The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking here.
Discover the best professional documents and content resources in AnyFlip Document Base.
Search
Published by dedimiswardm7, 2021-05-06 06:50:10

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS 6

Daftar Isi







Daftar Isi .................................................................................................................... 1


Bab 1 Indahnya Saling Menghormati....................................................................... 2
A. Membaca Surah Al-Kafirun........................................................................... 3
B. Menghafal Surah Al-Kafirun .......................................................................... 4
C. Menulis Surah Al-Kafirun .............................................................................. 5
D. Makna Kandungan Surah Al-Kafirun ............................................................. 6
Ayo Berlatih ..................................................................................................... 9


Bab 2 Ketika Bumi Berhenti Berputar ...................................................................... 12
A. Pengertian Hari Akhir.................................................................................... 13
B. Macam-Macam Hari Kiamat......................................................................... 14
C. Nama Lain Hari Akhir (Kiamat) ..................................................................... 15
D. Tanda-Tanda Hari Kiamat Akan Tiba ............................................................. 17
E. Hikmah Beriman kepada Hari Akhir .............................................................. 18
Ayo Berlatih ..................................................................................................... 20


Bab 3 Indahnya Nama-nama Allah Swt. .................................................................. 24
A. Ash-Samad .................................................................................................. 25
B. Al-Muqtadir .................................................................................................. 25
C. Al-Muqaddim................................................................................................ 26
D. Al-Baqi ......................................................................................................... 27
Ayo Berlatih ..................................................................................................... 28

Ulangan Tengah Semester .................................................................................... 30
Bab 4 Ayo Membayar Zakat ...................................................................................... 34
A. Pengertian Zakat ......................................................................................... 35
B. Hukum Membayar Zakat ............................................................................. 35
C. Macam-Macam Zakat.................................................................................. 36
D. Mustahik Zakat ........................................................................................... 39
E. Hikmah Pemberian Zakat Fitrah ................................................................... 40
Ayo Berlatih ..................................................................................................... 43


Bab 5 Keteladanan Rasulullah saw. dan Sahabatnya ........................................... 47
A. Kisah Keteladanan Rasulullah Saw .............................................................. 48
B. Kisah Keteladanan Sahabat - Sahabat Rasulullah Saw ................................ 49
Ayo Berlatih ..................................................................................................... 53
Ulangan Akhir Semester ........................................................................................ 56





PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 1

Indahnya Saling
1 Menghormati







Kompetensi Inti


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak mulia.


Kompetensi Dasar

1.1 Terbiasa membaca Al-Quran dengan tartil
2.3 Menunjukkan perilaku toleran, simpati, waspada, berbaik sangka dan hidup rukun sebagai
implementasi dari pemahaman Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Ma’idah/5:2-3 dan Q.S. al-Hujurat/49:12-
13.
3.1 Memahami makna Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Maidah/5:2-3 dan Q.S. al-Hujurat/49:12-13 dengan
benar.
4.1.1 Membaca Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Ma’idah/5:2-3 dan Q.S. al-Hujurat/49:12-13 dengan jelas dan
benar.
4.1.2 Menulis Q.S. al-Kafirun, Q.S. al-Ma’idah/5:2-3 dan Q.S. al-Hujurat/49:12-13 dengan benar.




Motivasi Belajar
















Orang Islam yang membaca al-Qur’ân tergolong manusia beruntung dan istimewa. Mengapa? Karena
al-Qur’ân adalah mu’jizat terbesar dan teristimewa di antara mu’jizat yang diterima Nabi Muhammad
saw. Dari sekian banyak mu’jizat yang diturunkan Allah kepada para Rasul-Nya, al-Qur’ân inilah yang
sampai kepada kita bahkan hingga hari kiamat nanti.





2 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Pendalaman Materi



A. Membaca Surah Al-Kafirun


Tata cara membaca AL-Qur’an dimulai dengan isti’adzah dan basmalah.
Kemudian cermati dengan baik al-Qur’ân Surah Al-Kafirun berikut ini. Bagi yang
sudah lancar membaca, langsung saja membaca dengan tartil. Tartil artinya

membaca sesuai dengan kata, tanda dan barisnya. Dibaca dengan tenang, tidak
tergesa-gesa.
Bagi yang belum pandai membaca, perhatikan dengan baik cara guru atau
teman yang sudah lancar membaca atau melafalkan Surah Al-Kafirun.
Ikuti langkah-langkah cara belajar membaca al-Qur’ân yang mudah berikut ini:
1. Perhatikan tanda baca fathah , kasrah dammah , sukun
dan tasydid pada huruf al-Qur’an.
2. Bacalah dari sebelah kanan, dengan suara yang jelas, bukan hanya dalam

hati.
3. Huruf yang tidak ber-harakat atau bertanda baris tidak dibaca.
4. Perhatikan perubahan syakal dan huruf-hurufnya.
5. Cermati bapak atau ibu gurumu ketika membaca dan melafalkan ayat al-Qur’ân
6. Bacalah berulang-ulang sampai lancar!
7. Bacalah surah al-Kafirun berikut ini dengan tartil.
































PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 3

B. Menghafal Surah Al-Kafirun



Cara mudah menghafal, mulailah dari ayat pertama. Bacalah berulang-ulang
sampai hafal. Lanjutkan ayat kedua dengan cara yang sama sampai hafal. Untuk
memantapkan hafalan dua ayat tersebut, ulangilah seraya meminta kepada ayah

atau ibu untuk menyimak hafalanmu ayat satu dan dua sekaligus sampai akhir.




Setelah Ayat dua di atas hafal dan lancar, maka hafalan dilanjutkan ke ayat
ketiga sampai lancar. Setelah itu dilanjutkan ayat keempat, dibaca secara berulang-

ulang sampai hafal dan lancar. Untuk memantapkan hafalan ayat pertama sampai
dengan ayat keempat, ulangilah hafalan tersebut mulai dari ayat pertama sampai
dengan ayat keempat dengan meminta bantuan kepada ayah/ibu, atau teman
untuk menyimaknya.






Setelah keempat ayat sebelumnya hafal dengan mahir dan lancar, maka hafalan
boleh dilanjutkan ke ayat kelima dan keenam. Caranya seperti pada cara

sebelumnya, yaitu diulang-ulang sampai hafalan mahir dan lancar.






Terakhir, semua hafalan dari ayat pertama sampai dengan ayat keenam surah
Al-Kafirun harus bagus dan mantap baik hafalan maupun panjang pendek bacaan,
dan pelafalan setiap huruf. Dengan demikian, sudah siap untuk diuji di depan

bapak atau ibu guru maupun teman-teman.






4 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

C. Menulis Surah Al-Kafirun


Kamu harus dapat menulis huruf al-Qur’ân dengan baik. Karena menulis huruf
al-Qur’an akan memperoleh ilmu dan keterampilan serta pahala dari Allah Swt.
Menulis huruf al-Qur’ân tidaklah sulit, asalkan rajin dan teliti, serta penuh kesabaran.
Dalam menulis huruf-huruf al-Qur’ân sebaiknya memperhatikan letak huruf-

hurufnya. Ada huruf yang ditulis letaknya di atas garis buku, ada pula huruf yang
ditulis memotong garis buku. Perhatikan contoh berikut!
Contoh kalimat basmalah berikut ini.





Mari berlatih, salinlah surah Al-Kafirun di bawah ini ke atas garis yang tersedia
di sebelahnya!



















































PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 5

D. Makna Kandungan Surah Al-Kafirun



Bacalah al-Qur’an surah al-Kafirun dan artinya seperti berikut ini!

Arti Ayat

Dengan nama Allah yang Maha
Pengasih lagi Maha Penyayang

1. Katakanlah: "Hai orang-orang
kafir,

2. Aku tidak akan menyembah
apa yang kamu sembah.
3. Dan kamu bukan penyembah
Tuhan yang aku sembah.

4. Dan aku tidak pernah menjadi
penyembah apa yang kamu
sembah,

5. dan kamu tidak pernah (pula)
menjadi penyembah Tuhan
yang aku sembah.
6. Untukmu agamamu, dan
untukkulah, agamaku".


Mengapa dinamakan Surah Al-Kafirun?

Surah Al-Kafirun (bahasa Arab: ) adalah surah ke-109 dalam al-
Qur’an. Surat ini terdiri atas 6 ayat dan termasuk surat Makkiyah. Nama Al Kaafiruun
(orang-orang kafir) diambil dari kata yang muncul pada ayat pertama surat ini.

Pokok isi surat ini adalah tidak diijinkannya kompromi dalam bentuk
mencampuradukkan ajaran agama.



Mengapa Surah Al-Kafirun diturunkan Allah?
Orang-orang kafir mengutus beberapa utusan untuk berdialog dan berkompromi
dengan Nabi Muhammad saw. Dialog ini dimaksudkan untuk menjatuhkan Nabi
Muhammad dan agar kaum muslimin kembali pada ajaran nenek moyang atau
menyembah berhala. Dalam dialog ini kaum kafir mengusulkan kepada Rasulullah

saw. untuk berkompromi dengan cara berganti-ganti praktik ibadah. Selama satu





6 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

tahun kaum kafir akan mengikuti Rasulullah menyembah Allah Swt. Pada tahun

berikutnya Rasulullah dan umat Islam yang mengikuti kaum kafir menyembah berhala.
Kemudian Allah Swt. menurunkan Surah al-Kafirun [109] ayat 1–6 untuk menjawab
kompromi yang diajukan oleh orang-orang kafir. Surah al-Kafirun [109] merupakan
penegasan larangan mencampuradukkan akidah dan keimanan Islam dengan ajaran
agama lain.



Kandungan Surah Al-Kafirun
Kemurnian akidah Islam harus dijaga. Inilah kandungan pertama Surah al-Kafirun

[109], yaitu ikrar kemurnian tauhid. Tidak ada yang dapat menyamai kebenaran
akidah Islam. Oleh karena itu, Allah Swt. melarang hamba-Nya mencampuradukkan
akidah dan keimanan yang ia anut dengan keyakinan umat lain.


Kandungan kedua Surah Al-Kafirun adalah ikrar penolakan orang-orang kafir.

Islam menganjurkan umatnya bertoleransi. Akan tetapi, jika sudah menyangkut
masalah akidah, keimanan, dan ibadah Islam tidak lagi mengenal toleransi. Indonesia
adalah negara yang memiliki 6 jenis agama yang berbeda. Oleh sebab itu kita
harus menghormati antarpemeluk agama yang berbeda.

Ayat keenam Surah al-Kafirun [109] menegaskan bahwa bagimu agamamu dan
bagiku agamaku. Ayat ini menyatakan ikrar dan ketegasan sikap setiap muslim
terhadap orang kafir. Islam tidak mengenal toleransi atau kompromi dalam bidang
akidah dan ibadah. Islam melarang pencampuradukan akidah Islam dengan agama

lain. Tauhid tidak dapat dicampuradukkan dengan syirik.
Allah Swt. dan rasul-Nya menganjurkan umat Islam bertoleransi dalam bidang
muamalah, yaitu hal-hal yang menyangkut kemanusiaan dan tolong-menolong.
Misalnya bersama-sama membangun jembatan, menengok ketika ada yang jatuh

sakit, bergotong royong membangun rumah, menolong pemeluk agama lain yang
tertimpa musibah, dan kegiatan masyarakat lainnya.
Secara umum Surah Al-Kafirun mengandung makna toleransi terhadap agama
lain dan kepercayaannya. Toleransi ini adalah mengakui adanya perbedaan agama
dan keyakinan. Islam adalah agama yang benar dan tidak ada yang dapat menyamai

syariat Islam. Surah Al-Kafirun merupakan pedoman bagi umat Islam dalam bersikap
menghadapi perbedaan yang ada. Selain itu, Surah Al-Kafirun merupakan pedoman
dalam melakukan hubungan sosial dengan sesama. Perbedaan agama dan keyakinan

tidak menghalangi seseorang untuk selalu tolong menolong.




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 7

Dendam dan permusuhan antargolongan tidak bermanfaat. Dendam dan
permusuhan hanya mendatangkan kesengsaraan dan kerugian. Perbedaan dan

keragaman harus disikapi dengan bijaksana. Kita tidak mengganggu penganut
agama lain dan tidak mau diganggu oleh penganut agama lain.
Kesimpulan yang dapat diambil dari Surah al-Kafirun sebagai berikut.
1. Islam mengakui adanya perbedaan agama dan keyakinan lain.
2. Islam mengizinkan umatnya untuk berhubungan dengan umat nonmuslim dalam

bidang muamalah.
3. Islam melarang toleransi dalam bidang akidah dan ibadah.
4. Islam secara tegas menolak segala bentuk kemusyrikan, ritual ibadah, atau
hukum yang terdapat dalam agama lain.




Kegiatanku

A. Membaca

Coba bacalah ayat-ayat berikut ini dengan lancar dan benar:















B. Menghafal

1. Tunjukkan hafalanmu kepada Bapak/Ibu guru di depan kelas!
2. Tunjukkan hafalanmu secara bergantian per ayat dengan temanmu di dalam
kelompok!
3. Tunjukkan hafalanmu di hadapan ayah dan ibumu!



C. Menulis
Salin penggalan ayat-ayat berikut ini ke dalam kolom yang tersedia!



............................ ..............................






8 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Salin penggalan ayat-ayat berikut ini ke dalam kolom yang tersedia!

............................ ..............................



............................ ..............................



Ayo Berlatih

A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada
huruf a, b, c, atau d!

1. Surah Al-Kafirun tergolong surah 4. Bekerja sama dalam soal agama
.... atau keyakinan dalam Islam
a. Madaniyah hukumnya ialah ....

b. Makkiyah a. wajib c. sunah
c. Muamalah b. haram d. makruh
d. Akidah 5. Sikap toleransi mencakup hal
2. Tentang larangan mencampur- berikut, kecuali ....
adukkan keyakinan dan a. menghormati
menghormati terhadap b. menghargai
keyakinan orang lain telah c. memberi kesempatan beribadah
ditegaskan pada Q.S. Al-Kafirun d. menganggap semua agama

ayat .... benar
a. 3 6.
b. 4
c. 5 Arti ayat tersebut adalah ....
d. 6 a. Aku tidak akan menyembah apa
3. Agama islam memperbolehkan yang kamu sembah

bekerja sama dengan pemeluk b. Dan kamu bukan penyembah
agama lain asal tidak masalah Tuhan yang aku sembah
dalam hal .... c. Dan aku tidak pernah menjadi
a. politik penyembah apa yang kamu
b. akidah dan ibadah sembah
c. ekonomi d. Dan aku menyembah apa yang
d. sosial kamu sembah






PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 9

7. Surah Al-Kafirun diturunkan 11. Surah Al-Kafirun dalam Al-qur’an
sesudah .... adalah surah yang ke ....
a. Surah Al-Lahab a. 106
b. Surah An-Nasr b. 107
c. Surah Al-Ma’un c. 108

d. Surah Al-Fath d. 109
8. Kata yang tepat untuk melengkapi 12. Surah Al-Kafirun terdiri atas ...
ayat.
kalimat adalah a. 5
b. 6
.... c. 7

d. 8
a. 13. Surah Al-Kafirun merupakan
penegasan ....
a. larangan untuk berbohong,

b. berjudi, dan minum-minuman
keras

b. larangan mencampuradukkan
akidah dan keimanan Islam
c.
dengan ajaran agama lain
c. untuk selalu mengeluarkan
zakat, infak, dan sedekah
d. d. anjuran untuk berpuasa
14. Contoh bacaan idgham terdapat
pada lafal ....

9.
a. c.

adalah Surah Al-Kafirun ayat .... b. d.
a. kesatu
b. kedua
c. ketiga 15. Contoh bacaan iqlab terdapat
d. keempat pada kata ....
10. Surah Al-Kafirun artinya ....

a. Orang-orang kufur a. c.
b. Orang-orang kafir b. d.
c. Orang-orang fasiq
d. Orang-orang sombong




10 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar!
1. Al Kaafiruun artinya ....
2. Negara kita berbeda-beda dalam hal agama dan keyakinan. Oleh sebab itu,
Islam menganjurkan umatnya untuk .....

3. Indonesia adalah negara yang memiliki .... jenis agama yang berbeda.
4. Allah Swt. dan rasul-Nya menganjurkan umat Islam bertoleransi dalam bidang
muamalah. Muamalah artinya ....

5. Secara umum Surah Al-Kafirun mengandung makna toleransi terhadap ....


C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat!
1. Apakah pokok-pokok isi yang terkandung dalam surah Al-Kafirun itu?
Jawab:________________________________________________________

________________________________________________________
2. Surah al-Kafirun termasuk golongan surah Makkiyah, apakah maksudnya?
Jawab:________________________________________________________

________________________________________________________
3. Jelaskan sebab Allah menurunkan Surah Al-Kafirun!
Jawab:________________________________________________________

________________________________________________________
4. Sebutkan contoh perilaku menghormati agama dan keyakinan orang lain!
Jawab:________________________________________________________

________________________________________________________



5.


Tulis kembali ayat di atas dan kemudian tulislah terjemahannya!
Jawab:________________________________________________________

________________________________________________________



Tugas Kelompok

Bersama temanmu, diskusikan bagaimana caranya menjadi anak yang
menghormati orang lain yang berbeda agama? Tuliskan contoh-contoh perilakunya!








PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 11

Ketika Bumi Berhenti
2 Berputar







Kompetensi Inti


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak mulia.


Kompetensi Dasar

1.2 Meyakini adanya Hari Akhir sebagai implementasi dari pemahaman rukun iman.
2.3 Menunjukkan perilaku rendah hati yang mencerminkan iman kepada hari akhir.
3.3 Memahami hikmah beriman kepada hari akhir yang dapat membentuk perilaku akhlak mulia.
4.3 Menunjukkan contoh hikmah beriman kepada hari akhir yang dapat membentuk perilaku akhlak
mulia.



Motivasi Belajar

















Umat Islam wajib percaya adanya hari akhir atau hari kiamat. Percaya kepada hari akhir atau
kiamata merupakan salah satu rukun iman yang kelima. Tetapi tidak ada satupun makhluk di bumi ini
yang mengetahui kiamat akan terjadi. Hanya Allah lah yang mengetahuinya secara pasti. Namun,
sebelum kiamat tiba, Allah akan memberi tanda-tandanya.
Karena kita tidak tahu kapan hari akhir itu datang tidak ada satu makhluk pun yang tahu, hanya
Allah yang menentukannya. Oleh karena itu, perbanyaklah berbuat baik terhadap sesama manusia,
tumbuhan, dan binatang. Niscaya kita akan termasuk golongan orang yang selamat di akhirat nanti.
Untuk itu, ayo pelajari bab ini agar kamu meyakini adanya hari akhir.




12 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Pendalaman Materi



A. Pengertian Hari Akhir


Hari akhir adalah nama lain dari hari kiamat. Hari akhir adalah hari berakhirnya
kehidupan atau kehancuran dunia. Pada hari tersebut, planet-planet saling
bertabrakan, matahari jatuh, bumi pecah memuntahkan isinya, sehingga semua
makhluk di alam semesta tidak ada yang terlepas atau selamat. Semua benda mati
hancur dan semua yang bernapas meninggal dunia. Hari kiamat ditandai dengan
bunyi terompet sangkakala oleh Malaikat Israfil atas perintah Allah.
Setelah semua makhuk mati, Allah memerintahkan kembali Malaikat Israfil untuk
meniup terompet yang kedua kali guna membangunkan semua orang yang telah
mati untuk bangkit kembali, yaitu dimulai dari manusia pertama zaman Nabi Adam
hingga manusia yang terakhir saat kiamat tiba untuk melaksanakan hari pembalasan.
Di dalam Al-Quran banyak sekali dijelaskan tentang datangnya hari kiamat.
Jadi, tidak ada alasan lagi bagi setiap muslim untuk mengingkari adanya hari
akhir. Allah Swt. berfirman.




Artinya: “Dan Sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan
padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam
kubur.” (Al-Hajj:7)


Ayat tersebut menjelaskan bahwa hari kiamat pasti akan terjadi, dan tidak
diragukan lagi. Allah juga menjelaskan pada surah yang lain tentang terjadinya
hari akhir.










Artinya: 1. Apabila terjadi hari kiamat,
2. Tidak seorang pun dapat berdusta tentang kejadiannya.
3. (Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan
(golongan yang lain).
4. Apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya,
5. Dan gunung-gunung dihancur luluhkan seluluh-luluhnya,
6. Maka jadilah ia debu yang beterbangan. (Al-Waqiah: 1-6)





PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 13

Pada ayat tersebut Allah menjelaskan kepada kita semua bahwa seluruh alam
semesta ini akan binasa ketika hari kiamat terjadi, tidak ada pengecualian sama
sekali. Setelah membinasakan semua, Allah Swy. akan membangkitkan mereka
kembali dan dikumpulkan di padang Mahsyar. Semua makhluk Allah akan dihisab
amal perbuatannya., jika timbangan amal baiknya banyak atau berat, maka akan
dimasukkan ke surga. Namun, bila timbangan amal buruknya lebih banyak dari
amal baiknya akan masuk neraka. Itulah keadaan sesungguhnya yang akan terjadi
pada hari kiamat sebagaimana Allah telah menjelaskan dalam Al-Quran sebagai
peringatan untuk manusia.




B. Macam-Macam Hari Kiamat

Kiamat digolongkan menjadi dua, yaitu kiamat sughra dan kiamat kubra.
1. Kiamat Sughra (Kiamat Kecil)


















Gambar. Gunung meletus merupakan contoh kiamat sughra


Kiamat Sughra adalah kiamat kecil yang sering terjadi dalam kehidupan
manusia. Contohnya adalah kematian. Setelah mati, roh seseorang akan berada
di alam barzah. Alam barzah disebut juga alam kubur. Alam kubur adalah alam
antara dunia dan akhirat.
Kiamat sughra biasa terjadi di lingkungan sekitar kita. Hal ini dapat
merupakan teguran dari Allah Swt. Tujuannya agar manusia bertaubat dan
kembali ke jalan yang benar. Contoh kiamat sughra, antara lain: gunung meletus,
gempa bumi, banjir, tsunami, kebakaran, tanah longsor, dan sebagainya.

2. Kiamat Kubra (Kiamat Besar)
Kiamat kubra adalah kiamat yang mengakhiri kehidupan di dunia ini. Alam
semesta beserta isinya akan hancur. Kiamat kubra terjadi satu kali saja. Segala
amal perbuatan tidak akan diterima karena telah tertutup rapat.







14 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Allah mengingatkan manusia mengenai kiamat kubra dalam firman-Nya:





Artinya: “Dan Sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan
padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di
dalam kubur.” (Al-Hajj:7)

Oleh karena itu, mari kita senantiasa berbuat baik. Tidak perlu menunggu tua
atau menunggu hidup susah baru berbuat baik. Karena kematian sangat dekat
dengan kita.




C. Nama Lain Hari Akhir (Kiamat)


Nama-nama Yaumul qiyamah (hari kebangkitan besar) bermcam-macam.
Tetapi, hanya beberapa yang harus kita ketahui. Agar kita mampu menjaga akhlak
dan keimanan kita. Berikut ini adalah nama-nama hari akhir.
1. Yamul Ba’as, artinya hari kebangkitan. Pada saat Malaikat Israfil meniup
sangsakala kedua, seluruh manusia dibangkitkan dari kuburnya. Dengan
kekuasaan Allah swt. manusia akan hidup kembali untuk menerima balasan
atas perbuatannya.
2. Yaumul Mahsyar, artinya hari berkumpul. Setelah dibangkitkan dari kubur,
manusia dikumpulkan di padang Mahsyar. Di tempat ini manusia diperiksa
amal perbuatannya. Setiap manusia menerima buku catatan amal perbuatan
selama hidup di dunia. Semua amal perbuatan manusia di dunia akan
diperlihatkan.
3. Yaumul Hasrah, artinya hari penyesalan. Manusia banyak yang menyesal
pada hari itu. Karena banyaknya dosa yang telah dilakukan. Tidak ada lagi
kesempatan beriman dan beramal saleh untuk menebus dosa-dosa yang telah
dilakukan.
4. Yaumul Hisab, artinya hari perhitungan segala amal. Pada hari itu, amal
perbuatan manusia akan diperhitungkan oleh Allah Swt. Sekecil apapun
perbuatan jahat akan mendapat balasan. Demikian juga, sekecil apapun
perbuatan baik akan mendapat imbalannya.
5. Yaumul Mizan artinya hari penimbangan. Pada hari itu, amal kebaikan dan
amal keburukan manusia akan ditimbang. Jika amal kebaikannya lebih besar
dari amal keburukannya, maka dia akan masuk surga. Jika amal keburukannya
lebih berat dari amal kebaikannya, maka dia akan masuk neraka.
6. Yaumul Haqqah, artinya hari kebenaran. Janji Allah dalam Al-Quran tentang
kehidupan akhirat terbukti.




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 15

7. Yaumul Talaq, artinya hari pertemuan. Yaumul Talaq adalah nama lain dari hari
kiamat yaitu hari manusia keluar (dari kubur) dan bertemu dengan Allah Swt.
untuk mempertanggungjawabkan segala amal perbuatannya. Hal ini sebagaimana
dijelaskan dalam Surah Al-Mu’minun ayat 15-16.
8. Yaumul Jaza’, artinya hari pembalasan. Setiap Amal baik dan buruk akan dibalas.
Tidak ada yang luput dari perhitungan Allah. Karena Allah Mahateliti hitungannya.
9. Yaumul Fasl artinya hari keputusan. Pada hari itu diputuskan tempat seseorang
di akhirat/ Layak menghuni surga atau menghuni neraka. Semua tergantung
amal perbuatannya selama di dunia.
Semua amalan baik maupun amalan buruk tetap mendapatkan ganjaran. Jika
banyak berbuat baik, insyaallah kita akan masuk surga. Sebaliknya, apabila banyak
berbuat jahat, nerakalah ganjarannya.
Berikut ini adalah nama-nama surga dan neraka.
Tingkatan dan nama-nama surga ialah:
1. Firdaus
2. ‘Adnin
3. Na’iim
4. Na’wa
5. Darussalam
6. Daarul Muaqaamah
7. Al-Muqqamul Amin
8. Khuldi
Sedangkan tingkatan dan nama-nama neraka adalah:
1. Jahannam
2. Jahiim
3. Hawiyah
4. Wail
5. Sa;lir
6. Ladhaa
7. Saqar
8. Hutomah


Diriwayatkan dari Ibnu Abbas r.a., ia berkata bahwa Rasulullah bersabda:








Artinya: Aku menjenguk ke surga, aku dapati kebanyakan penghuninya orang-
orang fakir miskin dan aku menjenguk ke neraka, aku dapati penghuninya
kebanyakan kaum wanita. (H.R. Ahmad)





16 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

D. Tanda-Tanda Hari Kiamat Akan Tiba


Kita tidak tahu kapan terjadinya hari akhir. Walaupun demikian, Rasulullah
memberi tahu kepada umatnya tentang tanda-tanda akan datangnya hari akhir.
Tanda-tanda datangnya hari akhir dibagi dua yaitu tanda-tanda kecil dan tanda-
tanda besar.
1. Tanda-Tanda Kecil Datangnya Hari Akhir (Kiamat)
Tanda-tanda kecil kiamat adalah tanda-tanda yang datang sebelum kiamat
terjadi. Beberapa tanda kecil kiamat adalah sebagai berikut.
a. Ilmu agama sudah tidak dianggap penting lagi.
b. Orang Islam merasa berat untuk menjalankan ibadah.
c. Minuman keras dijual bebas dan menjadi minuman sehari-hari. Banyak orang
yang
mabuk mengakibatkan kejahatan semakin banyak.
d. Pembunuhan terjadi di mana-mana.
e. Jumlah wanita lebih banyak dari laki-laki.
f. Banyak ulama yang saleh dan alim meninggal dunia. Akibatnya manusia
sulit mencari orang yang dapat dijadikan tempat bertanya.
g. Umat Islam bermegah-megahan dalam membangun mesjid.
h. Banyak terjadi gempa bumi atau bencana alam lainnya.
i. Perang antara Yahudi dan umat Islam.
Tanda-tanda kecil kiamat apa saja yang sekarang sudah terjadi? Coba kamu
diskusikan dengan temanmu.
2. Tanda-Tanda Besar Datangnya Hari Akhir (Kiamat)
Tanda kiamat besar akan muncul jika kiamat sudah dekat. Rasulullah pernah
bersabda bahwa: “Kiamat tidak akan muncul sebelum kamu melihat sepuluh
tandanya.” Apa saja sepuluh tanda kiamat tersebut?
a. Munculnya kabut asap. Asap akan memenuhi timur dan barat selama 40
hari.
b. Munculnya Dajjal yang mengaku dirinya Tuhan. Dia yang akan menyesatkan
umat Islam.
c. Munculnya binatang melata dari bumi yang bisa berbicara.
d. Matahari terbit dari arah barat. Hal ini pertanda sudah ditutupnya pintu tobat.
Tidak diterima keimanan siapapun yang belum beriman sebelumnya.
e. Turunnya Nabi Isa as. yang akan membunuh Dajjal. Kemudian beliau akan
menjalankan ajaran Nabi Muhammad saw.
f. Keluarnya Ya’juj dan Ma’juj (bangsa pembuat kerusakan di bumi).
g. Terjadinya gerhana di timur.
h. Terjadinya gerhana di barat.
i. Terjadinya gerhana di Jazirah Arab.
j. Keluarnya api dari Yaman.




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 17

Apa yang kamu rasakan setelah mengetahui tentang hari kiamat? Betapa
menakutkan bukan? Apa yang harus dilakukan agar terbebas dari kedahsyatan
hari kiamat? Allah Swt. telah memberi peringatan agar kita membekali diri
dengan keimanan dan ketaqwaan.
Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan rajin beribadah kepada Allah.
Selalu bertindak dan berucap yang baik. Kita juga harus rajin belajar dan
melakukan banyak kebaikan. Insya Allah kita akan termasuk orang-orang
yang selamat dari hari kiamat.




E. Hikmah Beriman kepada Hari Akhir


Berikut ini adalah hikmah beriman kepada hari akhir.
1. Orang yang beriman kepada hari akhir tercermin dalam kehidupan sehari-
hari selalu berbuat baik dan senantiasa memberikan kebaikan kepada orang
lain.
2. Terdorong Untuk Selalu Minta Ampunan Kepada Allah Swt
3. Senantiasa berhati-hati dalam sikap dan tindakannya karena akan mendapat
balasan yang setimpal.
4. Rajin beribadah kepada Allah untuk mempersiapkan bekal kehidupan di akhirat.
5. Terdorong untuk menghindari perbuatan dan perilaku yang tidak baik dan
tercela


Kegiatanku


Pasangkanlah kolom kiri dengan kolom kanan yang sesuai dengan menarik garis
seperti contoh.































18 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Tuliskan contoh perilaku yang mencerminkan keimanan kepada hari akhir pada
tabel di bawah ini.

Lingkungan Perilaku Yang Mencerminkan
Keimanan Kepada Hari Akhir
Di rumah ..............................................................
..............................................................
..............................................................
..............................................................
..............................................................

Di sekolah ..............................................................
..............................................................
..............................................................
..............................................................
..............................................................

Di masyarakat ..............................................................
..............................................................
..............................................................
..............................................................
..............................................................


Pada hari kiamat, iblis akan merasa senang. Dia akan mendapatkan banyak

teman dalam neraka. Siapa sajakah yang menjadi teman iblis? Siapa saja yang
menjadi musuh iblis? Dalam kisah teladan berikut dijelaskan tentang musuh iblis
dan teman iblis.
Simak kisah teladan berikut dan ambil hikmahnya.


Lima Belas Musuh Iblis
Orang tua berwajah bersih datang ke rumah Rasulullah. Orang itu bertongkat.
Ia berpakaian sangat bagus.
“Siapakah Anda ini?” tanya Rasulullah. Beliau merasa belum pernah mengenal
laki-laki tua berwajah bersih itu.
“Aku Iblis,” jawab orang itu.
Orang itu memang penjelmaan iblis yang sengaja datang menemui Rasulullah.
“Dengan maksud apa kau datang menemuiku?” tanya Rasulullah.
“Allah memerintahkan aku untuk menemuimu guna menjawab semua pertanyaan

yang akan kau ajukan.”
Rasulullah kemudian bertanya kepada iblis,”Hai, Iblis. Berapa banyakkah jumlah
musuhmu di kalangan umatku?”




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 19

“Ada lima belas.”
“Siapa saja?”
“Pertama, engkau sendiri ya Muhammad. Kedua, imam (pemimpin) yang adil.
Ketiga, orang kaya yang tawadhu’ (merendahkan diri). Keempat, pedagang yang
jujur. Kelima, orang alim yang mengerjakan salat dengan khusyu. Keenam, orang
mukmin yang memberi nasihat. Ketujuh, orang mukmin yang penuh kasih sayang.
Kedelapan, orang mukmin yang cepat bertobat. Kesembilan, orang yang menjauhkan
diri dari segala yang haram. Kesepuluh, orang mukmin yang selalu dalam keadaan
suci. Kesebelas, orang mukmin yang dermawan dengan banyak bersedekah. Kedua
belas, orang mukmin yang berbudi pekerti baik. Ketiga belas, orang mukmin yang
bermanfaat bagi orang lain. Keempat belas, orang yang hafal Al-Qur’an dan selalu
membaca kitab suci itu. Kelima belas, orang yang selalu mengerjakan salat pada
waktu malam ketika orang lain sedang tidur.”
“Lalu berapa banyak temanmu di kalangan umatku?” tanya Rasulullah pula.
“Sepuluh orang.”
“Siapa saja mereka?”
“Pertama, hakim yang aniaya (tidak adil). Kedua, orang kaya yang sombong.
Ketiga, pedagang yang khianat (tidak jujur). Keempat, orang yang suka meminum
minuman keras. Kelima, orang yang memutuskan tali persaudaraan. Keenam,
pemilik harta riba. Ketujuh, pemakan harta anak yatim. Kedelapan, orang yang
sering meninggalkan salat. Kesembilan, orang kikir yang enggan memberikan zakat.
Kesepuluh, orang yang suka berkhayal. Semua itu adalah sahabat-sahabatku.”
Begitulah percakapan antara iblis dan Rasulullah saw. Mudah-mudahan kita
termasuk lima belas musuh iblis.


Sumber: 31 Cerita Bada Isya


Ayo Berlatih


A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada
huruf a, b, c, atau d!
1. Hari akhir (kiamat) adalah .... 2. Percaya kepada hari akhir
a. hancurnya gunung-gunung merupakan salah satu ....
b. hancurnya seluruh alam a. rukun Islam
semesta beserta isinya b. rukun salat
c. hancurnya planet c. rukun agama
d. hancurnya manusia d. rukun iman










20 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

3. Datangnya kiamat hanya diketahui 9. Berikut ini tanda-tanda kecil
oleh Allah swt. Penjelasan ini terjadinya kiamat kecuali ....
tercantum dalam Al-Qur’an surah a. bangkitnya para ulama
.... b. pembunuhan terjadi di mana-
a. Al-A’raf ayat 187 mana
b. Al-Qadr ayat 3 c. banyak terjadi gempa bumi
c. Al-‘Alaq ayat 5 d. jumlah wanita lebih banyak
d. Al-Fatihah ayat 4 daripada laki-laki
4. Contoh kiamat kubra adalah .... 10. Salah satu tanda-tanda besar
a. kematian terjadinya kiamat adalah ....
b. banjir melanda berbagai daerah a. munculnya Dajjal untuk
c. gempa bumi terjadi di mana- mengacaukan dunia
mana b. minuman keras menjadi
d. hancurnya seluruh alam minuman sehari-hari
semesta c. meninggalnya para ulama
5. Kematian seseorang termasuk d. orang Islam merasa berat untuk
kiamat .... menjalankan ibadah
a. sugra 11. Beriman kepada hari akhir
b. kubra termasuk rukun iman yang ke ....
c. kecil a. tiga
d. mizan b. empat
6. Yaumul Ba’as artinya hari .... c. lima
a. pembalasan d. enam
b. berkumpul 12. Malaikat yang bertugas memberi
c. kebangkitan tanda datangnya kiamat kubra
d. penimbangan melalui tiupan sangkakala adalah ....
7. Pada hari itu, amal perbuatan a. Izrail
manusia akan diperhitungkan oleh b. Mikail
Allah Swt. Hari itu disebut hari .... c. Israfil
a. Yaumul Ba’as d. Jibril
b. Yaumul Mizan 13. Ketika Malaikat Israfil meniup
c. Yaumul Hisab terompet pertama, maka peristiwa
d. Yaumul Jaza’ yang terjadi adalah ....

8. Setelah manusia dibangkitkan dari a. semua makhluk masuk alam
alam kuburnya, manusia digiring kubur
dan dikumpulkan di .... b. bumu mengalami guncangan
a. padang rumput hebat
b. padang pasir c. semua ahli kubur dibangkitkan
c. padang panjang d. manusia dihisab amal
d. padang Mahsyar perbuatannya





PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 21

14. Firman Allah Swt. 15. Setelah semua manusia
dibangkitkan dari alam kubur,
artinya maka mereka berkumpul di ....
a. Padang Arafah
....
a. hari kiamat merupakan pintu b. Padang Mahsyar
b. tiap yang bernyawa pasti akan c. Mekkah
mati d. Masjidil Haram
c. kematian merupakan suatu
yang hak
d. hari kiamat pasti terjadi namun
rahasia



B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar!
1. Hari akhir adalah hari berakhirnya ....
2. Kiamat sugra adalah ....
3. Kiamat kubra adalah ....
4. Orang-orang mukmin yang beramal saleh di akhirat nanti akan dimasukkan
ke .... sedangkan orang jahat dimasukkan ke dalam ....
5. Surga dalam Al-Quran dinamakan ....
6. Saat malaikat Israfil meniup sangkakala kedua, maka manusia akan ....
7. Yamul Mizan artinya ....
8. Beriman kepada hari akhir termasuk rukun ... yang ke ....
9. Malaikat pencabut nyawa yaitu malaikat ....

10. Hari akhir termasuk kiamat ....


C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan hari akhir!
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
2. Sebutkan tanda-tanda kiamat sughra!
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________

3. Ada berapa macam nama lain dari hari akhir? Sebutkan.
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________




22 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

4. Disebut apakah hari kebangkitan manusia dari kuburnya untuk dikirim ke
padang mahsyar?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
5. Untuk siapakah Allah Swt. menciptakan surga?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
6. Sebutkan tanda-tanda kiamat Kubra!
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________

______________________________________________________
7. Apakah pengertian yaumul mahsyar?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
8. Bagaimana proses terjadinya kiamat? Terangkan secara singkat!
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
9. Sebutkan nama-nama tingkatan surga dan neraka!

Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________
10. Kapankah kiamat akan terjadi? Mengapa kamu menjawab demikian? Jelaskan!
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
______________________________________________________






















PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 23

Indahnya Nama-nama
3 Allah Swt.







Kompetensi Inti


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku
anak beriman dan berakhlak mulia.


Kompetensi Dasar


1.2 Meyakini adanya Allah Swt. Tempat meminta, Maha Berkuasa, Maha Mendahulukan dan Mahakekal.
2.2 Menunjukkan sikap peduli sebagai implementasi dari pemahaman makna al-Asma’u al-Husna: as-
Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi.
3.2 Memahami makna al-Asma’u al-Husna: as-Samad, Al-Muqtadir, Al Muqaddim, dan Al-Baqi.
4.2 Membaca al-Asma’u al-Husna: as-Samad, Al-Muqtadir, Al-Muqaddim, dan Al-Baqi.








Motivasi Belajar




Sudah menjadi kebiasaan, apabila kita ingin mengenal sesuatu, misalnya mengenali orang, hewan,
tumbuhan, dan benda alam lainnya, yang pertama ditanyakan adalah namanya. Melalui nama itu kita
mengenal sesuatu. Demikian juga halnya Tuhan. Siapakah Tuhan? Agama Islam menyebutnya Allah
Swt.
Untuk mengenal lebih jauh, siapa Allah Swt., jawabannya, ada pada Asmaul Husna. Oleh karena
itu, Allah Swt. mewahyukan nama-Nya kepada manusia melalui kitab suci al-Qur’ân. Di sana disebutkan
nama-nama Allah sebanyak 99 nama atau disebut dengan Asmaul Husna yaitu nama-nama yang baik
dan indah. Mari simak materi berikut dengan seksama.










24 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Pendalaman Materi


Asmaul Husna artinya nama-nama Allah Swt. yang baik. Allah Swt. mengenalkan dirinya
dengan nama-nama-Nya yang baik. Rasulullah saw. menjelaskan bahwa nama-nama Allah
Swt. yang baik itu jumlahnya 99. Barang siapa yang menghafalnya maka Allah Swt. akan
memasukkan ke dalam surga-Nya. Pada bab ini hanya empat Asmaul Husna yang akan
kamu pelajari, yaitu Ash-Shamad, Al-Muqtadir, Al-Muqadim, al-Baqi.


A. Ash-Samad


Ash-Samad secara bahasa berarti tujuan, yang terpuncak,
dan menjadi tumpuan harapan semua. Allah Ash-Samad,
artinya Allah adalah zat yang ditubutuhkan semua makhluk. Allah
lah tempat bergantung, bersandar, dan mengadu semua
makhluk-Nya yang mengharapkan pertolongan-Nya. Allah lah
tumpuan harapan semua makhluk-Nya.
Al-Qur’an menegaskan, “Dan segala nimat yang ada padamu (datangnya) dari
Allah, kemudian apabila kamu ditimpa kesengsaraan, maka kepada-Nya lah kamu
meminta pertolongan.” (Q.S. An-Nahl: 53)

Sekarang, bagaimana bentuk meneladani nama dan sifat Allah Ash-Samad?
Meneladani nama dan sifat Allah Ash-Samad berari kita harus menggantungkan
harapan dan mengadukan segala persoalan hanya kepada Allah. Dalam hal ini, kita
dituntut untuk berusaha semaksimal mungkin dan menyerahkan hasilnya kepada Allah.
Selain itu. kita juga dituntut untuk menjadi tempat menaruh harapan bagi orang
lain. Maksudnya, kita menjadi orang yang selalu dimintai tolong oleh orang-orang yang
membutuhkan. Kemudian, kita menolongnya dengan ikhlas. Rasulullah saw. pernah
bersabda “Allah akan menolong seorang hamba, selagi dia mau menolong
saudaranya.” (HR. Ahmad)


Manfaat Zikir Ash-Samad
Jika kita memperbanyak membaca Yaa Shamad, insya Allah kebutuhan kita
akan dicukupi oleh Allah.



B. Al-Muqtadir


Al-Muqtadir secara bahasa berarti batas akhir dari sesuatu. Allah Al-Muqtadir, artinya
Allah memiliki kekuasaan yang menyeluruh dan sempurna. Kekuasaan-Nya tidak
tergambar dan terjangkau. Allah berkuasa atas seluruh makhluk-Nya.




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 25

Al-Muqtadir memiliki makna hampir sama dengan Al-Qadir,
hanya Al-Muqtadir memiliki makna yang lebih kuat dan
mendalam dari Al-Qadir.
Allah berfirman: “Dan buatkanlah untuk mereka (manusia)
perumpamaan kehidupan di dunia ini, ibarat air (hujan) yang
kami turunkan dari langit, sehingga mneyuburkan tumbuh-tumbuhan di bumi,
kemudian (tumbuh-tumbuhan) itu menjadi kerng yang diterbangkan angin. Dan Allah
maha kuasa atas segala sesuatu.” (Q.S. Al-Kahfi: 45)
Sekarang, bagaimana bentuk meneladani nama dan sifat Allah Al-Muqtadir?
Meneladani nama dan sifat Allah Al-Muqtadir berarti kita dituntut menggunakan

kekuasaan yang kita miliki untuk berbuat kebaikan. Misalnya, sebagai ketua kelas,
kamu harus mampu mengarahkan siswa dikelasmu untuk menuju kebaikan.

Manfaat Zikir Al-Muqtadir
Jika kita memperbanyak membaca Yaa Muqtadir, insya Allah cita-cita dan
tujuan yang ingin dicapai akan tercapai dan berhasil dengan baik dan lebih
cepat.



C. Al-Muqaddim


Al-Muqaddim secara bahasa berarti mendahulukan atau

berada di depan. Allah Al-Muqaddim, artinya Allah mendahulukan
peringatan sebelum siksa-Nya. Mendahulukan petunjuak sebelum
peringatan-Nya. Misalnya, Allah mendahulukan peringatan tentang
kematian sebelum datangnya kematian itu. (Q.S. Al-Anbiyaa: 35)
Allah mempersiapkan sarana kehidupan dulu sebelum menciptakan manusia. Allah
mendahulukan memberikan petunjuk sebelum memberi tugas kepada manusia untuk
menjadi khalifah di bumi.
Lalu, bagaimana bentuk meneladani nama dan sifat Al-Muqaddim? Meneladani
nama dan sifat Allah Al-Muqaddim berarti kita harus mendahulukan perintah-perintah
Allah daripada yang lainnya. al-Quran menegaskan, “Wahai orang-orang yang beriman!
Jangnlah kamu mendahului Allah dan Rasul-Nya, dan bertakwalah kepada Allah.
Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (Q.S. Al-Hujurat: 1)
Selain itu, kita juga dituntut untuk mendahulukan kepentingan orang yang
membutuhkan daripada kepentingan diri sendiri. Misalnya, jika kamu memiliki uang

jajan lebih, bantulah teman mu yang belum makan atau diberikan secukupnya untuk
pengemis.






26 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Manfaat Zikir Al-Muqaddim
Jika kita memperbanyak membaca Yaa Muqtadir ditempat-tempat yang rawan
kejahatan, insya Allah akan dilindungi oleh Allah dari segala bentuk kejahatan.






D. Al-Baqi


Al-Baqi secara bahasa artinya maha kekal. Tidak berakhir
dengan tidak ada. Allah bersifat abadi. Sedangkan
makhluknya pasti akan mati.

Waktu hanya ada bagi makhluk yang mengalami
perubahan. Waktu bermula dari penciptaan melalui firman
Allah dan akan berakhir pada hari kiamat. Tidak ada waktu sebelum penciptaan tetapi
Allah telah ada. Penciptaan Akan berakhir bersama dengan waktu, namun Allah yang
Maha Kekal akan tetap ada.
Dunia ini hanya tempat tinggal sementara bagi makhluk hidup. Bebagai bangsa
dan peradaban telah datang dan pergi. Bagi manusia, dunia ini juga merupakan ladang
tempat kita bekerja, belajar, dan beramal saleh dan masa panennya akan kita dapati
di akhirat. Tak seorang pun akan tersisa di dunia ini kecuali Allah Yang Maha kekal.
Lalu bagaimana bentuk meneladani nama dan sifat Al Baqi? Hidup di dunia ini
tidak boleh membuat kita terlena. Kita bekerja tidak hanya mengejar keuntungan duniawi
melainkan sebagai bekal kembali ke akhirat kelak. Sudah seharusnya kita bekerja
hanya karena Allah, keridaan Allah dan bermanfaat bagi sesama. Karena jika kelak

kita mati kita tidak akan membawa apa pun melainkan amal perbuatan kita sendiri.

Kegiatanku


1. Sebutkan 3 contoh perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna Ash-Samad!
2. Sebutkan 3 contoh perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna Al-Muqtadir!
3. Sebutkan 3 contoh perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna Al-Muqaddim!
4. Sebutkan 3 contoh perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna Al-Baqi!

















PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 27

Ayo Berlatih


A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada
huruf a, b, c, atau d!

1. Asmaul Husna berarti nama- c. Al-Muqaddim
nama yang baik dan hanya d. Al-Baqi
dimiliki oleh .... 6. Allah Maha Pengasih lagi Maha
a. Allah ....
b. manusia a. Mendengar
c. rasul b. Penyayang
d. malaikat c. Pengambun

2. Asmaul Husna berjumlah d. Penyabar
sebanyak .... 7. Di antara Asmaul Husna adalah
a. 100 Al-Muqtadir yang artinya ....
b. 99 a. Maha Pemberi Keputusan
c. 89 b. Maha memiliki kekuasaan
d. 10 yang menyeluruh dan
3. Allah Maha dibutuhkan adalah sempurna
sebutan dari .... c. Maha Berdiri Sendiri
a. Ash-Samad d. Maha Adil
b. Al-Muqtadir 8. Allah mendahulukan peringatan
c. Al-Muqaddim sebelum siksa-Nya.
d. Al-Baqi Mendahulukan petunjuak sebelum
4. Berikut ini yang termasuk contoh peringatan-Nya karena Allah Swt.
perilaku dalam meneladani sifat memiliki sifat yang terdapat pada
Al-Muqaddim Allah adalah .... Asmaul Husna, yaitu ....
a. memutuskan suatu perkara a. Ash-Samad
dengan adil b. Al-Muqtadir
b. bersikap bijaksana dalam c. Al-Muqaddim
menghadapi setiap persoalan d. Al-Baqi
c. mengajarkan ilmu agama 9. Siapapun yang berdosa apabila
kepada orang yang belum mau mohon ampun kepada Allah
tahu Swt. pasti akan diampuni,
d. membantu orang buta yang sepanjang tidak dosa syirik,
akan menyebrang jalan karena Allah memiliki nama ....
5. Semua makhluk hidup di dunia a. Al-Hakim
ini pasti akan mati kecuali Allah b. Al-Wahhab
karena Allah memiliki sifat .... c. Al-Ghaffar
a. Ash-Samad d. Al-Qayyum
b. Al-Muqtadir



28 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

10. Di antara cara meneladani Asmaul Husna dengan makna Al-Muqtadir adalah
....
a. tidak bersikap semena-mena terhadap anak buah
b. bersikap tidak peduli terhadap orang lain
c. menempatkan sesuatu pada tempatnya
d. memberikan sebagian rezeki kepada yang membutuhkan


B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar!
1. Allah memiliki nama-nama yang baik yang disebut dengan ....
2. Asmaul Husna berjumlah ....
3. Ar-Rahman artinya ....
4. Al-Muqaddim artinya ....

5. Al-Baqi artinya ....


C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Apakah yang dimaksud dengan Asmaul Husna?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
2. Apakah arti Ash-Samad dan Al-Muqaddim?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
3. Sebutkan 2 Asmaul Husna beserta artinya selain yang dibahas di atas!
Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
4. Bagaimana cara meneladani Asmaul Husna dengan makna Al-Muqtadir?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________
5. Sebutkan dua contoh meneladani Asmaul Husna Al-Baqi!
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________





















PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 29

Ulangan Tengah Semester
Ulangan T
Ulangan Tengah Semester
engah Semester
Ulangan Tengah Semesterengah Semester
Ulangan T



Ulangan Tengah Semesterengah Semester
Ulangan T
Ulangan Tengah Semester
Ulangan Tengah Semester
Ulangan T
engah Semester
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada
huruf a, b, c, atau d!
1. Surat Al-Qadar terdiri dari …ayat Berikut ini Soal Dan Kunci Jawaban
a. 4 c. 6 Latihan Ulangan Umum PAI Kelas

b. 5 d. 7 6 Semester 1 / Gasal tahun 2016
2 Potongan ayat di bawah ini 2017 2018 2019

adalah surat Al-Qadr ayat .... 6. Hari dibangkitkannya manusia
didalam kubur, disebut dengan….
a. Yaumul Ba’as

a. Pertama b. Yaumul Mizan
b. Kedua c. Yaumul Mahsyar

c. Ketiga d. Yaumul Jaza
d. Keempat 7. Sikap Abu lahab terhadap
3. Arti surat Al-Qadr adalah…. dakwah Nabi Muhammad SAW

a. Segumpal darah selalu….
b. Darah a. Menghalangi
c. Hari kiamat b. Mendukung

d. Malam Kemuliaan c. Membiarkan
4. Kematian sesorang termasuk d. Membunuh
kiamat…. 8. Balasan orang yang beramal

a. Besar jelek….
b. Kecil a. Sanjungan c. Neraka

c. Gua Hiro b. Istana d. Surga
d. Akhir 9. Tempat berkumpulnya manusia
5. Tempat wahyu pertama untuk diperlihatkan segala

ditrurunkan adalah…. amalnya adalah….
a. Baitullah a. Padang mahsyar

b. Madinah b. Padang rumput
c. Gua Hiro c. Padang pasir
d. Gua Tsur d. Padang ilalang








30 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

10. Berikut ini yang mengetahui 15. Malam lailatul qodar terjadi pada
waktu terjadinya kiamat adalah…. bulan ….

a. Nabi c. Allah a. Zulhijjah c. Muharram
b. Malaikat d. Rasul b. Rabi’ul Awal d. ramadhan

16. Orang yang berperilaku dengki
11. diakhirat akan dimasukkan


Arti ayat di atas adalah …. Ke….
a. Lailatull Qodr lebih baik dari a. Neraka

satu bulan b. Rumah Allah
b. Lailatull Qodr lebih baik dari c. Lauhil mahfuz
satu tahun d. Surga

c. Lailatull Qodr lebih baik dari 17. Berbohong adalah salah satu
seribu bulan tanda orang….

d. Lailatull Qodr lebih baik dari b. Kafir d. Munafik
sepuluh ribu bulan c. Jujur d. Muslim
12. Nama asli istri Abulahab adalah… 18. Gelar al-amin diberikan

a. Arwa Binti Umayah masyarakat mekah kepada….
b. Ummu Aiman a. Nabi Adam As
d. Ummu Jamil b. Nabi Isa As

d. Hard bin Umayah c. Nabi Musa As
13. Orang yang hendak membunuh d. Nabi Muhammad SAW
Nabi Muhammad SAW ketika 19. Menyegerakan berbuka puasa

beliau Shalat ialah…. hukumnya ….
a. Abu lahab a. Makruh c. Sunah

b. Abu Sufyan b. Wajib d. Haram
c. Ambru Bin ash 20. Salah tarawih dikerjakan pada
d. Abu Jahal bulan….

14. Sipat iri hati dapat menimbulkan a. Ramadhan c. Syawal
…. b. Rajab d. Rabi’ul Awal

a. Keamanan
b. Kebahagiaan
c. Kerukunan

d. Permusuhan



PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 31

21. Nabi yang diturunlkan lagi 24. Jangan menyisakan makanan

kedunia menjelang kiamat dalam piring karena itu
nanti…. perbuatan….
a. Nabi Musa As a. Aniaya

b. Nabi Adam As B. Zalim
c. Nabi Isa As c. Orang jahat
d. Nabi Muhammad SAW d. Mubazir

22. Duduk didalam masjid dengan 25. Al-Qur’an diturunkan pada
Dzikir kepada Allah disebut…. tanggal….
a. Mengejek c. Musyawarah a. 15 Ramadhan

b. I’tikaf d. Shalat b. 17 Ramadhan
23. Ketika membaca Al-Qur’an harus c. 17 Muharram

dengan…. d. 18 Rajab
a. Berpakaian yang bagus
b. Tartil

c. Suara yang bagus
d. Teman


B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar!

26 Peristiwa turunnya Al- Qur'an disebut ....
27 Sekali kita berdusta, maka selanjutnya orang lain …….. terhadap kita

28 Salah satu tanda kiamat Qubra adalah ....
29 Balasan orang yang baik amalannya adalah ....

30 Diakhirat kelak amal manusia akan dihitung pada saat yaumul ....
31 Musailamah Al-Kazzab berhasil dibunuh oleh ....

32 Musailamah Al-Kazzab mengaku dirinya sebagai ....

33 Shalat yang hanya dilaksanakan pada bulan Ramadhan adalah ....
34 Hukum melakukan shalat tarawih adalah ....

35 Shalat taraweh dikerjakan setelah shalat ....













32 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

36 Jelaskan perbedaan kiamat sugro dengan kiamat Qubra !
Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
37 Apa isi dari surat Al-Qadr ? Jelaskan

Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________

38 Sebutkan 3 nama lain hari akhir !

Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________

39 Sebutkan cirri - ciri orang munafik !
Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
40 Sebutkan 3 tiga Amalan dibulan Ramadhan !

Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________










































PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 33

4 Kewajiban Zakat








Kompetensi Inti

KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi
dengan keluarga, teman, dan guru
KI3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya,
dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis,
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan
perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.


Kompetensi Dasar

1.7 Menjalankan kewajiban berzakat sebagai implementasi dari pemahaman rukun Islam.
2.7 Menunjukkan sikap peduli sebagai implementasi dari pemahaman hikmah zakat, infaq dan sedekah
sebagai implementasi dari rukun Islam.
3.7 Memahami hikmah zakat, infaq dan sedekah sebagai implementasi dari rukun Islam.
4.7 Menunjukkan hikmah zakat, infaq dan sedekah sebagai implementasi dari rukun Islam.


Motivasi Belajar



















Manusia hidup di dunian ini ada yang kaya, ada juga yang miskin. Bagi yang kaya tentu mempunyai
kelebihan harta. Sebaliknya bagi yang miskin hidup mereka serba kekurangan. Bagi umat muslim
yang memiliki kelebihan kekayaan diwajibkan untuk menafkahkan sebagian hartanya bagi fakir miskin.
Kewajiban menafkahkan sebagaian harta tersebut ada yang sifat wajib, ada juga yang sifatnya sukarela.
Menafkahkan sebagian harta menjadi wajib, jika harta yang dimiliki telah memenuhi syarat-syarat
tertentu. Kewajiban mengeluarkan sebagian harta ini yang dinamakan zakat. Sedangkan
menyumbangkan harta yang sifatnya sukarela dinamakan sebagai sedekah.





34 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Pendalaman Materi



A. Pengertian Zakat


Secara bahasa, zakat artiny berkah, tumbuh, bersih, dan baik. Sedangkan
zakat menurut istilah berarti memberikan sejumlah harta tertentu yang diwajibkan
oleh Allah untuk diserahkan kepada orang-orang yang berhak.
Di dalam harta seseorang ada hak bagi orang fakir miskin. Apabila seseorang
mempunyai harta yang lebih tapi tidak mau membayar zakat, maka hartanya masih

kotor. Dengan jalan berzakat itulah harta seseorang menjadi bersih dan mendapatkan
barakah dari Allah Swt.
Perhatikan firman Allah Swt. dalam Surah At-Taubah ayat 103 berikut ini.











Artinya: “Ambillah zakat dari harta mereka, guna membersihkan dan menyucikan
mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doamu itu
(menumbuhkan) ketentraman jiwa bagi mereka. Allah Maha Mendengar,
Maha Mengetahui.” (Q.S. At-Taubah:103)



B. Hukum Membayar Zakat


Mengeluarkan zakat bagi orang islam yang mampu hukumnya adalah wajib.
Mengapa demikian? Telah kita ketahui bahwa kekayaan seseorang adalah rezeki
dari Allah Swt. dan pada setiap harta seseorang terdapat hak bagi orang lain. Allah
mengancam orang-orang Islam yang mampu membayar zakat tetapi tidak mau
melaksanakannya. Dalam Al-Quran Allah berfirman.










Artinya: “(Ingatlah) pada hari ketika emas dan perak dipanaskan dalam neraka
Jahannam, lalu dengan itu disetrika dahi, lambung dan punggung mereka






PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 35

(seraya dikatakan) kepada mereka, “ Inilah harta bendamu yang kamu
simpan untuk dirimu sendiri, maka rasakanlah (akibat dari) apa yang
kamu simpan itu.” (Q.S. At-Taubah: 35)




C. Macam-Macam Zakat


Zakat merupakan rukun Islam ketiga yang wajib dilaksanakan oleh umat Islam
yang mampu. Kewajiban zakat seperti halnya salat. Keduanya tidak dapat
dipisahkan, karena perintah berzakat dalam ayat-ayat Al-Qur’an selalu didahului
dengan perintah salat. Salah satu ayat yang menjelaskan hal tersebut adalah
Surah Al-Baqarah ayat 43.





Artinya: “Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta
orang yang rukuk.” (Q.S. Al-Baqarah:43)


Sahabat Rasulullah yaitu Abu Bakar As-Sidiq r.a. pernah menyatakan: “Aku

menyatakan perang terhadap orang yang memisahkan antara kewajiban salat
dan kewajiban zakat!”
Jadi, salat dan zakat hukumnya wajib. Tetapi, kewajiban berzakat dikhususkan
bagi orang yang memiliki harta lebih dari kebutuhan pokoknya.
Secara garis besar zakat ada dua macam, yaitu zakat mal dan zakat fitrah.
Mal artinya harta. Zakat mal yaitu zakat yang dikeluarkan dari harta yang telah
ditentukan ukurannya setiap tahunnya.
Zakat mal dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu emas dan perak, hasil
pertanian, binatang ternak, hasil perdagangan, dan harta temuan. Perhatikan
penjelasan tentang jenis-jenis harta berikut ini.
1. Zakat Harta
a. Emas dan Perak
Harta berupa emas dan perak wajib dikeluarkan zakatnya. Kapan watu
mengeluarkan zakat emas dan perak? Emas dan perak wajib dikeluarkan

zakatnya apabil emas atau perak itu telah disimpan selama satu tahun dan
sudah mencapai nisab atau ukurannya. Emas dikatakan sudah mencapai
nisab apabila beratnya sampai 94 gram. Sedangkan perak nisabnya 624
gram. Besarnya zakat perak dan emas adalah 2,5%.








36 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

b. Hasil Pertanian
Zakat hasil pertanian meliputi biji-bijian yang merupakan bahan makanan
pokok misalnya padi, gandum, dan jagung. Selain biji-bijian adalah semua
hasil perkebunan misalnya kurma, anggur, jeruk, apel, dan lain sebagainya.
Adapun besarnya zakat pertanian adalah tergantung pada jenis
pengairannya. Apabila diairi dengan air sungai atau air hujan sehingga
tidak mengeluarkan biaya, maka zakatnya 10%. Sedangkan jika diairi dengan
irigasi atau mengeluarkan biaya, maka zakatnya 5%.



















Gambar. Beberapa makanan pokok yang digunakan untuk zakat fitrah


c. Binatang Ternak
Macak-macam binatang ternak yang wajib dikeluarkan zakatnya yaitu
unta, sapi atau kerbau, dan kambing. Binatang-binatang ternak itu wajib
dizakati apabila sudah mencapai nisab dan telah dimiliki selama satu tahun.
Binatang unta nisabnya adalah 5 ekor dan zakatnya adalah satu ekor.
Binatang sapi atau kerbau nisabnya adalah 30 ekor dan zakatnya adalah
seekor anak sapi jantan atau betina umur satu tahun. Binatang kambing
nisabnya adalah 40 ekor dan zakatnya 1 ekor kambing.
d. Hasil Perdagangan
Zakat hasil perdagangan adalah semua harta yang diperoleh dari usaha
atau perdagangan sehingga memperoleh keuntungan. Nisab harta
perdagangan sama dengan nisab harta emas dan perak. Demikian juga

dengan besarnya zakat yaitu 2,5% yang dikeluarkan setiap tahunnya.
e. Harta Temuan Atau Rikaz
Harat temuan atau rikaz yang dimaksud adalah berbagai macam harta
benda yang disimpan oleh orang-orang terdahulu di dalam tanah. Misalnya,
emas, perak, pundi-pundi berharga dan kain sebagainya. Waktu untuk
mengeluarkan zakat harta temuan langsung dilakukan pada waktu
menemukannya. Sedangkan besarnya zakat harta temuan adalah 20%.





PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 37

2. Zakat Fitrah
a. Pengertian Zakat Fitrah
Zakat fitrah yaitu zakat yang berkaitan dengan pribadi yang berupa
makanan pokok yang dikeluarkan setiap tahun sebelum salat Idul Fitri. Zakat
fitrah sering disebut dengan zakatun nafs, yaitu zakat penyucian diri. Zakat
fitah wajib bagi setiap muslim baik laki-laki maupun perempuan, anak-anak
maupun dewasa.


b. Ketentuan-Ketentuan dalam Zakat Fitrah
Zakat fitrah merupakan penyempurna bagi orang yang telah berpuasa

selama satu bulan penuh, sehingga jiwanya benar-benar kembali kepada
fitrah atau kesucian. Berikut ini adalah beberapa ketentuan yang perlu kita
perhatikan dalam melaksanakan zakat fitrah.
1) Syarat wajib zakat fitrah
Syarat wajib zakat fitrah antara lain:
a) Orang Islam.
b) Orang itu masih hidup hingga waktu terbenamnya matahari pada
penghabisan bulan Ramadan.
c) Mempunyai kelebihan harta baik untuk dirinya maupun keluarganya.
2) Waktu membayar zakat
Berikut ini adalah waktu-waktu yang tepat dalam membayar zakat fitrah
beserta hukumnya.
a) Waktu yang mubah (yang diperbolehkan), yaitu sejak awal bulan
Ramadan sampai dengan penghabisan bulan Ramadan.
b) Waktu wajib, yaitu mulai terbenamnya matahari di akhir Ramadan
sampai waktu subuh.
c) Waktu sunah, yaitu sesudah salat subuh sampai sebelum salat Idul
Fitri.

Dalam kaitannya dengan waktu membayar zakat fitrah, yang harus
kita perhatikan adalah jangan sampai kita mengeluarkan zakat fitrah setelah
melaksanakan salat Idul Fitri. Karena zakat fitrah yang dikeluarkan setelah
pelaksanaan salat Idul Fitri, maka tidak lagi dinamakan zakat fitrah tapi
menjadi sedekah biasa.
3) Jumlah zakat fitrah yang wajib dikeluarkan
Jumlah zakat fitrah yang wajib dikeluarkan adalah sebesar 2,5 kg
berupa bahan makanan pokok yang sesuai dengan daerah di mana kita
tinggal. Kita juga dapat menggantinya dengan sejumlah uang seharga
bahan makanan pokok yang dimakan oleh orang yang mengeluarkan





38 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

zakat fitrah pada saat itu. Tidaklah terpuji jika kita membayar zakat fitrah
dengan bahan makanan pokok atau berupa uang yang harganya lebih
rendah dari yang kita makan.



D. Mustahik Zakat

Orang yang berhak menerima zakat disebut dengan mustahik. Siapa saja yang
berhak menerima zakat? Dalam Surah At-Taubah ayat 60 Allah berfirman sebagai
berikut.

















Artinya: “Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-
orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk
hatinya, untuk (memerdekana) budak, orang-orang yang berhutang untuk
jalan Allah dan untuk mereka yang sedang dalam perjalanan, sebagai
suatu ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi
Maha Bijaksana.” (Q.S. At-Taubah:60)

Berdasarkan ayat di atas, orang-orang yang berhak menerima zakat adalah sebagai
berikut.
1. Fakir, yaitu orang yang tidak mempunyai pekerjaan tetap dan tidak mempunyai
harta.
2. Miskin, yaitu orang yang mempunyai harta dan usaha tetapi tidak mencukupi
kebutuhan hidupnya sehari-hari.

3. Amil, yaitu orang atau lembaga yang bertugas mengurus zakat.
4. Muallaf, yaitu orang yang baru masuk Islam.
5. Riqab yaitu budak atau hamba sahaya, yaitu mereka hidup di bawah kekuasaan
tuannya.
6. Gharim, yaitu orang yang berhutang karena agama dan tidak mampu
melunasinya.
7. Sabilillah, yaitu orang yang berjuang di jalan Allah dan membutuhkan bantuan.
8. Ibnu Sabil, yaitu orang yang mengadakan perjalanan jauh karena agama dan
kehabisan bekal.




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 39

E. Hikmah Pemberian Zakat Fitrah



Berikut ini beberapa hikmah pemberian zakat
fitrah yaitu sebagai berikut.
1. Mensucikan diri orang yang berpuasa.
2. Sebagai rasa syukur atas nikmat Allah
yang diterima.
3. Memberikan kegembiraan pada orang
miskin pada saat merayakan Hari Raya
Idul Fitri.
4. Memupuk sifat peduli dan tenggang rasa Gambar. Zakat memupuk sifat
kepada orang lain yang mendapat peduli kepada orang lain
kesusahan.
5. Memupuk hubungan kasih sayang antara sesama muslim khususnya antara
si kaya dan si miskin.
6. Agar tidak terjadi kejahatan dari orang–orang miskin yang dapat merusak
ketertiban masyarakat.



Kegiatanku

Kerjakan kolom di bawah ini!

No. Jenis Mal Nisab
1. Emas/perak


2. Perdagangan



3. Pertanian


4. Peternakan


5. Harta temuan

















40 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Apa yang telah kalian ketahui?


Nisab zakat binatang.

Unta ...............................................................................
..............................................................................



...............................................................................
Sapi/kerbau ..............................................................................




...............................................................................
Kambing ..............................................................................



Masukkan kata-kata dalam kotak berikut pada tabel sesuai dengan kelompoknya.

Muallaf Islam Kambing Amil Miskin

Jagung Fakir Merdeka Fisabilillah Garim


Kurma Riqab Ibnu Sabil Milik sendiri Emas


Harta yang harus Syarat wajib zakat Penerima zakat fitrah
dikeluarkan zakatnya














PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 41

Kisah Teladan


Dermawan Teragung di Dunia
Saiyidina Abu Bakar r.a. merupakan seorang hartawan dan jutawan yang

rela memberikan seluruh harta bendanya untuk suatu perjuangan suci, lalu sanggup
pula hidup miskin kerenanya. Beliau adalah di antara orang yang pertama masuk
Islam dan menjadi sahabat Rasulullah Saw. yang paling dekat serta paling
disayangi.
Sebelum memeluk Islam, Saiyidina Abu Bakar r.a. sudah terkenal sebagai
seorang bangsawan Arab yang kaya, berakhlak baik serta di hormati oleh
masyarakat Quraisy Mekah. Tetapi setelah memeluk Islam, beliau merupakan
tokoh Islam yang utama. Dia rela mengorbankan seluruh harta bendanya untuk
menegakkan agama Islam di Tanah Arab. Di kalangan para sahabat dialah orang
yang paling murah hati dan dermawan.
Pernah dalam peperangan Tabuk, Rasulullah meminta pada seluruh umat
Muslimin agar mengorbankan harta mereka pada jalan Allah. Datanglah Saiyidina
Abu Bakar r.a. membawa seluruh harta bendanya, lalu diletakkan antara dua
tangan Rasulullah. Melihat banyaknya harta yang dibawa oleh Abu Bakar r.a. itu
Rasulullah menjadi terkejut, lalu bertanya kepadanya: “Hai sahabatku yang
budiman, kalau seluruh harta bendamu kau korbankan, apalagi yang akan kau
tinggalkan untuk anak-anak dan isterimu?.” Pertanyaan Rasulullah Saw. dijawab
oleh Saiyidina Abu Bakar r.a. dengan tenang sambil tersenyum, katanya: “Saya

tinggalkan mereka Allah dan rasul-Nya.” Demikianlah kehebatan jiwa Saiyidian
Abu Bakar As-Sidiq r.a. yang tiada bandingannya.


Sumber: Pustaka-Ebook.com



























42 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Ayo Berlatih

A. Berilah jawaban yang paling tepat dengan memberi tanda silang (x) pada
huruf a, b, c, atau d!

1. Zakat secara bahasa artinya .... 6. Banyaknya zakat fitrah yang
a. berkurang dikeluarkan adalah ....

b. suci a. 1,5 kg
c. kotor b. 2,5 kg

d. menahan c. 3,5 kg
2. Zakat fitrah disebut juga dengan d. 5,5 kg
zakat .... 7. Orang yang wajib untuk

a. nafs mengeluarkan zakat fitrah adalah
b. umur ....

c. aqli a. semua orang kaya
d. harta benda b. semua orang Islam yang

3. Zakat dibedakan menjadi dua, mampu
yaitu zakat fitrah dan zakat .... c. semua manusia di dunia
a. rikaz d. semua orang laki-laki dan

b. tanaman perempuan
c. nafs 8. Nisab kambing adalah sebanyak
d. mal ....

4. Orang yang menerima zakat a. 40 ekor
sering disebut dengan .... b. 60 ekor

a. amil c. 50 ekor
b. gharim d. 70 ekor
c. mustahik 9. Zakat fotrah itu berupa ....

d. muzaki a. emas

5. Golongan orang yang berhak b. hewan ternak
menerima zakat ada .... golongan. c. makanan kesukaan
a. 6 d. makanan pokok

b. 7
c. 8
d. 9





PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 43

10. Besarnya zakat barang temuan 15. Waktu membayar zakat fitrah yang
yaitu .... paling utama adalah ....

a. 15% a. selama bulan Ramadan
b. 25% b. malam takbiran hingga
c. 20% sebelum salat Id

d. 30% c. tanggal 1 Syawal hingga
11. Zakat fitrah dibayar dengan .... matahari terbenam

a. bahan makanan pokok d. bertepatan dengan malam
b. benda hasil niaga nuzulul Quran
c. emas dan perak 16. Syarat zakat fitrah adalah ....

d. perkakas rumah tangga a. balig
12. Dalam satu keluarga, yang b. berakal

berkewajiban menanggung c. sehat jasmani
pengeluaran zakat fitrah adalah d. Islam
.... 17. Zakat fitrah yang dikeluarkan pada

a. anak yang belum bekerja awal Ramadan hukumnya ....
b. ibu rumah tangga a. mubah

c. mertua yang serumah b. wajib
d. kepala keluarga c. makruh

13. Zakat merupakan rukun Islam d. sunah
yang .... 18. Orang yang tidak berhak
a. kesatu menerima zakat fitrah adalah ....

b. kedua a. fakir
c. ketiga b. fisabilillah
d. keempat c. orang cacat

14. Zakat fitrah dikeluarkan sebelum d. miskin
salat .... 19. Orang yang lahir sebelum

a. Idul Fitri matahari tenggelam pada akhir
b. Idul Adha Ramadan wajib mengeluarkan ....
c. Asar a. zakat mal

d. Subuh b. zakat fitrah
c. sedekah

d. makanan




44 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

20. Berikut ini manfaat zakat fitrah, kecuali ....
a. menolong orang susah
b. membersihkan diri orang puasa

c. membiasakan sifat terpuji
d. mendapat saingan



B. Isilah titik-titik di bawah ini dengan benar!
1. Zakat fitrah merupakan zakat ...

2. Hasil pertanian harus dikeluarkan zakatnya, yang disebut zakat ...

3. Zakat fitrah jika dibayar dengan beras banyaknya adalah ....
4. Tujuan membayar zakat fitrah adalah untuk ....

5. Orang yang sedang mengadakan perjalanan dinamakan ....
6. Membayar zakat termasuk rukun Islam yang ke ....

7. Orang yang berhak menerima zakat dinamakan ....
8. Pemberian zakat fitrah diutamakan untuk ....

9. Zakat fitrah dikeluarkan setahun sekali pada bulan ....
10. Orang yang bekerja sebagai panitian zakat dinamakan ....



C. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan tepat!

1. Apa yang dinamakan zakat fitrah?
Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
2. Sebutkan syarat wajib zakat fitrah!

Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
3. Siapakah yang berhak menerima zakat fitrah? Sebutkan 8 mustahiq!

Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________

4. Kapan saat yang utama untuk menyerahkan zakat fitrah?
Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________





PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 45

5. Bagaimana hukumnya menyerahkan zakat fitrah pada pertengahan Ramadan?
Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________

6. Berapa besarnya zakat fitrah?

Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________

7. Apa saja yang termasuk zakat mal?
Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
8. Tuliskan lafal niat mengeluarkan zakat fitrah bagi diri sendiri!

Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
9. Menurut kamu apa manfaat diperintahkannya membayar zakat bagi yang
mampu?

Jawab: ______________________________________________________

______________________________________________________
10. Mengapa tidak boleh mengeluarkan zakat fitrah setelah salat hari raya?

Jawab: ______________________________________________________
______________________________________________________



































46 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Keteladanan Rasulullah saw
5 dan Sahabatnya








Kompetensi Inti

KI-1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya serta cinta tanah air.
KI-3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, menanya dan mencoba berdasarkan
rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah dan tempat bermain.
KI-4 : Menyajikan pengetahuan faktual dan konseptual dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan
kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.




Kompetensi Dasar

1.12 Meyakini kebenaran kisah Nabi Muhammad saw.
1.13 Meyakini kebenaran kisah sahabat-sahabat Nabi Muhammad saw.
2.12 Menunjukkan sikap semangat dalam belajar sebagai implementasi dari pemahaman kisah keteladan
Nabi Muhammad saw.
2.13 Menunjukkan sikap peduli sebagai implementasi dari pemahaman kisah keteladan sahabat-sahabat
Nabi Muhammad saw.
3.12 Memahami kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
3.13 Memahami kisah keteladanan sahabat-sahabat Nabi Muhammad saw.
4.12 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Muhammad saw.
4.13 Menceritakan kisah keteladanan sahabat-sahabat Nabi Muhammad saw.


Motivasi Belajar


Rasul adalah utusan Allah swt. Rasul menerima wahyu dari Allah swt. Wahyu disampaikan kepada
umat manusia. Rasul adalah manusia pilihan Allah swt. Akhlak Rasulullah diteladani oleh umatnya. Di
antaranya jujur, sabar, dan tidak sombong. Rasul Allah juga amanah, taat, dan suka bertobat. Rasul-
rasul Allah memiliki sifat maksum. Maksum artinya terjaga. Terjaga dari akhlak yang buruk. Di antara
rasul-rasul tersebut adalah Nabi Muhammad saw












PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 47

Pendalaman Materi



A. Kisah Keteladanan Rasulullah SAW

Nabi Muhammad saw. hidup penuh dengan ujian. Nabi Muhammad saw.
ditinggal ayahnya ketika dalam kandungan. Usia 6 tahun ibunya meninggal dunia.
Nabi Muhammad saw. harus ikut dengan kakeknya . Usia 8 tahun kakeknya
meninggal dunia. Nabi Muhammad saw. kemudian ikut pamannya. Pamannya
yang bernama Abu Talib. Nabi Muhammad saw. mengalami berbagai cobaan.
Namun, Nabi Muhammad saw. tetap berperilaku terpuji. Nabi Muhammad saw.
Tidak mengikuti budaya jahiliah. Nabi Muhammad saw. memiliki sifat maksum.
Maksum artinya terpelihara dari dosa. Banyak sifat terpuji dimiliki Nabi Muhammad
saw.. Contoh sifat terpuji Nabi Muhammad saw. adalah:
a. Tidak ikut menyembah berhala. Nabi Muhammad saw. Tidak mengikuti budaya
jahiliah. Budaya menyembah berhala, berjudi, dan lain sebagainya.
b. Memaafkan kesalahan kawan dan lawan. Nabi Muhammad saw. Suka
memaafkan. Memaafkan kesalahan orang lain. Nabi Muhammad saw. banyak
dimusuhi ketika menyiarkan Islam. Dimusuhi orang yang tidak suka Islam.
Namun, Nabi Muhammad saw. tetap memaafkan. Memaafkan dan mendoakan
musuhnya.
c. Sabar apabila dihina orang lain.
d. Tabah menghadapi cobaan hidup.
e. Tidak pernah berbuat maksiat.
f. Tidak sombong.
g. Jujur.
h. Cerdas.
i. Amanah dan dipercaya.
j. Murah hati.



Tugas Mandiri

1. Apakah yang dimaksud dengan rasul?
2. Rasul – rasul Allah memiliki sifat maksum. Apakah arti dari maksum?
3. Siapakah nama paman yang mengasuh nabi muhammad setelah sang kakek
meninggal dunia?
4. Sebutkan contoh sikap terpuji dari Nabi Muhammad SAW?
5. Mengapa nabi Muhammad bergelar al Amin?









48 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal

Tugas Kelompok

Buatlah rangkuman keteladanan yang dapat kita petik dari kisah Rasulullah SAW



B. Kisah Keteladanan Sahabat Rasulullah SAW


I. Kisah keteladanan Abu bakar as sisdiq
Sesungguhnya banyak perilaku Abu Bakar r.a yang dapat kita teladani.
Jika kita meneladaninya, kita akan menjadi orang mulia di dunia dan akhirat.
Kita semua pasti mau bukan menjadi golongan yang dicintai Allah. Di bawah
ini adalah beberapa perilaku yang perlu kita teladani.
1. Bersikap dermawan
Dermawan artinya murah hati dan suka bersedekah kepada orang
lain. Abu Bakar termasuk sosok manusia yang sangat dermawan. Beliau
pernah membawa semua harta kekayaannya kepada Rasulullah demi
lancarnya dakwah Islam. Kedermawanan Abu Bakar mendapat pujian dari
Nabi Muhammad saw, “Sungguh manusia yang terbanyak memberikan
ketenteraman kepadaku dalam persahabatan dan hartanya adalah Abu
Bakar.” Hendaklah kita bersikap dermawan kepada orang tua, saudara,
tetangga, teman, dan orang-orang yang membutuhkan.
Lakukanlah dengan penuh keikhlasan. Semata-mata hanya
mengharap ridha Allah, bukan mengharap pujian orang lain. Keutamaan
orang yang dermawan adalah doanya dikabulkan Allah dan dapat menjadi
ahli surga. Dikatakan demikian, karena Rasulullah pernah berkata kepada
Ali bin Abu Thalib, “Takutlah kamu akan doa orang dermawan karena doanya
pasti dikabulkan oleh Allah.”


2. Bersemangat dalam menyebarkan ajaran Islam
Kepada teman-temannya Abu Bakar sering memberikan nasihat yang
berbunyi, “Apabila telah masuk waktu salat, maka segeralah mengerjakan
salat.” Beliau juga mengingatkan, “Orang yang cerdas, yaitu orang yang
takwa (melaksanakan perintah Allah dan menjauhi larangan-larangan Al-
lah). Sedang orang yang dungu ialah orang yang durhaka (tidak taat kepada
perintah Allah).”
Termasuk sikap meneladani Abu Bakar adalah bersemangat dalam
menyebarkan ajaran Islam. Ajaklah teman-temanmu kepada kebaikan, yaitu
melaksanakan perintah-perintah Allah, dan cegahlah apabila mereka akan
berbuat dosa. Dari Anas r.a, Rasulullah bersabda: “Sungguh berjuang di
jalan Allah, baik pagi maupun sore hari, lebih baik daripada dunia dan
seisinya.” (H.R. Bukhari dan Muslim)




PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal 49

Jika temanmu atau orang lain tidak mau mengerjakan salat, berpuasa,
dan berbagai macam ibadah yang lain, hendaklah kamu menasihati mereka.
Sebaliknya, jika mereka akan melakukan perbuatan yang merugikan orang
lain, maka cegahlah mereka dengan cara yang baik.


3. Rendah hati dan ikhlas menerima ketentuan Allah
Meski menjadi khalifah (pemimpin), Abu Bakar tidak menjadi sombong
dan semena-mena. Setiap mengambil keputusan, Abu Bakar selalu mengajak
sahabatnya untuk membicarakan masalah tersebut. Abu Bakar juga selalu
ikhlas menerima ketentuan Allah. Sikap ini nampak saat Rasulullah wafat,
dan saat Abu Bakar sakit. Sikap Abu Bakar tersebut patut kita teladani.
Apabila pada suatu waktu kita mendapat cobaan, ujian atau musibah, terimalah
dengan lapang dada dan bersabarlah.


II. Kisah keteladanan Umar bin khatab
Di masa pemerintahan Umar bin Khattab, Islam mencapai perkembangan
yang sangat pesat. Apabila Umar memiliki sifat serakah, Umar bisa memperkaya
dirinya sendiri. Ia bisa menjadi orang yang paling kaya raya. Namun
kenyataannya, meski menjadi khalifah, Umar tetap hidup sederhana. Ini adalah
salah satu sikap yang harus kita teladani. Berikut beberapa perilaku Umar bin
Khattab yang perlu kita teladani.
1. Hidup sederhana
Hendaklah kita membiasakan hidup sederhana. Karena hal ini
merupakan sikap hidup Umar bin Khattab. Jubah yang selalu dipakai beliau
hanyalah dua buah. Jubah yang satunya pun merupakan pemberian
putranya, Abdullah bin Umar. Sederhana artinya tidak berlebih-lebihan.
Sebaiknya kita sederhana dalam makanan, tempat tinggal, dan berpakaian.
Rasulullah berkata kepada Abu Dzar, “Berpakaianlah dengan kain yang
sederhana, agar tidak menimbulkan penyakit sombong dan bangga diri”.
Dalam hal makanan dan minuman, hendaklah kita sederhana. Nabi
Muhammad saw. sendiri, tidak makan jika tidak lapar. Jika makan, tidak
sampai kekenyangan.


2. Peduli terhadap orang lain
Melihat ada rakyatnya yang kelaparan, Umar bin Khattab tidak segan
mengambil sekarung makanan dan memikulnya sendiri. Kita bisa mencontoh
perilaku Umar bin Khattab tersebut dalam bentuk lain. Misalnya, peduli
terhadap keadaan teman-teman di kelas atau teman-teman di sekitar rumah
kita. Teman yang butuh pertolongan, kita tolong. Teman yang sakit, kita datang
menjenguknya.





50 PAI dan Budi Pekerti Kelas 6 Semester Gasal


Click to View FlipBook Version