Duta - Gaway
c Teks cerita Anoman Duta - LCD
d Wayang Kertas - Kertas asturi warna
e Mind mapping - Papan tulis
f Quizizz - Spidol

F. SUMBER BELAJAR
1. Sumber untuk Guru
a Koderi, M. Fadjar P. 1996. Kamus Dialek Banyumas – Indonesia. Purwokerto:
Badan Kesenian Banyumas (BKB).
b Kamus Bausastra Jawa online dengan alamat https://www.sastra.org/leksikon
c Nurnani, D. (2021). Unsur-Unsur Intrinsik Cerita Mahabharata dalam The
Mahabharata Karya RK Narayan. Lakon Jurnal Pengkajian & Penciptaan
Wayang, 18(2). Lakon Jurnal Pengkajian & Penciptaan Wayang,
2021 - jurnal.isi-ska.ac.id
d Sri Handayani. 2021. Peningkatan Keterampilan Membaca Teks Cerita
Wayang Ramayana Lakon Anoman Dhuta Dengan Media Power Point. Jurnal
Mahadewa.ac.id
e Sudi Yatmana. Wasana. 2016. Padha Bisa Basa Jawa (Kelas IX SMP/ MTs).
Yogyakarta : Yudhistira.

4

2. Sumber untuk Peserta Didik
a. Sudi Yatmana. Wasana. 2016. Padha Bisa Basa Jawa (Kelas IX SMP/ MTs).
Yogyakarta : Yudhistira.
b. Bahan Ajar
c. Buku siswa (LKS)
d. LKPD
e. Kamus digital https://www.sastra.org/leksikon

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pertemuan ke-1 (2x30 menit)

MATERI : Cerita wayang Ramayana (Anoman Duta)

Tahap Sintak DeskripsiKegiatan Alokasi
Pembelajaran Model PBL Waktu
Guru (menit)
Peserta Didik
1. Guru menyiapkan kelas untuk proses 10
pembelajaran, kesiapan siswa dalam
Pendahuluan proses pembelajaran
2. Guru memberi salam
3. Guru mengawali pembelajaran dengan
membaca doa bersama (PPK: Religius)
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran,
hal-hal yang akan dipelajari, kompetensi
yang akan dicapai, serta model
pembelajaran (communication).
5. Guru melakukan apersepsi dengan cara
memberikan pengantar materi terkait
“sejarah wayang”
6. Guru memberikan pre-test kepada peserta
didik

1. Peserta didik diberikan motivasi dan 40

panduan untuk menemukan masalah yang

terdapat dalam cerita wayang Ramayana

lakon Anoman Duta.

2. Peserta didik menyimak video Anoman

Orientasi peserta Duta yang bersumber dari link youtube

Inti didik pada ……… (TPAK)

masalah 3. Peserta didik menyimak dengan sungguh-

sungguh materi power point mengenai

unsur-unsur intrisnik cerita wayang

Ramayana lakon Anoman Duta.

(mengamati, literasi)

4. Guru memberikan contoh mind mapping

5

Tahap Sintak DeskripsiKegiatan Alokasi
Pembelajaran Model PBL Waktu
Guru (menit)
Peserta Didik
dan cara pembuatannya.

Mengorganisasika 5. Guru membagi peserta didik menjadi 4
n peserta didik kelompok.
untuk belajar
6. Peserta didik bersama dengan
kelompoknya menerima LKPD serta
bahan ajar materi yang sesuai dengan
materi pelajaran cerita wayang Ramayana
lakon Anoman Duta.

7. Guru mendampingi peserta didik bersama
dengan kelompoknya berdiskusi mencari
dan menemukan arti kata-kata sulit di
dalam cerita, mengidentifikasi dan
menganalisis unsur-unsur intrinsik wayang
Ramayana lakon Anoman Duta
(Collaboration).

8. Peserta didik berdiskusi dan membagi
tugas untuk mengidentifikasi dan
menganalisis unsur intrinsik cerita wayang
Ramayana lakon Anoman Duta
dituangkan ke dalam mind mapping

9. Peserta didik dalam bimbingan guru

melakukan diskusi dan menemukan arti

kata-kata yang sulit dengan bantuan

Membimbing kamus online
penyelidikan
individu maupun https://www.sastra.org/leksikon

kelompok (Collaboration)

10. Guru bersama dengan peserta didik

melakukan kegiatan bertanya jawab

tentang unsur intrinsik cerita wayang

Ramayana lakon Anoman Duta.

Mengembangkan 11. Peserta didik mempresentasikan hasil
dan menyajikan kerja individu mengartikan kata-kata sulit

hasil karya 12. Peserta didik mempresentasikan hasil
kerja kelompok menganalisis unsur-unsur
intrinsi cerita wayang Ramayana lakon
Anoman Duta.

13. Guru meminta kelompok untuk
memberikan tanggapan secara santun.

Menganalisis 14. Guru meminta peserta didik secara
dan individu untuk membacakan hasil diskusi
terkait materi unsur intrinsik cerita
mengevaluasi wayang Ramayana lakon Anoman Duta
proses

6

Tahap Sintak DeskripsiKegiatan Alokasi
Pembelajaran Model PBL Waktu
Guru (menit)
Penutup pemecahan Peserta Didik
masalah 15. Guru meminta kelompok lain
menganalisis bahasa dan menanggapi atas
hasil diskusi kelompok lain.
16. Guru memberikan penguatan hasil
presentasi.

17. Peserta didik bersama guru mereview 10

kegiatan pembelajaran yang sudah

dilaksanakan.

18. Peserta didik bersama dengan guru

menyimpulkan unsur-unsur intrinsik cerita

wayang Ramayana lakon Anoman Duta.

19. Guru bersama siswa melakukan refleksi

dari materi yang sudah didiskusikan

20. Umpan balik diberikan kepada peserta

didik melakukan evaluasi akhir materi

dengan menggunakan media quizizz

terkait dengan materi yang sudah

didiskusikan.

21. Guru menyampaikan rencana

pembelajaran yang akan datang

22. Guru bersama dengan siswa mengakhiri

pembelajaran dengan berdoa

23. Guru mengakhiri peretemuan di kelas

dengan mengucap salam.

2. TEKNIK PENILAIAN

a Teknik Penilaian

1) Sikap Spiritual dan sosial

No. Teknik Bentuk Waktu Contoh Butir Keterangan
1. Observasi Instrumen Pelaksanaan Instrumen
Jurnal Selama
proses Terlampir
pembelajaran

2) Pengetahuan

No. Teknik Bentuk Waktu Contoh Butir Keterangan
1. Tes tertulis Instrumen Pelaksanaan Instrumen
Pilihan
Gandan Terlampir

7

3) Keterampilan Bentuk Waktu Contoh Butir Keterangan
Instrumen
No. Teknik Menuliskan Pelaksanaan Instrumen
1. Praktik
kembali cerita Selama Terlampir

wayang proses

Ramayana pembelajaran

dengan bahasa

sendiri

b Instrumen
1) Lembar Pengamatan Sikap
Terlampir
2) Penilaian Kognitif
Terlampir
3) Penilaian Psikomotor
Terlampir

I. PEMBELAJARAN REMEDIAL
Pembelajaran remedial dilakukan dalam bentuk pembelajaran ulang mengenai

materi yang belum tuntas dikuasai, bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan
belajar sesuai hasil analisis penilaian kemudian diadakan penilaian ulang. Remedial
dilakukan bagi peserta didik yang memperoleh nilai di bawah KKM (75)

8

J. PEMBELAJARAN PENGAYAAN
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan

belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman
materi (kompetensi) melalui kegiatan peserta didik.

Yogyakarta, 2022
Mahasiswa
Dosen Pembimbing

……………………………. Lia Restiawati Hanggara, S.Pd.
NIM 22223299014

9


Click to View FlipBook Version