IPA
1. Tindakan berikut yang tidak menghemat energi listrik dalam menggunakan lemari es
adalah ....
a. memilih lemari es berharga mahal
b. mengisi lemari es secukupnya
c. menempatkan lemari es di tempat yang jauh dari sumber panas
d. pilih lemari es hemat energi
2. Pemadaman bergilir merupakan salah satu akibat dari ….
a. murahnya harga listrik
b. mahalnya harga listrik
c. melimpahnya pasokan listrik
d. kurangnya pasokan listrik
3. Dampak dari berlebihnya ketersediaan listrik adalah ….
a. tidak ada lagi pemadaman listrik dan ketersediaan listrik di daerah pelosok Indonesia
yang belum ada jaringan listrik bisa segera dibangun jaringan listrik
b. kurangnya pasokan listrik
c. mahalnya harga listrik
d. adanya pemadaman listrik secara bergilir
4. Salah satu contoh penghematan energi listrik adalah ….
a. mematikan lampu di siang hari
b. menghidupkan kompor sepanjang hari
c. mendengarkan radio sambil tidur
d. menonton TV sampai larut malam
5. Berikut merupakan akibat dari pemborosan listrik adalah …
a. terang benderang
b. rusaknya alam
c. kaya raya
d. tanaman menjadi subur
6. Pemborosan konsumsi listrik menyebabkan berkurangnya pasokan listrik sehingga
menyebabkan tagihan listrik ....
7. Kita harus menghemat energi listrik karena persediaannya ....
8. Habisnya sumber daya bahan bakar minyak dikarenakan pemborosan ....
9. Mengapa listrik berperan besar dalam proses globalisasi, terutama dalam hal akses
informasi ke berbagai belahan dunia?
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Mengapa kita harus memanfaatkan listrik secara bijak di dalam rumah?
Jawab: ...........................................................................................................................
IPS
1. Meningkatkan taraf hidup dengan melibatkan pertisipasi aktif dengan semua kalangan,
terutama wanita, pemuda, dan komunitas lokal menunjukkan kerja sama ASEAN di
bidang ....
a. ekonomi
b. teknologi
c. hukum
d. sosial budaya
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 51
2. Pertemuan yang bertujuan untuk mempromosikan perdamaian dan stabilitas kawasan
melalui dialog serta kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan adalah ....
a. Treaty on Southeast Asia Nuclear Weapon-Free Zone
b. Treaty on Mutual Legal Assistance in Criminal Matters
c. Zone of Peace, Freedom And Neutrality
d. Defence Ministers Meeting
3. Bantuan kepada cendekiawan, penulis, artis, dan media massa yang berperan aktif
menumpuk kepribadian dan persahabatan regional, pertukaran atau festival kebudayaan,
kesenian, serta film merupakan bentuk kerja sama ASEAN dalam bidang ....
a. kebudayaan dan penerangan
b. sosial
c. ekonomi
d. sosial budaya
4. Berikut yang merupakan pertemuan tentang Traktat Bantuan Hukum Timbal Balik di
Bidang Pidana adalah ....
a. MLAT
b. ACCT
c. ADMM
d. SEANWFZ
5. Meningkatkan kemampuan berkompetisi dan meningkatkan kualitas produksi dalam
negeri untuk meningkatkan pendapatan per kapita mayarakat termasuk dampak
globalisasi dalam bidang ....
a. ekonomi
b. politik
c. hukum
d. sosial budaya
6. Kopi, teh, minuman ringan, minuman herbal, cokelat, olahan kelapa, bumbu instan,
makanan ringan, mi instan, olahan rumput laut, dan hasil laut menunjukkan potensi
dalam keberagaman ekonomi untuk menembus pasar internasional di bidang ....
7. Meningkatkan kemampuan berbahasa asing termasuk dampak globalisasi dalam
bidang ....
8. Menentang pemakaian senjata nuklir baik untuk perang maupun penelitian termasuk
dampak globalisasi dalam bidang ....
9. Apa yang kamu ketahui tentang Treaty on Southeast Asia Nuclear Weapon-Free Zone/
SEANWFZ?
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Apa yang kamu ketahui tentang Treaty on Mutual Legal Assistance in Criminal Matters/
MLAT?
Jawab: ...........................................................................................................................
SBdP
1. Reklame yang dibuat menyerupai buku dengan jumlah halaman lebih dari dua lembar
disebut ....
a. poster
b. baliho
c. buklet
d. etiket
52 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
2. Bentuk reklame yang bertujuan untuk mendapatkan keuntungan dengan sebanyak-
banyaknya berupa barang atau berupa uang disebut reklame ....
a. jasa
b. layanan
c. komersial
d. nonkomersial
3. Iklan layanan masyarakat termasuk jenis reklame .…
a. komersial
b. nonkomersial
c. komunikatif
d. nonkomunikatif
4. Brosur merupakan reklame yang digunakan sebagai media ….
a. bermain
b. komunikasi
c. promosi
d. musik
5. Tulisan pada poster dibuat dengan ukuran ….
a. sangat kecil
b. kecil
c. sedang
d. besar
6. Poster adalah media pengumuman yang umumnya memadukan antara gambar dan ....
7. Gambar di poster harus sesuai dengan ...
8. Poster adalah salah satu reklame yang bersifat ....
9. Bagaimana membuat poster yang baik?
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Sebutkan syarat-syarat sebuah poster!
Jawab: ...........................................................................................................................
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 53
SUBTEMA Globalisasi dan Cinta
3 Tanah Air
Kompetensi Inti
1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, guru dan tetangganya, serta cinta tanah air.
3. Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara
mengamati, menanya, dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, serta benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain
4. Menunjukkan keterampilan berpikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif.
Dalam bahasa yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.
Kompetensi Dasar
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
1.3 Mensyukuri keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam
konteks Bhinneka Tunggal Ika.
2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika.
3.3 Menelaah keberagaman sosial, budaya, dan ekonomi masyarakat.
4.3 Mengampanyekan manfaat keanekaragaman sosial, budaya, dan ekonomi.
Bahasa Indonesia
3.2 Menggali isi teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah yang didengar dan dibaca.
4.2 Menyajikan hasil penggalian informasi dari teks penjelasan (eksplanasi) ilmiah secara lisan, tulis, dan visual dengan
menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif
Ilmu Pengetahuan Alam
3.6 Menjelaskan cara menghasilkan, menyalurkan, dan menghemat energi listrik.
4.6 Menyajikan karya tentang berbagai cara melakukan penghematan energi dan usulan sumber alternatif energi listrik.
Ilmu Pengetahuan Sosial
3.3 Menganalisis posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan
pendidikan dalam lingkup ASEAN.
4.3 Menyajikan hasil analisis tentang posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial,
budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN.
Seni Budaya dan Prakarya
3.1 Memahami reklame.
4.1 Membuat reklame.
Pembelajaran 1
Ayo Membaca 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Bacalah teks eksplanasi berikut secara seksama.
Perkembangan Iptek dalam Globalisasi
54 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
Iptek merupakan singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu dipandang
sebagai produk, proses, dan paradigma etika. Ilmu dihasilkan dari berbagai kegiatan
ilmiah, sedangkan pengetahuan diperoleh melalui proses pemahaman tanpa metode
ilmiah. Jadi, ilmu pengetahuan memuat rumus dan teori. Teknologi merupakan terapan
dari konsep rumus dan teori dari sebuah ilmu pengetahuan. Kemajuan teknologi akan
terus terjadi seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Begitupun juga, Iptek tetap
berkembang pada masa globalisasi.
Teknologi berperan sebagai alat bantu manusia dalam menjalani kehidupannya. Namun,
perilaku dan gaya hidup manusia dalam globalisasi dipengaruhi oleh iptek. Pengaruh
iptek dalam era globalisasi sangat besar karena ditopang oleh sistem sosial yang kuat
dan perkembangan teknologi yang cepat. Masyarakat yang kurang menguasai teknologi
dengan baik, sehingga hanya dapat bereaksi terhadap dampak kecanggihan teknologi.
Ilmu pengetahuan dan teknologi saling berkaitan. Jika tidak ada ilmu pengetahuan, maka
teknologi juga tidak ada.
Perkembangan iptek ternyata berpengaruh terhadap bidang industri. Teknologi
melahirkan proses industri menggunakan mesin sehingga memberikan manfaat yang
besar bagi kemajuan peradaban manusia. Pekerjaan yang tergantung pada fisik manusia
dapat digantikan dengan robot dan perangkat mesin yang mampu menggantikan tugas
manusia dengan cepat dan tepat.
Begitupun, penemuan komputer kini telah membantu kemampuan otak manusia dalam
berbagai bidang ilmu dan kegiatan manusia. Perkembangan iptek dianggap sebagai solusi
dari permasalahan yang ada karena memberikan manfaat yang besar bagi kehidupan
manusia.
Ayo Menulis 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Tuliskan informasi penting dalam setiap paragraf dari teks tersebut pada kolom berikut!
Paragraf Kalimat
Topik masalah
Deret penjelas
Simpulan dan
pesan/pendapat
pribadi penulis
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 55
Ayo Belajar 3.3 dan 4.3 IPS
Teknologi telah memberikan banyak dampak perubahan dalam kehidupan manusia.
Perlengkapan yang tersedia di sekolah tidak terlepas dari peran iptek dan globalisasi.
Tersedianya komputer di sekolah termasuk manfaat iptek. Peranan globalisasi terlihat pada
ketersediaan teknologi maupun pemasaran komputer dari dalam maupun luar negeri.
Tahukah kamu, ternyata negara-negara yang tergabung dalam ASEAN juga melakukan
kerja sama di bidang iptek. Bagaimanakah kerja sama yang dilakukan? kerja sama negara-
negara ASEAN dalam bidang iptek sudah ada sejak tahun 1967 melalui program ASEAN-
help-ASEAN initiative. Program tersebut menitikberatkan pada upaya pengembangan
iptek dan memasyarakatkan pemanfaatan Iptek terapan bagi pembangunan sosial dan
ekonomi.
Salah satu sasaran yang ingin dicapai dalam kerja sama di bidang iptek adalah
meningkatkan daya saing kawasan dengan cara memperkuat kapasitas masyarakat ASEAN.
Sasaran tersebut dapat dicapai dengan cara negara-negara ASEAN melakukan kesepakatan
untuk mengembangkan kerja sama iptek melalui partisipasi masyarakat dan kalangan dunia
usaha dalam pengembangan dan pemanfaatan iptek termasuk sektor swasta.
Kerja sama negara-negara ASEAN di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi diharapkan
dapat mendorong terjadinya peningkatan produk inovasi untuk mendukung pertumbuhan
ekonomi ASEAN. Program-program kerja sama ASEAN di bidang iptek yang ditetapkan
dalam ASEAN Plan of Action on Science and Technology (APAST) berubah menjadi ASEAN
Plan of Action on Science, Technology and Innovation (APASTI) yang diimplementasikan
mulai tahun 2015–2020. Inovasi terwujud dengan membentuk kemitraan antara pemerintah
dan swasta (Public-Private Partnership) melalui sosialisasi dan komersialisasi produk-
produk riset. Hasil riset tersebut diperoleh dari perguruan tinggi dan lembaga-lembaga
penelitian.
Bentuk kerja sama ASEAN di bidang iptek, antara lain ASEAN-US Science and
Technology Fellows. Kerja sama tersebut merupakan program magang bagi peneliti atau
akademisi dari kalangan luar pemerintahan untuk bekerja melakukan kajian di lembaga
pemerintah yang menangani kebijakan di bidang riset dan Iptek di negara masing-masing.
Program ASEAN-US Science and Technology Fellows memperoleh sponsor dari Pemerintah
Amerika Serikat melalui US Mission to ASEAN yang bekerja sama dengan Komite iiptek
ASEAN (ASEAN Committee on Science and Technology).
Ayo Menjawab 3.3 dan 4.3 IPS
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan benar!
1. Sasaran apa yang ingin dicapai dalam kerja sama di bidang IPTEK?
56 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
2. Tuliskan pendapatmu tentang usaha yang harus dilakukan agar inovasi di ASEAN makin
meningkat!.
Ayo Kerjakan 3.3 dan 4.3 IPS
Berikan pendapatmu terhadap pernyataan-pernyataan di bawah ini! Kamu dapat memilih
setuju atau tidak setuju dengan memberi tanda centang (√)!
No. Pernyataan Setuju Tidak Setuju
1. Terbentuknya ASEAN, negara-negara
di kawasan Asia Tenggara dapat
maju.
2. Kita perlu mengetahui kondisi sosial
negara-negara di kawasan ASEAN agar
dapat bekerja sama.
3. Negara Indonesia harus menjadi negara
terdepan di kawasan ASEAN.
4. Kita malu jika Indonesia berada di bawah
negara-negara lain di ASEAN.
5. Guna mengejar ketinggalan dengan
negara lain, maka pendidikan Indonesia
harus maju.
Ayo Belajar 3.6 dan 4.6 IPA
Iptek telah memberikan banyak kemudahan dalam berbagai sisi kehidupan manusia.
Kemajuan iptek tersebut harus selalu diiringi dengan sikap cinta tanah air. Contohnya adalah
kebutuhan listrik di Indonesia masih belum mencukupi seluruh wilayah Indonesia. Penemuan
listrik termasuk hasil perkembangan iptek. Umumnya, dalam menghasilkan listrik diperlukan
minyak bumi sebagai bahan bakar.
Minyak bumi termasuk sumber daya alam tak terbaharui sehingga dapat habis jika
digunakan secara terus-menerus. Oleh sebab itu, diperlukan berbagai upaya untuk
menemukan sumber daya alam alternatif untuk menggantikan minyak bumi, misalnya dengan
memanfaatkan cahaya matahari.
Cahaya matahari berupa pancaran gelombang elektromagnet termasuk bentuk energi
yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber daya untuk menghasilkan listrik. Pemberdayaan
energi cahaya matahari pada setiap zaman semakin meningkat seiring dengan perkembangan
Iptek. Cahaya matahari dimanfaatkan sebagai listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga
Surya (PLTS) yang memanfaatkan energi foton cahaya matahari menjadi energi listrik.
Pemanfaatan cahaya matahari agar menjadi listrik dapat dilakukan menggunakan sel surya.
Bagaimanakah prinsip kerja sel surya?
Sel Surya sebagai Penghasil Listrik
Sel surya atau fotovoltaik merupakan perangkat yang digunakan untuk mengubah
cahaya matahari menjadi energi listrik. Sel surya juga dimanfaatkan untuk menghasilkan
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 57
energi panas melalui sistem solar thermal. Sel surya memiliki
dua terminal atau sambungan. Sel surya saat kondisi gelap atau
tidak cukup cahaya berfungsi seperti dioda, sedangkan saat
memperoleh cahaya matahari menghasilkan tegangan.
Ketika sel surya terkena cahaya matahari, maka satu buah
sel surya dapat menghasilkan tegangan DC sebesar 0,5 sampai
1 Volt, dan arus short-circuit dapat dinyatakan dalam skala
milliampere per cm . Oleh karena penggunaan satu buah sel
2
surya belum mencukupi kebutuhan energi listrik untuk berbagai aplikasi, maka dibentuklah
modul surya yang terdiri atas beberapa sel surya yang disusun secara seri.
Satu buah modul surya dapat tersusun atas 28 sampai 36 buah sel surya sehingga
mampu menghasilkan tegangan DC sebesar 12 Volt dengan penyinaran standar. Modul
surya dapat dikombinasikan secara paralel atau seri sehingga dihasilkan tegangan dan arus
keluaran sesuai daya yang diperlukan.
Sampai saat ini teknologi sel surya masih terus berkembang dan akan terus berkembang
seiring berkembangnya iptek. Namun, struktur dan cara kerja sel surya secara umum ada
dua macam, yaitu sel surya berbasis material silikon (sel surya silikon) dan sel surya berbasis
thin film (lapisan tipis). Bagian-bagian sel surya, antara lain sebagai berikut.
1. Lapisan antireflektif, digunakan untuk memaksimalkan cahaya yang terserap oleh
semikonduktor dengan cara meminimalkan pemantulan cahaya. Material anti reflektif
berupa lapisan tipis dengan indeks refraktif optik berada di antara semikonduktor dan
udara. Akibatnya, cahaya dibelokkan ke arah semikonduktor sehingga meminimalkan
cahaya yang dipantulkan kembali.
2. Enkapsulasi (cover glass), berfungsi melindungi modul surya dari hujan atau kotoran.
3. Substrat (metal backing), berfungsi menopang keseluruhan komponen sel surya. Material
substrat didesain dengan konduktivitas listrik yang baik. Tujuannya substrak berfungsi
sebagai kontak terminal positif sel surya. Bahan yang digunakan berupa logam, misalnya
58 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
aluminium atau molybdenum. Substrat pada sel surya dye-sensitized (DSSC) dan sel
surya organik berfungsi sebagai tempat masuknya cahaya. Oleh sebab itu, digunakan
material yang bersifat konduktif, tetapi transparan seperti indium tin oxide (ITO) dan
flourine doped tin oxide (FTO).
4. Kontak metal (contact grid), merupakan lapisan yang diletakkan di atas sebagian material
semikonduktor yang berperan sebagai kontak negatif.
5. Material semikonduktor, berfungsi untuk menyerap cahaya dari sinar matahari.
Semikonduktor yang digunakan pada industri elektronik berupa material silikon,
sedangkan material semikonduktor yang digunakan pada sel surya lapisan tipis berupa
material Cu(In,Ga)(S,Se)2(CIGS), CdTe (kadmium telluride), dan amorphous silikon.
Semikonduktor yang digunakan pada sel surya terdiri atas junction atau gabungan dari
dua material semikonduktor. Material tersebut berupa semikonduktor tipe-p, dan tipe-n,
sehingga yang membentuk p-n junction.
Prinsip kerja sel surya berdasarkan p-n junction, yaitu terbentuknya junction antara
semikonduktor tipe-p dan tipe-n. Semikonduktor terdiri atas ikatan-ikatan atom yang di
dalamnya terdapat elektron sebagai penyusun dasar. Struktur atom semikonduktor tipe-n
memiliki kelebihan elektron (muatan negatif), sedangkan semikonduktor tipe-p memiliki
kelebihan hole (muatan positif). Keadaan kelebihan elektron dan kelebihan hole terjadi
dengan cara menambahkan material dengan atom dopant. Material silikon tipe-p diperoleh
dari gabungan silikon dengan atom boron, sedangkan material silikon tipe-n diperoleh dari
gabungan silikon dengan atom fosfor.
Fungsi p-n junction untuk membentuk medan listrik sehingga menghasilkan listrik. Ketika
semikonduktor tipe-p dan tipe-n terhubung, maka kelebihan elektron akan bergerak dari
semikonduktor tipe-n ke tipe-p sehingga semikonduktor tipe-n akan bermuatan postif dan
sebaliknya semikonduktor tipe-p akan bermuatan negatif. Aliran elektron dan hole tersebut
menyebabkan terbentuknya medan listrik ketika cahaya matahari mengenai susunan p-n
junction yang akan mendorong elektron bergerak dari semikonduktor menuju kontak negatif
(front contact grid) sehingga dihasilkan listrik, dan sebaliknya hole bergerak menuju kontak
positif (back contact) menunggu elektron datang.
Aliran elektron yang berupa listrik tersebut dapat disalurkan ke saluran awal dan akhir
untuk digunakan pada perabot listrik. Bahan dan cara kerja yang aman terhadap lingkungan
menjadikan sel surya sebagai salah satu hasil teknologi pembangkit listrik yang efisien bagi
sumber energi alternatif masyarakat di masa depan.
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 59
Ayo Kerjakan 3.6 dan 4.6 IPA
Perhatikan gambar di bawah ini!
Tuliskan penjelasanmu tentang cara kerja panel listrik tenaga surya tersebut berdasarkan
pengamatanmu dengan teman sebangkumu.
Ayo Lakukan 3.6 dan 4.6 IPA
Lakukanlah percobaan berikut!
Membuat Baterai Alami dari Kulit Pisang
Alat dan Bahan:
1. Air mineral
2. Bahan untuk pemutih pakaian atau bleach
3. Lem yang tahan panas dan cuaca atau lem silikon
4. Plat logam untuk atap (seng)
5. Botol PET bekas air mineral
Langkah Kegiatan:
1. Potong plat logam yang sudah disiapkan sekitar 9 × 10 inci dengan gunting khusus
logam. Pastikan Anda mengguntingnya dengan gunting khusus, karena memotong plat
logam dengan gunting biasa dapat merusak gunting tersebut.
2. Buatlah 2 buah gambar lingkaran dengan besar lingkaran sekitar 1 hingga 2 cm.
Ukuran dalam kira-kira seukuran dengan diameter botol yang akan digunakan. Setelah
bagian dalam lingkaran terpotong, buatlah potongan-potongan keluar dengan jarak
antarpotongan sekitar 1 cm atau tidak boleh melebihi garis terluar.
3. Ampelas botol bekas air minum yang sudah disiapkan dan jangan lupa untuk melepas
labelnya agar proses pengampelasan dan penempelan lebih mudah.
4. Masukkan botol yang sudah diamplas tadi ke dalam lubang plat yang sudah disiapkan.
Lalu, oleskan lem pada kedua sisi agar kualitas daya rekatnya lebih bagus dan terhidar
dari kebocoran. Setelah lem kering berikutnya isilah botol tersebut dengan air mineral
hingga penuh lalu tuangkan sekitar satu tutup botol bleach ke dalamnya. Setelah itu
lakukan instalasi.
Ayo Kerjakan 3.6 dan 4.6 IPA
Setelah melakukan percobaan di atas, buatlah laporan hasil kegiatanmu! Kerjakan pada
kolom berikut!
60 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
Laporan Hasil Percobaan
Nama percobaan
Waktu percobaan
Tujuan percobaan
Alat dan bahan
Langkah percobaan
Kesimpulan
Kerjakan di Rumah 3.6 dan 4.6 IPA
Diskusikan bersama orang tuamu di rumah! Diskusikan mengenai berbagai sumber energi
alternatif yang ada di sekitarmu! Diskusikan pula bagaimana cara memanfaatkan sumber
energi alternatif tersebut!
Pembelajaran 2
Ayo Membaca 3.3 dan 4.3 PPKn
Cinta Produk Indonesia untuk Meningkatkan Perekonomian
Makin banyak rakyat Indonesia yang secara sadar menggunakan produk-produk
buatan Indonesia, maka secara tak langsung konsumsi produk
Indonesia menjadi makin besar sehingga meningkatkan pendapatan
pengusaha lokal bahkan pendapatan nasional. Bukan hanya itu,
fenomena tersebut diharapkan mampu memberikan keuntungan
pada pelaku usaha sehingga dapat terus meningkatkan mutu
produk-produknya sebagai timbal balik dari kepercayaan publik
dalam negeri. Permintaan produk Indonesia yang makin tinggi
akan menuntut peningkatan jumlah produksi sehingga memperluas
lapangan pekerjaan baru bagi jutaan rakyat Indonesia.
Peningkatan kualitas produk yang dihasilkan bagi perusahaan sangat penting. Ancaman
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 61
persaingan produk Indonesia dengan produk luar negeri akan semakin berat sejalan dengan
semakin mudahnya produk impor masuk ke dalam negeri. Tanpa perubahan kualitas, maka
upaya kecintaan konsumen terhadap produk Indonesia juga menjadi sia-sia.
Peningkatan produksi dalam negeri merupakan salah satu faktor yang akan memengaruhi
pertumbuhan ekonomi suatu negara. Pertumbuhan ekonomi akan berimbas pada tingkat
kesejahteraan masyarakat. Jadi, kesadaran akan pentingnya mencintai produk dalam negeri
akan sangat membantu dalam mewujudkan kesejahteraan umum. Selain itu, mencintai
produk Indonesia dapat dijadikan sebagai perwujudan rasa cinta tanah air terhadap bangsa
Indonesia.
Setiap warga Negara Indonesia seharusnya sudah dapat mewujudkan rasa cinta tanah
airnya agar produk dalam negeri mampu bersaing di pasar internasional. Hal ini karena
produk Indonesia telah terbukti menjadi pemasok merek-merek mahal dan terkenal di luar
negeri, sehingga kita harus lebih mencintai produk dalam negeri karena merek dunia sudah
mengakui kualitas produk Indonesia.
Mencintai produk Indonesia harus ditanamkan sebagai wujud rasa cinta tanah air
agar produk-produk tersebut dapat diwariskan di masa yang akan datang. Produk-produk
Indonesia akan makin terkenal dan tetap diminati ketika diminati oleh masyarakat lokal yang
dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan masyarakat Indonesia. Akibatnya, kecintaan terhadap
produk Indonesia meluas secara internasional.
Ayo Menulis 3.3 dan 4.3 PPKn
Setelah membaca teks, tulis pokok pikiran yang kamu temukan dalam teks tersebut. Setelah
memahami pokok pikiran tersebut, tambahkan nilai-nilai yang tersirat dalam teks tersebut.
Berikan contoh-contoh sikap dalam kehidupan sehari-hari dan sebutkan juga hal yang kamu
bisa lakukan terkait tema!
Contoh sikap Pokok pikiran
Cinta Produk
Indonesia untuk
Hal yang aku bisa Meningkatkan Nilai-nilai
Perekonomian
Ayo Belajar 3.1 dan 4.1 SBdP
Masih ingatkah kamu tentang reklame? Salah satu jenis reklame yaitu brosur. Brosur
merupakan alat yang digunakan sebagai promosi barang, jasa, dan sebagainya. Brosur
dibuat dari kertas yang memuat informasi dan menawarkan jasa, produk, layanan, program,
62 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
dan sebagainya yang ditujukan kepada pasar sasaran atau sasaran tertentu. Brosur
dibagikan secara gratis kepada pelanggan atau masyarakat untuk memperkenalkan produk,
layanan, program, dan sebagainya secara rinci untuk membantu pemasaran.
1. Fungsi Brosur
Fungsi brosur ada tiga macam, yaitu informatif, iklan, dan identifikasi.
a. Fungsi informatif, yaitu untuk memberikan informasi kepada konsumen yang
berkaitan dengan perusahaan. Informasi berkaitan dengan presentasi perusahaan,
produk baru, layanan perusahaan yang ditawarkan, dan sebagainya.
b. Fungsi iklan, yaitu sebagai alat iklan atau alat promosi yang menarik dan
mempromosikan produk maupun jasa.
c. Fungsi identifikasi, yaitu untuk mempertahankan kriteria atau konsep sehingga
perusahaan mudah diidentifikasi. Hal tersebut memberikan prestise dan kredibilitas
perusahaan.
2. Ciri-ciri Brosur
Brosur memiliki ciri-ciri tertentu yang membedakannya dengan media-media promosi
lainnya. Brosur memiliki ciri-ciri khusus, antara lain sebagai berikut.
a. Pernyataan pesannya tunggal.
b. Tujuannya untuk menginformasikan, mengedukasi, dan membujuk atau
memengaruhi orang atau pelanggan untuk membeli atau mengadopsi pesan yang
disampaikan.
c. Diterbitkan hanya sekali dan dapat dicetak ulang dengan pembaruan maupun
tidak.
d. Menarik perhatian pelanggan atau masyarakat.
e. Memiliki sistem distribusi sendiri yang bukan merupakan bagian dari media
lainnya.
f. Salinan brosur dibuat jelas dan desainnya harus menarik.
Ayo Berkreasi 3.1 dan 4.1 SBdP
Buatlah brosur yang berisi tentang penawaran sebuah produk lokal! Kerjakan pada buku
tugasmu!
Kerjakan di Rumah 3.1 dan 4.1 SBdP
Kamu sudah membuat brosur, coba tunjukkan brosurmu di hadapan orang tuamu! Mintalah
pendapat mereka!
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 63
Pembelajaran 3
Ayo Membaca 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Bacalah teks eksplanasi berikut!
Teknologi Ramah Lingkungan di Era Globalisasi
Di era globalisasi yang makin berkembang pesat ini banyak diikuti oleh kesinambungan
masyarakat yang lupa dengan lingkungan sekitar. Walau sebenarnya lingkungan sekitar
termasuk faktor terpenting dalam kehidupan sehari- hari. Atas dasar inilah manusia merasa
butuh untuk membuat suatu penemuan yang berdampak pada teknlogi yang ramah
lingkungan.
Teknologi ramah lingkungan adalah teknologi yang diciptakan secara sengaja oleh
manusia untuk mempermudah kehidupan sehari-hari manusia. Namun, tidak mengakibatkan
kerusakan atau tidak berdampak negatif terhadap lingkungan di sekelilingnya.
Teknologi seperti ini harus mampu melindungi lingkungan sekitar. Caranya dapat
beranekaragam, contohnya kurangi polutan yang umumnya ditimbulkan oleh berbagai
alat-alat teknologi yang memakai berbagai sumber daya alam dengan berimbang serta
berkepanjangan, dan memberikan penanganan yang pas akan limbah-limbah yang barang
kali dihasilkan oleh teknologi yang semakin pesat perkembangannya.
Ayo Menulis 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Tuliskan struktur teks eksplanasi di atas! Kerjakan pada tabel berikut!
Struktur Teks Kalimat
Pernyataan umum
Deretan penjelas
64 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
Interpretasi
Ayo Lakukan 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Lengkapi teks eksplanasi berikut sehingga menjadi satu teks yang utuh! Perhatikan
penggunaan kosakata baku dan kalimat efektif pada tulisanmu!
Teknologi hijau di era globalisasi adalah teknologi yang bermanfaat bagi banyak umat
manusia. Teknologi tersebut haruslah: Pertama, ramah lingkungan, contohnya minim polusi
atau bahkan tidak menimbulkan polusi. Kedua, bersifat sustainabel atau berkesinambungan
sehinggap pemanfaatan teknologinya dapat dirasakan untuk waktu yang lama. Ketiga
teknologi dapat diterapkan (applied).
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Ayo Belajar 3.6 dan 4.6 IPA
Kompor Tenaga Surya
Sumber energi terbesar bagi kehidupan manusia yang bisa didapatkan secara gratis
adalah cahaya matahari. Indonesia merupakan salah satu negara dengan potensi terbesar
dalam memanfaatkan cahaya matahari sebagai sumber energi alternatif. Hal tersebut karena
Indonesia berada di garis khatulistiwa sehingga memiliki periode pencahayaan matahari
lebih besar dari wilayah negara lain. Potensi tersebut dapat dimanfaatkan oleh warga yang
tinggal di Indonesia dalam kehidupan sehari-hari, misalnya memasak.
Salah satu alat memasak yang menggunakan energi matahari adalah kompor tenaga
surya. Kompor tenaga surya tidak menggunakan bahan bakar konvensional dan biaya
operasionalnya rendah. Penggunaan kompor tenaga surya dapat mengurangi ketergantungan
pada kayu bakar maupun minyak bumi sebagai bahan bakar untuk memasak.
Kompor surya dapat digunakan di luar rumah, terutama saat konsumsi bahan bakar
terbatas atau risiko kebakaran lebih besar. Prinsip dasar kompor surya adalah pemusatan
cahaya matahari, mengubah cahaya menjadi energi panas, dan memerangkap panas.
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 65
Pemusatan cahaya matahari menggunakan bahan berupa cermin atau bahan metal
(logam) yang memantulkan cahaya. Hasil pemusatan cahaya dan panas matahari tersebut
dapat dimanfaatkan untuk memasak. Perubahan energi cahaya menjadi energi panas
terjadi pada bagian dalam kompor surya. Panci dibuat berwarna hitam untuk meningkatkan
perubahan cahaya menjadi panas dan meningkatkan penyerapan cahaya matahari.
Pemerangkapan panas terjadi dengan cara mengisolasi udara di dalam kompor dari
udara di luar sehingga digunakan bahan keras dan bening. Bahan yang digunakan, misalnya
kantong plastik atau tutup panci berbahan kaca, sehingga cahaya dapat masuk ke dalam
panci. Setelah cahaya terserap dan berubah menjadi panas, kantong plastik atau tutup
berbahan kaca akan memerangkap panas seperti efek rumah kaca. Jenis-jenis kompor
tenaga surya, antara lain kompor tenaga surya berbentuk kotak, kompor panel, kompor
parabola, dan kompor hibrid.
Kompor tenaga surya
berbentuk balok. Kompor Panel Kompor Parabola
1. Kompor Tenaga Surya
Kompor tenaga surya berbentuk kotak mampu memerangkap panas hingga 150 °C
tanpa meleleh atau menghasilkan gas. Perangkap panas pada dinding kompor yang
dapat digunakan berupa remasan kertas, wol, sisa kain, rumput kering, potongan kardus,
dan sebagainya. Penutup kompor berbentuk kotak menggunakan tutup transparan dari
kaca atau plastik. Selain itu, bagian dasar kompor berwarna hitam yang dapat diperoleh
menggunakan cat semprot hitam yang tidak beracun ketika panas, cat tempera hitam
(cat berbahan dasar telur), atau menggunakan jelaga. Kompor berbentuk kotak dapat
digunakan untuk menghangatkan makanan dan minuman serta untuk mempasturisasi
air dan susu.
2. Kompor Panel
Kompor tenaga surya berbentuk panel dibuat dari panel mengilap untuk
mengarahkan sinar matahari pada panci pemasak yang diselubungi oleh kantong
plastik tahan panas. Kompor Panel disebut juga model CooKit. Kompor panel dibuat
dengan cara menempelkan bahan pemantul cahaya, misalnya kertas aluminium di
atas kepingan karton atau kardus yang dipotong secara khusus. Kompor panel dapat
menghasilkan panas yang rendah sampai sedang sehingga dapat digunakan untuk
mempasteurisasikan air atau memasak beras, daging, atau sayuran.
3. Kompor Parabola
Kompor parabola dapat mencapai panas yang tinggi sehingga memerlukan
pengaturan yang tepat dan aman. Kompor parabola dapat digunakan untuk memasak
dengan cepat. Kompor parabola banyak ditemukan di Cina yang digunakan untuk
memasak dalam skala besar.
66 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
4. Kompor Hibrid
Kompor hibrid terdiri atas besi pemanggang dan reflektor parabola yang posisinya
dapat diatur. Besi pemanggang dan reflektor parabola tersebut bertumpu pada kaki tiga
yang dapat dibuat dari barang bekas. Ketika cahaya matahari tidak ada, kompor hibrid
dapat menggunakan jenis bahan bakar lainnya sebagai sumber pemanasan, misalnya
gas, listrik, kayu bakar, dan sebagainya.
Kompor surya merupakan salah satu cara untuk memanfaatkan sumber energi alternatif.
Kompor surya dapat dibuat dari bahan-bahan yang ada di sekitar kita. Penggunaan kompor
surya selain dapat menggantikan kompor konvensional, tetapi juga ramah lingkungan karena
mengurangi kebutuhan gas maupun kayu bakar. Memasak menggunakan kayu bakar dapat
menghasilkan asap yang jika terhirup dapat memicu penyakit saluran pernapasan dan
kematian.
Ayo Lakukan 3.6 dan 4.6 IPA
Lakukanlah kegiatan berikut!
Membuat Kompor Tenaga Surya Sederhana
Alat dan Bahan:
1. Dua buah kardus berbeda ukuran dengan selisih sekitar satu
inci di setiap sisinya
2. Kardus berukuran kecil tanpa tutup
3. Kardus berukuran besar dengan tutup
4. Remasan koran atau sobekan kertas
5. Kertas berwarna hitam atau cat hitam
6. Pisau/cutter
7. Pembungkus makanan berbahan aluminium atau pelat logam
atau aluminium foil
8. Plester atau perekat karet
9. Delapan buah tangkai penyangga
10. Lem tahan panas dengan daya rekat kuat
11. Panci dengan tutup transparan dari kaca
Langkah Kegiatan:
1. Rekatkan kertas berwarna hitam atau cat hitam pada bagian dalam kardus kecil.
2. Letakkan kardus kecil di dalam kardus yang lebih besar. Isilah celah kosong di antara
kedua kotak dengan sobekan kertas atau remasan koran sebagai penyekat atau penahan
panas.
3. Lapisi empat buah tutup kardus besar pada bagian dalam dengan pembungkus makanan
berbahan aluminium atau pelat logam atau aluminium foil. Pastikan tidak ada lapisan
pemantul yang terlipat atau berkerut.
4. Berikan plester atau perekat karet pada pinggir setiap tutup kardus besar agar merekat
dengan kuat pada kardus.
5. Posisikan setiap tutup kardus sebagai pemantul cahaya matahari pada setiap sisi bagian
atas kardus dengan sudut kemiringan sekitar 45 derajat. Gunakan dua buah tangkai
penyangga di bagian bawah setiap tutup kardus pemantul agar posisinya stabil. Pastikan
semua bagian sudah terpasang kuat dan tahan terhadap terpaan angin.
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 67
6. Isi panci untuk menghangatkan air atau makanan, kemudian tutup panci tersebut dan
letakkan kompor surya di tempat yang terpapar cahaya matahari langsung di waktu
terik siang hari.
Kerjakan di Rumah 3.6 dan 4.6 IPA
Tunjukkan kompor tenaga surya yang telah kamu buat pada orang tuamu! Kemudian
mintalah pendapat mereka!
Pembelajaran 4
Ayo Belajar 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Kalimat efektif merupakan kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa dari segi ejaan
maupun tanda baca sehingga mudah dipahami oleh pembaca atau pendengar. Pembuatan
kalimat efektif bertujuan agar penulisan kalimat menjadi lebih mudah dipahami dan tidak
menyebabkan salah pemahaman.
1. Syarat Kalimat Efektif
Syarat kalimat efektif, antara lain sebagai berikut.
a. Mudah dipahami oleh pembaca atau pendengarnya.
b. Tidak menimbulkan salah penafsiran.
c. Menyampaikan pemikiran kepada pembaca atau pendengarnya secara tepat.
d. Sistematis dan tidak bertele-tele.
2. Unsur-Unsur Kalimat Efektif
Kalimat efektif harus memenuhi kesepadanan, kepararelan, kehematan kata,
kecermatan, ketegasan, kepaduan, dan kelogisan kalimat sebagai berikut.
a. Kesepadanan
Kesepadanan struktur merupakan keseimbangan antara gagasan atau pemikiran
dengan struktur bahasa yang dipakai dalam kalimat. Kesepadanan dalam kalimat
ditunjukkan dengan adanya kesatuan gagasan dan kesatuan pikiran. Ciri-ciri kalimat
yang memiliki kesepadanan struktur, yaitu memiliki subjek dan predikat yang jelas,
serta tidak memiliki subjek ganda di dalam kalimat tunggal.
b. Kepararelan
Kalimat efektif tersusun atas kesamaan bentuk kata di dalam satu kalimat. Kesamaan
bentuk kata, misalnya jika kata pertama berbentuk verba, maka kata selanjutnya
berbentuk verba. Namun, jika kata pertama berbentuk nomina, maka kata selanjutnya
berbentuk nomina.
c. Kehematan kata
Kalimat efektif tidak menggunakan kata-kata atau frasa yang tidak perlu digunakan.
Pemborosan kata di dalam kalimat efektif dihindari dengan memperhatikan hal-hal
berikut.
1) Menghindari unsur yang sama pada kalimat majemuk.
2) Menghindari kesinoniman dalam kalimat.
3) Menghindari penjamakan kata pada kata jamak.
68 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
d. Kecermatan
Kecermatan dilakukan dengan cara cermat dan tepat dalam memilih kata sehingga
tidak menimbulkan kerancuan dan makna ganda.
e. Ketegasan
Kalimat efektif memberikan penegasan pada ide pokok sehingga ide pokok
menonjol di dalam kalimat. Cara penegasan pada kalimat efektif, antara lain sebagai
berikut.
1) Meletakkan kata kunci di awal kalimat.
2) Mengurutkan kata secara bertahap.
f. Kepaduan
Kalimat efektif memiliki kepaduan pernyataan sehingga informasi yang disampaikan
tidak terpecah-pecah.
g. Kelogisan
Ide dalam kalimat efektif dapat diterima atau dimengerti oleh akal dan sesuai dengan
kaidah EYD.
3. Contoh Kalimat Efektif
Contoh-contoh kalimat efektif, antara lain sebagai berikut.
a. Globalisasi memengaruhi pola kehidupan masyarakat dunia.
b. Globalisasi memiliki dampak positif dan negatif.
Ayo Lakukan 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Carilah teks tentang mencintai produk Indonesia! Carilah dari berbagai sumber, kemudian
lakukan identifikasi penggunaan kalimat efektif dari teks tersebut! Tuliskan kalimat efektif
tersebut dalam tabel berikut! Identifikasi kalimat yang kamu pilih sudah memenuhi syarat-
syarat kalimat efektif atau belum dengan memberikan tanda centang (√)!
Sudah Belum
No Kalimat Efektif
Memenuhi Memenuhi
1
2
3
4
5
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 69
Ayo Menulis 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Tulislah kembali isi teks tersebut dengan menggunakan bahasamu sendiri! Gunakan kata
baku dan kalimat efektif! Kerjakan pada buku tugasmu!
Ayo Memahami 3.3 dan 4.3 PPKn
Jika produk luar negeri lebih diminati oleh masyarakat, maka yang akan mengalami
kerugian adalah perajin kreatif dari berbagai pelosok negeri ini. Kita semua seharusnya
dapat memelihara kelangsungan produksi dalam negeri. Kita harus menghargai kreativitas
saudara sendiri. Ketika suatu hari kamu berbelanja di toko sepatu, dan dihadapkan pada
pilihan sepatu buatan Indonesia atau sepatu buatan luar negeri, maka kamu harus dengan
bangga memilih sepatu buatan Indonesia. Sebagai anak Indonesia kita harus cinta produksi
Indonesia.
Ayo Berdiskusi 3.3 dan 4.3 PPKn
Diskusikan bersama teman sebangkumu tentang perilaku mencintai produk Indonesia! Tulis
hasilnya pada kolom berikut!
Hasil diskusi:
Kerjakan di Rumah 3.3 dan 4.3 PPKn
Dalam kehidupan sehari-hari, tentu kamu telah menggunakan produk dalam negeri.
Sekarang, coba kamu ceritakan pengalamanmu menggunakan produk dalam negeri tersebut
pada orang tuamu!
Pembelajaran 5
Ayo Belajar Belajar 3.1 dan 4.1 SBdP
Masih ingatkah kamu tentang poster? Dalam membuat poster harus memperhatikan
langkah-langkah berikut.
1. Tentukan topik dan tujuan.
2. Buat kalimat singkat dan bersifat menyugesti.
3. Gunakan gambar.
4. Gunakan media yang tepat.
70 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
Perhatikan contoh poster berikut!
Ayo Berkreasi 3.1 dan 4.1 SBdP
Buatlah sebuah poster yang berisi ajakan untuk menggunakan produk-produk buatan dalam
negeri! Kerjakan pada buku tugasmu!
Ayo Belajar 3.3 dan 4.3 IPS
Kerja Sama Negara-Negara ASEAN
Maksud dan tujuan dibentuknya ASEAN adalah untuk menyatukan negara-negara
yang berada di kawasan Asia Tenggara melalui suatu bentuk kerja sama. Misalnya dalam
bidang ekonomi maupun untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat dari negara-negara
tersebut seperti keuntungan Indonesia dengan bergabung dalam ASEAN. Saat ini, ASEAN
beranggotakan hampir seluruh negara-negara yang terletak di kawasan Asia tenggara
kecuali Papua Nugini.
1. Maksud dan Tujuan Dibentuknya ASEAN
Maksud dan tujuan dari dibentuknya ASEAN tercantum dalam Deklarasi ASEAN
yang dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 1967 di Bangkok. Maksud dan tujuan tersebut
sebagai berikut.
a. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, serta pengembangan
kebudayan di wilayah Asia Tenggara. Hal tersebut dilakukan melalui usaha bersama
dengan semangat kesamaan dan semangat persahabatan untuk memperkuat
landasan masyarakat dari bangsa-bangsa di kawasan Asia Tenggara yang damai
dan sejahtera.
b. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional yang dilakukan dengan jalan saling
menghormati keadilan serta tertib hukum di dalam hubungan di antara negara-negara
kawasan Asia Tenggara serta mematuhi prinsip-prinsip dari Piagam Perserikatan
Bangsa-Bangsa agar tidak menjadi penyebab terjadinya tindakan penyalahgunaan
kewenangan.
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 71
c. Peningkatan kerja sama yang aktif serta saling membantu di antara negara-negara
anggota dalam memecahkan masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan
bersama yang mencakup bidang ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan,
administrasi, dan juga teknik
d. Saling membantu, baik itu dalam bidang sarana-sarana latihan dan juga penelitian
dalam bidang pendidikan, profesional, administrasi, dan teknik.
e. Membina dan menjalin kerja sama yang lebih efektif dalam rangka meningkatkan
hasil pertanian, industri, perluasan perdagangan komoditi internasional, perbaikan
sarana dan prasarana pengangkutan dan komunikasi, serta peningkatan taraf hidup
rakyat dari negara-negara anggota.
f. Meningkatkan kualitas ilmu pengetahuan di antara negara-negara anggota
g. Memelihara kerja sama yang erat dengan organisasi-organisasi internasional
maupun regional lainnya dengan tujuan yang sama, serta untuk lebih menjajaki
kemungkinan-kemungkinan diadakannya kerja sama yang lebih erat lagi satu sama
lainnya.
2. Bentuk Kerja Sama ASEAN
Berikut adalah beberapa bentuk kerja sama ASEAN dalam berbagai bidang.
a. Bidang keamanan
Komunitas Keamanan ASEAN merupakan sebuah pilar yang fundamental dari
komitmen ASEAN dalam mewujudkan Komunitas ASEAN. Pembentukan Komunitas
Keamanan ASEAN akan memperkuat ketahanan kawasan dan mendukung
penyelesaian konflik secara damai. Terciptanya perdamaian dan stabilitas di
kawasan akan menjadi modal bagi proses pembangunan ekonomi dan sosial budaya
masyarakat ASEAN.
b. Bidang ekonomi
1) Membuka pusat promosi ASEAN untuk perdagangan, investasi, dan pariwisata
di Tokyo.
2) Menyediakan cadangan pangan (terutama beras).
3) Membangun proyek-proyek industri ASEAN, seperti proyek pabrik pupuk urea
amonia di Indonesia dan Malaysia, proyek industri tembaga di Singapura, proyek
pabrik mesin diesel di Singapura, dan proyek pabrik superfosfor di Thailand.
4) Menciptakan Preference Trading Arrangement (PTA) yang bertugas menentukan
tarif rendah untuk beberapa jenis barang komoditas ASEAN.
c. Bidang politik
Di bidang politik, ASEAN sepakat untuk menyelesaikan segala permasalahan melalui
meja perundingan. ASEAN sepakat untuk menjadikan kawasan Asia Tenggara
sebagai kawasan bebas senjata nuklir.
d. Bidang sosial
Berikut kerja sama di bidang sosial.
1) Pencegahan narkoba dan penanggulangannya.
2) Penanggulangan bencana alam.
3) Perlindungan terhadap anak cacat.
4) Pemerataan kesejahteraan sosial masyarakat.
e. Bidang budaya
Berikut kerja sama di bidang budaya.
1) Tukar-menukar pelajaran dan mahasiswa
72 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
2) Pemberantasan buta huruf.
3) Program tukar menukar acara televisi ASEAN.
4) Temu karya pemuda ASEAN.
5) Festival lagu ASEAN.
Ayo Berdiskusi 3.3 dan 4.3 IPS
Bentuklah kelompok diskusi yang terdiri atas 3-4 anak! Diskusikanlah tentang sikap yang
harus dikembangkan dengan adanya kerja sama ASEAN! Tuliskan hasilnya pada kolom
berikut!
Hasil diskusi:
Kerjakan di Rumah 3.3 dan 4.3 IPS
Diskusikan bersama orang tuamu tentang manfaat kerja sama antarnegara-negara anggota
ASEAN! Tuliskan hasil diskusimu pada kolom berikut!
Hasil diskusi:
Pembelajaran 6
Ayo Membaca 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Bacalah teks eksplanasi berikut!
Budaya Jawa Wayang
Wayang merupakan seni pertunjukan asli Indonesia yang berkembang secara pesat di
Pulau Jawa dan Bali. Selain dua daerah tersebut, wayang juga populer di Sumatera dan
Semenanjung Malaya, dimana budaya wayang di daerah ini dipengaruhi oleh kebudayaan
Jawa dan Hindu.
Lembaga kebudayaan dunia, UNESCO pada tanggal 7 November 2003 menetapkan
wayang sebagai pertunjukan bayangan boneka terkenal dari Indonesia, sebagai warisan
maha karya dunia yang tidak ternilai dalam seni bertutur. Hingga saat ini yang bisa didapat
tentang wayang, bahwa awal pertunjukan wayang berasal dari Prasasti Balitung di abad
ke 4 yang berbunyi si Galigi mawayang.
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 73
Saat agama Hindu masuk ke Indonesia dan menyesuaikan budaya yang sudah ada
saat itu, wayang menjadi media efektif untuk menyebarkan agama ini. Pertunjukan wayang
menggunakan cerita Mahabharata dan Ramayana. Ketika budaya Islam datang, muncul
juga boneka wayang yang terbuat dari kulit sapi, dimana hanya bayangannya saja yang
terlihat saat pertunjukan, wayang inilah yang kita kenal dengan wayang kulit. Selain itu, ada
juga wayang Sadat yang digunakan untuk menyebarkan Islam dengan memperkenalkan
nilai-nilai Islam.
Kita ketahui bahwa bersama nilai-nilai filosofi yang tersimpan dalam pe-wayang-an selalu
mengajak masyarakat untuk berbuat baik dan menghindari kejahatan, serta menanamkan
kepada masyarakat semangat “amar ma’ruf nahi mungkar”. Atau istilah dalam pewayangan
“memayu hayuning bebrayan agung”, sesuai dengan ajaran agama dan kepercayaan
masing-masing. Kita sadar harus membantu melestarikan budaya wayang negara kita,
dan bisa kita lakukan dengan berbagai cara sesuai dengan kemampuan masing-masing,
sehingga wayang akan terus lestari
Ayo Menulis 3.2 dan 4.2 Bahasa Indonesia
Buatlah teks eksplansai terkait dengan melestarikan budaya lokal Indonesia. Buatlah dalam
3–4 paragraf. Isi cerita harus memuat topik utama, deret penjelas serta kesimpulan teks.
Tuliskan dalam kolom berikut.
Ayo Memahami 3.3 dan 4.3 PPKn
Pemerintah menyerukan untuk selalu mencintai produk dalam negeri. Berikut beberapa
manfaat mencintai produk dalam negeri.
1. Produksi dalam negeri meningkat.
2. Menambah besar skala usaha dalam negeri.
3. Menambah jumlah investasi di Indonesia.
4. Meningkatkan jumlah lapangan pekerjaan.
5. Mengurangi angka kemiskinan dan kriminalitas.
6. Menambah jumlah pendapatan nasional.
7. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara.
8. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
74 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
Ayo Kerjakan 3.3 dan 4.3 PPKn
Tuliskan contoh-contoh sikap cinta produk Indonesia dan bukan contoh sikap cinta produk
Indonesia! Kerjakan pada tabel berikut!
Contoh Cinta Produk Indonesia Bukan Contoh Cinta Produk Indonesia
Kerjakan di Rumah 3.3 dan 4.3 PPKn
Tanyakan pada orang tuamu tentang upaya yang dilakukan untuk mencintai produk
Indonesia! Tuliskan hasil diskusimu dalam kolom berikut!
Evaluasi Subtema 3
Kerjakan soal-soal berikut!
PPKn
1. Sikap untuk menghadapi keberagaman ekonomi adalah ....
a. menolak
b. acuh tak acuh
c. negatif
d. positif
2. Mencintai produk Indonesia harus ditanamkan sebagai wujud rasa ....
a. kebersamaan
b. persaudaraan
c. persatuan dan kesatuan
d. cinta tanah air
3. Berikut salah satu sikap mencintai produk Indonesia adalah ....
a. suka liburan ke luar negeri
b. suka menggunakan barang impor
c. suka berbelanja buah impor
d. suka berbelanja buah lokal
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 75
4. Cinta produk dalam negeri merupakan kewajiban …
a. presiden
b. menteri
c. guru
d. warga negara
5. Masyarakat Indonesia diimbau untuk lebih mencintai dan mennggunakan produk ....
a. luar negeri
b. dalam negeri
c. impor
d. ekspor
6. Mencintai produk dalam negeri termasuk .... warga negara.
7. Ayah Rina seorang TNI, ayah Rudi seorang guru. Ayah mereka memiliki perbedaan ....
8. Rini selalu berlibur ke luar negeri, sementara Aldi belum pernah berlibur ke luar negeri.
Mereka memiliki perbedaan .... hidup.
9. Apa yang terjadi jika konsumen dalam negeri membeli produk buah lokal?
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Apa yang terjadi jika hasil tani tidak laku karena harganya sangat mahal?
Jawab: ...........................................................................................................................
Bahasa Indonesia
1. Berikut yang merupakan ciri-ciri kalimat efektif adalah ….
a. mudah dipahami oleh pembaca atau pendengarnya
b. menimbulkan salah penafsiran
c. menyampaikan pemikiran kepada pembaca secara rumit
d. sistematis dan bertele-tele
2. Perhatikan istilah berikut!
(1) Kesepadanan
(2) Kepararelan
(3) Kehematan kata
(4) Kecermatan
(5) Ketegasan
(6) Kepaduan
(7) Kelogisan
Istilah-istilah tersebut merupakan unsur kalimat ....
a. efektif c. tanya
b. berita d. seru
3. Berikut penggunaan kata sambung dalam teks eksplanasi ....
a. saat
b. kemudian
c. pada
d. sehingga
4. Bentuk baku dari kata musium adalah ….
a. musim
b. museum
c. mosume
d. mesium
76 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
5. Deret penjelas merupakan bagian dari struktur teks ....
a. novel
b. eksplanasi
c. argumentasi
d. persuasi
6. Kalimat efektif tersusun atas kesamaan bentuk kata di dalam ... kalimat.
7. Ide dalam kalimat efektif dapat diterima atau dimengerti oleh akal dan sesuai dengan
kaidah ....
8. Menyampaikan pemikiran kepada pembaca atau pendengarnya secara tepat adalah
sebuah ... kalimat efektif.
9. Buatlah kalimat efektif dengan kata “globalisasi”!
Jawab: ............................................................................................................................
10. Buatlah kalimat efektif dengan kata baku “provokatif”!
Jawab: ............................................................................................................................
IPA
1. Cahaya matahari dimanfaatkan sebagai listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Surya
(PLTS) yang memanfaatkan energi ....
a. mekanik menjadi energi listrik
b. foton cahaya matahari menjadi energi listrik
c. listrik menjadi energi foton
d. gerak menjadi energi listrik
2. Berikut yang termasuk sumber energi alternatif adalah ....
a. batu bara
b. minyak bumi
c. bahan bakar fosil
d. cahaya matahari
3. Perangkat yang digunakan untuk mengubah cahaya matahari menjadi energi listrik
adalah ....
a. sel surya
b. kompor surya
c. pemanas surya
d. termos surya
4. Buah lokal yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif adalah ....
a. pear
b. kiwi
c. apel
d. jeruk nipis
5. Berikut yang merupakan upaya pnghematan listrik, yaitu .…
a. menggunakan energi alternatif
b. menggunakan listrik secara besar-besaran
c. menggunakan banyak alat elektronik
d. menyalakan lampu di siang hari
6. Sel surya merupakan perangkat yang dimanfaatkan untuk mengubah energi cahaya
matahari menjadi energi ....
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 77
7. Pemusatan energi cahaya matahari pada kompor tenaga surya terletak pada bagian ....
8. Kepanjangan dari PLTB adalah ....
9. Apa yang dimaksud sel surya?
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Apa manfaat cahaya matahari?
Jawab: ...........................................................................................................................
IPS
1. Program magang bagi peneliti atau akademisi dari kalangan luar pemerintahan untuk
bekerja melakukan kajian di lembaga pemerintah yang menangani kebijakan di bidang
riset dan Iptek di negara ASEAN adalah ....
a. ASEAN Plan of Action on Science and Technology
b. ASEAN Plan of Action on Science, Technology, and Innovation
c. ASEAN Committee on Science and Technology
d. ASEAN-US Science and Technology Fellows
2. Padi, jagung, ubi, tembakau, kalapa sawit, karet, cengkeh, palm, kopi, cendana, kayu
putih, lada, dan teh dihasilkan dari usaha ekonomi dalam bidang ....
a. perkebunan c. kehutanan
b. pertanian d. industri
3. Joint Agricultural Working Group merupakan bentuk hubungan antara Indonesia
dengan ....
a. Malaysia c. Laos
b. Kamboja d. Thailand
4. Kerja sama bilateral di bidang perikanan terjadi di antara Indonesia dengan ....
a. Vietnam
b. Myanmar
c. Kamboja
d. Thailand
5. Hubungan yang terjadi antara Indonesia dan Singapura adalah ....
a. Indonesia mengimpor beras dan gula dari Singapura
b. membentuk kawasan Segitiga Emas
c. Indonesia mengekspor minyak bumi, baja, besi, dan aluminium
d. membahas kerja sama dalam bidang ESDM
6. Negara terkaya di Asia Tenggara adalah ....
7. Kerja sama utama antara Indonesia dan Brunei Darussalam dalam bidang ....
energi dan sumber daya mineral
8. ASEAN-US Science and Technology Fellows merupakan bentuk kerja sama negara-
negara ASEAN dalam bidang ....
9. Sebutkan bentuk kerja sama ASEAN di bidang iptek!
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Apa nama program ASEAN yang menitikberatkan pada upaya pengembangan iptek
dan memasyarakatkan pemanfaatan iptek terapan bagi pembangunan sosial dan
ekonomi?
Jawab: ...........................................................................................................................
78 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi
SBdP
1. Memberikan informasi kepada konsumen yang berkaitan dengan perusahaan melalui
presentasi perusahaan, produk baru, layanan perusahaan yang ditawarkan, dan
sebagainya merupakan fungsi ... pada brosur.
a. informatif c. identifikasi
b. iklan d. klarifikasi
2. Gambar berikut termasuk jenis reklame, yaitu ….
a. pamflet
b. brosur
c. baliho
d. spanduk
3. Perhatikan gambar berikut!
Gambar tersebut termasuk iklan ….
a. layanan gubernur
b. layanan menteri
c. layanan masyarakat
d. layanan presiden
4. Untuk mempertahankan kriteria atau konsep sehingga perusahaan mudah diidentifikasi
merupakan fungsi … dari brosur.
a. informatif
b. iklan
c. identifikasi
d. analisis
5. Berikut yang termasuk ciri-ciri brosur adalah ....
a. diterbitkan secara tidak berkala
b. diterbitkan secara berkala
c. banyak tulisan dan gambar
d. desain menarik dan isi kurang jelas
6. Biasanya poster diletakkan di ....
7. Reklame komersial adalah reklame yang bertujuan untuk mendapatkan ....
8. Menurut media yang digunakan, reklame dapat dikelompokkan menjadi ....
9. Sebutkan ciri-ciri brosur!
Jawab: ...........................................................................................................................
10. Jelaskan perbedaan antara poster dan brosur!
Jawab: ...........................................................................................................................
Tematik 6 Tema 4 Globalisasi 79
DAFTAR PUSTAKA
Arini N, Situngkir AM, Sutiono. 2004. Sains Modern 1. Jakarta: Widya Utama.
Bambang, Cipto. 2007. Hubungan Internasional di Asia Tenggara. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Untoro, J. 2007. Buku Pintar Matematika SD untuk Kelas 4, 5, dan 6. Jakarta: Wahyu
Media
Hidayat, Amir F dan Abdurrasyid. H. G. 2006. Ensiklopedia Negara-negara di Dunia.
Bandung: Pustaka Grafika.
Rositawati, S dan Aris Muharam. 2008. Senang belajar Ilmu Pengetahuan Alam 6:
untuk Kelas VI Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional. (BSE)
Saputra, Lyndon, dkk. 2006. RPUL: Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap
Indonesia dan Dunia. Tangerang: Scientific Press
Sukirno, dkk. 2009. Matematika untuk SD dan MI Kelas 6. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Sugiarto, Eko. 2013. Master EYD Edisi Baru. Yogyakarta: Suaka Media.
Zazuli, Mohammad. 2009. 60 Tokoh Dunia Sepanjang Masa. Yogyakarta: Narasi.
80 Tematik 6 Tema 4 Globalisasi