Pahlawanku
Candy junita
Pahlawanku...
Kau berkorban demi negara
Demi kebangsaan indonesia
Kau rela mati-matian
Untuk kemerdekaan indonesia ini
Indonesia yang telah maju seperti sekarang ini
Pahlawanku..
Akan kukenang jasamu
Sampai akhir hayatku
Untukmu Pahlawan Indonesiaku
Jufrizal
Demi negeri...
Engkau korbankan waktumu
Demi bangsa...
Rela kau taruhkan nyawamu
Maut menghadang di depan
Kau bilang itu hiburan
Tampak raut wajahmu
Tak segelintir rasa takut
Semangat membara di jiwamu
Taklukkan mereka penghalang negri
Hari-hari mu diwarnai
Pembunuhan dan pembantaian
Dan dihiasi Bunga-bunga api
Mengalir sungai darah di sekitarmu
Bahkan tak jarang mata air darah itu
Yang muncul dari tubuhmu
Namun tak dapat...
Runtuhkan tebing semangat juangmu
Bambu runcing yang setia menemanimu
Kaki telanjang yang tak beralas
Pakaian dengan seribu wangian
Basah di badan kering pun di badan
Yang kini menghantarkan indonesia
Kedalam istana kemerdekaan
MERATAPI NASIB
Muhammad Rasyid
Jarum jam masih berdenting
Aku terdiam tak sanggup bergeming
Berdiri ataukah kembali terbaring
Bagaikan kayu yang sudah kering
Jarum jam masih berdenting
Aku masih terdiam berbaring
Meratapi nasib yang demikian menggiring
Menggiringku ke pusatnya, hingga kepala ini pusing
PERJUANGAN
Wahnyuni desviandi
Hai, para pejuang.....
Aku tidak bisa merasakan apa yang kau lakukan.
Engkau mengusir penjajah
Dengan melakukan perperangan
Tidak ada hal yang kau inginkan
Kecuali Kemerdekaan
Engkau sangat berani
Untuk mengusir penjajah pergi
walaupun hanya seorang diri
Engkau mampu membuat penjajah sepi
Demi membela negri ini
Sikap tangguhmu sangat mengesankan
Tendang ke gelagang
Walaupun seorang di tanah lapang
Engkau memerangi penjajah dengan pedang
Walaupun darah mengalir di tubuh
Walaupun senjata mengenai tubuh
Engkau tetap berjuang
Demi negri Indonesia supaya utuh
Terimakasih para pejuang...
BAKTIMU PAHLAWAN
Yudi Rimon Eka Putra
Hei Pahlawan Indonesia …
Tiada lelah engkau mengabdi …
Mengorbankan seluruh jiwa, raga dan nyawa untuk
negeri ini …
Tak gentar semangat dalam jiwa yang kau miliki …
Hei Pemuda Pemudi negeri ini …
Engkaulah generasi harapan negeri ini …
Bangunlah negeri dan jagalah bumi pertiwi …
Kobarkan semangat dalam jiwa dan kibarkan Sang
Merah Putih …
Perjuanganmu tidak seperti dahulu …
Melawan banyaknya penjajah sampai bertumpah darah
…
Engkaulah generasi harapan bangsa ini …
Yang harus tetap maju tanpa kata menyerah …
PAHLAWAN
Mutiara Al-fathiya Azrian
Perjuangan pahlawan dan rakyat Indonesia
yang telah membela tanah air Indonesia
Kita bisa bebas dan merdeka dari penjajah
Perjuangan para pahlawan
Akan selalu di kenang hingga akhir hayat
perjuangan para pahlawan
selalu akan menjadi sejarah bagi Indonesia
Perjuangan seorang ibu
Farel abdul yazid
Ibu...
Sungguh besar perjuanganmu
Aku akan selalu mematuhimu
Dan menyayangimu
Ibu..
Selama 9 bulan mengandungiku menyusuiku
Dan merawatku hingga besar
Ibu...
Semoga kau selalu sehat
Dan dilindungi oleh ALLAH SWT
Aku akan selalu menyayangimu
Wahai ibu ku tercinta
BAGIMU NEGERI
Muhammad Zaki
MAJU
Ini barisan tak bergenderang-berpalu
Kepercayaan tanda menyerbu.
Sekali berarti
Sudah itu mati.
MAJU
Bagimu negeri
Menyediakan api.
Punah di atas menghamba
Binasa di atas ditindas.
Sungguhpun dalam ajal baru tercapai
Jika hidup harus merasai.
Maju.
Serbu.
Serang.
Terjang.
Kebencian Mendalam
yoga pratama
Kisah tentang para pejuang yang mati
Kisah para pejuang yang melawan
Membekas di dalam hati
Membangkitkan semangat juang
Cinta pada negeri
Itulah landasannya
Kau sebagai pahlawan yang terbuang
Di negeri ini aku menyapamu
Kau terbuang di pengasingan
Seorang pejuang yang terasingkan
Dalam derunya kemerdekaan
Saudaraku
Aku menyapa penuh cinta
Aku menyapamu penuh dekapan
Aku menyapamu penuh semangat
Semangat juang yang tak pernah usai
Syukur
Fiky putra pratama
Rasa syukur
Syukur atas nikmat Allah
Syukur atas karunia Allah
Syukur
Rasa syukur
Rasa syukur kepada dunia yang diberikan Allah
Rasa syukur atas nikmat dunia yang diberikan Allah
Syukur
Rasa syukur
Rasa syukur mempunyai orang tua
Bersyukur ayas kasih sayang orang tua
Syukur
Rasa syukur
Bersyukur atas kesempurnaan
Bersyukur kita diberi kesempurnaan yang diberikan
Allah kepada kita
DI BALIK SERUAN PAHLAWAN
Jufrizal
Kabut…
Dalam kenangan pergolakan pertiwi
Mendung…
Bertandakah hujan deras
Membanjiri rasa yang haus kemerdekaan
Menunggu keputusan sakral
Serbu…
Merdeka atau mati Allahu Akbar
Titahmu terdengar kian merasuk dalam jiwa
Dalam serbuan bambu runcing menyatu
Engkau teruskan Menyebut Ayat-ayat suci
Engkau teriakkan semangat juang demi negri
Kini kau lihat…
Merah hitam tanah kelahiranmu
Pertumpahan darah para penjajah keji
Gemelutmu tak kunjung sia
Lindunganya selalu di hatimu
Untuk kemerdekaan Indonesia Abadi
Perjuangan Pahlawan
Debi puspita sari
Napak tilas para pahlawan bangsa
Berkibar dalam syair sang saka
Berkobar dalam puisi indonesia
Untuk meraih Cita-cita merdeka
Napak tilas anak bangsa
Bersatu dalam semangat jiwa
Bergema di jagat nusantara
Untuk meraih prestasi dan karya
Merdeka…
Kata yang penuh dengan makna
Bertahta dalam raga pejuang bangsa
Bermandikan darah dan air mata
Merdeka…
Perjuangan tanpa pamrih untuk republik tercinta
Menggelora di garis khatulistiwa
Memberi kejayaan bangsa sepanjang masa
Perjuangan seorang guru
Farel abdul yazid
Guru...
Terima kasih kuucapkan kepadamu
Yang telah membantuku
Dalam belajar menuntut ilmu
Guru...
Tugasmu sangat mulia
Membimbing dengan hati rela
Tidak mengenal miskin
Guru...
Padahal
Kaulah pahlawan kami
Dan golongan orang yang munajat
Menyelamatkan orang orang sesat
Guru...
Semoga tuhan yang Maha Esa
Melimpahkan rahmatnya
Kepada guru yang mulia
SENYUAN MENTARI
Yudi Rimon Eka Pratama
Matahari bersinar lagi
Langit biru tersenyum lebar
Hujan tak lagi turun
Angin menghembus raga sempurna
Semua mata tertuju padanya
Memancarkan sinar kegembiraan
Dedaunan muda yang semangat
Senyum dan tawa bersama
Pagi hari ia pergi
Siang ia pulang
Sore dan malam hari ia istirahat
Ia adalah pelajar
Ia para penerus bangsa
Berperang melawan malas
Bersemangat untuk belajar
Terus semangat pelajar
Jangan pernah kau mengenal lelah.
Jangan pernah menyerah
Terus berjuang
Ibuku
Farel ramadhani
Ibuku engkaulah yang melahirkanku
Engkau sudah berjuang untuk melahirkanku
Ibuku Engkau adalah pahlawan tanpa tanda jasa
Engkau telah mengajarkanku berjalan
Ibukulah yang mengajariku untuk makan
Ibukulah yang menyusuiku
Engkaulah yang mengajariku untuk minum
Engkaulah yang menjagaku
Ibukulah yang membantu saat aku susah
Ibukulah yang bangga saat aku sukses
Ibu adalah orang yang sangat peduli kepada anak nya
Ibulah orang yang memelukku saat aku sedih
Senja yang gelap
Shafa azhara
Baru kali ini aku menemukan senja yang tak
menampakkan kebahagiaan
Pertanda apakah ini?
Padahal aku menginginkan senja menghiburku sore ini
Tetapi apa yang terjadi? Justru senja ikut terpuruk
dalam kesedihan
Semua orang mengharapkan senja hadir dengan indah
nan cerah
Banyak orang yang mengharapkan senja hadir
membawa kebahagiaan
Tetapi kali ini senja mengecewakan semua orang
Bahkan senja kali ini pergi dengan sangat cepat
Siapa yang berani menyakiti senja?
Hidup Butuh Perjuangan
yoga pratama
Jangan sangka, kehidupan selalu bahagia
Jangan difikir, hidup hanya enak-enak saja
Jika kau berfikir hanya sampai itu saja
Maka, kau perlu melihat luasnya dunia
Banyak orang yang ingin menjatuhkan
Tutur katanya yang menyakitkan
Sehingga tak jarang membuat hidup berantakan
Itulah hidup, butuh sebuah perjuangan
Jangan sampai kau merasa terlena
Dengan kehidupan yang fana
Suatu ketika akan datang sebuah luka
Dan kau harus pasang kuda-kuda
Hidup butuh perjuangan
Dimana kau tak hanya bisa berpangku tangan
Namun harus berani dalam mengambil keputusan
Jika kau benar, kau akan bertemu kesuksesan
Sehingga kehidupanmu akan lebih nyaman
Taman bunga
Muhammad Haiqal Firdaus
Alangkah indah taman bunga
Tumbuh subur terpelihara
Membuat kelasku semakin indah
Sejuk asri sedap dipandang mata
Kulihat ada kupu-kupu
Terbang riang di taman bungaku
Warna indah pada sayapnya
Ia hinggap di bunga-bunga
Oh kupu-kupu yang cantik
Kan kujuga taman bungaku
Agar engkau selalu senang
Datang ke sini bermain-main
Ingin kulihat indahmu
Terbang lincah tanpa beban
Temani kami saat belajar
Di sekolah yang kami cinta
ILMU
Farel Abdul Yazid
Perjuangan mencari ilmu
Ilmu...
Di mana kau berada?
Aku selalu mencarimu
Berkorban apa saja aku rela
Demi tercapainya cita-citaku
Tiap pagi aku pergi
Setelah siang aku pun kembali
Semua ini hanya engkau yang kucari
Untuk kemudian kumiliki?
Ilmu...
Tiap orang mencarimu
Menuntut dan mengejarmu
Tapi kemana engkau sembunyi?
Sehingga orang sukar mencari?