MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
Kurva permintaan (P) untuk pasar persaingan sempurna sama
dengan kurva penerimaan rata-rata (AR) dan kurva penerimaan marginal
(MR) maka kurva P = AR = MR. Kita dapat menggambar kurva
tersebut seperti di bawah ini.
Q P TR TC ATC MR MC
(P x Q) TC/Q (TRn – TRn-1) (TCn – TCn-1)
0 13 0 10 - - -
1 13 13 15 15,00 13 5
2 13 26 22 11,00 13 7
3 13 39 31 10,33 13 9
4 13 52 44 11,00 13 13
5 13 65 61 12,20 13 17
D
apat disimpulkan bahwa berapa pun permintaan, harga tidak akan berubah
(elastis sempurna).
d) Biaya marjinal (marginal cost)
Biaya marjinal (Marginal Cost-MC) didefinisikan sebagai
tambahan biaya yang harus dikeluarkan sebagai akibat dari
memproduksi satu unit produksi. Secara sistematis, biaya total rata-rata
dapat ditulis sebagai berikut.
MC = TCN – TCN-1
e) Biaya total rata-rata (average total cost)
Biaya total rata-rata (Average Total Cost-ATC) didefinisikan
sebagai biaya total yang harus dikeluarkan untuk setiap unit produksi.
Secara matematis, biaya total rata-rata dapat ditulis sebagai berikut.
ATC =
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 46
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
Untuk melihat bagaimana pengaruh masing-masing komponen
dalam perhitungan titik pulang pokok dan penghitungan laba maksimum
perusahaan, perhatikan contoh soal berikut ini. Peraga… menunjukkan
kualitas produksi ikan per jam, biaya, harga, dan total penerimaan dari
hasil penjualan ikan.
Pada pasar persaingan sempurna, titik pulang pokok atau titik
impas (BEP) merupakan perpotongan antara TR dan TC. Untuk
perhitungan titik pulang pokok atau titik impas bep dari data pada tabel
tersebut kita dapat membuat kurva BB seperti yang terlihat
Pada peraga, tersebut terlihat bahwa titik pulang pokok (BEP)
yang terjadi pada saat penerimaan total sama dengan biaya total PR = TC
terjadi pada Q = 1,25 unit dan dengan TR = TC = Rp 16,25
Perhitungan ini dapat dilakukan dengan menggunakan data yang
ada pada tabel peraga … pada saat Q = 0, total biaya adalah Rp 10, yang
berarti biaya ini adalah biaya tetap (Fixed Cost). Sementara itu, pada saat
Q=1, TC = 15. Artinya dalam TC ini selain FC =10, juga ada komponen
Variable Cost (VC) sebesar Rp 5,00. Jadi, berdasarkan komponen-
komponen biaya dan penerimaan tersebut kita dapat membuat persamaan
BEP, yaitu :
TR = TC
P x Q = FC + VC
13 xQ = 10 + (5xQ)
13Q – 5Q = 10
8Q = 10
Q = 10/8 = 1,25
TR = TC = 13Q = 13 x 1,25
TR = TC = 16,25
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 47
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
Untuk perhitungan laba
maksimum yang diperoleh
perusahaan, perhatikan peraga …
yang dibuat berdasarkan data pada
tabel 1 di peraga…
Total laba adalah daerah yang
diarsir. Daerah ini digambarkan
dengan menarik garis tegak lurus
dari titik perpotongan penerimaan
marjinal dengan pengeluaran
marjinal (MR=P=AR) hingga memotong garis biaya rata-rata kemudian
dari titik potong itu ditarik garis hingga sumbu Y.
Perhatikan kurva diatas, kurva P=AR=MR merupakan garis lurus.
Hal ini disebabkan karena harga konstan sehingga penerimaan tambahan
dan penerimaan rata-rata dari penjualan satu unit pun konstan. Kurva
ATC (Average Total Cost) turun dari kiri aras ke kanan bawah dan
secara perlahan naik kembali.
Perbedaan antara harga dengan ATC disebut laba per unit.
Perhatikan daerah sepanjang titik N sampai titik M, yang menunjukkan
area di mana harga lebih tinggi atau sama dengan ATC. Berarti area ini,
tiap unit yang diproduksi masih memberikan keuntungan bagi
perusahaan. Pada kuantitas produksi Q = 4, laba per unit = P – ATC atau
Q =4, tiap sama dengan Rp 13,00 – Rp 11,00 = Rp 2,00. Jadi, total laba
untuk Q = 4 adalah 4 x Rp 2,00 = Rp 8,00. Total laba ini digambarkan
oleh segi empat berarsir pada peraga diatas luasnya dapat kita hitung
dengan mengalikan kuantitas produksi (sebagai panjang) dengan laba per
unit (sebagai lebar).
Sementara itu, titik E (Q=4) juga menunjukkan kuantitas produksi
yang memberikan keuntungan maksimum, yaitu pada saat P = MC. Jika
MC kurang dari P, perusahaan masih bisa meningkatkan laba dengan
menambah unit produksi. Namun, pada saat MC melewati harga,
perusahaan harus mengurangi produksi untuk menghindari kerugian.
4) Peran pasar persaingan sempurna bagi masyarakat
Harga pada pasar persaingan sempurna bersifat datum. Artinya produsen
tidak akan dapat mempengaruhi harga dengan cara menambah atau
mengurangi produksi. Oleh karena itu, harga yang terbentuk di pasar
merupakan suatu batas Apakah produsen sudah bekerja efektif dan efisien
dalam menekan biaya serta berproduksi secara optimal. Produsen yang
berproduksi dengan biaya diatas harga pasar akan mengalami kerugian.
Sebaliknya, produsen yang menerapkan teknologi maju, cara kerja baru, dan
dapat menekan biaya seminimal mungkin dapat memproduksi barang dengan
harga pokok dibawah harga pasar. Dengan ini, dia akan mendapat
keuntungan. Jadi, pasar persaingan sempurna mendidik masyarakat
melakukan proses produksi secara efisien, sehingga produk yang sampai ke
masyarakat adalah produk dengan mutu terbaik dan harga murah.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 48
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
5) Kelebihan dan kelemahan pasar persaingan sempurna
a) Kelebihan pasar persaingan sempurna
i. Pembeli sangat mengetahui harga pasar sehingga sangat kecil
terjadi kerugian atau kekecewaan.
ii. Konsumen merasa sejahtera, karena bebas memasuki pasar.
iii. Terdapat persaingan murni, karena barang yang diperjualbelikan
homogen.
iv. Harga cenderung stabil karena keadaan pasar dapat diketahui
sebelumnya.
v. Mudah memilih atau menentukan barang yang diperjualbelikan.
vi. Barang yang diproduksi dapat diperoleh dengan ongkos yang
serendah-rendahnya.
b) Kelemahan pasar persaingan sempurna
i. Hanya terdapat satu atau dua industri/pasar yang mendekati
persaingan sempurna, sedang sektor yang lain banyak
ketidaksempurnaan.
ii. Terdapat faktor eksternal yang tidak diperhitungkan dalam posisi
kesejahteraan optimum konsumen.
iii. Tidak ada barang subtitusi karena bersifat homogen.
b. Pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang tidak terorganisasi secara
sempurna, atau bentuk pasar di mana salah satu ciri dari pasar persaingan
sempurna tidak terpenuhi. Pasar persaingan tidak sempurna terdiri atas pasar
monopoli, oligopoli, dan pasar persaingan monopolistik.
1) Pasar monopoli
a) Pengertian pasar monopoli
Pasar monopoli adalah suatu keadaan pasar di mana hanya ada satu
kekuatan atau satu penjual yang dapat menguasai seluruh penawaran,
sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat pure
monopoly (monopoli murni). Contoh pasar monopoli antara lain
perusahaan negara, dan perusahaan minyak bumi serta gas alam. Sebab-
sebab terjadinya pasar monopoli antara lain:
i. Penguasaan bahan mentah
ii. Penguasaan teknik produksi tertentu
iii. Pemberian hak istimewa dari pemerintah (misalnya hak paten)
iv. Adanya lisensi (pemberian izin kepada perusahaan tertentu yang
ditunjuk)
v. Adanya monopoli yang diperoleh secara alamiah
vi. Memiliki modal yang besar (karena penggabungan perusahaan)
vii. Memiliki prestasi dan keahlian yang tidak dimiliki orang lain,
viii. Adanya keterbatasan pasar.
b) Ciri-ciri pasar monopoli
Ada beberapa ciri dan sifat dasar dari pasar monopoli, yaitu:
i. Di dalam pasar hanya terdapat satu penjual
ii. Jenis barang yang diproduksi tidak ada arang penggantinya
(nosubstituties) yang mirip.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 49
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
iii. Adanya hambatan atau rintangan (barriers) bagi perusahaan baru
yang akan masuk ke dalam pasar monopoli.
iv. Penjual ini tidak memengaruhi harga serta output dari produk lain
yang dijual dalam perekonomian.
Secara langsung atau tidak langsung, perusahaan-perusahaan yang
mempunyai kesempatan untuk memonopoli suatu pasar, akan berusaha
membuat hambatan atau batasan untuk menyulitkan pendatang baru
masuk ke pasar tersebut. Hambatan-hambatan ini akan menempatkan
pendatang baru pada kondisi persaingan yang tidak menguntungkan
dalam harga dan biaya dengan perusahaan monopoli yang sudah mapan.
Hambatan-hambatan tersebut antara lain:
i. Penetapan harga serendah mungkin. Dalam menghadapi para
pendatang baru, perusahaan yang memonopoli akan menetapkan
tingkat harga yang membuat perusahaan baru tidak akan mampu
bersaing pada harga tersebut, karena perusahaan baru berproduksi
pada kondisi baru sehingga efektivitas dan efisiensi produksi tidak
akan langsung dinikmati oleh perusahaan baru tersebut.
ii. Adanya kepemilikan terhadap hak paten atau hak cipta dan hak
eksklusif, yang biasanya diperoleh melalui peraturan pemerintah.
Tanpa kepemilikan terhadap hak ini, tidak akan ada perusahaan
yang bisa masuk ke dalam industri tersebut.
iii. Pengawasan yang ketat terhadap agen pemasaran dan distribusi,
sehingga akan menyulitkan pendatang untuk menyentuh konsumen
dari perusahaan yang memonopoli.
iv. Adanya skala ekonomis yang sangat besar, yaitu jika perusahaan
mempunyai skala produksi yang sangat besar maka produksinya
menjadi sangat efisien. Contohnya, PT Kereta Api Indonesia atau
PT Krakatau Steel yang memproduksi baja. Suatu industri yang
mempunyai sifat demikian disebut sebagai monopoli alamiah dan
biasanya dimiliki oleh pemerintah karena membutuhkan dana yang
sangat besar.
v. Memiliki sumber daya yang unik, misalnya PT Freeport di Papua
yang eksplorasi tembaga. Perusahaan ini memiliki sumber daya
manusia, teknologi, dan pengalaman yang sulit dimiliki perusahaan
lain.
c) Penyebab timbulnya pasar monopoli
Pasar monopoli terjadi oleh hal-hal berikut ini:
i. Ditetapkan oleh undang-undang. Berdasarkan beberapa
pertimbangan, pemerintah dapat memberikan hak pada suatu
perusahaan untuk menjual suatu produk tertentu. Contohnya, PT
Pos Indonesia yang diberi hak monopoli oleh pemerintah untuk
menjual benda-benda pos dan sejenisnya.
ii. Penggabungan dari berbagai perusahaan untuk menghimpun
modal dalam jumlah besar untuk memproduksi suatu barang
dengan teknologi canggih. Karena membutuhkan modal yang
besar dan teknologi canggih, tidak mudah bagi produsen baru
untuk masuk sehingga terjadilah monopoli.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 50
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
iii. Adanya hasil Cipta atau karya seseorang yang diberikan kepada
suatu perusahaan untuk diproduksi.
d) Laba maksimal dalam pasar monopoli
Telah dijelaskan sebelumnya bahwa untuk menaikkan harga,
produsen di pasar monopoli harus melakukan analisis dan perhitungan
yang akurat. Hal ini dimaksudkan agar kenaikan harga tersebut bisa
meningkatkan penjualan perusahaan dan bukan justru mengakibatkan
konsumen menunda pembelian atau berpindah ke barang substitusi.
Untuk menganalisis penentuan tingkat harga yang bisa menguntungkan
perusahaan, kita perlu mengetahui indikator-indikator yang berperan
dalam penetapan tingkat harga. Peraga dibawah merupakan penerimaan
pada perusahaan monopoli.
i. Penerimaan total (total revenue). Dalam pasar monopoli, bentuk
ii. kurva TR tidaklah berupa garis lurus seperti pada pasar persaingan
sempurna, tetapi pada awalnya menaik, kemudian mencapai titik
maksimum, hingga akhirnya menurun.
iii. Penerimaan rata-rata (average revenue). Dalam pasar monopoli,
kurva penerimaan rata-rata juga merupakan kurva permintaam.
Kurva ini berbentuk garis yang menurun dari kiri atas ke kanan
bawah.
iv. Penerimaan marjinal (marginal revenue). Kurva MR juga
berbentuk garis menurun dari kiri atas kekanan bawah,
sebagaimana halnya kurva AR, tetapi lebih curam. Hal ini bisa
dijelaskan dengan asumsi bahwa pada pasar monopoli, produsen
hanya bisa mempengaruhi satu di antara dua, harga saja, atau
kuantitas saja, tidak kedua-duanya. Jika produsen ingin menjual
lebih banyak maka dia harus menurunkan harga agar lebih banyak
unit yang terjual.
Untuk memaksimalkan keuntungan pada pasar monopoli biaya
marginal atau MC harus sama dengan penerimaan Marginal atau MR.
Untuk lebih memahami bagaimana kurva-kurva ini bekerja perhatikan
contoh dari tabel 2 dan gambar pada peraga…di tabel 2 membuat
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 51
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
kualitas harga dan komponen lain dari hasil penjualan ikan. Sedangkan
gambar di praga memperlihatkan dalam bentuk grafik.
Table Keuntungan Maksimum Perusahaan
Kuantitas Harga TR TC Laba ATC MR MC
1 42 42 50 -8 50 -
2 40 80 72 8 36 38 22
3 38 114 88 26 29,33 34 16
4 36 144 102 42 25,50 30 14
5 34 170 116 54 23,20 36 14
6 32 192 138 54 23 22 22
7 30 210 162 48 23,14 24 24
8 28 224 190 34 23,75 28 28
9 26 234 222 12 24,67 32 32
10 24 240 258 -18 25,80 36 36
Tingkat produksi yang paling
menguntungkan bagi perusahaan adalah
pada saat kurva biaya marjinal berpotongan
dengan kurva penerimaan marjinal
(MR=MC). Dalam contoh soal, MC
berpotongan dengan MR pada kuantitas Q =
6. Titik perpotongan menunjukkan bahwa
konsumen akan membayar Rp 32.000 untuk
tiap kilogram ikan pada tingkat penjualan 6
kilogram. Jadi, keuntungan total yang
didapat perusahaan sama dengan harga (RP
32.000) dikurangi biaya rata-rata (Rp
23.000) dikali kuantitas produksi (6kg).
e) Kelebihan dan kelemahan pasar monopoli
Kelebihan pasar monopoli:
i. Industri-industri yang berkembang banyak yang bersifat monopoli.
ii. Mendorong untuk adanya inovasi baru agar tetap terjaga
monopolinya.
iii. Tidak akan mungkin timbul perusahaan-perusahaan yang kecil
sehingga perusahaan monopoli akan semakin besar.
Sementara itu, kelemahan pasar monopoli sebagai berikut:
i. Timbul ketidakadilan karena keuntungan banyak dinikmati oleh
produsen.
ii. Tidak efisiensinya biaya produksi, karena perusahaan monopoli
tidak memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos produksi
atau sering disebut timbulnya pemborosan.
iii. Konsumen merasa berat karena harus membeli barang dengan
harga sangat tinggi oleh perusahaan monopoli.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 52
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
iv. Adanya unsur eksploitasi terhadap konsumen dan pemilik faktor-
faktor produksi.
Untuk mencegah timbulnya dampak negatif adanya monopoli,
maka pemerintah harus ikut campur tangan, misalnya dalam hal
penetapan harga maksimum dan penetapan Undang-Undang
Antimonopoli atau UU yang mengatur ekspor impor.
f) Peran pemerintah dalam pasar monopoli
Berikut ini adalah peran pemerintah dalam mengendalikan dampak
negatif dari adanya perusahaan monopoli.
i. Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri. Di Amerika Serikat,
contohnya, pemerintah menerapkan undang-undang antitrust. Trust
adalah gabungan dari beberapa perusahaan sehingga menjadi besar
yang akhirnya dapat menciptakan monopoli.
ii. Pemberian izin kepada perusahaan baru. Pemerintah memberi izin
pada perusahaan baru yang menghasilkan barang yang sama,
sebagai saingan bagi perusahaan monopoli. Perusahaan monopoli
harus bekerja dengan lebih efisien karena telah ada pesaing.
iii. Menambah penawaran barang dalam negeri dengan jalan impor.
Karena ada barang impor, pemegang monopoli tidak leluasa lagi
memegang harga. adanya saingan yang tiap saat dapat menggeser
kedudukannya membuat perusahaan monopoli harus selalu
mengusahakan produksi yang efektif dan efisien.
iv. Pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (HET). Karena
pembatasan harga ini, perusahaan monopoli tidak leluasa lagi
menaikkan harga. Penerapan harga eceran tertinggi umumnya
Anda jumpai pada harga obat di apotek. Apotek tidak
diperbolehkan menjual produk melebihi harga eceran tertinggi.
2) Pasar oligopoli
a) Pengertian pasar oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu keadaan pasar di mana terdapat
beberapa produsen atau penjual menguasai penawaran, baik secara
independen (sendiri-sendiri) maupun secara diam-diam bekerja sama.
Contoh pasar oligopoli antara lain pasar bagi perusahaan industri motor,
industri baja, industri rokok, dan industri sabun mandi.
b) Ciri-ciri pasar oligopoli
i. Terdapat sedikit penjual (3 sampai dengan 10) yang menjual
produk substitusi, artinya yang mempunyai kurva permintaan
dengan elastisitas silang (cross elasticity of demand) yang tinggi.
ii. Terdapat rintangan untuk memasuki industri oligopoli. Hal ini
karena perusahaan yang ada dalam pasar hanya sedikit.
iii. Keputusan harga yang diambil oleh suatu perusahaan harus
dipertimbangkan oleh perusahaan yang lain dalam industri.
Berdasarkan ciri tersebut, maka seorang ahli ekonomi P. Sweezy
memperkenalkan kurva permintaan patah (Kinked Demand).
Menurutnya, kurva permintaan yang dihadapi oleh perusahaan oligopoli
patah pada satu titik harga tertentu untuk mencerminkan perilaku
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 53
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
produsen oligopoli. Asumsi tentang teori kurva permintaan patah di
antaranya:
i. Industri telah dewasa, baik dengan diferensiasi produk maupun
tanpa diferensiasi produk,
ii. Jika suatu perusahaan menurunkan harga, maka perusahaan
lainnya akan mengikuti dan menandingi penurunan harga
tersebut,
iii. Jika perusahaan menaikkan harga, maka perusahaan lainnya
dalam industri tidak akan mengikutinya.
Kurva permintaan patah tampak pada gambar di bawah ini.
c) Kelebihan dan kelemahan pasar oligopoli
Kelebihan pasar oligopoli antara lain sebagai berikut.
i. Industri-industri oligopoly bisa mengadakan inovasi dan penerapan
teknologi baru yang paling pesat,
ii. Terdorong untuk berlomba penemuan proses produksi baru dan
penurunan ongkos produksi,
iii. Lebih mampu menyediakan dana untuk pengembangan dan
penelitian.
Adapun kelemahannya antara lain sebagai berikut.
i. Kemungkinan adanya keuntungan yang terlalu besar (excess
profit) yang dinikmati produsen.
ii. Tidak efisiensi produksi karena setiap produsen tidak beroperasi
pada biaya rata-rata yang minimum.
iii. Kemungkinan adanya eksploitasi konsumen maupun buruh.
iv. Terdapat kenaikan harga (inflasi) yang merugikan masyarakat
secara makro.
3) Pasar monopolistik
a) Pengertian pasar monopolistik
Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terjadi bila dalam
suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada diferensiasi produk
(perbedaan merk, bungkus, dan sebagainya) di antara produk-produk
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 54
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
yang dihasilkan oleh masing-masing produsen. Jadi, model pasar
persaingan monopolistik pada dasarnya sama dengan model pasar
persaingan sempurna, hanya saja dalam pasar monopolistik
diperkenalkan adanya diferensiasi produk, sehingga produk yang dijual
bersifat heterogen (beragam). Istilah diferensiasi produk di sini
ditentukan secara riil dua barang yang tidak berbeda, namun dapat
dianggap berbeda oleh konsumen. Pasar ini juga mengakui adanya
kekuasaan monopoli tertentu yang timbul dari penggunaan merk dan
tanda dagang yang berbeda. Oleh sebab itu, kurva permintaannya
mempunyai kemiringan negatif. Contoh pasar persaingan monopolistik
adalah rumah makan, tukang cukur, dan perusahaan angkutan.
b) Ciri-ciri pasar monopolistik
Ada beberapa ciri pasar persaingan monopolistik yaitu sebagai berikut
i. Terdapat banyak produsen atau penjual. Namun demikian, jumlah
produsen atau penjual tidak sebanyak pada pasar persaingan
sempurna. Pada pasar persaingan monopolistik, tidak satupun
produsen yang mempunyai skala produksi yang lebih besar dari
produsen lainnya.
ii. Jenis barang yang dipasarkan berbeda. Hal ini yang membedakan
pasar persaingan monopolistik dengan pasar persaingan sempurna.
Pada pasar ini, barang yang dihasilkan bisa dibedakan antara satu
produsen dengan produsen lainnya. Meskipun jenis barangnya
cenderung sama, biasanya kita tetap bisa membedakan dari
kemasan cara pembayaran dan layanan penjualan yang diberikan.
Oleh karena itu barang-barang dari pasar persaingan monopolistik
bukan merupakan barang substitusi (pengganti) sempurna mereka
hanya semi subtitusi (semi pengganti) pada akhirnya
memungkinkan para produsen memiliki kekuatan untuk
memonopoli pasar, meskipun hanya untuk produk tertentu. Dari
sinilah sifat monopoli tersebut berasal.
iii. Produsen mampu mempengaruhi harga. Berbeda dengan pasar
persaingan sempurna, di mana produsen tidak mempunyai
kemampuan untuk menentukan harga, maka pada pasar persaingan
monopolistik produsen mempunyai kemampuan itu, walaupun
tidak sebesar produsen dari pasar monopoli atau oligopoli. Seperti
disebutkan sebelumnya, kemampuan ini berasal dari sifat barang
yang dihasilkan. Karena perbedaan dan ciri khas dari suatu barang
konsumen tidak akan berpindah ke merek lain. Konsumen tetap
memilih merek tersebut walaupun produsen menaikkan harga.
Contohnya, pasar sepeda motor Indonesia. Produk sepeda motor
memang cenderung bersifat homogen, tetapi masing-masing
memiliki ciri khusus tersendiri. Contohnya sepeda motor Honda
ciri khususnya adalah irit bahan bakar. Sementara itu, Yamaha
memiliki keunggulan pada mesin yang stabil dan jarang rusak
akibatnya tiap-tiap merk mempunyai pelanggan Setia masing-
masing.
iv. Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar. Namun demikian,
produsen yang ingin memasuki pasar ini harus mampu
menciptakan produk dengan jenis berbeda dan lebih menarik dari
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 55
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
produk yang sudah ada. Jadi, tidak semudah pada persaingan
sempurna.
v. Promosi penjualan harus aktif. Hal ini karena pada persaingan
monopolistik, harga bukanlah faktor yang bisa mendongkrak
pembeli. Kemampuan perusahaan menciptakan citra yang baik
dalam bentuk masyarakat, sehingga membuat mereka mau
membeli produk tersebut meskipun dengan harga mahal, akan
sangat berpengaruh terhadap penjualan perusahaan.
Karena pasar pasar persaingan monopolistik mempunyai banyak
persamaan dengan pasar monopoli, maka kurva untuk memperoleh laba
maksimum dan titik pulang pokoknya pun hampir sama dengan pasar
monopoli yaitu pada saat MC = MR
c) Kelebihan dan kelemahan pasar monopolistik
Kelebihan pasar monopolistik antara lain sebagai berikut.
i. Konsumen memiliki banyak pilihan barang.
ii. Produsen dapat menentukan harga sendiri-sendiri dalam satu pasar
karena tidak ada persaingan.
iii. Masing-masing monopolistik mempunyai keuntungan sendiri-
sendiri karena memiliki pasar (konsumen) sendiri-sendiri.
Sementara itu, kelemahannya antara lain sebagai berikut.
i. Tidak efisiennya produksi karena produsen tidak berproduksi
dengan biaya rata-rata (AC) yang minimum.
ii. Terlalu banyak perusahaan kecil.
iii. Konsumen masih harus membayar harga produk yang lebih tinggi
dari biaya produksi untuk menghasilkan produk tersebut, atau P
lebih besar dari MC.
Struktur Jumlah Untuk Kemampuan Produk Yang Contoh
Pasar Penjual Masuk Penjual dihasilkan
Produk
Persaingan Banyak dan Menentukan Homogen Pertanian
Sempurna Beberapa Keluar Harga Terdiferensiasi Pasta gigi,
Persaingan Mudah sabun, dan
Monopolistik Sedikit Sangat Sulit Terdiferensiasi barang-
Satu Agak Sulit Produknya barang
Oligopoli Mudah Unik eceran
Monopoli Agak Mudah Industri
Sulit Mudah semen, baja
Perusahaan
Sangat listrik
Sulit
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 56
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
5. Peran Iptek terhadap Perubahan Jenis dan Struktur Pasar
Perkembangan zaman sulit menutup arus pengaruh ilmu pengetahuan dan
teknologi Iptek terhadap segi kehidupan manusia. Salah satu perkembangan iptek
yang kita kenal adalah internet, teknologi yang memudahkan manusia melakukan
komunikasi dan ahli informasi secara cepat serta tidak dibatasi jarak dan wilayah.
Terbukanya internet bagi masyarakat luas berdampak pula pada perdagangan.
Apalagi, saat ini sebagian orang menuntut produsen untuk memberikan berbagai
kemudahan dalam pembelian, seperti pemesanan dan pembayaran barang secara
instan. Hadirnya internet membuat perdagangan dapat dilakukan secara elektronik
atau yang lebih dikenal dengan e-commerce (electronic commerce).
Elektronik elektronic commerce (e-commerce) atau perdagangan elektronik
adalah model bisnis yang memungkinkan perusahaan atau perseorangan untuk
melakukan perdagangan melalui jaringan elektronik, umumnya internet. Hampir
semua produk atau jasa dapat ditawarkan melalui e-commerce mulai dari buku,
musik, televisi, tiket pesawat, hingga jasa keuangan.
a. Ecommerce
Perdagangan elektronik e-commerce memiliki jumlah kelebihan bagi
konsumen antara lain sebagai berikut
1) Kenyamanan atau kemudahan. E-commerce dapat dilakukannya kapanpun,
24 jam sehari, 7 hari seminggu.
2) Pilihan banyak toko yang menyediakan lebih banyak pilihan barang secara
daring dibandingkan toko fisik mereka sendiri. Terdapat juga tokoh-tokoh
yang hadir hanya secara daring, tanpa ada toko fisik. Toko-toko ini dapat
memberikan berbagai barang yang sebelumnya mungkin sulit diperoleh
konsumen.
Di sisi lain, ecommerce memiliki sejumlah kekurangan bagi konsumen antara
lain sebagai berikut.
1) Pelayanan konsumen yang terbatas. Jika anda ingin membeli komputer
secara online, tidak ada pegawai yang anda tanyakan secara fisik mengenai
komputer mana yang paling cocok untuk anda.
2) Tidak ada kepuasan instan. Ketika Anda membeli suatu produk secara online,
anda tidak bisa mendapatkannya segera dan harus menunggu produk
dikirimkan.
3) Produk tidak dapat dilihat dan disentuh. Mungkin terdapat suatu produk
secara online tetapi belum tentu sesuai aslinya. Konsumen dapat kecewa
ketika produk yang didapat berbeda dengan yang ditampilkan.
b. Pasar daring
Dalam e-commerce, perusahaan atau perorangan dapat menjual produknya
kepada konsumen melalui internet lewat situs mereka sendiri. Mereka juga dapat
berjualan di situs yang menjual berbagai produk. Situs ini disebut pasar daring
(online marketplace).
Pasar dari (online marketplace) adalah jenis situs belanja belanja secara
elektronis (elektronic commerce), informasi barang atau jasa diberikan oleh pihak
ketiga dalam proses transaksi dilakukan oleh operator situs. Contoh dari pasar
daring di Indonesia adalah Tokopedia, Bukalapak, dan Shopee.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 57
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
Kelebihan dari pasar daring antara lain sebagai berikut.
1) Konsumen dapat mendapatkan berbagai barang dan jasa karena banyak
produsen yang menawarkan aneka barang.
2) Konsumen dapat memperoleh barang atau jasa yang diinginkannya tanpa
harus mengunjungi toko secara fisik.
3) Pembayaran dapat melalui transfer uang kepada penjual sehingga tidak perlu
menyediakan dan memberikan uang secara fisik.
4) Konsumen dapat menghemat waktu dan lebih mudah mendapatkan barang
yang diinginkan.
5) Konsumen mempunyai keleluasaan dalam memilih barang dan
membandingkan harga Berdasarkan informasi yang disajikan.
6) Penjual tidak perlu menunggu toko atau barang dagangan layaknya di pasar
umum.
7) Prospek ke depan lebih terasa seiring kemajuan teknologi karena penggunaan
internet cenderung makin bertambah.
8) Pasar daring tidak memerlukan tempat fisik dan juga tidak terikat waktu.
9) Pangsa pasar dari hingga mancanegara atau global melintasi batas wilayah
atau kota dan negara
10) Biaya operasional mengelola toko di pasar daring relatif lebih kecil
dibanding mengelola toko fisik
Sementara itu, kekurangan pasar daring antara lain sebagai berikut.
1) Risiko penipuan karena transaksi antara penjual dan pembeli dilakukan tanpa
bertemu langsung (face to face) tapi melalui media internet (dunia maya)
yang seringkali sulit dilacak keberadaan penjualnya.
2) Risiko keamanan kartu kredit. Bila konsumen menggunakan kartu kredit,
ada risiko informasi kartu kreditnya bocor ke pihak yang tidak
bertanggungjawab.
3) Kurangnya privasi. Data konsumen beserta produk yang dibeli diketahui
pemilik situs pasar daring.
4) Risiko pengiriman. Produk memiliki risiko tidak sampai ke tangan
konsumen karena hilang atau masalah lain.
5) Kurangnya jaminan kualitas barang dan jasa.
c. Iptek dan perubahan pasar
Struktur pasar digolongkan dalam pasar persaingan sempurna dan pasar
persaingan tidak sempurna. Pasar persaingan tidak sempurnaterdiri atas antara
lain Monopoli dan Oligopoli. Iptek dapat mengubah struktur pasar misalnya pasar
monopoli. Inovasi di bidang seperti perkembangan komputer pribadi di tahun
1980-an, misalnya mengubah kondisi industri komputer yang dimonopoli
perusahaan IBM. Komputer pribadi dari berbagai merek yang cantik relatif
murah, membuat pangsa pasar komputer pelan dan tapi pasti tak lagi dikuasai
IBM. Contoh lain adalah monopoli telepon yang awalnya dipegang oleh
perusahaan telekomunikasi besar karena hanya mereka yang mampu memasang
telepon rumah (fixed Line) semakin berkembangnya iptek memunculkan telepon
genggam yang lebih murah dan praktis. Perusahaan yang memasang telepon jenis
fixed line pun tak mampu lagi memonopoli bisnis telepon.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 58
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
RANGKUMAN
1. Secara umum, pasar adalah tempat bertemunya permintaan dan penawaran sehingga
dapat menetapkan harga. Terjadinya sebuah pasar diperlukan syarat-syarat, antara lain
terdapat penjual dan pembeli, tersedia barang dan jasa yang akan diperjualbelikan,
terjadinya transaksi antara pembeli dan penjual melalui proses tawar-menawar, serta
tersedia media untuk interaksi penjual dan pembeli.
2. Dalam kegiatan ekonomi, pasar antara lain mempunyai peran membantu memperlancar
penjualan hasil produksi, memudahkan memperoleh barang atau jasa yang dibutuhkan,
dan membantu menyediakan segala macam barang dan jasa yang bermanfaat bagi
pembangunan.
3. Struktur pasar mempengaruhi bentuk pasar. Bentuk-bentuk pasar antara lain adalah
pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna yang mencakup pasar
monopoli, pasar oligopoli, dan pasar peVrsaingan monopolistik
4. Pasar persaingan sempurna menggambarkan suatu keadaan, dimana penjual dan
pembeli tidak dapat mempengaruhi harga, sehingga harga di pasar benar-benar
merupakan hasil interaksi antara permintaan dan penawaran
5. Pasar monopoli adalah pasar tempat hanya ada satu penjual yang menguasai pasar, dan
perusahaan ini tidak mempunyai barang pengganti (substitusi) yang sangat dekat
6. Pasar Oligopoli adalah pasar di mana penawaran satu jenis barang dikuasai oleh
beberapa perusahaan. Jumlah perusahaan pada pasar oligopoli umumnya lebih dari dua
tetapi kurang dari sepuluh.
7. Pasar persaingan monopolistik adalah suatu pasar di mana terdapat banyak produsen
yang menghasilkan barang serupa, tetapi memiliki perbedaan pada beberapa aspek
8. Electronic commerce (ecommerce) atau perdagangan elektronik adalah model bisnis
yang memungkinkan perusahaan atau perorangan untuk melakukan perdagangan
melalui jaringan elektronik, umumnya internet.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 59
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
D. Studi Kasus
Amatilah pasar yang terdekat dengan tempat tinggalmu!
1. Catatlah hasil pengamatanmu pada lembar pengamatan di bawah ini!
Hari dan tanggal pengamatan: ........
Nama Pasar: ..............
a. Pelaku utama didalam pasar ..............
b. Kegiatan yang dilakukan oleh pelaku tersebut .............
c. Jenis barang yang diperdagangkan .............
d. Cara penjual dan pembeli melakukan transaksi ............
e. Waktu penyelenggaraan pasar tersebut .............
f. Jangkauan distribusi barang yang dipasarkan .............
2. Berdasarkan hasil pengamatan, rumuskan konsep pasar!
3. Sebutkan peranan pasar dalam kegiatan ekonomi masyarakat di sekitar pasar
tersebut!
4. Berdasarkan waktu penyelenggaraannya, termasuk macam pasar apakah pasar
teresbut? Jelaskan!
E. Tugas
1. Sebutkan dan jelaskan bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna!
2. Sebutkan penyebab timbulnya monopoli!
3. Mengapa dalam pasar persaingan sempurna, seorang penjual tidak dapat menentukan
harga?
4. Mengapa di dalam pasar persaingan monopolistik setiap perusahaan hanya mendapat
keuntungan normal dalam jangka panjang?
5. Bagaimana bentuk keseimbangan pasar monopolistik dalam jangka pendek dan
dalam jangka panjang?
F. Latihan
1. Jumlah penjual dan pembeli banyak, sehingga harga ditentukan oleh kekuatan
permintaan dan penawaran, pembentukan harga semacam ini terjadi dalam pasar...
A. Monopoli
B. Monopolistik
C. Oligopoli
D. Nomopsoni
E. Persaingan sempurna
2. Berikut ini ciri-ciri bentuk pasar barang:
1.Terdapat banyak penjual dan pembeli
2.Jenis barang yang dipasarkan homogen
3.Harga terbentuk oleh mekanismepasar
4.Ada hambatan untuk memasuki pasar
5.Produknya tidak mempunyai substitusi
Yang merupakan ciri-ciri pasar persaingan sempurna adalah nomor ....
A. 1, 2 dan 3
B. 1, 4 dan 5
C. 2, 3 dan 4
D. 2, 4 dan 4
E. 3, 4 dan 5
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 60
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
3. Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran dan tidak adabarang substitusi
yang mirip, adalah ciri dari....
A. Pasar Persaingan bebas
B. Pasar Oligopoli
C. Pasar Persaingan monopolistik
D. Pasar bebas
E. Pasar Monopoli
4. Perhatikan ciri-ciri pasar barang berikut ini
1.terdapat beberapa produsen yang menguasai pasar
2.barang yang diperdagangkan bersifat homogen
3.masing-masing penjual mempunyai kekuatan menentukan harga
4.produsen bebas keluar masuk pasar
5.penjual sebagai price taker
6.produsen baru sulit memasuki pasar
Yang termasuk ciri –ciri pasar oligopoli adalah ...
A. 1, 2, dan 3
B. 1, 3, dan 6
C. 2, 4, dan 5
D. 3, 4, dan 5
E. 4,5, dan 6
5. Televisi menayangkan iklan produk sabun, pasta gigi, dan sampo. Produk-produk
tersebut diproduksi oleh perusahaan yang sama. Jenis pasar dari produk-produk
tersebutadalah....
A. Monopoli
B. Monopolistik
C. Monopsoni
D. Oligopoli
E. Oligopsoni
6. Tindakan pemerintah untuk mempengaruhi pasar monopoli dilaksanakan antara lain
dengan cara ....
A. Mendirikan perusahaan – perusahaan negara
B. Menciptakan undang-undang monopoli
C. Melarang pemasaran produk monopoli
D. Menetapkan harga eceran tertinggi
E. Menutup perusahaan-perusahaan monopoli
7. Dalam pasar persaingan sempurna, harga pasar akan ....
A. Mengarah sama dengan biaya produksi
B. Tidak terpengaruh biaya produksi
C. Tidak ada hubungannya dengan biaya produksi
D. Ditentukan pemerintah
E. Mengarah lebih rendah daripada biaya produksi
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 61
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
8. Salah satu kelemahan pasar oligopoli adalah memungkinkan terjadinya persaingan
tidak sehat antar produsen. Salah satu contoh persaingan tidak sehat tersebut adalah..
A. Waralaba
B. Bagi Hasil
C. Kartel
D. Joint Venture
E. Konsinyasi
9. Ciri-ciri pasar monopoli, antara lain yakni ....
A. Harga ditentukan oleh pemerintah
B. Mempunyai barang substitusi
C. Harga ditentukan oleh produsen
D. Terdapat diferensiasi barang
E. Harga ditentukan oleh pembeli/konsumen
10. Perbedaan antara bentuk pasar oligopoli dan monopoli berdasarkan produksinya
adalah pada pasar oligopoli….
A. Produk yang dihasilkan tidak memiliki barang subtitusi, sementara pada pasar
monopoli produk yang dihasilkan terdapat barang subtitusi
B. Penjualan produk tidak memerlukan iklan, sementara pada pasar monopoli
memerlukan iklan untuk menarik pembeli
C. Produk yang dijual bersifat homogen dan berbeda corak, sementara pada pasar
monopoli produk yang dihasilkan tidak terdapat barang pengganti
D. Produk dihasilkan oleh suatu perusahaan, sementara pada pasar monopoli produk
dihasilkan oleh beberapa perusahaan
E. Kualitas produk yang dihasilkan kurang terjaga, sementara pada pasar monopoli
kualitas produk menjadi hal yang paling utama
Petunjuk Selanjutnya:
Silakan cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban pada halaman berikutnya. Jika
hasil nilai Anda minimal 75%, Anda telah menyelesaikan Kegiatan Pembelajaran 5. Jika
kurang dari 75%, Anda harus mengulang kembali membaca dan mempelajari kegiatan
pembelajaran, terutama materi yang menurut Anda masih belum dipahami.
Cara mengetahui nilai jawaban Anda adalah dengan menghitung menggunakan rumus
berikut: ℎ x 100%
ℎ
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 62
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
G. Penilaian Diri
Untuk meyakinkan Anda sudah memahami materi pada kegiatan pembelajaran 2,
silahkan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jujur dan bertanggung jawab!
No Pertanyaan Jawaban
Ya Tidak
Apakah Anda telah memahami pengertian
1 jenis-jenis pasar berdasarkan strukturnya?
Apakah Anda bisa menyebutkan contoh-
2 contoh passer berdaasarkan strukturnya?
3 Apakah Anda mensyukuri adanya pasar?
4 Apakah Anda bisa menyajikan materi pasar?
Jika Anda menjawab “Ya” dengan jumlah 75%, hubungi guru untuk menentukan
kegiatan Anda selanjutnya. Namun jika Anda menjawab “Ya” kurang dari 75%, silakan
pelajari modul ini sampai tuntas.
Cara mengetahui persentase hasil jawaban Anda adalah dengan menghitung
menggunakan rumus berikut:
= ℎ x 100 %
ℎ
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 63
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
KUNCI JAWABAN DAN
PEMBAHASAN
Kegiatan Pembelajaran 1
Permintaan dan Penawaran
A. Tugas
No Jawaban
1 Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan antara lain harga barang itu
sendiri, pendapatan konsumen, harga barang subtitusi dan komplementer,
selera konsumen (taste), jumlah penduduk, ekspetasi (harapan konsumen)
serta tingkat kebutuhan konsumen.
2 P1 = 5.000 Q1 = 20
P2 = 4.500 Q2 = 10
∆Q = Q2 – Q1 = 10 – 20 = -10
∆P = P2 – P1 = 4.500 – 5.000 = -500
ES = P1 X ∆Q
∆P
Q1
= 5.000 X −10
20 ∆P
=5
Jadi, koefisien elastisitasnya sebesar 5.
3 Jika biaya produksi suatu barang naik, maka nilai jual suatu barang akan
naik pula, sedangkan penawaran akan menurun. Dan apabila biaya
produksi suatu barang turun maka nilai jual barang akan turun pula,
sedangkan penawaran akan semakin naik.
4 Diketahui : Qd = 40-2P
P = 10
Ditanya = Q?
Jawab = Qd = 40-2P
= 40-2(10)
= 40 – 20
= 20
Jadi, ketika harga (P) nya adalah 20, maka jumlah permintaannya adalah
sebesar 20.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 64
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
5 Gambar kurva penawaran inelastis sempurna (Es = 0) adalah sebagai
berikut :
B. Latihan
No Jawaban
1D
2C
3C
4A
5A
6E
7D
8C
9E
10 A
Kegiatan Pembelajaran 2
Peran Pasar dalam Perekonomian
A. Tugas
No Jawaban
1 Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna adalah sebagai berikut:
1. Monopoli
Monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan
dan penawaran yang ditandai oleh hanya ada satu penjual/produsen
di pasar berhadapan dengan permintaan seluruh pembeli/konsumen.
2. Pasar Oligopoli
Pasar Oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dengan
penawaran di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang
menguasai seluruh permintaan pasar.
3. Pasar Persaingan Monopolistik
Pasar persaingan monopolistik adalah suatu bentuk interaksi antara
permintaan dan penawaran yang di dalamnya terdapat sejumlah
besar penjual/produsen yang menawarkan barang yang sama, tetapi
masing-masing memiliki ciri-ciri khusus.
2 Sebab-sebab tumbuhnya monopoli adalah sebagai berikut:
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 65
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
a. Adanya perlindungan hukum, yaitu diperolehnya hak paten untuk
suatu produk.
b. Pemberian lisensi oleh pemerintah untuk berusaha secara tunggal.
c. Memiliki modal yang sangat besar sehingga tidak dapat disaingi
oleh perusahaan lainnya.
d. Menguasai bahan mentah yang cukup strategis.
e. Produk diperoleh secara alamiah karena sangat
digemari konsumen.
f. Pasar tidak luas hanya ada satu penjual yang dapat
melayani konsumen secara optimal.
3 Harga yang terbentuk pada pasar persaingan sempurna dikarenakan
interaksi antara permintaan dan penawaran yang saling menyepakati,
sehingga pembeli dan penjual di pasar ini tidak akan
mempengaruhi harga barang atau jasa yang ditawarkan.
4 Hal ini dikarenakan adanya prinsip free entry and exit
sehingga perusahaan yang menderita kerugian akan keluar dari
pasar dan perusahaan yang merasa tertarik akan masuk kedalam pasar. Hal
ini membuat kurva permintaan setiap perusahaan mengalami penyesuaian
dan akhirnya setiap perusahaan memperoleh laba normal.
5 Bentuk keseimbangan jangka pendek dan jangka panjang pada pasar
monopolistik adalah dalam jangka pendek keseimbangan pada pasar
monopolistik adalah kurva permintaannya lebih elastis. sedangkan dalam
jangka panjang semua perusahaan monopolistik mengalami titik
impas dalam berproduksi.
B. Latihan
No Jawaban
1E
2A
3E
4B
5A
6D
7A
8C
9C
10 C
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 66
MODUL EKONOMI UNTUK KELAS X SMA/MA
DAFTAR PUSTAKA
Ismawanto. 2009. Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas X. Jakarta : CV. Gema Ilmu.
Bardiyanto, A., Kirana, C., Sulistyono, D., & Dkk. (2017). MODUL PEMBELAJARAN
EKONOMI (E. Yulianto, E. Puspitawati, & D. Wulandari, Fitri (eds.); p. 80). VIVA
PAKARINDO.
S, A. (2016). EKONOMI Kelompok Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA/MA
Kelas X (R. P. Sitepu & R. Sitompul (eds.); p. 419). Erlangga.
KESEIMBANGAN DAN STRUKTUR PASAR 67