langsung membuatnya pusing. Dia konyol dalam setiap
tingkahnya yang bisa membuat hampir teman-teman satu
kelas jadi ikut tertawa karena sikapnya yang suka membuly
teman yang menjadi targetnya dengan dibungkus kata-kata
yang tengil. Dia bahkan sering membuly temanku satu
bangku namanya Tini, dan mungkin itu sebagai bentuk
untuk mencoba perhatian Tini.
Tini pun diam-diam juga menaruh hati pada Riyan,
sehingga walaupun mereka sering saling meledek , Tini tahu
dengan detail semua informasi tentang Riyan, orang yang
dia taksir. Tini tahu jarak rumah Riyan ke sekolah, naik apa
ke sekolah, dan makanan kesukaan riyan di kantin.
Darimana dia tahu semua itu?
Seperti biasa, dari teman. Dari pengamatan. Dari
keinginan untuk mencari tahu, bahkan sampai hal yang
yang terkecil pun dia tahu.
Saat aku tahu tentang apa yang diceritakan dan
bagaiman Tini mencari tahu tentang Riyan, aku berkata,
“Idiiih, norak banget sih Mbul.” Panggilan akrabku ke dia
Tini.
Di saat jam pelajaran olahraga selesai, kamipun akan
bergegas ke kantin bersama yang lain. Kali ini Tini
mengajakku ke kantin Pak Di, karena dia tahu Riyan dan
teman-temannya akan kesana dan berharap akan
berpapasan dengannya. Dan disaat mereka berpapasan Tini
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 43
menyapa Riyan, sedangkan aku sendiri membalikkan badan
dan berbicara dengan si Doel untuk memberi kesempatan
mereka berdua. Anehnya, ketika merka saling berpapasan
dan bertegur sapa , disitu momen Tini untuk bisa dekat
dengan Riyan, tetapi anehnya Riyan kemudian mengambil
tempat duduk untuk bersama dengan si Doel dan dekat
denganku.
Setelah selesai makan di kantin kami pun kembali ke
kelas. Dalam perjalanan menuju ke kelas Tini curhat “kamu
ngerasa gak sih La, kalau Riyan itu nggak suka sama aku?”
“Kenapa sih aku sukanya sama cowok yang seperti
dia?”
“kenapa nggak dengan anak-anak SMK sebelah yang
emang pasti mau sama aku?”
“emang ada anak SMK sebelah yang suka sama kamu?”
tanyaku kepadanya.
“Yaaah, seandainya ada gitu loh”
“Nggak tahu deh, mungkin karena kamu juga diam-
diam?” jawabku gak yakin.
“Aku capek, La” Tini berjalan tampak lesu dengan
nada yang hampir putus asa. “Aku capek begini terus, aku
ingin Riyan tahu perasaanku”
Aku rangkul bahu Tini dan aku katakan dengan
lantang ke Tini “Kamu tahu apa yang harus kamu lakukan?
44 | Sahabat Super, Bikin Baper
kamu kirim surat ke Riyan sekarang dan katakan kalau kamu
suka sama dia. Gimana? “
Waktu itu belum ada smartphone seperti sekarang ini,
jadi kusarankan melalui surat. Karena surat adalah media
terbaik kami waktu itu untuk menyampaikan pesan kepada
orang lain.
“kalau ditolak bagaimana?”
“Yah, setiap pilihan hidup itu ada resikonya. Kalau
diterima Alhmadulillah, kemudian resikonya : ketika
ditolak, mungkin dengan begitu kamu bisa mencoba
melupakannya, fokus pada belajar, kalaupun ternyata
kamu nggak bisa melupakannya, nggak bisa punya pacar.
Terus kamu nangis kejer sampai tidak keluar air mata.
Terus kamu jadi stres?”
“A-apa?” Tini mulai panik.
“Baiklah, aku akan mengirimkan surat padanya!”
“Sip!”
Keesokan harinya di kantin sekolah, ketika istirahat
aku pun berpapasan dengan Riyan dan memberikan surat
dari Tini, saat memberikan surat Tini aku juga berdoa.
Berdoa dalam hati “ Semoga temanku Riyan bisa menerima
temanku Tini”. Terkadang aku juga merasa kasihan
padanya kalau harus jatuh cinta sendirian.
Beberapa hari kemudian, ketika aku sedang di
perpustakaan, aku melihat Riyan bersama teman-temannya
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 45
di sudut baca perpustakaan. Aku pun segera mencari
tempat membaca yang nyaman setelah mendapati buku
yang aku cari. Tiba-tiba ada suara yang memanggil namaku.
Penasaran, aku pun menoleh dan mencoba mencari sumber
suara. Ternyata si Doel, dia sendirian tanpa teman-teman
cowoknya lagi, dan dia melambaikan tangan sebagai isyarat
agar aku mendekat.
“Kamu mau jodohin Riyan sama Tini?” Si Doel
mendelik
“Ho oh..” dengan penuh semangat aku pun
mengangguk.
Si Doel menahan tertawa
“Kamu itu dongo atau gimana sih La?”
“Emang kenapa?” tanyaku dengan muka cukup serius.
“Riyan itu sukanya sama kamu bukan sama Tini”
“Hah?” jantung serasa berdegub kencang sambil
menganalisis muka si Doel
“sudah, percaya saja sama aku” muka Si Doel terlihat
meyakinkan.
“Terus Tini gimana?” tanyaku
“Yah, kamu kasih tahu pelan-pelan ke dia yang
intinya Riyan nggak suka sama dia’
“Hah?”
Aku kemudian memikirkan kata-kata si Doel bukan
karena Riyan yang katanya suka sama aku yang itu
46 | Sahabat Super, Bikin Baper
menurutku nggak penting banget, tetapi lebih kepada
bagaimana untuk kusampaikan pada sahabatku itu. Pasti
dia kan kecewa, marah, dan sangat kesal kepadaku.
Setelah istirahat selesai, aku pun bergegas menuju ke
kelas dengan berbagai perasaan yang bercampur aduk ada
takut, sedih, dan marah pada diri sendiri. Tetapi
bagaimanapun juga, aku harus menyusun rapi niat mulia
agar persahabatan dengan Tini tidak ada kesalahpahman.
Maka dengan hati yang bersih dan suci, aku pun hendak
menemui sahabatku itu. Sesampai di kelas, aku pun
mencari-cari Tini. Dan ternyata dia sedang asyik ngobrol
bersama Susi. Aku pun bergegas menghampirinya.
“Mbul!” aku panggil dia dari kejauhan.
“Kenapa La?” Tini menengok ke arahku.
“Eng..engga..” aku masih gak bisa memantapkan hati
untuk berbicara.
Tini sudah mau melanjutkan ngobrolnya lagi dengan
Susi.
“Eh sebentar.” Aku akhirnya mulai berani “Aku akan
menyampaikan jawaban dari Riyan”
Tini diam
“Aku sudah tahu La, aku nggak apa-apa dan mungkin
memang sekarang lebih baik untuk lebih fokus belajar dan
berteman”
“Cie...ieeeee...”
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 47
Dia pun kemudian berdiri beranjak dari tempat
duduknya yang kemudian kusambut dengan memeluknya
untuk menguatkannya. Aku pun tersenyum penuh
ketenangan, karena tak kulihat perasaan sedih, marah,
atau pun kecewa di raut muka sahabatku itu.
Misteri cinta sang ketua kelas baru terkuak setelah
sepuluh tahun kami lulus dari SMK saat kami menghadiri
undangan pernikahan Riyan. Di satu kesempatan si Doel
memanggilku untuk diajak kesuatu ruangan ketika pesta
masih berlangsung. Dengan ditemani Doel ternyata aku
dibawa menjumpai pengantin pria yaitu Riyan.
Riyan mengakui kepadaku tentang apa yang dikatakan
si Doel sepuluh tahun yang lalu “ La, aku menyuruh Doel
untuk menemuimu di perpus sekolah waktu itu”
“Oh ya..” aku menjawabnya dengan sedikit bercanda
“Akhirnya aku sadar kalau perasaanku tidak kan
berbalas, beberapa kali aku berikan sinyal-sinyal perasaan
aku dan tidak pernah ada secercah harapan, sehingga aku
tidak melanjutkan perjuanganku” kata Riyan.
“Hah? Kamu becanda kan?” Kataku
“Duh, aku jujur. Tanya saja sama Doel dan teman-
teman yang lain”
Seketika kuarahkan pandanganku pada Doel dan dia
pun mengangguk, mengiyakan kata-kata Riyan.
48 | Sahabat Super, Bikin Baper
Aku yang waktu itu mendengarkan kata-kata Riyan
seketika ikut meleleh juga karena kulihat ketulusannya saat
bercerita dengan meyakinkanku adanya airmata entah itu
air mata buaya atau apalah aku lihat raut mukanya
bercampur aduk antara sedih, haru, dan bahagia meminta
maaf padaku dan mendoakanku agar mendapat jodoh yang
terbaik, takdir yang terbaik, dan masa depan yang terbaik.
Ternyata, mungkin benar bahwa dalam hidup
terkadang semua harapan tidak sesuai kenyataan, karena
sejatinya hidup tak semulus jalan tol. Demikian juga cinta
dalam diam itu menyakitkan tetapi indah jika kita saling
mendoakan yang terbaik. Bersikap dan menjaga baik
hubungan sebagai sahabat dan saudara adalah bagian dari
rezeki yang tidak terukur oleh materi apapun dan
seberapapun.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 49
50 | Sahabat Super, Bikin Baper
Malam Jum’at Kliwon Story
Beberapa orang pada masyarakat kita masih
menganggap Jumat Kliwon selalu indentik
pada Kepercayaan pada hal-hal mistis, klenik,
dan sebagainya. Banyak orang percaya, tapi tidak sedikit
juga yang skeptis tentang hal ini. Salah satu kepercayaan
yang masih banyak dipercaya adalah Malam Jumat Kliwon
sebagai hari yang angker, munculnya penampakan makhluk
astral seperti pocong, tuyul, kuntilanak dan sebagainya
yang keberadaannya sudah cukup akrab dengan Roy Kiyoshi
sebagai Ghost Whisperer yang bisa 'mencium' dan melihat
makhluk halus di sekitar anda dan bahkan bisa melihat ras
baru hasil inseminasi buatan Genderuwo.
Di beberapa film horor malah ada yang membuat
judul malam jumat kliwon. Yang ajaibnya film horor ini
yang paling disenangi para remaja, mungkin dengan
menonton film bisa membuat si cewek jadi takut dan
nempel-nempel kayak perangko pada cowoknya. Pada
banyak kasus, biasanya si cewek emang senang bisa
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 51
gelendotan, padahal mungkin ketek cowoknya bau sampah
di TPA sampah Ngembak.
Namun, jangan resah! Jangan takut ! jangan eok
sembarangan ! karena berikut ini bukan cerita tentang hal-
hal yang berbau horror atau mistis yang bisa bikin kamu
jantungan alias ketakutan. Ini salah satu cerita aku dengan
sahabat-sahabat aku sewaktu dibangku akhir SMP dan awal
SMK.
Waktu itu kami aktif dalam kegiatan keagaman di
desa yang disebut IRMAS (Ikatan Remaja Masjid),
keberadaannya untuk mengorganisir kegiatan
memakmurkan masjid yang dilakukan para remaja muslim
yang memiliki komitmen da’wah.
Aku sering mengikuti kegiatan IRMA ini, karena
kegiatannya terutama dilaksanakan diakhir pekan, seperti
Berjanjen, khitobah, qiroah, dan sebagainya. Dimana
setiap kegiatannya berorientasi pada religius dan sosial.
Sore itu sahabat sekaligus tetangga aku yang
kebetulan sepantaran denganku yang namanya Nia datang
ke rumah dengan penuh semangat, sepertinya dia
membawa misi yang sangat penting.
Setelah berbasa-basi, dia pun menyampaikan
maksudnya untuk mengajakku ziarah ke Kadilangu makam
Sunan Kalijaga di Demak.
52 | Sahabat Super, Bikin Baper
“Mbak, nanti malam beberapa anak IRMA ada acara
ziarah ke Kadilangu, Jum’at Kliwonan”
“ikutan yuk mbak!” ajaknya kepadaku.
“Duh, bagaimana ya? Besok kan sekolah, kalau
pulangnya kemalaman bagaiman?” jawabku
“Tenang saja mbak, paling lambat jam sepuluh
biasanya sudah sampai rumah lagi” ujarnya
“Aduh bagaimana ya? Lha emang kesana naik apa?”
“Naik motoran mbak, nanti berboncengan. Sudah siap
pokoknya mbak kalau kamu mau” ujar Nia kembali
“Baiklah, nanti aku ijin ke orangtuaku dulu, kalau
mereka mengijinkan nanti aku akan mengabari kamu”
jawabku.
“Ok. Tak tunggu kabarnya secepatnya ya mbak.
Sekalian aku pamit ya mbak.”
“Siip”
Aku mengantarkan Nia sampai di pintu dan
memandangi sahabatku itu sampai tak terlihat lagi dari
pandanganku.
Aku kembali masuk ke rumah, sambil berjalan menuju
ruang tengah kemudian aku menyusun strategi brilian dan
menyusun rapi kata-kata untuk menyampaikan ijin kepada
orang tuaku untuk ikut acara ziarah ke kadilangu malam
itu.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 53
Strategi dimulai. Aku mendapati ibuk aku sedang
nonton tv di ruang tengah sambil tiduran.
“Ini dia, kesempatan emas” gumamku dalam hati.
Aku pun mendekati ibukku kemudian dengan modus
memijit kakinya terlebih dahulu
“Capek ya buk?”
“Hm...mm..” jawab ibukku sekenanya sambil konsen
di sinetron kesukaannya.
“Lebih enakan dipijit seperti ini Buk?” tanyaku
“Hm..mm..” jawab ibuku dengan malas karena masih
sayang dengan sinetronnya.
Akhirnya, dengan gaya meyakinkan aku terus memijat
ibuk sampai kemudian ada iklan.
“Buk?” aku mengeluarkan suara
“Ya?”
“Aku mau minta ijin ikut acara anak IRMA Jum’at
Kliwonan ke Kadilangu.”
“Iya, tapi uhhh, sebentar dulu kamu kesananya naik
apa? Pulangnya tidak boleh lebih dari jam sepuluh malam!”
ujar ibuku
“Nanti ada yang boncengin buk, ya pulangnya
memang paling lambat jam sepuluh malam kok bu. Tapi
bagaimana dengan bapak buk?” kataku
“Ah, gak papa kok, nanti ibuk yang bicara dengan
bapak”
54 | Sahabat Super, Bikin Baper
“Ye..ee...ee, Alhamdulillah. Terima kasih ya buk”
kataku sambil cium tangan dan berlalu dari ibuk untuk
pamitan ke rumah Nia untuk mengabarkan ijin dari ibukku.
Layaknya seseorang yang menemukan harta karun
berupa emas peninggalan kerajaan Sriwijaya yang telah
berumur ratusan tahun, aku pun berjalan dengan semangat
dan senyum-senyum manja menuju rumah Nia.
Malam harinya pukul 19.15 WIB lepas sholat isya kami
pun bersiap untuk berangkat di depan masjid. Beberapa
teman sudah menunggu disana.
Nia mendekatiku “Mbak nanti kamu boncenga sama
Agus ya, aku boncengan dengan Ondel, Mbak Alin dengan
Arifin, dan Arni dengan Toha. Sementara yang lain akan
menyusul” ujarnya.
Aku pun mengangguk sebagai tanda setuju.
Kurang lebih satu jam perjalanan kami pun sampai di
tempat tujuan.
Namun, kami hari itu sepertinya jamah membludak
terutama dari luar kota sehingga untuk masuk kami harus
antri sedemikian panjangnya.
Selanjutnya kami pun selesai ziarah dan ketika keluar
dari Kadilangu aku melihat ke arah jam tangan waktu
sudah menunjukkan pukul 22.00 WIB lebih.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 55
Aku bengong melihat teman-teman yang lain
menggunakan helm, jaket, dll bersiap untuk perjalanan
pulang.
“Laa...” aku mendengar ada suara membangunkan
aku yang masih bengong
“Yaaa?”
“Ayo cepetan pakai helm dan jaketmu” kata Arni
‘Iya..iya..” jawabku dengan suara parau
Selama perjalanan aku terus berdoa agar segera
sampai di desa kami kembali.
Selanjutnya bisa ditebak satu jam setelah berlalu,
kami sudah sampai di desa kami kembali. Aku sudah merasa
nervous ketika turun dari motor. Sepertinya teman-
temanku sudah tahu apa yang terjadi padaku.
“Mau nggak La tak kasih tahu tips dan trick agar tidak
dimarahi ortumu?” ujar Arni sambil cengar-cengir dengan
setengah mangap, idung digede-gedein, dan mata disipit-
sipitin sudah macam tokoh Cu Pat Kai dalam serial kera
sakti.
“Ini jelas problem besarku. Kalian tahu kan ini
mungkin kesempatan aku satu-satunya bisa ikut Jumat
Kliwonan, dan kalau akhirnya kita pulangnya terlambat
seperti ini, maka dengan ini resmilah aku diblacklist sama
Bapak/Ibu bisa ikut jumat kliwonan lagi” kataku dengan
memelas dan muka nangis bombay.
56 | Sahabat Super, Bikin Baper
Hening. Kulihat teman-temanku terdiam seribu
bahasa dan mencoba berpikir keras, memeras otak mencari
solusi.
Merasa ini sudah mulai nggak beres jika terlalu
berlama-lama berpikir, maka kulihat temanku Ondel
perlahan mulai berbicara
“Jadi begini, anggap saja yang akan aku sampaikan
ini sudah hasil diskusi kita bersama”
“Wah, makasih banget” sambar Arni memotong
pembicaraan Ondel yang sedang serius bahkan duarius..
Hening kembali. Ondel masih memasang muka serius
dan menatap Arni sambil berkata “ Leluconmu gagal” dan
seketika Arni menundukkan kepalanya sebagai wujud rasa
bersalahnya.
Ondel melanjutkan kalimatnya, “Setelah aku katakan
ide aku ini, maka kita sepakat untuk melaksanakannya”
Giliran semua yang lain terdiam, Ondel
menyampaikan idenya dengan sangat berapi-api laksana
panglima perang yang sedang mengatur strategi
menghadapi musuh kepada anak buahnya.
“Jadi begini, kalau kita pulang dan menyampaikan
alasan yang sebenarnya kita terlambat, aku yakin ortu kita
masih nggak bisa menerima dengan alasan kita. Aku yakin
kalian semua nggak mau kan kalau ada salah satu diantara
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 57
kita ada yang nggak beres setelah sampai dirumahnya
nanti?”
“Iya..a..” semua kompak menjawab dengan kata
yang sama.
“Kita mau ikut!” jerit Arni
“Setelah ini nanti kita akan bergantian pergi ke kolah
(Kolam besar di masjid jaman dulu yang digunakan untuk
wudhu), kita basahi seluruh baju kita. Nanti kita sampaikan
alasan terlambat karena dalam perjalanan hujan sanagt
deras”
“STOP! Maksudnya kita berbohong berjamaah
begitu?” tanya Toha
Ondel mengangguk mengiyakan pertanyaan Toha.
“Oh, sorry banget kalau harus berbohong, aku nggak
mau ikutan.” Ujar Toha
Nia buru-buru mendekati Toha “Kita nggak suka
kalau kamu nggak kompak begini!”
“Lah” kata Toha, sewot. “Emangnya kamu siapa?!”
“Aku Nia!”
“STOP!” Disaat ini kepala aku mau pecah. “Aku
sudah nggak tahu harus bagaimana berbicara kenapa
terlambat pulang kepada bapak dan ibu di rumah, tapi
kalian masih saja bertengkar” ujarku sambil meluapkan
segala emosi jiwa raga.
58 | Sahabat Super, Bikin Baper
“Iya..iya, maafkan kami La. Iya dech aku mau ikut
rencana kalian” kata Toha.
“Nah begitu kan, enak” ujar Nia.
Aku dan teman-teman cewk lainnya segera bergegas
ke kolah melancarkan aksi kami.
Sesampainya di rumah pintu rumah sudah terkunci,
ternyata bapak masih menonton TV tayangan tinju dunia.
Aku ketok pintu sambil ucapkan salam, terbayang sudah
wajah bapak yang marah.
Aku cium tangan beliau setelah dibukakan pintu dan
tanpa ada pertanyaan sesegera mungkin aku meloloskan
diri dari pintu untuk segera bergegas ke kamar mandi
membereskan dan mengeringkan diri.
“Tadi bapaknya Nia kesini cari anaknya” ujar Bapak
saat aku hendak masuk kamar.
“Eh..mmm....mm, njih Pak. Kami kan sama-sama”
Bapak akhirnya mengambil alih perhatian kembali ke
tayangan tinjunya di TV.
Sesampainya di kamar, aku mengelus dada sambil
bersyukur “Alhamdulillah, selamat bapak tidak marah”
Dan setiap teringat kejadian itu, pertanyaan besar
pun muncul : apakah yang aku lakukan salah?
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 59
60 | Sahabat Super, Bikin Baper
Lebih Dekat dengan Jurit
Malam
Jika kamu seorang pelajar yang baru saja
diterima dalam penerimaan peserta didik baru
di satuan pendidikan baik di SMP atau SMA, aku
ucapkan selamat ya. Untuk selanjutnya setelah mengikuti
kegiatan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Kampus),
maka kalian akan diminta memilih ekstrakurikuler yang
dapat menunjang pembelajaran dan mengembangkan
potensi yang ada dalam diri kalian di sekolah.
Semisal bagi pelajar yang memiliki hobbi membaca,
maka dia akan memilih ekskul KIR(Kelompok Ilmiah
Remaja). Mereka yang gaul dan suka musik akan ikut eksul
Drumband (kalau cowok yang lentik dan rempong
melambai badai biasanya daftar mayoret), Kalau cewek
yang lembut dan anggun akan memilih ekskul seni tari.
Sementara yang suka style sporty akan memilih eksul
basket atau voli.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 61
Dengan aktiv di ekskul menjadikan kamu punya
banyak teman, melatih rasa percaya diri, mudah
beradaptasi dan mengikuti seleksi alam sehingga kamu bisa
bermetamorfosis dari cemen ke keren.
Nach, diantara ekskul-ekskul yang bisa kamu pilih,
ternyata ada eksul keren yang harus kamu ketahui, yaitu
ekskul PMR dan ekskul pramuka.ekskul ini mengajarkan
berbagai kegiatan sebagai perwujudan pembentukan
karakter jiwa yang bertanggungjawab, kedisiplinan,
kepedulian, kepemimpinan yang semua itu dikemas dalam
latihan rutin yang menarik dan menyenangkan. Ada banyak
kegiatan yang seru dari ekskul ini terutama saat pelantikan,
yaitu jurit malam.
Jurit malam adalah aktivitas yang dilakukan oleh para
peserta kemah, gunanya untuk melatih kepemimpinan,
mengasah keberanian dan memecahkan masalah dalam
waktu yang singkat dan juga kerja sama. Biasanya aktivitas
jurit malam menambahkan “gimmick” hantu bohong-
bohongan. Namun, tujuan utama aktivitas jurit malam
adalah untuk membentuk jiwa-jiwa yang mandiri,
pemberani, pantang menyerah, dan tidak bergantung pada
orang lain.
Pengalaman jurit malam ini aku bagikan kepada
kamu, karena aku dan sahabatku sesama pembina pramuka
saat KMD pernah merasakan betapa bukan jurit malam yang
62 | Sahabat Super, Bikin Baper
berat, tapi kegiatannya lah yang menjadikan lebih seru dan
moment yang tak terlupakan.
Namun, jangan resah! Jangan takut! Jangan cemas
dan jangan gelisah! Karena berikut ini aku akan
mengenalkan lebih dekat kegiatan jurit malam dan
bagaiamana menghadapinya agar kamu sukses dari jeratan
jurit malam dari para seniormu.
Jurit Malam Yang Gelap Gulita
Biasanya lokasi jurit malam akan dipilih lokasi yang
relatif jauh dari kota, dan tidak ada penerangan tentu saja
suasana gelap gulita terasa dimana-mana.
Perjalanan jurit malam diawali dengan semua peserta
jurit malam berkumpul di lapangan kemudian mereka
dilepas dengan jarak waktu tertentu, berjalan satu persatu
secara sendirian bisa juga dengan konsep lain misalnya
mata ditutup lalu berjalan secara bergiliran. Saat jurit
malam tidak diperbolehkan membawa senter dan alat
penerangan apapun. Kita sebagai peserta jurit malam harus
berani jalan sendiri di tengah malam buta. Terkadang yang
menjadi pedoman adalah cahaya lilin yang dipasang di
sepanjang jalan.
Cara menghadapinya : cara terbaik menghadapi
suasana gelap dan sendirian saat jurit malam adalah
dengan lawan rasa takutmu! Ketika kamu pada situasi jurit
malam ini, mungkin kamu bisa nyanyi-nyanyi lagu,
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 63
khususnya lagunya Judika yang judulnya ‘jadi aku sebentar
saja’ maka tantanglah seniormu dengan menyanyikan syair
judika
Seandainya kamu merasakan
Jadi aku sebentar saja
Takkan sanggup hatimu terima
Sakit ini begitu parah
Tentunya didukung dengan ekspresi nangis bombay
senangis-nangisnya. Kalau berhasil, senior kamu akan iba,
lalu memeluk kamu erat. Kalau tidak berhasil, kamu
mendapatkan hukuman pompa bumi (push up) 100X,
lumayan malam-malam bisa keringetan.
Jurit Malam Diawali Dengan Cerita Horor
Salah satu strategi para senior untuk mematahkan
keberanian dan mental peserta biasanya sebelum
pemberangkatan tiap pos para senior akan melontarkan
cerita-cerita horor yang bisa membuat ciut nyali para
peserta yang kemudian suhu telapak tangan peseta
cenderung dingin karena mengalami ketakutan.
Misalnya mereka akan bercerita tentang hantu korban
kecelakaan atau mungkin tragedi tabrakan kereta yang
kemudian muncul misteri rintihan, penampakan di tempat
64 | Sahabat Super, Bikin Baper
kejadian sampai pada pesan arwah kecelakaan yang
semuanya itu membuat bulu kuduk merinding.
Solusi terbaik menghadapi situasi seperti ini adalah :
kamu harus aktiv untuk bisa mengimbangi cerita seniormu
tadi. Ciptakan komunikasi dua arah yang seolah-olah kamu
penasaran pengin tahu lagi, lagi, dan lagi dari cerita yang
sudah disampaikan seniormu tadi. Kamu harus kritis
menyusun pertanyaan untuk menggali lebih detail cerita
seniormu, sehingga kamu kelihatan sebagai sosok
pemberani. Jika seniormu respect dengan strategimu,
maka kamu akan jadi superhero bagi teman-temanmu.
Sebaliknya jika tidak, maka kamu guling-guling saja di
lapangan.
Perjalanan di Pemakaman
Dalam perjalanan di tengah malam buta dan udara
yang sangat dingin menusuk tulang. Kalau sate mah enak
kalau ditusuk juga, lha kalau kita jadi menggigil seluruh
badan karena kedinginan. Peserta jurit malam akan dibawa
ke area pemakaman. Dimana sebelumnya pemakaman
sudah didesain oleh para senior sedemikian rupa, sehingga
berharap misinya bisa sukses sebagai bagian dari uji mental
bagi seniornya. Aroma wewangian begitu menyengat, mirip
aroma minyak wangi untuk benda-benda pusaka. Aroma ini
membikin bulu kuduk semakin merinding. Ditambah
dibeberapa titik di atas pusara dinyalakan beberapa lilin.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 65
Tentunya hal ini menjadikan perasaan takut, cemas,
khawatir campur aduk menjadi satu. Peserta cewek yang
belum pernah masuk area pemakaman, situasi ini tentunya
sangat menyeramkan.
cara mmenghadapi situasi seperti sebenarnya
mudah. Yang perlu kamu lakukan adalah tetap fokus pada
tujuan, yakin, dan niat dalam hati dan yang penting tidak
pernah lupa meminta perlindungan dari sang Maha kuasa
agar kita selalu dalam lindungan-Nya. Penting juga bagi
kamu untuk memperbanyak doa dan mengingat bahwa
hidup di dunia ini tidaklah selamanya. Sesungguhnya
kematian adalah haq, pasti terjadi, tidak dapat disangkal
lagi. Kalau kamu berhasil, jangankan para seniormu bahkan
seluruh dunia pun akhirnya mengakui keberanianmu.
Keren.
Ada seseorang yang bersembunyi dibalik semak-
semak dan menirukan suara kucing
Kegiatan kemah yang disisipi dengan acara jurit
malam ini adalah suatu kegiatan yang efektif untuk
memupuk rasa percaya diri dan keberanian bagi semua
peserta. Meski hanya berpedoman pada cahaya lilin tapi
jika berhasil mencapai garis finish ada kebanggaan
tersendiri.
Pada jarak tertentu akan ada pos-pos, tempat
dimana kita bisa beristirahat sejenak, dan mengerjakan
66 | Sahabat Super, Bikin Baper
tugas pertanyaan yang diberikan oleh kakak pembina. Satu
dua kali rute yang diambil sengaja ada seseorang yang
bersembunyi dibalik semak-semak dan menirukan suara
kucing, suara harimau, dan suara-suara aneh lainnya.
Pada situasi ektrem seperti ini kamu hanya perlu
memantapkan diri bahwa kamu adalah manusia adalah yang
memiliki level tertinggi diantara makhluk Tuhan yang
lainnya. Kamu nggak perlu takut dan khawatir akan
dimangsa kucing, kecuali kamu ikan asin. Hebat, ternyata
kamu masih bisa tertawa sambil garuk-garuk kepala sambil
membaca buku ciptaan manusia, itu bukti kalau kamu
manusia.
Demikianlah panduan ini semoga dapat memberikan
manfaat buat kamu, Kegiatan kemah yang disisipi dengan
acara jurit malam Pastinya berjuta rasanya antara takut,
tegang, penasaran, tapi tetap menyenangkan. Akan lebih
menyenangkan lagi apabila kita berhasil mencapai finish
dengan selamat tanpa kendala apa pun sehingga kita bisa
mengukur kemampuan kita. Perasaan takut, cemas,
khawatir akan terkalahkan ketika kita fokus pada tujuan,
yakin, dan niat dalam hati dan yang penting tidak pernah
lupa meminta perlindungan dari sang Maha kuasa agar kita
selalu dalam lindungan-Nya.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 67
68 | Sahabat Super, Bikin Baper
pada Suatu UNBK
Semua orang tahu bahwa UNBK kepanjangannya
ujian nasional berbasis komputer, yaitu ujian
nasional dengan menggunakan komputer
sebagai media ujiannya. Dalam pelaksanaannya, UNBK
berbeda dengan sistem ujian nasional berbasis kertas yang
selama ini sudah berjalan.
Maka, disini ada terselib sebuah cerita, ketika sekolah
kami melaksanakan UNBK mandiri di tahun pertama.
Berbagai perasaan yang dialami siswa kami saat
pertama kali ujian online. Dari perasaan bahagia, sedih,
takut bercampur aduk di pikiran mereka. UNBK
menggunakan komputer membuat mereka khawatir karena
sebagian dari mereka belum terbiasa menggunakan
komputer, maklum saja sekolah kami terbilang masih jauh
dari jangkauan teknologi karena berada di daerah
pedesaan.
Jadi sudah pasti sebagian besar dari mereka
merasakan grogi ketika disuruh menggunakan komputer.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 69
jangankan untuk menjawab soal ujian, untuk
menggerakkan mouse dan memainkan keyboard aja mereka
masih merasa gemetaran.
Kecemasan atau ketakutan yang dialami oleh siswa
dalam menghadapi ujian nasional menurut teori Freud
dinamakan sebagai kecemasan obyektif (objective
anxiety). Hal ini kita sebut sebagai reaksi terhadap persepsi
bahaya eksternal, yaitu Ujian Nasional yang dianggap
sebagai sesuatu yang menakutkan.
Tetapi hal ini sepertinya tidak berlaku pada salah satu
siswa kami. Namanya Fendi. Sesuai pengaturan sesi, si
Fendi ini akan melaksanakan ujian di hari pertama dengan
Mapel Bahasa Indonesia yang diujikan pada sesi tiga, yaitu
pukul 14.00 - 16.00 WIB.
Sesuai bentuk komitmen tanggungjawab sekolah
untuk menghindari adanya siswa yang terlambat, maka
sekolah mengumumkan kepada siswa agar peserta ujian
pada sesi tiga wajib hadir pukul 13.00 atau satu jam
sebelum pelaksanaan uijan untuk persiapan.
Siang itu waktu sudah menunjukkan pukul 13.30 WIB.
Cuaca yang agak mendung menuntun langkahku membawa
ke ruang ujian yang kebetulan aku sendiri diberi tugas
sekolah untuk menjadi operator server UNBK atau disebut
proktor untuk segera bersiap memulai ujian di sesi ketiga
setelah istirahat. Setelah kupastikan seluruh komputer
70 | Sahabat Super, Bikin Baper
peserta siap, maka aku pun berjalan menuju ruang panitia
untuk meminta tolong bu Mun selaku ketua panitia
mempersiapkan anak-anak masuk ke ruang ujian.
“Bu, semua komputer client siap, beberapa menit lagi
token akan dirilis dari server pusat, monggo siswa kita
siapkan untuk masuk ruang ujian bersama dengan
pengawas”
“Ok, Siap!” jawaban mantap dari Bu Mun seraya
berlalu meninggalkanku yang masih berkoordinasi dengan
Pak Eka dan Pak Topan selaku proktor dan teknisi satu tim
denganku di ruang berbeda.
Saat siswa sudah mulai berbaris rapi di depan ruang
ujian dan disambut pengawas dengan bersalaman satu
persatu mereka memulai masuk ruangan.
Setelah semua peserta masuk, pengawas pun
meminta salah satu dari mereka untuk memimpin berdoa.
Usai memanjatkan doa, pandanganku tertuju pada salah
satu meja komputer di pojok belakang yang masih kosong.
Aku pun mulai berkoordinasi dengan pengawas untuk
menyampaikan masalah ini kepada panitia yang lain.
Perasaan cemas menghinggapiku sehingga Bu Mun
yang waktu itu masih stanby di depan ruang ujian bisa
membaca kegelisahanku.
“Apa ada siswa yang belum masuk?” tanya Bu Mun
kepadaku
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 71
“Iya Bu, si Fendi belum hadir. Sementara silakan ibu
berkoordinasi dengan panitia yang lain, saya akan
melanjutkan tugasku di ruang ujian” ujarku
“Ho oh” jawab Bu Mun singkat sambil berlari mencari
panitia yang lain.
Suasana di ruang ujian hening, anak-anak sudah
memulai log in dengan menggunakan user Id dan password
masing-masing. Sampai kemudian suara bu Mun memecah
keheningan waktu itu
“Mohon maaf, adakah di ruang ini yang tahu
keberadaan Fendi? Atau yang dekat rumah Fendi?”
“Saya Bu dekat Bu, tapi saya tidak tahu Kalau Fendi
belum berangkat bu, tadi rumahnya sepi waktu saya
melewatinya” Jawab Dina.
“alamat rumahnya dimana?” tanya Bu Mun kembali.
“Desa Kemloko bu, dekat balaidesa” jawab Dina
kembali.
Upaya tim buser UNBK yang dikapteni satpam sekolah
kami yang bernama Mas Yudha segera meluncur ke TKP.
Kekhawatiran baru muncul ketika beberapa menit
mas Yudha berlalu dan kembali lagi ke sekolah tanpa
membawa Fendi tetapi bapaknya Fendi yang justru ikut
bersamanya. Ini yang mau ujian anaknya apa bapaknya pikir
kami keheranan.
72 | Sahabat Super, Bikin Baper
Sesampainya di ruang panitia dengan perasaan sedih
yang berujung pada nangis tapi tidak sampai guling-guling
ditunjukkan bapaknya Fendi. Bapaknya lalu berkata “Fendi
itu sudah berangkat sekolah dari tadi pagi jam 7.30 bu, dia
mengatakan kalau hari ini ujian hari pertamanya, tapi ini
kenapa tidak ada di sekolah bu?”
Persis adegan di sebuah sinetron, ibu Sumarsih dari
ruang kepala sekolah segera menghampirinya dan berkata
“Sabar ya Pak, kami disini juga menunggu Fendi dengan
khawatir karena ujian ini sudah ada pembagian waktunya
dan Fendi seharusnya masuk pada sesi ketiga ini”
Bapaknya Fendi kemudian mendongakkan kepalanya
ke atas sambil melihat langit-langit ruangan dan mengusap
air matanya, “Lalu apa yang harus saya lakukan Bu? Saya
khawatir anak saya tidak lulus”
Suasana sangat dramatis sekali, hampir mirip di film-
film India.
“Bapajk harus segera mencari keberadaan fendi,
kalua perlu Bapak minta bantuan pihak berwajib” Kata Bu
Kepala sekolah dengan sorot matanya dengan tegas.
“Minta bantuan pihak berwajib?” tanya Bapaknya
Fendi sambil menahan suaranya agak gemetar. Semakin
lama semakin mirip dengan adegan sinetron.
“Iya, polisi. Siapa tahu anak bapak menjadi korban
penculikan. Akhir-akhir ini sering terjadi kasus penculikan
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 73
anak yang kabarnya diambil organ tubuhnya. Siapa tahu
hidupnya Fendi ada di detik-detik yang menentukan ini”
(suasana semakin mencekam h..hi..hi..)
“Baik Bu, saya akan segera melapor ke polisi” Bapak
Fendi menarik napas dalam-dalam, lalu memandang mata
bu kepala sekolah. “Yang penting Fendi selamat dan lulus,
Bu.”
Bapaknya Fendi dengan ditemani mas Yudha segera
ke kantor polisi yang kebetulan jaraknya tidak seberapa
jauh dari sekolah.
Dan tiga puluh menit kemudian, mereka sudah sampai
di sekolah kembali.
“Bagaimana pak?” tanya bu kepala sekolah
“saya sudah membuat berita kehilangan bu, sebentar
lagi polisi akan bergerak” jawab bapaknya Fendi.
Bu kepala sekolah melihat jamnya, beliau terlihat
sangat cemas. Melihat kekhawatiran bu kepala sekolah,
membuat bapaknya Fendi mencari alternatif lain
“Begini Bu, saya akan memanggil orang pintar ke sini
bu?”
“Untuk apa?” tanya bu Kepala Sekolah
“Siapa tahu anak saya disembunyikan makhluk halus
di sini bu” jawab Bapaknya Fendi sambil sesegera berlari
menuju ke luar sekolah.
74 | Sahabat Super, Bikin Baper
“memangnya ada?” tanya bu Kepala sekolah kepada
Bu Mun
Bu Mun mengangkat bahunya” siapa tahu aja ketemu
Bu”
Lima menit kemudian bapak Fendi sudah tiba kembali
ke sekolah. Kali ini dia membawa seorang kakek tua yang
katanya sangat mahir mengusir makhluk halus yang berniat
jahat. Setelah dipersilahkan masuk orang pintar tadi
kemudian memohon ijin untuk mengitari seluruh
lingkungan sekolah sambil membaca do’a-do’a dengan
ditemani bapaknya Fendi.
Hampir lima belas menit mereka berputar-putar ke
seluruh sudut sekolah. Setelah selesai mereka pun kembali
dengan hasil nihil.
Kami semua berpasrah dengan keadan yang ada dan
terus berdoa agar Fendi tidak kenapa-napa.
“Bagaimana kalau harus susulan bu?” tanya bu kepala
sekolah kepadaku.
“Tidak ada pilihan lain Bu, memang itu yang harus
dilakukan ketika siswa terkendala hadir saat ujian nasional”
ujarku
“Ya, sudah silakan diatur dan didaftarkan saja untuk
ujian susulan Bu!”
“Baik Bu” jawabku
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 75
Tak berselang lima menit dari bu Kepala sekolah pergi
meninggalkanku di depan ruang ujian tiba-tiba dari arah
selatan berjalan agak gontai dan aku sangat mengenali
pemilik wajah itu adalah Fendi, ya Fendi.
“Fendi..!” teriakku dengan histeris
“Ya Bu, sudah masuk ya bu?” tanyanya padaku dengan
nada yang sangat datar, dengan wajah innocent dia
berjalan dengan santai menghampiriku dan menarik
tanganku untuk berjabat tangan dengan mencium tanganku
kemudian berkata “Maafkan saya ya Bu, tadi saya tertidur
di kelas 7F”
Nggak tahu harus berkata apa dan melakukan apa,
aku pun segera membawanya ke ruang ujian dan
membantunya segera log in sebagai peserta. Untung
Alhamdulillah dari server pusat masih memberi kelonggaran
waktu karena token masih dibuka sampai jam 17.00 WIB,
sehingga Fendi dapat menyelesaikan semua soalnya tanpa
kekurangan waktu.
Entah apa yang terjadi pada Fendi waktu itu, Wallahu
a'lam ( ُ)والله أعلم.dan sampai saat ini pun bila kami teringat
peristiwa itu, kami hanya bisa berdoa yang terbaik bagi
sekolah kami, keselamatan bagi siswa-siswa kami, juga
bapak ibu guru, serta si Fendi yang penuh misteri. Dan
akhirnya hanya pada kekuatan doa kami meyakini bahwa
76 | Sahabat Super, Bikin Baper
Tidak ada kekuatan yang maha dahsyat melebihi doa hamba
kepada Allah Swt.
L a i l a t u s S a a d a h , S . P d | 77
Tentang Penulis
Lailatus Saadah, S.Pd.
Lahir di Grobogan, 5 Oktober 1982.
Setelah lulus dari Universitas Sebelas
Maret Surakarta tahun 2004,
kariernya mulai diukir dari meja
Editor Penerbit dan percetakan PT
Pabelan Cerdas Nusantara Surakarta.
Tahun 2005 membawanya lolos seleksi Guru Bantu
yang berlanjut pada CPNS Tahun 2007 di Instansi Dinas
Pendidikan Kabupaten Grobogan sebagai Guru Mapel PPKn
di SMP Negeri 3 Karangrayung.
Tulisan ini merupakan keinginan lama dari Istri Arif
Widodo dan Ibu dari Adiella Fayza Zahrany untuk
membuktikan bahwa dengan menulis yang diiringi niat dan
usaha keras, maka bentuk curahan apapun, termasuk kisah
perjalanan bisa menjelma menjadi buku (bacaan) yang
dapat dimanfaatkan untuk menunjang literasi siswa dan
masyarakat.
Untuk menghubungi penulis, bisa melalui e-mail:
[email protected] atau di WA 081 390 004 328
78 | Sahabat Super, Bikin Baper