INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
1
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
REDAKSI MAJALAH INFOMAR
PEMBINA
Kapusinfomar TNI Laksamana Pertama TNI Andi Abdul Aziz, S.H., M.M.
PENGAWAS
Wakapusinfomar TNI Kolonel Laut (P) Arif Badrudin, M. Mgt. Stud.
PIMRED
Mayor Laut (P) Taryono, S.T., M.T.
ANGGOTA
Mayor Laut (E) Isnadi, S.Kom., M.T.
Kapten Laut (P) Bayu Ardiyarta, S.T.
Serka PDK/W Desi Anjarsatyowati
Serka Esa Teguh Yulianto
Sertu PDK Rachmad Harry Murti
Sertu PDK Ledi Yuda Wibawa
PENASEHAT HUKUM
Letkol Laut (KH) Alfian Rantung, S.H., M.H.
DESIGN & LAY OUT
2 Lukman Nul Hakim
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
SAMBUTAN PANGLIMA TNI
Indonesia adalah negara kepulauan terluas dan sekaligus memiliki beberapa
chokepoints terpadat di dunia. Di laut, Indonesia berbatasan dengan 10 negara
lainnya dan setiap harinya, tidak kurang dari 8.000 kapal yang berlayar di seluruh perairan
nusantara baik berbendera asing maupun berbendera Indonesia. Potensi
kemaritiman nasional yang sangat besar harus senantiasa dijaga dan diharapkan dapat
menjadi tulang punggung perekonomian negara di masa mendatang.
Menyadari tingginya kompleksitas yang dihadapi dalam lingkungan kemariti-
man Indonesia, TNI sesuai dengan tugas pokoknya untuk menjaga kedaulatan
negara, membentuk Pusat Informasi Maritim TNI pada awal 2020 lalu.
Pusinfomar TNI memiliki tugas yang strategis dalam melakukan pengawasan kemaritiman
nasional baik dalam aspek pertahanan maupun Maritime Domain Awareness (MDA).
Di usianya yang baru berumur 1 tahun, Pusinfomar TNI telah
menunjukkan kinerja yang optimal dengan produk-produk yang
bermanfaat tidak hanya dalam mendukung tugas TNI, tetapi juga
bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Kinerja ini tentu saja sangat
menggembirakan dan perlu untuk terus ditingkatkan dalam
bentuk komunikasi dengan berbagai media, baik secara online
maupun fisik, seperti Majalah Infomar ini.
Selaku Panglima TNI saya mengucapkan Dirgahayu
ke-1 Pusinfomar TNI, tingkatkan terus kinerja
semaksimal mungkin dalam rangka pengabdian
kepada bangsa dan negara.
Jakarta, 6 Januari 2021
Panglima TNI
Hadi Tjahjanto, S.I.P.
Marsekal TNI
3
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
06PPuasnagt lIinmfoarTmNaIsireMsmarikitaimn 08 34RoadmsmeabaparigItniamdiodpnuoenrsoiiaas
dikeloPlaoIntsedenocsnaierbaseiaosapbrteilmlauaumtl
Daftar isi
panSgiaIkngadaloanLneausuidtaaCarhakinadani SbNeaalnatgutanuann 12 33 tKeekmaennhdaarggaklbaaimraTnogl l3a0utpseukrsseens
penyelunduTpNaIn AseLngilaagi a2l0kaMn 15
35 KpKroPdtuakrsgi eudtkaanng1h.2ingjugtaa t2o0n24
18SATUKAANPUTSNINI TFEORMINATREGTRNAI SKIUNNAJTUUNNGAI 37 Ekspor ikan beku Sulawesi Utara
maritimIndgolonebsaial mWeluajuludikEa-nNavivsiigpaotiroons 21 Ke Amerika Serikat Stabil
Kunjungan kerja 22 ditengah Covid-19
PUSINFOMAR ke LAPAN 25 41 Pemerintah optimalkan Tol laut
27 ditengah pandemi Covid-19
BeAdKuAkaMsLikAencezeloalanyakaanmacanergliataiumht 28
Indonesia negara pertama 30 42 kAalipaanslidNi eZlEaEyamninuimsual lu2ku0r0anGT
terapkan TSS 44 “INFEKSI” virus corona,harga
VKeanpeazlueAlnagtkeantgagneLlaaumt minyak anjlok 2 persen
Mengenal gemppeamMicuegTasutnharumsti
45 Jmaelularlusui tArarcpticerdagangan China
4 47 TNI & POLRI tanam 20.000
mangrove cegah abrasi
50 dPtjaeeikunlhnadou(elitonteddgkeeisnrsiaaagnjtaaent)luitmmpepenanghggaiunnndmaekrinaayanank
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
KATA PENGANTAR
Para pembaca yang Budiman,
Puji syukur marilah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan YME, karena atas
rahmat dan karuniaNya lah kita masih dapat melaksanakan tugas pengabdian kita
kepada bangsa dan negara.
Saat ini kita baru saja meninggalkan tahun 2020 dengan berbagai warna dan kisah di
dalamnya. Pusat Informasi Maritim TNI saat ini genap berusia 1 tahun sejak diresmi-
kan pada tanggal 6 Januari 2020 lalu. Tugas Pusinfomar TNI sesuai yang tertuang dalam
Perpres Nomor 66 Tahun 2019 tentang Susunan Organisasi Tentara Nasional Indonesia
tanggal 18 Oktober 2019 dan dalam Perpang TNI Nomor 39 Tahun 2019 tentang Organisasi
dan Tugas Pusat Informasi Maritim Tentara Nasional Indonesia tanggal 3 Desember 2019.
Untuk dapat melaksanakan tugas tersebut, pastinya Pusinfomar TNI membutuhkan
sinergitas dengan instansi lain, baik di pemerintahan maupun swasta.
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, sangatlah penting bagi
seluruh komponen bangsa untuk menjadi bagian aktif dalam pemban-
gunan kemaritiman di tanah air dan memberi kontribusi yang aktif
di Kawasan. Atas kesadaran itulah Pusinfomar TNI berupaya untuk
mendokumentasikan berbagai hal yang menyangkut pembangunan
kesadaran kemaritiman atau dikenal dengan Maritime Domain Aware-
ness yang mencakup pada 4 hal, yaitu:
1. Keamanan
2. Keselamatan
3. Ekonomi
4. Lingkungan
Kami berharap agar majalah yang akan terbit bulanan ini
dapat mendorong terciptanya Kembali kejayaan Maritim
Indonesia sesuai dengan cita-cita Poros Maritim Dunia.
Selamat membaca.
Jakarta, 6 Januari 2021
Kepala Pusat Informasi Maritim TNI
Laksamana Pertama TNI Andi Abdul Aziz, S.H.,M.M.
5
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P.,
meresmikan Pusat Informasi Maritim (Pusinfomar)
TNI di
Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin. “Pada
hari ini, Senin 6 Januari 2020 Pusat Informasi
Maritim TNI saya resmikan,” kata Panglima TNI.
Panglima TNI juga melantik Kolonel Laut (P) Andi
Abdul Aziz, S.H.,M.M., sebagai Kepala Pusinfomar
TNI. Andi
Abdul Aziz,S.H.,M.M., akan naik pangkat bintang
satu promosi.
Pusinfomar TNI merupakan Badan Pelaksana Pusat
(Balakpus) Mabes TNI yang berkedudukan langsung
di bawah Panglima TNI dan bertanggung jawab
6 kepada Panglima TNI, dalam pelaksanaan tugas
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
Panglima TNI
RESMIKAN PUSINFOMAR TNI
Pusinfomar TNI dibentuk berdasarkan Perpang nusantara sekaligus bekerja sama “Peralatan yang kita miliki dapat saling
melengkapi dan mengisi. Patroli laut
TNI No. 39 Tahun 2019 Tentang Organisasi dengan seluruh pemangku kepentingan kementerian dan lembaga yang ada
akan dapat bekerja sama lebih dan
dan Tugas Pusinfomar TNI tanggal 3 Desember terkait. lebih baik lagi. TNI tentunya berharap
dapat bekerja sama dengan negara
2019 bertugas memelihara dan meningkat- sahabat dalam meningkatkan
keamanan di laut dan memberantas
kan keamanan maritim melalui komunikasi, “Upaya ini merupakan bentuk sinergitas kejahatan di laut,” papar mantan Irjen
Kemhan ini.
koordinasi dan kolaborasi bersama di bidang kementerian dan lembaga dalam meng-
Sebagai satuan baru, Marsekal Hadi
pengumpulan, penyediaan dan pertukaran hadapi kompleksitas permasalahan menambahkan Pusinformar TNI Harus
membangun sistem yang kokoh.
informasi antarpusat operasi maupun pusat maritim. Hal tersebut tidak terlepas dari
“Tidak hanya sistem internal terkait
informasi maritim nasional dan internasional kemajuan teknologi. Kemajuan tersebut analisa informasi yang harus diban-
gun. Tapi juga bagaimana sistem kerja
dalam rangka mendukung tugas pokok TNI. terutama teknologi komunikasi mem- sama berbagai informasi yang harus
dibangun dengan kementerian dan
beri berbagai kemudahan yang harus lembaga terkait lainnya. Diperlukan
pula personel terbaik dan profesional
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto,.S.I.P. dalam dapat kita manfaatkan dengan baik,” sebagai awak yang didukung teknologi
tinggi yang selalu diperbaharui.
sambutannya mengatakan, Indonesia sebagai tuturnya.
negara maritim dan negara kepulauan memiliki
tantangan kelautan yang sangat besar terlebih Kemajuan itulah yang telah digunakan
wilayah laut Indonesia menjadi lalu lintas oleh berbagai pusat informasi yang
perekonomian dunia dengan nilai ekonomi telah didirikan oleh negara lain seperti
yang sangat besar setiap tahunnya. Singapura, Malaysia, dan India.
“Indonesia memerlukan upaya wilayah laut “Teknologi penginderaan jarak jauh
secara terintegrasi yang menggabungkan yang dikombinasikan dengan teknologi
seluruh potensi sumber daya pemangku komunikasi memungkinkan berbagai
kepentingan (stakeholder) kemaritiman, instansi terkait untuk berbagi informasi
” kata Panglima TNI. secara cepat. Melalui Pusat Informasi
Maritim TNI berharap sinergi kemen-
Menurut Panglima TNI, bentuk sangat seder- terian dan lembaga yang ada dapat
hana sinergi tersebut adalah berbagai informa- berjalan lebih baik,” ujarnya. Informasi
si dan upaya meningkatkan kesadaran bidang yang berasal dari setiap instansi dapat
maritim.Keberadaan TNI dalam mengawal dianalisa dan digunakan bersama sama
peralatan nusantara tentunya tidak terlepas di lapangan. Informasi tersebut sekali-
dari pelaksanaan tugas instansi lain. Oleh gus menjadi bank data yang tentunya
karena itu, perlu untuk membentuk Pusat akan senantiasa dimanfaatkan setiap
Informasi Maritim TNI dalam mendukung saat.
pelaksanaan tugas TNI di wilayah perairan
7
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Global
RSEOBAADGMAAIPPOINRDOOSNMESAIRAITIM DUNIA
Nenek moyangku seorang pelaut,… dan bagian selatan kuat serta mampu memberikan
Gemar mengarung luas samudra,… Sumatera (Hall, kontribusi positif bagi kea-
Menerjang ombak tiada takut,… 1985:20-25). manan dan perdamaian
Menempuh badai sudah biasa. Angin Jaringan perda- kawasan dan dunia dengan
bertiup layar berkembang,… Ombak gangan ini berada kepentingan nasional.
berdebur di tepi pantai,… Pemuda dibawah hegemoni Disampaikan juga, bahwa
berani bangkit sekarang,… Ke laut kita Kerajaan Majapahit. kalau pemimpin Indonesia
beramai ramai. (Ciptaan : Ibu Soed.) Selain itu, menurut ingin membuat bangsa kita
Syair lagu Nenek Moyangku Seo- pendapat para maju, maka yang harus
rang Pelaut ini, menginspirasi bangsa sarjana terdahulu, dilakukan transformatif strategi.
Indonesia untuk menjadikan negara antara lain Prof. Dr. Ada 6 strategi, yaitu :
Indonesia Poros Maritim Dunia”, yang H. Kern, menyata- Memperpanjang dan memper-
gaungnya sudah menggema dan mem- kan bahwa Nenek satukan pasar domestik ke pasar
bumi ke seantero jagat raya (Dunia). Moyang bangsa dunia; Mengurangi harga
Mengacu pada teori Out of Taiwan Indonesia berasal logistik; Mengurangi harga
(Bellwood, 2006) sejak kira kira 3000 dari daratan Asia. transaksi; Stimulasi produksi;
SM, Nenek Moyang kita telah men- Pendapat Kern ini, Meningkatkan produktivitas
garungi laut Cina Selatan, Pasifik dan berdasarkan kaji- dari pekerja; Mengintegrasi
Samudera Indonesia. Antara 1000 an linguistik yaitu daerah dan pusat. Selain itu,
SM – 500 SM, mereka mulai mengoku- adanya kesamaan tantangan yang harus kita hada-
pasi pulau-pulau Nusantara. Hingga antara bahasa yang digunakan di pi dalam pembentukan Poros
masa-masa kejayaan Kerajaan Sriwi- Indonesia, Melanesia, Polinesia dan Maritim Dunia (PMD), adalah
jaya dan Majapahit, bangsa Indonesia Mikronesia, satu rumpun bahasa :Penguasaan teknologiuntuk
diakui sebagai bangsa maritim yang Austronesia yang berakar dari membangun kekuatan laut;
disegani oleh bangsa bangsa lain. bahasa Austrik di Asia
Pada sekitar abad ke-14 dan (Simanjuntak, 2011). Pada acara
permulaan abad ke-15, terdapat Focus Group Discussion (FGD)
5 (lima) jaringan perdagangan dengan tema Poros Maritim
(Commercial Zones), yaitu:Pertama, Dunia dan Pengaruhnya Dalam
jaringan perdagangan teluk Bengal, Politik Luar Negeri Indonesia” yang
yang meliputi pesisir Koromandel di diadakan oleh Staf Khusus Presiden
India Selatan, Sri Langka, Burma (My- Diaz Hendropriyono, dengan
anmar), serta pesisir utara dan barat narasumber Dr. Maxensius
Sumatera; Kedua, jaringan perdagan- Sambodo, M.A., peneliti Lemba-
gan Selat Malaka; Ketiga, jaringan per- ga Ilmu Pengetahuan Indonesia
dagangan yang meliputi : Pesisir timur (LIPI), Selasa, 26 Maret 2019
Semenanjung Malaka, Thailand dan bertempat di Gedung Sekretariat
Vietnam Selatan; Keempat, jaringan Negara RI Sayap Timur, Jl. Veter-
perdagangan laut Sulu, yang meliputi an III No. 9-10 Jakarta, dijelaskan
: Pesisir barat Luzon, Mindoro, Cebu, oleh narasumber bahwa Nawacita
Mindanao, dan pesisir utara Kalim- Presiden Jokowi untuk membuat
antan (Brunei Darussalam); Kelima, Indonesia menjadi Poros Maritim
jaringan Laut Jawa, yang meliputi : Dunia (PMD) adalah untuk
Kepulauan Nusa Tenggara, Kepulauan menjadi sebuah negara maritim
Maluku, pesisir barat Kalimantan, Jawa yang berdaulat, maju, mandiri,
8
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // global
Kelembagaan dan organisasi dapat Joko Widodo (Jokowi) menem- Adanya kebijakan pemberan-
mengatasi keterbatasan anggaran, patkan lautan sebagai masa depan tasan illegal fishing melalui
infrastruktur kapal survei; bangsa maritim ini, dibuktikan penenggelaman kapal, dan
Koordinasi kegiatan survei: dengan dibentuknya kementeri- diikuti dengan pembangunan
Kementerian Kelautan dan an baru dalam Kabinetnya, yaitu industri perikanan nasional,
Perikanan, Kementerian ESDM, Kementerian Koordinator Bidang nelayan mulai diberikan modal
Lembaga Ilmu Pengetahuan Kemaritiman. Komitmen dan kerja dan kapal baru. Kese-
Indonesia (LIPI), Badan Informasi konsistensi pemerintahan Jokowi jahteraan nelayan mulai diper-
Geospasial, dan BPPT. ini, terlihat hasilnya dengan hatikan, dengan pemberian BPJS
Hidragrafi data management. adanya peningkatan jumlah Kesehatan dan BPJS Ketenagak-
Komitmen Indonesia Menjadi tangkapan ikan laut oleh para erjaan. Selain itu, kepemimpinan
Negara Poros Maritim Dunia. nelayan Indonesia paska pember- Presiden Jokowi memiliki Visi
Komitmen dari Pemerintahan antasan illegal fishing oleh untuk menjadikan Indonesia
Menteri Kelautan dan Perikanan. sebagai negara poros maritim
dunia. Visi ini, disampaikan
dalam pidato di Konferensi
Tingkat Tinggi (KTT) ke-9 East
Asia Summit (EAS) di Nay Pyi
Taw, Myanmar (13/11/2015).
Visi Presiden untuk menjadikan
Indonesia sebagai poros maritim
dunia, ditindaklanjuti oleh
Kementerian melalui beragram
program kemaritiman. Bagi In-
donesia, KTT Asia Timur,
berperan penting bagi kea-
manan, stabilitas, dan
9
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Global
ROAD MAP poros maritim dunia
kemakmuran ekonomi di kawasan. poros maritim dunia, Presiden palan, serta pariwisata maritim.
“Indonesia akan menjadi poros Jokowi memaparkan lima pilar Pilar keempat, diplomasi marit-
maritim dunia, kekuatan yang utama yang akan menjadikan im yang mengajak semua mitra
mengarungi dua samudera, sebagai Indonesia mewujudkan cita-citanya Indonesia untuk bekerja sama
bangsa bahari yang sejahtera dan sebagai poros maritim dunia. pada bidang kelautan. “Bersama
berwibawa”, kata Presiden Jokowi. Adapun kelima pilar tersebut, sama kita harus menghilangkan
Untuk menjadi sebuah negara maritim, adalah : Pertama, pembangunan sumber konflik di laut, seperti:
tentunya infrastruktur antara pulau kembali budaya maritim Indonesia. Pencurian ikan, pelanggaran
dan sepanjang pantai harus dibangun “Sebagai negara yang terdiri atas 17 kedaulatan, sengketa wilayah,
dan dikembangkan. Jalan antar ribu pulau, bangsa Indonesia harus perampokan, dan pencemaran
pulau ini pun harus dapat direalisasi- menyadari dan melihat dirinya laut”, ujarnya. Pilar kelima,
kan untuk mempercepat transportasi sebagai bangsa yang identitasnya, sebagai negara yang menjadi
antar pulau di Indonesia. kemakmurannya, dan masa titik tumpu dua samudera,
Indonesia memiliki potensi besar depannya sangat ditentukan oleh Indonesia berkewajiban mem-
menjadi poros maritim dunia, bagaimana kita mengelola samude- bangun kekuatan pertahanan
mengingat Indonesia berada di daerah ra, Pilar kedua, komitmen menjaga maritim. “Hal ini diperlukan,
ekuator, antara dua Benua Asia dan dan mengelola sumber daya laut, bukan saja untuk menjaga
Australia, antara dua Samudra Pasifik dengan fokus membangun kedaula- kedaulatan dan kekayaan mar-
dan Hindia, serta negara-negara Asia tan pangan laut, melalui pengem- itim kami, tetapi juga sebagai
Tenggara. Untuk dapat menjadi bangan industri perikanan dengan bentuk tanggung jawab kami
poros maritim dunia, sebaiknya menempatkan nelayan sebagai pilar dalam menjaga keselamatan
sistem pelabuhan di Indonesia harus utama. “Kejayaan Maritim kami, pelayaran dan keamanan
dimodernisasi sesuai dengan standar akan digunakan sebesar besarnya maritim”. Menurut Susi
internasional, sehingga untuk kepentingan rakyat kami”. Pudjiastuti, Menteri Kelautan
pelayanan dan akses di seluruh Pilar ketiga, komitmen mendo- dan Perikanan, “Jika pemban-
pelabuhan harus mengikuti rong pengembangan infrastruktur gunan bangsa dapat dilakukan
prosedur internasional. Untuk dan konektivitas maritim, dengan dengan maritime base develop-
mewujudkan Indonesia sebagai membangun tol laut, pelabuhan ment, maka cita cita Indonesia
laut, logistik, dan industri perka-
10
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // GLOBAL
menjadi poros maritim dunia dapat dan Australia. Antara dua *) Penulis adalah : Asisten Staf
diwujudkan. Sekarang saatnya kita Samudera Pasifik dan Hindia, Khusus Presiden Diaz Hendro-
kembali ke laut, kembali kepada kejayaan serta negara-negara Asia Tengga- priyono
Nusantara”. Susi menyayangkan, banyak ra. Karena itu, sistem pelabuhan Sumber: https://setkab.go.id/
kapal yang melewati lautan Indonesia, Indonesia harus dimodernisasi indonesia-layak-jadi-nega-
kebanyakan hanya baru lewat atau transit agar memenuhi standar Inter- ra-poros-maritim-dunia/
saja, tetapi tidak menjadikan Indonesia nasional. Jika Pemerintah yang POROS MARITIM DUNIA -
sebagai pusat titik tolak kegiatan maritim didukung oleh masyarakatnya, INDONESIA
di titik ekuator atau khatulistiwa. “Pada- serius dan memiliki tekad yang https://www.kominfo.go.id/
hal negara Indonesia luar biasa, dengan tinggi untuk melaksanakan content/detail/8231/menu-
jumlah pulau 17.504 dan 111 pulau terluar. program pembangunan “Poros ju-poros-maritim-dunia/0/
Panjang pantainya itu nomor 2 di dunia Maritim Dunia”, maka program kerja_nyata
dengan panjang 97 ribu kilometer persegi. yang besar ini bisa terealisasi. https://setkab.go.id/indone-
Sudah seharusnya bangsa Indonesia kaya Dan jika pembangunan “Poros sia-layak-jadi-negara-po-
dan sejahtera dari lautan, akan tetapi fokus Maritim Dunia” ini bisa terealis- ros-maritim-dunia/
pembangunan yang tidak berorientasi ke asi, maka akan banyak manfaat https://indonesia.go.id/
laut selama 2 - 3 dekade terakhir, telah dan keuntungan yang diperoleh narasi/indonesia-dalam-an-
membuat potensi laut Indonesia sia-sia,” oleh Pemerintah Indonesia, dan gka/ekonomi/indonesia-po-
tutur Susi. Jadi secara geo-politik, historis juga untuk pemerataan pemban- ros-maritim-dunia
dan budaya, Indonesia bisa dijadikan se- gunan antara daratan dan lautan. http://dephub.go.id/org/
bagai negara maritim, mengingat wilayah Demi terwujudnya Indonesia disnavsurabaya/post/
daratan Indonesia dalam satu kesatuan menjadi negara Poros Maritim read/hari-maritim-dun-
yang dikelilingi oleh lautan, dengan 2/3 Dunia, diperlukan adanya kebi- ia-dan-hari-maritim-nasion-
wilayahnya merupakan laut dan jumlah jakan dan strategi pembangunan al-tahun-2019
pulau terbanyak di dunia, serta salah satu yang jelas, sesuai dengan visi dan https://ipdefenseforum.com/
garis terpanjang di dunia. Yang lebih misi yang telah dikemukakan id/2017/01/pembagian-data/
menguatkan lagi, bahwa Indonesia berada pemerintah. Seperti sektor kelau- https://indonesiawindow.
di daerah ekuator, antara dua benua Asia tan dan perikanan, yang mampu com/indonesia-di-an-
menghasilkan daya saing dan tara-ifc-dan-recaap/
pertumbuhan ekonomi tinggi https://www.sea-asia.com/
dan inklusif secara berkelanju- Visit/The-Information-Fu-
tan, serta berkontribusi secara sion-Centre
signifikan bagi terwujudnya https://www.theweek.in/news/
Indonesia sebagai poros maritim india/2018/12/22/Indian-Na-
dunia, dalam waktu tidak terlalu vy-launches-Information-Fu-
lama. Mengingat, sudah adanya sion-Centre-to-boost-mari-
keinginan dari pemerintah untuk time-security.html
memusatkan pembangunan
kearah maritim/kelautan dan
tersedianya sumberdaya laut yang
melimpah. Semoga semua ini
dapat terwujud…
11
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime Security
Siaga L aut C hina Selatan, RI A kan
Bangun Pangkalan Udara d i N atuna
KomandanP angkalanU dara(Danlanud)RadenSadjad(RSA), KSAP/50tanggal25Mei1 950b ahwaseluruhlandasanb aik
K olonelPnbD edyS alamb ersamaBadanP ertanahanNasion- p eninggalanJepangmaupunBelandas ecaranyatam enjadiper-
al(BPN)K abupaten Natuna meninjauasetlandasanTNIA U awatanK ementerianPertahanand anTNIAUd ijadikansebagai
peninggalanJepangyangberadadiPulauS ubi,DesaT erayak, p engelola l andasan tersebut. Pengecekan landasan tersebut
K ecamatanS ubiKecil,K abupatenNatuna,KepulauanR iau, m erupakanu payalanjutanprogramsertifikasidanpengamanan
Jumat(27/11/2020).T uruthadirantaralainBupati Natuna, asettanahT NIAUy angberadadibawahtanggungjawabPang-
A bdulHamidR izal.Selainpeninjauanlokasibandara,Danlanud kalanTNIA UR adenS adjadRanai,Natuna.R encanaT NIA Uini
R SAjugamelaksanakanpertemuandenganm asyarakatS ubid i h adird itengahsituasidikawasanLautChinaS elatany ang
g edungpertemuanmasyarakatSubi.Dalams ambutannya,Dedy masih memanas.
mengungkapkan t ujuan k unjungan a dalah melihat l angsung
b andara p eninggalan J epang d an s ekaligus memperkenalkan TNI Sumber :
AUk epadas iswaS MAdiPulauS ubiBesar.“ Sayajugamengajak https://www.cnbcindonesia.com/news/20201130134250-4-
paraa dik-adikpelajarb isam enjadipersonelTNIAUs eperti putra 205691/siaga-laut-china-selatan-ri-bang
d aerahPulauSubiyanglebihd ahulutelahb ergabungb ersama un-pangkalan-udara-di-natuna
T NIAU”, Dedylantasm enyampaikan,bekaslandasanJepang
iniproyeksik edepanakand ijadikanp angkalanudarayangb isa
didarati olehp esawat.“ Olehkarenaituh arusadap engawakan
darilanudtersebutd annantinyak amibuatkanDetasemenA ng-
katanU daray angb erpusatd ariL anudRadenS adjadd iN atuna”,
ungkapnya.L ebihlanjut,Dedym enjelaskank epadamasyarakat,
SuratKeputusanK epalaS tafAngkatanPerangNomor0 23/P/
12
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime Security
TNI AL Tangkap Dua Kapal Ikan Asing
Berbendera Vietnam di Laut Natuna Utara
KRI Sutedi Senaputra-378 (KRI SSA-378) menangkap 2 (dua) dengan melaksanakan patroli di Wilayah Yurisdiksi Nasional
Kapal Ikan Asing (KIA) berbendera Vietnam yang melakukan untuk menjaga kedaulatan Negara dan melakukan penegak-
kegiatan illegal fishing di perairan Laut Natuna Utara, Minggu kan hukum. Pada masa pandemi seperti sekarang ini, tentunya
(13/12/2020). Pada Minggu pagi, 09.30 WIB patroli rutin KRI dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara
SSA-378 yang berada di Bawah Kendali Operasi (BKO) Gugus disiplin sesuai aturan yang ditetapkan pemerintah”, tegasnya.
Tempur Laut Koarmada I (Guspurla Koarmada I) mendeteksi “Penangkapan dua KIA berbendera Vietnam MV. Dolphin 457
kontak asing yang dicurigai sebagai kapal ikan. Menindaklanjuti dan MV. Dolphin 638 hari ini merupakan salah satu wujud nyata
kontak mencurigakan tersebut, Komandan KRI SSA-378 Letkol yang dilaksanakan oleh jajaran Koarmada I dalam melaksanakan
Laut (P) Tony Priyo memerintahkan untuk segera mendekati perintah dan komitmen dari pimpinan TNI AL”, lanjutnya.
dan memastikan kedua kapal yang dicurigai sedang melakukan
kegiatan penangkapan ikan secara ilegal di perairan Laut Natuna “Tidak akan ada keraguan untuk melaksanakan penindakan
Utara dalam area Landas Kontinen Indonesia. Kedua kapal yang atas segala bentuk pelanggaran hukum yang terjadi di perairan
menyadari kehadiran KRI berusaha melarikan diri dengan cara Yurisdiksi Nasional Indonesia, salah satunya adalah pelanggaran
berpencar dan menambah kecepatan, berusaha untuk menjauh Illegal, Unreported And Unregulated (IUU) Fishing di perai-
ke arah utara menghindari kejaran KRI SSA-378. ran Natuna Utara yang merupakan wilayah kerja dan menjadi
tanggung jawab Koarmada I”, tegas Pangkoarmada I. Kedua
Komandan KRI SSA-378 memerintahkan prosedur untuk KIA berbendera Vietnam yang ditangkap KRI SSA-378 terancam
bermanuver dan memberhentikan kedua kapal dengan cara melanggar Pasal 93 ayat (2) Jo Pasal 27 ayat (2) UU No. 45 tahun
memberikan isyarat untuk berhenti namun tidak diindahkan 2009 tentang Perikanan karena diduga melakukan pelanggaran
oleh kapal tersebut. Setelah melakukan manuver untuk mem- berupa mengoperasikan kapal penangkap ikan berbendera asing
berhentikan kedua kapal ikan tersebut, akhirnya keduanya dapat di ZEE Indonesia secara ilegal.
dihentikan dan dirapatkan di lambung kanan KRI. Selanjutnya
dilakukan pemeriksaan oleh Tim Visit Board Search and Seizure Sumber
(VBSS). Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, kedua KIA berna- https://www.tnial.mil.id/berita/16755/TNI-AL-TANGKAP-DUA-
ma MV. Dolphin 457 dan MV. Dolphin 638 berbendera Vietnam KAPAL-IKAN-ASING-BERBENDERA-VIETNAM-DI-LAUT-NATUNA-
dengan 17 orang ABK yang seluruhnya berkebangsaan UTARA/
Vietnam. Dapat diduga kedua KIA melakukan penangkapan
ikan di perairan Landas Kontinen Indonesia tanpa dilengkapi
dokumen perijinan yang sah (ilegal) dengan menggunakan alat
tangkap yang dilarang dan tidak sesuai dengan aturan.
Panglima Koarmada I Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K, S.E.,
M.M., membenarkan penangkapan terhadap dua KIA berben-
dera Vietnam di perairan Laut Natuna Utara. Pangkoarmada I
mengatakan “Dalam patroli rutin yang dilakukan oleh KRI SSA-
378 pada akhir pekan ini mendapati kegiatan ilegal yang dilaku-
kan dua KIA berbendera Vietnam, saat ini kapal sedang dikawal
ke Pangkalan TNI AL Ranai guna dilakukan pemeriksaan lebih
lanjut”, terangnya. “TNI AL berusaha selalu hadir
13
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime Security
MARITIMe SECURITY
14
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime Security
PSDKP Ringkus Tiga Pelaku
Penangkapan Ikan Pakai
Racun di Morowali, Sulawesi
Ditjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan TNI AL Gagalkan
(PSDKP) telah meringkus 96 pelaku aksi penangkapan ikan secara Penyelundupan 1.000
merusak selama Oktober 2019 sampai saat ini. Selain peninda- Gulung Tekstil Senilai
kan, PSDKP terus menggencarkan sosialisasi dan edukasi dampak
berbagai aksi penangkapan ikan secara merusak ke masyarakat. Rp 20 Miliar
Hal tersebut dilakukan untuk menjaga keberlanjutan sumber
daya kelautan dan perikanan nusantara. Meski sosialisasi dan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Palembang menangkap
edukasi gencar dilakukan, pelaku penangkapan ikan secara ilegal kapal KM Tiya-I GT 34 di perairan ambang luar Kampung Laut,
dan merusak lingkungan masih ditemukan PSDKP. Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi. Kapal terse-
but bermuatan tekstil kurang lebih 1.000 gulung. Komandan
PSDKP meringkus sebanyak tiga pelaku aksi penangkapan ikan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Palembang Kolonel Laut (P) Filda
secara ilegal dan merusak lingkungan pada Selasa, 15 Desember Malari, CTMP usai memeriksa barang bukti membenarkan
2020 sekitar pukul 11.39 WITA. Para pelaku melakukan penang- adanya penangkapan tersebut. Tidak hanya barang bukti, 7
kapan ikan dengan menggunakan racun di kawasan perairan orang Anak Buah Kapal (ABK) ikut diamankan petugas.
Morowali, Sulawesi Tengah. Hal itu dikonfirmasi oleh Dirjen
PSDKP, TB. Haeru Rahayu, dalam siaran pers di Jakarta, “Kemen-
Menurutnya, dalam melakukan aksinya pelaku mengelabui
petugas dengan cara menutup barang dengan karung. “Jadi
setelah dicek, ternyata tidak sesuai dengan manifest. Informasi
sementara, barang bukti tersebut berasal dari Sungai Guntung,
Riau. Usai diturunkan, muatan tersebut akan dibawa ke Jakarta
melalui transportasi darat”, ujar Filda.
terian Kelautan dan Perikanan kembali menggagalkan aksi pen- Tidak hanya itu, selesai dilaksanakan pemeriksaan menyeluruh,
angkapan ikan secara merusak atau destructive fishing”, ujarnya. petugas juga menemukan barang-barang rumah tangga seperti
Menurut TB Haeru Rahayu, tindakan penangkapan terhadap tiga blender, alat olahraga, thermogun dan lampu-lampu hias. Bila
pelaku juga merupakan berkat kerja sama dengan masyarakat. ditotal kerugian akibat aksi penyelundupan ini bisa mencapai
Dia mengungkapkan, operasi penindakan destructive fishing miliaran rupiah. “Kalau ditaksir satu gulung tekstil itu berkisar
adalah bagian dari upaya jajarannya menjaga laut untuk masa Rp20 juta, berarti kerugian negara sekitar Rp20 miliar”, kata
depan bangsa. Haeru melanjutkan, hal tersebut sejalan dengan Filda.
visi pemerintah di bawah komando Presiden Joko Widodo. “Kita Awal terungkapnya kejadian ini, berawal dari Tim F1QR Lanal
akan terus jaga laut kita, termasuk dari perilaku destructive Palembang di Jambi mendapatkan informasi adanya kapal yang
fishing”, ucapnya. akan menyelundup barang. Tidak menunggu lama, petugas
langsung melakukan pengecekan di laut Jambi. Benar saja, pada
Sementara itu, Plt. Direktur Pengawasan Sumber Daya Rabu (4/11/2020) dini hari di perairan ambang luar Kampung
Kelautan, Matheus Eko Rudianto menyebut penangkapan dilaku- Laut, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Provinsi Jambi, petu-
kan di titik koordinat 3°27’40” LS - 122°55’31” BT. Lokasi tersebut gas melihat kapal yang mencurigakan. Saat diberhentikan dan
disebutkan merupakan perairan Kokoila yang menjadi kawasan diperiksa petugas, ABK kapal tidak dapat mengelak dan tidak
konservasi Morowali. Ketiga pelaku ini pun berbagi peran dalam bisa memberikan dokumen sah. Terkait asal muasal barang,
menjalankan aksinya. “Jadi dari tiga yang kita tangkap, dua orang masih dalam proses pendalaman dan guna penyelidikan lebih
sedang menyelam dan satu orang lagi berada di atas kapalnya”, lanjut, kapal tangkapan beserta barang bukti dan para ABK
kata Matheus Eko Rudianto. dibawa ke Dermaga Posmat Muara Sabak.
Sumber : Sumber :
https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-011111807/ https://regional.inews.id/berita/tni-al-gagalkan-penyelundu-
tangkap-ikan-pakai-racun-kkp-bekuk-tiga-pelaku-di-morowali- pan-1000-gulung-tekstil-senilai-rp20-miliar/2
sulawesi-tengah https://www.antaranews.com/berita/1823228/
15
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime Security
KRI Kerambit-627 Tangkap Tiga Kapal IKAN Berbendera Malaysia di Selat Malaka
KRI Kerambit-627 menangkap tiga Kapal Ikan Asing (KIA), PKFB unsur gelar operasi Koarmada I KRI Kerambit 627 mendapati
1223, PKFB 1928 dan PKFB 1921 asal Malaysia yang melaku- aktivitas ilegal yang dilakukan oleh kapal berbendera asing di
kan aktivitas illegal fishing di wilayah Perairan Selat Malaka wilayah Perairan Indonesia. “KRI Kerambit-627 yang saat itu
Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia, Minggu (8/11/2020). sedang berpatroli, melakukan penangkapan terhadap tiga
Penangkapan berawal saat KRI Kerambit-627, dibawah kendali KIA berbendera Malaysia di Perairan Indonesia yaitu di Selat
operasi Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada I melak- Malaka”, ujar Pangkoarmada I. Pihaknya akan selalu melaku-
sanakan patroli di wilayah Perairan ZEE Indonesia. Pada minggu kan pengawasan di wilayah Selat Malaka yang disinyalir masih
pagi, didapat kontak radar adanya kapal yang dicurigai sedang banyak didapati illegal fishing dan juga digunakan sebagai jalur
melakukan aktifitas ilegal. KRI Kerambit-627 melakukan penyelundupan narkoba dan komoditi ilegal lain. “Komitmen
pengejaran dan penangkapan terhadap Kapal Ikan Asing (KIA) Pimpinan TNI AL sudah jelas untuk menindak tegas segala
PKFB 1223, PKFB 1928. Setelah berhasil ditangkap, dilaku- bentuk kegiatan ilegal yang terjadi di wilayah Perairan Indonesia,
kan pemeriksaan dan penyelidikan maupun penggeledahan khususnya di Wilayah Kerja Koarmada I”, pungkas Pangkoarma-
terhadap muatan, dokumen dan ABK kapal tersebut. Dari hasil da I. Nakhoda dan ABK ketiga KIA terbukti tertangkap tangan
pemeriksaan, kapal berbendera Malaysia tersebut bernama sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan secara ilegal/
PKFB 1223 GT 66 memuat ikan campuran kurang lebih 5 ton illegal fishing dengan menggunakan jaring di wilayah Perairan
dengan nakhoda S serta 5 ABK berkebangsaan Myanmar. Indonesia tanpa dilengkapi dokumen yang sah telah melanggar
Sedangkan kapal PKFB 1928 GT 68 berbendera Malaysia Pasal 92 Jo Pasal 26 Ayat (1) dan Pasal 93 Jo Pasal 27 Ayat (2) UU
muatan ikan campuran kurang lebih 5 ton dengan nakhoda Z Perikanan Nomor 45 Tahun 2009 selanjutnya diperiksa
dan 4 orang ABK berkebangsaan Myanmar. Selanjutnya KRI untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut di Lantamal I Belawan.
Kerambit-627 berhasil menangkap kapal ketiga bernama PKFB
1791 GT 69 berbendera Malaysia memuat kurang lebih 6 ton Sumber :
ikan campuran dengan nakhoda PK dan jumlah ABK 5 orang https://nasional.okezone.co\lat-malaka?page=1
berkebangsaan Thailand. read/2020/11/09/337/2306456/kri-kerambit-627-tangkap-ti-
ga-kapal-berbendera-malaysia-di-se
Panglima Koarmada I, Laksamana Muda TNI A. Rasyid K, S.E.,
M.M., mengatakan,
16
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime cooperation
Pusat Informasi Maritim TNI (Pusinfomar TNI) melaksanakan KUNJUNGAN SURVEI TIM
survei ke Maritime Command Center Tarakan (MCC Tarakan), PUSINFOMAR TNI KE MCC,
Integrated Maritime Surveillance System (IMSS) dan Stasiun IMSS DAN SPKKL BAKAMLA
Pemantauan Keamanan dan Keselamatan Laut (SPKKL) Bakamla
dalam upaya meningkatkan kerjasama, koordinasi dan berbagi sebaliknya, dapat menjadi suatu terobosan yang dapat dimak-
informasi antara Pusinfomar TNI dan instansi maritim terkait. simalkan untuk kepentingan pertahanan negara dan memung-
MCC Tarakan memiliki tugas memberikan data secara tepat, kinkan secara dini melaksanakan penindakan terhadap pelang-
cepat dan akurat serta berbagi informasi antar MCC ketiga gar kedaulatan, kejahatan dan kecelakaan di laut. Dalam setiap
negara (Indonesia, Malaysia dan Filipina) dalam Trilateral kegiatan kunjungan ke tiga tempat tersebut, tim pengawak/
Indomalphi guna melaksanakan pencegahan, penindakan operator MCC, IMSS dan SPKKL Bakamla Tarakan mengopera-
dan penanggulangan oleh tim satuan tugas operasi Indomal- sionalkan secara langsung di ruang komando dan kendalinya
phi yang diperlukan untuk mengatasi persoalan keamanan di masing-masing untuk pendeteksian dan pengawasan kapal-
perairan yang menjadi perhatian bersama (Maritime Area of kapal asing dan nasional yang berada dalam wilayah tugasnya.
Common Concern) dalam kurun waktu 120 hari dalam seta- Operasi terintegrasi Indomalphi memiliki peranan penting
hun. Tim survei Pusinfomar TNI dipimpin oleh Kabid Analisa dalam menegakkan hukum dan kedaulatan suatu bangsa di laut
Data, Kolonel Laut (P) Widya Poerwandanu, M.Tr.Hanla., S.E. bagi masing-masing negara tersebut. Hal yang paling penting
mewakili Kapusinfomar TNI Laksamana Pertama TNI Andi Abdul lainnya adalah dengan adanya tindak terorisme di laut terh-
Aziz, SH., MM. Sambutan kedatangan diterima langsung secara adap kapal-kapal yang melintasi Laut Sulu Filipina dan seki-
hangat oleh Wadan Lantamal XIII Tarakan, Kolonel Marinir Nur tarnya oleh kelompok separatis bersenjata seperti Abu Sayyaf
Aziz.Selanjutnya dalam kunjungan ke MCC Tarakan diterima group agar dapat di minimalisir dan ditangkal dengan tepat,
oleh Asisten Operasi Lantamal XIII Tarakan, Kolonel Laut (P} cepat dan akurat karena dapat mengganggu kestabilan kea-
Yosafat Indarto, S.T. dan Komandan Satuan Patroli Lantamal XIII manan laut di kawasan nasional, regional dan global.
Tarakan, Kolonel Laut (P) Widiyatmoko Baruno Aji, S.H. beserta NASKAH ASLI DARI TIM SURVEI MCC TARAKAN
staff dilanjutkan penjelasan seputar fungsi, tugas dan tanggung
jawab MCC Tarakan dalam pengoperasian dan administrasi.
Kapusinfomar TNI Laksamana Pertama TNI Andi Abdul Aziz,
SH., MM memberikan sambutan balasan yang diwakili oleh
Kabid Analisa Data, Kolonel Laut (P) Widya Poerwandanu, M.Tr.
Hanla., S.E. selaku Ketua Tim survei ke MCC Tarakan menyam-
paikan, memberi penekanan bahwa pentingnya kolaborasi
instansi maritim terkait untuk berkesinambungan berbagi infor-
masi agar efektifitas, kemampuan deteksi dan pendayagunaan
alutsista yang ada dalam operasi Indomalphi dapat optimal
untuk upaya keamanan dan pertahanan negara di laut.
Dalam kesempatan yang berbeda pada kunjungan ke IMSS
dan SPKKL Bakamla selalu menyampaikan terkait tugas pokok
Pusinfomar TNI dan siap sedia memberikan dan menerima data
dan informasi yang dibutuhkan di satuan tugas pusat kendali
dan operasi tersebut.
Adapun kemungkinan penjajakan link data dan pantauan dari
MCC, IMSS dan SPKKL Bakamla Tarakan ke Pusinfomar TNI dan
17
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime cooperation
KAPUSINFOMAR TNI
KUNJUNGI SATUAN TNI
TERINTEGRASI NATUNA
Pusat Informasi Maritim (Pusinfomar) TNI bertugas memeliha- bangsa Indonesia, namun dibalik itu juga menyimpan potensi
ra dan meningkatkan keamanan maritim melalui komunikasi, permasalahan yang besar apabila tidak dikelola dengan baik.
koordinasi dan kolaborasi bersama di bidang pengumpulan, Dengan berkembangnya spektrum ancaman yang datang dari
penyediaan dan pertukaran informasi antar pusat operasi dalam dan luar negeri, maka diperlukan suatu Satuan TNI
maupun pusat informasi maritim nasional dan internasional Terintegrasi (STT) di Natuna, sebagai salah satu pulau terde-
dalam rangka mendukung tugas pokok TNI. Dalam melaksana- pan dan daerah strategis yang dapat bertindak sebagai satuan
kan tugas tersebut, Kepala Pusat Informasi Maritim TNI (Kapu- terdepan dalam menghadapi ancaman tersebut. Kapusinfomar
sinfomar TNI), Laksamana Pertama TNI Andi Abdul Azis, S.H., TNI juga berharap bahwa ke depan dapat dibangun Mari-
M.M. melaksanakan kunjungan kerja ke beberapa Satuan TNI time Command Center (MCC) di Natuna untuk meningkatkan
yang bermarkas di Natuna, diantaranya Batalyon Komposit I/ keamanan di laut. Satuan-satuan TNI yang berada di Natuna
Gardapati, Pangkalan TNI Angkatan Laut Ranai, Kompi Kompos- diharapkan terus meningkatkan kerjasamanya baik dari aspek
it Marinir, Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Raden Sadjad, darat, laut maupun udara sehingga dapat menjadi pengganda
Satuan Radar 212 Ranai serta Fasilitas Pelabuhan (Faslabuh) kekuatan TNI dalam rangka menegakkan kedaulatan NKRI.
Selat Lampa.
Pusinfomar TNI juga terus mengembangkan kemampuannya
Dalam sambutannya, Kapusinfomar TNI berharap bahwa dalam memberikan dukungan informasi bidang kemaritiman
Satuan-satuan TNI dapat meningkatkan kemampuannya kepada satuan-satuan operasional TNI sehingga diharapkan
untuk terus saling terintegrasi guna mewujudkan network dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi operasi yang dilak-
centrix warfare dalam rangka mendukung tugas pokok TNI. sanakan oleh TNI. Kerjasama dalam bidang information sharing
Kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar dengan stakeholder terkait juga terus dikembangkan untuk
di dunia yang berlokasi di persilangan antara Samudera Pasifik meningkatkan akurasi data dan informasi yang dibutuhkan
dan Hindia merupakan suatu keuntungan yang dimiliki oleh oleh pemimpin dan satuan-satuan operasional TNI.
18
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime cooperation
Kunjungan Tim Pusinfomar TNI
ke VTS Benoa, Bali
Pusat Informasi Maritim TNI yang diresmikan sejak 6 Januari Selat Lombok termasuk dalam dalam salah satu choke point
2020 terus melakukan upaya secara proaktif dengan melaku- sekaligus jalur perairan yang penting di Indonesia karena adan-
kan berbagai langkah kerjasama dengan stakeholder maritim ya aktivitas transportasi laut mancanegara menuju negara –
lainnya. Kali ini Pusinfomar TNI membentuk 4 tim Kunker yang negara di utara Indonesia seperti China, Jepang, Filipina, Rusia
terdiri dari Tim Kunker VTS Merak, Tim Kunker Natuna, Tim dan lainnya. Secara geografis, Selat Lombok memiliki lebar 11,5
Kunker VTS Benoa dan Tim Kunker Tarakan yang tugasnya ada- mil dengan kedalaman laut lebih dari 150 meter sehingga Selat
lah melaksanakan survey sekaligus juga melakukan penjajakan Lombok aman untuk dilewati kapal – kapal besar seperti kapal
kemungkinan pengintegrasian system to system. bulk carrier dan super tanker. Dengan potensi Selat Lombok
sebagai jalur perdagangan dan pelayaran internasional maka
Pada tanggal 12 November 2020 kemarin Tim Kunker VTS sudah seharusnya potensi ini dapat dikembangkan dan digu-
Benoa yang terdiri dari Wakil Kepala Pusinfomar TNI (Wakapu- nakan sebagai strategi untuk mewujudkan kesejahteraan dan
sinfomar TNI), Kolonel Laut ( P) Arief Badrudin, M.Mgt.Stud., keamanan Indonesia.
Kepala Bidang Distribusi (Kabid Distribusi), Kolonel Laut ( P) Berkaca dari hal diatas, Pusinfomar TNI berinisiatif untuk
Muhammad Nursid, Kasubid Puldata Luar Negeri, Letkol Laut melakukan kerjasama, kolaborasi, dan koordinasi terkait infor-
(P) Dwi Afiandi, S.E. beserta 1 operator melaksanakan kunjun- mation sharing dengan VTS Benoa untuk lebih meningkatkan
gan kerja ke Kantor VTS Benoa/Bali. kapasitasnya. Dalam kunjugan tersebut kedua belah pihak
sepakat bahwa kedepan kerjasama antara Pusinfomar TNI dan
Dalam kunjungan tersebut Kepala Distrik Navigasi Benoa, VTS Benoa akan lebih di fokuskan pada pengintegrasian sistem
Bapak Saham Amir Syarief menyambut baik Tim dari Pusinfo- yang akan memudahkan koordinasi dan kolaborasi kedua
mar TNI yang telah melakukan langkah langkah kongkrit dalam insitusi maritim. Pada akhir kunjungan Wakapusinfomar TNI
melakukan kerjasama terkait information sharing dan rencana mewakili Kapusinfomar TNI memberikan cinderamata sebagai
pengintegrasian sistem. Seperti kita ketahui bahwa Selat Lom- bentuk kerjasama guna mewujudkan keamanan maritim yang
bok adalah salah satu jalur perdagangan internasional. terintegrasi.
19
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
BNPB Mengimbau Waspada Bencana
Hidrometeorologi Jelang Puncak Musim Hujan
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mewanti-wanti dibandingkan kondisi normal. Potensi bencana susulan lain harus
publik agar waspada dengan potensi bencana hidrometeorologi diwaspadai. “Seperti banjir, banjir bandang, dan tanah longsor”,
menjelang puncak musim hujan. Antisipasi harus dimulai sejak ujar Raditya. Ia mengatakan BNPB telah menyampaikan arahan
dini bersama keluarga. “Siap siaga terhadap potensi bencana kesiapsiagaan kepada seluruh Badan Penanggulangan Benca-
hidrometeorologi. Persiapkan diri dan anggota keluarga dengan na Daerah (BPBD) di seluruh provinsi. Sosialisasi pencegahan
mulai mengenali risiko di sekitar”, kata Kepala Pusat Data Infor- perlu segera dilakukan guna menekan dampak bencana. Dia
masi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati dalam mengingatkan pencegahan harus tetap mengutamakan protokol
keterangan tertulis, Minggu (13/12/2020). Raditya mengutip kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan men-
data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) cuci tangan dengan sabun. Hal ini diperlukan agar tidak muncul
yang menyebut puncak musim hujan terjadi pada Januari hingga masalah baru, yakni klaster Covid-19 saat menghindari bencana.
Februari 2021. BMKG juga melaporkan anomali iklim La Nina
terpantau masih berlangsung di Samudera Pasifik dengan inten- Sumber :
sitas level moderat. https://www.medcom.id/nasional/peristiwa/0kp442qk-bn-
pb-waspada-bencana-hidrometeorologi-jelang-pun-
La Nina dapat memicu curah hujan yang jauh lebih tinggi cak-musim-hujan
GLOBAL WARMING
20
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
Maritime and Port Authority (MPA) Singapura, Marine Depart-
ment of Malaysia dan Ditjen Hubla Indonesia. Dilanjutkan sesi
ke-2 dengan topik pembahasan tentang E-Navigation From
Users Perspectives (E-Navigasi dari Perspektif Pengguna) yang
disampaikan melalui pembicara dari Japan Coast Guard/IALA
E-NAV Committee Chair,
Australian Maritime Safety Authority (AMSA) dan ITS
Surabaya. Pada sesi terakhir atau sesi ke-3 dengan topik
pembahasan tentang E-Navigation From Industry Perspectives
(E-Navigasi dari Perspektif Industri) melalui pembicara dari
IALA, HS Wismar, Finn Pilot dan Swedish Maritime Administra-
tion (SMA). “Implementasi E-Navigation diharapkan membawa
manfaat antara lain untuk meningkatkan keselamatan pelayaran
yang akan mengurangi human error dan korban jiwa di laut.
E-Navigation juga dapat memfasilitasi pertukaran informasi di
seluruh rantai logistik maritim. Ini berarti adanya efisiensi yang
lebih besar untuk operasi komersial”, ujar Menteri Perhubu-
ngan, Budi Karya Sumadi dalam sambutannya secara virtual,
Kamis (10/12/2020). Menhub menyampaikan bahwa penerapan
E-Navigation menunjukkan komitmen pemerintah Indonesia
untuk mempercepat dan mewujudkan visi ‘Poros Maritim
Indonesia Berkomitmen
Wujudkan Visi Poros
Maritim DUNIA Melalui
Penerapan E-Navigation
Dalam rangka untuk mewujudkan keselamatan dan keamanan Global’. Visi tersebut memperkuat jati diri bangsa sebagai
pelayaran serta perlindungan lingkungan maritim, Direktorat bangsa maritim mengingat kondisi geografisnya yang meru-
Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) melalui Direktorat pakan jalur pelayaran dan pintu gerbang paling strategis bagi
Kenavigasian telah menyelenggarakan acara International perekonomian global. Menhub juga berharap bahwa seluruh
Symposium On E-Navigation secara virtual pada Kamis stakeholders dapat bekerjasama untuk mengembangkan
(10/12/2020), di Jakarta. Acara ini diselenggarkaan dalam 3 E-Navigation, serta agar forum terkait dengan E-Navigation
(tiga) sesi, yaitu sesi ke-1 dengan topik perbahasan tentang dapat diselenggarakan secara berkala di masa mendatang.
The Implementation on E-Navigation and Its Development Pada kesempatan lainnya, Direktur Jenderal Perhubungan Laut
Within the Region (Implementasi E-Navigasi dan Perkembangan- (Dirjen Hubla), R. Agus H. Purnomo dalam sambutannya juga
nya di dalam Kawasan) yang disampaikan melalui pembicara dari memberikan gambaran bagaimana diskusi dan inisiatif terkait
dengan E-Navigation berkembang di forum-forum internasion-
al, terutama pada forum International Maritime Organization.
“Inisiatif E-Navigation dimulai pada Pertemuan International
Maritime Organization (IMO) Meeting di sesi ke-81 Maritime
Safety Committee (MSC) dengan tujuan untuk mengintegrasi-
kan semua perangkat kenavigasian dalam rangka untuk men-
ciptakan suatu kemanan pada tingkat yang lebih tinggi terkait
dengan keselamatan dan memberikan efisiensi pengoperasian
yang substansial”, ujar Dirjen Hubla dalam sambutannya secara
virtual, Kamis (10/12/2020)
Sumber :
https://www.tribunnews.com/kilas-kementerian/2020/12/11/
indonesia-berkomitmen-wujudkan-visi-poros-maritim-glob-
al-melalui-penerapan-e-navigation
21
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
Maritime COOPERATION
Kunjungan Pusinfomar TNI ke Pusat
Teknologi Satelit LAPAN
Pusat Informasi Maritim (Pusinfomar) TNI melaksanakan Seperti kita ketahui bersama bahwa tugas Lembaga
kunjungan kerja ke Pusat Teknologi Satelit LAPAN di Jl. Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) adalah
Cagak Satelit Km. 04 Rancabungur, Bogor 16310, Jawa melaksanakan tugas pemerintah di bidang penelitian dan
Barat, pada hari Rabu, 15 Juli 2019. Kegiatan Kunker ini pengembangan kedirgantaraan dan pemanfaatannya
dalam rangka melaksanakan kerja sama information dalam bidang penginderaan jauh, teknologi dirgantara,
sharing terkait pantauan wilayah maritim Indonesia. sains antariksa dan kebijakan dirgantara.
Tim Pusinfomar TNI di pimpin Wakil Kepala Pusat Informa- Dalam pertemuan tersebut diharapkan kedua satuan yaitu
si Maritim TNI Kolonel Laut (P) Arif Badrudin, M.Mgt.Stud. Pusinfomar TNI dan Pusat Teknologi Satelit LAPAN dapat
yang didampingi Kabid Puldata Kolonel Laut (P) saling tukar menukar informasi terkait perkembangan
Heru Syamsul Hidayat, Kabid Analisa Kolonel Laut (P) situasi maritim nasional dan global guna mendukung tugas
Widya Poerwandanu, Kabaghukum Letkol Laut (KH) Alfian institusi masing-masing.
Rantung, dan Kasi Pemutakhiran data Mayor Laut (E)
Isnadi. Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Kepala Kegiatan di awali dengan sambutan dari Bapak Kapus
Pusat Teknologi Satelit, Ir. Mujtahid, M.T., yang didampingi Teknologi Satelit Ir. Mujthahid., M.T. mewakili pihak LAPAN
oleh Kepala Biro Kerja Sama, Humas, dan Umum, Ir. Chris- dan dilanjutkan dengan perkenalan dari Tim Pusinfomar
tianus R. Dewanto, M.Eng., Koordinator Bidang Disemina- TNI yg di awali sambutan oleh Wakapusinfomar TNI di
si, Wahyudi Hasbi sebagai Koordinator Bidang Kerja Sama lanjutkan pemaparan pantauan situasi wilayah maritim
dan Ibu Erni Sri Sinta Pakpahan sebagai Humas LAPAN. Indonesia. Selesai paparan dilanjutkan kunjungan ke
berbagai fasilitas yang dimiliki oleh Pusteksat LAPAN
Kunjungan Tim Pusinfomar TNI ini, dalam rangka untuk
menjalin kerja sama dalam hal memelihara dan mening-
katkan keamanan maritim melalui komunikasi, koordinasi
dan kolaborasi bersama di bidang pengumpulan,
penyediaan dan pertukaran informasi.
22
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
KUNJUNGAN PANGLIMA TNI KE PUSINFOMAR TNI
23
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
TKeanpgagleBlearmmduiaTtealnu1k3L7aPmeotni gKeSmuraasbaya
PT Terminal Teluk Lamong pastikan pelayanan operasional Sementara itu, perwakilan pemilik kapal MV Mentari Crystal,
bongkar muat di Terminal Teluk Lamong, Surabaya, Jawa Antony menuturkan, bertanggung jawab atas kejadian itu.
Timur lancar dan tidak terganggu meski kapal kargo MV Pihaknya berkomitmen evakuasi kapal miliknya secepatnya.
Mentari Crystal yang memuat 137 peti kemas tenggelam.
Kapal Kargo tersebut tenggelam di Dermaga Domestik Hal ini agar tidak terlalu menganggu aktivitas operasional
Terminal Teluk Lamong Surabaya yang dilaporkan pada pelayanan di Terminal Teluk Lamong. “Kami berupaya secepat
Minggu malam, 15 November 2020 pukul 21.30 WIB. Tidak mungkin mengevakuasi kapal kami sehingga harapannya
ada korban jiwa akibat kejadian itu. Penyebab tenggelamnya tidak mengganggu proses operasional pelayanan yang dilaku-
kapal itu pun masih diinvestigasi. Ada sejumlah tahap yang kan oleh Terminal Teluk Lamong”, ujar dia. Ketua DPC INSA
telah kami lakukan untuk menormalkan kembali operasional Surabaya, Steven mengapresiasi respons cepat dan kompak
di Terminal Teluk Lamong”, ujar Direktur Utama PT Terminal dari Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP)
Teluk Lamong Faruq Hidayat. dan Pelindo III untuk atasi insiden tersebut. “Kami menga-
Senin (16/11/2020). presiasi langkah cepat yang dilakukan Terminal Teluk Lamong
setelah kejadian mulai dari mengevakuasi dan mengamankan
Pihak pelabuhan langsung evakuasi terhadap ABK dan peti peti kemas hingga melokalisasi lokasi, langkah cepat tersebut
kemas kapal MV Mentari Crystal setelah kejadian. PT Terminal membuat kapal lainnya bisa tetap beroperasi”, ujar dia.
Teluk Lamong juga melokalisir lokasi dengan memasang oil
boom di Teluk Lamong Surabaya. Sementara itu, Kepala Sumber :
Kantor Kesyahbandaran Kelas Utama Tanjung Perak, Capt https://surabaya.liputan6.com/read/4409926/kapal-ber-
Sudiono menuturkan, fokus saat ini dengan memastikan muatan-137-peti-kemas-tenggelam-di-teluk-lamong-sura-
kelancaran pelayanan operasional di Terminal Teluk Lamong baya-bagaimana-layanan-logistik
tetap terjaga. “Terkait penyebab kejadian, kami menerjunkan
tim untuk menyelidiki penyebab kejadian tersebut. Dan fokus
kami saat ini bagaimana agar pelayanan logistik tetap lancar
dan tidak terganggu”, ujar dia. Ia menuturkan, Terminal Teluk
Lamong telah melakukan penanganan dengan baik sehingga
tidak menganggu kegiatan lainnya.
24
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
PKuusnijnufnogmaanrKTeNVITLSakBsaanntaenkan kan sesi diskusi serta kunjungan ke fasilitas-fasilitas yang dimiliki
VTS Merak, Banten.
Dalam rangka meningkatkan komunikasi, koordinasi dan
kolaborasi dengan stakeholder kemaritiman, Pusinfomar TNI Selat Sunda merupakan perairan yang strategis bagi Indonesia.
melaksanakan kunjungan kerja ke VTS (Vessel Traffic System) Selain merupakan jalur pelayaran yang sibuk dan masuk dalam
Merak, Banten. Kedatangan Tim Pusinfomar TNI yang wilayah Alur Laut Kepulauan Indonesia I (ALKI I), wilayah ini
dipimpin oleh Kepala Bidang Evaluasi (Kabid Evaluasi) merupakan salah satu corong pendekat (choke point) utama di
Pusinfomar TNI Kolonel Laut (P) R.Haryo Wiji Pratomo, S.H., perairan Indonesia. Kondisi ini menjadikan Selat Sunda sebagai
M.Mar.Stud. mewakili Kapusinfomar TNI Laksamana Pertama salah satu prioritas utama pemantauan yang dilakukan oleh
TNI Andi Abdul Aziz, S.H., M.M. tersebut disambut oleh stakeholder terkait. Information sharing oleh Pusinfomar TNI
Manager VTS Merak, M. Darsoni. dan VTS Merak diharapkan dapat segera terwujud sehingga akan
mampu melaksanakan pendeteksian dan pengawasan terhadap
Mewakili Kapusinfomar TNI, Ketua Tim dalam sambutan kapal-kapal khususnya yang berada di perairan Selat Sunda
menyampaikan bahwa komunikasi dan kolaborasi yang baik secara lebih optimal demi kepentingan bangsa dan negara.
antar stakeholder kemaritiman sangat perlu untuk disinergi-
kan sehingga akan terjadi information sharing yang berkesi-
nambungan dan berlanjut. Dalam kegiatan juga dilaksanakan
pemaparan terkait tugas dan fungsi kedua institusi dilanjut-
Demi menekan angka kecelakaan laut, Badan Keamanan Laut Badan Keamanan Laut Zona Maritim
(Bakamla) Zona Maritim Tengah menggelar sosialisasi kese- Tengah Edukasi Nelayan Cegah
lamatan pelayaran bagi nelayan dan pengguna jasa transportasi Kecelakaan Laut
laut di Pelabuhan Perikanan Tumumpa Kota Manado pada Selasa
(27/10/2020). Sosialisasi terkait keselamatan pelayaran ini transportasi laut wajib melakukan pengecekan kondisi kapal, cek
bertujuan untuk menekan kasus kecelakaan kapal, terutama prakiraan cuaca, cek peralatan komunikasi, kelengkapan P3K
yang disebabkan faktor kelalaian manusia serta faktor cua- serta alat keselamatan kapal yang disebut Emergency Posi-
ca buruk. Apalagi saat ini tengah terjadi fenomena La Lina di tion-Indicating Radio Beacon (EPIRB) sebelum melaut. Dalam
Samudera Pasifik dengan intensitas sedang, dimana kondisi ini kegiatan ini, Bakamla turut melakukan peninjauan di salah satu
berpotensi meningkatkan curah hujan di sebagian besar wilayah kapal ikan untuk memeriksa sejumlah peralatan kelengkapan
Indonesia. Sosialisasi ini turut dihadiri pihak unit pelaksana yang wajib disiapkan nelayan sebelum melaut. Bakamla Zona
teknis daerah Balai Pelabuhan Perikanan Pantai Tumumpa dan Maritim Tengah merilis, sepanjang tahun 2019 lalu terjadi
Kantor SAR Manado. Dalam sosialisasi ini, Kepala Bidang Operasi sebanyak 19 kasus kecelakaan laut di perairan Sulawesi Utara.
Bakamla Zona Maritim Tengah Kolonel Bakamla Ahmad Mayoritas kecelakaan tersebut disebabkan faktor cuaca buruk,
Muharam, menyampaikan pentingnya kesiapsiagaan awak kapal meskipun ada juga kecelakaan yang disebabkan Human Error.
maupun ABK dalam upaya preventif, yakni menyiapkan alat
kelengkapan sesuai prosedur yang digunakan ketika dalam Sumber :
keadaan darurat saat di laut. Para nelayan dan pengguna jasa https://www.kompas.tv/article/119333/cegah-kecela-
kaan-laut-bakamla-edukasi-nelayan
25
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
“If you want to build a
ship, don’t drum up
people to collect wood
and don’t assign them
tasks and work, but
rather teach them to
long for the endless
immensity of the sea.”
“ Antoine de Saint Exupéry (1900-1944,
pronounced Sant-Exoopairee), was a French
writer and aviator.
26
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // GLOBAL
Indonesia Menjadi Negara Kepulauan
Pertama Yang Terapkan TSS
Indonesia secara resmi akan menerapkan Bagan Pemisah Alur
Laut atau Traffic Separation Scheme’ (TSS) di Alur Laut Kepu-
lauan, yakni di Selat Sunda dan Selat Lombok, mulai 1 Juli 2020
mendatang. Penerapan TSS ini berlaku setelah hak itu ditetapkan
oleh International Maritime Organization (IMO) pada Juni 2019
lalu. Indonesia menjadi negara kepulauan pertama yang memi-
liki TSS. Menurut Direktur Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen
Hubla) R. Agus H. Purnomo bahwa mulai 1 Juli 2020 Indonesia
siap melayani masyarakat maritim dunia saat implementasi TSS
Selat Sunda dan Selat Lombok.
Sebelumnya Indonesia bersama Malaysia dan Singapura memi-
liki TSS di Selat Malaka dan Selat Singapura. Namun TSS di Selat
Malaka dan Selat Singapura tersebut berbeda pengaturannya
mengingat dimiliki oleh 3 negara. Direktorat Jenderal Perhubun-
gan Laut (Ditjen Hubla) melakukan sejumlah persiapan menuju
pemberlakuan TSS di Selat Sunda dan Selat Lombok. Mulai dari
aspek kenavigasian juga dalam hal penegakan hukum.
Dalam waktu dekat ini Ditjen Hubla akan menggelar Latihan
Patroli Penegakan Hukum di Bidang Keselamatan Berlalu Lintas
di TSS Selat Sunda dan Selat Lombok. Salah satu kegiatan yang
akan dilakukan yaitu kegiatan Table Top Exercise (TTE) dimana
kegiatan tersebut dilaksanakan untuk merancang komunikasi
dan pergerakan Kapal Negara (KN) dan Latihan Patroli Penegakan
Hukum di Bidang Keselamatan Berlalu Lintas dengan Kapal
Patroli Kesatuan Pengamanan Laut dan Pantai (KPLP).
Sumber :
https://nasional.kontan.co.id/news/indonesia-akan-terapkan-
bagan-pemisahan-alur-laut-di-selat-sunda-dan-lombok
27
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
Enam ABK Terapung Selama 3 Hari di Laut, Diselamatkan Kapal Tanker
Kapal tanker MT Alice XXV menyelamatkan enam anak buah Para ABK kapal tersebut kemudian dijemput tim, dilakukan
kapal (ABK) KM Bunga Rosia GT 27 yang sudah tiga hari pemeriksaan kesehatan dan selanjutnya dibawa ke ruang tunggu
terapung di lautan, Rabu (27/5/2020) malam. KM Bunga Pelabuhan Murhum. Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pela-
Rosia tenggelam karena mati mesin dan bocor dihantam buhan (KUPP) Baubau mengatakan, kapal tanker MT Alice XXV
badai di sekitar perairan Pulau Kabaena, Kabupaten Bombana, tiba di pelabuhan Baubau sekitar 19.00 WITA. “Kita amankan
Sulawesi Tenggara, pada Senin (25/5/2020) lalu. “Mesin mati, dulu sandar di dermaga pelabuhan Murhum. Pihak Syahbandar
pompa tidak mengisap, angin bertiup kencang dan ombak besar. Jeneponto sudah konfirmasi kalau bisa besok dibawa ke Makas-
Kapal tenggelam di antara Pulau Kabaena dengan Pulau Sela- sar”, ucap Kepala KUPP Baubau. Untuk sementara keenam kor-
yar”, kata Kadir, ABK KM Bunga Rosia, saat ditemui di Pelabuhan ban kapal tenggelam tersebut diinapkan di pelabuhan Murhum
Murhum Baubau, Sulawesi Tenggara. Menurut Kadir, saat kapal Baubau, Sulawesi Tenggara.
tenggelam, dia bersama lima orang lainnya menyelamatkan diri
dengan rakit. KM Bunga Rosia mengangkut kayu dari Kabaena Sumber :
menuju Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Saat terapung https://regional.kompas.com/read/2020/05/28/06131541/
di lautan, melintas kapal tanker MT Alice XXV yang kemudian kapalnya- tenggelam-6-abk-terapung-3-hari- di-lautan-hing-
menolong enam orang tersebut dan selanjutnya dievakuasi ke ga-ditolong-kapal
Pelabuhan Murhum Baubau.
Kapal AL Venezuela Tenggelam Setelah Bertubrukan Dengan Kapal Pesiar
Kapal Patroli Angkatan Laut Venezuela ANBV Naiguata (GCG-23) nakhoda berusaha untuk mengkonfirmasi dengan pemilik
tenggelam setelah tubrukan dengan kapal pesiar RCGS Resolute kapal sebelum memenuhi permintaan tersebut. Sementara
dini hari, 30 Maret 2020, barat laut pulau La Tortuga, Venezue- nakhoda masih berkoordinasi, kapal patroli
la, Karibia. ANBV Naiguata (GCG-23) sedang melakukan patroli Venezuela berusaha memaksa kapal tersebut untuk merubah
di wilayah tersebut, kapal pesiar berlayar dari Buenos Aires ke halu dengan melepaskan tembakan dan menubrukkan kapal.
Willemstad Curacao. Tidak ada kerusakan berarti di kapal pesiar RCGS Resolute,
akan tetapi hal tersebut menyebabkan kerusakan parah dan
Dalam sebuah pernyataan, operator RCGS Resolute menegaskan tenggelamnya kapal patroli 80 m ANBV Naiguata. Dilaporkan
bahwa kapal pesiar tersebut didekati oleh kapal patroli Vene- kapal pesiar tersebut melarikan diri, sementara tidak terdapat
zuela di posisi sekitar 13 nm dari Isla de Tortuga. RCGS Resolute korban jiwa dari kapal patroli yang tenggelam.
berlayar dengan satu mesin dan satu mesin lainnya melaksan-
akan perawatan. Kapal patroli Venezuela memerintahkan RCGS Sumber :
Resolute untuk mengikuti ke pelabuhan Puerto Moreno, Isla de https://www.fleetmon.com/maritime-news/2020/29297/
Margarita. Karena akan keluar dari jalur pelayaran yang diren- cruise-ship-sunk-venezuelan-navy-ship-and-fled-pro/
canakan, https://www.maritime-executive.com/article/venezuelan-na-
vy-patrol-boat-sinks-after-collision-with-cruise-ship
28
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // GLOBAL
29
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
“ Meski gempa bumi tidak Mengenal Gempa
dapat diprediksi secara akurat Megathrust Sang
Pemicu Tsunami
kapan akan terjadi, namun Besar
mungkin kabar tentang
megathrust di pesisir selatan
Pulau Jawa yang berpotensi
diguncang gempa bumi
dengan kekuatan Magnitudo 8,8
membuat kaget sekaligus tak
percaya bahkan dianggap
berita hoax “.
Seperti juga sebuah pemodelan yang Segmen-segmen megathrust itu Daerah yang berpotensi terkena dampak
dibuat dan dipaparkan oleh pakar Tsunami membentang di sepanjang selatan Jawa gelombang tsunami jika terjadi gempa
dari Badan Pengkajian Penerapan Teknologi hingga ke Sumba di sisi timur dan di megathrust di selatan Jawa khususnya
(BPPT) Widjo Kongko tentang dampak dari selatan Selat Sunda. Disebutkan bahwa di selatan DIY cukup panjang yaitu dari
megathrust Sunda di pesisir selatan pulau gelombang tsunami akan tiba dalam Cilacap hingga ke Jawa Timur.
Jawa. waktu sekitar 30 menit usai terjadi
gempa besar. Apa itu Megathrust?
Pemodelan Widjo Kongko itu menyatakan
sepanjang pesisir selatan Pulau Jawa Dikutip dari suara.com, Widjo Kongko Sebenarnya, zona megathrust di Indonesia
berpotensi disapu tsunami dahsyat dalam acara jumpa pers di Kantor Badan bukan hal baru karena sudah ada sejak
setinggi 20 m. Kawasan yang akan disapu Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) jutaan tahun lalu saat terbentuknya
tsunami itu sejauh 4 km dari garis pantai. DIY, bahwa potensi gempa bumi dan rangkaian busur kepulauan. Busur
tsunami di selatan Pulau Jawa ber- kepulauan adalah rangkaian aktivitas
Hal ini bisa terjadi karena selatan pesisir dasarkan kajian dan catatan historis. Ia gunung api yang berkaitan dengan
Pulau Jawa berpotensi diguncang gempa mengungkap fakta-fakta tentang potensi penunjaman lempeng.
bumi dengan kekuatan Magnitudo 8,8. gempa dan tsunami khususnya yang
Segmen-segmen megathrust yang ada di terjadi di pantai selatan Daerah Pada tahun 2017 Pusat Studi Gempa
sepanjang selatan pulau Jawa inilah Istimewa Yogyakarta. Nasional (Pusgen)telah menerbitkan buku
penyebabnya. Peta Sumber dan Bahaya Gempa Bumi
Indonesia, yang memuat profil potensi
30
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime SAFETY
rust terbentuk ketika lempeng samudera “Apakah dengan kita mengetahui
bergerak ke bawah menunjam lempeng wilayah kita dekat dengan zona megath-
benua dan menimbulkan gempa bumi. rust lantas kita cemas dan takut? Tidak
perlu cemas dan takut. Semua informasi
Jalur subduksi memiliki jalur yang cukup potensi gempa dan tsunami harus
panjang dengan kedalaman sekitar 50 direspon dengan langkah nyata dengan
Megathrust di Indonesia. Peta terse- kilometer, mencakup seluruh bidang kon- cara memperkuat mitigasi. Dengan mewu-
but menyatakan laju tumbukan antara
Lempeng Indo-Australia dan Eurasia yang tak antarlempeng. Sebagai sebuah area judkan semua langkah mitigasi maka kita
menunjam ke bawah Pulau Jawa berkisar
60-70 milimeter per tahun. sumber gempa, maka zona ini dapat dapat meminimalkan dampak, sehingga
Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan memunculkan gempa bumi dengan kita tetap dapat hidup dengan selamat,
Peringatan Dini Tsunami BMKG,
Dr. Daryono, S.Si, M.Si, seperti dikutip dari berbagai magnitudo dan kedalaman. aman, dan nyaman di daerah rawan
hai.grid.id, menjelaskan “Thrust” merujuk
pada salah satu mekanisme gerak lempeng gempa,”
yang menimbulkan gempa dan memicu
tsunami, yaitu gerak sesar naik. Jadi meg- Gempa megathrust dianggap menakut-
athrust bisa diartikan gerak sesar naik yang
besar. kan karena dianggap selalu bermagnitu- Ingat!, Gempa tak dapat diprediksi
Mekanisme gempa itu bisa terjadi di do besar dan memicu tsunami. Namun maupun dicegah, Antisipasi adalah yang
pertemuan lempeng benua. Dalam geologi
tektonik, wilayah pertemuan dua lempeng menurut Daryono data menunjukkan paling penting! Tak ada kata terlambat,
ini disebut zona subduksi. Zona megath-
sebagian besar gempa yang terjadi di kini saatnya masyarakat Indonesia wajib
zona megathrust adalah gempa kecil Melek Mitigasi Bencana!
dengan kekuatan kurang dari 5,0. Zona
megathrust ternyata sangat luas areanya, sumber :
membentang lebih dari 5.500 kilometer https://opini.id/sosial/read-
dari utara Myanmar menuju barat daya 13353/mengenal-gempa-megath-
di wilayah Sumatera, berlanjut ke selatan rust-sang-pemicu-tsunami-besar
Jawa dan berakhir di Australia. Di zona
ini terdapat Lempeng Indo-Australia dan
Eurasia yang saling menumbuk.
31
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
MARITIME ECONOMY
32
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Kemendag Klaim Tol Laut Sukses
Tekan Harga Barang Hingga 30 Persen
Kementerian Perdagangan (Kemendag) melaporkan, laut sangat terbantu untuk menjaga disparitas harga di
pemanfaatan tol laut melalui program gerai maritim wilayah, terutama Indonesia Timur”, tuturnya.
telah sukses menekan ongkos logistik, sehingga mem- Mendag Agus Suparmanto terus mengajak pemerin-
buat disparitas harga barang atau komoditas di daerah tah daerah dan pelaku usaha untuk semakin berperan
menjadi lebih kecil. Sekretaris Jenderal Kementerian dalam memaksimalkan pemanfaatan tol laut melalui
Perdagangan, Suhanto mengatakan, fasilitasi tol laut program gerai maritim. Menurut laporannya, pada
sejauh ini berhasil memangkas harga barang di daerah 2020 ini terdapat 67 daerah yang dilalui tol laut dan
hingga 30 persen. “Sekarang laporan yang dapat kami gerai maritim. Depo maritim turut dibangun di 14
terima dari dinas-dinas yang menangani perdagangan kabupaten, khususnya yang berlokasi di daerah 3TP.
daerah yang dilalui tol laut umumnya dengan pro- “Pemerintah tidak akan tinggal diam dalam menyikapi
duk yang bisa diangkut daerah-daerah tersebut dapat ini. Kami akan selalu berikhtiar lewat berbagai kebija-
menurunkan harga antara 20 sampai 30 persen dib- kan untuk meningkatkan distribusi dan mengurangi
andingkan sebelumnya. Artinya mengurangi disparitas biaya logistik di daerah di seluruh indonesia. Terkait
harga yang selama ini sangat tinggi dari daerah Terl- hal tersebut, langkah yang kami highlight adalah pro-
uar, Tertinggal, Terpencil, dan Perbatasan (3TP) tadi gram gerai maritim”, tuturnya.
dibandingkan daerah-daerah produsen”, terangnya Sumber :
dalam sesi teleconference, Kamis (10/12/2020). https://www.liputan6.com/bisnis/read/4430152/ke-
Menurut catatannya, seringkali daerah yang belum mendag-klaim-tol-laut-sukses-tekan-harga-barang-
dilalui tol laut, khususnya angkutan kapal untuk ke- hingga-30-persen
butuhan pokok menuju Indonesia Timur harus meng-
hadapi harga yang lebih tinggi dibandingkan daerah
produsen asal. Direktur Jenderal Perdagangan Dalam
Negeri Kemendag, Syailendra mengutarakan, merujuk
data hingga Oktober 2020, disparitas harga barang
antar wilayah masih berada di bawah target. “Data kita
dari tahun 2019 sampai dengan Oktober 2020 ini, dari
target kita disparitas antar wilayah itu plus-minus 19
persen, dan itu di bawahnya. Jadi dengan adanya tol
33
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Potensi Besar Laut RI Belum Dikelola Secara Optimal
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemen-
komarves), Luhut Binsar Pandjaitan menghadiri peringatan Hari
Nusantara 2020 yang berlangsung secara virtual pada Minggu
(13/12/2020). Dalam kesempatan itu, Luhut menilai potensi
Sumber Daya Alam (SDA) laut tanah air belum dimanfaatkan
dengan optimal. Dalam paparannya, Luhut bercerita soal batas
perairan Indonesia saat ini. Semua berawal dari proklamasi
kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 dima-
na pada saat itu batas territorial laut Indonesia hanya sejauh
3 mil dari pantai, kemudian pada tanggal 13 Desember 1957,
pemerintah mencetuskan Deklarasi Djuanda. Inti dari deklarasi
itu adalah semua perairan di sekitar dan di antara yang meng-
hubungkan pulau-pulau atau bagian pulau-pulau yang termasuk
dalam negara RI dengan tidak memandang luas atau lebar,
adalah bagian dari wilayah RI dan demikian merupakan bagian
dari perairan nasional yang berada di bawah kedaulatan mutlak
19 Desember 1982 di Jamaika, konsep wawasan nusantara
Indonesia diakui dunia sebagai The Archipelagic Indonesian
Concept. Dengan demikian, luas wilayah Indonesia bertambah
menjadi 5,8 juta km persegi terdiri dari laut teritorial dan perai-
ran pedalaman seluas 3,1 juta kilometer yang semula hanya 1
kilometer persegi dan zona ekonomi eksklusf menjadi 2,7 juta
kilometer persegi. UNCLOS 1982 kemudian diratifikasi melalui
UU Nomor 17 Tahun 1985. “Indonesia memiliki garis pantai
terpanjang nomor 2 di dunia atau sepanjang 100 km. Indonesia
memiliki potensi unggulan dari sudut geo politik, geo strategis,
geo ekonomi. Indonesia dikaruniai SDA laut berlimpah dan jasa
kelautan yang belum tergarap secara optimal”, ujar Luhut.
negara Indonesia. Deklarasi ini, menurut Luhut, juga dikenal Menkomarves menyampaikan bahwa di era digital ini, kebija-
sebagai Konsep Wawasan Nusantara. kan yang perlu ditempuh adalah pengembangan pemanfaatan
potensi sumber daya maritim secara terintegrasi. Kemudian
“Sebetulnya deklarasi itu disahkan melalui UU Nomor 4 PRP penguatan budaya bahari melalui pemanfaatan teknologi digital
1960 tentang Perairan Indonesia dan konsep deklarasi ini men- khususnya bagi generasi milenial sebagai implementasi Deklarasi
jadi konsep perjuangan bangsa Indonesia untuk menjadi rezim Djuanda. Menurut Luhut, pemanfaatan teknologi digital secara
negara kepulauan di mana jarak semua batas wilayah Indonesia meluas dan terintegrasi dapat bermanfaat untuk peningkatan
hanya berjarak 3 mil dari garis pantai berubah menjadi 12 mil, ekonomi maritim Indonesia. Ekonomi maritim juga bisa tampil
dan perairan di antara pulau-pulau terluar merupakan bagian menjadi penggerak ekonomi nasional.
dari kedaulatan Indonesia”, katanya. Menkomarves menyam-
paikan bahwa Indonesia terus berupaya diakui menjadi negara Sumber :
kepulauan sejak sidang PBB 1958 di Jenewa, Swiss. Singkat https://www.cnbcindonesia.com/news/20201213150823-4-
cerita, pada UN Convention The Law of The Sea (UNCLOS) pada 208747/duh-luhut-sebut-potensi-besar-laut-ri-belum-digarap-
34
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
KKP TARGETKAN 1.2 JT Wakil Ketua Komisi Pemangku Kepentingan dan Konsultasi Publik
TON PRODUKSI UDANG Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Bidang Sinergi Dunia
HINGGA 2024 Usaha, Agnes Marcellina menyampaikan pihaknya menargetkan
1,2 juta ton produksi udang hingga 2024. Dia mengatakan revi-
talisasi tambak udang termasuk dalam Rencana Pembangunan
Jangka Menengah (RPJM) 2020-2024 sesuai dengan arahan dari
Presiden Joko Widodo kepada Menteri Kelautan dan Perikanan
Edhy Prabowo untuk mengoptimalisasi perikanan budi daya.
“Target dari pertumbuhan tambak udang yaitu 2,5 kali lipat
setiap tahunnya, sehingga pada 2024 nanti produksi udang kita
bisa mencapai 1,2 juta ton, dengan nilai produksi dari Rp 30 tril-
iun menjadi sekitar Rp 90 triliun”, ujar Agnes dikutip dari Media
Indonesia, Minggu (15/11/2020).
Agnes menuturkan, nilai ekspor udang Indonesia saat ini adalah
peringkat keempat setelah India, Ekuador dan Vietnam. Selain
itu, dia menekankan dengan pembukaan kawasan tambak baru
akan meningkatkan permintaan benih dan pakan. “Maka kita
juga harus memikirkan ketersediaan pakan dan benih yang se-
lama ini masih berfokus di Pulau Jawa. Dengan adanya pengem-
bangan kawasan baru di provinsi lain, misalnya kawasan timur
ada di Sulawesi Utara, Maluku atau Papua, perlu kita pikirkan
juga”, sebut Agnes. Direktur Jenderal Perikanan Budidaya Slamet
Soebjakto menyampaikan pihaknya mengajak semua stakeholder
dibidang perikanan dan kelautan mendukung target pemerin-
tah untuk bisa meningkatkan nilai ekspor udang sebesar 250
persen di 2024. “Kami, di KKP, khususnya di Direktorat Jenderal
Perikanan Budidaya, mohon masukan-masukan dan saran-saran
dari semua pihak untuk bersama-sama membangun sektor ini”,
ucapnya.
Pembangunan kawasan tambak, ungkapnya, akan dilakukan
melalui model-model klaster. Prinsip klaster budi daya udang
sendiri, kata Slamet, adalah pengelolaan usaha budi daya udang
dalam satu kawasan dengan manajemen teknis dan usaha yang
dikelola secara bersama. Hal itu bertujuan untuk meminimalisir
kegagalan dan meningkatkan produktivitas. Penasihat Menteri
Kelautan dan Perikanan Bidang Kesejahteraan Stakeholder Kelau-
tan dan Perikanan, Agus Somamiharja menyampaikan dalam
upaya ekspor 2,5 kali lipat udang maka diperlukan peningkatan
produktivitas dan merevitalisasi lahan tambak yang tersedia.
sumber :
https://www.medcom.id/ekonomi/bisnis/ObzZvBYb-kkp-target-
kan-1-2-juta-ton-produksi-udang-hingga-2024
35
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
KKP Hasilkan Bibit Unggul Komoditas Rumput Laut
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Loka Riset di Indonesia. “Keunggulan dari teknologi ini adalah mampu
Budidaya Rumput Laut (LRBRL) Gorontalo menghasilkan bibit meningkatkan produksi hingga 27,99 persen dibandingkan
unggul komoditas rumput laut yang didistribusikan antara lain dengan menggunakan bibit nonseleksi varietas dalam suatu
kepada masyarakat pembudi daya di Mamuju Tengah, Sulawesi usaha budi daya. Bibit hasil seleksi varietas hasil riset pada
Barat. “Tahun 2020, LRBRL Pusat Riset Perikanan telah meng- tahun ini bisa mencapai 10 kali lipat dari bobot tanam awal
hasilkan varian genetik (strain) unggul rumput laut yang berguna yaitu 50 gram per rumpun”, paparnya.
bagi perbaikan produksi serta kualitas untuk budi dayanya. Bibit
rumput laut tersebut telah didistribusikan kepada pembudi daya Sebelumnya, KKP mendorong pengembangan berbagai
rumput laut”, kata Kepala Badan Riset dan SDM Kelautan dan komoditas sektor kelautan dan perikanan agar dapat menjadi
Perikanan KKP Sjarief Widjaja dalam siaran pers yang diterima di pangan alternatif, seperti mie yang bisa dibuat dari bahan baku
Jakarta. rumput laut. “Sektor kelautan dan perikanan masih menyimpan
banyak potensi yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi pangan
Ia mengemukakan riset itu dilaksanakan pada sentra budi daya alternative”, kata Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan
rumput laut di Perairan Desa Kambunong, Kecamatan Karossa, dan Perikanan (PDSPKP) KKP Artati Widiarti. Menurut Artati,
Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Sjarief menyambut pihaknya membuka kesempatan bagi masyarakat atau pelaku
baik upaya-upaya yang telah dilakukan LRBRL bagi pengemban- usaha lain untuk menerapkan atau mengembangkan inovasi
gan riset rumput laut yang menghasilkan strain-strain unggul para perekayasa. Tim PDSPKP siap mendampingi pelaku usaha,
dan mendukung pengembangan budi daya rumput laut dengan khususnya UMKM untuk ikut berinovasi. “Total inovasi balai kita
mendistribusikannya kepada masyarakat. ada sekitar 291, kita terbuka bagi masyarakat yang ingin mener-
Kegiatan ini didorong antara lain oleh terbatasnya ketersediaan apkan”, ucapnya. Artati berharap dengan semakin banyak hasil
bibit unggul rumput laut yang menjadi salah satu kendala dalam inovasi yang diterapkan, bisa mendukung sekaligus memperkuat
budi daya rumput laut saat ini, untuk itu perlu dilakukan pen- ketahanan pangan nasional.
gelolaan kawasan kebun bibit rumput laut dengan penerapan
metode seleksi varietas guna menghasilkan bibit rumput laut Sumber :
unggul sebagai upaya dalam penyediaan stok dan perbaikan https://www.antaranews.com/berita/1802449/kkp-hasilkan-bib-
kualitas bibit serta perbaikan produksi hasil budi daya it-unggul-komoditas-rumput-laut
36
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Ekspor Ikan Beku Kinerja ekspor ikan beku Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) ke
SulAWESI UTARA Amerika Serikat (AS) tetap stabil di tengah pandemi Covid-19.
KE AMERIKA Tetap “Pada bulan September 2020, telah diekspor ikan beku ke AS
Stabil Di Tengah sebanyak 18 ton dan mampu menghasilkan devisa bagi negara
Covid-19 sebesar USD 168 ribu”, kata Kepala Bidang Perdagangan Luar
Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut, Darwin
Muksindi di Manado.
Darwin mengatakan, pihaknya bersyukur meskipun terjadi
krisis akibat Covid-19 melanda dunia, tidak berdampak cukup
besar terhadap kinerja ekspor di Sulut, karena produk yang
dijual berupa bahan pangan. Bahan pangan pasti tetap akan
diprioritaskan masyarakat di tengah wabah Covid-19 karena
merupakan kebutuhan pokok. Oleh karena itu, petani dan
pengekspor di Sulut harus memanfaatkan kesempatan ini
dalam meningkatkan kinerja ekspor pangan. Dia juga menga-
takan produk perikanan Sulut masih sangat disukai masyarakat
AS, baik ikan beku maupun segar. “Hampir setiap minggu pro-
duk perikanan Sulut diekspor ke negara adidaya tersebut untuk
memenuhi permintaan masyarakatnya”, kata Darwin.
Ikan kaleng, segar, beku, dan kayu menjadi andalan ekspor
Sulut saat ini. Empat komoditas dari perikanan ini menghasil-
kan nilai ekspor lebih dari 10 persen dari total nilai ekspor
Sulut ke berbagai negara di dunia selama lima tahun terakhir
ini. Ia mengatakan nilai ekspor perikanan terbesar diperoleh
dari Jerman, AS, Arab Saudi, Inggris, dan Yaman. Juga ada
beberapa negara lain di Eropa, seperti Belgia dan Belanda,
sejumlah negara Asia, seperti Korea, Taiwan, dan China,
serta beberapa negara di kawasan Timur Tengah dan Afrika.
Sumber :
https://www.antaranews.com/berita/1749881/ekspor-ikan-be-
ku-sulut-ke-as-tetap-stabil-di-tengah-covid-19
“Pihaknya bersyukur meskipun terjadi krisis akibat Covid-19 melanda dunia, tidak berdampak
cukup besar terhadap kinerja ekspor di Sulut, karena produk yang dijual berupa bahan
pangan. Bahan pangan pasti tetap akan diprioritaskan masyarakat di tengah wabah Covid-19
karena merupakan kebutuhan pokok”.
37
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
TSS Selat Sunda dan
Lombok Berpotensi
Untungkan Ekonomi
Pemberlakuan bagan pemisahan alur laut atau Traffic hindari kecelakaan kapal dengan panduan fasilitas Vessel Traffic
Separation Scheme (TSS) di Selat Sunda dan Selat Lombok pada System [VTS] yang memberitahukan kepada kapal patroli di TSS
1 Juli 2020 dinilai mampu memberikan keuntungan ekonomi tersebut”, ungkapnya. Indonesia bersama dengan Malaysia, dan
bagi Indonesia. Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim Singapura sebelumnya telah mengoperasikan TSS di Selat Mala-
dan Energi, ka dan Selat Singapura. TSS di Selat Sunda dan Selat Lombok kini
Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan, seluruh pemangku
kepentingan sepatutnya jeli memanfaatkan peluang agar
Indonesia mendapatkan keuntungan dari kegiatan tersebut.
“Dari TSS Selat Malaka, keuntungan ekonomi yang kita dapatkan
selama ini masih sedikit”, ujarnya saat pembukaan Latihan Patro-
li Penegakan Hukum di Bidang Keselamatan Berlalu Lintas
dengan Kapal Patroli KPLP Selat Sunda, Sabtu (27/6/2020).
Menurutnya, penerapan TSS ini bisa memberikan manfaat
jangka panjang seiring dengan meningkatnya volume dan
aktivitas pelayaran.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi yang hadir melalui hanya dioperasikan oleh Indonesia sehingga hal ini membuat
fasilitas telewicara dari Jakarta menyambut baik ide tersebut. Indonesia menjadi negara kepulauan pertama di dunia yang
Menurut Menhub, hal tersebut merupakan ide yang baik untuk memiliki TSS melalui pengesahan oleh IMO dan berada di dalam
ditindak lanjuti. Menhub mengatakan, bahwa jalur Alur Laut ALKI I dan ALKI II pada Juni 2019 seiring dengan terbitnya sirkular
Kepulauan Indonesia (ALKI) I dan II telah menjadi sorotan, IMO COLREG.2-CIRC.74 dan SN.1CIRC.337 tentang Implementasi
sehingga hal itu bisa semakin mendorong peran Indonesia Traffic Separation Scheme dan Associated Routeing Measures di
untuk menjadi poros maritim dunia. Selat Sunda dan Selat Lombok.
“Padatnya arus kapal di selat Sunda dan selat Lombok butuh Sumber :
peraturan melalui standar operasional prosedur untuk meng- https://ekonomi.bisnis.com/read/20200627/98/1258515/tss-se-
lat-sunda-dan-lombok-berpotensi-untungkan-ekonomi
38
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Kementerian Perhubungan
(Kemenhub) mencatat tren
penurunan jumlah angkutan
penumpang dari sektor laut. Hal
ini hampir berbanding terbalik
dengan angkutan logistik yang
memang tidak boleh berhenti
beroperasi dalam masa pandemi
Covid-19 ini. Hal tersebut ter-
tuang dalam Peraturan Menteri
(PM) Perhubungan Nomor 18
Tahun 2020 tentang Pengenda-
lian Transportasi dalam rangka
Pencegahan Penyebaran Covid-19
dan PM Perhubungan Nomor 25
Tahun 2020 tentang Pengendali-
an Transportasi Selama Musim
Mudik Idul Fitri 1441 H, Rabu
(27/5/2020).
Moda transportasi laut yang
menjadi angkutan andalan untuk
mengangkut logistik hingga ke
pelosok-pelosok daerah, beroper-
asi penuh di seluruh pelabuhan
yang melayani angkutan logistik. Penyelenggaraan angkutan
tol laut tahun ini pun dipastikan tetap berjalan dengan total 26
trayek. Keberadaan kapal-kapal tol laut masih sangat dibutuh-
kan oleh masyarakat Indonesia khususnya di wilayah Indonesia
Timur, sehingga harga-harga barang kebutuhan pokok dan
barang penting tetap terjangkau.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda
Alini mengatakan jumlah total penumpang periode Lebaran di
sembilan lintasan penyeberangan nasional turun hingga 94,47%
dibanding realisasi periode yang sama. Dari jumlah kendaraan
juga turun hingga 86,49%. Hal ini sesuai prediksi seiring den-
gan penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) oleh
pemerintah demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19
yang berdampak pada pengurangan mobilitas masyarakat ter-
masuk yang menggunakan kapal ferry. Adapun truk logistik yang
dilayani mencapai 45.131 unit atau naik 50,56% dibandingkan
periode sama tahun lalu sebanyak 29.975 unit.
Sumber : https://news.detik.com/berita/d- 5031071/
kemenhub-catat-tren- kapal-logistik-naik-5056-kapal- pe-
numpang-turun
KEMENHUB CATAT TREN
KAPAL LOGISTIK NAIK
50,56 PERSEN, KAPAL
PENUMPANG TURUN
39
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Di tengah masa pandemi Covid-19, Pemerintah terus Terkait SDM, akan terus dilakukan sosialisasi kepada Pemerintah
mengoptimalkan program Tol Laut. Hal ini dilakukan untuk men- Daerah, gerai maritim dan rumah kita, serta menggelar Bimbin-
jamin kelancaran pasokan logistik antar pulau, khusus menuju gan Teknis IMRK (Informasi Muatan Ruang Kapal) dan aplikasi
kawasan timur Indonesia. Kementerian Perhubungan (Kemen- LCS (Logistic Comunication System). Sedangkan, untuk aspek
hub) sesuai tanggung jawabnya di bidang transportasi laut terus digitalisasi, Direktorat Lalu Lintas akan melakukan tracking, IM-
berupaya melakukan langkah perbaikan. Direktur Lalu Lintas dan RK-LCS-Phiniship, Data Analisis Zebrax, akan bekerjasama dengan
Angkutan Laut Kemenhub menjelaskan, dalam upaya mengop- Gojek dan Grab. Terkait aspek armada pendukung, pada tahun
timalkan pemanfaatan program tol laut logistik, khususnya di 2020 terdapat 26 kapal yang terdiri dari 14 kapal negara,
tahun 2020, pihaknya menyiapkan strategi yang terdiri dari lima 5 kapal milik PT Pelni, 5 kapal PT ASDP dan 2 kapal swasta
aspek. Di antaranya, Sumber Daya Manusia (SDM), Digitalisasi, dengan jumlah trayek sebanyak 26. Penyiapan kapal ini terus
Kapal, Pelabuhan dan Sistem Logistik. bertambah jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
40
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Pemerintah
Optimalkan Tol
Laut untuk
Perlancar Arus
Logistik di Tengah
Pandemi Covid-19
Rencana penambahan layanan juga dilakukan di bidang pelabu- Sebab yang terlibat dengan program tol laut bukan hanya
han. Pada tahun ini akan ditambah 6 pelabuhan transhipment Kemenhub, namun banyak Lembaga, Kementerian, Pemerin-
dan 90 pelabuhan singgah sedangkan pelabuhan pangkal 3 buah. tah Daerah dan juga unsur-unsur penunjang transportasi dan
Terkait aspek sistem logistik, Kemenhub tengah berusaha untuk perekonomian lain.
meningkatkan transparansi harga. Kuncinya adalah bagaimana
melakukan transparansi biaya supaya ada suatu kepastian dan Sumber :
bagaimana performa kapal dan pelabuhan bisa dijaga. https://www.wartaekonomi.co.id/read282796/pemerintah-op-
timalkan-tol-laut-untuk-perlancar-arus-logistik-di-tengah-pan-
demi-corona
41
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Aliansi Nelayan Usul Ukuran Kapal
di ZEE Minimal 200 GT
“Aturan batasan penggunaan kapal ikan harus
direvisi agar tak ada lagi kapal asing yang masuk
ke wilayah ZEE Indonesia”
42
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Aliansi Nelayan Usul Ukuran Kapal di ZEE Minimal 200 GT
Aliansi Nelayan Indonesia (ANNI) mengusulkan Pemer- Apabila industri perikanan maju, akan menguntungkan juga bagi
intah mematok batas ukuran kapal tangkap ikan yang masuk ke nelayan-nelayan kecil. Selain itu, aturan batasan penggunaan
area Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia minimal 200 GT dari kapal ikan juga harus direvisi agar tak ada lagi kapal asing yang
sebelumnya yang maksimal hanya 150 GT. Ini termasuk kapal masuk ke wilayah ZEE Indonesia, seperti di Perairan Natuna.
yang beroperasi di Perairan Natuna bagian utara. Apabila kapal tangkap di atas 150 GT bisa masuk ke wilayah ZEE
Indonesia, maka akan banyak nelayan lokal yang mengambil
Ketua Umum ANNI,Riyono menyatakan bahwa nelayan tak bisa ikan di kawasan tersebut.
menggunakan kapal berukuran kecil ke wilayah ZEE Indonesia,
termasuk di dekat Perairan Natuna. Sebab, ombak di kawasan itu Sumber :
terbilang tinggi. Kendati wilayah ZEE Indonesia kemungkinan be- https://www.cnnindonesia.com/ekono
sar hanya bisa dieksplorasi oleh nelayan besar, tetapi tetap akan mi/20200115140636-92-465588/aliansi-nelayan-usul-ukuran-
berpengaruh pada kemajuan industri perikanan di dalam negeri. kapal-di-zee-minimal-200-gt
43
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
‘Infeksi’ Virus Corona,
Harga Minyak Anjlok 2 Persen
Harga minyak mentah dunia merosot lebih dari dua persen
pada perdagangan Rabu (22/1). Pelemahan harga minyak
mentah dipicu perkiraan kelebihan pasokan yang diumumkan
oleh Badan Energi Internasional (IEA). Ketua IEA memperkira-
kan pasar akan mengalami surplus minyak mentah sebesar 1
juta barel per hari (bph) pada paruh pertama tahun ini.
Kenaikan pasokan global bakal ditopang produksi minyak
mentah besar-besaran oleh AS. Bahkan, Badan Informasi
Energi AS (EIA) memperkirakan deposit minyak mentah AS
akan tembus rekor tertinggi pada Februari mendatang.
Analis pasar senior di New York memperkuat fakta bahwa
harga minyak mentah tetap tertekan karena terdapat kekha-
watiran kelebihan pasokan. Selain kekhawatiran pasokan,
pasar juga was-was terhadap merebaknya virus Corona dari
China. Kemunculan virus yang bertepatan dengan Tahun Baru
Imlek dikhawatirkan membawa dampak pandemi terh-
adap pertumbuhan ekonomi global. Jika virus Corona terus
berkembang, maka permintaan minyak mentah berpotensi
turun hingga 260 ribu barel per hari. Alasannya, masyarakat
diyakini bakal mengurangi perjalanan pada Tahun Baru Imlek
Sumber :
https://www.cnnindonesia.com/ekono
mi/20200123063034-85-467867/infeksi-virus-
corona-harga-minyak-anjlok-2-persen
44
JALUR SUTRA perdagangan INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ECONOMY
Jalur Sutra Perdagangan China Melalui Arctic
Jika berbagai tindakan untuk mengurangi perubahan iklim tidak
membuahkan hasil dan suhu global terus meningkat maka
kemungkinan di tahun 2030 di Arctic akan bebas dari lautan
yang tertutup es selama musim panas, hal ini akan membuka
rute baru untuk perkapalan dan China saat ini bergerak untuk
mengambil keuntungan dari serangkaian proyek pembangunan
Silk Road Arcticnya yang pertama kali diusulkan China pada
bulan Juli 2017.
Dari beberapa kemungkinan yang teridentifikasi dari proyek
Belt and Road Initiative (BRI), China akan membuat 3 (tiga) rute
potensial yang melintasi Arctic yang pertama bagian Timur Laut
yaitu melintasi Eurasia, yang kedua bagian Barat Laut yaitu
melintasi Amerika Utara dan yang ketiga Central Arctic yang
langsung memotong di tengah-tengah Arctic.
Selain untuk memudahkan perdagangan komoditi dari dan ke
China, proyek ini disinyalir juga untuk mengakses cadangan min-
yak dan gas Arctic yang melimpah dimana sebagian besar sudah
diakuisisi oleh Rusia.
Focus dari sebagian besar proyek ini adalah membentuk kerjasa-
ma ekonomi dibidang pengiriman dan eksplorasi energi. Dalam
kebijakan ini China juga memahami bahwa pembangunan dan
kelestarian lingkungan jangka panjang harus berjalan secara
seimbang.
Sumber :
https://www.maritime-executive.com/editorials/china-s-arctic-
silk-road
45
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 //
Maritime ENVIRONMENT
46
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ENVIRONMENT
Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. TNI dan Polri Tanam 20.000
bersama Kapolri Jenderal Pol Drs. Idham Azis dan Menteri KKP Mangrove Cegah Abrasi
Edy Prabowo serta Bupati Tangerang melakukan penanaman
Mangrove di Kawasan Wisata Bahari Ketapang, Kecamatan
Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten.
Dalam acara yang bertemakan “TNI-Polri Peduli Penghijauan”
tersebut, ditanam 20 ribu pohon mangrove di kawasan wisata
bahari Ketapang Kabupaten Tangerang Banten. Secara nasional
akan ditanam 360 ribu mangrove di seluruh Indonesia, yang
bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam
penghijauan.
Selain itu, juga dilaksanakan pelepasan 1 (satu) juta benih ikan
Nila dan Bandeng di kawasan wisata yang sama. Panglima TNI
dalam sambutannya menyampaikan bahwa Penanaman bakau
dan penebaran benih ikan memiliki nilai yang sangat penting,
bagi masyarakat nelayan ataupun yang tinggal di sekitar wilayah
Tangerang.
Menurutnya, keberadaan hutan bakau yang baik dan terpeliha-
ranya ekosistem pantai akan mempengaruhi kehidupan
masyarakat yang lebih luas. Banyak manfaat yang akan dirasakan
masyarakat dengan penanaman hutan mangrove di tepi pantai.
Panglima TNI juga menyampaikan bahwa banyak pula kelom-
pok-kelompok masyarakat yang menaruh perhatian serius pada
hutan bakau, sebagai contoh wilayah pesisir Surabaya.
Keberhasilan konservasi mangrove seluas ribuan hektar
tersebut bahkan menjadi contoh bagi konservasi mangrove
dunia.
Diharapkan kegiatan yang diprakarsai Polri ini menjadi inspirasi
dan membangun semangat yang lebih tinggi lagi bagi kegiatan
pelestarian lingkungan lainnya. Kegiatan ini juga upaya pening-
katan kesejahteraan masyarakat pesisir pantai sehingga generasi
penerus di masa mendatang akan dapat menikmati keindahan
pantai dan kekayaan hayatinya. (chk)
Sumber :
https://www.portonews.com/2020/keuangan-dan-portfolio/
lingkungan-hidup/tni-dan-polri-tanam-20-000-mangrove-cegah-
abrasi/
47
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ENVIRONMENT
Indeks Kesehatan Deputi bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian
Mangrove Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Ocky
Indonesia Dapat Karna Rajasa mengatakan, Indonesia sebagai pemilik
Menjadi Standar ekosistem mangrove paling luas di dunia dengan pro-
porsi sebesar 22,6 persen.
48 Formula Mangrove Health Index (MHI) atau Indeks
Kesehatan Mangrove yang dikembangkan dari man-
grove Indonesia dapat didorong menjadi standar
internasional, Rabu (18/11/2020).
Menurut Ocky, Studi MHI dengan melakukan sur-
vei mangrove jangka panjang dan cakupan nasional
oleh Pusat Penelitian Oseanografi (P2O) LIPI mel-
alui Program Rehabilitasi dan Manajemen Terumbu
Karang-Coral Triangle Initiative (COREMAP-CTI).
MHI, kata Ocky, mengakomodasi beberapa parameter
penting yang tidak hanya merupakan proksi struktur
komunitas seperti tutupan kanopi, kerapatan tanaman,
diameter, dan tinggi. Tetapi juga cakupan limbah plas-
tik dan frekuensi penebangan kayu.
Formula indeks tersebut telah disetujui dan divalidasi
oleh para ahli nasional. Hasil cakupan pemantauan
mangrove jangka panjang dan nasional yang telah
dilakukan oleh P2O LIPI melalui program COREM-
AP-CTI, tidak hanya indeks kesehatan mangrove saja,
tetapi juga menghasilkan inovasi perangkat peman-
tau mangrove (Monitoring Mangrove/Mongmang).
“Perangkat Monitoring Mangrove (Mongmang) telah
diluncurkan Agustus 2020 adalah aplikasi berbasis An-
droid pada smartphone untuk melakukan input data
dan analisis langsung dari situs lapangan saat melaku-
kan monitoring”, kata Ocky.
Link terkait:
https://darilaut.id/berita/indeks-kesehatan-man-
grove-indonesia-dapat-menjadi-standar-internasional
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ENVIRONMENT
Lebih dari 1,5 Miliar Sebuah laporan dari kelompok lingkungan menyatakan bahwa
Masker Mencemari lebih dari 1,5 miliar masker wajah sekali pakai akan berakhir
Laut terbuang di lautan dunia pada tahun ini. Hal tersebut akan
mencemari air dengan berton-ton plastik dan membahayakan
image : kompas.com satwa laut. Laporan dari OceanAsia–kelompok pemerhati
image : suara .com lingkungan yang berbasis di Hong Kong memperkirakan 53
miliar masker dibuat tahun ini untuk memenuhi permintaan
yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.
Mereka menyatakan berdasarkan penghitungan konservatif
yang dilakukan setidaknya ada 3 persen dari masker sekali
pakai tersebut yang akan tersapu atau terbawa hingga ke laut
dan dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan. “Masker
wajah sekali pakai terbuat dari berbagai plastik yang meleleh
dan sulit untuk didaur ulang karena komposisi dan risiko kon-
taminasi dan infeksi”, kata mereka dalam laporannya, Selasa
(29/12/2020).
Masker memasuki lautan saat selesai dipakai atau dibuang
sembarangan, saat sistem pengelolaan limbah tidak memadai
atau bahkan tidak ada, dan ketika sistem pembuangan kewala-
han karena peningkatan volume limbah. Dengan setiap masker
memiliki berat 3 hingga 4 gram, situasinya dapat menyebabkan
lebih dari 6.800 ton polusi plastik yang akan memakan waktu
sekitar 450 tahun untuk benar-benar dapat terurai, menurut
laporan tersebut.
Selain efek berbahaya dari partikel mikro-plastik dan nano-plas-
tik, lingkaran telinga yang elastis pada masker wajah juga dapat
menimbulkan risiko lain, yakni kemungkinan terjerat oleh
satwa laut liar dan mengganggu aktivitas mereka. Laporan
tersebut mengutip beberapa contoh hewan laut yang terbunuh
oleh masker, termasuk ikan buntal mati yang membengkak
ditemukan tersangkut di lingkaran masker sekali pakai oleh
para sukarelawan yang membersihkan pantai Miami pada
Agustus 2020 lalu. Selain itu, penguin ditemukan mati di
sebuah pantai di Brasil pada bulan September 2020 lalu
dilaporkan memiliki tumpukan masker di dalam perutnya.
Sumber: https://kabar24.bisnis.com/
read/20201229/19/1336388/lebih-dari-15-miliar-masker-
mencemari-laut-tahun-ini
49
INFOMAR // EDISi 1 // JANUARI 2021 // Maritime ENVIRONMENT
Pendeteksian tumpahan minyak di laut
dengan menggunakan teknologi
sateLIT penginderaan jauh (inderaja)
“Pusinfomar TNI turut memberikan kontri-
busi dalam memberikan data hasil deteksi
dugaan tumpahan minyak di beberapa
wilayah di perairan Indonesia. Hasil de-
teksi dugaan tumpahan tersebut melalui
beberapa proses sebelum disajikan dalam
sebuah informasi, meliputi; akusisi data cit-
ra satelit, pengolahan citra dan penyajian
dalam layout”
Ilustrasi pencemaran laut.( Photo The Guardian) Pencemaran lingkungan berupa tumpahan minyak di laut telah
menjadi sebuah common interest di beberapa negara pantai
50 dalam suatu kawasan regional. Tumpahan minyak disebabkan
oleh karena beberapa hal dan pada umumnya bersumber
dari insiden di tubrukan kapal di laut dan perbuatan oknum
membuang limbah mengandung minyak di laut. Pencemaran
tumpahan minyak di laut dapat merusak eksositem pantai dan
sebabkan kematian biota laut.
Pendeteksian tumpahan minyak di laut dengan menggunakan
teknologi satelit penginderaan jauh (inderaja) atau dalam
istilah asingnya adalah remote sensing satellite, menjadi salah
satu upaya penanganan penanggulangan pencemaran tumpa-
han minyak di laut dalam menemukan pola sebaran minyak di
laut. Beberapa kementerian dan lembaga terkait di Indonesia
telah concern sejak lama dalam menangani permasalahan ini.
Oil Spill Detection (OSD)
Dalam menjalankan tugasnya, Pusinfomar TNI turut memberi-
kan kontribusi dalam memberikan data hasil deteksi dugaan
tumpahan minyak di beberapa wilayah di perairan Indonesia.
Hasil deteksi dugaan tumpahan tersebut melalui beberapa
proses sebelum disajikan dalam sebuah informasi, meliputi;
akusisi data citra satelit, pengolahan citra dan penyajian dalam
layout.
Salah satu wilayah perairan yang menjadi perhatian khusus
saat ini adalah perairan Kepulauan Riau dan Selat Singapura.
Peningkatan kemampuan personel Pusinfomar TNI dalam
mendeteksi dugaan tumpahan minyak di wilayah perairan
Indonesia dapat tercapai pasca terlaksananya kerjasama
antara Lapan RI dan Pusinfomar TNI pada kwartal III tahun
2020. Keberhasilan kerjasama dan program pelatihan antar
kedua lembaga instansi pemerintah ini merupakan sebuah
wujud sinergitas yang baik demi kemajuan bangsa di masa
mendatang.