Layanan Prioritas Keandalan untuk Kawasan Industri Direktorat Retail dan Niaga Bandung, 4 Desember 2023
Terdapat PKS antara PLN dengan 6 (enam) Kawasan Industri dengan 500+ Pelanggan, dimana diberikan standar pelayanan premium kawasan dengan Biaya Penyambungan Khusus dan Tarif Tenaga Listrik yang berbeda dengan Layanan Reguler maupun Layanan Premium Individu 5 No. Nama Kawasan Lokasi Jumlah Plg Informasi PKS / Addendum No. PKS/Add Masa Kontrak Biaya Penyambungan Tarif Jam Nyala (JN) 1 Karawang International Industry City (KIIC) Karawang, Jawa Barat 212 Plg 0419.Pj/041/DIR/2014, yang sudah 2 kali amandemen 29 Agu 2014 sd. 30 Jan 2025 ▪ Biaya Variabel TM : Rp.748.750/kVA ▪ Biaya Gardu Daya ≤ 2.500 kVA Rp.132.489.183 ▪ Biaya Gardu Daya > 2.500 kVA Rp.180.497.213 ▪ TM : Rp.1.400/kWh x % Koefisien Tarif Adjustment ▪ TR : TTL Reguler + Rp.200/kWh 110 JN 2 Greenland International Industrial Center (GIIC) Cikarang, Jawa Barat 191 Plg ▪ 0418.Pj/041/DIR/2014, yang sudah 2 kali amandemen ▪ 0485- 1.Pj/STH.00.01/C01030000/ 2021 (Data Center) ▪ 29 Agu 2014 sd. 30 Jan 2025 ▪ 07 Sep 2021 sd. 06 Sep 2031 ▪ Biaya Penyambungan TT : Rp.625,95/VA ▪ Biaya Variabel TM : Rp.748.750/kVA ▪ Biaya Gardu Daya ≤ 2.500 kVA Rp.132.489.183 ▪ Biaya Gardu Daya > 2.500 kVA Rp.180.497.213 ▪ TT : I-4 Reguler + Rp.30/kWh ▪ TM : Rp.1.400/kWh x % Koefisien Tarif Adjustment ▪ TR : TTL Reguler + Rp.200/kWh ▪ 110 JN untuk TM dan TR ▪ 200 JN untuk TT 3 Suryacipta City of Industry (SCI) Karawang, Jawa Barat 143 Plg 0171.Pj/041/DIR/2010, yang sudah 2 kali amandemen 24 Jun 2010 sd. 23 Jun 2030 ▪ Biaya Variabel TM : Rp.748.750/kVA ▪ Biaya Gardu Daya ≤ 2.500 kVA Rp.132.500.000 ▪ Biaya Gardu Daya > 2.500 kVA Rp.180.500.000 ▪ TM : Rp.1.400/kWh x % Koefisien Tarif Adjustment ▪ TR : TTL Reguler + Rp.200/kWh ▪ 40 JN untuk 6 bulan pertama; dan ▪ 110 JN untuk bulan ke7 dan seterusnya 4 Karawang Jabar Industrial Estate (KJIE) Karawang, Jawa Barat 3 Plg 0228.Pj/041/DIR/2014, yang sudah 3 kali amandemen 22 Jul 2014 sd. 23 Jul 2029 ▪ Biaya Variabel TM : Rp.748.750/kVA ▪ Biaya Gardu Daya ≤ 1.600 kVA Rp.156.250.000 ▪ Biaya Gardu Daya > 1.600 kVA Rp.260.250.000 ▪ TM : Rp.1.400/kWh x % Koefisien Tarif Adjustment ▪ TR : TTL Reguler + Rp.200/kWh 110 JN 5. Artha Industrial Hill (AIH) Karawang, Jawa Barat 3 Plg 0417.Pj/041/DIR/2014, yang sudah 2 kali amandemen 12 Nov 2014 sd. 11 Nov 2029 ▪ Biaya Variabel TM : Rp.748.750/kVA ▪ Biaya Gardu Daya ≤ 2.500 kVA Rp.132.489.183 ▪ Biaya Gardu Daya > 2.500 kVA Rp.180.497.213 ▪ TM : Rp.1.400/kWh x % Koefisien Tarif Adjustment ▪ TR : TTL Reguler + Rp.200/kWh ▪ 40 JN untuk 6 bulan pertama; dan ▪ 110 JN untuk bulan ke7 dan seterusnya 6. Kawasan Industri Tuban / PT Kawasan Industri Gresik (KIG) Gresik, Jawa Timur 1 Plg 0594.PJ/AGA.01.01/DIR/2017 09 Sep 2017 sd. 08 Sep 2027 ▪ Biaya Variabel TM : Rp.748.750/kVA ▪ Biaya Gardu Daya ≤ 1.600 kVA Rp.125.000.000 ▪ Biaya Gardu Daya > 1.600 kVA Rp.165.000.000 ▪ TM : Rp.1.400/kWh x % Koefisien Tarif Adjustment ▪ TR : TTL Reguler + Rp.200/kWh 110 JN
6 Lampiran PKS PLN dengan 5 Kawasan Industri di Jawa Barat KIIC GIIC SCI KJIE AIH PKS : Dir Niaga & Manajemen Risiko Direktur Operasi Jawa Bali ADD : Dir Bisnis Reg JBT PKS : Dir Niaga & Manajemen Risiko Direktur Operasi Jawa Bali ADD : Dir Bisnis Reg JBT PKS : Dir Bisnis & Manajemen Risiko Direktur Operasi Jawa Bali ADD : Dir Bisnis Reg JBT PKS : Dir Niaga & Manajemen Risiko Direktur Operasi Jawa Bali ADD : Dir Bisnis Reg JBT PLN : Dir Niaga & Manajemen Risiko Direktur Operasi Jawa Bali ADD : Dir Bisnis Reg JBT
7 Standar pelayanan pasokan tenaga listrik bagi pelanggan Kawasan Industri saat ini diatur melalui Perjanjian Kerja Sama (PKS) sehingga tenan-tenan yang ada di kawasan tersebut diperlakukan sama Perjanjian Kerja Sama Jual Beli Tenaga Listrik di Kawasan Industri Poin PKS Mengatur: 1. Biaya Penyambungan 2. Tarif Tenaga Listrik yang dikenakan 3. Jam Nyala Minimum 4. Standar Layanan PKS Berlaku untuk semua tenan di Kawasan Industri PLN Kawasan Industri
8 Tarif Layanan Premium yang digunakan dalam PKS antara PLN dengan Kawasan Industri merupakan tarif Bto-B berbasiskan golongan tarif segmen Bisnis dan Industri pada Permen ESDM No. 28 tahun 2016 Berdasarkan PERMEN ESDM No. 28 Tahun 2016 tentang Tarif Tenaga Listrik yang disediakan oleh PLN beserta perubahannya, terdapat 37 golongan tarif terbagi dalam segmen Sosial, Rumah Tangga, Bisnis, Industri, Pemerintah, Traksi, Curah dan Layanan Khusus. Tarif pada PKS antara PLN dengan Kawasan Industri selama ini menggunakan tarif Layanan Premium berbasis tarif segmen Bisnis dan Industri sehingga perlu dilakukan penataan menyesuaikan dengan ketentuan tarif sesuai Permen ESDM No. 28 Tahun 2016. Tarif Sosial (7 Golongan Tarif) ▪ TR : S-1/220 VA; S-2/450 VA s.d. 200 kVA ▪ TM : S-3/di atas 200 kVA Tarif Rumah Tangga (6 Golongan Tarif) TR : R-1/450 sd. 2.200 VA; R-2/3.500 VA sd. 5.500 VA; R-3/6.600 VA ke atas Tarif Bisnis (6 Golongan Tarif) ▪ TR : B-1/450 sd. 5.500 VA; B-2/6.600 VA sd. 200 kVA ▪ TM : B-3/200 kVA ke atas Tarif Industri (8 Golongan Tarif) ▪ TR : I-1/450 sd. 14 kVA; I-2/14 kVA sd. 200 kVA ▪ TM : I-3/200 kVA ke atas ▪ TT : I-4/30.000 kVA ke atas Tarif Pemerintah (7 Golongan Tarif) ▪ TR : P-1/450 VA sd. 200 kVA; P-3 ▪ TM : P-2/ di atas 200 kVA Tarif Traksi (1 Golongan Tarif) TM : T / di atas 200 kVA; diperuntukkan bagi Kereta Listrik Tarif Curah (1 Golongan Tarif) TM : C / di atas 200 kVA, diperuntukkan bagi pemegang IUPTL Tarif Layanan Khusus (1 Golongan Tarif) Untuk ekspor-impor; sementara, SPLU, Kawasan, pembayaran terpusat, atau B2B
9 Sesuai dengan PKS antara PLN dan Kawasan Industri yang membutuhkan tingkat mutu dan kehandalan tertentu maka tarif yang sesuai dengan Permen ESDM No.28 tahun 2016 adalah Tarif Layanan Khusus Ketentuan pemberlakuan Tarif Layanan Khusus diatur dalam Lampiran VIII PERMEN ESDM No. 28 Tahun 2016 tentang Tarif Tenaga Listrik yang Disediakan oleh PLN beserta perubahannya
Layanan Prioritas Keandalan Solusi untuk Konsumen yang membutuhkan keandalan pasokan tenaga listrik dan standar pelayanan terbaik yang selaras dengan regulasi Pemerintah
11 Kebutuhan akan sistem kelistrikan yang unggul di dalam Kawasan memungkinkan dibentuknya Layanan Prioritas Keandalan Gardu Induk dedicated Suplai sistem kelistrikan yang berlapis Sistem distribusi spindle/looping Saluran Distribusi kabel tanah
12 Layanan Prioritas Keandalan sebagai solusi kebutuhan tingkat pasokan tenaga listrik andal yang diperlukan konsumen (Kawasan Industri / Individu) 1. Layanan Prioritas Keandalan dihadirkan sebagai pengembangan dan peningkatan layanan dari Layanan Khusus Premium. 2. Pasokan tenaga listrik yang andal baik secara konfigurasi jaringan maupun penambahan peralatan ketenagalistrikan khusus. 3. Menjamin Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) yang lebih tinggi dari Layanan Reguler. 4. Pelaksanaannya berpedoman sesuai regulasi pada Peraturan Menteri ESDM No. 28 Tahun 2016 tentang Tarif Tenaga Listrik dan Peraturan Menteri ESDM No. 27 Tahun 2017 beserta perubahannya tentang Tingkat Mutu Pelayanan, serta mengedepankan prinsip Business to Business dan Good Corporate Governance (GCG).
13 Layanan Prioritas Keandalan disesuaikan dengan kebutuhan Konsumen dengan pilihan skema penawaran pembayaran biaya keandalan pasokan tenaga listrik dan tarif tenaga listrik Penetapan Faktor N untuk Tarif Layanan Khusus pada Layanan Prioritas Keandalan mempertimbangkan pendapatan Perusahaan yang mengacu pada Biaya Pokok Penyediaan yang ditetapkan oleh Pemerintah, penetapan faktor K pada Biaya Penyambungan mempertimbangkan nilai investasi membangun infrastruktur kelistrikan dengan memperhatikan faktor keandalan dan estetika. Dalam penetapan ini, PLN sepenuhnya patuh pada regulasi Pemerintah yang ada. Uraian Satuan Layanan Premium Kawasan Layanan Prioritas Kawasan Layanan Prioritas Individu Layanan Reguler Basis Tarif BP Rp/VA 631 631 631 Basis Tarif L Rp/kWh - 1.648,06 * 1.644,52 ** - Faktor K - 1,15 1 1 Faktor N - TT : 0,90 TM : 0.95 TR : 1.05 TT : 1,00 TM : 1,05 TR : 1,10 - Tarif BP Rp/VA 748,75 + Biaya Gardu 725,65 + Keandalan **** 631 + Estetika + Keandalan **** 631 Rekening Min Rp. Setara 110 Jam Nyala Setara 40 Jam Nyala Setara 40 Jam Nyala Setara 40 Jam Nyala Tarif Energi Rp/kWh TM : 1.300,60 TR : 1.644,70*** TT : 1.483,25 TM : 1.565,66 TR : 1.730,46 TT : 1.644,52 TM : 1.726,75 TR : 1.808,97 TT : 996,74 TM : 1.114,74 TR : 1.444,74 *) Tarif Adjustment Layanan Khusus **) Tarif Penetapan Layanan Khusus ***) Tarif LB2/TR ****) Sesuai Permen ESDM No. 27 tahun 2017
14 Dalam rangka penyesuaian PKS antara PLN dan Kawasan Industri, terdapat 2 opsi Pilihan layanan untuk pasokan tenaga listrik di Kawasan Industri Opsi 1 PKS Layanan Prioritas Kawasan ✔ Semua tenant dilayani dengan Layanan Prioritas Kawasan ✔ Penyediaan Infrastruktur Kelistrikan berupa Jalur Transmisi, Gardu Induk, Gardu Distribusi dan Jaringan Distribusi ✔ Biaya Penyambungan sudah termasuk estetika dengan ✔ Biaya Keandalan untuk penguatan pasokan tenaga listrik ✔ Tarif Layanan Khusus ✔ TMP Layanan Prioritas ✔ Pemeliharaan Bersama ROW Opsi 2 PKS Penyediaan Pasokan Listrik Kawasan ✔ Tenant dapat memilih Layanan Reguler atau Layanan Prioritas Individu ✔ Penyediaan Infrastruktur Kelistrikan berupa Jalur Transmisi, Gardu Induk, Gardu Distribusi dan Jaringan Distribusi ✔ Biaya Penyambungan belum termasuk estetika ✔ Biaya Keandalan untuk penguatan pasokan tenaga listrik bagi Layanan Prioritas Individu ✔ Tarif sesuai golongannya untuk Layanan Reguler, dan TMP Layanan Reguler ✔ Tarif Layanan Khusus untuk Layanan Prioritas Individu, dan TMP Layanan Prioritas ✔ Pemeliharaan Bersama ROW
15 Layanan Prioritas Keandalan Menawarkan Tingkat Mutu Pelayanan Terbaik No Uraian TMP Layanan Reguler TMP Layanan Prioritas Referensi 1 Standar Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) Sistem Ketenagalistrikan Jawa Madura Bali : ▪ Lama Gangguan : 5 Jam/Plg/Bln ▪ Jumlah Gangguan : 5 Kali/Plg/Bln Sistem Ketenagalistrikan Jawa Madura Bali : ▪ Lama Gangguan : ≤1 Jam/Plg/Bln ▪ Jumlah Gangguan : ≤1 Kali/Plg/Bln Keputusan Menteri ESDM Tentang Besaran Tingkat Mutu Pelayanan PLN. Untuk Layanan Prioritas dengan memperhatikan kawasan istana presiden, kawasan mega kunigan, dan sebagainya 2 Nilai kompensasi jika melebihi TMP Kompensasi Lama Gangguan di atas deklarasi TMP : ▪ 1 - 2 jam : 50% dari Rekening Minimum ▪ 2 - 4 jam : 75% dari Rekening Minimum ▪ 4 - 8 jam : 100% dari Rekening Minimum ▪ 8 - 16 jam : 200% dari Rekening Minimum ▪ 16 - 40 jam : 300% dari Rekening Minimum ▪ >40 jam : 500% dari Rekening Minimum Kompensasi Jumlah Gangguan di atas TMP: > 1 kali padam : 35% dari Rekening Minimum [ 35% x ( 40 JN x kVA) ] Kompensasi Lama Gangguan di atas deklarasi TMP : ▪ 1 - 2 jam : 50% dari Rekening Minimum ▪ 2 - 4 jam : 75% dari Rekening Minimum ▪ 4 - 8 jam : 100% dari Rekening Minimum ▪ 8 - 16 jam : 200% dari Rekening Minimum ▪ 16 - 40 jam : 300% dari Rekening Minimum ▪ >40 jam : 500% dari Rekening Minimum Kompensasi Jumlah Gangguan di atas TMP: > 1 kali padam : 35% dari Rekening Minimum [ 35% x ( 40 JN x kVA) ] Peraturan Menteri ESDM tentang Tingkat Mutu Pelayanan dan Biaya yang Terkait dengan Penyaluran Tenaga Listrik oleh PLN
TERIMA KASIH
12 Layanan Prioritas Keandalan didasarkan pada kebutuhan Pelanggan, oleh karenanya alur pelaksanaan layanan ini bersifat business to business Suvery lokasi, infrastruktur, dan kesiapan sistem Penawaran skema layanan dan pembayaran Tanda Tangan PJBTL Pelanggan mengajukan permohonan Analisa dan kajian biaya keandalan Penyambungan dan energize ≤ 7 Hari Kalender ≤ 3 Hari Kalender Nomor Register berlaku ≤ 30 Hari Kalender TR : ≤ 5 Hari Kalender setelah payment TM : ≤ 100 Hari Kalender setelah payment TT : ≤ 365 Hari Kalender setelah payment Service Level Agreement (SLA)
18 REVENUE MODEL yang berlaku di PLN saat ini untuk Subsidi adalah selisih tarif yang diterapkan dengan BPP Realisasi PLN, sedangkan kompensasi adalah selisih tarif yang diterapkan dengan BPP APBN sebagai acuan yang disesuaikan setiap triwulan melalui mekanisme tarif adjustment. Untuk menjaga kemampuan investasi, dalam skema ini PLN diberikan margin PSO sebesar 7% Tarif Reguler Kompensasi On Top Premium Layanan Reguler Layanan Premium Tarif Reguler Kompensasi Tarif Premium Pembangkit Biaya Pokok Penyediaan Transmisi Distribusi Margin Kompensasi = (Tarif seharusnya – Tarif penetapan) Revenue Model PLN Pada Tarif Adjustment
8 Seluruh kawasan dipasok dengan tingkat keandalan n-1 mulai dari Subsistem 500 kV, jalur transmisi 150 kV, Gardu Induk yang dedicated dalam kawasan serta konfigurasi Sistem ditribusi yang spindle dan looping menggunakan underground cable, sehingga infrastruktur dasar kelistrikan menjadi sangat andal. Kawasan Subsistem 500 kV Transmisi 150 kV Gardu Induk Distribusi GIIC 1. Deltamas 2. Cibatu 1-2 GITET 500 kV langsung suplai ke GI 150 kV GI Cibatu GI Deltamas 101 Penyulang 7 Gardu Hubung KIIC 1. Deltamas 2. Cibatu 3-4 1. Line MKS-PNY 2. Line MGK-PNY GI Peruri GI Pinayungan 81 Penyulang 6 Gardu Hubung SCI 1. Cibatu 3-4 2. Deltamas 1. Line PRM-TLJ 2. Line PRI-PRM GI Teluk Jambe GI Parung Mulya 50 Penyulang 5 GH KJIE 1. Cibatu 3-4 2. Deltamas 1. Line CBT-MKS 2. Line MKS-PNY GI Mekar Sari GI Taman Mekar/Transheksa 2 Penyulang AIH 1. Deltamas 2. Cibatu 3-4 1. Line DTM-TMK 2. Lien TMK-MGK GI Marga Karya GI TamanMekar/Transheksa 8 Penyulang KIG 1. Ngimbang 2. Krian 1. Line SGM-PTR GI Petrokimia 6 Penyulang
Layanan Prioritas Keandalan memberikan tambahan benefit layanan ke Konsumen dari Layanan sebelumnya 34 No. Uraian Layanan Reguler Layanan Premium Layanan Prioritas 1 Biaya Penyambungan Standar Sesuai Regulasi Sesuai Regulasi Sesuai Regulasi 2 Tambahan Biaya Keandalan Tidak Ada B2B B2B dengan pembayaran di muka* atau di cicil 3 Pemakaian Tenaga Listrik Minimum 40 Jam Nyala ≥ 110 Jam Nyala 40 Jam Nyala 4 Tarif Tenaga Listrik (Rp/kWh) Tarif Reguler Tarif Reguler + On top Tarif Layanan Khusus 5 Kontrak Layanan - B2B B2B 6 Tingkat keandalan Standar D iatas Standar Diatas Standar sesuai kebutuhan Konsumen 7 Percepatan penyambungan tenaga listrik Standar Standar Diatas Standar 8 Account Executive penanganan keluhan dan gangguan, serta Layanan berkesinambungan Tidak Ada Ada Ada 9 Tingkat Mutu Pelayanan (TMP) untuk gangguan pasokan tenaga listrik Sesuai deklarasi PLN UID/UIW Sesuai deklarasi PLN UID/UIW Lebih tinggi dari deklarasi PLN UID/UIW ▪ Jawa-Bali : ≤ 1 Jam Padam/Plg/Bln; ≤ 1 Kali Padam/Plg/Bln ▪ Luar Jawa-Bali : ≤ 2 Jam Padam/Plg/Bln; ≤ 2 Kali Padam/Plg/Bln 10 Pengurangan tagihan bila terjadi pemadaman sesuai TMP Sesuai regulasi B2B B2B 11 Pengurangan tagihan bila terjadi pengurangan daya Tidak Iya Iya 12 Pemasangan UFR (Under Frequency Relay) Iya Tidak Tidak 13 Informasi tagihan listrik bulanan Tidak Tidak Iya *) Konsumen dapat dilayani tanpa Biaya Keandalan dari verifikasi Unit Induk Distribusi/Unit Induk Wilayah setempat untuk kondisi pasokan tenaga listrik yang ada telah didukung keandalan sesuai kebutuhan Konsumen serta dapat memberikan standar Tingkat Mutu Pelayanan sesuai dengan yang ditetapkan dalam Layanan Prioritas Keandalan.