FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
SEKOLAH MENENGAH KEBANGSAAN SERI MULIA
KUALA LUMPUR
TAJUK FOLIO : DARAH MANUSIA
FOLIO SAINS TINGKATAN 3
NAMA:
NURFATIHAH NABILAH BINTI MOHD AZHAR
KELAS:
3 DEDIKASI 2021
CIKGU MATA PELAJARAN:
AHMAD PUA’AD BIN IBRAHIM
1
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
ISI KANDUNGAN
BIL TAJUK MUKA SURAT
1 Definisi darah manusia 3
2 Fungsi darah 4-6
3 Kepentingan menderma darah 7-9
4 Kriteria yang melayakkan menderma darah 10-12
5 Isu yang berkaitan dengan menderma darah 13-15
6 Kaedah pengurusan darah yang diderma dari segi 16-19
penyimpanan dan penstoran
7 Kesimpulan 20
8 Rujukan 21
2
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
1.Definisi darah manusia
Darah ialah sejenis campuran dapat diasingkan kepada dua kompenan iaitu cecair kuning
yang terapung di atas cecair merah.kompenan darah lazimya diasingkan dengan
menggunakan kaedah emparan. campuran darah diputarkan dengan cepat dalam alat
emparan.
Darah adalah tisu perantara yang terdapat dalam semua haiwan tinggi yang berfungsi sebagai
sistem pengangkutan dalam badan untuk mengangkut gas, nutrien dan hormon. Darah juga
terlibat dalam sistem imunisasi menentang penyakit. Terma perubatan berkait dengan darah
bermula dengan hemo- atau hemato- dari perkataan bahasa Greek untuk darah.
Darah manusia adalah cecair tisu; fungsi utamanya adalah mengangkut oksigen diperlukan
untuk hidup diseluruh tubuh. Darah juga membekalkan tisu dengan zat, menyingkir bahan
kumuhan, dan mengandungi pelbagai bahan sistem imunisasi bertujuan mempertahankan
badan dari jangkitan kuman. Hormon endokrin juga diedarkan melalui darah.
Darah manusia berwarna merah, antara merah terang apabila di oksigen kepada merah tua
apabila tiada oksigen. Warnanya disebabkan oleh hemoglobin, protein pernafasan yang
mempunyai besi dalam bentuk heme, tempat oksigen bergabung.
Darah beredar dalam saluran darah dan dikitarkan oleh jantung, pam otot. Darah
melalui paru-paru untuk dioksigenkan, dan dikitarkan seluruh tubuh oleh salur arteri. Darah
mengedarkan oksigen keseluruh badan melalui saluran halus darah yang dipanggil kapillari.
Darah kemudian kembali ke jantung melalui vena.
3
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
2.0 Fungsi-fungsi Darah
1. Mengangkut oksigen
Salah satu fungsi pertama dan utama dari darah adalah untuk mengangkut oksigen. Udara-
udara yang masuk ke dalam tubuh dan mengandung oksigen akan menuju ke dalam paru-paru.
Setelah itu udara tersebut akan mengalami beberapa proses. Kemudian oksigen akan masuk
ke dalam pembuluh darah kapiler yang ada di dalam tubuh manusia.
Proses selanjutnya yaitu oksigen akan masuk ke dalam plasma darah. Oksigen tersebut akan
berdifusi ke sel-sel darah merah atau disebut eritrosit. Hal tersebut terjadi karena adanya
fungsi sel darah merah yang mengandung hemoglobin atau Hb untuk mengikat oksigen yang
ada di dalam darah.
Proses ini disebut sebagai deoksigenasi. Oksigen yang ada dalam tubuh akan berubah
menjadi HbO2. Perubahan dapat terjadi sekitar 97%. Sisanya akan berada di dalam plasma
darah. Setelah itu akan diangkut dan diedarkan pada seluruh jaringan tubuh manusia.
2. Mengedarkan sari makanan
Fungsi darah selanjutnya adalah mengangkut serta mengedarkan sari-sari makanan. Darah
mengalir pada seluruh bagian tubuh dengan menyebarkan sari-sari makanan yang dibawa dari
serapan oksigen. Sari-sari makanan itu juga didapat dari protein, beberapa vitamin atau
karbohidrat yang didapatkan dari makanan yang sudah dikonsumsi.
Proses pengangkutan dan penyebaran sari makanan ini terjadi setelah proses dari pencernaan
makanan terjadi. Sebelum sari-sari makanan disebarkan, sari makanan tersebut terlebih
dahulu akan melewati organ hati. Hal ini terjadi untuk menyaring semua racun dan zat
berbahaya lainnya yang ada di dalam darah.
Setelah proses penyaringan itu, barulah nutrisi atau sari makanan diedarkan ke seluruh tubuh
manusia. Hal ini akan membuat tubuh memperoleh sari makanan yang cukup dan secara
merata.
3. Mengedarkan hormon
Darah juga berfungsi untuk mengedarkan hormon yang masuk ke dalam tubuh. Hormon
tersebut didapati kerana adanya sebuah rangsangan atau stimulus. Rangsangan tersebut
berasal dari luar tubuh manusia, mahupun dari dalam tubuh manusia itu sendiri.
Darah akan mengangkut hormon-hormon tersebut. Kemudian kelenjar eksokrin akan
mengambil hormon yang tidak memiliki manfaat. Setelah itu akan dibuang pada saluran
khusus yang ada dalam tubuh manusia.
4
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
Sedangkan darah akan membawa hormoe-hormon yang sudah disaring tadi ke saluran biasa.
Hal ini bererti bahwa tidak adanya aliran khusus seperti yang diperlukan oleh kelenjar
eksokrin.
4. Menyerang bakteri dan kuman
Darah juga berfungsi untuk menyerang bakteri dan kuman yang masuk ke dalam tubuh
manusia. Fungsi seperti ini dapat terjadi kerana adanya fungsi dari sel darah putih atau
leukosit. Di dalam tubuh manusia, terdapat lima sel darah putih. Diantaranya yaitu neutrophil,
limfosit, basofil, monosit dan eosinofil.
Darah putih atau leukosit yang paling besar adalah neutrophil. Jumlahnya bisa mencapai 60%.
Neutrophil memiliki fungsi untuk menyerang kuman dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh
manusia.
Meskipun begitu, sel darah putih lainnya juga tetap memiliki peranan lainnya. Seperti
menyerang kuman, memproduksi antibodi, serta membuang sisa-sisa sel yang sudah rusak.
5. Menyembuhkan luka
Darah juga dapat menyembuhkan luka. Ini adalah salah satu fungsi dari adanya darah dalam
tubuh manusia. Bahagian darah yang berperanan dalam penyembuhan luka disebut trombosit.
Trombosit memiliki peranan untuk menyembuhkan luka pada bagian kulit ari manusia.
Pada prosesnya, trombosit akan mengeluarkan zat yang ada di dalamnya. Zat tersebut akan
bergabung dengan vitamin K. sehingga membentuk darah supaya darah menjadi beku.
Setelah trombosit membeku, perlahan trombosit akan berusaha untuk menutupi luka yang ada
pada kulit ari manusia.
Jika jumlah trombosit yang ada di dalam darah berkurang, hal tersebut akan berdampak jika
terdapat luka. Luka menjadi sukar untuk diubati. Kerana tidak ada zat yang mampu untuk
menutupi luka serta membekukan darah pada bahagian tersebut.
6. Membawa sisa oksidasi sel tubuh
Fungsi selanjutnya dari darah adalah untuk membawa sisa oksidasi sel. Oksidasi sel tersebut
dibawa kerana tidak berguna untuk tubuh, sehingga akan dikeluarkan dari tubuh. Hal ini
dapat dilihat ketika proses melakukan pernapasan.
Di sana, ada sebuah proses pengangkutan oksigen. Oksigen tersebut diangkat melalui darah
sampai ke organ jantung. Kemudian dari jantung akan mengalami sebuah proses dan beredar
ke seluruh bahagian tubuh.
Setelah diproses dari organ jantung, oksigen yang menghasilkan karbondioksida ini akhirkan
akan dibuang melalui darah. Proses pembuangan tersebut terjadi ketika dihembuskan
bersamaan pada saat menghembuskan nafas.
5
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
7. Sebagai pengatur suhu tubuh
Darah juga berfungsi untuk mengatur suhu tubuh manusia. Suhu tubuh akan dijaga supaya
tetap stabil dari 36 darjah sampai 37 darjah Celcius. Suhu tubuh juga dipengaruhi oleh
peredaran darah. Suhu tubuh manusia tidak dipengaruhi oleh kondisi lingkungan. Akan tetapi
dipengaruhi oleh sistem peredaran darah manusia.
Hasil dari oksidasi darah akan menghasilkan panas di dalam tubuh. Jika oksidasi itu bersifat
baik, maka suhu pada tubuh akan cenderung menjadi baik pula. Jika oksidasi tersebut bersifat
tidak baik, maka suhu pada tubuh juga akan cenderung menjadi tidak baik.
Darah akan menyerap dan mendistribusikan panas ke seluruh tubuh. Cairan ini akan
membantu untuk mempertahankan homeostasis. Melalui pelepasan atau konservasi
kehangatan. Homeostasis adalah pengaturan kondisi yang ada di dalam tubuh manusia.
Seperti kadar air, suhu dan kadar karbon dioksida.
Pembuluh darah juga dapat mengembang serta berkontraksi ketika bereaksi terhadap
organisme luar. Seperti bakteri atau hormon internal. Tindakan ini akan menyebabkan lebih
banyak lagi panas yang dibawa darah pada kulit manusia. Panas tersebut bisa hilang ke udara.
Pembuluh darah boleh menyusut lagi, hal tersebut akan mengurangi kehilangan panas
melalui kulit setelah suhu tubuh kembali normal lagi.
8. Membuang zat-zat sisa metabolisme sel
Fungsi selanjutnya dari darah adalah untuk membuang zat-zat sisa metabolisme sel atau
proses ekskresi. Hal tersebut terjadi karena tidak semua zat yang diangkut oleh darah adalah
zat yang berguna untuk tubuh manusia.
Beberapa zat yang tidak memiliki fungsi dari hasil metabolisme tersebut akan diangkut oleh
darah dan menuju pada organ sekresi. Zat-zat tersebut akan dialirkan ke sistem ekskresi atau
pembuangan. Seperti organ hati, ginjal dan kulit.
9. Menyimpan penyakit
Darah memiliki fungsi lainnya, iaitu menyimpan punca penyakit. Selain itu, darah juga dapat
membuat tubuh tetap fit dan sehat. Pencegahan penyakit yang dilakukan oleh darah ini
dilakukan melalui keping-keping darah atau trombosit di dalam darah.
Keping darah ini berfungsi untuk memendam bibit penyakit agar tidak menyebar ke seluruh
tubuh manusia. Darah akan mengendalikannya. Bibit-bibit penyakit juga akan dimatikan oleh
keping-keping darah. Hal inilah yang membuat tubuh manusia akan terasa lebih sihat.
10. Melawan penyakit
Sel darah putih atau disebut dengan leukosit adalah komponen darah yang memiliki tugas
untuk melawan penyakit. Jumlah sel darah ini hanya sedikit. Sekitar satu persen dari darah
yang beredar
6
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
3.0 Kepentingan Menderma Darah
Manusia mungkin kehilangan banyak darah akibat pendarahan yang berlebihan. Pendarahan
yang berlebihan ini mungkin berpunca daripada kecederaan ataupun penyakit. Jadi, darah
tersebut perlulah digantikan melalui pemindahan darah. Apabila perkara ini berlaku, maka
beberapa perkara perlu diambil kira seperti kesesuaian darah penderma dengan darah
penerima.
Antara syarat lain bagi penderma darah adalah seseorang itu mestilah sihat, berat melebihi
50kg dan berumur antara 17 hingga 60 tahun. Seseorang itu boleh menderma sehingga 0.5
liter darah pada satu-satu masa. Derma darah terakhir juga adalah sekurang-kurangnya 90
hari sebelum.
Walaubagaimanapun, ada beberapa faedah yang berkaitan dengan kepentingan menderma
darah.
1. Boleh menyelamatkan nyawa seseorang
Bagi orang-orang yang berisiko tinggi kehilangan darah seperti akibat kemalangan dan juga
ibu yang melahirkan anak, darah yang didermakan adalah sangat penting. Dalam keadaan
kecemasan seperti itu, mereka sangat memerlukan darah yang banyak dalam kadar yang
segera. Sudah tentu pada saat kecemasan itu, jika tiada bekalan darah yang didermakan,
proses ini akan menyulitkan lagi keadaan pesakit.
2. Boleh membantu seseorang dengan penyakit yang berkaitan dengan darah
Derma darah juga penting dalam membantu pesakit yang menghidap penyakit yang berkaitan
dengan darah. Antara penyakit yang berkaitan dengan darah adalah hemofilia, anemia dan
talasemia yang berkaitan dengn sel darah merah. Manakala penyakit kegagalan sumsum
tulang dan leukimia pula adalah penyakit yang berkaitan dengan platlet.
Mereka ini sangat memerlukan darah bagi menjalani kehidupan biasa seperti kita. Tanpa
bekalan darah yang berterusan, maka perkara ini boleh mengundang maut kepada pesakit.
Justeru itu, darah yang diderma adalah sangat penting.
7
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
3. Lebih mengetahui darah anda
Selain dapat mengetahui kumpulan darah, darah penderma juga akan diuji di makmal
sebelum diberikan kepada pesakit. Ini membolehkan anda dapat mengetahui sekiranya
terdapat jangkitan atau masalah lain pada peringkat awal.
4. Mengurangkan risiko penyakit jantung
Kajian mendapati kandungan besi dalam darah pada tahap optimum dapat mengurangkan
risiko penyakit jantung. Pendermaan darah dapat mengurangkan sedikit besi dalam darah kita.
Selain itu, pendermaan darah juga membantu badan mengawal tahap kolesterol.
5. Penyakit kronik
Talasemia merupakan sejenis penyakit genetik. Masalah ini disebabkan kekurangan
hemoglobin dalam darah pesakit. Satu - satunya cara mengatasi masalah ini adalah
memindahkan darah ke dalam badan pesakit secara konsisten. Selain itu, pesakit kanser darah
juga memerlukan darah dalam tempoh tertentu. Bayangkanlah jika tiada sesiapa yang ingin
menderma darah, apa akan terjadi kepada mereka?
6. Darah tidak disimpan selamanya dalam badan
Setiap darah yang diderma hanya boleh disimpan dalam tempoh empat bulan sahaja. Oleh itu,
pendermaan darah secara konsisten dapat memastikan bank darah hospital akan sentiasa
mempunyai bekalan darah yang mencukupi.
7. Mudah dan selamat
Tidak ada yang perlu ditakuti. Semua tugas pendermaan dilakukan secara profesional. Anda
tidak akan merasa sedikit pun kesakitan. Setiap jarum dan perkakasan lain yang digunakan
hanya digunakan sekali sahaja.
8. Meneruskan kehidupan normal
Kandungan besi dalam darah membawa oksigen dan hormon - hormon lain ke seluruh badan.
Ini sangat-sangat membantu pesakit agar mereka dapat meneruskan kehidupan seperti biasa.
9. Mengurangkan risiko stroke otak
Berdasarkan kajian sekumpulan pakar perubatan, menderma darah dapat mengurangkan
risiko penyakit stroke otak dari 35 - 85%!
10. Membakar kalori
Individu boleh melakukan `diet' atau kekal sihat dengan kerap menderma darah. Satu pain
darah, iaitu kira-kira 450 millimeter, apabila didermakan membakar sebanyak 650 kalori
dalam badan penderma.
8
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
11. Warga emas rasa lebih bertenaga
Ramai warga emas melalui pendermaan darah dan menjadikan badan terasa lebih selesa.
Walaupun tidak dibuktikan secara jelas, tetapi ia antara sebab kenapa warga emas kini
semakin kerap menderma darah.
12. Kepuasan
Menderma darah adalah seperti melakukan kerja khidmat komuniti yang lain. Perasaan
gembira hadir secara tidak langsung selepas kita menolong orang lain.
13. Menjadi lebih produktif dan berkesan
Selepas menderma, darah anda akan diganti dalam masa 48 - 72 jam. Walaupun sel darah
merah hanya dapat diganti sepenuhnya dalam masa 6-8 minggu, namun kesemua proses itu
menjadikan badan lebih sihat, kuat, efektif dan segar. Oleh itu, menderma darah bukan sahaja
menyelamatkan darah seseorang, tetapi juga memberi faedah kepada penderma dari aspek
kesihatan
9
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
3. KRITERIA SESEORANG YANG MELAYAKKAN SESORANG
MENDERMA DARAH
ANDA LAYAK MENDERMA DARAH SEKIRANYA :
1. Sihat tubuh badan.
2. i) Berumur di antara 18-65 tahun untuk yang pernah menderma.
ii) Berumur di antara 18-60 tahun untuk pertama kali menderma.
iii) 17 tahun (perlu mendapatkan kebenaran bertulis daripada ibubapa/penjaga).
3. Berat badan 45kg ke atas.
4. Tidur minimum 5 jam.
5. Tiada masalah kesihatan.
6. Telah mengambil makanan sebelum menderma darah.
7. Tidak terlibat di dalam sebarang kegiatan berisiko tinggi seperti berikut :
a.Hubungan jenis sesama jantina (homoseksual).
b.Hubungan jenis dengan kedua-dua jantina (biseksual)
c.Hubungan jenis dengan pekerja seks komersial.
d.Bertukar-tukar pasangan seks.
e.Mengambil dadah secara suntikan.
f.Menjadi pasangan hubungan jenis kepada golongan di atas.
8. Pendermaan terakhir 3 bulan lepas
9. Bagi penderma wanita; tidak mengandung, tidak datang haid, tidak menyusukan anak.
10. Jangan menderma jika anda :
a.Pernah tinggal di United Kindom (England, Northern, Ireland, Scotlaand, Wales,
Isle of Man atau Channel Island) atau Republik Ireland dari tahun 1980 hingga
1996 untuk tempoh 6 bulan (terkumpul) atau lebih.
b.Pernah tinggal di Europe dari tahun 1980 hingga sekarang untuk tempoh 5 tahun
(terkumpul) atau lebih.
11. Membawa salah satu dokumen ASAL berikut :
10
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
WARGANEGARA MALAYSIA BUKAN WARGANEGARA MALAYSIA
Kad Pengenalan Awam/ Tentera/ Polis. Tinggal Di Malaysia melebihi 1 tahun.
Lesen Memandu Passport
Permit Kerja dengan nombor passport dan gambar
Kad Pekerja dengan No Kad Pengenalan dan Kad Pelajar dengan nombor passport dan gambar
gambar.
-
Kad Pelajar dengan No Kad Pengenalan dan
gambar.
Buku Penderma darah (PDN 2) untuk
penderma ulangan.
12. Dokumen berikut TIDAK DITERIMA bagi pendaftaran sebagai penderma darah :
WARGANEGARA MALAYSIA BUKAN WARGANEGARA MALAYSIA
Salinan Kad Pengenalan Salinan Passport
- PATI
- UNHCR
Boleh membaca dan memahami borang
pendaftaran penderma samada dalam Bahasa
-
Melayu atau Bahasa Inggeris. (penterjemah tidak
boleh)
11
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
Kriteria Penderma Darah Dan Aferesis
Sebelum layak mendaftar diri sebagai seorang penderma,darah, seseorang bakal penderma
perlulah memenuhi beberapa kriteria asas berikut:
Penderma Darah Penuh ( Whole Blood ):
Berumur di antara 18 hingga 60 tahun (jika berumur 17 tahun, perlu mendapatkan
kebenaran bertulis ibubapa/penjaga)
Berat badan melebihi 45 kg.
Sihat fizikal dan mental serta tiada masalah kesihatan yang kronik.
Tidak mengambil sebarang ubat-ubatan dan tidak mengambil minuman beralkohol
dalam jangka waktu terdekat sebelum hari pendermaan.
Tidak berpuasa dan telah mendapat tidur yang cukup (lebih 5 jam) sebelum
menderma darah.
Menetap di Malaysia sekurang-kurangnya selama 1 tahun (bagi bukan warganegara
Malaysia)
Bagi penderma aferesis, selain kriteria di atas, terdapat beberapa kriteria tambahan
iaitu:
Berumur tidak melebihi 55 tahun
Berat badan 55 kg dan ke atas.
Telah menderma darah penuh sekurang-kurang 2 kali dan pendermaan terakhir tidak l
lebih daripada 6 bulan.
Mempunyai salur darah yang sesuai ( besar dan jelas)
Kelayakan seseorang untuk menderma darah akan ditentukan oleh Pegawai Perubatan atau
Jururawat yang bertugas. Seseorang bakal penderma hendaklah berada pada tahap kesihatan
yang baik bagi memastikan proses pendermaan darah tidak akan memudaratkan penderma
dan darah yang didermakan juga tidak akan memudaratkan pesakit yang bakal menerima
darah tersebut. Pihak tabung darah menjalankan prosedur yang ketat dalam pemilihan
penderma bagi menjamin kualiti darah. Selain tahap kesihatan yang baik, penderma daripada
kalangan mereka yang mengamalkan cara hidup berisiko tinggi adalah DILARANG sama
sekali untuk menderma darah. Ini termasuklah penagih dadah yang berkongsi jarum suntikan,
mereka yang terlibat dalam kegiatan pelacuran atau melanggani pelacur, dan mereka yang
mengamalkan perhubungan seks sejenis atau bertukar-tukar pasangan seks.
Pendermaan darah perlu dibuat dengan rasa tanggungjawab untuk membantu para pesakit.
Oleh itu, semua bakal penderma hendaklah jujur semasa menjalani sesi kaunseling sebelum
menderma. Keengganan berbuat demikian hanya akan menambahkan risiko kepada pesakit
yang berkemungkinan menerima darah yang tercemar.
12
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
4. ISU BERKAITAN PENDERMAAN DARAH
Darah adalah cecair badan utama yang memelihara nyawa. Ia merupakan 7% berat badan manusia.
Darah memainkan peranan penting dalam mengangkut nutrien, elektrolit, hormon, antibodi, oksigen dan
sebagainya ke seluruh badan. Darah juga mengandungi berbagai komponen seperti sel darah putih, sel
darah merah, platlet dan plasma.
Sel darah merah boleh hidup lebih kurang 120 hari di dalam badan. Selepas itu, sel darah merah akan mati
dan akhirnya dibuang dari badan. Seterusnya, sel darah merah baru dihasilkan oleh sum-sum tulang bagi
menggantikan sel darah merah yang mati.
Terdapat berbagai isu berkaitan pendermaan darah yang menimbulkan salah faham di kalangan
masyarakat. Oleh itu, ramai orang mengelakkan diri dari menderma darah.
Isu 1: Menderma darah boleh menyebabkan berat badan naik atau turun.
Menderma darah tidak memberi kesan ke atas berat badan. Ada yang berpendapat bahawa proses
menderma darah menggunakan banyak tenaga. Oleh itu, mereka perlu mengambil makanan yang lebih
untuk menambahkan tenaga dan darah. Akibatnya, berat badan mereka bertambah.
Sebenarnya darah yang hilang melalui pendermaan darah akan merangsang badan untuk menghasilkan
sel-sel darah baru sebagai pengganti. Menurut kajian yang dijalankan oleh University of California di San
Diego, menderma 1 unit darah (473 ml) akan menggunakan kira-kira 650 kalori tenaga6. Namun, ia tidak
sesuai dijadikan sebagai pelan panjang untuk menurun berat badan. Ini adalah seseorang hanya
dibenarkan untuk menderma darah semula selepas 2 – 3 bulan.
Isu 2: Menderma darah boleh mendapat penyakit berjangkit.
Ada yang berpendapat penyakit berjangkit seperti HIV, Hepatitis B dan sebagainya boleh dijangkiti melalui
pendermaan darah. Penyakit-penyakit ini dijangkiti melalui penggunaan jarum yang sama oleh berbagai
penderma darah.
Perkhidmatan pendermaan darah sentiasa mengamalkan penggunaan jarum dan picagari baru untuk
setiap pendermaan. Jarum dan picagari yang telah digunakan akan dibuang segera selepas setiap
pendermaan darah dan tidak boleh digunakan untuk penderma darah lain. Ini adalah untuk memastikan
keselamatan kepada penderma darah dan juga produk darah.
13
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
Prosedur mengambil darah juga menggunakan teknik aseptik bagi memastikan penderma darah dan darah
adalah bebas dari kuman dan selamat.
Isu 3: Darah yang diderma boleh simpan lama.
Ada juga yang menyangka bahawa darah yang diderma boleh disimpan selama-lamanya dan diperolehi
bila diperlukan. Oleh itu, menderma darah boleh dilakukan sekali sekala.
Jangka hayat sel darah merah di dalam badan adalah kira-kira 120 hari. Sel darah merah akan merosot
bila berada di luar badan manusia. Oleh itu, sel-sel ini dipelihara dengan bahan awet dan nutrien dalam
simpanan. Secara umum, sel darah merah yang diderma boleh hidup sekitar 35 – 42 hari. Maka,
pendermaan darah perlu dilakukan berterusan bagi memastikan stok darah tidak berkurangan.
Isu 4: Menderma darah mengambil masa yang panjang.
Menderma darah terdiri daripada 4 langkah mudah, iaitu, pendaftaran, penyaringan dan pemeriksaan
kesihatan, pengambilan darah serta berehat. Satu sesi menderma darah mengambil masa kurang
daripada sejam kecuali untuk pendermaan jenis apheresis yang akan memakan masa satu jam 30 minit.
Jangkamasa menderma darah juga banyak bergantung kepada bilangan penderma darah hadir dalam
sesebuah kempen derma darah dan keupayaan pasukan pendermaan darah dalam mengendalikan aktiviti
tersebut. Bilangan penderma darah yang tinggi akan mengambil masa lebih sejam untuk menyempurnakan
proses menderma darah.
Isu 5: Pendermaan darah akan menyebabkan badan saya lemah.
Seorang dewasa sihat mempunyai purata 4.7 liter darah. Isipadu darah yang diambil untuk setiap
pendermaan adalah lebih kurang 350 – 450 ml, iaitu 7.5 – 9.5% daripada jumlah isipadu darah. Kekerapan
pendermaan darah adalah 3 bulan sekali. Tempoh ini cukup untuk badan menghasilkan sel darah merah
baru.
Setiap penderma darah perlu melalui saringan kesihatan rapi yang dikendalikan oleh anggota perubatan
terlatih sebelum mereka dibenarkan untuk menderma darah.
Pada umumnya, menderma darah tidak akan melemahkan badan kecuali individu tersebut ada masalah
kesihatan.
Isu 6: Terdapat ramai penderma darah di Malaysia. Kenapa saya perlu
menderma darah?
Menurut laporan sebuah akhbar tempatan4, kira-kira 2.5% daripada jumlah penduduk di Malaysia adalah
penderma darah. Angka ini jauh lebih rendah dari standard antarabangsa, iaitu 5%. Kumpulan penderma
14
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
darah yang kecil akan semakin susut disebabkan peningkatan usia dan faktor-faktor lain, sekiranya tiada
penglibatan yang lebih dari masyarakat.
Akibatnya, stok darah sukar diperolehi dan kaedah-kaedah rawatan pun berkurangan kerana rawatan yang
menggunakan darah tidak dapat dijalankan.
Oleh itu penglibatan masyarakat yang lebih aktif akan membantu mengekalkan keperluan terhadap darah.
Isu 7: Individu Muslim tidak boleh derma atau terima darah dari orang bukan
Muslim.
Agama Islam menekankan kepentingan nilai hidup dan Muslim diwajibkan untuk melakukan sedaya upaya
mereka demi menyelamatkan nyawa. Agama, pegangan dan kepercayaan lain juga mengamalkan prinsip
yang sama.
Bila darah menjadi satu-satunya cara untuk menyelamatkan nyawa, ia perlu diderma dan diterima tanpa
paksaan dan prasangka terhadap mana-mana agama, bangsa dan jantina.
Isu 8: Individu yang mengalami tekanan darah tinggi dan mengambil ubat
sebagai rawatan tidak boleh menderma darah.
Ada orang yang membuat anggapan bahawa orang yang mengalami tekanan darah tinggi tidak layak
untuk menderma darah. Lebih-lebih lagi mereka yang mengambil ubat tekanan darah tinggi.
Sebenarnya perkhidmatan pendermaan darah menerima darah yang diderma oleh individu yang
mengambil ubat tekanan darah tinggi dengan syarat tekanan darah mereka adalah stabil dan tidak
dipengaruhi oleh masalah kesihatan lain yang merumitkan.
Doktor perlu membuat penilaian ke atas penderma darah ini bagi menentukan kelayakan mereka untuk
menderma darah tanpa menjejaskan kesihatan mereka.
15
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
5.Pemprosesan Dan Penyediaan Komponen Darah
Tahukah anda bahawa satu unit darah yang didermakan boleh diproses dan dibahagikan
kepada tiga komponen darah yang berlainan? Darah terdiri daripada sel darah merah
(erythrocytes), sel darah putih (leukocytes), platelet (thrombocytes) dan plasma.
Setiap jenis sel darah, platelet dan plasma boleh diasingkan untuk membentuk komponen
darah yang spesifik untuk memenuhi keperluan rawatan penyakit tertentu. Berbagai kajian
telah dijalankan dan terbukti bahawa penggunaan komponen darah dalam rawatan berupaya
memulihkan pesakit dengan lebih cepat dan berkesan.
1.Penyediaan komponen darah
Pendermaan darah boleh dibuat lazimnya dalam bentuk darah (whole blood) dan juga plasma
atau platelet dengan dengan menggunakan mesin aferesis. Penyediaan komponen darah
dilakukan ke atas pendermaan whole blood.
Unit darah (whole blood) perlu mematuhi setiap kriteria seperti berikut sebelum diproses
sebagai komponen darah yang berkualiti tinggi.
Beg yang mengandungi darah dalam keadaan baik, iaitu tidak tanda kebocoran.
Beg darah mesti dilekatkan label yang mengandungi maklumat pendermaan seperti
nombor pendermaan, kumpulan darah, tarikh dan masa darah didermakan.
Isipadu darah berada dalam julat yang ditetapkan. Contohnya, untuk beg darah bersaiz
450ml julat isipadu darah dalam lingkungan 405 ml – 495 ml darah sahaja akan diproses
dan disediakan komponen darah.
Suhu penyimpanan darah mesti berada di antara 20°C – 24°C dari pendermaan
sehinggalah diterima di makmal pemprosesan komponen darah.
Tempoh pungutan darah mesti kurang daripada 12 minit. Tempoh pungutan bermula
dari darah dialirkan dari penderma darah memasuki beg darah sehinggalah beg darah
penuh.
Terdapat juga darah yang tidak diproses dan dikekalkan di dalam bentuk asalnya, iaitu whole
blood. Ia digunakan untuk pesakit yang kehilangan banyak darah atau bayi yang memerlukan
pertukaran darah (exchange transfusion).
Setiap unit darah yang diderma akan didaftarkan ke dalam sistem maklumat makmal.
Maklumat pendermaan dan pemprosesan seperti tarikh penyediaan komponen darah, tarikh
luput setiap komponen yang dihasilkan, berat dan isipadu komponen akan direkodkan.
Kuantiti setiap komponen yang diproses bergantung kepada keperluan semasa. Contohnya,
bilangan platelet yang disediakan meningkat semasa wabak denggi menular.
16
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
Beg darah diletak dalam mesin pengempar menggunakan kelajuan tinggi bagi mengasingkan
darah kepada komponen-komponennya. Darah akan terpisah kepada tiga bahagian utama,
iaitu cecair plasma yang berwarna kuning muda berada di atas lapisan nipis sebatian platelet
dan sel darah putih manakala sel darah merah mendap di bahagian bawah.
Cecair plasma bersama sebatian platelet dan sel darah putih akan disalurkan ke beg lain.
Lapisan sel darah merah dikekalkan dalam beg asal. Lapisan sel darah merah ini agak pekat
dan padat dan dikenali sebagai packed red cells. Beg yang mengandungi cecair plasma dan
sebatian platelet akan diempar semula bagi memisahkan platelet daripada plasma. Platelet
akan dikekalkan di dalam beg manakala plasma disalurkan keluar ke beg lain.
Seterusnya, beg darah yang mengandungi komponen darah akan disimpan dalam suhu yang
terkawal. Sel darah merah disimpan dalam peti sejuk pada suhu 2 – 6oC manakala platelet
diletak dalam inkubator yang diputar dari sisi ke sisi pada suhu 20 – 24oC dengan
jangkahayat 5 hari.
Cecair plasma pula disimpan dalam suhu sejukbeku, iaitu -25oC atau ke atas dengan
jangkahayat 1 tahun. Disebabkan suhu simpanan yang sejukbeku, cecair plasma menjadi
pepejal dan dikenali sebagai fresh frozen plasma.
Darah yang didermakan boleh juga diproses kepada komponen-komponen lain seperti sel
darah merah (Packed Red Cells), cryoprecipitate (mengandungi faktor pembekuan darah
yang tinggi) dan cryosupernatant (cecair plasma). Proses penyediaan komponen-komponen
ini adalah serupa dengan penyediaan platelet dan fresh frozen plasma. Perbezaan hanya pada
kelajuan pengemparan dan suhu semasa pemprosesan.
Pemprosesan darah yang diderma lazimnya akan menggunakan sistem set 3 beg darah bagi
menyimpan berbagai jenis komponen yang dihasilkan, iaitu packed red cells, platelet
dan fresh frozen plasma atau packed red cells, cryoprecipitate dengan cryosupernatant.
2.Komponen Sel Darah Merah
Darah dari penderma darah yang berkumpulan darah dari kategori jarang (rare) adalah seperti
Rh(D) dan Bombay. Pusat perkhidmatan darah perlu memastikan bekalan darah kumpulan
jarang dijumpai dalam masyarakat tempatan disediakan untuk memenuhi keperluan
kecemasan.
Jangkahayat untuk satu unit sel darah merah adalah 28 – 42 hari dari tarikh pendermaan.
Maka, jangkahayat untuk kumpulan darah jarang boleh dilanjutkan dengan proses
pembekuan dan disimpan sehingga 10 tahun. Langkah ini adalah untuk memastikan darah
yang diderma tidak luput tarikh sebelum ia sempat digunakan. Darah akan dinyahbekukan
sebelum digunakan oleh pesakit.
17
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
Selain daripada itu, sel darah putih yang wujud dalam kuantiti kecil dalam packed red
cells boleh menyebabkan reaksi sampingan kepada sebilangan pesakit semasa pemindahan
darah. Oleh itu, pusat darah akan membuang sel darah putih dari packed red cells melalui
proses penapisan (Gambar 1).
Gambar 1: Proses penapisan darah
3.Kualiti Dalam Pemprosesan Darah
Pemprosesan dan penyediaan komponen darah hendaklah sentiasa mematuhi Amalan
Pengilangan yang Baik (Good Manufacturing Practice). Ini adalah kerana komponen darah
yang dihasilkan adalah seperti ubat yang digunakan untuk rawatan pesakit. Maka, darah yang
disediakan mestilah menepati kualiti yang ditetapkan. Kualiti tersebut bermula dari pemilihan
penderma darah yang memenuhi kriteria pendermaan sehinggalah penghasilan perlu dipantau
dan dipelihara.
18
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
Penyimpanan & Kegunaan Darah
Darah yang didermakan boleh dibahagikan kepada beberapa jenis produk atau komponen:
Sel darah merah – whole blood, packed red cell, buffy-coat poor red cell, filtered red cell.
Plasma – fresh frozen plasma, cryosupernatant, cryoprecipitate
Platelet – random platelet concentrate, apheresis platelet
Setiap produk atau komponen darah ini mempunyai cara penyimpanan dan kegunaan yang
berbeza. Antaranya:
Darah yang telah melalui ujian saringan dan telah diproses kepada sel darah merah,
platelet
dan plasma akan disimpan mengikut jenis darah, kumpulan darah ABO dan tarikh luput
masing-masing.
Sel darah merah perlu disimpan pada suhu 2oC – 6oC dan boleh bertahan selama 35
hari.
Plasma perlu disimpan pada suhu -30oC dan boleh bertahan selama 2 tahun.
Platelet perlu disimpan pada suhu 20oc – 24oC dan perlu sentiasa digerakkan
(agitated).Jangka hayat platelet hanyalah 5 hari daripada tarikh pendermaan.
Setiap produk atau komponen darah ini ada kegunaan masing-masing:
Whole blood – unit darah yang didermakan yang tidak menjalani proses pengasingan.
Digunakan untuk kes-kes seperti pesakit yang kehilangan darah akibat kemalangan dan untuk
pertukaran darah (Exchange Transfusion, ET) bayi akibat jaundis neonatal yang teruk.
Sel darah merah – untuk masalah kekurangan hemoglobin (anemia) seperti penyakit buah
pinggang dan panyakit kanser.
Plasma – kes-kes pendarahan semasa bersalin, lecur akibat kebakaran, pendarahan akibat
kerosakan hati.
Platelet – untuk penyakit-penyakit kekurangan platelet seperti demam denggi dan leukemia.
19
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
KESIMPULAN
Sekiranya anda pernah menderma darah walaupun sekali, anda adalah merupakan insan yang
istimewa dan sumbangan yang telah diberikan tidak ternilai harganya!! Untuk menderma
darah seseorang didorong oleh banyak faktor termasuk kesedaran diri sendiri untuk berbakti,
ingin membantu pesakit yang mungkin terdiri daripada saudara mara dan kawan, ataupun
akibat pengaruh rakan-rakan dan saudara mara.
Sepertimana kita sedia maklum, darah merupakan satu komponen penting dalam perawatan
kesihatan. Keperluan dan permintaan terhadap darah semakin meningkat hasil kemajuan
teknologi perubatan dan peningkatan bilangan hospital kerajaan dan swasta. Rawatan kes-kes
seperti pembedahan jantung, pemindahan organ, rawatan pesakit-pesakit talasemia,
haemofilia dan anemia memerlukan pemindahan darah.
Segala usaha dan matlamat untuk membekalkan darah yang secukupnya untuk kegunaan
pesakit tidak akan berjaya tanpa sokongan daripada seluruh anggota masyarakat. Kesedaran
di kalangan masyarakat adalah amat perlu sekiranya kita ingin menjadikan pendermaan darah
ini sebagai satu tanggungjawab dan budaya hidup seluruh masyarakat.
20
FOLIO SAINS : NURFATIHAH NABILAH ( 3 DEDIKASI 2021)
RUJUKAN
1. http://www.myhealth.gov.my/derma-darah/
2. https://www.mstar.com.my/xpose/i-
suke/2021/05/20/bukan-sahaja-menyelamatkan-
nyawa-ada-5-manfaat-derma-darah-kepada-pender
3. https://www.cikguzamrud.com/kepentingan-
dan-kebaikan-untuk-menderma-darah/ma
4. Buku teks Sains tingkatan 3
21