TUNGKU NAGA KOTA SINGKAWANG

4. Motif bunga krisan suatu tanaman berbunga yang sangat
digemari dan di hargai di negeri Cina bunga-bunganya dipakai untuk
berbagai macam keperluan seperti jamu obat penenang untuk ramuan
perias badan dan lainnya. Bunga ini melambangkan persahabatan
yang kekal, kesabaran, dan keramahtamahan, menanam bunga ini
dihubungkan dengan hidup yang tenang dan pengunduran diri dari
kehidupan umum.

(Sumber Borneo Lentera Prima, 2020)

Tungku Naga Kota Singkawang | 44

Tungku Naga Kota Singkawang | 45

Tradisi pembuatan keramik Singkawang Sakkok memiliki
keunikan tersendiri bagi perkembangan keramik di Indonesia gagasan
keramik ini dikarenakan teknik pembuatan keramik sama dengan
tempat asalnya yaitu Cina, semuanya masih menggunakan cara
tradisional, satu diantaranya yaitu penggunaan Tungku Naga sebagai
tungku pembakaran keramik.

Tungku naga dibuat memanjang dengan ukuran 20 sampai 25
meter. Penyusunan Tungku naga dibuat memanjang ke belakang dan
naik. Hal ini dilakukan agar pemanasan yang dilakukan dapat merata
di semua bidang keramik yang dibakar. Terdapat pintu yang
digunakan untuk memasukkan keramik, dan untuk memasukkan kayu
sebagai sumber panas pembakaran keramik pada sisi kanan dan kiri
terdapat jendela dengan bentuk lubang kecil yang dikenal dengan
ruas-ruas tungku naga.

Pembakaran ini dilakukan oleh orang yang ahli termasuk
dalam menempatkan keramik, butuh orang yang handal dan telaten
sehingga pas dan hasilnya baik. Selain keahlian dibutuhkan
kestabilan panas didalam tungku, oleh sebab itu juga dibutuhkan kayu
yang panas dan kering yang dipilih adalah kayu karet. Pada satu kali
pembakaran di dalam tungku naga dapat memuat ribuan barang besar
kecil dan besar sekaligus yaitu 500 sampai 4000 tergantung ukuran
keramik yang dibakar.

Dari hasil pembakaran lalu dipilah-pilah mana yang baik dan
utuh dan mana yang rusak dan pecah, yang dikategorikan dalam tipe

Tungku Naga Kota Singkawang | 46

A dan Tipe B. Barang-barang yang terpilih lalu dikemas untuk
dibawa ke gallery dan dipasarkan.

Pada perkembangannya keramik tidak hanya digunakan
sebagai wadah menampung air, menyimpan abu, wadah kubur,
menyimpan asinan, namun memiliki fungsi lain seperti dekorasi
menghiasi rumah.

Saat ini tradisi membuat keramik masih secara tradisional
yang berubah hanyalah penggunaan Tungku Naganya, beberapa
pabrik tidak menggunakan tungku naga, mereka menggantinya
dengan oven, di Singkawang hanya ada satu pabrik yang mampu
bertahan dalam menjaga tradisi ditengah modernisasi, yaitu
Perusahaan Keramik Borneo Lentera Prima.

Melestarikan tradisi menjadi tanggung jawab bersama agar
masa kejayaan masa lalu memberikan warisan nilai dan makna bagi
penerus bangsa saat ini esok dan nanti.

Tungku Naga Kota Singkawang | 47

Adhyatman,S dan Ridho, Abu 1984, Tempayan Di Indonesia, Jayakarta
: Himpunan Keramik Indonesia.

Buletin Intern, 1992, Muare Ulakan Media Informasi dan Komunikasi
Warga Pantai Utara, Jakarta Selatan: Yayasan Muare Arte Pantai
Utara.

Nafi”ah, Ulfatun dan Renalia, Hawiki, 2019, Keramik Singkawang
Menjaga Tradisi dalam Harmoni, Banjarbaru : Balai Arkeologi
Kalimantan Selatan

Wibisono, NaniakH. Keramik Ali Tapi Palsu, Keramik Singkawang
Kalimantan Barat: https:/ studylibid.com/doc/-357831/keramik-
asli-tapi-palsu-produk-singkawang. Diakses tanggal 2 oktober
2019

http://www.bbk.go.id/index.php/berita/view/281/Kisah-Keramik-
Singkawang-Tungku-dan-Motif-dari-Jaman-Dinasti-Ming 2017, akses tgl
21 november 2020

https://www.adira.co.id/sahabatlokal/article_short/metalink/kota-
singkawang# akses tanggal 5 Desember 2021

Tungku Naga Kota Singkawang | 48

Proses Penelitian

Kedatangan Tim Survei Ke Tempat Narasumber I

Wawancara Tim Survei dengan Narasumber 1
Foto Bersama Tim Survei dan Narasumber 1

Tungku Naga Kota Singkawang | 49

Kedatangan Tim Survei Ke Tempat Narasumber 2
Wawancara Tim Survei Dengan Narasumber 2
Tungku Naga Kota Singkawang | 50

Foto Bersama Tim Survei dan Narasumber 2

Tim Survei Wawancara Dengan Narasumber 3

Foto Bersama Tim Survei dan Narasumber
Tungku Naga Kota Singkawang | 51

Biodata Narasumber

Nama : Bhong Lie Phin
Tempat/tanggal lahir : Sedau/ 16 Februari 1962
Jenis kelamin : Wanita
Umur : 58 Tahun
Agama : Budha
Alamat : Padang Pasir, Rt 020/ Rw 004

Pekerjaan Kel. Sedau
Pengalaman Kec. Singkawang Selatan
(Organisasi, Berkesenian, dsb) : Mengurus Rumah Tangga

:1.Pemilik Perusahaan Keramik
Borneo Lentera Prima

2.Pengrajin Keramik

Tungku Naga Kota Singkawang | 52

Biodata Narasumber

Nama :Liauw Lip Seng
Tempat/tanggal lahir :Singkawang/16September 1966
Jenis kelamin :Laki-laki
Umur :54 Tahun
Agama :Budha
Alamat :Jl. Padang Pasir No. 59 Rt 017/
Rw 004 Kel. Sedau Kec.
Pekerjaan Singkawang Selatan
Pengalaman : Wiraswasta
(Organisasi, Berkesenian, dsb)
:

1. Pemilik Perusahaan

Keramik Tajau Emas

2. Pengrajin Keramik

Tungku Naga Kota Singkawang | 53

Biodata Narasumber

Nama : Tji Djung Muis
Tempat/tanggal lahir : Singkawang/ 4 Mei 1966
Jenis kelamin : Laki-Laki
Umur : 54 Tahun
Agama : Budha
Alamat : Padang Pasir, Rt 020/ Rw 004

Pekerjaan Kel. Sedau Kec. Singkawang
Pengalaman Selatan
(Organisasi, Berkesenian, dsb) : Wiraswasta

: Lentera
1. Pemilik Perusahaan

Keramik Borneo
Prima
2. Pengrajin Keramik

Tungku Naga Kota Singkawang | 54

LOKASI PENELITIAN

1. Nama Lokasi : Perusahan Keramik
Borneo Lentera Prima
Jalan : Padang Pasir
Kelurahan : Sedau
Kecamatan : Singkawang Selatan
Kota : Singkawang

2. Nama Lokasi : Perusahan Keramik
Tajau Emas
Jalan : Padang Pasir
Kelurahan : Sedau
Kecamatan : Singkawang Selatan
Kota : Singkawang

Tungku Naga Kota Singkawang | 55

Tungku Naga Kota Singkawang | 56