Struktur Dan Fungsi jaringan
Tumbuhan
FAJARUDDIN H ALDJAS, S.Si
SMP NEGERI 2 TAYAN HILIR
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa atas segala nikmat dan karunia
-Nya sehingga handout “Struktur dan fungsi Jaringan Tumbuhan” dapat
terselesaikan. Penulis mengembangkan handout ini sesuai dengan Kompetensi Dasar
3.4. dan 4.4. pada kurikulum 2013 untuk peserta didik kelas VIII semester ganjil.
Handout ini dibuat sebagai pedoman dalam proses pembelajaran agar peserta
didik akan lebih tahu kompetensi apa saja yang harus dikuasai, membantu untuk
memperluas pengetahuan dan meningkatkan motivasi peserta didik. Materi yang
terdapat dalam handout disajikan secara relevan dengan kegiatan yang dilakukan
oleh peserta didik sehingga bisa menjadi refensi bagi peserta didik. Handout ini
membantu peserta didik menemukan sendiri konsep IPA yang didapatkan dan
memberikan refensi kepada peserta didik untuk mendapatkan materi ajar.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung
serta membantu penyelesaian handout ini. Semoga handout ini dapat digunakan dan
bermanfaat bagi peserta didik, para pendidik dan bagi semua kalangan kependidikan
maupun non kependidikan.
Tayan Hilir, 27 September 2020
Penulis
1
DAFTAR ISI
Cover 1
Kata Pengantar 2
Daftar isi 3
Kompetensi Dasar 3
Indikator Pencapaian kompetensi 4
Peta Konsep 5
A. Struktur dan Fungsi Tumbuhan 10
B. Struktur Dan Fungsi Jaringan Tumbuhan 19
C. Tekhnologi yang Terinspirasi dari struktur dan Fungsi Tumbuhan 22
Rangkuman 24
Daftar Pustaka
2
Struktur Dan fungsi
Jaringan Tumbuhan
Kompetensi Dasar
3.4. Menganalisis keterkaitan struktur jaringan tumbuhan dan fungsinya, serta
teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan
4.4. Menyajikan karya dari hasil penelusuran berbagai sumber informasi tentang
teknologi yang terinspirasi dari hasil pengamatan struktur tumbuhan
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4.1 Mengidentifikasi struktur akar, batang, daun, bunga, buah dan biji
3.4.2 Mengidentifikasi fungsi akar, batang, daun, bunga, buah dan biji
3.4.3 Mengidentifikasi modifikasi fungsi akar, batang, dan daun
3.4.4 Membedakan Struktur dan Fungsi tumbuhan monokotil dan dikotil
3.4.4 Mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan meristem dan jaringan dewasa
3.4.4 Menganalisis struktur dan fungsi jaringan penyusun akar, batang dan daun
4.4.1. Melakukan percobaan berdasarkan hasil pengamatan terhadap struktur dan
fungsi tumbuhan serta teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan yaitu
pemurnian air sederhana
4.4.2 Membuat.hasil karya berupa alat pemurnian air sederhana
3
Peta Konsep
4
A. Struktur dan Fungsi Tumbuhan
Tujuan pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi kelompok dan tayangan youtube, peserta didik dapat
mengidentifikasi struktur dan fungsi akar, batang daun, bunga, buah dan biji dengan
cermat dan kritis
Ayo Kita Lakukan!
Coba kalian amati tumbuhan yang ada di
sekitarmu? Kamu dapat menemukan
tumbuhan di sekitar rumah, di halaman
sekolah, bahkan di tepi jalan. Apakah
semua tumbuhan yang kamu temukan
mempunyai akar, batang, dan daun?
Bagaimana struktur organ-organ pada Sumber: https://techno.okezone.com/
tumbuhan? Adakah hubungan antara Gambar 1.1 Tumbuhan
struktur dan fungsi organ-organ tersebut?
1.1 Struktur dan Fungsi Akar
Akar memiliki fungsi sebagai tempat melekatnya tumbuhan pada media tanah,
menyerap air dan garam-garam mineral melaui bulu-bulu akar, serta membantu
menegakkan batang. Pada beberapa tanaman akar digunakan untuk menyimpan
cadangan makanan, misalnya wortel dan ketela pohon. Tumbuhan monokotil seperti
padi, jagung, dan rumput memiliki sistem perakaran serabut. Akar serabut biasanya
memiliki struktur akar yang tipis dan menyebar.
5
Tumbuhan dikotil seperti pada jambu dan rambutan memiliki sistem perakaran
tunggang. Akar pada beberapa tumbuhan tidak hanya berfungsi memperkuat
tumbuhan dan menyerap air serta mineral saja, tetapi akar juga mengalami modifikasi
sehingga memiliki fungsi tertentu. Misalnya akar talas berfungsi untuk tempat
penyimpan cadangan makanan dan akar tanaman bakau berfungsi sebagai akar napas.
Pada wortel dan lobak akar tunggang berfungsi menyimpan cadangan makanan yang
akan digunakan tumbuhan selama pembungaan dan pembentukan buah. Oleh karena
itu, wortel dan lobak akan dipanen sebelum pembungaan. Sekarang coba carilah akar-
akar lain yang mengalami modifikasi!
1.2. Struktur dan Fungsi Batang
Batang berfungsi untuk menopang tubuh Sekilas info!
tumbuhan, juga mengarahkan posisi daun
agar memperoleh cahaya matahari yang Tahukah kamu lingkaran tahun pada
cukup. Batang merupakan organ utama yang batang? Lingkaran tahun ini menunjukkan
berfungsi dalam transportasi air dan zat aktivitas kambium yang juga berfungsi
makanan. Batang juga memiliki fungsi untuk menghitung umur dari tumbuhan ini,
tambahan sebagai tempat penyimpan Coba pahami kolom ayo kamu pahami!
cadangan makanan, misalnya pada kunyit
dan kentang.
Salah satu ciri khas batang adalah terdapatnya buku dan ruas. Buku merupakan
tempat keluarnya daun dan tunas, sedangkan ruas adalah jarak diantara dua buku.
Buku dan ruas ini terlihat jelas pada batang monokotil. Adapun pada batang dikotil
biasanya bercabang-cabang, ruasnya tidak tampak dengan jelas, serta mengalami
pertumbuhan sekunder.
6
1.3. Struktur dan Fungsi Daun Sumber ; https://tirto.id/
Gambar 1.2. Daun Sirih
Daun merupakan organ tumbuhan
yang menempel pada batang. Daun
berfungsi sebagai tempat melakukan
fotosintesis. Setiap tumbuhan memiliki
bentuk, ukuran, dan warna daun yang khas
untuk mencirikan tumbuhan tersebut. Pada
tumbuhan dikotil memiliki peruratan
memata jala, sedangkan pada tumbuhan
monokotil memiliki peruratan daun yang
sejajar atau melengkung
Daun merupakan organ tumbuhan yang menempel pada batang, biasanya
berbentuk tipis lebar dan banyak mengandung zat warna hijau yang dinamakan
klorofil. Daun memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai alat untuk mengambil gas
karbon dioksida (CO2) yang digunakan sebagai sumber (bahan baku) dalam
fotosintesis, mengatur penguapan air (transpirasi), dan pernapasan (respirasi)
tumbuhan. Pada bagian sebelumnya kamu telah mempelajari bahwa system perakaran
dan batang antara tumbuhan monokotil dan dikotil berbeda. Demikian pula dengan
daun, setiap tumbuhan memiliki bentuk, ukuran, dan warna daun yang berbeda untuk
mencirikan tumbuhan tersebut. Apakah struktur luar daun monokotil dengan daun
dikotil berbeda? Ada perbedaan struktur luar daun monokotil dan daun dikotil.
Peruratan daun merupakan ciri untuk mengetahui suatu tumbuhan termasuk monokotil
maupun dikotil. Daun monokotil memiliki peruratan daun yang sejajar, sedangkan
tumbuhan dikotil memiliki peruratan daun menjala.
7
1.4. Struktur dan Fungsi Bunga
Secara umum, bunga tersusun atas dua
bagian utama, yaitu perhiasan bunga dan
alat reproduksi bunga. Perhiasan bunga
meliputi tangkai, kelopak (kaliks), dan
mahkota (korola). Sedangkan alat
reproduksi berupa benang sari (alat
kelamin jantan) dan putik (alat kelamin
betina). Bunga yang memiliki bagian-bagian
tersebut disebut bunga lengkap. Sumber:https://kependidikan.com/bagian-
Sedangkan bunga yang tidak memiliki salah bagian-bunga/
satunya disebut bunga tidak lengkap. Gambar 1.3. Struktur Bunga
Bunga merupakan alat reproduksi generatif pada tumbuhan. Bunga biasanya
memiliki warna yang menarik dan berfungsi untuk menarik serangga atau hewan lain
yang dapat membantu proses penyerbukan. Berdasarkan keberadaan alat reproduksi
dalam satu bunga, ada bunga yang memiliki benang sari dan putik dalam satu bunga.
Bunga yang demikian disebut dengan bunga sempurna. Namun, ada juga bunga yang
hanya memiliki satu alat kelamin saja dalam satu bunga, benang sari saja atau putik
saja. Bunga yang demikian disebut bunga
tidak sempurna.
Tumbuhan monokotil dan dikotil dapat dibedakan berdasarkan karakteristik
bunga, yaitu jumlah bagian-bagian bunga. Tumbuhan monokotil mempunyai bagian-
bagian bunga seperti daun kelopak, daun mahkota, dan benang sari yang berkelipatan
3 (tiga). Pada tumbuhan dikotil mempunyai bagian-bagian bunga berkelipatan 4
(empat) atau 5 (lima).
8
1.5. Struktur dan Fungsi Buah dan Biji
Pernahkah kamu memakan buah mangga atau buah yang lain? Ketika kamu makan
buah biasanya di dalamnya juga terdapat biji. Tahukah kamu darimana buah dan biji
berasal? Masih ingatkah kamu bagian-bagian dari bunga? Salah satu bagian dari Kulit
buah bunga yaitu putik (pistillum). Putik terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian Kepala
putik dasar yang menggelembung disebut (stigma) bakal buah (ovarium), bagian yang
memanjang disebut tangkai putik (stilus), dan kepala putik (stigma). Di dalam bakal
buah terdapat satu atau lebih bakal biji (ovul). Pada perkembangan selanjutnya, bakal
buah akan berkembang menjadi buah sedangkan bakal biji akan berkembang menjadi
biji
Latihan Siswa
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Jelaskan bagian-bagian akar?
2. Berikan contoh modifikasi akar?
3. Sebutkan macam-macam fungsi batang?
4. Jelaskan fungsi daun?
5. Sebutkan dan Jelaskan alat perkembangbiakan pada bunga?
9
B. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan
Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan diskusi kelompok dan tayangan youtube, peserta didik dapat
mengidentifikasi struktur dan fungsi jaringan meristem dan jaringan dewasa cermat
dan kritis
Melalui kegiatan diskusi kelompok siswa dan guru dan tayangan youtube, peserta
didik dapat menganalisis struktur dan fungsi jaringan penyusun akar, batang, daun,
bunga, buah dan biji secara kreatif dan bertanggung jawab
Masih ingatkah kamu apa itu jaringan? Tumbuhan merupakan makhluk hidup
Jaringan adalah sekumpulan sel yang yang mampu membuat makanannya
memiliki struktur yang sama yang sendiri (autotrof). Tahukah kamu pada
membentuk suatu kesatuan untuk jaringan manakah terjadi proses
memberikan fungsi tertentu. Sel-sel pada pembuatan makanan itu?
tumbuhan yang memiliki struktur yang
sama akan terintegrasi menjadi suatu Sekilas info!
jaringan dan memberikan fungsi tertentu
pada tubuh tumbuhan. Berdasarkan Klorofil atau zat hijau daun akan memberi
aktivitas pembelahan sel penyusun jaringan warna hijau pada daun tumbuhan. Molekul
selama masa pertumbuhan dan klorofil adalah molekul utama yang
perkembangan, jaringan tumbuhan dapat dibutuhkan dalam proses fotosintesis,
dikelompokkan menjadi jaringan meristem karena klorofil ini berfungsi dalam
(jaringan embrional) dan jaringan menyerap cahaya merah, biru, dan ungu,
permanen (jaringan dewasa). serta memantulkan cahaya hijau dan
sedikit kuning.
10
1. Jaringan Meristem
Jaringan meristem atau disebut juga
jaringan embrional adalah jaringan yang
sel-selnya aktif membelah diri secara
mitosis. Hal ini menyebabkan sel-sel
tumbuhan semakin bertambah dan
menyebabkan tumbuhan mengalami
pertambahan tinggi dan volume.
Berdasarkan asal terbentuknya, jaringan Sumber : https://dosenbiologi.com/
meristem dapat dikelompokkan menjadi Gambar 2.1 : Jaringan meristem
dua macam, yaitu meristem primer dan
meristem sekunder.
a. Meristem Primer (apikal)
Meristem primer adalah jaringan meristem pada tumbuhan yang sel-selnya
aktif membelah. Meristem primer pada umumnya terdapat pada kuncup, ujung batang
dan ujung akar oleh karena itu meristem primer menyebabkan pertumbuhan primer.
Pertumbuhan primer meliputi akar yang semakin panjang, dan batang yang semakin
tinggi.
b. Meristem Sekunder (Lateral)
Meristem sekunder berasal dari sel-sel dewasa yang berubah sifatnya menjadi
meristematik kembali (aktif membelah kembali). Contohnya adalah kambium
pembuluh (kambium vaskuler) dan kambium gabus (felogen). Kambium vaskuler
merupakan lapisan sel-sel yang aktif membelah yang terletak di antara pembuluh
angkut xilem dan floem. Kambium vaskuler ini banyak terdapat pada batang dan akar
11
tumbuhan dikotil, sedangkan tumbuhan monokotil pada umumnya tidak memiliki
kambium vaskuler
2. Jaringan Dewasa
Jaringan dewasa atau disebut juga
jaringan permanen merupakan jaringan
yang bersifat non-meristematik atau tidak
aktif membelah. Jaringan ini berasal dari
pembelahan sel-sel meristem primer dan
sel-sel meristem sekunder, yang telah
mengalami diferensiasi atau mengalami Sumber:https://www.dosenpendidikan.co.id
perubahan bentuk sehingga memiliki fungsi Gambar 2.2 ; Jaringan permanen
tertentu.
Berdasarkan fungsinya jaringan dewasa dibedakan menjadi empat, yaitu
jaringan pelindung, jaringan dasar, jaringan penyokong, dan jaringan
pengangkut.Bagaimana struktur dan fungsi dari masing-masing jaringan tersebut?
a. Jaringan Pelindung (epidermis)
Jaringan pelindung terdapat di seluruh permukaan luar tumbuhan. Tumbuhan
membutuhkan jaringan pelindung untuk melindungi bagian dalam tumbuhan dari
berbagai pengaruh luar yang merugikan, misalnya hilangnya air akibat suhu yang
meningkat dan melindungi dari kerusakan mekanik. Contoh dari jaringan pelindung
yaitu jaringan epidermis. Sel-sel epidermis dapat berkembang (mengalami modifikasi)
menjadi alat pelindung tambahan, misalnya stomata (mulut daun), sisik, trikoma
(rambut-rambut), dan duri (spina).
12
b. Jaringan Dasar (parenkim)
Jaringan dasar merupakan jaringan yang hampir terdapat pada seluruh bagian
tumbuhan. Jaringan dasar seringkali disebut jaringan pengisi. Jaringan ini berperan
penting dalam semua proses fisiologi (metabolisme) pada tumbuhan. Contoh dari
jaringan dasar ini amilum yaitu jaringan parenkim. Jaringan parenkim dapat
berdiferensiasi menjadi banyak jenis jaringan parenkim lain, misalnya pada buah dan
umbi parenkim berdiferensiasi menjadi parenkim cadangan makanan yang berfungsi
untuk menyimpan cadangan makanan bagi tumbuhan. Pada daun, jaringan parenkim
berdiferensiasi menjadi jaringan palisade dan jaringan bunga karang, yang berfungsi
untuk proses fotosintesis.
b. Jaringan Penyokong (Penguat)
Jaringan penyokong merupakan jaringan yang berperan untuk menunjang
bentuk tubuh tumbuhan. Berdasarkan bentuk dan sifatnya, jaringan penyokong dapat
dibedakan menjadi dua macam, yaitu
a) Jaringan kolenkim merupakan jaringan yang berfungsi untuk menyokong bagian
tumbuhan yang masih muda. Sel-sel jaringan kolenkim memiliki dinding sel yang
mengalami penebalan, namun tidak merata.
b) Jaringan sklerenkim merupakan jaringan penguat yang bersifat permanen.
Jaringan sklerenkim berfungsi untuk menyokong tubuh tumbuhan yang sudah
tua. Berdasarkan bentuk selnya, jaringan sklerenkim dibedakan menjadi dua,
yaitu
1) Jaringan serat (fiber) dan jaringan sklereid. Jaringan serat terdiri atas
sel-sel yang memanjang, meruncing pada kedua ujungnya, dan tersusun
membentuk benang. Jaringan serat banyak ditemukan pada jaringan
xilem.
13
2) Jaringan sklereid terdiri atas sel-sel yang pendek, dan memiliki bentuk
yang tidak teratur. Jaringan sklereid ini banyak ditemukan pada kulit
kacang atau buah pir.
c. Jaringan Pengangkut (Vaskuler)
Jaringan pengangkut terdiri atas dua jenis, yaitu xilem dan floem. Xilem
berfungsi untuk mengangkut air dan zat-zat terlarut di dalamnya dari akar menuju
daun. Floem berfungsi untuk mengangkut makanan hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh tubuh tumbuhan.
3. Struktur dan Fungsi Jaringan pada Akar
Sturktur akar tumbuhan dikotil maupun
monokotil bila dilakukan irisan melintang
jaringan-jaringan penyusun dari luar ke
dalam yaitu Epidermis, korteks,
endodermis dan silinder pusat.
Sumber: https://ekosistem.co.id/
Gambar 2.3 Struktur jaringan akar
a) Jaringan terluar akar adalah epidermis. Sel-sel epidermis tersusun rapat satu
dengan yang lain, tanpa ruang antarsel. Dinding selnya tipis sehingga mudah
ditembus air. Epidermis dapat termodifikasi menjadi bulu-bulu akar yang
berfungsi untuk memperluas bidang penyerapan.
b) Korteks berisi jaringan-jaringan parenkim. Jaringan parenkim terdiri atas
lapisan-lapisan sel berdinding tipis. Susunan sel tidak rapat sehingga banyak
14
ruang antarsel untuk pertukaran gas. Korteks juga berfungsi untuk tempat
penyimpanan cadangan makanan.
c) Lapisan endodermis tersusun atas selapis sel yang menjadi pembatas antara
korteks dan silinder pusat. Endodermis ditemukan bentukan seperti pita yang
disebut pita kaspari yang berfungsi sebagai pengatur jalannya larutan yang
diserap dari tanah masuk ke silinder pusat.
d) silinder pusat atau stele tersusun atas jaringan pembuluh pengangkut (xylem
dan floem) perisikel dan parenkim empulur. Sel-sel perisikel berfungsi untuk
membentuk cabang akar. Pada akar dikotil antara xilem dan floem terdapat
kambium. Kambium, merupakan jaringan yang selalu membelah. Pembelahan ke
arah luar akan membentuk floem sekunder, pembelahan ke arah dalam
membentuk xilem sekunder. Jaringan terdalam pada akar adalah parenkim
empulur. Pada akar tumbuhan dikotil parenkim empulur sedikit berkembang
bahkan tidak ada sedangkan akar monokotil parenkim empulur berkembang
dengan baik.
4. Struktur dan Fungsi Jaringan pada Batang
Jaringan-jaringan penyusun batang dari luar ke dalam tersusun sebagai
berikut: epidermis, korteks, endodermis dan silinder pusat.
a) Jaringan terluar dari batang, yaitu epidermis. Pada batang dikotil dewasa,
epidermis akan rusak dan digantikan oleh periderm (jaringan gabus). Periderm
memiliki kambium gabus atau felogen. Felogen membelah ke arah luar
membentuk felem dan ke arah dalam membentuk feloderm.
b) Korteks tersusun oleh jaringan parenkim. Pada batang dikotil lapisan kortek
yang paling dalam adalah jaringan endodermis.
15
c) Jaringan endodermis biasanya sel-selnya mengandung amilum. Pada batang
endodermis dan perikambium tidak tampak jelas sedangkan monokotil tidak
ditemukan endodermis.
d) Silinder pusat terdiri atas tiga bagian, yaitu perikambium, jaringan
pengangkut, dan empulur.
Ayo Kita Lakukan!
Tahukah kamu lingkaran tahun pada
batang? Lingkaran tahun ini menunjukkan
aktivitas kambium yang dapat digunakan
untuk menghitung umur dari tumbuhan ini.
Sumber ; https://materi.co.id/batang/ Coba carilah informasi, mengapa lingkaran
tahun dapat digunakan untuk menghitung
Gambar 2.4: Struktur anatomi batang umur tumbuhan!
monokotil dan dikotil
5. Stuktur dan Fungsi jaringan Daun
Jaringan penyusun daun meliputi epidermis, mesofil (parenkim) dan berkas
pembuluh. Pada permukaan atas dan bawah daun terdapat lapisan tipis sel yang
disebut dengan epidermis yang berfungsi untuk melindungi daun. Pada beberapa
tumbuhan, daun dilapisi oleh lapisan kutikula serupa lilin. Epidermis tersusun oleh
selapis sel yang dinding selnya mengalami penebalan dari kitin (kutikula) atau kadang
lignin. Kutikula ini berfungsi untuk mencegah terjadinya penguapan air yang terlalu
besar pada daun. Epidermis terletak di bagian atas dan bawah daun. Epidermis pada
beberapa tumbuhan mengalami modifikasi menjadi berbagai bentuk lain, misalnya
menjadi stomata, trikoma, dan sel kipas, sehingga memiliki fungsi tambahan.
16
Stomata berfungsi untuk keluar masuknya Sumber:
udara. Stomata banyak ditemukan pada https://www.dosenpendidikan.co.id
permukaan daun. Stomata terdiri atas
lubang yang diapit oleh dua sel penutup. Gambar 2.5. Struktur jaringan penyusun
Pada lapisan di bawah jaringan epidermis anatomi daun secara skematis
ditemukan adanya jaringan mesofil,
merupakan jaringan parenkim (jaringan
dasar). Mesofil terletak di antara
epidermis atas dan epidermis bawah.
Mesofil pada daun dikotil berdiferensiasi menjadi dua parenkim.
1. Parenkim palisade atau jaringan tiang yang terdiri atas sel-sel berbentuk
silinder, tersusun rapat, dan mengandung banyak kloroplas.
2. Parenkim spons atau jaringan bunga karang yang tersusun dari sel-sel yang tidak
teratur, tersusun renggang, dan mengandung lebih sedikit kloroplas.
Mesofil pada monokotil tidak berdefensiasi menjadi jaringan tiang dan jaringan bunga
karang, tetapi tersusun atas sel parenkim yang struktur dan ukurannya seragam. Di
bawah jaringan mesofil ditemukan adanya berkas pengangkut pada daun dan
membentuk bangunan yang kompleks yang disebut tulang daun. Berkas pengangkut
terdiri atas xilem dan floem. Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari
tanah, sedangkan floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh tubuh tumbuhan.
17
Ayo Kita Cari Tahu!
Pernahkah kamu meilhat pohon durian yang tinggi? Ayo pikirkan bagaimana air
dan mineral yang ada dibawah permukaan tanah dapat naik menuju daun?
Cobalah cari tahu informasi di buku, internet maupun youtube mengenai
mekanisme atau factor apa saja yang menyebabkan air dan mineral dapat naik
dari bawah tanah menuju daun walaupun pohon tersebut tinggi!
Ayo Kita Diskusikan!
Soal Latihan
Tumbuhan dikotil memiliki meristem sekunder sehingga batang tumbuhan dikotil
dapat tumbuh besar sedangkan tumbuhan monokotil tidak memiliki meristem
sekunder sehingga batang monokotiltidak dapat tumbuh besar. Pernahkah kamu
melihat pohon kelapa? Pohon kelapa merupakan tumbuhan monokotil tetapi pohon
kelapa ternyata memiliki batang yang besar. Coba diskusikan dengan temanmu
bagaimana pohon kelapa memiliki batang yang besar!
Latihan Soal
Kerjakan pertanyaan dibawah ini dengan benar!
1. Apa fungsi jaringan kutikula pada tumbuhan?
2. Bagaimana bentuk parenkim palisade dan bunga karang dan apa fungsinya?
3. Sebutkan fungsi dan karakteristik jaringan kolenkim?
4. Apa perbedaan sel-sel penyusun jaringan pengangkut xylem dan floem?
5. Jelaskan struktur jaringan batang dari luar kedalam?
18
C. Tekhnologi Yang terinspirasi Dari Struktur Jaringan Tumbuhan
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik melakukan percobaan berdasarkan hasil pengamatan terhadap struktur dan
fungsi tumbuhan serta teknologi yang terinspirasi oleh struktur tumbuhan yaitu
pemurnian air sederhana secara komunikatif dan sistematis
Peserta didik menyajikan hasil percobaan pemurnian air sederhana secara komunikatif
dan sistematis
Pada bagian sebelumnya kamu telah mempelajari struktur organ dan jaringan
yang menyusun tumbuhan serta fungsinya. Menarik bukan? Tahukah kamu, bahwa
struktur organ dan jaringan tumbuhan tersebut menginspirasi manusia untuk
mengembangkan teknologi yang memiliki banyak manfaat bagi manusia. Apa saja
teknologi yang telah dikembangkan? Ayo kita pelajari!
1. Panel Surya (Solar Cell)
Pernahkah kamu melihat panel surya? Panel
surya merupakan alat yang dapat mengubah
sinar matahari menjadi energi listrik. Ketika
cahaya matahari menabrak permukaan panel
surya menyebabkan elektron (partikel
penyusun atom yang bermuatan negatif)
pada panel surya bergerak melalui suatu
konduktor dan menjadi arus listrik. Tahukah Sumber; https://www.inaport1.co.id/panel-
kamu bahwa mekanisme kerja panel surya ini surya/
terinspirasi oleh mekanisme fotosintesis
yang terjadi pada daun tumbuhan. Gambar 3.1. Panel Surya
19
2. Sensor Cahaya
Ketika kamu mengamati lampu penerangan jalan, beberapa lampu penerangan
jalan tersebut ada yang dapat menyala sendiri Ketika menjelang malam dan mati
sendiri saat menjelang pagi tanpa harus dinyalakan dan dimatikan secara manual.
Bagaimana hal tersebut dapat terjadi? Lampu penerangan jalan tersebut mampu
menyala dan mati secara otomatis karena dilengkapi dengan sensor cahaya yang
disebut fotoresistor atau light-dependent resistor (LDR) dan sakelar pengatur on
dan off. Fotoresistor ini mampu mendeteksi ada dan tidak adanya cahaya di
lingkungan sekitar. Fotoresistor ini merupakan resistor atau hambatan listrik yang
dapat diubah nilai hambatannya melalui penyinaran cahaya. Hambatan listrik dari
fotoresistor ini akan berkurang jika terkena cahaya, dengan kata lain jika terdapat
cahaya alat ini mampu menghantarkan listrik
3. Lapisan pelindung dan pengkilap
Lapisan pelindung dan pengkilap, terinspirasi dari lapisan pelindung yang
terdapat pada daun tumbuhan yang bernama lapisan lilin atau kutikula. Kutikula pada
daun memiliki kegunaan untuk memperlambat proses penguapan yang terjadi pada
daun serta kutikula sendiri memiliki sifat hidrofobik yaitu sifat untuk menolak air,
sehingga air yang ada akan susah mengenai daun secara langsung. Begitu pula dengan
lapisan pelindung dan pengkilap, biasanya lapisan ini digunakan untuk mempertahankan
ketajaman warna maupun suatu benda tertentu baik dari air hujan, cahaya matahari,
debu, kotoran, bakteri, dan sejenisnya. Apabila suatu benda tidak diberikan lapisan
pelindung dan pengkilap, maka dapat dipastikan benda tersebut akan lebih cepat
mengalami kerusakan secara alami.
20
4. Alat Pemurnian Air
Pernahkah kalian bermain ke danau, waduk, atau kolam? Apakahkamu melihat
eceng gondok di tempat tersebut? Apakah kamu juga melihat bahwa perairan
tersebut jernih? Pada umumnya perairan yang ditumbuhi eceng gondok kondisi airnya
jernih. Mengapa demikian? Ketika kamu melihat akar eceng gondok, kamu akan melihat
akar eceng gondok berbentuk serabut-serabut yang banyak dan rapat. Akar-akar ini
mampu menyerap partikel-partikel yang terlarut dalam air sehingga air menjadi
bersih. Bahkan zat-zat berbahaya seperti racun pun dapat diserap oleh eceng gondok.
Tugas Proyek!
Salah satu teknologi yang inspirasi dari sturktur dan fungsi tumbuhan
adalah alat pemurnian air sederhana. Sebagai tugas proyek buatlah
alat pemurnian air dari botol bekas. Kalian dapat mengakses cara
kerja di internet dan youtube.
Latihan Soal
1. Panel surya merupakan alat yang dapat mengubah sinar matahari menjadi energi
listrik. Coba jelaskan cara kerja panel surya?
2. Lapisan pelindung dan pengkilap, terinspirasi dari lapisan pelindung yang terdapat
pada daun tumbuhan yang bernama lapisan lilin atau kutikula. Coba jelaskan yang
dikembang dari lapisan kutikula menjadi inspirasi lapisan pelindung dan pengkilap!
3. Pada umumnya perairan yang ditumbuhi eceng gondok kondisi airnya jernih. Coba
jelaskan mengapa hal tersebut bisa terjadi!
21
Rangkuman
1. Akar memiliki fungsi untuk menambatkan tubuh tumbuhan pada tempat tumbuhnya
atau tanah, menyerap air dan garam-garam mineral terlarut dalam tanah, serta
membantu menegakkan batang.
2. Fungsi batang untuk menopang tubuh tumbuhan, mengarahkan posisi daun agar
memperoleh cahaya matahari yang cukup, transportasi air dan zat makanan, dan
memiliki fungsi tambahan sebagai tempat penyimpan cadangan makanan.
3. Daun merupakan organ tumbuhan yang menempel pada batang dan sebagai tempat
melakukan fotosintesis
4. Bunga merupakan alat reproduksi generatif pada tumbuhan.
5. Di dalam bakal buah terdapat satu atau lebih bakal biji (ovul). Pada perkembangan
selanjutnya, bakal buah akan berkembang menjadi buah sedangkan bakal biji akan
berkembang menjadi biji
6. Berdasarkan aktivitas pembelahan sel penyusun jaringan selama masa pertumbuhan
dan perkembangan, jaringan tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi jaringan
meristem (jaringan embrional) dan jaringan permanen (jaringan dewasa).
7. Berdasarkan asal terbentuknya, jaringan meristem dapat dikelompokkan menjadi
dua macam, yaitu meristem primer dan meristem sekunder.
8. Berdasarkan fungsinya jaringan dewasa dibedakan menjadi empat, yaitu jaringan
pelindung, jaringan dasar, jaringan penyokong, dan jaringan pengangkut.
9. Akar irisan melintang tampak jaringan-jaringan penyusun Epidermis, korteks, dan
silinder pusat.
10. Batang irisan melintang tampak jaringan-jaringan penyusun Epidermis, korteks,
dan silinder pusat. Silinder pusat terdiri atas tiga bagian, yaitu perikambium, jaringan
pengangkut, dan empulur.
22
11. struktur anatomi daun diantaranya epidermis yang pada beberapa tumbuhan
mengalami modifikasi menjadi berbagai bentuk lain, misalnya menjadi stomata,
trikoma, dan sel kipas.
12. Lapisan di bawah jaringan epidermis ditemukan adanya jaringan mesofil,
merupakan jaringan parenkim (jaringan dasar). Mesofil pada daun dikotil
berdiferensiasi menjadi dua parenkim yaitu Parenkim palisade atau jaringan tiang dan
Parenkim spons atau jaringan bunga karang.
13. Tekhnologi yang terinspirasi struktur dan jaringan tumbuhan diantaranya panel
surya, sensor cahaya, dan alat pemurnian air.
Soal Remidi
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Sebutkankan macam-macam fungsi akar?
2. Jelaskan macam-macam bagian bunga?
3. Sebutkan dan jelaskan fungsi macam-macam jaringan tumbuhan yang tergolong
jaringan dewasa?
4. Jelaskan perbedaan jaringan spons dan jaringan palisade?
5. Sebutkan macam-macam teknologi yang terinspirasi dari struktur jaringan
tumbuhan?
23
Daftar Pustaka
Kristinah, I, dkk, 2019. IPA Terpadu Untuk SMP/MTS kelas VIII 2a, CV.Graha
Pustaka, Jakarta Selatan.
Kemendikbud, 2017, Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII semester 1, CV.
Intan pariwara, Klaten.
Kemendikbud, 2014, Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII semester 1, CV.
Intan pariwara, Klaten.
Wahyudi, A, 2014, Buku Pintar Mapel IPA Fisika, Biologi, Kimia, CV. Literindo, Sleman,
Jogjakarta.
https://techno.okezone.com/read/2020/05/07/56/2210404/riset-ungkap-
tumbuhan-miliki-kemampuan-sembuh-dari-cedera
https://tirto.id/manfaat-daun-sirih-untuk-kesehatan-mulut-hingga-anti-kanker-
ec7K
https://kependidikan.com/bagian-bagian-bunga/
https://ekosistem.co.id/monokotil-dan-dikotil/
http://roudhotul1505.blogspot.com/2018/08/lapisan-pelindung-dan-pengilap.html
https://www.inaport1.co.id/panel-surya/
*Laporan yang dibuat peserta didik dikumpulkan beserta hasil karya berupa alat
penjernih dari botol bekas
24