The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK VEKTOR-dikonversi

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by aqidatulizzah1997, 2022-06-03 20:35:52

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK VEKTOR-dikonversi

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK VEKTOR-dikonversi

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
MATERI VEKTOR

NAMA :

KELAS :

A. TUJUAN
1. Menganalisis karakteristik dan sifat besaran vektor
2. Menganalisis tahapan-tahapan penjumlahan vektor
3. Membandingkan hasil resultan vektor yang diperoleh dari metode geometris dan
analitis

B. ALAT dan BAHAN

1. Alat Tulis
2. Penggaris
3. Busur
4. Laptop
5. Milimeter Block
6. Simulasi Phet

C. KEGIATAN 1 ( Penggambaran Vektor)
Vektor dituliskan dengan simbol anak panah. Panjang anak panah menunjukkan nilai vektor
sedangkan tanda panah menyatakan arah vektor. Untuk penggambaran vektor dengan benar
silahkan kunjungi link berikut: Menggambar sudut dengan busur drajat - YouTube

Setelah menyimak video, mari lakukan kegiatan berikut:
Diketahui :
vektor = 3 cm, membentuk sudut 45°terhadap sumbu x positif
vektor = 5 cm, membentuk sudut 0° terhadap sumbu x positif
vektor = 3 cm, membentuk sudut 80° terhadap sumbu x positif

Gambarkan Vektor A Gambarkan Vektor B

D. KEGIATAN 2 (Operasi Penjumlahan Vektor)

Operasi besaran vektor dapat ditentukan dengan metode grafis dan analiltis. Metode grafis adalah
metode penjumlahan vektor tanpa melibatkan perhitungan yang kompleks tetapi yang perlu
diperhatikan pengukuran nilainya harus presisi. Sedangkan dalam metode analitis melibatkan
rumus cosinus dan penguraian vektor. Adapun dalam menggambarkan dua atau lebih vektor yang
dijumlahkan (resultan Vektor) dilakukan dengan metode polygon dan jajaran genjang.

1. Melukiskan Penjumlahan Vektor dengan Metode Polygon (Geometris)

Secara grafis penjumlahan dua atau lebih vektor dapat digambarkan sebagai berikut :
a. Lukislah vektor pertama sesuai nilai dan arahnya.
b. Hubungkan vektor kedua pada ujung anak panah vektor pertama ( jika vektor lebih dua bias
dilanjutkan pada vector selanjutnya)
c. Tarik garis dari pangkal anak panah pertama ke ujung anak panah vektor terakhir

Gambarkan vektor A + B pada kolom dibawah ini !
Gambarkan vektor A - B pada kolom dibawah ini !

Gambarkan vektor A +B + C pada kolom dibawah ini

2. Melukiskan Penjumlahan Vektor dengan Metode (Jajar genjang)
Cara melukiskan resultan penjumlahan vektor dengan metode jajar genjang adalah sebagai berikut :

a. Letakkan titik tangkap vektor 1 dan 2 pada satu titik sesuai nilai dan arah
masing –masing vektor.

b. Tariklah garis dari ujung vektor satu sejajar dengan vektor yang lain dan sebaliknya.
c. Tariklah garis dari titik pangkal kedua vektor sampai ke titik potong garis sejajar vektor tersebut.
Contoh :
Menggambar vektor A + B

Gambarkan vektor A+B+C pada kolom dibawah ini !
Gambarkan vektor A-B pada kolom dibawah ini !

Metode Analitis

Menguraikan Vektor
Jika dua buah vektor atau lebih dapat diresultan menjadi satu buah vektor resultan maka berlaku juga
sebaliknya. Sebuah vektor dapat diuraikan kembali menjadi dua buah vektor yang disebut vektor
komponen. Vektor dapat diproyeksikan pada sumbu koordinat X, Y atau kartesian. Uraian vektor pada
sumbu Y di sebut komponen Vektor sumbu Y demikian halnya dengan sumbu X, vektor komponennya
disebut komponen vektor sumbu X.
Perhatikanlah cara menguraikan sebuah vektor atau lebih pada sumbu X dan sumbu Y berikut :
Y



X Fx
Fx = komponen vektor F pada sumbu X
Fy = komponen vektor F pada sumbu Y

= sudut antara F dan Fx
maka dapat dituliskan besar komponen vektornya adalah:
Fx = …………………………………(Lengkapi Persamaan tersebut)
Fy = …………………………………(Lengkapi Persamaan tersebut)

Perpaduan dua buah vektor atau lebih

1. Carilah Nilai Vektor Komponen X dan Komponen Y berdasarkan gambar diatas sesuai tabel
berikut:

Vektor Vektor Komponen Sumbu X Vektor Komponen
Sumbu Y
F1
F2 ∑Fx= ∑Fy=
F3


2. Hitunglah Resultan dengan Rumus Berikut

3. Hitunglah arah vektor resultan dengan rumus berikut:

E. KEGIATAN 3 ( MEMBANDINGKAN HASIL RESULTAN VEKTOR DENGAN ATAU TANPA SIMULASI PHET)
Dalam kegiatan ini kalian akan membandingkan hasil resultan vektor dengan pengukuran secara manual
dan kemudian dibandingkan dengan simulasi Phet apakah hasil pengukuran akan tetap sama atau terjadi
perbedaan
LangkahLangkah Percobaan Menggunakan Simulasi Phet
1. Membuka Simulasi Phet Berkaitan Dengan Penjumlahan Vektor
2. Pilih menu eksplore 2D
3. Buatlah suatu vektor = 11 satuan, membentuk sudut 75° terhadap sumbu x positif
vektor = 9 satuan, membentuk sudut 15° terhadap sumbu x negative

4. Untuk menentukan resultan dan arah vektor tersebut, centang value dan sudut yang terbentuk.
5. Setelah mendapatkan pengukuran dari Simulasi Phet selanjutnya lakukan perbandingan hasil

resultan dengan metode geomteris dan analitis

1. Menentukan resultan dan arah vektor secara geometris (gambar manual menggunakan
penggaris dan busur ), dengan menggunakan metode jajaran genjang pada kolom dibawah
ini. Kemudian catat hasilnya:

2. Menentukan resultan vektor dengan persamaan R= F + F +, 2  F  F  cos
kemudian catat hasilnya pada kolom dibawah ini :

3. Menentukan resultan dan arah vektor secara analitis dengan cara menguraikan vektor
ke sumbu x dan sumbu y. Catatlah hasilnya pada kolom berikut:

4. Buatlah kesimpulan mengenai pandangan anda berkaitan dengan
hasil resultan yang diperoleh dari 4 metode berbeda tersebut, dan
berikan alasan mengapa anda mengambil kesimpulan demikian pada
kolom dibawah ini. Coba Presentasikan hasil kesimpulanmu didepan
kelas


Click to View FlipBook Version