The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by mohnasirppl2022, 2022-12-24 09:37:46

MATERI TATA CARA MENGKAFANI JENAZAH

MATERI TATA CARA MENGKAFANI JENAZAH

Keywords: pai

MATERI TATA CARA MENGKAFANI JENAZAH

Perbesar

ADVERTISEMENT

Mengkafani jenazah berarti menutupi atau membungkus seluruh
tubuh jenazah dengan sesuatu walau hanya sehelai kain. Apabila
jenazah sudah dimandikan, harus segera dikafani sebelum akhirnya
dishalatkan.

ADVERTISEMENT

Husnan M. Thaib menerangkan dalam buku Keutamaan
Menjenguk Orang Sakit dan Tata Cara Mengurus Jenazah, hukum
mengkafani jenazah Muslim yang bukan mati syahid adalah fardhu
kifayah. Ada sunnah yang harus diperhatikan dalam mengkafani
jenazah, yaitu:

 Kain kafan yang digunakan masih bagus, bersih dan menutupi
seluruh tubuh mayat;

 Kain kafan hendaknya berwarna putih;
 Jumlah kain kafan untuk mayat laki-laki hendaknya 3 lapis,

sedangkan bagi mayat perempuan 5 lapis;
 Sebelum digunakan untuk membungkus atau mengkafani jenazah,

kain kafan hendaknya diberi wangi-wangian terlebih dahulu;
 Tidak berlebihan dalam mengkafani jenazah.

Tata Cara Mengkafani Jenazah

Merujuk buku Panduan Lengkap Perawatan Jenazah karya
Muhammad Sholikhin, ada pun tata cara mengkafani jenazah
adalah sebagai berikut:

Jenazah Laki-Laki

1. Bentangkan kain kafan sehelai demi sehelai, hingga 3 lapisan. Kain
yang paling bawah harus lebih lebar dan luas, serta setiap lapisan
diberi kapur barus.

2. Angkatlah jenazah dalam keadaan tertutup dengan kain dan
letakkan di atas kain kafan memanjang lalu ditaburi wangi-
wangian.

3. Tutuplah lubang-lubang (hidung, telinga, mulut, kubul dan dubur)
yang mungkin masih mengeluarkan kotoran dengan kapas.

4. Selanjutnya, selimutkan kain kafan pada sisi sebelah kanan terlebih
dahulu barulah disusul bagian kirinya. Lakukan selembar demi
selembar dengan cara yang lembut.

5. Kemudian ikatlah dengan tali yang sudah disiapkan sebelumnya di
bawah kain kafan, sebanyak tiga atau lima ikatan.

6. Jika kain kafan tidak cukup untuk menutupi seluruh badan mayat,
maka tutuplah bagian kepala dan kakinya yang terbuka dengan
daun kayu, rumput, atau kertas.

ADVERTISEMENT

Jenazah Perempuan

Kain kafan untuk jenazah perempuan terdiri dari 5 lembar kain,
yaitu:

 Lembar pertama berfungsi untuk menutupi seluruh badan.
 Lembar kedua berfungsi sebagai kerudung kepala.
 Lembar ketiga berfungsi sebagai baju kurung.
 Lembar keempat berfungsi untuk menutup pinggang hingga kaki.
 Lembar kelima berfungsi untuk menutup pinggul.

Berikut tata cara mengkafani jenazah perempuan:

1. Susunlah kain kafan yang sudah dipotong-potong untuk masing-
masing bagian dengan tertib.

2. Kemudian, angkatlah jenazah dalam keadaan tertutup dengan kain
dan letakkan di atas kain kafan yang sudah ditaburi dengan wangi-
wangian atau kapur barus.

3. Tutuplah lubang-lubang yang mungkin masih mengeluarkan
kotoran dengan kapas.

4. Tutupkan kain pembungkus pada kedua pahanya.
5. Pakaikan sarung.
6. Pakaikan baju kurung.
7. Dandani rambutnya dengan tiga dandanan, lalu julurkan ke

belakang.
8. Pakaikan kerudung.
9. Membungkus dengan lembar kain terakhir dengan cara

menemukan kedua ujung kain kiri dan kanan lalu digulungkan ke
dalam.
10. Ikat dengan tali pengikat yang telah disiapkan

Soal

1. Mengurus jenazah umat islam bagi seorang muslim yang mampu adalah
….
A. Fardu kifayah
B. Fardhu’ain
C. Mubah
D. Sunnah muakkad
E. Sunnah gairu muakkad

2. Kegiatan yang termasuk mengurus jenazah adalah ….
A. Memandikan, mengafani, menyalatkan dan memakamkan
B. Memandikan
C. Mengafani
D. Menyalatkan
E. Memakamkan

3. Tujuan memandikan jenazah adalah agar jenazah dalam keadaan suci
ketika menghadap kepada Allah swt.. alasannya adalah ….
A. Hanya kesucian yang menjadi syarat dapat bertemu dengan Allah swt
B. Kesucian adalah simbol manusia yang senantiasa berbuat baik kepada
Allah swt
C. Suci menjadi syarat untuk keabsahan ibadah dan menghadap kepada
Allah swt
D. Allah swt maha suci sehingga jenazah akan dapat menghadap kepada
Allah swt bila jenazah dalam keadaan suci

E. Manusia diciptakan oleh Allah swt dlam keadaan suci maka kembali
harus dalam keadaan suci pula

4. Jumlah lapisan kain kafan untuk jenazah perempuan adalah ….
A. 3 helai
B. 4 helai
C. 5 helai
D. 6 helai
E. 7 helai

5. Jika ada seorang muslim yang meninggal maka mengurus jenazahnya
menjadi tanggung jawab orang islam yang masih hidup karena hukumnya
adalah ….
A. Fardu kifayah
B. Fardhu’ain
C. Mubah
D. Sunnah muakkad
E. Sunnah gairu muakkad


Click to View FlipBook Version