The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.

TEKNIK MENGGABAR SUATU BENDA BERDASARKAN PANDANGAN MATA

Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by husnilallo110882, 2022-08-28 00:59:22

PERSPEKTIF 1 TITIK LENYAP

TEKNIK MENGGABAR SUATU BENDA BERDASARKAN PANDANGAN MATA

Keywords: SENI BUDAYA

A. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah proses pembelajaran peserta
didik diharapkan dapat
1.Menjelaskan teknik dalam membuat seni rupa
dua demensi (gambar perspektif)
2.Mengidentifikasi bahan dalam membuat karya
seni rupa dua dimensi (gambar Perspektif)
3.Membuat gamabar perspektif 1 titik lenyap

B. Uraian Materi

Pengertian perspektif secara umum berarti cara
melukiskan suatu benda pada permukaan yang
mendatar sebagaimana yang terlihat oleh mata dengan
tiga dimensi (panjang, lebar, tinggi). Pengetahuan
menggambar perspektifi dalam desain sangat penting,
hal ini diperlukan untuk mempresentasikan gagasan-
gagasan desain agar dapat tervisualisasikan secara
tiga dimensional dan logis.

Kaidah-kaidah perspektif berkembang sejalan
dengan perkembangan ilmu dan teknologi, berbagai
software digital telah memberi peluang eksplorasi
yang luar biasa dengan kemampuan digitalnya,
gambar perspektif tidak saja statis namun dapat dibuat
animasi sehingga dapat tampil secara visual sekaligus
bergerak ke segala arah.

Ada beberapa teknik perspektif yang umum digunakan yaitu:

1. Perspektif 1 titik (One Point Perspective)

2.Perspektif 2 titik (Two Point Perspective)

3.Perspektif 3 titik (ThreePoint Perspective).

a. Tahapan dalam menggambar Perspektif 1 titik
lenyap :

1. Buatlah garis horizon di bagian atas bidang gambar.
2. Letakkan titik hilang di dalam garis horizon. Letak garis

titik hilang bisa di manapun, di pinggir/ di tengah bidang
gambar.
3. Buatlah garis batas ruangan/ dinding dengan patokan garis
berasal dari titik hilang tersebut.
4. Gambarlah beberapa bangun dasar yang juga berpatokan
pada garis dari titik hilang tersebut. Menggambarnya harus
dengan perencanaan. Karena abngun dasar ini dijadikan
gambar objek benda.
5. Gambarlah seluruh detail benda dengan patokan komposisi
pada bangun dasar.
6. Gambarlah seluruh detail benda dengan patokan komposisi
pada bangun dasar.
7. Arsirlah seperlunya untuk memberikan kesan tiga dimensi,
volume, dan karakter benda.

C.Perspektif 1 titik hilang
Gambar prespektif yang terjadi saat sebuah objek dilihat

dengan garis pusat pandangan tegak lurus terhadap salah
satu permukaannya. Sistem perespektif ini digunakan untuk
menggambar obyek (benda) yang terletak relatif dekat dengan
mata. Karena letak obyek yang cukup dekat, akibatnya mata
memiliki sudut pandang yang sempit, sehingga garis-garis batas
benda akan menuju satu titik lenyap saja, kecuali bila sejajar
dengan horizon dan tegak lurus terhadapnya. Gambar yang
demikian sering disebut dengan paralel perspective sebab
banyak menggunakan garis-garis bantu yang sejajar horizon dan

vertikal. Penerapan gambar ini banyak digunakan pada gambar
rancang bangun (desain) interior.

a. Pada prinsipnya, dalam membuat gambar perspektif
satu titik hilang mengikuti pedoman berikut.
 Garis Horisontal terlihat datar dan lurus
 Titik lenyap berada pada garis horisontal
 Benda yang terlihat bagian depannya tidak mengalami
perubahan bentuk,
maksudnya jika persegi tetap keempat sudutnya sebesar
90 derajat. Bagian benda selain bagian depan (samping,
atas, dan bawah) meskipun kenyatannya lurus akan
terlihat miring mengikuti dan mengarah pada garis
horisontal
 Benda yang terletak di atas garis horisontal terlihat
bagian bawahnya
begitu sebaliknya jika benda terletak pada bawah garis
horisontal
 Jika benda tersebut bersudut maka cara menggambarnya
menentukan sudut-sudutnya yang nanti bisa ditarik
kearah titik lenyap, dan jika benda tersebut tidak
mempunyai sudut (sisinya lengkung) maka yang
ditentukan adalah titik terluar (garis singgung)

b. Berikut ini langkah-langkah untuk membuat gambar
perspektif satu titik hilang.
a) Gambar segi empat sama sisi

b) Bagilah segiempat tersebut dengan garis diagonal.
Gambarkan sebuah garis horizontal memotong di
tengah kotak, ini adalah garis horizon, tingginya
kira-kira setinggi mata manusia. Letakkan sebuah
titik hilang pada garis horizon disebelah kiri, kanan
atau tengah- tengah

.

c) Gambarkan garis-garis perspektif dari titik hilang
melewati sudut-sudut pada segi empat tersebut,
membentuk lantai, dinding dan langit-langit.
Sekarang perkirakan kedalaman ruangan tersebut;

buat agar terlihat seperti segi empat sama sisi.

d) Gunakan garis diagonal untuk membagi kotak yang
kedua, yang sekarang menjadi dinding belakang.

e) Gunakan diagonal untuk membagi ukuran pada
dinding samping, lantai dan langit-langit. Pada
dinding samping, garis vertikal diletakkan pad yang
melewati empat bagian pada dinding belakang.

f) perpotongan garis diagonal dengan garis perspektif

g) Gunakan pembagian ukuran pada dinding belakang
(pada langkah ke-4) atau menggunakan grid untuk
meletakkan sebuah objek dan elemen interior
lainnya.

h) Lakukan sentuhan akhir dengan menghilangkan
garis-garis bantu (garis perspektif, grid dan
diagonal)

D.Latihan
Latihan Soal :
1. Apa yang dimaksud dengan gambar perspektif 1 titik
lenyap ?
2. Tuliskan langkah – langkah menggambar perspektif 2
titik lenyap?
Latiahan praktik
1. Meggambar kubus perspektif 1 titik lenyap

KESIMPULAN

1. Perspektif 1 titik hilang berarti gambar prespektif yang
terjadi saat sebuah objek dilihat dengan garis pusat
pandangan tegak lurus terhadap salah satu
permukaannya

2. Tahapan dalam membuat gambar perspektif 1 titik
lenyap
a) Buatlah garis horizon di bagian atas bidang gambar.
b)Letakkan titik hilang di dalam garis horizon. Letak
garis titik hilang bisa di manapun, di pinggir/ di
tengah bidang gambar.
c) Buatlah garis batas ruangan/ dinding dengan patokan
garis berasal dari titik hilang tersebut.
d)Gambarlah beberapa bangun dasar yang juga
berpatokan pada garis dari titik hilang tersebut.
Menggambarnya harus dengan perencanaan. Karena
abngun dasar ini dijadikan gambar objek benda.
e) Gambarlah seluruh detail benda dengan patokan
komposisi pada bangun dasar.
f) Gambarlah seluruh detail benda dengan patokan
komposisi pada bangun dasar.
g)Arsirlah seperlunya untuk memberikan kesan tiga
dimensi, volume, dan karakter benda.


Click to View FlipBook Version